Jakarta –
Kepuasan seks pria dewasa juga dapat dipengaruhi dari asupan makanan. Ada beberapa kesalahan saat diet yang berpengaruh pada gairah seksual pria.
Fungsi anggota tubuh sangat dipengaruhi oleh asupan makanan dan nutrisi yang diterima. Begitu pula dengan organ reproduksi yang dapat terdampak dari asupan makanan.
Organ reproduksi membutuhkan aliran darah yang lancar dan stamina yang maksimal untuk membantu kepuasan saat berhubungan seksual. Terutama pada bapak-bapak, ketahanan ereksi memiliki pengaruh yang besar bagi kepuasan saat bersama pasangan.
Jika tak ingin mengalami gangguan saat ereksi dan menurunkan kepuasan, ada beberapa pola makan yang ternyata harus diperhatikan. Kesalahan pola makan dan pilihan minuman disebut ahli gizi dapat memicu disfungsi ereksi.
Baca juga: Duh! Karena Makanan 5 Orang Ini Harus Jalani Amputasi
Berikut ini 5 kesalahan diet yang menurunkan kepuasan seksual melansir Men’s Health:
Makanan yang tinggi lemak dan karbohidrat dapat memengaruhi arteri. Foto: Getty Images/Thai Liang Lim |
1. Terlalu Banyak Lemak dan Karbohidrat
Kunci utama dari aktivitas seksual yang bergairah dan tahan lama adalah kelancaran peredaran darah. Sehingga beberapa kandungan makanan yang dapat menyumbat arteri harus segera dikurangi.
Jamin Brahmbhatt selaku ahli urology dari Orlando Health mengatakan ada beberapa jenis makanan yang tak disarankan. Makanan tinggi lemak dan karbohidrat sangat harus diwaspadai jika ingin kepuasan seksual tidak terpengaruh.
Lebih detailnya, asupan lemak tidak sehat dan karbohidrat ke dalam tubuh secara khusus dapat menurunkan kadar testosteron. Di mana hormon tersebut menjadi sumber utama kepuasan dan hasrat seksual yang terbentuk pada pria.
2. Mengganti Kopi Jadi Decaf
Konsumsi kafein yang berlebihan masih terus menuai kontroversi dan perdebatan. Ada sebagian ahli dan masyarakat yang percaya bahwa kopi decaf lebih sehat.
Menurut Journal Pharmacological Sciences, orang yang konsumsi kopi berkafein mengalami 30% peningkatan aliran darah. Efek ini akan berlangsung selama 75 menit dan tidak bisa didapatkan dari para konsumen kopi decaf.
Para peneliti kemudian mendapat kesimpulan bahwa kopi dapat meningkatkan aliran darah hingga ke pembuluh darah terkecil. Termasuk pembuluh darah pada organ intim lelaki dan membuatnya lebih tahan lama saat ereksi.
Kebiasaan di halaman selanjutnya juga harus segera dihindari.
3. Minum Terlalu Banyak Alkohol
Bagi peminumnya, alkohol dianggap sebagai salah satu penenang yang menyenangkan saat dikonsumsi. Tetapi perlu diingat bahwa efek penenang yang dilepaskan juga berpengaruh pada organ vital.
Alkohol dibenarkan bekerja dengan sistem antidepresan yang memusatkan langsung ke otak. Sehingga begitu pula sensasi yang akan diberikan kepada alat vital ketika berhubungan seksual, susah mendapatkan kepuasan.
National Institute on Alcohol Abuse and Alcoholism telah membuktikan efek alkohol pada kepuasan seksual. Hasilnya ditemukan ada penurunan libido, suasana hati yang memburuk, hingga kesulitan bagi pria mencapai orgasmenya.
4. Konsumsi Manis Berlebihan
Makanan manis juga tak disarankan bagi bapak-bapak yang ingin tahan lama di ranjang. Foto: Getty Images/Thai Liang Lim |
Lagi-lagi gula yang manis menjadi asupan yang tak bisa diandalkan untuk tubuh. Tak hanya berdampak pada risiko diabetes, ternyata gula juga dapat menurunkan kepuasan seksual pria.
“Pola makan yang terlalu tinggi gula dapat berdampak pada kesehatan kardiovaskular secara umum,” ujar Dr. Gonzalez selaku ahli urologi dan pengobatan seksual di Los Angeles, Amerika Serikat.
