Tag Archives: efek samping minum kopi

Ini 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum Makan


Jakarta

Minum kopi dalam keadaan perut kosong atau belum makan sebaiknya dihindari. Karena ada beberapa efek samping yang muncul di tubuh jika ngopi dalam keadaan perut kosong.

Bagi sebagian besar orang, minum kopi di pagi hari merupakan rutinitas wajib, agar tubuh lebih semangat. Sampai membuat mata lebih menjadi melek, dan gampang fokus.

Namun banyak juga penelitian yang mengklaim bahwa minum kopi saat perut masih kosong ini, sebenarnya perlu dihindari, bahkan bisa berbahaya untuk kesehatan.


Dilansir dari Hindustan Times (27/12) dan berbagai sumber, hal ini dijelaskan oleh beberapa ahli gizi dan kesehatan yang meneliti pola minum kopi.

Berikut lima penjelasan mengapa minum kopi saat perut masih kosong ini berbahaya untuk tubuh.

1. Picu Asam Lambung

Ini 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum MakanIni 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum Makan Foto: Ilustrasi Getty Images/kirin_photo

Meski rasanya pahit, kopi mengandung asam. Minum kopi dalam keadaan perut kosong dapat meningkatkan kadar asam lambung. Asam lambung bersifat korosif dan bisa merusak lambung jika didiamkan tanpa isi apapun apalagi ditambah dengan kopi.

Asam lambung meningkat membuat perut terasa mual, pusing hingga dapat menyebabkan vertigo. Sebagaimana dilansir dari Positive Med, kadar asam lambung yang tinggi dapat mengakibatkan sejumlah masalah pencernaan, seperti radang perut, rasa panas dalam perut serta sindrom iritasi usus besar.

“Kopi juga meningkatkan risiko sakit maag karena dapat merangsang keasaman di perut,” kata Marvin Singh, direktur gastroenterologi integratif di Susan Samueli Integrative Health Institute di UC Irvine serta asisten profesor klinis kedokteran keluarga dan kesehatan masyarakat di UC San Diego.

2. Picu Rasa Gelisah

Ini 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum MakanIni 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum Makan Foto: Ilustrasi Getty Images/kirin_photo

Menurut Dokter Adam Simon selaku kepala medis di PushDoctor UK, ada beberapa efek samping dari konsumsi kopi di pagi hari saat perut kosong. Kondisi berkaitan dengan perubahan suasana hati yang cukup ekstrem.

“Minum kopi saat perut kosong bisa membuat seseorang gelisah, gemetar, hingga efek samping lainnya. Termasuk perubahan suasana hati,” jelas Dokter Adam.

Selain itu kopi bisa meningkatkan gejala kecemasan, sekaligus meningkatkan detak jantung, kesulitan untuk fokus. Sampai membuat orang lebih sensitif dan mudah marah.

3. Kehilangan Mineral Penting

Ini 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum MakanIni 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum Makan Foto: Ilustrasi Getty Images/kirin_photo

Rutin meminum kopi setiap pagi ternyata dapat membuat tubuh kehilangan beberapa mineral penting. Hal ini disebabkan usai meminum kopi, tubuh akan membuangnya melalui urine atau air kencing.

Dari sana, beberapa mineral di dalam tubuh juga ikut keluar. Kopi bisa meningkatkan proses ekskreksi atau proses pembuangan kalsium, potassoum, dan magnesium dari dalam tubuh.

Sementara beberapa kopi yang diracik dengan gula sampai krim, merupakan minuman yang kurang bernutrisi untuk tubuh di pagi hari.

4. Mengganggu Sistem Pencernaan

Walau kopi dikemas dengan banyak manfaat untuk kesehatan. Bahkan disebut bisa membuat orang lebih panjang umur. Tapi sebaiknya, hindari minum kopi ketika perut kosong.

Karena kopi bisa merangsang produksi asam pada perut. Hal ini yang menyebabkan beberapa gangguan atau masalah pada perut. Seperti membuat tubuh terasa bengkak, mual sampai bahkan muntah.

5. Anjuran Minum Kopi di Pagi Hari

Ini 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum MakanIni 5 Efek Samping yang Didapat Jika Ngopi Sebelum Makan Foto: Ilustrasi Getty Images/kirin_photo

Menurut dokter Carlyn Rosenblum MS, RD. Menurutnya yang terpenting perut dalam keadaan tidak kosong.

“Waktu terbaik untuk menikmati secangkir kopi bisa setelah sarapan, sekitar jam 9.30 pagi atau di siang hari. Di waktu ini hormon kortisol biasanya tengah rendah. Pada saat ini lah kopi baru memberikan dorongan energi untuk tubuh,” jelasnya.

Namun waktu ini tergantung dengan aktivitas dan rutinitas setiap orang. Jika seseorang bangun lebih pagi atau lebih siang, mereka bisa menyesuaikan waktu untuk minum kopi usai mereka sarapan.

(sob/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makan Minum Makanan Minuman Sehat Wal Afiyat di JumatBerkah.Com اللهم صلّ على محمد
Source : unsplash / Ella Olsson

Waspada! Ini 5 Efek Konsumsi Kopi pada Kulit Menurut Dermatologis


Jakarta

Kandungan kafein di dalam kopi ternyata dapat mempengaruhi kesehatan kulit. Ahli dermatologi menyebut ada beberapa efek samping yang harus diwaspadai.

Di balik manfaatnya, kandungan kafein di dalam kopi juga memiliki efek samping yang perlu diwaspadai. Berbagai ahli kesehatan dengan masing-masing spesialisnya mengingatkan untuk berhati-hati ketika konsumsi kopi.

