Tag Archives: elegan

Cara Bikin Cat Mobil Nggak Jadi ‘Bule’



Jakarta

Cat mobil bisa pudar sekalipun umur kendaraan belum tua. Rupanya hal tersebut diakibatkan dari pancaran sinar ultraviolet.

Nah jika tidak ingin mengalami hal tersebut, detikers harus pandai-pandai merawat kendaraan ya.Jangan terlalu sering memarkirkan mobil di bawah sinar matahari langsung, serta jangan lupa melakukan perawatan berkala, atau mencuci kendaraan dengan baik dan benar. Akan tetapi ada juga lho cara yang mudah, yaitu dengan melapisi bodi mobil atau cat mobil dengan ‘Paint Protection’.

Seperti yang disampaikan National Sales & Marketing Manager, PT Jaya Kreasi Indonesia (JKIND), Herrys Winata. Pemilihan Paint Protection menjadi langkah yang tepat untuk bisa melindungi cat mobil atau kendaraan.


“Seperti menggunakan LLumar Paint Protection, LLumar PPF adalah produk film pelapis otomotif yang diproduksi oleh EASTMAN di Amerika Serikat. LLumar PPF memiliki tingkat elastisitas dan fleksibilitas yang sangat tinggi sehingga mampu menutup setiap lekuk area eksterior mobil secara sempurna sekalipun memiliki kelengkungan yang ekstrim,” ungkap Herrys.

Tidak hanya melindungi cat, lanjut Herrys. Paint Protection juga bisa melindungi cat mobil dari kerikil dan batu kecil yang tajam.

“Selain itu, produk ini memberikan perlindungan bagi cat mobil dari berbagai hal yang dapat merusak cat eksterior seperti, kerikil dan batu tajam yang berterbangan saat mobil dikendarai dengan kecepatan tinggi, hingga baretan akibat gesekan dan tusukan benda tajam. Bahkan, LLumar PPF mampu melindungi cat mobil dari pengaruh buruk sinar ultraviolet matahari, polusi, debu, dan kotoran serta minyak,” Herrys menambahkan.

Herrys menjelaskan LLumar PPF tersedia dengan dua warna finishing yaitu glossy dan matte. Pada tampilan akhir LLumar PPF glossy yang telah teraplikasi memberikan tampilan warna asli mobil yang sangat mengkilap sehingga menimbulkan kesan mewah. Sedangkan pada LLumar PPF matte yang telah teraplikasi memberi kesan warna doff dari warna mobil sehingga memberi kesan modern.

Dengan ketebalan 7,5 mil Thermoplastic Polyurethane (TPU), LLumar PPF memiliki sejumlah keunggulan antara lain self-healing yaitu kemampuan untuk memperbaiki permukaan film yang telah tergores dengan sendirinya setelah beberapa waktu, terutama setalah dipanaskan di bawah sinar matahari. Keunggulan lainnya yakni HydroGard™ Technology yaitu Teknologi Hidrofobik dari LLumar PPF, HydroGard™, memastikan air dan kotoran tidak mudah menempel, sehingga permukaan mobil lebih mudah dibersihkan dan tahan terhadap noda. Ini juga meningkatkan daya tahan film, memastikan perlindungan jangka Panjang. Terakhir LLumar PPF juga dapat diaplikasikan di bagian interior mobil.

LLumar di GIIAS 2024LLumar di GIIAS 2024 Foto: dok. LLumar

“Selain LLumar PPF, JKIND juga kembali memperkenalkan varian kaca film LLumar terbaru yakni LLumar Pinnacle. Produk ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan segmen pasar yang menginginkan kaca film dengan kualitas terbaik dan harga yang kompetitif dibandingkan dengan produk kompetitor di kelasnya,” kata Herrys.

“LLumar Pinnacle memiliki kemampuan tolak panas yang superior dengan kemampuan Infra-Red Rejection (IRR) hingga 90% dan Total Solar Energy Rejection (TSER) mencapai 64%. Keunggulan lainnya yaitu dengan konsep Nano Ceramic Non-Metalized dapat memberikan kelancaran sinyal gawai telepon selular, tablet, Global Positioning System (GPS), hingga On Board Unit (OBU) eTol. Kami juga memberikan garansi kualitas produk dan pemasangan selama tujuh tahun,” Herrys menambahkan.

LLumar Pinnacle adalah kaca film hitam elegan yang tersedia dalam tiga tingkat visibilitas. Pertama kaca depan yang ditawarkan Pinnacle30 visibilitas 40% dengan tingkat Visible Light Transmited (VLT) 33%, sedang untuk kaca samping dan belakang ditawarkan Pinnacle15 visibilitas 60% dengan tingkat VLT 20%, Terakhir ada Pinnacle05 visibilitas 80% dengan tingkat VLT 5%. Warna hitam selain memberikan penolakan yang baik, juga memberikan privasi bagi pengemudi dan penumpang di dalam mobil, serta meningkatkan kemewahan tampilan mobil.

“Puluhan tahun JKIND telah bertransformasi menjadi perusahaan penyedia kaca film dan PPF terbaik di bidangnya dengan berbagai produk unggulan seperti kaca film LLumar, CPF1, dan juga paint protection film Duratect. Berbagai produk baru yang kami hadirkan pada gelaran GIIAS 2024 ini menjadi komitmen kami bagi pencinta otomotif di tanah air untuk memberikan produk inovatif terbaik yang menerapkan standar global namun dengan harga yang sangat kompetitif,” ujar Herrys.

(lth/dry)



Sumber : oto.detik.com

7 Contoh Prompt Gemini AI Edit Foto di Lift Pakai Jas yang Lagi Viral


Jakarta

Di media sosial belakangan ini sedang ramai tren foto di lift dengan pakaian yang tampak elegan mengenakan jas. Foto-foto tersebut tampak estetik bergaya visual sinematik noir.

