Category Archives: Tips Otomotif

Lampu Mobil Mewah Jadi Buram, Ini Penyebab dan Solusinya



Jakarta

Seiring penggunaan kendaraan, pasti membuat beberapa fungsi kendaraan menurun dan membutuhkan perawatan. Sebut saja seperti head lamp atau lampu utama, hal tersebut juga berlaku untuk mobil-mobil mewah. Tapi kira-kira perawatannya bakal sama layaknya mobil penumpang biasa tidak ya?

Disampaikan Yoong Motor Jakarta, salah satu yang paling sering dikeluhkan pelangganadalah menurunnya daya pancar lampu Daytime Running Light (DRL) terutama terlihat saat kondisi cuaca sedang tak bersahabat.

CEO dari Tomi Airbrush dan Yoong Motor Jakarta, Tomy Gunawan, mengatakan penyebab lampu DRL BWM atau mobil Eropa lainnya memudar atau tak terang ada banyak faktornya.

“Penyebab utama lampu DRL BMW yang memudar biasanya disebabkan oleh faktor durasi pemakaian atau berkaitan dengan usia kendaraan,” ujarnya.


Faktor lain yang menyebabkan lampu DRL BMW tidak terang, dilihat dari banyaknya keluhan yang datang ke bengkel Tomi Airbrush, ada dua hal penyebabnya, pertama adalah mengenai ring atau akrilik dari lampu DRL itu sendiri yang sudah terbakar. Ini bisa disebabkan karena panas yang bersumber dari lampu Light Emitting Diode (LED). Selain itu, redupnya lampu DRL juga bersumber dari modul yang melemah kinerjanya.

Bila ingin mengembalikan performa lampu DRL seperti sedia kala, ada dua alternatif, pertama mengganti satu set komponen lampu OEM-nya. Cara ini tentu memerlukan biaya tak sedikit bahkan mencapai kisaran Rp. 20 juta.

Reparasi lampu BMWReparasi lampu BMW Foto: dok. Yoong Motor

“Tetapi kini di bengkel Tomi Airbrush dan Yoong Motor Jakarta yang sudah berdiri sejak 29 tahun silam, bisa melayani perbaikan DRL BMW dengan harga yang lebih terjangkau dan proses perbaikan yang memakan waktu sekira 2 hari,” Tomy mengatakan.

Tomy menambahkan treatment yang dilakukan ialah memperbaiki atau merestorasi ring lampu DRL-nya, sekaligus memeriksa kinerja dari model DRL tersebut. Jika memang modul bermasalah, biasanya dilakukan penggantian agar performa kembali seperti semula. Mengenai biayanya, untuk restorasi atau perbaikan DRL ini dimulai dari Rp 2,5 juta mencakup perbaikan lampu / ring DRL, jika diperlukan penggantian komponen maka akan diinformasikan kepada pemilik mobil.

“Kami siap melayani berbagai pertanyaan bahkan diskusi mengenai kerusakan lampu-lampu DRL mobil-mobil mewah yang bermasalah, hingga solusi yang tepat menurut kami serta proses perbaikannya pun kami akan jelaskan terperinci,” tutup Tomy.

(lth/din)



Sumber : oto.detik.com

Imbas Mobil LCGC Pakai Pertalite



Jakarta

Daihatsu Kumpul Sahabat Bandung menyajikan informasi teknis tips dan trik seputar mobil. Salah satunya terkait penggunaan bahan bakar minyak (BBM). Khususnya untuk mobil jenis Low Cost Green Car (LCGC).

Lewat agenda d’Otospeak, salah satu peserta mempertanyakan imbas mobil LCGC memakai bensin di bawah RON 92 seperti Pertalite. Tak jarang masih ditemui mobil jenis LCGC mengkonsumsi BBM dengan RON di bawah rekomendasi. Mobil LCGC sejatinya direkomendasikan menggunakan RON 92.

“Memang mobil kita hari ini didesain minimal menggunakan RON 92, saat berbicara RON 92 itu berbicara kadar oktan bahan bakar, semakin tinggi, pembakarannya semakin bersih. Ketika memakai (BBM) di bawah standar itu, akan banyak tersisa pembakaran di ruang bakar, banyak karbon yang menempel segala macam. Akhirnya dalam waktu jangka dekat kita harus bersihkan ruang bakarnya, memang idealnya kita menggunakan RON 92,” kata Marketing Planning & Sales Operation Support Department Head PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation Aries Nugroho di Bandung, Jawa Barat, Minggu (2/6/2024).