Termasuk salah satunya spesialis kulit dan kecantikan atau dermatologis. Kandungan kafein yang masuk ke dalam tubuh ternyata dapat menimbulkan beberapa efek yang dapat berdampak buruk.


Apalagi pada tubuh yang memiliki kondisi kulit sensitif maupun yang mengalami gangguan kesehatan kulit. Kopi masih boleh dikonsumsi, hanya saja untuk menjaga kesehatan kulit ada beberapa hal yang ternyata perlu diperhatikan.

Baca juga: TikToker Bayar Rp 3,9 Juta Demi Makan Alaskan King Crab

Berikut ini 5 efek konsumsi kopi terhadap kulit yang dilansir dari Byrdie:

Waspada! Ini 5 Efek Konsumsi Kopi pada Kulit Menurut DermatologisKonsumsi kopi dengan bahan tambahan dapat memicu stress pada tubuh. Foto: Getty Images/iStockphoto/kris_sirk

1. Meningkatkan stress

Walaupun sering dianggap cocok untuk menenangkan, kopi ternyata juga bisa memicu stress. Dr. Goldenberg selaku ahli kesehatan kulit, tidak menolak pernyataan bahwa minum kopi dapat memicu jerawat dan permasalahan kulit lainnya.

Kulit adalah organ tubuh yang cukup sensitif sehingga akan mudah timbul permasalahan ketika mengalami stres. Dr. Bowe selaku ahli kesehatan kulit dan juga penulis buku Dirty Looks: The Secret to Beautiful memberikan batas aman untuk konsumsi kopi.

Ia menyebut maksimal hanya 400 miligram kafein yang boleh masuk ke dalam tubuh jika ingin memiliki kulit yang sehat. Kadar tersebut setara dengan dua cangkir kopi dalam sehari dan tidak dikonsumsi berlebihan.

2. Menyebabkan breakout

Selain kandungan kafeinnya, ada beberapa komponen dalam secangkir kopi yang juga dikhawatirkan oleh Dr. Goldenberg. Ia mengacu pada kebiasaan konsumen kopi yang gemar menambahkan perasa ke dalam minumannya.

Bahan-bahan seperti susu, gula putih, dan sirup menjadi komponen yang dapat memicu berbagai permasalahan di kulit. Alasannya pemanis seperti yang disebutkan dapat mempengaruhi keseimbangan hormon di dalam tubuh.

Ada beberapa jenis bahan tambahan yang boleh ditambahkan ke dalam kopi. Dibandingkan pemanis, Dr. Goldenberg lebih menyarankan krimer non-dairy tanpa pemanis untuk ditambahkan ke dalam kopi.

Efek konsumsi kopi pada kesehatan kulit lainnya ada di halaman selanjutnya.

3. Mengganggu mikroba usus

Untuk menjaga kesehatan seluruh anggota tubuh, salah satu kunci utamanya adalah menjaga mikroba di dalam usus. Usus dianggap sebagai otak kedua karena memiliki pengaruh yang begitu besar terhadap pengendalian organ tubuh.

“Kopi dengan kualitas yang buruk, khususnya jika dikonsumsi dengan tambahan susu dan olahan dari sapi yang telah ditambahkan antibiotik itu dapat mengganggu mikrobiota usus,” ujar Dr. Goldenberg.

Dr. Bowe juga menguatkan pernyataan tersebut. Menurutnya ketika susu dalam kondisi yang tidak sehat, maka efeknya akan menimbulkan gangguan kesehatan pada permukaan kulit.

4. Diperkaya antioksidan

Waspada! Ini 5 Efek Konsumsi Kopi pada Kulit Menurut DermatologisWalaupun kaya antioksidan tetapi konsumsinya juga harus dilakukan sesuai rekomendasi ahli dermatologi. Foto: Getty Images/iStockphoto/kris_sirk

Sebenarnya kopi tidak seburuk yang disebutkan. Konsumsi kopi juga disarankan untuk menyehatkan kulit dengan berbagai masalahnya termasuk eksim akibat adanya kandungan antioksidan yang tinggi.

Tetapi ada syarat dan ketentuan yang harus diikuti jika ingin mendapatkan khasiat yang lebih maksimal. Dr. Bowe menyarankan konsumsi kopi bagi pasiennya yang tengah mengalami breakout atau eksim pada beberapa bagian kulit.

Hal yang harus diperhatikan untuk meminimalisir efek negatifnya mulai dari porsi, jenis, dan bahan campurannya. Konsumsi kopi hanya diperbolehkan dua cangkir saja, gunakan biji kopi yang organik, dan jangan lupa untuk tidak menambahkan pemanis maupun krimer hewani ke dalam cangkir kopimu.

5. Selain diminum bisa untuk masker wajah

Konsumsi kopi juga dikaitkan dengan ancaman dehidrasi. Efek kafein yang berperan sebagai diuretik dapat memicu pembuangan air yang lebih banyak dari dalam tubuh.

Apalagi jika dikonsumsi oleh tubuh yang memiliki toleransi rendah pada kafein dan kopi. Tetapi tak perlu khawatir, ada beberapa cara alternatif yang dapat dilakukan agar tetap mendapatkan khasiat kopi untuk kesehatan kulit.

Kopi dapat digunakan sebagai masker dengan dioleskan langsung. Baik pada wajah maupun beberapa bagian tubuh yang kondisi kulitnya ingin diperbaiki. Masker dari bubuk kopi telah diakui dermatologis cocok untuk meredakan bengkak dan kemerahan.

(dfl/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Jannis Brandt