Tag Archives: eder militao

Edero Militao Cedera, Absen Dua Pekan


Madrid

Kabar tidak sedap didapat Real Madrid terkait kondisi bek tengahnya Eder Militao. Militao harus menepi dua pekan karena cedera.

Cedera itu didapat Militao saat membela Timnas Brasil di laga friendly kontra Tunisia di Lille. Pada laga yang tuntas 1-1 itu, Militao tiba-tiba terjatuh saat menerima bola di tengah lapangan.

Dia kemudian mengerang kesakitan dan harus mendapat perawatan tim medis, sebelum digantikan Fabricio Bruno pada menit ke-60. Setelah melalui pemeriksaan lebih lanjut bersama tim medis Madrid, Militao rupanya mengalami masalah di otot aduktor kaki kanannya.


Cedera itu mengharuskan Militao untuk menepi paling tidak dua pekan. Cedera ini tentu memukul Militao mengingat dia baru rutin bermain musim ini, setelah mendapat cedera ACL keduanya pada November tahun lalu.

Militao absen hingga akhir musim sebelum bermain lagi di Piala Dunia Antarklub lalu. Absennya Militao ini juga menambah panjang daftar pasien Madrid setelah partnernya Dean Huijsen juga amengalami cedera pangkal paha saat membela Timnas Spanyol.

Eduardo Camavinga dan Kylian Mbappe juga mundur dari Timnas Prancis karena cedera hamstring serta engkel. Tapi, keduanya diharapkan main saat Madrid melawat ke markas Elche hari Minggu.

Yang masih perlu perawatan adalah Antonio Rudiger, Aurelien Tchouameni, Dani Carvajal, dan Franco Mastantuono.

(mrp/adp)



Sumber : sport.detik.com

Kok Real Madrid Kemarin Nggak Rekrut Estevao?


Jakarta

Estevao lagi bersinar bersama Chelsea dan Timnas Brasil. Beberapa pemain dan staf klub Real Madrid heran, kenapa dulu El Real nggak merekrut anak muda itu?

Bukan rahasia lagi, Real Madrid sudah gemar pakai tenaga pemain asal Brasil dalam satu dekade terakhir. Sebut saja nama-nama seperti Casemiro, Eder Militao, Vinicius Jr, Rodrygo, sampai Endrick.


Dilaporkan ESPN Brazil, Real Madrid dinilai ‘bobol’ dalam memantau Estevao. Winger berusia 18 tahun itu berlabuh ke Chelsea di musim panas 2025.

Dilaporkan, beberapa pemain Madrid dan beberapa staf sudah memantau Estevao sebelum didekati Chelsea. Mereka percaya, pihak klub akan merekrutnya.

Usut punya usut, tim pemandu bakat Real Madrid lebih merekomendasikan Endrick. Sebabnya, Madrid lebih butuh penyerang tengah ketika itu dan Endrick dinilai sosok yang pas.

Untuk diketahui, Endrick dan Estevao sama-sama setim di Palmeiras. Endrick tanpa ragu tertarik pindah ke Bernabeu, sementara Estevao akhirnya memilih Stamford Bridge.

Estevao sedang bersinar, sudah kemas empat gol dari 16 laga di Chelsea dan kemas empat gol dari lima laga terakhirnya bersama Timnas Brasil.

Endrick justru sedang terpuruk. Kabarnya, pemain berusia 19 tahun itu akan dipinjamkan pada Januari mendatang.

(aff/nds)



Sumber : sport.detik.com

Ruang Ganti Madrid Memanas! Mastantuono Vs Legiun Brasil


Madrid

Ruang ganti Real Madrid memanas. Ini tak lepas dari ketidaksukaan para pemain Brasil kepada gelandang muda Argentina Franco Mastantuono.

Mastantuono jadi salah satu pembelian Madrid musim panas lalu. Dia digaet dari River Plate dengan banderol 45 juta euro dan langsung jadi pilihan utama pelatih Xabi Alonso.

Mastantuono sudah mengumpulkan 15 penampilan sejak debutnya di Piala Dunia Antarklub. Paling banyak dilakoni di LaLiga yakni sembilan laga total waktu bermain 550 menit.


Dari 14 kali masuk skuad, Mastantuono sembilan ali jadi starter, jumlah yang terbilang banyak untuk pemain baru di klub sebesar Madrid. Sayangnya, ada yang tidak senang melihat Mastantuono seperti saat ini.

