Tag Archives: argentina

Xabi Alonso Masih Cari Ramuan Trisula Real Madrid


Jakarta

Xabi Alonso diyakini masih cari ramuan buat trisula Real Madrid. Sejauh ini Vinicius dan Mbappe jadi andalan, tapi sisi sayap kanan masih jadi lubang.

Dilaporkan Marca, Vincius Jr menempati posisi sayap kiri dan Kylian Mbappe jadi penyerang tengah. Akan tetapi, Mbappe punya keleluasan untuk bergerak ke sayap.


Masalahnya adalah di pos penyerang sayap kanan. Posisi itu kerap bergantian diisi oleh Bellingham, Brahim Diaz, dan Mastantuono.

Setelah total 16 laga di seluruh kompetisi musim ini, Mastantuono paling sering dimainkan. Itu pun, baru lima kali pemain muda asal Argentina itu jadi starter.

Menariknya, Xabi Alonso sama sekali tidak pernah memainkan Rodrygo di posisi sayap kanan. Padahal di era Ancelotti, Ridrygo biasa bermain di sana.

Malah, Alonso belum mempercayakan Gonzalo sebagai penyerang tengah. Padahal, jebolan akademi Real Madrid itu sempat tampil oke di Piala Dunia Antarklub dengan bikin empat gol.

Musim masih panjang, apakah Alonso bisa temukan ramuan yang pas untuk trisulanya?

(aff/adp)



Sumber : sport.detik.com

Bagaimana Sensasi Main untuk Madrid, Mastantuono?


Jakarta

Franco Mastantuono bermain dengan banyak pemain hebat di Real Madrid. Bintang muda asal Argentina itu mengungkapkan sensasinya.

Mastantuono diperkenalkan Madrid sebagai pemain anyar pada Agustus lalu. Dia sampai saat ini sudah tampil 12 kali di semua ajang.

Pemain berusia 18 tahun itu merasa sangat senang bisa berada di Madrid. Hal itu dikarenakan banyak pemain hebat di skuad Xabi Alonso, seperti Kylian Mbappe, Federico Valverde, Vinicius Junior, hingga Jude Bellingham.


“Senang sekali bisa bermain dengan semua pemain di klub. Selalu menyenangkan bermain dengan yang terbaik; kita bisa belajar banyak,” kata Mastantuono di Cadena SER.

Mastantuono sebelumnya bermain untuk River Plate. Berada di Spanyol merupakan perjalanan perdananya keluar dari Argentina.

“Bagian dari penyesuaian ini adalah bergabung dengan tim baru, klub baru, kota baru, dan bermain di liga yang berbeda dari liga Argentina. Seiring waktu, saya akan lebih mengenal rekan satu tim saya dan berkontribusi di mana pun saya dibutuhkan.”

“Saya tidak fokus menjadi bintang, tetapi membantu rekan satu tim saya, dan kemudian semuanya akan berjalan sesuai keinginan saya,” tegasnya.

(ran/aff)



Sumber : sport.detik.com

Mastantuono Masih Proses Adaptasi di Madrid


Madrid

Franco Mastantuono mengaku masih proses adaptasi di Real Madrid. Ia bertekad untuk terus tampil lebih baik laga dengan El Real.

Franco Mastantuono didatangkan Madrid dari Riverl Plate musim panas ini. El Real harus mengeluarkan dana sebesar 45 juta euro untuk menembus gelandang asal Argentina ini.

Pemain 18 tahun ini tak butuh waktu lama untuk mendapat kepercayaan dari pelatih Madrid, Xabi Alonso. Mastantuono mendapatkan banyak menit bermain di Madrid.


Ia telah mencatatkan 12 penampilan bersama Madrid di musim ini. Mastantuono mampu mengemas satu gol dan satu assist.

Mastantuono mengaku sangat senang bisa bermain dengan Madrid yang dipenuhi banyak bintang. Ia banyak belajar dari para bintang Los Blancos.

