Tag Archives: copa del rey

Taktik Hansi Flick Dikritik? Barca Juara tuh Musim Lalu


Barcelona

Taktik Hansi Flick dipertanyakan belakangan ini. Kiper Barcelona Wojciech Szczesny membela Flick, mengungkit kesuksesan di musim lalu.

Barca berhasil menggondol treble domestik dengan gelar LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol 2024/2025. Ditambah, Los Cules mencapai semifinal Liga Champions untuk pertama kalinya dalam enam tahun.

Keberhasilan itu tidak lepas dari strategi Flick, yang memungkinkan Barcelona tampil agresif dan eksplosif. Dari total 60 pertandingan, Barcelona-nya Flick mendulang 44 kemenangan dan cuma sembilan kali kalah. Sebanyak 174 gol dilesakkan Lamine Yamal dkk, dengan jumlah kebobolan 72 gol.


Meski demikian, situasinya sedikit berbeda di awal musim ini. Barcelona menderita kekalahan beruntun dari Paris Saint-Germain 1-2 dan Sevilla 1-4, karena lawan mulai bisa memaksimakan celah dari strategi garis pertahanan tinggi yang diterapkan Hansi Flick.

Mantan bintang-bintang sepakbola macam Thierry Henry dan Toni Kroos merasa Flick perlu sedikit lebih adaptif dengan taktiknya apalagi di kompetisi Eropa. Szczesny mengatakan, sistem Flick memang berisiko tapi akan sukses besar jika diterapkan sebaik-baiknya.

“Kurasa kami sudah membuktikan di musim lalu apa yang bisa ditawarkan sistem kami kepada kami,” ceplos pemain Polandia itu dalam perbincangannya dengan Mundo Deportivo.

“Ya, sistemnya memang berisiko, tapi ketika kami bermain di level tertinggi, tidak banyak tim yang bisa bersaing dengan kami, tapi kami memang harus bermain di level tertinggi kami,” lanjut mantan kiper Arsenal dan Juventus itu.

“Itulah mengapa, meskipun kalah melawan Sevilla itu menyakitkan, kekalahan itu adalah pelajaran bagus karena Anda harus paham bahwa situasinya bisa jadi memalukan jika Anda tidak melakukan banyak hal dengan tepat,” lugas Szczesny.

(rin/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Madrid Harus Menangi El Clasico Apapun yang Terjadi!


Seoul

Dua pekan lagi, Real Madrid dihadapkan pada duel El Clasico. Rodrygo menegaskan, Madrid wajib mengalahkan Barcelona.

Madrid akan menjadi tuan rumah di El Clasico jilid pertama 2025/2026. Laga Madrid vs Barcelona itu bakal digelar di Santiago Bernabeu pada 26 Oktober mendatang.

Los Blancos mengusung misi balas dendam setelah dipecundangi rival abadinya itu empat kali di sepanjang musim lalu. Kekalahan-kekalahan tersebut berujung pada kegagalan Madrid memenangi LaLiga (finis kedua di bawah Barcelona), Copa del Rey dan Piala Super Spanyol (kalah di final dari Barca).


Rodrygo mengakui, memenangi El Clasico bukan pekerjaan gampang. Pasalnya, Barcelona telah memperkuat diri dengan mendatangkan Marcus Rashford, dan pemain-pemain berbakat seperti Ronny Bardghji serta Joan Garcia. Meski begitu, kemenangan di kandang sendiri mesti didapat Real Madrid.

“Yang terbaik adalah melupakan tentang musim lalu. Kami tahu bahwa kami tidak memenuhi standar, terutama di El Clasico. Kami tidak nyaman melawan mereka,” ungkap winger internasional Brasil itu kepada AS.

“Memang benar tahun lalu yang terjadi adalah sebaliknya, dan mereka memenangi keempat Clásico, meskipun kami harus mengakui mereka lebih baik sekarang dan memiliki tim yang lebih baik, dengan lebih banyak kepercayaan diri. Namun, kami juga punya sebuah tim yang hebat.”

“Itu akan jadi pertandingan yang sangat sulit, tapi kami akan bermain di Bernabeu di depan suporter kami, dan kami harus menunjukkan apa yang kami mampu, merencanakan semuanya dengan baik untuk mengalahkan mereka apapun yang terjadi. Kami main di kandang,” lugas Rodrygo menatap El Clasico.