Menurut informasi jurnalis Spanyol Romain Molina, Mastantuono kini jadi musuh bersama para pemain Brasil di kubu Madrid. Ini tidak cuma soal rivalitas antara Argentina dan Brasil sebagai musuh bebuyutan di Amerika Latin.

Nanun, para pemain Brasil tidak senang ketika Mastantuono mulai jadi pilihan utama di lini serang, sementara pemain seperti Rodrygo dan Endrick, jadi kesulitan mendapat jam terbang.

Mereka melakukan protes kepada Alonso agar menit bermain Mastantuono dibatasi, serta memberikan Rodrygo dan terutama Endrick kesempatan bermain.

Kedua pemain itu memang diisukan akan pergi musim dingin nanti jika kondisinya tetap seperti ini. Dua pemain senior seperti Vinicius Junior dan Eder Militao tidak mau itu terjadi.

Kira-kira Alonso bakal membela siapa?

(mrp/rin)



Sumber : sport.detik.com

Ancelotti Ungkap Sebab Kegagalan di Musim Terakhir dengan Madrid


Madrid

Carlo Ancelotti mengungkap alasan kegagalan di musim terakhirnya bersama Real Madrid. Badai cedera di belakang bikin Don Carlo gagal tutup karier di El Real dengan manis.

Carlo Ancelotti menjalani musim terakhirnya di Madrid dengan kurang impresif. Ia gagal mempersembahkan satu pun gelar untuk El Real.

Madrid hanya mampu finis di peringkat kedua di LaLiga musim lalu. Los Blancos lalu hanya mampu menjadi runner-up di Copa del Rey dan Piala Super Spanyol. Madrid juga hanya mentok di perempatfinal Liga Champions dan semifinal Piala Dunia Antarklub 2025.


Don Carlo gagal memberikan kado perpisahan yang manis untuk Madrid. Ia kini menukangi Timnas Brasil.

Padahal di musim terakhirnya di Madrid, Ancelotti dibekali skuad yang terbilang mumpuni. Pasukan El Real tak banyak berubah dibanding musim lalu. Madrid juga baru mendatangkan masin gol Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe.

Ancelotti mengungkap sebab dirinya gagal di musim terakhirnya di Madrid. Badi cedera yang menerpa lini belakang Madrid jadi sebab utama kegagalannya tersebut.

Dani Carvajal dan Eder Militao harus absen panjang di musim lalu. Sementara, Antonio Ruediger tampil dalam kondisi tak fit.

Keseimbangan Madrid semakin terganggu karena Federico Valverde dan Eduardo Camavinga yang biasa bermain di tengah terpaksa jadi bek dadakan.

“Yang terjadi adalah kami kehilangan seluruh lini pertahanan utama kami. Kami kehilangan Carvajal dan Militao, sementara Rudiger bermain dengan cedera serius. Untungnya, [Raul] Asensio datang dari akademi muda dan bermain sangat baik,” ujar Ancelotti dikutip dari AS.

“Jangan lupa bahwa saya sering harus memainkan [Federico] Valverde di bek kanan dan [Aurelian] Tchouameni di bek tengah, yang membuat lini tengah kehilangannya secara signifikan. Kami kehilangan soliditas di lini belakang, dan itu membuat kami kehilangan gelar,” jelasnya.

(pur/krs)



Sumber : sport.detik.com

Los Blancos Unggul 2-1 di Babak Pertama


Jakarta

Real Madrid sedang memimpin 2-1 atas Barcelona di babak pertama. Los Blancos unggul berkat gol Kylian Mbappe dan Jude Bellingham.

Jalannya Pertandingan

Barcelona mencium kesempatan selepas start. Marcus Rashford lolos di kiri, tapi sepakannya bisa diblok Eder Militao.


Madrid hampir dapat penalti pada menit kedua. Tapi wasit mengecek layar VAR dan membatalkan penalti, setelah melihat Vinicius Junior justru yang menendang kaki Alejandro Balde.

Madrid sempat mencetak gol pada menit ke-12 lewat sepakan keras Kylian Mbappe dari luar kotak penalti. Tapi VAR menganulirnya karena offside.

GOL! Madrid benar-benar memimpin pada menit ke-22. Jude Bellingham memainkan umpan terobosan cermat dan membebaskan Mbappe, yang dengan tenang menaklukkan Wojciech Szczesny.

Sementara Barcelona belum benar-benar mengancam, Madrid terus bermain efektif menciptakan peluang-peluang. Sepakan Mbappe ditepis Szczesny pada menit ke-29, dari korner yang dihasilkan giliran upaya Dean Huijsen yang dihentikan.