Spesifikasi mesin LCGC umumnya punya rentang rasio kompresi 10 sampai 11. Dengan spek tersebut harusnya menggunakan BBM dengan RON minimal 92, sekelas Pertamax. Sementara Pertalite hanya untuk kendaraan dengan kompresi 9:1 hingga 10:1

Anjuran LCGC untuk mengkonsumsi BBM dengan oktan minimal 92 itu tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) nomor 36 tahun 2021 tentang Kendaraan Bermotor Roda Empat Emisi Karbon Rendah. Dalam pasal 4 butir 6 disebutkan bahwa mobil LCGC menggunakan penandaan informasi penggunaan bahan bakar dengan tingkat paling rendah octane number 92 untuk bensin atau cetane number 51 untuk diesel yang dicantumkan pada penutup tangki bahan bakar bagian dalam dan pojok bawah kaca belakang.

Imbauan untuk mobil LCGC menggunakan BBM oktan minimal 92 juga tercantum dalam Peraturan Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Nomor 29/IUBIT/PER/9/2014. Tercantum dalam BAB III A Perihal Penandaan, butir 4 aturan bahan bakar LCGC disebutkan bahwa:

Informasi penggunaan bahan bakar sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a sebagai berikut:

– Untuk kendaraan bermotor dengan motor bakar cetus api menggunakan bahan bakar minimal Octane Number 92, dan

– Untuk kendaraan bermotor dengan motor bakar nyala kompresi gunakan bahan bakar minimal Cetane Number (CN) 51.

Dari awal kelahirannya, LCGC dibuat untuk mendukung lingkungan yang lebih bersih. Jika menggunakan BBM yang tidak sesuai rekomendasi, maka tujuan utama untuk mendukung lingkungan lebih bersih tidak akan tercapai.

(riar/rgr)



Sumber : oto.detik.com

Segini Estimasi Biaya Ketok Magic dan Waktu Pengerjaannya


Jakarta

Ketok magic menjadi solusi alternatif bagi sejumlah masyarakat ketika body mobil mengalami penyok. Sebab, biaya perbaikan di bengkel ketok magic disebut lebih terjangkau.

Maka dari itu, ketok magic masih menjadi pilihan alternatif untuk memperbaiki body mobil yang penyok. Lantas, berapa biaya perbaikan mobil yang penyok di bengkel ketok magic? Simak dalam artikel ini.

Estimasi Biaya Ketok Magic

Sebenarnya, pemilik kendaraan bisa memperbaiki mobilnya yang penyok ke bengkel resmi. Walau punya keunggulan dari segi alat dan pengerjaannya, tapi biaya yang dikeluarkan lebih mahal ketimbang dibawa ke bengkel ketok magic.


Namun sebagai pengingat, biaya perbaikan mobil yang penyok atau lecet di ketok magic bisa berbeda-beda, tergantung dari kondisi kerusakannya. Selain itu, sejumlah bengkel juga mematok harga yang berbeda untuk memperbaiki kerusakan pada body mobil.

Oleh sebab itu, tak ada salahnya untuk mencari bengkel ketok magic yang punya harga miring. Tetapi, perhatikan juga reputasi bengkel tersebut apakah baik atau buruk dalam memperbaiki kerusakan mobil.

Sebagai gambaran, berikut estimasi biaya perbaikan mobil di bengkel ketok magic, bengkel umum, dan bengkel resmi yang dilansir situs Wuling:

1. Penyok Ringan

Estimasi biaya perbaikan mobil penyok ringan (hanya satu panel) yakni sebagai berikut:

  • Bengkel resmi: sekitar Rp 700 ribu – Rp 1 jutaan
  • Bengkel umum: sekitar Rp 350 ribu – Rp 400 ribu
  • Bengkel ketok magic: sekitar Rp 300 ribu – Rp 400 ribu.

2. Penyok Sedang

Berikut estimasi biaya yang dikeluarkan untuk memperbaiki penyok sedang (dua atau tiga panel):

  • Bengkel resmi: sekitar Rp 1,4 juta – Rp 3 jutaan
  • Bengkel umum: sekitar Rp 750 ribu – Rp 1,2 jutaan
  • Bengkel ketok magic: sekitar Rp 600 ribu – Rp 1,2 jutaan.

3. Penyok Parah

Sedangkan untuk kondisi mobil yang penyok parah (lebih dari tiga panel), butuh biaya yang lebih mahal lagi. Berikut estimasi biayanya:

  • Bengkel resmi: lebih dari Rp 3 juta
  • Bengkel umum: lebih dari Rp 1,2 ke atas
  • Bengkel ketok magic: lebih dari Rp 1,2 juta ke atas.

Estimasi Waktu Pengerjaan di Bengkel Ketok Magic

Selain lebih murah, banyak masyarakat yang memilih bengkel ketok magic karena waktu pengerjaannya cukup cepat. Akan tetapi, waktu pengerjaannya juga dipengaruhi oleh tingkat kerusakan mobil, semakin parah kondisinya maka butuh waktu yang lebih lama lagi.

Dilansir laman Lifepal, apabila mobil hanya mengalami kerusakan ringan seperti penyok di satu panel atau lecet, estimasi waktu pengerjaannya sekitar 1 hari. Bahkan, mobil bisa diperbaiki dalam waktu hitungan jam saja.

