Tag Archives: gelaran

Shella Saukia Rilis Koleksi Baju Lebaran, Gandeng Maia Hingga Wulan Guritno

Jakarta

Brand busana hijab dan busana muslim Shella Saukia menggelar fashion show untuk merilis koleksi Lebaran 2025. Mengambil tema berjudul Sahaja Perempuan Indonesia, Shella menggandeng sederet artis sebagai model mulai dari Maia hingga Wulan Guritno.

Tema Sahaja Perempuan Indonesia dipilih Shella untuk menginspirasi para wanita sekaligus ingin mendorong inklusivitas. Shella menghadirkan wanita down syndrome untuk ikut serta dalam pagelaran fashion show, sebagai bentuk dukungan untuk menunjukkan bahwa siapa pun berhak tampil catwalk di atas runaway.

“Saya sudah membersamai dengan sahabat down syndrome sejak 2014. Saya ingin mengangkat semangat para perempuan Indonesia siapa pun itu. Saya berharap acara ini dapat memberikan inspirasi dan semangat bagi wanita untuk menggapai impian,” ungkap Shella Saukia sebelum mulai fashion show di Main Atrium Gandaria City, Jakarta Selatan.


Artis-artis di acara fashion show Shella Saukia di Gandaria City, Rabu [26/2/2025].Artis-artis di acara fashion show Shella Saukia di Gandaria City, Rabu [26/2/2025]. Foto: Mohammad Abduh/detikcom

Shella Saukia mengungkapkan ada 53 koleksi Lebaran 2025 dalam gelaran kali ini. Busana yang dirilisnya menggunakan motif floral, arsitektur bangunan Timur Tengah dan signature monogram SS. Koleksi Lebaran ini menggunakan bahan organza print, bordir dan detail payet.

Brand yang berasal dari Aceh ini juga menampilkan 53 pilihan dress dengan warna sesuai kepribadian wanita. Mulai dari earth tone, pastel hingga bold.

Shella Saukia sendiri mengaku jika dirinya lebih tampil percaya diri dengan mengenakan dress. Oleh sebab itu, brandnya tersebut identik dengan dress print floral yang feminin.

Artis-artis di acara fashion show Shella Saukia di Gandaria City, Rabu [26/2/2025].Artis-artis di acara fashion show Shella Saukia di Gandaria City, Rabu [26/2/2025]. Foto: Mohammad Abduh/detikcom

Sederet selebriti Tanah Air tampil membawakan koleksi Lebaran 2025 dari Shella Saukia, antara lain Maia Estianti, Wulan Guritno, Jennifer Coppen, Kimberly Ryder, Ria Ricis, Nabila Taqiyyah, Dara Arafah, Karin Novilda dan lainnya. Pada akhir parade show, Krisdayanti menghibur tamu undangan Shella Saukia dengan membawakan tembang hitsnya. Krisdayanti tampil dalam balutan dress Shella Saukia berwarna hitam.

Koleksi Lebaran Shella Saukia dijual sekitar Rp 1,4 Juta. Pemesanan melalui sistem pre order dan akan tersedia sebelum Lebaran.

“Semoga fashion show menjadi berkah dan bisa menjadi inspirasi bagi wanita di luar sana. Aku ingin semua wanita harus percaya diri dan semangat untuk menggapai cita-cita,” pungkasnya.

Koleksi Baju lebaran Shella Saukia 2025Koleksi Baju lebaran Shella Saukia 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

(gaf/eny)

Sumber : wolipop.detik.com

Alhamdulillah muslimah sholihah hijab اللهم صل على رسول الله محمد
ilustrasi gambar : unsplash.com / Satria SP

Audisi Emeron Hijab Hunt di Solo Hari Ini, Ada Penampilan Salma Salsabil

Solo

Gelaran tahunan Emeron Hijab Hunt 2024 sudah memasuki audisi tahap kedua di Solo Paragon Lifestyle Mall, Solo, Jawa Tengah (4/8/2024). Akan ada penampilan spesial dari Salma Salsabil di akhir acara audisi.

Pada audisi tahap pertama kemarin (3/8/2024), sudah terpilih 20 peserta yang akan tampil di depan juri dan penonton yang ada di lokasi audisi. Para peserta akan berlomba untuk menampilkan keunikan dan bakat agar bisa lolos masuk ke tahap tiga besar.