(rin/yna)



Sumber : sport.detik.com

Cerita Keterpurukan Rodrygo di Musim Lalu


Seoul

Seiring hasil buruk Real Madrid di musim lalu, Rodrygo terpukul menyusul penampilan yang redup. Rodrygo berterima kasih pada Carlo Ancelotti atas dukungannya.

Madrid menjalani musim 2024/2025 untuk dilupakan. Los Blancos nirgelar juara setelah finis runner-up di Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol juga terhenti di perempatfinal Liga Champions. Semakin pahit lagi karena Madrid dipecundangi musuh bebuyutannya, Barcelona, empat kali di kompetisi-kompetisi domestik tersebut.

Sementara itu Rodrygo mengemas total 14 gol dan 11 assist untuk Real Madrid di seluruh kompetisi. Akan tetapi, pemain internasional Brasil itu gagal menjaga momentumnya di sepanjang musim.


Sejak menceploskan satu gol ke gawang Atletico Madrid di playoff fase grup Liga Champions, Rodrygo “mandul” di 12 pertandingan Los Blancos selanjutnya. Hanya satu assist, yang bisa disumbangkan Rodrygo di dalam periode itu. Situasi yang membuat Rodrygo begitu terpuruk.

Rodrygo sendiri absen di lima pertandingan terakhir El Real di bawah asuhan Carlo Ancelotti karena cedera dan masalah kebugaran. Pesepakbola berusia 24 tahun itu mengungkapkan seberapa besar peran Ancelotti dalam mengangkat moralnya.

Aku menjalani masa yang sangat berat secara pribadi. Aku berhenti berbicara kepada orang-orang. Tidak ada orang yang tahu apa yang kulalui,” ungkap Rodrygo kepada AS. “Aku tidak baik-baik saja — secara fisik maupun mental. Saat itu sangat berat. Namun, Tuhan, keluargaku, dan pelatih Ancelotti membantuku melaluinya.”

“Dia bilang kepadaku, ‘Kamu enggak siap untuk bermain sekarang. Istirahat saja.’ Aku terus meminta agar dimainkan, tapi dia tahu bahwa aku butuh sembuh sebagai seseorang lebih dulu. Hal tersebut sangat berarti bagiku.”

“Carlo, putranya Davide, staf, dan keluargaku — mereka semua membantuku. Sekarang aku baik-baik saja. Aku gembira, termotivasi, dan siap untuk menjalani sebuah musim yang hebat,” lugas Rodrygo.

(rin/aff)



Sumber : sport.detik.com

Kekalahan Madrid Dibandingkan dengan Saat Digasak Barca, Ini Respons Alonso


Madrid

Real Madrid kewalahan saat dibenamkan Atletico Madrid 2-5. Xabi Alonso merespons perbandingan kekalahan itu dengan kekalahan Madrid dari Barcelona di era Jose Mourinho.

Los Blancos antiklimaks saat bertamu ke Metropolitano, tadi malam (27/9). Usai dijebol Robin Le Normand di 14 menit pertama permainan, Madrid sempat menjanjikan usai berbalik unggul berkat gol-gol Kylian Mbappe dan Arda Guler.

Alexander Sorloth menciptakan gol balasan Atletico sehingga kedua tim berimbang di half-time. Namun, usai restart Madrid kesulitan mengimbangi permainan rival sekotanya itu.


Tiga gol disarangkan Atletico Madrid dari Julian Alvarez (2) dan Antoine Griezmann untuk memberi Madrid kekalahan pertama di 2025/2026. Tidak sedikit yang melihat bahwa performa El Real punya kesamaan dengan kekalahan di tangan Barca 0-5 pada 2014/15.

Xabi Alonso, selaku pelatih Real Madrid menolak membandingkan kedua hasil tersebut. Fokus Alonso hanya memperbaiki performa timnya.

“Inilah yang harus kami lakukan,” ungkap Alonso usai pertandingan dilansir Marca. “Saya tidak ingin membandingkan, tapi ini kan kekalahan pertama kami; kekalahan ini memang menyakitkan, tentu saja.”

“Ini menyakiti kami semua dan fans, sudah pasti. Kami merasa sangat bertanggung jawab, dan mesti menganalisis apa yang harus kami tingkatkan.”

“Musim ini baru saja mulai, di liga dan Copa del Rey. Namun, ini bukan level yang ingin kami tunjukkan. Sekarang ini tentang menatap ke depan,” lugas Xabi Alonso.