Meski telah dipercaya Alonso, Mastantuono merasa masih beradaptasi dengan segala hal di Madrid. Ia bertekad untuk tampil lebih baik lagi untuk membantu tim.

“Selalu menyenangkan bermain dengan yang terbaik; kita bisa belajar banyak. Bagian dari penyesuaian ini adalah bergabung dengan tim baru, klub baru, kota baru, dan bermain di liga yang berbeda dari liga Argentina,” ujar Mastantuono dikutip dari Football Espana.

“Seiring waktu, saya akan lebih mengenal rekan satu tim saya dan berkontribusi di mana pun saya dibutuhkan. Saya tidak fokus menjadi bintang, tetapi membantu rekan satu tim saya, dan kemudian semuanya akan berjalan sesuai keinginan saya,” jelasnya.

(pur/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Ironi Bek LaLiga, Lagi Main Bagus Kena Skandal Naturalisasi Malaysia


Jakarta

Apes betul Facundo Garces. Sedang bersinar bersama Alaves di LaLiga, tapi kini kena hukuman larangan main setahun karena skandal naturalisasi Malaysia.

Facundo Garces masuk dalam daftar tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia yang kena sanksi FIFA. Asosiasi sepakbola Malaysia (FAM) kedapatan palsukan dokumen ketujuh pemain itu.

FAM mengklaim kalau kakek/nenek dari tujuh pemain itu lahir di Malaysia. FIFA lakukan investigasi dan nyatanya klaim FAM tidak terbukti!


FIFA sudah memberikan hukuman denda kepada FAM sebesar 350 ribu Swiss Franc atau setara Rp 7,3 miliar. Ketujuh pemainnya turut dilarang beraktivitas selama 12 bulan per 26 September plus didenda 2.000 Siwss Franc atau setara Rp 41 juta.

Facundo Garces pasti terpukul banget. Sebabnya, bek tengah itu sedang on fire di Liga Spanyol bersama timnya, Deportivo Alaves!

Garces berusia 26 tahun, bisa dibilang dalam usia emasnya. Di awal Liga Spanyol musim ini, Garces sudah bermain enam kali dan selalu jadi starter plus bermain penuh. Pemain kelahiran Santa Fe itu lagi main bagus dan dapat kepercayaan penuh pelatihnya.

Dalam situs resmi Deportivo Alaves, nama Facundo Garces sudah dicoret. Tidak ada lagi namanya di dalam skuad!

Garces sedianya baru dibeli Alaves dari klub Argentina, Colon pada musim dingin 2025. Di paruh kedua LaLiga musim lalu, Garces kemas 10 penampilan di LaLiga.

FAM masih bisa ajukan banding. Sementara ketujuh pemain naturalisasinya kini harus menepi dulu dari rumput hijau.

Simak juga Video D’HATTRICK: FIFA Bongkar Skandal Naturalisasi Palsu Malaysia

(aff/krs)



Sumber : sport.detik.com

https://sport.detik.com/sepakbola/liga-spanyol/d-8156070/apa-kabar-endrick?single=1

https://sport.detik.com/sepakbola/liga-spanyol/d-8156070/apa-kabar-endrick?single=1



Sumber : sport.detik.com

Alvarez Cuek Soal Rumornya Bakal ke Barcelona


Madrid

Julian Alvarez terus dihubung-hubungkan dengan Barcelona. Tapi, penyerang Atletico Madrid itu memilih cuek menanggapi rumor tersebut.

Alvarez tampil moncer di musim pertamanya bersama Atletico. Meski gagal membawa klubnya meraih trofi, Alvarez bisa mencetak 29 gol di seluruh kompetisi.

Sempat tersendat di laga-laga awal, keran gol Alvarez terbuka belakangan ini dengan total enam gol dari tiga penampilan terakhir, termasuk saat membantai Real Madrid 5-2.


Kebangkitan Alvarez ini juga otomatis memunculkan lagi rumor soal masa depan si pemain. Musim panas lalu, Alvarez sempat dikait-kaitkan dengan Barcelona yang meminatinya.