Setelah penampilan 20 peserta audisi, akan ada penampilan Salma Salsabil yang sudah ditunggu-tunggu oleh Salmine, sebutan fans setia Salma. Ia akan membawakan tembang hitsnya mulai dari Rumah hingga Boleh Juga.


Salma Salsabil tampil dalam acara Emeron Hijab Hunt 2024 Jabodetabek yang digelar di Bekasi, Minggu (27/7/2024).Salma Salsabil tampil dalam acara Emeron Hijab Hunt 2024 Jabodetabek yang digelar di Bekasi, Minggu (27/7/2024). Foto: Pradita Utama.

Wanita yang bernama lengkap Salma Salsabil ‘Aliyyah Putri Mandaya ini merupakan alumni Hijab Hunt 2017. Pada saat audisi, ia bernyanyi sambil bermain gitar. Audisi di Bandung dan Jabodetabek, ia mengaku senang bisa kembali tampil di panggung Hijab Hunt.

Seru banget kan? Yuk langsung ajak saudara, teman dan keluarga kamu untuk datang ke audisi Emeron Hijab Hunt 2024 dan bernyanyi bersama Salma Salsabil.

Acara ini didukung oleh Emeron Hijab Shampoo, Shopee Indonesia, Bank Syariah Indonesia, Social Media KipasKipas, EZnet by Telkomsel Internet Mudah Murah Untuk Seisi Rumah dan GIS Travel Sahabat Umroh dan Haji Anda.

(gaf/gaf)



Sumber : wolipop.detik.com

Ranihatta Kembali Eksis Setelah 4 Tahun Vakum, Bawa Koleksi Busana Unisex

Jakarta

Pekan mode Jakarta Fashion Week (JFW) 2025 resmi dibuka pada Senin (21/10/2024) di City Hall, Pondok Indah Mall 3, Jakarta. Pada hari perhelatan mode yang telah digelar selama 17 tahun ini, desainer Rani Hatta kembali menampilkan koleksinya setelah empat tahun vakum.

Perancang busana Rani Hatta dikenal dengan gaya busana bernuansa monokrom dengan potongan well-tailored. Melalui lini brand dengan namanya sendiri Ranihatta, Rani menuangkan kreativitas seninya melalui koleksi modern minimalis yang melekat dengan dirinya.

“Ranihatta setelah sekian lama vakum, akhirnya aku kembali lagi. Jadi untuk koleksi Ranihatta sekarang itu menurut aku yang paling aku sukai di antara koleksi-koleksi Ranihatta yang pernah ada. Jadi ini kayak aku banget item-items yang aku kepengen pakai sendiri sesuai dengan idealis,” ungkap Rani Hatta kepada Wolipop sebelum mulai show.


Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

Ia ingin menonjolkan sisi fierce dan powerful melalui koleksi casual ready-to-wear tersebut. Busana unisex dan permainan tekstur bahan muncul di gelaran JFW 2025.

“Sebelumnya ada menyisipkan hebohnya, tapi aku itu minimalis banget aku sukanya yang simple dan clean cut dan tajam-tajam cuttingannya. Aku realisasikan itu, memang looknya tailoring minimalis dan structure yang strong,” ucapnya.

Rani membuka show dengan menampilkan long coat abu-abu, setelan jas, vest, rok dan blazer. Ia mengaplikasikan koleksinya dengan warna abu-abu, beige dan hitam.

Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

“Bahannya aku pakai bahan tailoring gitu seperti woll polyester. Kenapa aku nggak pakai 100% woll? Karena di sini kan iklim tropis terus ada katun. Ada juga denim, aku bikin jaket musim dingin harapannya winter dan traveling pakai baju dari desainer,” jelasnya.

Desainer modest fashion ini menekankan ingin busana karyanya mudah untuk dipadu padankan dengan beragam fashion item. Dia juga mementingkan fungsi dalam merilis suatu koleksi.

“Berdasarkan pengalaman aku, kalau traveling nggak mau ribet soal baju tapi tetap keren. Jadi aku bikin basic coat bahan denim dan bisa masuk ke mesin cuci. Ada paddingya pakai puffer polyester nggak usah disetrika dan aku tambahin pocket juga. Aku ingin mementingkan fungsinya,” lanjutnya.

Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

Koleksi Ranihatta terdiri dari 14 looks, dengan dua look untuk pria. Namun ia menuturkan jika cuttingannya kali ini unisex.