Gambar tersebut dibuat dengan bantuan Gemini AI, dengan cara menuliskan prompt atau perintah teks. Agar hasilnya realistis, kalian perlu mengetikkan prompt yang tepat.


Mau coba? Nah, berikut adalah cara mengeditnya, serta kumpulan prompt siap pakai agar hasilnya maksimal.

Cara Edit Foto Gemini AI Pakai Jas di Lift

  • Buka aplikasi atau melalui website Gemini AI, gemini.google.com
  • Login terlebih dahulu menggunakan email aktif atau akun Google yang terhubung ke gadget atau laptop
  • Setelah login, klik ikon ‘+’ yang ada di bawah kolom untuk menulis prompt
  • Pilih foto yang akan diunggah untuk diedit
  • Masukkan prompt yang diinginkan
  • Pastikan memasukkan prompt dengan benar dan detail agar hasil editnya sesuai
  • Klik tanda panah kiri atau tekan ‘Enter’
  • Tunggu beberapa saat, Gemini AI akan memeroses perintah yang diberikan
  • Setelah fotonya muncul, klik foto tersebut lalu pilih ‘Download’ (Unduh) atau ‘Save’ (Simpan)
  • Foto hasil edit Gemini AI sudah bisa digunakan dan dibagikan ke media sosial.

Berikut adalah prompt yang bisa digunakan dengan berbagai pilihan gaya.

Gaya Modern Misterius

Prompt:

Edit foto itu menjadi berdiri santai di dalam lift bergaya modern dengan dinding logam reflektif. Ia mengenakan outfit serba hitam: blazer oversize dan celana panjang. Memakai kacamata hitam dan memegang secangkir kopi take-away. Gaya elegan dan edgy dengan nuansa misterius. Pencahayaan redup dari lampu neon di langit-langit menciptakan bayangan halus.

Gaya Film Noir

Prompt:

Edit foto tersebut menjadi realistis ala film noir. Pria/Wanita berjas gelap, kemeja putih, dasi longgar, ekspresi serius. Tambahkan bayangan tajam di dinding lift, cahaya kontras hitam-putih dramatis.

Gaya Thriller Dramatis

Prompt:

Transformasikan foto ini menjadi adegan thriller. Ia memakai jas biru tua, berdiri sendirian di lift tua dengan cat mengelupas. Cahaya berkedip dari lampu atas, bayangan panjang jatuh ke wajah, atmosfer tegang penuh misteri.

Gaya Elegan Mewah

Prompt:

Edit foto ini dengan nuansa glamor. Ia memakai jas putih rapi dengan dasi hitam. Ubah lift menjadi interior hotel mewah dengan panel kayu elegan dan lampu chandelier kecil. Pencahayaan lembut keemasan menambah kesan eksklusif.

Gaya Vintage Retro

Ubah foto ini menjadi suasana retro klasik. Ia mengenakan jas cokelat tiga potong dengan dasi lebar. Interior lift bergaya 1970-an dengan tombol kuningan. Warna foto sedikit pudar, pencahayaan hangat seperti foto analog lama.

Gaya Romantis bersama Pasangan

Prompt:

Ubah foto ini jadi adegan romantis. Saya mengenakan jas elegan, berdiri di dekat pasangan berpakaian gaun malam. Lift hotel dengan cahaya hangat temaram. Nuansa lembut, refleksi cahaya emas di dinding logam, atmosfer intim dan elegan.

Gaya Santai Urban

Prompt:

Ubah foto ini bergaya city pop modern. Ia memakai jas slim fit dengan headphone di leher, tangan di saku. Lift apartemen modern dengan dinding kaca, cahaya neon pink dan biru memantul. Suasana santai, estetik, dan penuh gaya anak muda urban.

(rns/rns)

Sumber : inet.detik.com

Alhamdulillah اللهم صل على رسول الله محمد teknologi
ilustrasi gambar : unsplash.com / Jannis Brandt

Cikini 82, Dari Rumah Ahmad Soebardjo Jadi Ruang Seni Elegan



Jakarta

Di balik tembok bergaya kolonial di kawasan Menteng, berdiri rumah bersejarah milik Ahmad Soebardjo, tokoh perumus kemerdekaan Indonesia. Kini, Cikini 82 bertransformasi menjadi ruang seni dan pameran batik yang menawan, mengajak pengunjung menjelajah sejarah lewat estetika.

Rumah Cikini 82 mencolok. Berada di jantung Cikini, yang berada di Jakarta Pusat, rumah kuno dengan gaya arsitektur kolonial itu memang tampak megah dan terawat dari balik pagar. Rupanya, rumah itu memiliki nilai sejarah yang tinggi.

Bangunan Cikini 82 itu dulu tempat tinggal dari Ahmad Soebardjo, seorang tokoh penting sebagai Menteri Luar Negeri pertama di Republik Indonesia.


Rumah itu telah berdiri sejak 1860. Rumah tersebut sempat digunakan sebagai kantor pertama bagi Kementerian Luar Negeri setelah kemerdekaan Indonesia.

Rumah bergaya kolonial Cikini 82Rumah bergaya kolonial Cikini 82 (Qonita Hamidah/detikcom)

Kini, rumah itu bukan lagi milik keluarga Achmad Soebardjo, tetapi menjadi milik pribadi dari Lukas Budiono, seorang advokat di Indonesia. Kendati sudah pindah kepemilikan, kondisi di dalam rumah itu masih sama alias tidak ada perubahan, baik dari ruangan atau pun keramik lantai. Semua masih serupa aslinya.

Menurut penjelasan dari salah seorang petugas bernama Sarah, rumah itu dibuka saat ada event dan penyewaan venue.