Barcelona kala itu ingin mencari calon suksesor Robert Lewandowski. Namun, Barcelona akhirnya cuma merekrut Marcus Rashford dengan status pinjaman karena persoalan keuangan mereka.

Selain Barcelona, ada juga Bayern Munich dan Liverpool yang sempat dikaitkan dengan Alvarez. Tapi, pemain Argentina itu menegaskan bahwa dia tidak punya keinginan sama sekali meninggalkan Atletico.

“Lihat, saya tenang-tenang saja kan soal rumor itu,” ujar Alvarez di ESPN.

“Orang-orang selalu membicarakan itu. Tahun lalu juga banyak pembicaraan soal itu, tapi musim baru saja dimulai dan fokus saya adalah tampil lebih baik setiap harinya, memberikan yang terbaik untuk klub, membantu rekan-rekan setim saya, dan meraih trofi,”

“Itu saja yang saya pikirkan. Apa yang orang-orang omongin soal saya di medsos itu tidak ada hubungannya.”

(mrp/nds)



Sumber : sport.detik.com

Atletico Kurang Meyakinkan, Bisa Jungkalkan Real Madrid?


Madrid

Kemenangan tipis atas Rayo Vallecano 3-2 jadi modal berharga bagi Atletico Madrid menuju derby di akhir pekan. Pasalnya, Real Madrid sedang kuat-kuatnya.

Atletico menjalani laga naik-turun melawan Rayo pada pertandingan di Metropolitano, tadi malam. Setelah unggul lebih dulu berkat gol Julian Alvarez di 15 menit pertama, Los Rojiblancos berbalik tertinggal setelah kebobolan gol-gol Pep Chavarria dan Alvaro Garcia.

Alvarez menegaskan dirinya sebagai pahlawan Atletico Madrid. Penyerang Argentina itu mengemas hat-trick setelah mencetak dua gol lain ke gawang Rayo Vallecano dalam 10 menit.


“Kami perlu istirahat dan memikirkan tentang pertandingan kandang yang akan kami mainkan bersama suporter kami. Itu akan jadi pertandingan yang hebat, dan kami akan memberikan segalanya untuk merebut tiga poin,” cetus Alvarez usai pertandingan di Mundo Deportivo.

Hasil ini menandai hanya kemenangan kedua Los Colchoneros dalam tujuh pertandingan di seluruh kompetisi 2025/26. Atletico sudah menderita dua kekalahan, tapi tidak terkalahkan di lima dari enam pertandingan terakhirnya di Liga Spanyol.

Di sisi lain, start Real Madrid masih 100 persen. Kylian Mbappe dkk memenangi masing-masing dari tujuh pertandingannya, termasuk enam pertandingan pertama LaLiga.

Bukan hanya keperkasaan Madrid yang akan jadi tantangan besar bagi Atletico Madrid. Pasukan Diego Simeone itu tidak diberkahi rekor head to head yang memuaskan.

Atletico gagal mengalahkan Real Madrid di lima duel terakhir di semua kompetisi, dengan dua kekalahan dan tiga hasil imbang. Pertemuan terakhir kedua klub terjadi di babak 16 besar Liga Champions musim lalu, yang dimenangi Los Blancos lewat adu penalti 3-4 menyusul agregat 2-2.

(rin/krs)



Sumber : sport.detik.com

Mbappe Bikin Brace, Los Blancos Menang 4-1


Valencia

Real Madrid meraih kemenangan meyakinkan 4-1 di markas Levante. Kylian Mbappe mencetak brace pada laga ini.

Levante vs Real Madrid pada laga lanjutan LaLiga berlangsung di Ciutat de Valencia, Rabu (25/9/2025) dini hari WIB. Tim tamu tampil menyerang sejak awal laga.

El Real membuka peluang lewat Franco Mastantuono usai menerima umpan dari Kylian Mbappe. Tembakannya dari dalam kotak penalti masih melebar.


Levante berusaha merespon. Adrian de la Fuente mendapat kesempatan saat bisa menanduk bola umpan silang. Sundulannya di depan gawang tapi belum menemui sasaran.