Real Madrid dijadwalkan menghadapi klub Kazakhstan Kairat Almaty di Liga Champions tengah pekan ini, lalu menjamu Villarreal pada akhir pekan dalam lanjutan LaLiga.

(rin/aff)



Sumber : sport.detik.com

Real Madrid Langsung Tancap Gas dengan Alonso


Valencia

Real Madrid langsung tancap gas di bawah asuhan Xabi Alonso usai meraih enam kemenangan di enam laga awal LaLiga. Alonso menilai El Real berada di jalur yang tepat.

Real Madrid meraih kemenangan 4-1 atas Levante pada laga lanjutan LaLiga berlangsung di Ciutat de Valencia, Rabu (25/9/2025) dini hari WIB. Empat gol tim tamu lahir lewat Vinicius Jr, Franco Mastantuono, dan brace Kylian Mbappe. Levante hanya bisa membalas lewat gol Etta Eyong.

Kemenangan ini membuat Madrid masih sempurna di enam laga awal LaLiga musim ini. Mereka menyapu bersih enam aga dengan kemenangan untuk berada di puncak dengan 18 angka. El Real unggul lima poin dari Barcelona di posisi kedua.


Langsung tancap gasnya Madrid ini terbilang mengejutkan karena mereka tengah membangun kekuatan bersama pelatih baru Xabi Alonso. Penampilan El Real di laga awal bersama Alonso juga terbilang tak meyakinkan.

Alonso mampu membungkam keraguan yang sempat muncul tersebut. Ia membawa Los Blancos terus berkembang di setiap laga.

Alonso mengatakan bahwa Madrid kini berada di jalur yang benar untuk terus bersaing menjadi juara. Pelatih asal Spanyol ini berusaha membangun pondasi yang kuat agar Madrid bisa terus bersaing di semua kompetisi yang dijalani.

Meski begitu, Alonso tetap mewanti-wanti anak asuhannya untuk tak mudah berpuas diri. Madrid tetap punya kelemahan yang harus diperbaiki.

“Kami sedang dalam fase pertumbuhan, kami masih terus membangun. Kami telah bersama selama 51 hari dan perjalanan masih panjang. Kami sedang membangun fondasi yang kokoh untuk bersaing di LaLiga, Liga Champions, dan Copa del Rey. Mereka semua merasa terhubung dan menjadi bagian penting dari tim. Masih ada ruang untuk perbaikan, tetapi kami berada di jalur yang benar – tidak hanya dari hasil tetapi juga dari cara kami menjalankan berbagai hal. Kami tidak boleh berhenti, ini baru permulaan dan kami ingin terus bersaing dengan baik,” ujar Alonso dikutip dari situs Madrid.

(pur/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Semoga Rodri Gabung Real Madrid


Madrid

Rodri sudah lama dihubungkan dengan kepindahan ke Real Madrid. Pemain senior Madrid Dani Carvajal berharap kepindahan Rodri bisa terwujud di masa depan.

Rumor Rodri dengan Los Blancos memanas setelah Toni Kroos pensiun pada musim panas 2024. Bintang Manchester City itu dianggap sebagai pemain yang paling pas untuk mengisi pos yang ditinggal Kroos.


Tak bisa dipungkiri, Madrid merindukan pemain seperti Kroos. Sejak ditinggal pemain legendaris Jerman itu, El Real memble. Madrid nirgelar juara usai finis kedua di LaLiga, kalah di final Copa del Rey, dan terhenti di delapan besar Liga Champions 2024/2025.

Namun, perkara mengeluarkan Rodri dari Stadion Etihad bukan perkara mudah. Gelandang berusia 29 tahun itu jadi ‘jimat’ bagi the Citizens dan memiliki nilai pasar yang tinggi, yaitu sekitar 110 juta euro.

“Aku sudah pernah mengatakan ini kepada dia,” ungkap Dani Carvajal kepada Partidazo de COPE. “Kuharap dia bisa bergabung dengan Real Madrid di masa depan; dia itu seorang pemain hebat.”

Bagaimana pun, ada kans terbuka untuk akhirnya mendaratkan Rodri ke Santiago Bernabeu. Rodri toh tinggal memiliki sisa kontrak sampai 2027, dan bukan tidak mungkin Man City akan mau mendengarkan tawaran dari klub lain.

(rin/krs)



Sumber : sport.detik.com

Lewandowski Baru Merumput 26 Menit di Barcelona, Tanda Terpinggirkan?


