Tag Archives: budaya melayu

15 Contoh Pantun Jenaka Lucu dan Menghibur, Bikin Ketawa tapi Sarat Makna



Jakarta

Pantun jenaka menjadi salah satu kekayaan kebahasaan di Indonesia. Dengan kata-kata sederhana dan irama yang khas, pantun jenaka tidak hanya lucu, tapi juga sarat akan makna. Seperti apa contohnya?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pantun adalah bentuk puisi Indonesia (Melayu) yang setiap baitnya terdiri atas empat baris dengan rima a-b-a-b. Setiap baris biasanya terdiri dari empat kata, di mana dua baris pertama berfungsi sebagai sampiran, sedangkan dua baris terakhir menjadi isi.

Pantun merupakan warisan sastra lisan yang telah menjadi bagian penting dari budaya Melayu dan Nusantara. Dalam kehidupan sehari-hari, pantun digunakan untuk menyampaikan pesan, nasihat, bahkan hiburan dengan bahasa yang indah dan berirama.


Jenis-jenis Pantun

Dikutip dari buku Waktu Indonesia Berpantun karya Darwanto, pantun memiliki banyak jenis yang berbeda berdasarkan isi dan tujuan penyampaiannya. Berikut beberapa jenis pantun yang umum dikenal:

– Pantun Anak-anak, berisi keceriaan dan dunia anak.
– Pantun Remaja, menggambarkan perasaan dan kehidupan remaja.
– Pantun Orang Tua, berisi petuah dan nasehat kehidupan.
– Pantun Adat, digunakan dalam upacara atau tradisi tertentu.
– Pantun Nasehat, berisi pesan moral atau kebaikan.
– Pantun Agama, mengandung nilai spiritual dan keimanan.
– Pantun Jenaka, berisi kelucuan atau humor yang menghibur.
– Pantun Teka-Teki, berisi pertanyaan atau permainan kata.

Apa Itu Pantun Jenaka?

Dari sekian banyak jenis pantun, pantun jenaka termasuk yang paling populer. Pantun ini sering digunakan untuk mencairkan suasana, membuat orang tertawa, atau menyindir secara halus tanpa menyinggung.

Dikutip dari buku Ayo Belajar Pantun karya Sri Winarni dkk, pantun jenaka berarti jenis pantun yang bertujuan menghibur pendengar dengan cara lucu dan ringan.

Pantun jenaka memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

– Bertujuan untuk menghibur orang yang mendengar.
– Kadang digunakan sebagai media menyindir secara halus.
– Disampaikan dalam suasana akrab dan santai.
– Tidak menimbulkan rasa tersinggung, justru menciptakan suasana riang dan hangat.

15 Contoh Pantun Jenaka Lengkap Berbagai Tema

1. Tetangga baru Namanya Rahmat
Punya istri Namanya Cua
Kakek cerita terlalu semangat
Gigi palsunya copot semua

2. Ke SPBU membeli bensin
Bensin bagus di Pangandaran
Menahan diri agar tak bersin
Malah kentut tak tertahankan

3. Beli sabun di sebuah warung
Warung baru milik Sukiran
Diam-diam menutup hidung
Bau kentut penuhi ruangan

4. Pergi ke pasar beli buah kudu
Rasanya manis sedikit kecut
Betapa jenaka dan lucu
Saat kakek berjoget dangdut

5. Pergi ke pantai bermain pasir
Dibentuk istana berhias payung
Aku tertawa nyengir-nyengir
Lihat kakek cabut bulu hidung

6. Batang kelapa memang perkasa
Batang nyiurnya dijadikan lidi
Lihat film komedi kok tak tertawa
Itulah orang yang sedang sakit gigi

