Tag Archives: ciri-ciri mobil

3 Ciri-ciri Mobil Kamu Boros BBM



Jakarta

Ada beberapa ciri yang menandakan mobil kamu boros bahan bakar. Simak penjelasannya berikut.

Mobil boros bahan bakar disebabkan oleh berbagai hal. Beberapa di antaranya disebabkan oleh faktor manusia yang lalai dalam merawat kendaraannya. Mobil yang boros bahan bakar bisa dikenali karena memiliki ciri-ciri tertentu. Mengutip laman Auto2000, berikut ini ciri-ciri mobil yang konsumsi bahan bakarnya tak efisien.

Ciri-ciri Mobil Boros BBM

1. Kurang Tarikan

Saat menginjak pedal gas, umumnya ada tarikan yang dirasakan. Namun bila saat menginjak pedal gas mendadak sulit dan keras bisa jadi itu tanda mobil kamu boros. Bila pedal keras diinjak, otomatis kamu harus menginjak lebih dalam lagi. Bila hal itu terjadi, maka bensin yang digunakan juga akan makin banyak.


2. Sering Mengisi Bensin

Ini mungkin salah satu tanda yang mudah dikenali kalau mobil kamu boros bensin. Padahal jarak berkendara yang kamu tempuh tidak jauh, tapi berulang kali harus mengisi bensin. Ini menjadi tanda konsumsi bahan bakar di mobil kamu tak efisien.

3. Performa Menurun

Borosnya mobil juga dapat dirasakan dari performa yang menurun. Mesin yang kurang bertenaga atau performanya ngempos bisa jadi indikator mobil boros bahan bakar. Mesin yang performanya menurun, membutuhkan ‘minum’ lebih banyak untuk menyalurkan tenaga yang sama. Alhasil konsumsi BBM jadi tekor.

Bila kamu menemukan tanda-tanda di atas, maka sebaiknya jangan dibiarkan. Kamu bisa mengevaluasi cara berkendara dan juga melakukan pengecekan ke bengkel terdekat. Mengemudilah dengan wajar tanpa perlu bersikap agresif di balik setir. Tidak perlu mengendarai mobil dalam kecepatan tinggi. Apalagi ketika mobil melintasi polisi tidur atau jalan berlubang. Sebaiknya tidak dihantam dan berjalan dengan kecepatan rendah.

Mengemudi dengan kecepatan rendah serta konstan juga bisa membuat konsumsi bahan bakar jadi lebih efisien.

Tak cuma itu, satu hal yang terlihatnya sepele namun kerap diabaikan adalah melakukan servis secara berkala. Jangan melakukan servis saat mobil kamu rusak, untuk pencegahan kamu bisa melakukan perawatan secara berkala. Hal ini untuk menghindari hal yang tak diinginkan pada mobil.

(dry/din)



Sumber : oto.detik.com

Ciri-ciri Mobil Bekas Terendam Banjir: Cek Sabuk Pengaman-Karet Pintu



Jakarta

Mobil bekas bisa menjadi pilihan cerdas di tengah harga mobil baru yang kian naik. Namun terdapat risiko jika tidak teliti dalam mendeteksi mobil bekas yang pernah terendam banjir.

Sebenarnya ada beberapa cara mengetahui mobil bekas terendam banjir dari hal sederhana, yakni melalui sabuk pengaman atau safety belt.

Sabuk pengaman bisa menjadi petunjuk termudah. Jika mobil pernah terendam banjir, biasanya sabuk pengaman akan meninggalkan bekas lantaran noda air atau lumpur yang sulit hilang.


Bukan itu saja, mobil bekas yang pernah terendam banjir biasanya akan menimbulkan karat di berbagai komponennya. Misalnya bercak karat pada colokan atau buckle seat belt, selain itu terdapat juga sisa noda lumpur yang tidak terjangkau.

“Lihat socket safety belt. Di dalamnya saja (dilihat),” kata Sundoro dari Inspector Mobil saat berbincang bersama detikOto.

Kalau banjirnya di level yang lebih rendah lagi, perhatikan socket OBD 2, port diagnostik yang biasanya terletak di bawah dasbor.

Nah, komponen ini bisa mengindikasikan mobil pernah terendam banjir.

“Biasanya lumpur nempel di perekat-nya. Pojokan dasbor. Itu biasa nyangkut lumpurnya,” kata dia.

“Soket-soket OBD 2 buat scan, warnanya sudah seperti jamur,” tambah dia.

Tak kalah penting, perhatikan sisa lumpur, pasir, atau kotoran lainnya di dalam mobil, terutama di sela-sela karet pintu hingga baut-baut di bawah jok.

“Mobil bekas banjir, tidak semua detailing itu tidak bersih rapi. Pasti ada saja celahnya. Misalnya karet pintu.”

Beberapa bagian sealer terlihat baru atau tidak sesuai dengan kondisi mobil secara keseluruhan, menandakan adanya potensi pernah diganti setelah terkena air.

Baut di bawah jok atau di dalam bagasi berkarat atau ada bekas lumpur.

“Di bawah jok, karatnya beda.” ungkap dia.

“Kalau habis diamplas, ada bekasnya, ada baret-baretnya,” tambahnya lagi.

(riar/lua)



Sumber : oto.detik.com