“Kepengen bisa diterima dan jadi tren. Lebih banyak orang yang mengapresiasi tailoring minimalis karena sejujurnya lebih susah. Kalau ada jahitan yang ketarik itu kelihatan,” terang Rani.

Alumnus sekolah desain Susan Budihardjo ini mengungkapkan dirinya sempat vakum untuk meluncurkan koleksi Ranihatta karena sedang fokus untuk merintis lini brandnya, Sabamodest.

“Sebenarnya karena efek pandemi, mungkin sebelumnya orang-orang pakai baju Ranihatta itu untuk acara tertentu atau liburan. Kemarin pandemi kan di rumah saja dan akhirnya ketunda. Mungkin agak sedikit tertunda karena mengurus brand Saba Modest karena jujur aku semua produksi sendiri. Susah untuk mencari konveksi rapi, bisa langsung aku awasi sendiri,” pungkasnya.

Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025Koleksi terbaru Rani Hatta Untuk Mazda di Jakarta Fashion Week 2025 Foto: Mohammad Abduh/detikcom

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

IN2MF Digelar di JCC, Hadirkan 228 Desainer Indonesia, India Hingga Rusia

Jakarta

Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024 kembali digelar sebagai platform untuk industri fashion dan halal Tanah Air memamerkan karyanya. IN2MF digelar mulai hari ini, Rabu (30/10/2024) hingga Minggu (3/11/2024).

IN2MF diselenggarakan oleh Bank Indonesia, Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) RI, dan Indonesian Fashion Chamber (IFC). Gelaran ini menghadirkan fashion show, trade show, seminar, focus group discussion (FGD), dan business matching.

Tahun ini, IN2MF mengusung tema Elevating Sustainable Modest Fashion To The Global Stage. Ada 228 desainer dan brand lokal hingga mancanegara yang ikut serta dalam gelaran IN2MF 2024.


Desainer yang ikut serta antara lain Dian Pelangi, Nina Nugroho, Deden Siswanto, Zeta Prive, Ayu Dyah Andari, Itang Yunasz, Ali Charisma, Irna Mutiara dan masih banyak lagi. Ada juga desainer mancanegara yaitu dari Spanyol, Rusia, Afrika Selatan, Malaysia, dan India.

Model memperagakan busana rancangan Khanaan pada Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (30/10/2024). IN2MF 2024 diikuti 228 desainer nasional dan 10 desainer luar negeri yang berlangsung pada 30 Oktober - 3 November 2024.Model memperagakan busana rancangan Khanaan pada Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (30/10/2024). IN2MF 2024 diikuti 228 desainer nasional dan 10 desainer luar negeri yang berlangsung pada 30 Oktober – 3 November 2024. Foto: Andhika Prasetia

Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) RI Maman Abudrahman membuka acara IN2MF, pada Rabu (30/10/2024) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. Dalam sambutannya, Maman mengharapkan UMKM Indonesia bisa terus tumbuh.

“Saya selaku Menteri UMKM yang baru terkait menumbuhkan UMKM seluruh Indonesia. Kita harapkan UMKM bisa tumbuh naik ke atas. Hari ini saya memberikan apresiasi untuk pelaku desainer dan UMKM untuk mendukung industri ini. Dalam 10 tahun terakhir ekonomi syariah meningkat dari Rp 1,6 T 2012 naik menjadi Rp 2,29 T bahkan bisa mencapai Rp 3 T pada 2027 mendatang,” ucap Maman.

Model memperagakan busana rancangan Beeneca pada Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (30/10/2024). IN2MF 2024 diikuti 228 desainer nasional dan 10 desainer luar negeri yang berlangsung pada 30 Oktober - 3 November 2024.Model memperagakan busana rancangan Beeneca pada Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (30/10/2024). IN2MF 2024 diikuti 228 desainer nasional dan 10 desainer luar negeri yang berlangsung pada 30 Oktober – 3 November 2024. Foto: Andhika Prasetia

Maman mengatakan potensi UMKM sangat besar untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Indonesia memiliki ekosistem syariah dan unggul di beberapa sektor modest fashion, halal food dan kosmetik.

“Bagi kami kementerian UMKM ruang dan kesempatan peningkatan ekonomi yang luar biasa. Ada campaign agama dalam industri ini. Besarnya peluang untuk terus memperkuat kolaborasi,” jelas Maman.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Si.Se.Sa. Rilis 150 Busana Syari, Ada Swarovski Hingga Bahan Kulit Jagung

Jakarta

Menjelang pergantian tahun 2024, label busana muslim syari Si.Se.Sa. menggelar annual show dengan meluncurkan koleksi terbaru bertajuk Blossom of Hope, Bloom with Purpose, Shine with Hope. Uniknya, koleksi ini ada yang menggunakan bahan dari kulit jagung yang ramah lingkungan.