Maksudnya, ketika kardiovaskular dan aliran darah terganggu maka alat vital juga tak akan mendapat asupan oksigen yang cukup. Alasan lainnya adalah efek gula yang membuat otak menjadi mengantuk sehingga lebih lemas ketika berhubungan seksual.
5. Porsi Makan Ekstra
Sejauh ini banyak yang masih mewajarkan ketika seorang pria makan banyak. Ternyata porsi yang terlalu besar juga tak cocok untuk diterapkan pada pria dewasa.
“Jika kamu makan berlebihan, terutama gula dan karbohidrat, kamu akan mengalami kesulitan untuk melakukan semua hal kecuali bersandar, berbaring, hingga tidur,” lanjut Gonzalez mengingatkan.
Konsumsi makanan yang terlalu banyak juga dapat memicu lonjakan gula darah yang berbahaya. Sehingga ketika insulin meningkat tubuh akan merasa kelelahan dan kehilangan gairah seksualnya.
Baca juga: Pria Ini Nekat Seduh Kopi Manual Brew di Dalam Pesawat Terbang
(dfl/odi)
![]() |
|||
Source : unsplash.com / Dan Gold
Bapak-bapak, Konsumsi 5 Makanan Ini agar Makin Maksimal di Ranjang! Jakarta – Kepuasan seksual bisa didapatkan dengan mengonsumsi makanan tertentu. Misalnya makanan tinggi antioksidan yang berkhasiat sebagai afrodisiak. Gairah seksual sangat penting bagi pasangan yang sedang bercinta. Namun beberapa hal dapat mematikan gairah tersebut, sehingga tidak mencapai kepuasan. Menurut Jamie Mok, ahli gizi dan juru bicara dari Academy of Nutrition and Dietetics, kondisi itu dapat diatasi, yakni dengan mengonsumsi makanan dan minuman kaya akan antioksidan
Antioksidan tersebut akan membangkitkan gairah seksual dengan meningkatkan suasana hati dan melancarkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Dilansir dari AARP (12/2/24) berikut 5 makanan untuk meningkatkan gairah seksual:1. Delima
Delima bagus untuk performa di atas ranjang. Sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Impotence Research menunjukkan jus delima dapat mengatasi disfungsi ereksi. Kandungan antioksidan yang tinggi pada delima mampu menurunkan stres oksidatif dan meningkatkan pelebaran pembuluh darah serta aliran darah ke alat vital. Penelitian lain di Queen Margaret University, Edinburgh juga menemukan delima bisa menurunkan kadar kortisol, yang berhubungan dengan peningkatan testosteron, ini yang akan membuat performa di ranjang bertahan lama. 2. Dark CokelatMengonsumsi dark cokelat sebelum bercinta akan mendatangkan perasaan bahagia. Dark cokelat mengandung fenetilamina, stimulan yang dilepaskan otak saat kita jatuh cinta. Selain itu, ada juga kandungan triptofan yang membantu memproduksi serotonin atau zat kimia pada otak yang berkaitan dengan suasana hati yang baik dan gairah seksual. Makanan dan minuman untuk meningkatkan gairah seksual ada di halaman berikutnya.3. Kopi
Kopi ampuh untuk membangkitkan libido. Kafein pada kopi dapat meningkatkan testosteron pada pria dan mengatasi disfungsi ereksi pada pria. Dosis kafein yang tinggi pada kopi meningkatkan detak jantung dan aliran darah. Sehingga ketika aliran darah menyebar pada tubuh juga mengalir pada penis. Selain itu, kandungan kafein pada kopi juga mampu memberikan dorongan energi, sehingga bisa membuat seseorang merasa lebih bersemangat dan bergairah. 4. JaheSebuah penelitian pada 2023 menemukan jahe memiliki manfaat seperti afrodisiak. Senyawa antioksidan pada jahe berperan melancarkan sirkulasi darah. Tak hanya itu, tetapi juga membantu membantu fungsi seksual. Kondisi tersebut akan membantu memberikan performa yang baik saat berhubungan. Penelitian pada jurnal Sexologies menemukan wanita yang mengonsumsi jahe 4 kali sehari memiliki skor indeks fungsi seksual wanita yang lebih tinggi. 5. Semangka
Semangka dapat berperan sebagai viagra alami. Buah dengan kadar air yang tinggi ini mengandung antioksidan kuat, seperti likopen, fitokimia, fenol, dan flavonoid. Menurut studi dari jurnal JBRA Assisted Reproduction, antioksidan tersebut berperan meningkatkan sperma, mengatasi disfungsi seksual, dan meningkatkan fungsi testis. Semangka juga kaya akan L-sitrulin, jenis asam amino yang diubah menjadi L-arginin di dalam tubuh. L-arginin tersebut nantinya akan membantu oksida nitrat, molekul yang merelaksasi pembuluh darah. (raf/dfl) |
![]() |
||
Source : unsplash.com / Eater Collective
Joss! Begini 4 Cara Kafein pada Kopi Meningkatkan Gairah Seksual Jakarta – Kopi memiliki banyak manfaat kesehatan. Beberapa penelitian menemukan khasiat kafein pada kopi bisa memberikan pengalaman seksual yang lebih bergairah. Kopi mengandung kafein, senyawa yang berperan sebagai stimulan. Tak hanya berkontribusi untuk meningkatkan fokus, tetapi juga meningkatkan libido atau gairah seksual. Untuk memberikan manfaat tersebut, kopi berperan dengan berbagai cara. Mulai dari meningkatkan testosteron, mengurangi kecemasan hingga memperbaiki disfungsi ereksi.
