Tag Archives: aamiin

40 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram yang Penuh Doa

Jakarta

Tahun Baru Islam 2025 jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025. Ini diperingati pada 1 Muharram 1447 H. Kamu bisa merayakan momen istimewa ini dengan mengirim ucapan selamat Tahun Baru Islam yang penuh doa untuk orang-orang tersayang.

Tahun Baru Islam 1 Muharram menjadi momen bagi umat Muslim untuk merenung, memperbaiki diri, dan menyambut lembaran baru dengan penuh harapan. Di Indonesia, peringatan ini sering diwarnai dengan berbagai tradisi religius, seperti doa bersama, tausiyah, hingga berbagi ucapan penuh makna kepada keluarga dan sahabat.


Mengirimkan ucapan selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram yang penuh doa bisa menjadi cara untuk menebarkan semangat hijrah, memotivasi menjadi pribadi lebih baik. Ucapan-ucapan ini tak sekadar kata manis, melainkan juga berisi harapan dan doa untuk keberkahan hidup di tahun yang baru.

Selain mempererat tali silaturahmi, berbagi ucapan Tahun Baru Islam juga menjadi bentuk refleksi spiritual. Kita diajak untuk mengingat kembali perjalanan hidup, memperbanyak istighfar, dan memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dan kekuatan dalam menjalani hari-hari ke depan.

Kamu mencari referensi ucapan Tahun Baru Islam? Berikut unspirasi ucapan Tahun Baru Islam 1 Muharram yang Penuh Doa:

1. Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram. Mari hijrahkan hati menuju cahaya, semoga setiap langkah kita diridhoi Ilahi, dan setiap doa dihantarkan oleh angin yang penuh rahmat.

2. Muharram datang membawa harap, menghapus gelap masa silam.Semoga Allah lapangkan rezeki, kuatkan iman, dan penuhi hati kita dengan kedamaian.

3. Tahun baru Islam bukan sekadar pergantian waktu, melainkan undangan untuk hijrah, dari lalai menuju taat, dari gelisah menuju damai bersama-Nya.

4. Di awal Muharram ini, mari kita tulis cerita baru. Dengan tinta doa dan lembaran takwa, semoga hidup kita selalu berada di jalan yang dirahmati-Nya.

5. Selamat menyambut 1 Muharram. Semoga setiap detik di tahun baru ini dipenuhi dengan doa-doa yang terkabul dan langkah-langkah yang diridhai.

6. Muharram adalah nafas awal untuk jiwa yang ingin berubah. Mari buka lembaran baru dengan sabar, ikhlas, dan keyakinan bahwa Allah selalu menyertai.

7. Bersama datangnya 1 Muharram, ku panjatkan doa agar hidupmu selalu damai dalam lindungan-Nya, dan bahagia dalam pelukan takdir terbaik dari Allah SWT.

8. Tahun baru Islam, saatnya membersihkan hati dan menguatkan niat. Semoga hijrah kita diterima, dan hidup kita semakin dekat dengan surga.

9. Di awal bulan Muharam yang penuh berkah ini, semoga setiap langkah menjadi amal, setiap kata menjadi zikir, dan setiap harapan menjadi kenyataan.

10.Selamat Tahun Baru Islam. Semoga cahaya 1 Muharram menerangi hari-harimu dengan doa yang lembut, harapan yang kuat, dan iman yang teguh.

Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram yang Penuh Doa

11. Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H. Semoga langkah kita senantiasa dalam lindungan-Nya, dan setiap niat baik dijawab dengan kemudahan dan keberkahan.

12. Satu Muharram bukan hanya awal kalender hijriah, tetapi juga awal untuk jiwa yang ingin kembali. Kembali kepada Allah, kepada fitrah, kepada damai yang hakiki.

13. Tahun baru Islam adalah waktu terbaik untuk bermuhasabah. Menata ulang hati, memaafkan yang telah lalu, dan menjemput masa depan dengan harapan yang bersandar pada doa.

14. Selamat menyambut Tahun Baru Hijriah. Semoga Allah tumbuhkan dalam hati kita rasa syukur yang tak henti, dan semangat hijrah yang tak pernah padam.