Sementara untuk kerusakan sedang seperti penyok sampai merusak cat mobil, estimasi waktu pengerjaannya sekitar 1-2 hari. Sedangkan untuk kerusakan parah seperti ringsek, estimasi waktu perbaikannya bisa lebih lama, yakni sekitar 1-2 minggu.

Perlu diingat juga, tak semua bengkel ketok magic dapat langsung mengerjakan mobilmu yang rusak. Mungkin ada beberapa mobil milik orang lain yang masih dalam tahap perbaikan, jadi harus sabar menunggu dan bisa memakan waktu lebih lama lagi.

Itu dia estimasi biaya perbaikan mobil di bengkel ketok magic dan waktu pengerjaannya. Semoga artikel ini dapat membantu detikers yang ingin menggunakan jasa ketok magic.

(ilf/inf)



Sumber : oto.detik.com

7 Perbedaan BPKB Asli dan Palsu, Ciri Fisik-Kesesuaian Data Online


Jakarta

Perbedaan BPKB asli dan palsu dapat dicek dari ciri fisik dan kesesuaian data. Bukti kepemilikan kendaraan bermotor ini sangat berharga karena dapat dijadikan jaminan selama pinjam meminjam.

Kondisi ini yang menyebabkan BPKB sering dipalsukan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Kekhawatiran banyak muncul khususnya bagi pembeli kendaraan bekas.

Namun tidak perlu cemas, pasalnya BPKB asli telah didesain dengan kualitas tinggi dan kode rahasia tertentu. Sehingga saat dicermati, terdapat perbedaan BPKB asli dan palsu yang dijamin membantu terhindar dari penipuan.


Beda BPKB Asli dan Palsu Berdasarkan Elemen Penyusun

Dikutip dari laman Astra Daihatsu, BPKB (Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor) adalah dokumen dengan daya guna tinggi yang harus disimpan dengan baik. Berikut perbedaan BPKB asli dan palsu berdasarkan ciri-cirinya agar terhindar dari penipuan.

1. Pemilihan Bahan Sampul

a. BPKB asli:

  • Terbuat dari material berkilau dan tebal
  • Memiliki lubang berbentuk trapesium di pinggirnya (khusus BPKB baru).

b. BPKB palsu:

  • Terbuat dari bahan tipis dan mudah robek.

2. Hologram

a. BPKB asli:

  • Terletak di sampul, halaman pertama, dan bagian belakang BPKB
  • Berwarna abu-abu saat diterawang
  • Hologram dilengkapi benang di halaman pertama (BPKB terbitan 2022)
  • Terdapat benang di setiap ujung halaman
  • Terdapat kode QR di sudut kanan atas pada halaman kedua untuk menampilkan nomor dan tahun registrasi sesuai data BPKB.

b. BPKB palsu:

  • Hologram berwarna terang atau kekuningan tanpa ciri-ciri lain di atas.

3. Nomor Seri

a. BPKB asli:

  • Nomor rangka sesuai dengan nomor mesin kendaraan
  • Nomor berada di halaman pertama dan dekat hologram (sudut kanan atas)
  • Nomor seri bersifat rahasia dan tidak bisa diungkapkan pada masyarakat luas.

b. BPKB palsu:

  • Nomor rangka dan mesin kendaraan tidak sesuai
  • Lokasi nomor seri di BPKB tidak ada di sudut kanan (tidak sesuai ketentuan).

4. Informasi Data Pemilik

a. BPKB asli:

  • Data pemilik sesuai dengan pernyataan pedagang kendaraan bekas.

b. BPKB palsu:

  • Data kendaraan dan pemilik diganti sehingga identitasnya tidak sesuai.

5. Lambang Korp Lalu Lintas (Korlantas)

a. BPKB asli:

  • Lambang Korlantas ada di halaman ke-14 BPKB
  • Terdapat tanda khusus yang muncul ketika diterawang dengan sinar UV
  • Timbul dan bertekstur ketika diraba.

b. BPKB palsu:

  • Letak lambang Korlantas tidak berada di halaman 14 (acak)
  • Logo tidak bertekstur dan tampak meskipun terkena sinar UV.

6. Pemilihan Bahan Kertas

a. BPKB asli:

  • Menggunakan kertas bertekstur kasar dan tebal
  • Seluruh huruf dan logo dicetak sedikit timbul
  • Elemen angka, huruf, dan logo akan berwarna unik ketika terkena sinar UV
  • Cetakan terlihat rapi dan mudah terbaca.

b. BPKB palsu:

  • Menggunakan kertas biasa (halus) dan tipis
  • Elemen angka, huruf, dan logo tidak timbul atau bercahaya jika disinari UV
  • Huruf atau angka biasanya sulit terbaca karena cetakan yang buruk.