Barcelona

Usai pulih cedera Robert Lewandowski masih minim menit bermain. Lewandowski tampak meredam spekulasi bahwa dia bukan lagi striker pilihan pertama di Barcelona.

Superstar sepakbola Polandia itu sukses menciptakan 42 gol yang membantu Barca memenangi treble domestik musim lalu. Namun, sejak April Lewandowski bermasalah dengan cedera otot, yang memaksanya absen di final Copa del Rey.

Cedera serupa dialami Lewandowski lagi pada awal musim ini sehingga harus melewatkan pertandingan pertama Barcelona saat menumpas Mallorca 3-0. Akan tetapi, Lewandowski belum juga jadi starter usai comeback.


Eks bintang Bayern Munich itu total baru berlaga selama 26 menit di dua pertandingan Barcelona selanjutnya; menang 3-2 atas Levante dan 1-1 kontra Rayo Vallecano. Pelatih Hansi Flick lebih memilih memainkan pemain muda Ferran Torres sebagai ujung tombak.

Kabarnya, Ferran Torres akan diplot sebagai penyerang utama Barcelona mulai musim ini. Apalagi, Robert Lewandowski sudah berusia 37 tahun. Bagaimanapun, Lewandowski tak khawatir dengan situasinya.

“Aku kan cedera selama dua pekan tapi musim baru saja dimulai, dan akan berlangsung sangat lama. Aku toh tidak dalam tekanan untuk bermain sebanyak mungkin secepat mungkin,” ceplos pemain terbaik FIFA dua kali itu.

“Agustus itu bulan yang ideal untuk mendapatkan ritme. Semuanya toh dimulai pada September, jadi aku tahu aku harus pelan-pelan, tanpa terburu-buru. Musimnya kan sangat panjang; Anda harus melihatnya secara keseluruhan. Namun, aku senang karena sudah 100 persen fit.”

“Kita akan melihat bagaimana perasaanku dan seberapa besar intensitas pertandingan. Aku berekspektasi start musim ini seberat musim lalu, dan kami harus mempersiapkan diri untuk itu.”

“Aku lebih suka fokus pada kualitas, bukan kuantitasnya. Jadi kita akan membicarakan tentang ini nanti. Aku juga sadar bahwa intensitasnya sangat tinggi sekarang, jadi kami semua akan membutuhkan istirahat,” lugas Robert Lewandowski dilansir Mundo Deportivo.

(rin/krs)



Sumber : sport.detik.com

Barcelona Masih Tangguh, Madrid Tak Akan Mudah Juara


Madrid

Toni Kroos meyakini, Real Madrid tak akan mudah meraih titel juara di 2025/2026. Barcelona masih tangguh, ditambah banyak pesaing di kompetisi Eropa.

Madrid jelas mengusung misi juara setelah nirgelar di musim lalu. Los Blancos finis kedua di bawah Barca di Liga Spanyol, kalah lagi dari rivalnya itu di final Copa del Rey, dan terhenti di delapan besar Liga Champions.

Di bursa musim panas ini, Madrid melakukan perubahan cukup besar diawali dengan masuknya Xabi Alonso di kursi pelatih. Pemain-pemain muda didatangkan seperti Dean Huijsen, Trent Alexander-Arnold, dan Franco Mastantuono. Pemain-pemain veteran macam Luka Modric, Lucas Vazquez dilepas, Dani Ceballos juga dilaporkan segera angkat kaki.


Tujuan Real Madrid jelas, yakni merebut titel juara LaLiga dari Barcelona dan sukses di Liga Champions. Akan tetapi, Barca juga toh tidak mengalami perubahan berarti dari saat memenangi treble domestik. Ditambah, persaingan lebih berat menanti El Real untuk memenangi titel Eropa ke-16.

“Percuma membicarakan soal musim lalu,” ceplos mantan gelandang top Madrid Toni Kroos dalam siniar Einfach mal Luppen.

“Toh tidak akan mudah memenangi titel juara. Barcelona masih kuat, dan Liga Champions sulit: Real Madrid, Barca, Liverpool, City, Bayern, PSG, Arsenal…”

Xabi Alonso menandai debutnya melatih Real Madrid di Liga Spanyol dengan kemenangan 1-0 atas Osasuna. Madrid menunjukkan kemajuan usai menang 3-0 atas tim promosi Real Oviedo. Kroos enggan memberikan penilaian mengenai performa mantan klubnya itu.