Vinicius Jr mencoba mengancam lewat sepakan dari depan kotak penalti. Upayanya masih bisa diredam Matthew Ryan.

Madrid bisa memecah kebuntuan di menit ke-28. Vinicius bisa melepas sepakan terukur di tengah kepungan dua pemain Levante. Sepakannya bersarang ke pojok kanan gawang tuan rumah.

Madrid menggandakan keunggulan 10 menit berselang. El Real melancarkan serangan cepat.

Vinicius memberikan umpan ke Mastantuono yang tak terkawal di sisi kanan. Tembakan keras pemain asal Argentina ini tak terbendung Ryan di menit ke-38.

Skor 2-0 untuk Madrid bertahan hingga turun minum.

Levante sempat memperkecil ketinggalan selepas jeda. Tembakan Ivan Romero diblok Dean Huijsen.

Bola liar mengarah ke Etta Eyong yang berdiri di depan gawang. Ia menanduk bola untuk menggetarkan jala Madrid di menit ke-54.

Madrid mendapatkan hadiah penalti di menit ke-64. Wasit menunjuk titik putih usai Unai Elgezabal melanggara Mbappe.

Mbappe yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Sepakannya penaltinya ke arah tengah mengecoh Ryan.

Dua menit berselang, Mbappe kembali bikin gol. Umpan Arda Guler dari tengah bisa dikontrol Mbappe dengan tenang.

Ia melaju sendirian tak terkejar pemain Levante. Pemain asal Prancis ini melewati Ryan lalu menceploskan bola ke gawang pada menit ke-66.

Tak ada gol tambahan yang lahir di sisa laga. Madrid menang 4-1.

Kemenangan ini membuat Madrid meraih hasil sempurna enam laga awal LaLiga musim ini. Los Blancos kukuh di puncak dengan 18 poin dari enam kemenangan. Mereka unggul lima poin dari Barcelona di urutan kedua.

Sementara, Levante berada di posisi ke-16. Klub asal Valencia ini baru meraih empat angka.

Susunan Pemain

Levante: Mathew Ryan, Unai Elgezabal, Adrián de la Fuente,Jeremy Toljan, Diego Pampín, Unai Vencedor, Oriol Rey, Carlos Álvarez,Jon Ander Olasagasti,Etta Eyong, Ivan Romero

Madrid:ThibautCourtois, DeanHuijsen|18.ÁlvaroCarreras, RaulAscencio, FranGarcía, FedericoValverde,DaniCeballos, FrancoMastantuono,ArdaGüler,Vinicius Jr,

Kylian Mbappé

(pur/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Penalti Alvarez Gagal, Mallorca Vs Atletico Berakhir Imbang


Mallorca

Atletico Madrid ditahan Real Mallorca 1-1 dalam lanjutan Liga Spanyol musim ini. Tim asuhan Diego Simeone masih kesulitan meraih kemenangan.

Bertanding di Estadi Mallorca Son Moix, Minggu (21/9/2025), Atletico sudah mengancam di menit ke-7, namun tembakan jarak jauh Pablo Barrios digagalkan kiper Leo Roman. Menit ke-12, Mallorca dihukum penalti usai Antonio Raillo handball di kotak terlarang.

Julian Alvarez maju sebagai penendang, namun Roman berhasil menepis tendangan striker Argentina tersebut. Menit ke-23, gantian Mallorca yang menebar ancaman, tetapi tembakan Marin Valjent dari jarak jauh bisa dihalau kiper Jan Oblak.


Atletico kembali memperoleh peluang di menit ke-40, tetapi tembakan Nico Gonzalez dari luar kotak penalti bisa diamankan Roman. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Alvarez kembali mendapat kesempatan di menit ke-53, tetapi tembakan kaki kirinya dari jarak dekat kembali ditepis Roman. Kiper 25 tahun itu juga menangkap tembakan Antoine Griezmann di menit ke-69.