15. Muharram adalah pintu menuju kebaikan. Mari isi tahun ini dengan amal yang tulus, zikir yang khusyuk, dan doa-doa yang penuh keyakinan akan kasih sayang-Nya.

16. Di awal tahun ini, aku berdoa untukmu. Semoga segala luka terobati, segala harap diberi jalan, dan segala lelah diganti dengan ketenangan dari Allah.

17. Hijrah itu tak selalu pindah tempat, kadang cukup dengan mengubah niat. Semoga di tahun baru ini, niat kita dipenuhi keikhlasan dan langkah kita diberkahi.

18. Tahun baru Islam hadir sebagai pengingat. Bahwa waktu terus berjalan, dan hidup terlalu singkat untuk diisi dengan kelalaian. Mari perbaiki, mari kembali.

19. Selamat Tahun Baru 1 Muharram. Semoga kita termasuk dalam golongan hamba yang senantiasa diperbaharui imannya, diteguhkan hatinya, dan diterima segala amalnya.

20. Tak perlu menunggu sempurna untuk memulai hijrah. Cukup dengan hati yang tulus dan doa yang terus mengalir, Allah akan tunjukkan jalan yang terbaik.

Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram

21. Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 H! Semoga tahun ini menjadi awal yang penuh berkah, hijrah menuju kebaikan, dan hati yang semakin dekat dengan Allah SWT.

22. Satu Muharram, saatnya muhasabah diri. Mari kita buka lembaran baru dengan niat yang lurus dan semangat hijrah untuk menjadi insan yang lebih baik. Barakallah di tahun yang baru!

23. Tahun Baru Hijriah adalah momen hijrah hati dan amal. Semoga kita senantiasa berada dalam lindungan-Nya dan istiqamah di jalan kebaikan. Aamiin.

24. Selamat menyambut 1 Muharam 1447 Hijriah! Doaku, semoga damai menyelimuti hati, rezeki dilapangkan, dan iman dikuatkan sepanjang tahun ini.

25. Tahun baru, semangat baru, iman yang diperbarui. Mari sambut 1 Muharam dengan penuh rasa syukur dan tekad untuk terus mendekatkan diri pada Allah SWT.

26. Hijrah bukan hanya berpindah tempat, tapi juga memperbaiki niat dan memperkuat taat. Selamat Tahun Baru Islam 1447 H, semoga kita senantiasa diberi petunjuk dalam setiap langkah.

27. Satu Muharam, saatnya memperbaiki diri dan memperbanyak amal. Semoga Allah limpahkan rahmat dan maghfirah-Nya untuk kita semua sepanjang tahun ini.

28. Tahun Baru Islam bukan hanya perayaan, tapi refleksi atas perjalanan iman. Mari jadikan setiap hari sebagai kesempatan untuk menjadi hamba yang lebih taat.

29. Bismillah di awal Muharam, semoga setiap langkah kita lebih diberkahi dan lebih bermakna. Selamat Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.

30. Dengan semangat hijrah, mari kuatkan niat untuk terus berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Semoga tahun ini penuh kebaikan, kesehatan, dan keberkahan dari Allah SWT.

Ucapan Selamat Tahun Baru Islam dalam Bahasa Inggris

31. Happy Islamic New Year 1447 H! May this new beginning bring peace, blessings, and endless faith into your life. (Selamat Tahun Baru Islam 1447 H! Semoga awal yang baru ini membawa kedamaian, keberkahan, dan keimanan yang tak terputus dalam hidupmu.)

32. As the Hijri year begins, may our hearts be filled with gratitude and our lives with purpose and piety. (Saat tahun Hijriah dimulai, semoga hati kita dipenuhi rasa syukur dan hidup kita dipenuhi tujuan serta ketakwaan.)

33. May Allah guide us to walk in His light and bless us with strength to become better Muslims this new year. (Semoga Allah membimbing kita untuk berjalan dalam cahaya-Nya dan memberi kekuatan untuk menjadi Muslim yang lebih baik di tahun ini.)

34. A new year, a new chance to purify the soul and strengthen our faith. Happy 1st Muharram! (Tahun baru adalah kesempatan baru untuk menyucikan jiwa dan menguatkan iman. Selamat 1 Muharam!)