“Pada tanggal 11 sampai 17 Oktober ini ada acara khusus, tetapi di hari biasa rumah ini tidak dibuka karena merupakan milik pribadi. Kami menyewa tempat ini khusus untuk mengadakan pameran batik,” ujar Sarah saat ditemui oleh detikTravel pada hari Rabu (15/10/2025).

Bangunan Klasik Bernuansa Kolonial

Cikini 82 didirikan di atas lahan yang luasnya mencapai 2.951 meter persegi, dengan luas bangunan sekitar 1.796 meter persegi. Kompleks rumah ini terdiri dari tiga bangunan utama, yaitu Main House, East Pavilion, dan West Pavilion.

Di Main House, para pengunjung dapat melihat ruang kerja dari Ahmad Soebardjo yang masih terjaga dengan baik, lengkap dengan koleksi buku-buku langka yang dimilikinya. Ruangan ini diberi pembatas berupa tali agar pengunjung tidak memasuki area pribadi.

Rumah bergaya kolonial Cikini 82Rumah bergaya kolonial Cikini 82 (Qonita Hamidah/detikcom)

Selain ruang kerja, terdapat juga ruang tamu (holding room) dan ballroom yang dindingnya dihiasi dengan berbagai karya seni dari pelukis terkenal Indonesia, seperti Affandi, Lee Man Fong, Widayat, Hendra Gunawan, Dullah, serta Walter Spies.

Tidak hanya itu, area rumah ini juga dilengkapi dengan pendopo, kantor kecil, mushola, serta fasilitas toilet untuk pria dan wanita. Suasana kolonial yang menenangkan langsung terasa saat memasuki halaman rumah.

Salah seorang pengunjung bernama Dinda mengungkapkan bahwa dirinya sangat terkesan dengan suasana yang ada.

“Bangunannya sangat khas kolonial, saat masuk terasa sejuk dan masih sangat asli. Di bagian belakang juga terdapat teras yang sangat estetik untuk berfoto,” kata Dinda.

Di dalam rumah, berbagai furnitur antik seperti lampu gantung, meja kayu, kursi klasik, hingga rak buku tua semakin memperkuat kesan bersejarah dari tempat ini.

Lokasi dan Akses ke Cikini 82

Bagi detikers yang ingin mengunjungi rumah bersejarah ini, lokasinya berada di Jalan Cikini Nomor 82, Jakarta Pusat. Akses menuju lokasi ini cukup mudah, detikers dapat menggunakan kereta api dan turun di Stasiun Cikini, atau menggunakan bus TransJakarta dengan rute 5M dan 6H (arah Cikini). Sebagai alternatif, Anda juga dapat menggunakan rute JakLingko Jak10A.

Pameran Batik di Rumah Ahmad Soebardjo

Ketika detikTravel berkunjung pada Rabu (15/10/2025), rumah Ahmad Soebardjo sedang digunakan sebagai lokasi untuk pameran batik karya Quoriena Ginting.

Terdapat sekitar 30 karya batik dan songket yang dipamerkan, sebagian besar berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa dan Sumatera.

Pameran itu membuktikan bahwa rumah bersejarah tidak hanya menyimpan cerita masa lalu, tetapi juga dapat menjadi wadah untuk ekspresi seni dan budaya masa kini.

(fem/fem)



Sumber : travel.detik.com

Cikini 82, Dari Rumah Ahmad Soebardjo Jadi Ruang Seni Elegan



Jakarta

Di balik tembok bergaya kolonial di kawasan Menteng, berdiri rumah bersejarah milik Ahmad Soebardjo, tokoh perumus kemerdekaan Indonesia. Kini, Cikini 82 bertransformasi menjadi ruang seni dan pameran batik yang menawan, mengajak pengunjung menjelajah sejarah lewat estetika.

Rumah Cikini 82 mencolok. Berada di jantung Cikini, yang berada di Jakarta Pusat, rumah kuno dengan gaya arsitektur kolonial itu memang tampak megah dan terawat dari balik pagar. Rupanya, rumah itu memiliki nilai sejarah yang tinggi.

Bangunan Cikini 82 itu dulu tempat tinggal dari Ahmad Soebardjo, seorang tokoh penting sebagai Menteri Luar Negeri pertama di Republik Indonesia.


Rumah itu telah berdiri sejak 1860. Rumah tersebut sempat digunakan sebagai kantor pertama bagi Kementerian Luar Negeri setelah kemerdekaan Indonesia.

Rumah bergaya kolonial Cikini 82Rumah bergaya kolonial Cikini 82 (Qonita Hamidah/detikcom)

Kini, rumah itu bukan lagi milik keluarga Achmad Soebardjo, tetapi menjadi milik pribadi dari Lukas Budiono, seorang advokat di Indonesia. Kendati sudah pindah kepemilikan, kondisi di dalam rumah itu masih sama alias tidak ada perubahan, baik dari ruangan atau pun keramik lantai. Semua masih serupa aslinya.

Menurut penjelasan dari salah seorang petugas bernama Sarah, rumah itu dibuka saat ada event dan penyewaan venue.

“Pada tanggal 11 sampai 17 Oktober ini ada acara khusus, tetapi di hari biasa rumah ini tidak dibuka karena merupakan milik pribadi. Kami menyewa tempat ini khusus untuk mengadakan pameran batik,” ujar Sarah saat ditemui oleh detikTravel pada hari Rabu (15/10/2025).

Bangunan Klasik Bernuansa Kolonial

Cikini 82 didirikan di atas lahan yang luasnya mencapai 2.951 meter persegi, dengan luas bangunan sekitar 1.796 meter persegi. Kompleks rumah ini terdiri dari tiga bangunan utama, yaitu Main House, East Pavilion, dan West Pavilion.