7. Tinta dan Cap BPKB

a. BPKB asli:

  • Hasil cap dan tinta tercetak dengan jelas dan tajam.

b. BPKB palsu:

  • Cetakan tidak rapi dan cenderung samar sehingga sulit terbaca.

Cara Cek Keaslian BPKB Secara Online

Detikers dapat mengecek keaslian BPKB secara online melalui website. Caranya cukup mudah yaitu dengan memasukkan nomor plat, warna kendaraan, dan identitas lain yang diminta pada website berikut:

  • DKI Jakarta: https://samsat-pkb2.jakarta.go.id.
  • Jawa Timur: https://info.dipendajatim.go.id:
  • Jawa Tengah: https://dppad.jatengprov.go.id/info-pajak-kendaraan/
  • Jawa Barat: https://bapenda.jabarprov.go.id/infopkb:

Cara cek keaslian BPKB asli dan palsu secara online juga bisa dilakukan melalui aplikasi e-Samsat yang tersedia di PlayStore dan AppStore. Informasi tentang tarif SWDKLLJ, PKB, dan pajak kendaraan juga bisa dicek di aplikasi ini.

(row/row)



Sumber : oto.detik.com

Berapa Tegangan Aki Normal? Ini Cara Parawatan Aki Motor


Jakarta

Aki merupakan bagian penting untuk menyuplai kebutuhan listrik pada kendaraan, termasuk motor. Terlebih lagi untuk motor keluaran terbaru yang menggunakan sistem kelistrikan DC.

Aki memiliki peran penting untuk menghidupkan motor melalui starter. Oleh karena itu penting untuk menjaga kesehatan aki melalui cara perawatannya yang benar.

Selain itu penting untuk mengetahui tegangan normal pada aki untuk memastikan kondisi aki masih sehat atau tidak. Berikut informasi mengenai tegangan aki normal serta cara perawatannya supaya aki dapat berfungsi dengan baik dan lebih awet.

Tegangan Aki Normal

Untuk mengukur tegangan aki, diperlukan alat bernama voltmeter. Mengutip dari Honda Community (6/6/2024), cara mengukur tegangan aki:

  1. Dimulai dari membuka penutup aki pada motor agar dapat dilakukan pengukuran tegangan.
  2. Kemudian nyalakan voltmeter.
  3. Lalu, sambungkan kabel positif voltmeter ke terminal positif aki dan kabel negatif voltmeter ke terminal negatif aki.

Perhatikan angkanya, jika berada di antara 12,3-12,6 volt berarti aki motor sehat. Adapun informasi jika dalam keadaan mesin hidup, tegangan aki motor yang normal adalah 13,7-14,2 volt.


Apabila aki berada dibawah 12,3 volt saat motor mati, kemungkinan daya aki akan habis atau sering disebut aki tekor. Sementara jika angkanya berada diatas 14,7 volt saat motor menyala, artinya aki dalam kondisi overcharged. Ini ditandai dengan aki yang menggelembung dan timbul percikan api ketika digunakan. Keduanya sama-sama kondisi yang tidak bagus untuk aki.

Mengutip dari Batterystuff, berikut adalah tabel penjelasan daya aki motor 12 volt:

Tabel daya aki motor 12 volt.Tabel daya aki motor 12 volt. Foto: Najhan Zulfahmi/detikcom

Cara Merawat Aki Motor agar Tetap Sehat

Setelah mengetahui tegangan yang normal, berikut adalah beberapa cara merawat aki agar tahan lama:

1. Perhatikan Aksesoris Pada Motor

Penggunaan aksesoris motor seperti lampu, audio, dan lainnya secara berlebihan bisa saja mempengaruhi daya listrik pada aki dan membuat aki cepat soak atau berumur pendek.

2. Nyalakan Motor dengan Starter Manual jika Starter Elektrik Tidak Bisa

Starter manual (engkol) memang dirancang untuk keadaan darurat jika motor tidak bisa dinyalakan dengan starter elektrik.

3. Panaskan Motor Minimal 15 Menit Setiap Harinya

Seiring waktu, sel-sel di dalam aki dapat mati (kering). Untuk mencegah hal ini, nyalakan dan panaskan motor setidaknya selama 15 menit setiap hari.

Ingatlah untuk selalu menggunakan starter manual saat menyalakan motor dan hindari memaksa penggunaan starter elektrik jika motor sulit dinyalakan.

4. Matikan Lampu saat Akan Mematikan Motor

Pastikan lampu seperti headlamp atau lampu sign dalam kondisi mati jika akan mematikan motor. Hal ini bertujuan agar pada saat motor akan dinyalakan kembali, konsumsi aki yang dibutuhkan (beban aki) tidak terlalu besar.

5. Periksa Ketinggian Air dalam Aki

Pastikan cairan dalam aki tidak melebihi batas atas dan bawah yang ditandai. Jika cairan mendekati batas bawah, segera tambahkan air suling (H2O) ke dalam aki hingga hampir mencapai batas atas.