Kartu merah Alexander Sorloth di menit ke-72 akibat pelanggaran keras terhadap Raillo membuat Atletico kalah jumlah pemain, namun mereka berhasil mencuri keunggulan lebih dulu.

Pada menit ke-79, Conor Gallagher mencetak gol lewat serangan balik. Bermula dari tembakan Marcos Llorente yang ditepis Roman, gelandang Inggris itu menyambar bola liar untuk menggetarkan gawang Mallorca.

Hanya saja, Mallorca berhasil menyamakan skor enam menit berselang. Vedat Muriqi menuntaskan umpan silang dari Jan Virgili dengan tandukan keras yang menjebol gawang Oblak. Skor 1-1 bertahan hingga usai.

Dengan hasil ini, Atletico duduk di peringkat 12 klasemen sementara dengan enam poin dari lima laga dan baru meraih satu kemenangan, sedangkan Mallorca duduk di urutan 19 karena baru meraih dua poin dari lima laga.

Susunan pemain

Real Mallorca: Leo Roman; Johan Mojica, Marash Kumbulla (Pablo Torre 36′), Antonio Raillo, Martin Valjent, Mateu Morey (Jan Virgili 82′); Samu Costa (Antonio Sanchez 67′), Manu Morlanes (Abdon Prats 82′), Sergi Darder; Vedat Muriqi, Takuma Asano (Marc Domenech 68′).

Atletico Madrid: Jan Oblak; David Hancko, Clement Lenglet, Robin Le Normand, Marcos Llorente; Nico Gonzalez (Matteo Ruggeri 77′), Pablo Barrios (Conor Gallagher 68′), Koke, Giuliano Simeone (Antoine Griezmann 62′); Giacomo Raspadori (Nahuel Molina 62′), Julian Alvarez (Alexander Sorloth 62′).

(adp/yna)



Sumber : sport.detik.com

Atletico Sudah Jor-joran, tapi Hasilnya Belum Kelihatan


Jakarta

Atletico Madrid menjalani start yang lambat di Liga Spanyol musim ini. Perombakan skuad tim asuhan Diego Simeone masih perlu waktu untuk membuahkan hasil.

Musim ini, Atletico melepas tak kurang dari 10 pemain yang tak lagi masuk rencana klub. Gantinya, mereka mendatangkan tujuh pemain anyar dengan total biaya lebih dari 170 juta Euro.

Nama-nama baru itu pun hampir semuanya sudah diberi kesempatan tampil di dua laga awal melawan Espanyol dan Elche. Matteo Ruggeri, David Hancko, Johnny Cardoso, dan Thiago Almada selalu menjadi starter, sedangkan Giacomo Raspadori masuk di babak kedua.


Alex Baena menjadi starter saat melawan Espanyol, namun absen menghadpai Elche karena cedera. Hanya Marc Pubill yang belum main sama sekali. Namun hasil-hasil yang diraih masih di luar harapan.

Atletico kalah 1-2 dari Espanyol di jornada pembuka lalu ditahan Elche 1-1 di kandang sendiri pada Minggu (24/8/2025) dini hari WIB. Meski begitu, Simeone tak panik. Ia menilai timnya sudah di jalan yang tepat meski hasil berkata lain.

“Kami sekarang memiliki satu poin. Kami sudah melewati dua laga, dan saya yakin penampilan tim membaik. Kami memiliki sejumlah pemain muda dan kami harus terus mengembangkan mereka,” ujar Simeone terkait dua hasil buruk timnya, dikutip Marca.

“Saya pikir ada peningkatan dari laga melawan Espanyol hingga hari ini (Elche). Jelas bahwa hasilnya, yang penting bagi kita semua, belum ada. Kami harus bersabar dan terus mencari jalan yang telah kami tempuh di laga hari ini. Ketika kami menemukan kekuatan kami, kami akan mendapatkan lebih banyak poin,” tegas pelatih asal Argentina itu.

Atletico selanjutnya akan menghadapi Alaves pada Sabtu (30/8) pukul 22.00 WIB.

(adp/ran)



Sumber : sport.detik.com