Tembakan on target pertama dari Barca tercipta pada menit ke-34. Ferran Torres dalam posisi bebas di tepi kotak penalti, namun tembakannya masih bisa dijangkau Thibaut Courtois.

Vinicius mendapatkan peluang semenit kemudian untuk Madrid. Coba mengarahkan tembakan ke tiang jauh dari kiri, bola masih bisa ditepis oleh Szczesny.

GOL! Barcelona menyamakan pada menit ke-38. Barca merebut bola di pertahanan Madrid, dengan Rashford menguasai bola dan mengirim umpan tarik yang disambar Fermin Lopez.

GOL! Madrid kembali memimpin pada menit ke-43. Dari tendangan bebas, Jude Bellingham berdiri leluasa untuk menyambar bola lambung yang hasil tandukan Eder Militao. Babak pertama berakhir.

Susunan pemain

Real Madrid: Courtois, Valverde, Militao, Huijsen, Carreras, Guler, Tchouameni, Camavinga, Vinicius Junior, Bellingham, Mbappe

Barcelona: Szczesny, Kounde, Cubarsi, Garcia, Balde, Pedri, Lopez, De Jong, Yamal, Rashford, Torres

(raw/ran)



Sumber : sport.detik.com

Mbappe & Bellingham Menangkan Los Blancos 2-1


Madrid

Real Madrid memenangi El Clasico pertama musim ini. Menjamu Barcelona, Los Blancos menang 2-1 berkat gol dari Kylian Mbappe dan Jude Bellingham.

El Clasico pertama musim ini berlangsung di Santiago Bernabeu, Minggu (26/10/2025) malam WIB, dalam lanjutan Liga Spanyol. Laga berlangsung intens sejak awal dengan Madrid nyaris dapat penalti pada menit kedua, lalu gol Kylian Mbappe dianulir 10 menit berselang.

Tuan rumah benar-benar unggul pada menit ke-22 lewat Mbappe, yang dibalas Barcelona melalui Fermin Lopez pada menit ke-38. Jude Bellingham mengembalikan keunggulan Madrid jelang turun minum.


Barcelona coba mengejar di sisa waktu, tapi tak bisa menghindari kekalahan. Dengan hasil ini Madrid memperkuat posisi di puncak klasemen dengan 27 poin dari 10 laga, lima poin di depan Barca yang menempati urutan kedua.

Jalannya Pertandingan

Barcelona mencium kesempatan selepas start. Marcus Rashford lolos di kiri, tapi sepakannya bisa diblok Eder Militao.

Madrid hampir dapat penalti pada menit kedua. Tapi wasit mengecek layar VAR dan membatalkan penalti, setelah melihat Vinicius Junior justru yang menendang kaki Alejandro Balde.

Madrid sempat mencetak gol pada menit ke-12 lewat sepakan keras Kylian Mbappe dari luar kotak penalti. Tapi VAR menganulirnya karena offside.

GOL! Madrid benar-benar memimpin pada menit ke-22. Jude Bellingham memainkan umpan terobosan cermat dan membebaskan Mbappe, yang dengan tenang menaklukkan Wojciech Szczesny.

Sementara Barcelona belum benar-benar mengancam, Madrid terus bermain efektif menciptakan peluang-peluang. Sepakan Mbappe ditepis Szczesny pada menit ke-29, dari korner yang dihasilkan giliran upaya Dean Huijsen yang dihentikan.

Tembakan on target pertama dari Barca tercipta pada menit ke-34. Ferran Torres dalam posisi bebas di tepi kotak penalti, namun tembakannya masih bisa dijangkau Thibaut COurtois.

Vinicius mendapatkan peluang semenit kemudian untuk Madrid. Coba mengarahkan tembakan ke tiang jauh dari kiri, bola masih bisa ditepis oleh Szczesny.

GOL! Barcelona menyamakan pada menit ke-38. Barca merebut bola di pertahanan Madrid, dengan Rashford menguasai bola dan mengirim umpan tarik yang disambar Fermin Lopez.

GOL! Madrid kembali memimpin pada menit ke-43. Dari tendangan bebas, Jude Bellingham berdiri leluasa untuk menyambar bola lambung yang hasil tandukan Eder Militao. Babak pertama berakhir.

