Tag Archives: barca

Lewandowski Lanjut atau Tidak di Barca Akan Tergantung pada…


Barcelona

Robert Lewandowski menghadapi tanda tanya terkait masa depannya di Barcelona. Wojciech Szczesny, percaya kondisi mental dan fisik Lewandowski akan menentukan.

Superstar sepakbola Polandia itu tinggal memiliki sisa kontrak sampai musim panas tahun depan. Kabar yang santer terdengar adalah Lewandowski kemungkinan besar akan hengkang.


Lewandowski sudah berusia 37 tahun, dan tidak lagi dijamin sebagai ujung tombak Blaugrana pada awal musim ini. Pelatih Hansi Flick sering merotasi Lewandowski dengan Ferran Torres.

Robert Lewandowski telah mengemas 105 gol dan 20 assist di lebih dari 150 pertandingan Barca. Szczesny tak ragu bahwa Lewandowski masih bisa berkontribusi untuk Barcelona meskipun usianya tidak lagi muda.

“Kurasa masa depan dia akan bergantung pada bagaimana musim ini berjalan, apa yang dia rasakan secara fisik dan mental,” sahut kiper Barcelona ini kepada Mundo Deportivo.

“Aku tidak akan pernah ragu bahwa Robert, di usia 34, 37, atau 45 tahun sekalipun bisa menjadi seorang pemain penting dan mencetak banyak gol. Aku yakin dia akan membuat keputusan yang jujur berdasarkan pada apa yang dia rasakan,” Szczesny menyimpulkan.

Barcelona dilaporkan mulai ancang-ancang mencari pengganti Robert Lewandowski. Presiden Joan Laporta diyakini mengidamkan memboyong Julian Alvarez dari Atletico Madrid.

(rin/aff)



Sumber : sport.detik.com

Taktik Hansi Flick Dikritik? Barca Juara tuh Musim Lalu


Barcelona

Taktik Hansi Flick dipertanyakan belakangan ini. Kiper Barcelona Wojciech Szczesny membela Flick, mengungkit kesuksesan di musim lalu.

Barca berhasil menggondol treble domestik dengan gelar LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol 2024/2025. Ditambah, Los Cules mencapai semifinal Liga Champions untuk pertama kalinya dalam enam tahun.

Keberhasilan itu tidak lepas dari strategi Flick, yang memungkinkan Barcelona tampil agresif dan eksplosif. Dari total 60 pertandingan, Barcelona-nya Flick mendulang 44 kemenangan dan cuma sembilan kali kalah. Sebanyak 174 gol dilesakkan Lamine Yamal dkk, dengan jumlah kebobolan 72 gol.


Meski demikian, situasinya sedikit berbeda di awal musim ini. Barcelona menderita kekalahan beruntun dari Paris Saint-Germain 1-2 dan Sevilla 1-4, karena lawan mulai bisa memaksimakan celah dari strategi garis pertahanan tinggi yang diterapkan Hansi Flick.

Mantan bintang-bintang sepakbola macam Thierry Henry dan Toni Kroos merasa Flick perlu sedikit lebih adaptif dengan taktiknya apalagi di kompetisi Eropa. Szczesny mengatakan, sistem Flick memang berisiko tapi akan sukses besar jika diterapkan sebaik-baiknya.

“Kurasa kami sudah membuktikan di musim lalu apa yang bisa ditawarkan sistem kami kepada kami,” ceplos pemain Polandia itu dalam perbincangannya dengan Mundo Deportivo.

“Ya, sistemnya memang berisiko, tapi ketika kami bermain di level tertinggi, tidak banyak tim yang bisa bersaing dengan kami, tapi kami memang harus bermain di level tertinggi kami,” lanjut mantan kiper Arsenal dan Juventus itu.

“Itulah mengapa, meskipun kalah melawan Sevilla itu menyakitkan, kekalahan itu adalah pelajaran bagus karena Anda harus paham bahwa situasinya bisa jadi memalukan jika Anda tidak melakukan banyak hal dengan tepat,” lugas Szczesny.