Walaupun cairan dalam aki adalah asam sulfat (H2SO4), selalu gunakan air suling (H2O) untuk mengisi ulang aki guna menjaga tingkat keasaman (pH) cairan dalam aki.

6. Periksa Kondisi Kedua Terminal Aki

Kencangkan baut pada sambungan terminal aki dan pastikan tidak ada kebocoran. Kebocoran aki sangat berbahaya karena asam sulfat (H2SO4) dapat menyebabkan korosi dan mudah terbakar.

Kelonggaran pada sambungan aki juga bisa menyebabkan kerak putih yang menghambat aliran listrik. Jika terdapat kerak putih, bersihkan dengan air panas dan sikat kawat.

7. Pastikan Kiprok Berfungsi Normal

Kiprok berfungsi sebagai regulator untuk menyuplai listrik ke dalam aki terutama pada tahap pengisian. Jika ada indikasi seperti lampu motor yang redup atau menyala tidak stabil, kemungkinan penyebabnya adalah kiprok yang mulai rusak dan perlu segera diganti.

Itu dia ulasan mengenai tegangan aki yang normal serta cara merawatnya sehingga aki dapat berfungsi normal dan lebih awet.

(khq/khq)



Sumber : oto.detik.com

Pelajaran dari Mobil Lewat Bahu Jalan Tabrak Avanza sampai Melintir



Jakarta

Di media sosial viral video detik-detik Avanza putih melintir hingga masuk parit tol setelah ditabrak mobil yang melewati bahu jalan. Mobil itu ngebut di bahu jalan yang menyempit dan menginjak marka chevron. Ini pelajaran pentingnya!

Mobil yang lewat bahu jalan itu melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak Avanza putih yang berjalan di lajur kiri. Salah satu akun TikTok yang menggunggah momen itu adalah @motostat.tv. Tabrak lari itu terekam dashcam mobil pengguna Tol Sidoarjo. Sesuai dengan waktu yang tertera di video, tabrak lari itu terjadi pada Jumat (7/6), pukul 17.27 WIB.

Dikutip detikJatim, Kanit PJR Jatim II AKP Puguh Winarno menyebut kecelakaan itu terjadi di Tol Sidoarjo-Waru KM 748.400. Puguh membenarkan telah terjadi aksi tabrak lari.


“Telah terjadi kecelakaan tabrak lari di jalan tol Sidoarjo arah Waru. Sebuah mobil Avanza ditabrak mobil dari belakang yang tidak diketahui jenis dan nopolnya,” kata Puguh.

Puguh menjelaskan, peristiwa itu berawal saat Avanza dengan kecepatan sedang dari arah Sidoarjo ke Waru. Namun tiba-tiba ada sebuah mobil yang tidak diketahui jenis dan nopolnya menyalip dari bahu jalan dengan kecepatan tinggi.

“Mobil yang tidak diketahui jenis dan nopolnya menabrak dari belakang mobil Avanza. Akibat tabrakan itu mobil Avanza hingga putar balik dan masuk ke parit,” jelas Pugguh.

Jika dilihat lebih jelas, mobil yang menabrak Avanza itu melaju di bahu jalan yang menyempit. Bahu jalan menyempit ditandai dengan marka chevron yang seharusnya tidak dilintasi kendaraan.

@motosat.tv Overspeed, Bahu Jalan dan Tabrak Lari Belajarlah Untuk Taat Batas Maximal Kecepatan #nyetirditol #belajarnyetirditol #belajarnyetirmobil #tutorialmengemuditanjakan #tutorialmengemudipemula #tutorialmengemudimobil #tutorialmengemudimanual #tutorialmengemudi #nyetirmobil #belajarmobilpemula #belajarnyetirmobilmanual #belajarmengemudiuntukpemula #belajarnyetir #kecelakaantol ♬ suara asli – Motosat_tv

“Marka chevron fungsinya sebagai area transisi dan pengarah jalan. Ketika pengemudi melihat marka chevron yang harus dilakukan mengurangi kecepatan dan meningkatkan kewaspadaan, karena rata-rata marka itu berada di persimpangan. Marka ini licin saat dilewati dalam kondisi hujan. Kemudian acap kali membuat kemacetan jika tidak tertib dengan melanggarnya. Yang paling sering terjadi adalah tabrakan,” kata praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, kepada detikOto, Minggu (9/6/2024).

Sony mengatakan ini merupakan efek bola salju dari pelanggaran bahu jalan. Menurutnya, banyak masyarakat yang mendahului dari bahu jalan karena contoh buruk dari sebagian oknum.

“Ayolah kita belajar dari hal-hal yang benar dan skip yang salah-salah. Jangan jadi pemicu dan penyebab kecelakaan. Contoh, janganlah lewat bahu apalagi mau nyalip, itu berisiko tinggi kecelakaan, selain sempit, licin, beda leveling dan rata-rata kendaraan yang ada di lajur itu slow speed atau berhenti,” ujar Sony.