Di Main House, para pengunjung dapat melihat ruang kerja dari Ahmad Soebardjo yang masih terjaga dengan baik, lengkap dengan koleksi buku-buku langka yang dimilikinya. Ruangan ini diberi pembatas berupa tali agar pengunjung tidak memasuki area pribadi.

Rumah bergaya kolonial Cikini 82Rumah bergaya kolonial Cikini 82 (Qonita Hamidah/detikcom)

Selain ruang kerja, terdapat juga ruang tamu (holding room) dan ballroom yang dindingnya dihiasi dengan berbagai karya seni dari pelukis terkenal Indonesia, seperti Affandi, Lee Man Fong, Widayat, Hendra Gunawan, Dullah, serta Walter Spies.

Tidak hanya itu, area rumah ini juga dilengkapi dengan pendopo, kantor kecil, mushola, serta fasilitas toilet untuk pria dan wanita. Suasana kolonial yang menenangkan langsung terasa saat memasuki halaman rumah.

Salah seorang pengunjung bernama Dinda mengungkapkan bahwa dirinya sangat terkesan dengan suasana yang ada.

“Bangunannya sangat khas kolonial, saat masuk terasa sejuk dan masih sangat asli. Di bagian belakang juga terdapat teras yang sangat estetik untuk berfoto,” kata Dinda.

Di dalam rumah, berbagai furnitur antik seperti lampu gantung, meja kayu, kursi klasik, hingga rak buku tua semakin memperkuat kesan bersejarah dari tempat ini.

Lokasi dan Akses ke Cikini 82

Bagi detikers yang ingin mengunjungi rumah bersejarah ini, lokasinya berada di Jalan Cikini Nomor 82, Jakarta Pusat. Akses menuju lokasi ini cukup mudah, detikers dapat menggunakan kereta api dan turun di Stasiun Cikini, atau menggunakan bus TransJakarta dengan rute 5M dan 6H (arah Cikini). Sebagai alternatif, Anda juga dapat menggunakan rute JakLingko Jak10A.

Pameran Batik di Rumah Ahmad Soebardjo

Ketika detikTravel berkunjung pada Rabu (15/10/2025), rumah Ahmad Soebardjo sedang digunakan sebagai lokasi untuk pameran batik karya Quoriena Ginting.

Terdapat sekitar 30 karya batik dan songket yang dipamerkan, sebagian besar berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa dan Sumatera.

Pameran itu membuktikan bahwa rumah bersejarah tidak hanya menyimpan cerita masa lalu, tetapi juga dapat menjadi wadah untuk ekspresi seni dan budaya masa kini.

(fem/fem)



Sumber : travel.detik.com

10 Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga, Wisuda Bareng sampai Liburan


Jakarta

Prompt Gemini AI ramai dicoba warganet yang ingin mengedit foto sendiri untuk berbagai kebutuhan. Instruksinya kini juga dikembangkan ke prompt Gemini AI untuk edit foto keluarga.

Mengutip Google Help, prompt adalah pertanyaan atau instruksi yang diisikan saat menggunakan Gemini, asisten AI dari Google.

Gemini AI saat ini terbagi atas jenis 2.5 Flash untuk kebutuhan umum dan 2.5 Pro untuk kebutuhan reasoning, matematika, dan koding. Untuk edit foto keluarga, pengguna bisa mencoba Gemini AI 2.5 Flash.


Sebelum mengedit, pastikan hasil foto yang diharapkan. Contohnya, foto awal wisuda, pernikahan, liburan, atau ulang tahun ditambah dengan anggota keluarga yang berhalangan hadir. Sejumlah warganet juga mengedit foto wisuda hingga pernikahan agar anggota keluarga yang sudah meninggal dapat seolah-olah hadir pada momen berharga tersebut.

Cara Edit Foto Pakai Gemini AI

  • Buka https://gemini.google.com
  • Klik ikon + di bagian bawah layar
  • Unggah foto yang ingin diedit
  • Isikan prompt yang menggambarkan hasil visual yang diinginkan dan tujuan foto, misalnya menambahkan wajah orang dari foto kedua ke foto pertama, latar foto di ruang tertentu, tone cahaya, pakaian, perabotan, dan lain-lain
  • Tekan ikon panah untuk mengirim prompt
  • Muncul foto hasil olahan Gemini AI
  • Kirim prompt tambahan jika ingin melakukan penyesuaian atau penyempurnaan tambahan, misalnya jadi memegang bunga, dari berdiri jadi duduk, atau rambut belah tengah jadi belah pinggir.
  • Unduh hasil foto.

Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga

Berikut sejumlah contoh prompt Gemini AI untuk edit foto keluarga yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi.

1. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga di Wisuda 1

Gabungkan wisudawan di foto pertama ke dalam foto keluarga (foto kedua). Latar belakang gedung universitas XX. Pastikan wisudawan mengenakan toga dan topi wisuda. Sesuaikan pencahayaan agar terlihat seperti sore hari yang cerah, dengan golden hour glow pada semua orang. Latar belakang gedung universitas dibuat lebih jelas dan fokus. Tambahkan karangan bunga kecil di tangan wisudawan dan balon “Selamat Wisuda” di sudut foto. Rambut semua anggota keluarga terlihat rapi dan bergaya formal.

2. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga di Wisuda 2

Gabungkan foto laki-laki di foto B ke foto wisuda di foto A seolah-olah dia menghadiri wisuda tersebut. Mereka duduk dengan latar rak-rak buku. Pakaian formal warna netral/pastel hangat, semua tersenyum. Pencahayaan indoor hangat. Pastikan wisudawan duduk di tengah. Rambut rapi.

3. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga Liburan

Gabungkan semua anggota keluarga dari beberapa foto terpisah ini ke dalam satu foto pemandangan Pantai XX yang indah, bersih, berair jernih. Pencahayaan cerah dan hangat seperti siang hari yang cerah. Tambahkan topi pantai, kacamata hitam, dan pakaian renang yang ceria pada semua orang. Buat suasana santai dan gembira. Sertakan satu anggota keluarga yang sedang melompat gembira dan satu anak kecil yang sedang membangun istana pasir.

4. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga – Ulang Tahun Anak

Posisikan anggota keluarga inti (ayah, ibu, anak yang berulang tahun) dari foto berbeda di sekitar meja kue ulang tahun. Fokus pada suasana ceria dan penuh warna. Tambahkan dekorasi ulang tahun seperti balon angka, banner Happy Birthday, dan konfeti yang tersebar. Pastikan ada kue ulang tahun dengan lilin menyala angka XX. Pencahayaan lembut dan hangat, seperti di dalam ruangan yang didekorasi. Rambut anak yang berulang tahun bisa dibuat sedikit berantakan tapi menggemaskan, sementara orang tua tampil rapi.

5. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga – Anniversary Pernikahan Orang Tua

Tempatkan orang tua di tengah foto, dengan anak-anak mereka mengelilingi. Gabungkan semua individu dari foto terpisah. Pakaian elegan warna silver untuk perempuan dan hitam untuk laki-laki. Latar belakang senja atau malam di ballroom hotel, taman, atau restoran dengan pencahayaan romantis dengan cahaya lilin dan lampu-lampu.

6. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga – Momen di Rumah

Gabungkan anggota keluarga yang sedang melakukan aktivitas berbeda (mengaduk, memotong, mencicipi) ke dalam satu foto momen keluarga di dapur. Dapur harus terlihat bersih dan modern dengan peralatan masak yang lengkap. Pencahayaan terang dan alami dari jendela. Tambahkan celemek yang seragam untuk semua orang. Buat ekspresi ceria dan interaksi seolah-olah mereka sedang tertawa atau bercanda. Tambahkan sedikit uap dari panci di kompor.

7. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga Piknik di Taman

Satukan semua anggota keluarga dari beberapa foto ke dalam satu adegan piknik keluarga di taman yang luas.Latar belakang rumput hijau, pohon rindang, dan sedikit bunga. Pencahayaan cerah dan alami seperti pagi atau sore hari yang sejuk. Tambahkan tikar piknik, keranjang makanan, dan beberapa camilan yang tersebar. Anak-anak bisa terlihat bermain bola atau gelembung. Suasana santai dan menyenangkan.

8. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga – Nonton Bareng

Gabungkan anggota keluarga dari foto terpisah ini menjadi sedang duduk bersama di sofa di depan TV untuk kegiatan nonton bareng keluarga. Ruangan harus terlihat nyaman dan sedikit gelap, hanya diterangi oleh cahaya dari layar TV dan lampu tidur redup. Tambahkan selimut, bantal empuk, dan popcorn di mangkuk besar. Ekspresi semua orang fokus ke TV dengan sedikit senyum atau tawa. Baju casual atau baju tidur. Pastikan suasana terasa hangat.

9. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga – Idulfitri

Posisikan semua anggota keluarga (gabungkan dari foto terpisah) di ruang tamu yang didekorasi untuk Hari Raya Idulfitri. Tambahkan ketupat, opor, dan dekorasi Islami. Pencahayaan indoor hangat dan meriah. Suasana bahagia dalam kebersamaan, beberapa sedang salam pada orang yang lebih tua. Pakaian couple atau seragam sekeluarga, dengan celana untuk laki-laki dan rok atau terusan untuk perempuan

10. Prompt Gemini AI Edit Foto Keluarga – Natal

Posisikan semua anggota keluarga (gabungkan dari foto terpisah) di ruang keluarga untuk perayaan Natal. Tambahkan pohon Natal yang dihias, kado, dan pernak-pernik Natal. Pencahayaan hangat dan meriah. Semua orang mengenakan pakaian bepergian terbaik mereka warna merah, putih, dan hijau. Suasana hangat dan akrab, beberapa orang sedang berbincang.

Nah, itulah sejumlah contoh prompt Gemini AI untuk edit foto keluarga yang bisa dicoba. Semoga bermanfaat, detikers!

(twu/nwk)



Sumber : www.detik.com

Staycation Mewah di Bandung, Dapat Sunset Drinks Eksklusif!



Bandung

Ingin liburan singkat tapi tetap mewah? Saatnya self reward dengan rasakan pengalaman menginap tak terlupakan di The Trans Luxury Hotel Bandung, ikon kemewahan yang selalu jadi favorit wisatawan yang ingin menikmati sisi elegan Kota Kembang.

Melalui penawaran eksklusif di transhotelgroup.com/detik, kamu bisa menikmati staycation premium lengkap dengan Sunset Drinks Eksklusif di The 18th Restaurant and Lounge. Cukup reservasi kamar, dan nikmati pengalaman mewah yang hanya bisa dirasakan di hotel bintang lima satu ini.

Sensasi Liburan Tropis di Tengah Kota Bandung

Menginap di The Trans Luxury Hotel bukan sekadar tidur di kamar nyaman, tapi menikmati fasilitas kelas dunia. Mulai dari White Sandy Beach Pool dengan pasir putih lembut seperti di pantai tropis, Lap Pool dan Kids Pool dengan air hangat, hingga jacuzzi yang bikin relaksasi makin sempurna.


Untuk si kecil, ada The Kids Club dengan zona boneka hingga hiburan digital yang aman dan seru. Sementara orang tua bisa menikmati The Spa dengan terapis profesional asal Bali, atau berolahraga di Fitness Center berfasilitas lengkap dari Technogym, lengkap dengan sauna dan steam room.