(rin/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Lewandowski Menanti Nasib di Barcelona


Barcelona

Bomber Barcelona Robert Lewandowski memasuki tahun terakhir di kontraknya. Agen Lewandowski, Pini Zahavi, mengungkapkan Barca belum memutuskan nasib kliennya.

Superstar sepakbola Polandia itu menjadi salah satu pemain kunci Barca sejak bergabung pada musim panas 2022. Sebanyak 105 gol diceploskan Lewandowski dalam 156 penampilan.

Ketajaman Lewandowski turut mengantarkan Barcelona meraih dua trofi LaLiga, satu Copa del Rey, dan dua Piala Super Spanyol. Kendati demikian, Barca belakangan ini santer dikabarkan tidak tertarik memperpanjang kontrak pemain terbaik FIFA dua kali tersebut.


Meski Lewandowski masih produktif, Barca membutuhkan ujung tombak yang lebih gesit, lebih cepat, dan lebih agresif lagi. Sesuatu yang agak sulit ditawarkan Lewandowski mengingat usianya sudah mencapai 37 tahun.

Di tengah ketidakpastian masa depannya itu, Robert Lewandowski dibidik sejumlah klub Arab Saudi. Zahavi mengatakan, pihaknya menantikan keputusan Barca dalam waktu dekat dan memastikan kliennya belum menerima tawaran dari Timur Tengah.

“Kontrak Lewandowski dengan Barcelona habis pada musim panas 2026, dan tidak ada keputusan terkait hal itu untuk sekarang. Kami harus wait and see apa yang terjadi dalam beberapa hari ke depan,” ungkap Zahavi kepada 365scores, yang dikutip Mundo Deportivo.

“Belum ada yang resmi terkait negosiasi dengan klub-klub Saudi. Tidak ada tawaran apapun untuk sekarang,” lugas dia.

Robert Lewandowski sudah membukukan empat gol untuk Barcelona dalam sembilan pertandingan di 2025/26. Namun, mantan penggawa Borussia Dortmund dan Bayern Munich itu baru empat kali jadi starter, bergantian dengan Ferran Torres.

(rin/aff)



Sumber : sport.detik.com

Satu Hal yang Flick Suka usai Barca Dihajar Sevilla


Sevilla

Kekalahan Barcelona dari Sevilla di Liga Spanyol menyisakan banyak pekerjaan rumah bagi pelatih Hansi Flick. Namun paling tidak ia melihat satu hal positif dari para pemainnya usai laga tersebut.

Barca kalah telak 1-4 dalam laga di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Minggu (5/10/2025) kemarin. Empat gol dari Alexis Sanchez, Isaac Romero, Jose Angel Carmona, dan Akor Adams hanya bisa dibalas sekali oleh Marcus Rashford.

Ini menjadi kekalahan pertama Barcelona di LaLiga musim ini, namun menjadi yang kedua beruntun setelah tumbang 1-2 di tangan Paris Saint-Germain di Liga Champions empat hari sebelumnya.


Pada laga ini, performa Barca di babak pertama menjadi sorotan usai kebobolan dua gol lebih dulu. Mereka mencoba bangkit di paruh kedua, namun justru gagal mengambil momentum untuk menyamakan kedudukan dan kembali kebobolan dua gol di pengujung laga.

Meski begitu, Flick memuji kemarahan para pemainnya di ruang ganti. Itu berarti skuad asuhannya punya ambisi tinggi untuk bangkit dari keterpurukan.

“Kami tidak senang karena sulit rasanya menelan kekalahan ini, tapi saya ingin melihatnya seperti ini. Apa yang saya lihat di ruang ganti adalah reaksi para pemain. Saya melihat mereka marah, dan saya suka itu,” ujar Flick usai laga, dikutip AS.

“Kami akan kembali (usai jeda internasional) dan melihat apakah kami bisa bereaksi.”