Madrid langsung dapat penalti pada menit ke-49, setelah handball dari Eric Garcia. Mbappe maju menendang tapi eksekusinya digagalkan Szczesny!

Barca nyaris menyamakan tak lama berselang lewat aksi solo run brilian Fermin Lopez. Setelah merangsek dan melewati pemain, sepakan kerasnya diredam oleh Courtois.

Mbappe lolos di sisi kiri pada menit ke-88. Akan tetapi sepakan mendatarnya masih melebar. Barca merespons kala Kounde terbebas di depan gawang Madrid, hanya saja kontrol bolanya kurang baik sehingga bisa ditangkap Courtois.

Tembakan Rodrygo pada menit ke-95 dihentikan oleh Szczesny. Jelang laga berakhir, Barca harus main 10 orang setelah Pedri menerima kartu kuning kedua. Laga berakhir tak lama kemudian.

Susunan pemain

Real Madrid: Courtois, Valverde (Carvajal 72′), Militao, Huijsen, Carreras, Guler (Diaz 66′), Tchouameni, Camavinga, Vinicius Junior (Rodrygo 72′), Bellingham (Garcia 90′), Mbappe (Ceballos (90′)

Barcelona: Szczesny, Kounde, Cubarsi (Bardghji 84′), Garcia (Araujo 74′), Balde (Martin 97′), Pedri, Lopez, De Jong, Yamal, Rashford, Torres (Casado 74′)

(raw/ran)



Sumber : sport.detik.com

Dua Kali Cedera ACL, Militao Sempat Ingin Pensiun


Madrid

Dua kali didera cedera ligamen lutut membuat bek Real Madrid Eder Militao frustrasi. Militao bahkan sempat berpikir pensiun.

Militao mendapat dua cedera ACL dalam kurun waktu 15 bulan. Cedera pertama didapat Militao pada 13 Agustus 2023 dan membuatnya absen 214 hari.

Setelah itu Militao bisa bermain hingga akhir musim dan membantu Madrid meraih juara LaLiga dan Liga Champions. Bencana kembali menimpa Militao pada November 2014 ketika cedera ACL-nya kambuh.


Kali ini Militao harus menepi sedikit lebih lama, sekitar 234 hari dan menuntaskan musim 2024/2025 lebih cepat. Tanpa Militao, Madrid rapuh di belakang dan akhirnya gagal meraih satu pun trofi.

Militao melewatkan hampir 100 pertandingan dalam dua tahun terakhir. Situasi ini mau tak mau bikin Militao frustrasi dan ingin pensiun.

“Saya sempat berpikir pensiun setelah cedera kedua. Tidak mudah melewati itu semua. Terima kasih untuk keluarga saya, dan juga keyakinan saya, sehingga saya bisa berada di sini hari ini dan siap memberikan segalanya,” ujar Militao di Football Espana.

“Dua tahun ini begitu sulit karena ada dua cedera parah. Cedera yang kedua bikin Anda lebih berbeda dalam menghadapinya, karena sudah tahu prosesnya seperti apa. Tidak mudah. Anda harus selalu dekat dengan keluarga dan Tuhan. Cedera itu merampas rutinitas Anda, seperti berlatih. Tiba-tiba Anda cuma berada di rumah, butuh bantuan untuk melakukan apapun.”

“Syukurlah saya sudah pulih dari cedera dan tidak mudah untuk kembali ke level terbaik.”

Militao sudah tampil tujuh kali musim ini dengan torehan satu gol di seluruh ajang.

(mrp/nds)



Sumber : sport.detik.com

Julian Alvarez cs Hajar El Real 5-2


Madrid

Atletico Madrid menghajar rival sekota Real Madrid dengan skor 5-2 di pekan ketujuh Liga Spanyol musim ini. Julian Alvarez menjadi bintang dengan dua gol yang ia ciptakan.

Bertanding di Riyadh Air Metropolitano, Sabtu (27/9/2025), Atletico membuka keunggulan lewat Robin Le Normand di menit ke-14, namun dua gol Kylian Mbappe dan Arda Guler pada menit ke-25 dan 36 membawa Madrid berbalik unggul.

Gol Alexander Sorloth di injury time babak pertama tak hanya membuat skor kembali imbang, namun juga menjadi momentum kebangkitan tuan rumah. Pada babak kedua, Atletico menggila.


Dua gol Alvarez dari situasi bola mati serta satu gol Antoine Griezmann di injury time memastikan tim asuhan Diego Simeone menang 5-2 dan naik ke urutan empat klasemen sementara dengan 12 poin.