Kuliner Lezat dan Lokasi Super Strategis

Pagi harimu akan dimulai dengan sarapan all-you-can-eat di The Restaurant, dari pastry yang baru dipanggang, salad segar, sushi dan dim sum, hingga pizza yang menggoda.

Lokasinya pun strategis banget! Langsung terhubung ke Trans Studio Mall Bandung untuk belanja dan kulineran, atau ke Trans Studio Bandung untuk wahana seru bersama keluarga.

Di sore hari kamu bisa menikmati panorama Kota Bandung yang menawan sambil menyeruput minuman favorit. Momen senja pun berubah jadi pengalaman mewah dan berkesan yang sulit dilupakan.

Segera reservasi melalui transhotelgroup.com/detik dan dapatkan penawaran eksklusif ini sebelum kehabisan.

Informasi lebih lanjut: (022) 8734 8888 atau WhatsApp +628118118391. Ikuti juga Instagram & TikTok @thetransluxuryhotel serta Facebook Page The Trans Luxury Hotel untuk promo terbaru.

(ddn/ddn)



Sumber : travel.detik.com

Cikini 82, Dari Rumah Ahmad Soebardjo Jadi Ruang Seni Elegan



Jakarta

Di balik tembok bergaya kolonial di kawasan Menteng, berdiri rumah bersejarah milik Ahmad Soebardjo, tokoh perumus kemerdekaan Indonesia. Kini, Cikini 82 bertransformasi menjadi ruang seni dan pameran batik yang menawan, mengajak pengunjung menjelajah sejarah lewat estetika.

Rumah Cikini 82 mencolok. Berada di jantung Cikini, yang berada di Jakarta Pusat, rumah kuno dengan gaya arsitektur kolonial itu memang tampak megah dan terawat dari balik pagar. Rupanya, rumah itu memiliki nilai sejarah yang tinggi.

Bangunan Cikini 82 itu dulu tempat tinggal dari Ahmad Soebardjo, seorang tokoh penting sebagai Menteri Luar Negeri pertama di Republik Indonesia.


Rumah itu telah berdiri sejak 1860. Rumah tersebut sempat digunakan sebagai kantor pertama bagi Kementerian Luar Negeri setelah kemerdekaan Indonesia.

Rumah bergaya kolonial Cikini 82Rumah bergaya kolonial Cikini 82 (Qonita Hamidah/detikcom)

Kini, rumah itu bukan lagi milik keluarga Achmad Soebardjo, tetapi menjadi milik pribadi dari Lukas Budiono, seorang advokat di Indonesia. Kendati sudah pindah kepemilikan, kondisi di dalam rumah itu masih sama alias tidak ada perubahan, baik dari ruangan atau pun keramik lantai. Semua masih serupa aslinya.

Menurut penjelasan dari salah seorang petugas bernama Sarah, rumah itu dibuka saat ada event dan penyewaan venue.

“Pada tanggal 11 sampai 17 Oktober ini ada acara khusus, tetapi di hari biasa rumah ini tidak dibuka karena merupakan milik pribadi. Kami menyewa tempat ini khusus untuk mengadakan pameran batik,” ujar Sarah saat ditemui oleh detikTravel pada hari Rabu (15/10/2025).

Bangunan Klasik Bernuansa Kolonial

Cikini 82 didirikan di atas lahan yang luasnya mencapai 2.951 meter persegi, dengan luas bangunan sekitar 1.796 meter persegi. Kompleks rumah ini terdiri dari tiga bangunan utama, yaitu Main House, East Pavilion, dan West Pavilion.

Di Main House, para pengunjung dapat melihat ruang kerja dari Ahmad Soebardjo yang masih terjaga dengan baik, lengkap dengan koleksi buku-buku langka yang dimilikinya. Ruangan ini diberi pembatas berupa tali agar pengunjung tidak memasuki area pribadi.

Rumah bergaya kolonial Cikini 82Rumah bergaya kolonial Cikini 82 (Qonita Hamidah/detikcom)

Selain ruang kerja, terdapat juga ruang tamu (holding room) dan ballroom yang dindingnya dihiasi dengan berbagai karya seni dari pelukis terkenal Indonesia, seperti Affandi, Lee Man Fong, Widayat, Hendra Gunawan, Dullah, serta Walter Spies.

Tidak hanya itu, area rumah ini juga dilengkapi dengan pendopo, kantor kecil, mushola, serta fasilitas toilet untuk pria dan wanita. Suasana kolonial yang menenangkan langsung terasa saat memasuki halaman rumah.

Salah seorang pengunjung bernama Dinda mengungkapkan bahwa dirinya sangat terkesan dengan suasana yang ada.

“Bangunannya sangat khas kolonial, saat masuk terasa sejuk dan masih sangat asli. Di bagian belakang juga terdapat teras yang sangat estetik untuk berfoto,” kata Dinda.

Di dalam rumah, berbagai furnitur antik seperti lampu gantung, meja kayu, kursi klasik, hingga rak buku tua semakin memperkuat kesan bersejarah dari tempat ini.

Lokasi dan Akses ke Cikini 82

Bagi detikers yang ingin mengunjungi rumah bersejarah ini, lokasinya berada di Jalan Cikini Nomor 82, Jakarta Pusat. Akses menuju lokasi ini cukup mudah, detikers dapat menggunakan kereta api dan turun di Stasiun Cikini, atau menggunakan bus TransJakarta dengan rute 5M dan 6H (arah Cikini). Sebagai alternatif, Anda juga dapat menggunakan rute JakLingko Jak10A.

Pameran Batik di Rumah Ahmad Soebardjo

Ketika detikTravel berkunjung pada Rabu (15/10/2025), rumah Ahmad Soebardjo sedang digunakan sebagai lokasi untuk pameran batik karya Quoriena Ginting.