“Mau buru-buru silakan tetapi ada etika, aturan dan kaedah-kaedah keselamatan yang harus ditaati. Jadi jika ada korban akibat kesalahan pelaku sebaiknya berhenti untuk bertanggung jawab,” kata Sony.

Bahu jalan yang cenderung sempit seharusnya digunakan hanya untuk keadaan darurat. Sony menegaskan, siapa pun yang memanfaatkan bahu jalan untuk melaju apalagi ngebut, tinggal tunggu waktu untuk mengalami kecelakaan.

“Bukan karena mereka nggak trampil, tapi memang tidak punya pengetahuan tentang bahu jalan yang sempit, licin karena berdebu, berbeda layer bahkan mengagetkan pengemudi yang ada di lajur kiri,” kata Sony.

Menurut Sony, masih banyak pengendara yang memanfaatkan bahu jalan untuk menghindari kemacetan. Mereka mengabaikan keselamatan hanya pikiran sesaat karena lebih cepat dan tidak kena macet. Padahal, semakin kencang kendaraan melaju di bahu jalan, maka semakin besar ruang toleransi yang dibutuhkan. Di sisi lain, ruang di bahu jalan sangat sempit.

“Risikonya bisa menyerempet kendaraan di sampingnya,” ucap Sony.

Selain itu, lanjut Sony, melaju di bahu jalan juga mudah hilang keseimbangan. Sebab, rata-rata bahu jalan licin dan memiliki layer yang berbeda-beda.

“Risikonya selip dan menabrak kendaraan di sekitarnya atau bahkan melintir,” ucapnya.

Sony menyebut, kendaraan yang lewat bahu jalan dengan badan jalan memiliki perbedaan kecepatan yang signifikan. Dengan kondisi itu, kata Sony, tidak semua pengemudi siap menghadapinya. “Risikonya kaget dan menimbulkan emosi,” sebutnya.

(rgr/mhg)





Sumber : oto.detik.com

Pasang Aki Mobil Positif atau Negatif Dulu? Jangan Sampai Salah!


Jakarta

Aki mobil berfungsi untuk menyimpan energi listrik dan menyuplai listrik ke berbagai sistem serta komponen mobil. Meski tampak sederhana, pemasangan aki yang tidak tepat bisa menyebabkan masalah serius.

Masih banyak yang belum mengetahui cara pemasangan aki dengan benar, kabel positif dulu atau negatif dulu? Jangan sampai tertukar ya.

Pasang Aki Mobil Positif atau Negatif Dulu?

Saat memasang aki mobil, perlu diketahui kabel positif harus dipasang terlebih dahulu. Sebab, kabel positif terhubung dengan sistem listrik mobil dan mempunyai potensial listrik yang lebih besar.


Mengutip laman Suzuki, pemasangan kabel negatif terlebih dahulu dapat membuat kabel positif menyentuh bagian mobil yang terhubung listrik. Hal ini bisa menyebabkan korsleting. Sebagai informasi, kutub positif umumnya ditandai dengan plus (+) berwarna merah. Sementara kutub negatif biasanya ditandai dengan minus (-) dan berwarna hitam

Cara Memasang Aki Mobil dengan Benar

Mengutip laman Hyundai, aki mobil bertugas untuk menghidupkan mesin kendaraan dan memberikan daya untuk sistem elektronik, seperti lampu, radio, dan lain sebagainya.

Komponen ini begitu penting, sehingga cara memasangnya tidak boleh sembarangan. Berikut langkah-langkah yang perlu diperhatikan.

1. Matikan Mesin, Lepaskan Kabel

Saat ingin memasang aki baru, matikan mesin mobil dan kunci kontak dalam posisi off. Ini perlu diperhatikan untuk menghindari terjadinya korsleting.

Lepaskan kabel negatif terlebih dahulu, lalu kabel positif. Pastikan tidak ada benda logam atau alat yang menyentuh kedua kabel ketika proses pelepasan.

2. Lepas Bracket

Periksa apakah terdapat bracket atau penahan dari aki yang perlu dilepas. Mengutip laman Auto2000, fungsi dari bracket ini adalah memastikan aki mobil berada dalam posisi stabil ketika mobil bergerak.

3. Angkat Aki Perlahan

Saat seluruh kabel, klem, dan kedua kutub tidak tersambung lagi, kemudian angkat aki. Proses ini harus dilakukan secara perlahan dengan posisi tegak lurus.

4. Tempatkan Aki Baru

Sama seperti ketika melepas aki lama, memasang aki juga harus dilakukan dengan posisi tegak lurus. Sehingga, aki tidak mudah tergelincir atau terguling saat mobil berjalan.

5. Pasang Kabel Positif dan Negatif

Kini saatnya memasang kabel positif dan juga negatif. Pastikan kedua kabel tidak saling berdekatan atau bersentuhan dengan bagian lain, seperti kabel pengapian atau bagian lainnya.