Madrid masih di puncak dengan 18 poin, namun terancam digeser Barcelona yang baru bertanding menghadapi Real Sociedad hari Minggu malam pukul 23.30 WIB.

Jude Bellingham central midfield of Real Madrid and England dejected after Atletico fourth goal during the LaLiga EA Sports match between Atletico de Madrid and Real Madrid CF at Riyadh Air Metropolitano on September 27, 2025 in Madrid, Spain. (Photo by Jose Breton/Pics Action/NurPhoto via Getty Images)Jude Bellingham tak kuasa membantu Real Madrid terhindar dari kekalahan. Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto

Jalannya pertandingan

Atletico mendapat peluang bagus di menit ke-11, namun sundulan Alexander Sorloth berhasil digagalkan kiper Thibaut Courtois. Baru di menit ke-14 tuan rumah bisa mencetak gol.

Umpan silang Giuliano Simeone dari sisi kanan sukses ditanduk Robin Le Normand untuk membobol Madrid. Tapi keunggulan itu tak bertahan lama.

Kylian Mbappe yang menerima umpan terobosan Arda Guler berhasil lolos dari dua bek Atletico. Ia berlari kencang membawa bola dan mengakhiri aksinya dengan satu tembakan ke sudut kiri gawang Atletico tanpa bisa dihalau kiper Jan Oblak.

Madrid lalu berbalik unggul di menit ke-36. Lewat sebuah transisi cepat, Vinicius Junior mengirim umpan silang dari sisi kiri yang kemudian disambar Guler dengan tembakan first time untuk menjebol gawang Oblak. El Real unggul 2-1.

Namun Atletico kembali menyamakan skor jelang turun minum. Usai tembakan jarak jauh Julian Alvarez membentur tiang di menit ke-39, gol akhirnya didapat saat injury time. Sorloth menuntaskan umpan lambung Koke dengan tandukan ke sudut kiri gawang tanpa bisa dihalau Courtois. Skor 2-2 menutup babak pertama.

Usai jeda, Atletico berbalik unggul lewat penalti di menit ke-51. Pelanggaran Guler terhadap Nico Gonzalez di kotak terlarang memaksa wasit Javier Alberola menunjuk titik putih. Alvarez selaku penendang sukses menaklukkan Courtois.

Alvarez lalu mencetak gol keduanya di laga ini pada menit ke-64. Bermula dari pelanggaran yang dibuat Franco Mastantuono terhadap dirinya di luar kotak penalti, Alvarez lalu mengeksekusi sendiri tendangan bebas langsung ke sudut kiri gawang yang tak mampu dijangkau Courtois.

MADRID, SPAIN - SEPTEMBER 27: Julian Alvarez of Atletico de Madrid scores his team's fourth goal from a free kick during the LaLiga EA Sports match between Atletico de Madrid and Real Madrid CF at Riyadh Air Metropolitano on September 27, 2025 in Madrid, Spain. (Photo by Angel Martinez/Getty Images)Eksekusi tendangan bebas Julian Alvarez berujung gol keempat Atletico Madrid. Foto: Getty Images/Angel Martinez

Saat tertinggal dua gol, Madrid gagal menghadirkan ancaman berarti. Mereka justru kebobolan lagi di injury time. Antoine Griezmann menuntaskan umpan terobosan Alex Baena dengan tembakan mendatar yang melewati celah tangan Courtois. Skor 5-2 menjadi penutup laga ini.

Susunan pemain

Atletico Madrid: Jan Oblak; David Hancko (Javi Galan 83′), Clement Lenglet, Robin Le Normand, Marcos Llorente; Nico Gonzalez (Antoine Griezmann 83′), Koke, Pablo Barrios, Giuliano Simeone (Alex Baena 90+1′); Julian Alvarez (Nahuel Molina 90+1′), Alexander Sorloth (Conor Gallagher 67′).

Real Madrid: Thibaut Courtois; Alvaro Carreras, Dean Huijsen (Gonzalo Garcia 89′), Eder Militao (Raul Asencio 46′), Dani Carvajal (Eduardo Camavinga 59′); Jude Bellingham (Rodrygo 70′), Aurelien Tchouameni, Federico Valverde, Arda Guler (Franco Mastantuono 59′); Kylian Mbappe, Vinicius Junior.

(adp/yna)



Sumber : sport.detik.com

Xabi Alonso Senang Punya Banyak Opsi di Madrid, tapi…


Jakarta

Real Madrid mempunyai banyak stok pemain kelas wahid. Xabi Alonso pun mengaku senang, tapi harus bisa memanfaatkan.