“Semoga setelah jeda selesai, para pemain kunci kami kembali dan kami memerlukan mereka, dan kami bisa kembali meraih kemenangan untuk para fan,” jelas pelatih asal Jerman itu.

Barcelona akan kembali bertanding pada 18 Oktober mendatang menghadapi Girona. Sebelum itu, akan ada jeda Kualifikasi Piala Dunia 2026.

(adp/aff)



Sumber : sport.detik.com

Dear Barca, Mau Sampai Kapan Pakai Garis Pertahanan Tinggi?


Jakarta

Barcelona dibantai Sevilla 1-4 pada Liga Spanyol. Eks pemainnya, Thierry Henry sudah ingatkan soal strategi garis pertahanan tinggi Barca yang mudah didobrak.

Dua gol terakhir Sevilla lahir dari memanfaatkan celah garis pertahanan Barcelona yang tinggi. Carmona sukses lolos dari jebakan offside kemudian giring bola sampai ke dalam kotak penalti dan bikin gol. Lalu, Akor sukses manfaatkan umpan Ejuke, nama terakhir juga lolos dari jebakan offside.

Laga yang digelar pada Minggu (5/10) malam WIB itu dimenangkan Sevilla dengan skor 4-1. Setelah 10 tahun, mereka akhirnya menang lagi atas Barca di kandangnya.


Barcelona memang tangguh di musim lalu dengan strategi garis pertahanan tinggi yang diterapkan pelatih Hansi Flick. Namun berjalannya waktu, tim-tim lawan sudah bisa menemukan celahnya.

Saat Barca kalah dari PSG 1-2 di Liga Champions, eks pemainnya Thierry Henry mengeluhkan strategi tersebut. Barca dinilainya, sebaiknya tidak melulu bergantung pada garis pertahanan tinggi.

“Anda tidak boleh bergantung pada strategi itu, apalagi kalau main di Liga Champions dan hadapi tim-tim besar. Anda akan terekspos,” tegas Henry dilansir dari CBS.

“Itulah yang terjadi ketika menghadapi PSG, mereka tidak mau mengubah strategi. Terkadang pelatih bisa keras kepala dengan cara mereka bermain, tetapi hal itu bisa merugikan apalagi di momen-momen genting,” tambahnya.

Kembali soal Sevilla vs Barcelona, tuan rumah mencatatkan offside sebanyak 10 kali. Itu artinya, Alexis Sanchez dkk berkali-kali coba terobos garis pertahanan tinggi Barca dan tidak menyerah. Akhirnya menang juga!

(aff/bay)



Sumber : sport.detik.com

Salary Cap Barca Turun 112 Juta Euro, Madrid Naik ‘Sedikit’


Madrid

Batas pengeluaran gaji Barcelona turun lebih dari 100 juta Euro di awal musim ini, sedangkan Real Madrid justru bertambah sedikit dari musim lalu. Hal itu telah diumumkan LaLiga selaku operator Liga Spanyol.

Seperti diketahui, salary cap biasa diumumkan setelah bursa transfer pemain ditutup. Tiap tim diberi batas maksimal berapa yang boleh mereka habiskan untuk tim utama, staf pelatih, sampai tim muda dan akademi. Masing-masing berbeda sesuai kondisi keuangan klub.

Dalam laporan yang dirilis pada Jumat (19/9/2025) dan dikutip ESPN, LaLiga mengumumkan batas belanja Madrid naik dari 754 juta Euro pada awal tahun ini menjadi 761 juta Euro. Ini menjadi nilai tertinggi di antara tim-tim Spanyol.


Sedangkan Barca turun dari 463 juta Euro pada musim dingin lalu menjadi 351 juta Euro setelah musim panas. Penurunan ini kabarnya disebabkan pemasukan 100 juta Euro dari penjualan boks VIP Camp Nou tak tercantum dalam laporan keuangan terbaru Barca.

“(Selisih) 112 juta Euro tersebut bertepatan dengan (pemasukan) 100 juta Euro dari boks VIP. Ada satu auditor (Barça) yang menyetujui, lalu auditor yang sekarang menolak (memasukkan dalam laporan keuangan). Itulah sebabnya,” ujar Direktur Umum LaLiga, Javier Gomez.