7. Mengayuh sepeda keliling kota
Lihat Gedung tinggi menjulang
Kalau adik lagi gundah gulana
Badut lucu siap kaka undang

8. Menanam pohon di halaman
Rumah jadi rindang dan sejuk
Kalau hati lagi tak karuan
Seperti kakek lagi merajuk

9. Peci hitam milik papa
Syal putih milik mami
Anak monyet tebar tawa
Pasti wajahnya lucu sekali

10. Banyak hutan di Pulau Jawa
Tampak hijau di Waktu pagi
Adik kecil sedang tertawa
Belum juga bertumbuh gigi

11. Pasang umpan di rawa-rawa
Di Sampingnya pohon cendana
Sakit perut menahan tawa
Melihat kucing memakai celana

12. Jalan-jalan ke Tanjung Pinang
Sendirian jalanan sepi
Bapak tertawa sampai terjengkang
Lihat kambing memakai topi

13. Masak nasi biarlah tanak
Lauk tumis manis berkecap
Kami selalu terbahak-bahak
Dengar adik belajar berucap

14. Ada koin di dalam kotak
Koin asli berbahan emas
Adik Bayi berkepala botak
Bikin hati selalu gemas

15. Tuan mungkin suka papaya
Tapi saya siapkan bubur
Tuan mungkin tidak percaya
Ada anjing memakan sayur

Itulah contoh-contoh pantun jenaka berbagai tema. Yuk, terus lestarikan pantun sebagai bagian dari kekayaan budaya Indonesia dan gunakan humor sebagai cara menyebarkan kebaikan!

(faz/faz)



Sumber : www.detik.com

Melayu Punya Sejarah Luar Biasa


Jakarta

Ketua DPD RI Sultan B Najamudin mengatakan konvensi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) menjadi ajang penting untuk mempererat hubungan budaya dan keislaman antarnegara. Sultan menilai konvensi DMDI menjadi momentum untuk memperkuat kejayaan Melayu.

Hal ini disampaikan Sultan dalam konferensi pers welcome dinner Konvensi DMDI, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/10/2025). Acara ini juga dihadiri oleh Menko Hukum, HAM, Imigrasi, dan Permasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra; mantan Menko Polhukam, Mahfud Md; serta perwakilan dari 18 negara.

“Buat saya Melayu yang punya sejarah yang luar biasa, bukan hanya di literasinya, tapi juga bagaimana sejarah Melayu, peradaban yang panjang sekali, Prof Yusril pasti lebih paham dari pada kami yang muda-muda,” kata Sultan.

“Nah, kami coba bangkitkan, kami coba bangkitkan bagaimana sejarah kebesaran Melayu itu mulai diangkat,” sambungnya.

Sultan mengatakan DMDI telah berdiri sejak 2000. Dia mengatakan saat ini DMDI memasuki fase penting dalam memperkuat jejaring antarnegara rumpun Melayu.

Dia mengatakan DMDI ke-23 dihadiri oleh seluruh pengurus DMDI seluruh Indonesia dan 18 negara. Sultan menargetkan DMDI akan mengunjungi 23 negara yang memiliki akar budaya Melayu.

“Target kita sebenarnya seluruh dunia yang punya rumpun Melayu, ada berapa? 23 negara, itu akan kita kunjungi, demi membangkitkan kembali sejarah Melayu. Nah, sejarah Melayu itu luar biasa, saya tiap hari belajar,” ujarnya.

Sementara itu, Yusril mengaku bahagia hadir dalam acara tersebut. Yusril mengatakan Melayu memiliki konsep yang sangat luas.

“Konsep Melayu yang sangat luas sebenarnya, bukan konsep etnik karena Melayu didefinisikan dalam konstitusi atau pelembagaan Malaysia adalah sebagai orang yang bertutur kata bahasa Melayu, mengamalkan adat Islam Melayu dan beragama Islam,” ujarnya.

“Jadi bukan merupakan konsep etnik, tapi lebih merupakan konsep budaya dan konsep agama dan saya kira kalau kita menggunakan konsep itu, maka banyak orang Melayu di dunia ini,” imbuhnya.

Lihat juga Video ‘Makna Anugerah Adat Melayu Ingatan Budi Bagi Kapolri’:

(amw/isa)



Sumber : news.detik.com