6. Cek Kabel dan Klem

Lakukan pengecekan pada kabel dan klem, apakah kedua komponen tersebut sudah terpasang dengan benar dan kuat. Jangan sampai ada bagian kabel atau klem yang terlepas atau longgar.

Periksa juga apakah ada kerusakan atau korosi pada kabel dan klem. Jika kamu menemukan karat atau kotoran, maka bersihkan dahulu.

7. Nyalakan Mesin Mobil

Terakhir, nyalakan mesin mobil. Jika mesin menyala dengan normal berarti pemasangan aki sudah berhasil dilakukan.

Periksa juga indikator aki yang bisa dilihat di dashboard mobil. Jika indikator aki menunjukkan warna hijau, maka berarti aki dalam keadaan baik. Tapi jika berwarna merah atau kuning, cek kembali pemasangan aki.

Setelah mesin menyala, biarkan mobil berjalan dulu selama beberapa menit untuk mengisi daya aki baru. Matikan mesin mobil jika sudah selesai digunakan.

Itulah penjelasan mengenai cara pasang aki mobil yaitu harus mendahulukan kabel positif terlebih dahulu. Pastikan kamu memasang aki mobil dengan benar ya detikers.

(row/row)



Sumber : oto.detik.com

Berkendara di Jalur Sumatera, Ada Truk di Depan Lebih Baik Dahului atau Tidak?



Jakarta

Jalur menantang Sumatera sudah tidak asing bagi pengendara Indonesia. Skill berkendara menjadi taruhan bagi pengendara yang hendak melintas. Bagaimana tidak? Dengan menawarkan berbagai tantangan seperti tikungan tajam, tanjakan hingga turunan curam, di tambah jalanan bergelombang seakan menjadi makanan sehari-hari bagi pengendara di Sumatera.

Meski demikian semua tantangan itu bukan tidak bisa dilalui, meski kewaspadaan dalam berkendara menjadi kunci utamanya. Perjalanan Road Trip #EksplorasiNusantara Sumatera Barat bersama Daihatsu All New Xenia, Ketua AXIC Chapter Bukit Tinggi, Effendi, memberikan tips berkendara yang aman saat melintas di jalur Sumatera.

“Untuk bisa melintas di jalur Sumatera itu memang unik dan menantang. Tapi kalau sudah terbiasa, tidak ada masalah,” kata Effendi kepada detikOto, di Bukit Tinggi Sumatera Barat.


Efendi menjelaskan tips berkendara di Sumatera paling pertama ialah harus memiliki kondisi badan yang Fit.

“Tips berkendara di Jalur Sumatera pertama itu harus dalam keadaan sehat, dan stamina harus baik, karena berkendara di jalan Sumatera barat ini harus fokus, dan harus tetap siaga selalu, dan terus memperhatikan spion kanan, kiri dan tengah,” ucap Effendi.

Effendi menjelaskan jalanan paling menandang di jalur Sumatera khususnya Sumatera Barat ialah banyak tikungan ekstrim. “Hal yang paling menantang itu jalanan itu banyak tikungan, banyak tanjakan lumayan ekstrim. dan jalanannya hanya pas untuk mobil,” kata Effendi.

Relawan ketika memberi sinyal kepada truk yang hendak melintasi Tanjakan Kaljambe di Purworejo, Jumat (17/11/2023).Relawan ketika memberi sinyal kepada truk yang hendak melintasi Tanjakan Kaljambe di Purworejo, Jumat (17/11/2023). Foto: Rinto Heksantoro/detikJateng

Saat bertemu dengan banyaknya pemotor, lanjut Effendi. Sebagai pengendara mobil juga harus menambah tingkat kewaspadaan. Karena di Sumatera Barat, banyak motor yang tidak melihat kanan-kiri saat berkendara.

“Antisipasi motor, paling hanya hati-hati saja, karena kalau dilawan (diomelin) nanti malah repot, soalnya orang-orang Bukit Tinggi pada emosian semuanya,” ujar Effendi sambil tertawa bercanda,” kata Effendi.

“Tapi harus lebih hati-hati, karena banyak motor gaib ditikungan. Mereka kerap keluar dari gang atau jalan secara langsung. Jadi tetap waspada,” Effendi menambahkan.

Lalu bagaimana saat bertemu dengan bus atau truk yang melintas di jalur Sumatera, lebih baik mendahului atau sabar menunggu di belakangnya?

“Ini tergantung kondisi jalan. Kalau di jalanan menanjak disarankan untuk mendahului, jika bisa mendahului. Saat jalanan Menurun biarkan saja truk atau bus melintas duluan, ikuti saja dulu. Alasannya takut rem-nya blong, jadi saat ditanjakan takutnya rem nya blong sehingga bus atau truk bisa mundur, kalau diturunan kita mengiringi saja, kalau bisa mendahului yang boleh juga,” tutup Effendi.