“[Mereka] memainkan sepakbola lebih baik, tapi masih terlalu dini untuk menilainya. Pekan lalu memang sebuah permainan yang bagus, tapi masih terlalu awal untuk membuat penilaian akhir,” lugas Toni Kroos, yang diwartakan AS.

(rin/ran)



Sumber : sport.detik.com

Kounde Resmi Teken Kontrak Baru, Siap Bawa Barcelona Lebih Sukses Lagi


Barcelona

Bek Barcelona Jules Kounde resmi meneken kontrak baru berdurasi lima tahun. Kounde bertekad membawa Barca lebih sukses daripada musim lalu.

Dengan perpajangan kontrak itu, Kounde akan bertahan di Barcelona sampai 2030. Kesepakatan baru ini sendiri sudah terjalin sejak akhir Juli sebelum diresmikan sekarang (21/8/2025).


“Aku sangat bangga bisa memperpanjang kontrakku. Ini sangat mudah. Klub dan aku jelas soal ini,” ungkap pemain internasional Prancis ini dalam seremoni perpanjangan kontraknya.

Setelah digaet dari Sevilla pada 2022, Jules Kounde telah membuat 142 penampilan untuk Barcelona di semua kompetisi. Tujuh gol dan 18 assist menandai kontribusi Kounde, yang turut mengantar Blaugrana memenangi lima trofi domestik.

Kounde nyaris tidak tergantikan di pos kanan belakang Barcelona di 2024/2025. Los Cules nyaris sempurna setelah memenangi LaLiga dan Copa del Rey. Kounde siap membantu Barca mengulang sukses itu ditambah dengan Liga Champions.

“Langit adalah batasnya, seperti yang kami katakan di Prancis. Itulah targetku,” lanjut Jules Kounde kepada media Barcelona.

Kami beruntung bisa berada di sebuah klub yang mampu bersaing untuk setiap titel juara. Kami akan memburu lebih banyak trofi daripada musim lalu. Kami memiliki sebuah tim yang sanggup bersaing dengan siapapun,” cetus dia.

(rin/rin)



Sumber : sport.detik.com

Madrid di Jalur yang Tepat Untuk Bersaing dengan Barcelona


Madrid

Luis Figo menilai Real Madrid berada di jalur yang tepat untuk bisa bersaing dengan Barcelona di musim ini. El Real melakukan perombakan usai tanpa gelar musim lalu.

Real Madrid gagal total di musim lalu dengan sama sekali tak meraih gelar. Torehan yang terbilang memalukan untuk klub sebesar lagi.

Musim lalu semakin buruk untuk Madrid setelah rival abadi mereka, Barcelona, begitu berjaya di kompetisi domestik. Mereka meraih treble domestik.


Barcelona menjadi juara LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol. El Barca mengalahkan Madrid di final Copa del Rey dan Piala Super Spanyol. Sementara di LaLiga musim lalu, Madrid juga dua kali kalah dari Barcelona.

Los Blancos melakukan perombakan merespon kegagalan di musim lalu. Xabi Alonso ditunjuk jadi pelatih baru menggantikan Carlo Ancelotti.

Mereka juga mendatangkan empat pemain baru yaitu Dean Huijsen, Alvaro Carreras, Francos Mastantuono, dan Trent Alexander-Arnold. Madrid juga hanya kehilangan Luka Modric sebagai pemain utama yang hengkang.

Mantan pemain Barcelona dan Real Madrid, Luis Figo, menilai pergerakan di bursa transfer menunjukkan El Real berada di jalur yang tepat untuk bersaing dengan Blaugrana. Namun para pemain anyar Madrid ini harus bisa membuktikan diri di lapangan. Terutama untuk menutup kepergia Madric yang jadi andalan lini tengah Madrid dalam beberapa tahun terakhir.

“Saya pikir klub, seperti biasa dalam kasus-kasus seperti ini setelah musim seperti tahun lalu, akan mencoba memperkuat diri untuk memperkuat posisi yang dianggap perlu. Kita juga perlu melihat bagaimana tim akan terpengaruh oleh kepergian Modric, yang telah sangat penting dalam beberapa tahun terakhir. Tapi tentu saja, [tujuannya] adalah mengalahkan Barca dan memenangkan liga lagi, serta turnamen-turnamen lainnya,” ujar Figo dikutip dari Tribuna.

(pur/rin)



Sumber : sport.detik.com