Dikutip dari Very Well Health (3/7) berikut 4 cara kopi meningkatkan gairah seksual:1. Mengatasi disfungsi ereksi
Penelitian pada 2015 menemukan kafein bekerja pada otot halus di seluruh tubuh, sehingga membantu relaksasi melalui proses yang disebut depolimerisasi aktin. Proses tersebut akan melapisi arteri penis. Beberapa peneliti percaya kopi dapat meningkatkan aliran darah ke penis yang menyebabkan ereksi lebih keras. Peneliti menyarankan pria untuk mengonsumsi 85-170 miligram kafein per hari atau sekitar 1-2 cangkir. Jumlah tersebut efektif untuk menurunkan risiko disfungsi ereksi 42% lebih rendah. 2. Meningkatkan testosteronTestosteron adalah hormon steroid yang diproduksi di testis pria. Semakin tinggi hormon yang dihasilkan, maka semakin bergairah pria di ranjang. Dilansir dari Harvard Health Publishing (14/7), kafein yang dikonsumsi dalam dosis rendah memiliki pengaruh positif terhadap kadar testosteron. Menurut peneliti dalam jurnal Nutrients (2024) efek ini akan semakin terasa jika mengonsumsi kafein sebelum melakukan aktivitas fisik. Manfaat kopi pada gairah seksual ada di halaman berikutnya.3. Meningkatkan stamina seksual
Ada beberapa bukti kafein dapat meningkatkan stamina seksual, sebagian besar dengan meningkatkan tingkat energi dan suasana hati. Berkaitan dengan seks, stamina seksual sangat dipengaruhi oleh adenosin monofosfat. Adenosin monofosfat diperlukan tubuh sebagai penerima sinyal pada sel, salah satunya merespon untuk memperbaiki suasana hati. Minum secangkir kopi 45 menit sebelum berhubungan seks berpotensi meningkatkan stamina seksual. Pada saat itu, kadar kafein dalam aliran darah biasanya mencapai puncaknya setelah dikonsumsi. 4. Mengurangi kecemasan performaKecemasan performa seksual menggambarkan pikiran-pikiran menegangkan yang bisa mengganggu kemampuan di atas rancang. Misalnya bentuk tubuh kurang indah, ukuran penis, dan ejakulasi yang singkat. Namun dengan minum kopi dipercaya dapat mengurangi ketidak percaya dirian tersebut. Menurut penelitian dalam jurnal Nutrients (2022) kafein akan meningkatkan perasaan percaya diri yang berkontribusi pada fungsi seksual yang lebih baik. (raf/adr) |
![]() |
|||
Source : unsplash.com / Eater Collective
Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih ‘Greng’ Jakarta – Tak hanya rasanya yang enak, kopi punya manfaat lain. Seperti kafein dalam kopi disebut bisa bantu tingkatkan stamina hingga gairah seksual pada pria. Minum kopi di pagi hari sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Namun selain membantu tubuh lebih segar dan fokus, ternyata kafein dalam kopi juga disebut dapat memberikan manfaat bagi kehidupan seksual pria. Sejumlah penelitian mengungkap konsumsi kopi dalam jumlah yang tepat bisa membantu meningkatkan stamina seksual, meredakan kecemasan performa, dan berpotensi memperbaiki disfungsi ereksi.