(lth/din)



Sumber : oto.detik.com

Motor Zaman Sekarang Masih Perlu Dipanasin Mesinnya? Ini Penjelasannya



Jakarta

Motor-motor zaman dahulu yang masih menggunakan karburator perlu dipanaskan mesinnya agar performanya maksimal ketika digunakan. Tapi bagaimana dengan motor-motor keluaran terbaru yang sudah menggunakan mesin injeksi?

Training Analyst PT Wahana Makmur Sejati (WMS) Wahyu Budhi menjelaskan, motor injeksi tetap perlu dipanaskan. Kata Wahyu, memanaskan mesin motor injeksi setelah tidak digunakan dalam jangka lama punya manfaat tersendiri, yakni membuat oli mesin bersirkulasi sebelum motor digunakan.

Lalu, berapa lama waktu yang diperlukan untuk memanaskan mesin motor injeksi sebelum digunakan? 10 menit atau 15 menit? Menurut Wahyu, memanaskan motor zaman sekarang tidak perlu lama-lama.


“Asalkan, saat dipanaskan, mesin motor dalam kondisi langsam atau idle dan tidak digeber-geber,” kata Wahyu dalam keterangan resmi yang diterima detikOto (10/6/2024).

Dengan kata lain, tidak perlu memainkan gas atau menggeber motor saat mesinnya dipanaskan.

“Saat memanaskan mesin motor injeksi juga jangan terlalu lama. Cukup satu sampai lima menit,” tegasnya lagi. Menurut Wahyu, jika terlalu lama memanaskan mesin motor injeksi, maka yang ada bensin akan terbuang.

“Jika terlalu lama dipanaskan, bakal percuma juga karena bensin akan terbuang sia-sia,” tambahnya.

Tak kalah penting, untuk menjaga kondisi motor Honda tetap prima, selalu lakukan pemeriksaan dan perawatan rutin di bengkel resmi. Kalau di Honda, biasanya Astra Honda Authorized Service Station (AHASS). Tujuannya agar seluruh fitur dan komponen sepeda motor Honda bisa bekerja secara optimal.

Konsumen setia motor Honda juga bisa manfaatkan layanan booking service untuk menjadwalkan servis motor Honda miliknya melalui Aplikasi Wahana Honda (Wanda).

(lua/din)



Sumber : oto.detik.com

Awas Salah! Begini Posisi Kaki yang Benar saat Nyetir Mobil Matic



Jakarta

Menyetir mobil matic memang lebih mudah ketimbang mobil manual. Tapi tahukah kamu bagaimana posisi kaki yang tepat saat nyetir mobil matic?

Mobil matic lebih mudah dikendarai ketimbang manual. Untuk berjalan, pastikan tuas transmisi di posisi D dan menginjak pedal gas maka mobil bisa melaju. Pun untuk berhenti, hanya tinggal menginjak pedal rem. Meski begitu, ada baiknya kamu mengetahui posisi gigi saat menyetir mobil matic untuk senantiasa menjaga keselamatan sepanjang perjalanan.

Masih ada yang berpendapat menyetir mobil matic hanya perlu menggunakan satu kaki (kanan), tapi tidak sedikit juga yang menilai menyetir mobil matic harus menggunakan dua kaki. Mana yang benar?


Dari sisi keselamatan berkendara, ketika menyetir mobil matic kaki yang bekerja sepenuhnya adalah kaki kanan. Namun demikian, kaki kiri tak sepenuhnya beristirahat. Kaki kiri bisa tetap dalam posisi siaga.

“Kaki kiri diletakkan di footstep untuk ‘menyeimbangkan’ badan pengemudi saat bersiap-siap di kondisi ekstrem, terutama rem emergency, cornering dan lain-lain,” ungkap Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana belum lama ini.

Karena, ketika fungsi otot salah satu sisi bekerja secara mendadak, harus diimbangi dengan otot di satu sisi lagi. Tujuannya untuk mengurangi cedera otot.

Memang, menurut Sony, dalam dunia berkendara ada teknik mengerem pakai kaki kiri. Namun, itu dilakukan oleh kalangan profesional.

“Pembalap/advanced driver melakukan itu di tikungan tumpul. Namanya Left Foot Braking. Untuk pemula tidak dianjurkan,” sebutnya.

Saat menyetir mobil dengan transmisi otomatis itu, hindari untuk menginjak pedal gas dan pedal rem secara bersamaan. Mengutip laman Daihatsu Indonesia, keseringan menginjak pedal rem dan pedal gas secara bersamaan bisa berpotensi membuat komponen dalam sistem transmisi mudah aus dan rusak. Kalau sudah begini kamu harus siap merogoh kocek dalam-dalam untuk memperbaiki transmisi mobil.

(dry/din)



Sumber : oto.detik.com