Terdapat sekitar 30 karya batik dan songket yang dipamerkan, sebagian besar berasal dari berbagai daerah di Pulau Jawa dan Sumatera.

Pameran itu membuktikan bahwa rumah bersejarah tidak hanya menyimpan cerita masa lalu, tetapi juga dapat menjadi wadah untuk ekspresi seni dan budaya masa kini.

(fem/fem)



Sumber : travel.detik.com

Mengintip Kabin Mobil Listrik Jaecoo J5 EV, Mewah dan Modern



Jakarta

Jaecoo mengajak sejumlah media untuk merasakan langsung performa mobil listrik terbaru mereka dalam test drive singkat, Bekasi-Bogor, belum lama ini. Salah satu hal yang ditonjolkan adalah interior Jaecoo J5 EV, yang mewah dan berbalut teknologi modern.

Begitu masuk ke kabin, kesan premium langsung terasa. Interior Jaecoo J5 EV didominasi material soft touch di hampir seluruh permukaannya. Kemudian, disempurnakan oleh aksen metal dan ambient light yang elegan. Sebagai catatan, unit yang dites merupakan Jaecoo J5 EV varian tertinggi, yakni premium.

Nuansa futuristis juga hadir di mobil ini berkat layar sentuh besar berukuran 13,2 inci di tengah dasbor, yang berfungsi sebagai pusat kendali seluruh fitur kendaraan mulai dari pengaturan AC, audio, hingga sistem navigasi. Tersedia pula fitur konektivitas Apple Car Play yang bisa dioperasikan secara nirkabel, juga ada wireless charging daya 50 watt.


Jaecoo J5 EVJaecoo J5 EV Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Selain itu, Jaecoo J5 EV juga dilengkapi panel instrumen full digital di balik kemudi dengan tampilan grafis yang tajam juga mudah dibaca. Sayangnya, dimensinya terlalu kecil, sehingga butuh pembiasaan.

Bicara kemudi, mobil ini menggunakan setir flat-bottom berbalut kulit, memberikan kesan sporty sekaligus ergonomis. Tak ketinggalan, terdapat pengisian daya nirkabel ganda, port USB di setiap baris, serta sistem audio premium yang memanjakan telinga.

Soal kenyamanan, Jaecoo J5 EV dibekali kursi elektrik dengan fitur pemanas dan ventilasi, lengkap dengan memori posisi untuk pengemudi. Ruang kaki di baris kedua terasa lega, sementara atap panoramic berukuran besar menambah kesan lapang di dalam kabin.

Jaecoo J5 EVJaecoo J5 EV Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Interior Jaecoo J5 EV juga cukup clean lantaran mengurangi kehadiran tombol fisik. Artinya, sebagian besar pengaturan mobil dioperasikan melalui layar sentuh di tengah. Tapi jangan khawatir, konsumen tetap dimudahkan dengan dukungan fitur perintah suara (voice command) yang sudah bisa berbahasa Inggris dan Indonesia.

Dengan desain elegan dan teknologi canggih, Jaecoo J5 EV menyasar konsumen yang mencari kombinasi antara kemewahan, kenyamanan, dan gaya hidup modern. Mobil ini resmi dijual di Indonesia dengan harga pre-booking mulai Rp 350 juta untuk varian Standard dan Rp 450.000.000 untuk varian Premium.

Jaecoo J5 EVJaecoo J5 EV Foto: Istimewa

(lua/rgr)



Sumber : oto.detik.com

Usung Green Living, Pengembang Bikin Rumah Rp 1,9 M di Bogor



Jakarta

Rumah dengan konsep green resort living banyak diburu orang. Salah satu wilayah yang saat ini banyak mengusung konsep tersebut adalah Kota Bogor, Jawa Barat.

Penjualan rumah tapak di Kota Bogor tercatat naik signifikan pada kuartal II yaitu 13,7 persen menurut data Indonesia Property Watch. Hal ini bisa terjadi karena pertumbuhan penduduk, peningkatan infrastruktur, dan adanya transportasi umum.

Melihat potensi tersebut, Sinar Mas Land membangun kawasan hunian premium di Rancamaya yaitu klaster Burgundy. Klaster tersebut terinspirasi dari warna burgundy yang melambangkan kemewahan, kekayaan, dan keanggunan.


Lokasinya yang ada di ketinggian 430 meter di atas permukaan laut, menyajikan pemandangan indah Gunung Salak dan Gunung Gede Pangrango serta menghadirkan keseimbangan antara kenyamanan, privasi, dan kualitas hidup yang sehat.

“Burgundy menjadi klaster pertama yang dikembangkan oleh Sinar Mas Land di Rancamaya, setelah mengakuisisi PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM) pada Oktober 2024. Peluncuran Burgundy menjadi langkah lanjutan Sinar Mas Land dalam memperkuat posisi Rancamaya sebagai kawasan hunian premium dengan konsep green resort living,” ujar Deputy Group CEO of Strategic Development and Assets Sinar Mas Land, Herry Hendarta, dalam keterangannya, dikutip Selasa (21/10/2025).

Burgundy mengusung desain arsitektur modern klasik dengan facade elegan, open-plan spacious layout, dan pencahayaan alami yang maksimal. Setiap unit memanfaatkan orientasi bangunan untuk memastikan sirkulasi udara alami yang optimal.

Klaster Burgundy terdiri dari dua dan tiga lantai, hadir dalam tiga tipe. Pertama, tipe 7 dengan LT 105 m²/LB 123 m² dan terdiri dari 4+1 bedrooms. Tipe 9 dengan LT 171 m²/LB 187 m² dan terdiri dari 4+1 ensuite bedrooms. Sementara tipe 10 dengan LT 250 m²/LB 280 m², terdiri dari 4+1 ensuite bedrooms dan 1 multifunction room. Pada tahap pertama, Burgundy akan tersedia sebanyak 66 unit dan ditawarkan mulai Rp 1,9 miliar yang saat ini sudah terjual 30 unit dalam penawaran khusus VIP Customer.