Brand lokal Si.Se.Sa. merupakan singkatan nama tiga pendirinya yaitu Siriz Tentani, Senaz Nasansia dan Sansa Enanderan. Berdiri sejak 2011, Si.Se.Sa. konsisten mengeluarkan koleksi syari lengkap dengan swarovski.

Setiap tahun, Si.Se.Sa. menggelar fashion show tunggal untuk memperkenalkan koleksinya. Siriz Sentani salah satu pendiri Si.Se.Sa. mengungkapkan perbedaan gelaran fashion show kali ini.


Koleksi terbaru SI.Se.Sa. Annual Fashion Show 2024 bertajuk Blossom of HopeKoleksi terbaru SI.Se.Sa. Annual Fashion Show 2024 bertajuk Blossom of Hope Foto: Mohammad Abduh/detikcom

“Tentunya koleksi kali ini lebih banyak, biasanya ada 75 atau 80 sekarang ada 150 koleksi. Tentunya ada sesuatu yang selalu baru dan konsep baru. Muse kita juga merepresentasikan tema hari ini,” ungkap Siriz saat konferensi pers Si.Se.Sa., Blossom of Hope, bloom with purpose, shine with hope di Ritz Calton, Pasific Place, Jakarta, Rabu (6/11/2024).

Senaz Nasansia sebagai marketing director Si.Se.Sa. menjelaskan sesuai tema Blossom of Hope, fashion show tahunan ini menghadirkan sentuhan nuansa Jepang. Senaz berharap sesuai dengan tema, koleksi terbaru bisa membawa harapan.

“Dari dekorasinya serba Jepang, kita terinspirasi dari Jepang yang identik dengan bunga sakura yang melambangkan suatu harapan. Selain koleksi garis besar tema Jepang yang memberikan arti bahwa kehidupan ini selalu ada harapan. Bahwa di balim rintangan ada harapan,” jelas Senaz.

Si.Se.Sa. Perkenalkan Tiga Segmen Baru

Sansa Enanderan sebagai creative production Si.Se.Sa. melanjutkan fashion show Si.Se.Sa. kali ini sekaligus memperkenalkan tiga segmen baru dari brandnya. Tiga segmen ini dinamai dengan warna, biru, oranye dan violet.

“Kali ini Si.Se.Sa. terbagi menjadi tiga segmen yaitu Si.Se.Sa. Blue, Si.Se.Sa. Orange dan Si.Se.Sa. Violet. Pertama, ada Si.Se.Sa. Blue yang karakternya young, modern dan simple. Ada koleksi scarf dan pashmina yang bisa distyling syari juga. Memberikan variasi terbaru. Ada juga bagi wanita yang baru hijrah. Harganya lebih affordable dan juga baju olahraga,” jelas Sansa.

Sedangkan koleksi Si.Se.Sa. Orange segmennya merupakan ibu-ibu yang glamour dengan harga premium. Dan Si.Se.Sa. Violet menghadirkan karakter baju-baju pesta yang serba Swarovski dengan harga luxury. Sansa juga menerangkan koleksi kali ini menggunakan bahan yang ramah lingkungan.

Koleksi terbaru SI.Se.Sa. Annual Fashion Show 2024 bertajuk Blossom of HopeKoleksi terbaru SI.Se.Sa. Annual Fashion Show 2024 bertajuk Blossom of Hope. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

“Bahan sustainable sudah pakai koleksinya dari kulit jagung. Memang ada suatu bahan yang khusus dijadikan baru di Si.Se.Sa. Orange. Bahannya itu tetap terlihat bagus walau pun recycle bertekstur. Biasanya kan kalau bahan biasa susah terurai. Dari bahan kulit jagung bisa lebih ramah lingkungan,” sambungnya.

Si.Se.Sa. Orange cenderung memakai bahan chiffon, tile dan brokat tabrak motif dan warna. Bahan koleksi Si.Se.Sa. Violet lebih jatuh, satin, dengan tambahan sparkling glitter. Ada juga satu koleksi wave ala Jepang yang dijadikan baju pesta.