Salah satu alasan kopi dianggap bermanfaat untuk fungsi seksual adalah karena efek kafein terhadap aliran darah dan hormon. Kafein dapat membantu melemaskan otot halus dan memperlancar peredaran darah, termasuk ke area genital. Tak hanya itu, ada pula studi yang menunjukkan kafein dalam dosis rendah hingga sedang dapat meningkatkan kadar testosteron sementara, terutama jika dikonsumsi sebelum berolahraga. Dilansir dari Very Well Health, Jumat (04/07/2025), berikut hasil empat penelitian yang mengkaitkan antara kopi dan manfaatnya pada kehidupan seksual: 1. Bantu Ereksi Lebih Kuat
Beberapa penelitian menunjukkan kafein membantu merelaksasi otot halus pada pembuluh darah, termasuk di sekitar area vital pria. Efek ini diyakini dapat memperlancar aliran darah ke penis dan membantu ereksi jadi lebih maksimal. Dalam sebuah studi pada 2015 yang melibatkan 3.700 pria dewasa, konsumen kopi 1-2 cangkir per hari punya risiko 42% lebih rendah mengalami disfungsi ereksi dibanding yang tidak minum kopi sama sekali. Namun penelitian lanjutan pada pria usia 40 tahun ke atas menunjukkan hasil yang berbeda. Penelitian ini menyebut tidak ditemukan kaitan jelas antara konsumsi kopi jangka panjang dan performa ereksi. Perlu diingat, kopi bukan obat disfungsi ereksi. Konsumsi kafein berlebihan, apalagi sampai 1.200 mg per hari (setara 12 cangkir kopi) malah bisa menyebabkan jantung berdebar, tekanan darah naik, hingga memperparah gangguan ereksi. 2. Meningkatkan Testosteron
Testosteron berperan besar dalam dorongan seksual pria. Nah, sejumlah studi menyebut kafein dalam dosis rendah bisa menaikkan kadar hormon ini. Pada atlet, misalnya, konsumsi kafein sebelum olahraga terbukti bisa meningkatkan testosteron usai latihan. Tetapi untuk pria biasa yang tak sedang berolahraga dampaknya tidak sekuat itu. Dosis juga menjadi kuncian dalam hal ini. Kandungan kafein di bawah 400 miligram per hari (sekitar 3-4 cangkir kopi) mungkin membantu kenaikan testosteron, tetapi kalau berlebihan bisa menurunkan testosteron. Artinya kopi bisa memiliki efek kesehatan yang positif selama dikonsumsi dalam batas wajar. 3. Meningkatkan Performa di RanjangNgopi sebelum aktivitas fisik sering dikaitkan dengan peningkatan stamina, termasuk dalam urusan seks. Kafein membantu melawan kelelahan pada tubuh dengan memblokir senyawa AMP, yang bisa bikin tubuh cepat lelah. Kopi bisa mulai bekerja sekitar 45 menit setelah diminum, tepat saat kadar kafein dalam darah mencapai puncak. Dalam dosis 40-300 miligram (setara1-3 cangkir kopi), kafein juga bisa bikin tubuh lebih fokus, sigap, dan tahan lebih lama. Maka tidak heran kalau sebagian orang merasa punya tenaga tambahan usai ngopi sebelum sesi bercinta. 4. Kurangi Grogi di Momen Intim
Cemas saat akan melakukan aktivitas seksual bisa bikin pria sulit tampil maksimal, bahkan saat kondisi tubuh sebenarnya sehat. Hal ini biasa disebut performance anxiety dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor mulai dari rasa kurang percaya diri, takut tidak memuaskan pasangan, sampai khawatir ejakulasi terlalu cepat. Walaupun kopi bukan solusi untuk masalah ini, beberapa studi menyebut bahwa kafein bisa bantu meningkatkan rasa percaya diri, fokus, dan suasana hati, terutama pada pria. Tapi bagi wanita, konsumsi kafein berlebihan justru bisa memicu kecemasan. Jadi efeknya bisa berbeda tergantung pada jenis kelamin dan seberapa banyak kopi yang dikonsumsi. 5. Risiko OverdosisMeski kopi punya banyak potensi manfaat, bukan berarti bisa dikonsumsi seenaknya. Asupan kafein yang dianjurkan maksimal 400 miligram per hari atau sekitar 4 cangkir kopi seduh. Kalau lewat dari batas itu, efek samping seperti jantung berdebar, susah tidur, gelisah, atau masalah pencernaan bisa muncul. Tentunya semua ini justru bisa berdampak negatif pada kehidupan seksual. (sob/dfl) |
![]() |
Source : unsplash.com / Eater Collective
Sari Berita Penting |