Madrid masih sempurna dalam enam yang sudah dijalani musim ini. Di Liga Spanyol, El Real menang lima kali dan di Liga Champions menang sekali.

Di lini depan, Madrid mempunyai opsi melimpah. Vinicius Junior, Kylian Mbappe, Rodrygo Goes, Goncalo Garcia, Franco Mastantuono, sampai Brahim Diaz yang menjadi deretannya.


Sementara di barisan gelandang, Jude Bellingham, Arda Guler, Aurelien Tchouameni, Federico Valverde, sampai Eduardo Camavinga yang menjadi opsi di Madrid. di lini belakang, Madrid mempunyai Antonio Ruediger, David Alaba, Eder Militao, sampai Trent Alexander-Arnold.

“Sungguh luar biasa kami mempunyai opsi. Semakin bagus keputusan yang kami buat, semakin baik juga yang kami lakukan. Semakin banyak kesalahan yang kami lakukan, makin buruk juga kinerja kami,” kata Xabi Alonso di situs Madrid.

“Musim ini masih sangat panjang. Kami ada di laga keenam musim ini dan kami seharusnya tak membuat kesimpulan apapun,” kata dia menambahkan.

Dalam enam pertandingan, Madrid selalu menang dengan mencetak 12 gol alias rata-rata dua gol setiap laga. Sementara dari sisi rekor kebobolan, Madrid baru kemasukan tiga gol.

Mbappe menjadi pemain Madrid paling subur. Pemain asal Prancis itu baru menorehkan tujuh gol.

(cas/bay)



Sumber : sport.detik.com

Menang 2-0, Los Blancos Masih Sempurna


Jakarta

Real Madrid melanjutkan start sempurnanya di LaLiga 2025/2026. Gol Eder Militao dan Kylian Mbappe memastikan Los Blancos menang 2-0 atas Espanyol.

Real Madrid menjamu Espanyol di Santiago Bernabu, Sabtu (20/9/2025) malam WIB, dalam lanjutan Liga Spanyol. Espanyol sudah langsung menguji Thibaut Courtois pada menit pertama lewat Edu Exposito, dan bisa diamankan kiper Madrid tersebut.

Madrid lantas coba menguasai pertandingan dan membuka keunggulan pada menit ke-22. Sepakan keras Eder Militao dari jarak jauh tak bisa dihentikan kiper.


Kylian Mbappe membuang kans bagus pada menit ke-41, saat dalam posisi bebas menerima umpan silang Vinicius Junior. Sepakannya melebar!

Espanyol punya peluang berharga di depan gawang Madrid. Umpan Exposito dari tendangan bebas menemui Fernando Calero dalam posisi bebas, tapi ia gagal mencocor bola ke dalam gawang.

Sebelum semenit babak kedua berjalan, Madrid sudah mencetak gol kedua. Sepakan keras Mbappe dari luar kotak penalti tak bisa dihentikan kiper.

Peluang beruntun buat Madrid pada menit ke-66. Dua sepakan Mbappe dihalau kiper. Bola liar lalu disambar Vinicius, namun cuma mengenai tiang gawang!

Vinicius melakuka percobaan lagi pada menit ke-72, mengarah ke pojok kanan bawah. Diamankan kiper Marko Dmitrovic.

Madrid menjaga kendali permainan di sisa waktu, tak membiarkan Espanyol menciptakan bahaya. Skor 2-0 tak berubah sampai pertandingan usai.

Madrid masih sempurna di lima pekan pertama, mengoleksi 15 poin dan bertengger di puncak klasemen Liga Spanyol. Sementara Espanyol bertahan di posisi tiga dengan 10 poin.

Susunan pemain

Real Madrid: Courtois, Carvajal, Asencio, Militao, Carreras, Mastantuono (Brahim Diaz 77′), Valverde, Tchouameni (Camavinga 90′), Vinicius Junior (Rodrygo 77′), Gonzalo Garcia (Guler 61′), Kylian Mbappe (Bellingham 89′)

Espanyol: Dmitrovic, El Hilali, Calero, Cabrera, Romero, Gonzalez, Lozano (Carreras 63′), Dolan (Pickel 63′), Exposito (Koleosho 63′), Puado (Garcia 77′), Fernandez (Roca 84′)

(raw/rqi)



Sumber : sport.detik.com