Ada berbagai macam fasilitas yang ada di klaster Burgundy, seperti playground, outdoor gym, hingga area hijau. Klaster ini menerapkan sistem keamanan one gate system dengan pemantauan CCTV 24 jam, serta dilengkapi fitur smart home system untuk memberikan kenyamanan dan keamanan maksimal bagi penghuni. Kawasan ini juga dikelilingi fasilitas lengkap, seperti sekolah internasional, hotel, serta area komersial.

Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.

Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini

(abr/zlf)



Sumber : www.detik.com

5 Rekomendasi Aksesori Aulumu untuk iPhone 17, Kuat dan Elegan!

Jakarta

Setelah iPhone 17 Series resmi meluncur di Indonesia, Aulumu langsung tancap gas memperkenalkan koleksi aksesori pendukung. Perangkat tersebut menawarkan desain yang menonjolkan karakter elegan dipadukan proteksi tinggi untuk menjaga dari goresan maupun benturan.

Bahkan, beberapa model dilengkapi sensor pintar pengubah warna untuk mendeteksi suhu berlebih, membantu menjaga performa perangkat tetap optimal. Menariknya semua aksesori Aulumu untuk iPhone 17 dibanderol ramah kantong.


1. Frosted Case

Model Frosted Case iPhone 17 dirancang dengan material 100% TPU one-piece yang kuat sekaligus fleksibel. Desainnya mengikuti bentuk modul kamera iPhone 17 yang kini lebih panjang dan persegi, serta dilengkapi tombol kontrol kamera tertutup penuh untuk perlindungan tambahan.

AulumuFrosted Case Foto: Aulumu

Motif garis halus pada bodinya mampu menyala dalam gelap, menambah kesan futuristik tanpa berlebihan. Fitur unggul lainnya adalah sensor pintar pengubah warna yang berfungsi sebagai indikator suhu perangkat secara real-time – ideal bagi pengguna yang aktif menjalankan aplikasi berat atau bermain gim.

Frosted Case tersedia dalam dua pilihan warna elegan: Translucent Gray dan Translucent White, memberikan kombinasi antara proteksi tinggi dan tampilan premium dengan harga tetap terjangkau.

2. Rugged Outdoor Case

Bagi pengguna yang gemar beraktivitas di luar ruangan, Aulumu Rugged Outdoor Case menjadi pilihan ideal. Case ini dibuat dari material berstandar militer yang mampu melindungi iPhone 17 Series dari benturan keras, debu, dan goresan ekstrem.

AulumuAulumu Rugged Outdoor Case Foto: Aulumu

Setiap sudut case dibekali suspensi pelindung untuk menyerap benturan secara optimal. Tak hanya tangguh, desainnya tetap menghadirkan gaya modern dan futuristik khas Aulumu.

Kombinasi kekuatan dan estetika ini menjadikan Rugged Outdoor Case pilihan utama untuk petualang dan pengguna aktif yang menginginkan perlindungan maksimal tanpa mengorbankan gaya.

3. Aramid Fiber Case

Untuk pengguna yang mengutamakan gaya minimalis namun tetap menginginkan ketahanan tinggi, Aulumu Aramid Fiber Case menjadi jawabannya. Menggunakan serat aramid premium, material yang biasa dipakai dalam industri militer dan penerbangan, case ini menawarkan perlindungan kuat dengan bobot super ringan.

AulumuAramid Fiber Case Foto: Aulumu

Desainnya ultra-tipis, mengikuti lekuk elegan iPhone 17 Series, serta memiliki tekstur matte anti-sidik jari yang nyaman digenggam. Finishing presisi khas Aulumu menjadikan Aramid Fiber Case sebagai pilihan paling premium dan ringan di kelasnya.

4. Vegan Leather Case

Case ini menggunakan kulit vegan hibrida berkualitas tinggi yang menyerupai kulit asli, namun ramah lingkungan dan bebas bahan hewani. Lapisan kulit vegan tersebut memberikan sensasi lembut saat disentuh, sementara bagian dalam dilapisi microfiber halus untuk mencegah goresan pada bodi iPhone.

AulumuVegan Leather Case Foto: Aulumu

Dilengkapi dukungan MagSafe penuh, case ini memungkinkan pengisian daya nirkabel cepat tanpa perlu melepas pelindung. Desain minimalisnya menghadirkan tampilan premium, cocok bagi pengguna yang ingin tampil elegan tanpa meninggalkan prinsip keberlanjutan.

5. Aulumu G05 Air

Tak berhenti pada lini case, Aulumu juga memperkenalkan G05 Air Next-Gen Hi-Per Magnetic Stand, aksesoris futuristik yang melengkapi ekosistem iPhone 17. Perangkat ini mengusung desain 5-in-1 pertama di dunia, memadukan dudukan magnetik, pegangan ultra-tipis, pemotong keramik tersembunyi, pemutar pelepas stres, dan busur derajat presisi – semuanya dalam satu bentuk ringkas.

AulumuAulumu G05 Air Next-Gen Hi-Per Magnetic Stand Foto: Aulumu

Dengan desain yang futuristik dan multifungsi, G05 Air membantu pengguna menjalani aktivitas harian secara lebih efisien, ringan, dan tetap stylish. Aksesori ini menegaskan komitmen Aulumu untuk menghadirkan keseimbangan antara teknologi, estetika, dan kenyamanan dalam setiap produknya.

Aksesori Aulumu didistribusikan langsung Unitag. Untuk harga dan promo bisa cek di sini.

(afr/afr)



Sumber : inet.detik.com