35. Let’s welcome the Islamic New Year with sincere hearts and a renewed spirit of devotion. (Mari sambut Tahun Baru Islam dengan hati yang tulus dan semangat ibadah yang diperbarui.)

36. Hijrah reminds us that change begins with intention. May this year bring us closer to Allah. (Hijrah mengingatkan kita bahwa perubahan dimulai dari niat. Semoga tahun ini membawa kita lebih dekat kepada Allah.)

37. Wishing you and your family a peaceful and blessed Islamic New Year filled with mercy and joy. (Semoga kamu dan keluargamu diberi tahun baru Islam yang damai dan penuh berkah, rahmat, serta kebahagiaan.)

38. May the spirit of 1st Muharram inspire us to leave what’s bad behind and embrace goodness ahead. (Semoga semangat 1 Muharam menginspirasi kita untuk meninggalkan keburukan dan menyambut kebaikan di masa depan.)

39. As the crescent moon of Muharram rises, may it light up your life with hope and faith. (Saat bulan sabit Muharam terbit, semoga ia menerangi hidupmu dengan harapan dan keimanan.)

40. Here’s to a year of spiritual growth, sincere prayers, and meaningful deeds. Happy Hijri New Year! (Semoga tahun ini menjadi tahun pertumbuhan spiritual, doa yang tulus, dan amal yang bermakna. Selamat Tahun Baru Hijriah!)

Itulah kumpulan ucapan selamat Tahun Baru Islam yang cocok dibagikan di media sosial, status WhatsApp, maupun sebagai pesan pribadi yang menginspirasi dan menyentuh hati. Semoga kita selalu dalam lindungan dan rahmat-Nya.

(eny/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Muzaki Adalah Orang yang Wajib Bayar Zakat, Kamu Termasuk?



Jakarta

Muzaki adalah seseorang yang wajib membayar zakat. Kriteria muzaki ini perlu kita ketahui khususnya lantaran sudah mulai mendekati akhir Ramadan yang mengharuskan orang yang masuk kriteria ini menunaikan zakat fitrah.

Zakat adalah kewajiban umat Islam yang mampu dan memenuhi syarat kepada mereka yang perlu bantuan. Membayar zakat adalah upaya saling bantu sehingga nantinya ekonomi umat bisa makin kuat.

Kewajiban zakat tercantum dalam beberapa ayat Al-Qur’an, salah satunya surah Al Baqarah ayat 43. Allah SWT berfirman,


وَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُوا۟ ٱلزَّكَوٰةَ وَٱرْكَعُوا۟ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ

Artinya: “Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk.”

Selain itu, perintah menunaikan zakat juga disampaikan oleh Rasulullah SAW melalui sebuah hadits dari Ibnu Umar Radhiyallahu anhu. Ia berkata,

“Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah sebanyak satu sha’ kurma atau satu ‘sha gandum atas umat muslim, baik hamba sahaya maupun merdeka, laki-laki maupun perempuan, kecil maupun besar. Beliau SAW memerintahkannya dilaksanakan sebelum orang-orang keluar untuk salat (Id).” (HR Bukhari dan Muslim)

Selanjutnya, kita perlu mengetahui syarat seseorang menjadi muzaki atau yang wajib untuk zakat. Adapun syarat-syaratnya dikutip dari buku Ekonomi Islam Suatu Pengantar karya Akramunnas adalah sebagai berikut.

3 Syarat Muzaki

1. Merdeka

Menurut kesepakatan para ulama, zakat tidak wajib bagi hamba sahaya atau budak karena hamba sahaya tidak memiliki hak milik.

2. Islam

Zakat merupakan ibadah yang diwajibkan bagi setiap muslim. Ia merupakan salah satu pilar agama Islam. Dengan demikian, zakat tidak diwajibkan atas orang Non-muslim ataupun orang kafir, karena zakat adalah ibadah suci.

3. Baligh Berakal

Menurut pendapat ulama mazhab Hanafi, orang yang wajib zakat adalah orang yang telah baligh (dewasa) dan berakal sehingga harta anak kecil dan orang gila tidak wajib dikeluarkan zakatnya.

Selain syarat-syarat tersebut, ulama fiqh juga menyebutkan syarat lain dalam pelaksanaan zakat, yaitu:

1. Niat. Zakat merupakan ibadah mahdah yang bertujuan mencapai pahala dan keridhaan Allah yang sama nilainya dengan ibadah-ibadah lain.