“Saya yakin mereka akan menyelesaikannya, dengan boks VIP atau dengan cara lain. Mereka akan mengatasinya, 100% pasti … Barcelona masih beroperasi, sekalipun tanpa stadion mereka, yang membuat mereka kehilangan banyak pendapatan.”

“Mereka telah melewati kesulitan yang mereka alami, sekarang mereka bermain di Johan Cruyff, dan tahun lalu juga (bermain di Montjuic). Mereka pasti akan pulih, pertanyaannya adalah kapan, dalam tiga bulan atau 12 bulan.”

Barca ‘terusir’ dari Camp Nou yang direnovasi sejak 2023 dan hingga kini belum bisa kembali bermain di sana meski sedang diusahakan musim ini. LaLiga enggan memastikan apakah dana 100 juta Euro untuk boks VIP itu bisa dimasukkan dalam laporan keuangan demi mengangkat salary cap begitu Barca kembali bermain di sana.

“Kami bukan auditor. Anda harus bertanya kepada auditor mereka apakah mereka akan menerimanya atau tidak. Ini terkait dengan kepulangan (ke Camp Nou), dan sejumlah pertanyaan keuangan lainnya, sepertinya begitu, tetapi kami tak bisa memastikannya,” tegas Gomez.

Meski berkurang lebih dari 100 juta Euro, salary cap Barca masih menjadi yang kedua terbesar di Liga Spanyol, di atas Atletico Madrid yang hanya 327 juta Euro. Sedangkan yang terkecil adalah Sevilla, yang absen di kancah Eropa, dengan 22 juta Euro.

(adp/bay)



Sumber : sport.detik.com

Lawan Keras Bukan Masalah buat Barcelona


Jakarta

Barcelona melalui laga keras saat menjamu Getafe. Pelatih Barca Hansi Flick puas timnya bisa melalui itu dengan identitas permainan sendiri.

Barca melibas Getafe 3-0 dalam laga di Estadi Johann Cruyff, Senin (22/9/2025) dini hari WIB, dalam lanjutan Liga Spanyol. Sepasang gol Ferran Torres dan satu gol dari Dani Olmo menegaskan dominasi tuan rumah.

Blaugrana bermain amat dominan dengan menguasai bola sebanyak 71%, melepaskan 16 tembakan dengan tujuh yang on target plus satu kena tiang. Getafe hanya punya tiga upaya dan dua di antaranya mengarah ke gawang.


Getafe mencoba menghentikan permainan Barca lewat permainan yang agresif dan keras. Mereka melakukan 33 tekel dengan 22 yang sukses selain menghasilkan lima kartu kuning.

“Tiga poin, semuanya baik-baik saja,” kata Flick dikutip Mundo Deportivo.

“Hal yang terpenting adalah bagaimana kami bermain sebagai sebuah tim, bahwa kami mengontrol bola dengan baik. Itu yang penting buat saya.”

“Saya cuma fokus ke tim saya. Saat ada situasi di lapangan, saya ingin melindungi tim saya, tapi yang terpenting adalah saya fokus ke tim sendiri. Saya tak peduli dengan lawan.”

Dengan hasil ini, Barcelona menempel Real Madrid di puncak klasemen Liga Spanyol berbekal 13 poin dari lima pertandingan. Barca dua poin dari Madrid.

(raw/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Barca Akan Hati-hati Tangani Lamine Yamal!


Jakarta

Lamine Yamal absen membela Barcelona karena mengalami cedera. Los Cules akan berhati-hati menangani pemain berusia 18 tahun itu.

Yamal cedera setelah membela Timnas Spanyol. Dia mengalami rasa sakit pada pangkal pahanya.

Akibat cedera itu, Yamal absen saat Barcelona menang telak atas Valencia. Di Estadi Johan Cruyff, Senin (15/9/2025), Barcelona menang 6-0.