2. Bersifat milik sendiri. Sesuai dengan pengertian zakat yang dikemukakan para fuqaha diatas maka zakat yang diberikan kepada para mustahik zakat harus bersifat pemilikan.

Adapun syarat dalam berzakat selain pada muzaki, terdapat juga syarat terhadap harta yang akan dizakatkan. Berikut adalah syarat harta yang diwajibkan dikeluarkan zakatnya.

6 Syarat Harta yang Dizakatkan

1. Milik Sempurna

Harta yang wajib dizakatkan adalah harta milik penuh atau milik sempurna, yakni berada di bawah kekuasaan dan di bawah kontrol orang yang berzakat. Sesuai dengan hadits, “Tidak diterima sedekah dari kekayaan hasil perbuatan khianat.”

2. Mencapai Nisabnya

Nisab merupakan batas minimal jumlah harta yang wajib dikeluarkan zakatnya berdasarkan ketentuan syara.

3. Melebihi Kebutuhan Pokok

Zakat hanya diwajibkan terhadap orang yang hartanya sudah melebihi kebutuhan pokok minimal. Ketentuan ini berdasarkan pada surah Al Baqarah ayat 219 yang artinya, “Dan mereka bertanya engkau Muhammad apa yang dizakatkan, katakanlah yang lebih dari keperluan”

4. Bebas dari Utang

Bebas dari utang yang dimaksudkan adalah dengan melunasi utang jumlah harta tidak akan mengurangi nisab yang ditentukan.

5. Melewati Haul

Haul merupakan ketentuan batas waktu kewajiban untuk mengeluarkan zakat. Harta yang diwajibkan dizakatkan adalah harta yang kepemilikannya sudah mencapai satu tahun atau haul.

6. Harta yang Berkembang

Maksudnya, kekayaan itu dengan sengaja atau memiliki potensi untuk berkembang. Berkembang dalam pengertian menghasilkan keuntungan, pemasukan, atau diistilahkan dengan produktif misalnya ternak menghasilkan anak, rumah atau bangunan yang disewakan menghasilkan uang sewa.

Itulah pembahasan kali ini mengenai muzaki atau orang yang wajib zakat beserta syarat darinya juga harta. Semoga tulisan ini dapat membantu meningkatkan semangat kita dalam berzakat. Aamiin yaa Rabbalalamiin.

(rah/rah)



Sumber : www.detik.com

5 Hal Ini Dapat Menyebabkan Pahala Sedekah Hilang, Hindari!


Jakarta

Sedekah adalah amalan ringan yang mengandung banyak keutamaan. Meski demikian, seorang muslim perlu hati-hati dalam bersedekah agar tidak merusak atau menghilangkan pahala amalan tersebut.

Keutamaan sedekah disebutkan langsung dalam Al-Qur’an. Allah SWT berfirman dalam surah Al Baqarah ayat 274,

اَلَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ بِالَّيْلِ وَالنَّهَارِ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً فَلَهُمْ اَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْۚ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَ ٢٧٤


Artinya: “Orang-orang yang menginfakkan hartanya pada malam dan siang hari, baik secara rahasia maupun terang-terangan, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada rasa takut pada mereka dan tidak (pula) mereka bersedih.”

Sedekah harus diniatkan untuk mengharap ridha Allah SWT semata, bukan imbalan dari sesama makhluk. Diterangkan dalam buku 100 Kesalahan dalam Sedekah yang ditulis Reza Pahlevi Dalimuthe Lc M Ag, makna dari sedekah adalah apa yang dikeluarkan seseorang dari hartanya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain itu, sedekah juga tidak hanya sebatas harta melainkan hal-hal lain.

Muslim yang bersedekah akan dibalas berkali-kali lipat oleh Allah SWT. Ini sesuai dengan yang diterangkan dalam surah Saba’ ayat 39:

قُلْ اِنَّ رَبِّيْ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ وَيَقْدِرُ لَهٗ ۗوَمَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهٗ ۚوَهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ ٣٩

Artinya: “Katakanlah (Nabi Muhammad), ‘Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkannya.’ Suatu apa pun yang kamu infakkan pasti Dia akan menggantinya. Dialah sebaik-baik pemberi rezeki.”

Meski demikian, muslim harus menghindari beberapa hal agar pahala sedekah yang diperoleh tidak hilang. Simak bahasannya berikut ini.

Hal-hal yang Bisa Menghilangkan Pahala Sedekah

1. Menggunakan Harta Haram untuk Sedekah

Masih dari sumber yang sama, sedekah dengan harta haram dapat menggugurkan pahala sedekah itu sendiri. Alih-alih mendapat pahala, muslim justru akan diganjar dosa jika bersedekah menggunakan harta haram.

Dari Ibnu Umar RA, Nabi Muhammad SAW bersabda: “Tidak akan diterima salat tanpa thaharah (bersuci), dan tidak akan diterima pula sedekah dari harta ghulul.” (HR Muslim)

Ghulul artinya mencuri harta ghanimah atau rampasan perang sebelum dibahagiakan. Harta ghulul dikategorikan tidak halal atau haram.

2. Sedekah yang Dibesar-besarkan

Maksud dari sedekah yang dibesar-besarkan di sini adalah ketika muslim bersedekah namun amalan tersebut harus terdengar orang lain agar mendapat pujian dari sesama manusia. Menurut buku Sedekah Maha Bisnis dengan Allah karya Amirulloh Syarbini, perbuatan ini digolongkan sum’ah.

Sum’ah juga dimaknai menceritakan dan membesar-besarkan amalan yang pernah dilakukan agar mendapat tempat di hati serta perhatian dan keistimewaan.

3. Menyakiti Hati Penerima Sedekah

Ketika bersedekah, jangan sampai kita menyakiti hati si penerima. Rusak pahala sedekah muslim ketika hal ini terjadi sebagaimana diterangkan dalam surah Al Baqarah ayat 264,

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُبْطِلُوا۟ صَدَقَٰتِكُم بِٱلْمَنِّ وَٱلْأَذَىٰ كَٱلَّذِى يُنفِقُ مَالَهُۥ رِئَآءَ ٱلنَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ ۖ فَمَثَلُهُۥ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُۥ وَابِلٌ فَتَرَكَهُۥ صَلْدًا ۖ لَّا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَىْءٍ مِّمَّا كَسَبُوا۟ ۗ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلْكَٰفِرِينَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.”

4. Meminta Kembali Sedekah yang Diberikan

Muslim yang sudah bersedekah dilarang untuk meminta kembali apa yang telah ia berikan. Ini tercantum dalam hadits yang diriwayatkan Imam At-Tirmidzi.

Dari Harun bin Ishaq al- Hamdani, dari Abdurrazzaq, dari Ma`mar, dari az-Zuhri, dari Salim, dari Ibnu Umar, dari Umar, bahwa ia menyerahkan seekor kuda untuk ke- perluan jihad fi sabilillah. Lalu ia melihat kuda itu dijual, dan ia ingin membelinya. Kemudian Nabi SAW bersabda kepadanya, “Janganlah engkau mengambil kembali sesuatu yang telah engkau sedekahkan.” (HR Tirmidzi)

5. Menyebut Sedekah yang Sudah Dikeluarkan

Begitu pula dengan muslim yang menyebut-nyebut sedekahnya. Hal ini termasuk perkara yang merusak hingga menyebabkan gugurnya pahala sedekah.

Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Al Baqarah ayat 264,

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تُبْطِلُوا۟ صَدَقَٰتِكُم بِٱلْمَنِّ وَٱلْأَذَىٰ كَٱلَّذِى يُنفِقُ مَالَهُۥ رِئَآءَ ٱلنَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ ۖ فَمَثَلُهُۥ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُۥ وَابِلٌ فَتَرَكَهُۥ صَلْدًا ۖ لَّا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَىْءٍ مِّمَّا كَسَبُوا۟ ۗ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلْكَٰفِرِينَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.”

Itulah beberapa perkara yang dapat menggugurkan pahala sedekah muslim. Semoga kita senantiasa termasuk orang-orang yang sedekahnya diterima oleh Allah SWT, Aamiin.

(aeb/kri)



Sumber : www.detik.com