Tanpa Yamal, Barcelona memetik kemenangan berkat gol dari Fermin Lopez, Raphinha, dan Robert Lewandowski. Semua pemain itu mencatatkan brace.

Direktur olahraga Barcelona, Deco, menegaskan akan berhati-hati menangani cedera Yamal. Sebabnya, pemilik nomor punggung 10 itu merupakan pilar penting untuk Barcelona dan Spanyol.

“Mengenai pertandingan internasional, kita sudah tahu bahwa para pemain sering kembali dengan kondisi cedera. Kita sudah melihatnya baru-baru ini dengan De Jong. Juga dengan Lamine,” kata Deco di Marca.

“Saya setuju dengan apa yang dikatakan pelatih. Kami harus meningkatkan komunikasi antara klub dengan Tim Nasional. Para pemain ada di bawah tekanan besar. Lamine adalah pemain yang sangat penting. Kita semua harus lebih berhati-hati,” kata dia menambahkan.

Di musim ini, Yamal sudah tiga kali bermain di Liga Spanyol. Dia menyumbangkan dua gol dan tiga assist untuk Barcelona.

(cas/yna)



Sumber : sport.detik.com

Saat Flick Tak Lagi Beri Pujian Khusus ke Pemain Barca


Sant Joan Despi

Pelatih Barcelona Hansi Flick menegaskan kemenangan 6-0 atas Valencia merupakan kerja sama tim. Ia enggan memberi pujian khusus bagi satu atau dua orang pemain Blaugrana di laga tersebut.

Bertanding di Estadi Johann Cruyff, Senin (15/9/2025) dini hari WIB, Barcelona yang tampil dominan sejak awal hanya unggul satu gol melalui Fermin Lopez di babak pertama. Namun selepas turun minum, Blaugrana langsung menggila.

Raphinha, yang kabarnya tak menjadi starter karena dihukum usai telat datang ke sesi jelang laga, masuk di babak kedua untuk mencetak dua gol di menit ke-53 dan 66. Lopez lalu juga mencetak gol keduanya pada menit ke-56.


Robert Lewandowski yang masuk menggantikan Ferran Torres melengkapi pesta Barca dengan gol di menit ke-76 dan 86. Dengan penguasaan bola 73 persen dan 24 tembakan, tuan rumah sangat layak menang. Valencia hanya melepaskan dua percobaan sepanjang laga.

“Para pemain inti bermain dengan fantastis, namun pemain pengganti yang masuk juga brilian. Seluruh tim berada pada level yang hebat,” ujar Flick usai laga, dikutip Marca.

Pada jumpa pers kali ini, Flick yang biasanya tak masalah memberikan pujian khusus pada satu pemain kini tampak menghindari itu. Diyakini ini merupakan efek dari hasil melawan Rayo Vallecano.

Pada laga terakhir sebelum jeda internasional itu, Barca ditahan 1-1, bahkan nyaris kalah. Flick lalu mengkritik para pemainnya untuk tidak bersikap egois di lapangan dan lebih mengutamakan tim.

“Hal terpenting bagi saya adalah ketika bursa transfer ditutup, semua orang berkomitmen 100 persen. Penting untuk tidak ada ego karena itu akan mematikan peluang sukses,” pelatih asal Jerman itu melanjutkan.

Saat ditanya mengenai absennya Lamine Yamal, Flick tak ambil pusing. “Tidak masalah siapa yang absen. Frenkie de Jong dan (Alejandro) Balde juga tidak ada. Kami punya tim fantastis dan akan ada kesempatan untuk semua orang. Tim ini sangat brilian di setiap posisi,” jelasnya.

Ia pun tak pilih kasih antara Torres dan Lewandowski. “Tiga poin ini sempurna, dan bagi saya, sangat menyenangkan bisa memilih antara Ferran dan Lewandowski. Saya sangat senang memiliki pemain berkualitas di posisi ini,” tegas Flick.

(adp/adp)



Sumber : sport.detik.com