(gaf/gaf)



Sumber : wolipop.detik.com

Bazar GlamLocal Hadirkan Diskon 120 Brand Hijab dan Modest di Bandung

Bandung

Bazar hijab dan modest fashion GlamLocal kembali digelar. Kali ini, GlamLocal hadir di Summarecon Mall Bandung, Jawa Barat mulai dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025.

Bazar GlamLocal kali ini bertajuk Fashion Parade 2025 dan menghadirkan 120 brand hijab dan modest fashion. Mulai dari Etnicmine, Deenay, Fimelo, Giyomi, Pulchra, Gamaleea, Atkey, Bwbyaz dan masih banyak lagi.

Ada yang berbeda dengan bazar GlamLocal kali ini. Selain menghadirkan diskon busana dan hijab, bazar juga dimeriahkan Kids Glam Runaway Competition, yaitu fashion show anak-anak yang berbakat dan menggemaskan.


GlamLocal hadir di Summarecon Mall Bandung, Jawa Barat mulai dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025. Bazar GlamLocal kali ini bertajuk Fashion Parade 2025 dan menghadirkan 120 brand hijab dan modest fashion.Foto Rizky Azhar sebagai koordinator GlamLocal. GlamLocal hadir di Summarecon Mall Bandung, Jawa Barat mulai dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025. Bazar GlamLocal kali ini bertajuk Fashion Parade 2025 dan menghadirkan 120 brand hijab dan modest fashion. Foto: Dok. Gresnia/Wolipop.

Tak hanya itu saja, bazar GlamLocal kali ini dimeriahkan aksi panggung Aldi Taher pada Sabtu (1/2/2025) dan penampilan Gusti Irawan & Konco Kongkow pada Minggu (2/2/2025).

“Spesial di Bandung bukan hanya bazar, kita juga ada kegiatan lainnya ada Kids Glam Runaway, adik-adik kecil yang mau jadi model supaya kan kita brand owner dan ada brand anaknya siapa tahu bisa berjodoh. Selain itu, ada kajian di hari Jumat bersama ustad Andi Abdurahman temanya meraih surga melalui berniaga. Terus hari Sabtu dan Minggu ada fashion show untuk brand pilihan kita ada 16 brand partner mereka akan memperagakan Raya Series. Tujuannya road to Ramadan,” ucap Kiky.

Rizky Azhar sebagai Koordinator GlamLocal mengungkapkan alasan pemilihan lokasi bazar kali ini di Bandung. Menurutnya Bandung cocok untuk mengetes target pasar GlamLocal.

“Bagian dari target market GlamLocal keliling Indonesia, bawa brand lokal yang kita naungi ini. Nah, kota pertama Bandung dengan Jabodetabek dan tes target marketnya cocok atau nggak nih di Bandung. Di Bandung ini salah satu muslim terbesar cocok dan memang permintaan pelanggan dan tenant tinggi banget untuk kita bikin event di Bandung. Eventnya selama lima hari dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025. Jujur ini terbanyak dari awal ngadain bazar ada 120 brand hijab, aksesori dan FnB,” jelas Rizky Azhar ketika ditemui Wolipop di Bandung.

GlamLocal hadir di Summarecon Mall Bandung, Jawa Barat mulai dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025. Bazar GlamLocal kali ini bertajuk Fashion Parade 2025 dan menghadirkan 120 brand hijab dan modest fashion.GlamLocal hadir di Summarecon Mall Bandung, Jawa Barat mulai dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025. Bazar GlamLocal kali ini bertajuk Fashion Parade 2025 dan menghadirkan 120 brand hijab dan modest fashion. Foto: Dok. Gresnia/Wolipop.

Wanita yang akrab disapa Kiky ini mengucapkan tak ada perbedaan pasar antara Jakarta dan Bandung. “Target market kita adalah wanita berhijab. Di Bandung banyak hijabers yang fashionable. Karakter belanja di Bandung jujur kita karena masih trial, animo hari pertama antrean sudah mengular dan luar biasa dan cek di dua jam pertama sudah banyak yang pecah telur ibaratnya,” tambahnya.

Kiky menuturkan GlamLocal menjadi platform bagi para brand lokal untuk berjualan, supaya lebih dekat dengan pelanggan karena umumnya brand hijab mulainya dari online. Dan GlamLocal menjadi tempat untuk bazar offline.

Rangkaian acara Kids Glam Runaway Competition selama acara bazar GlamLocal di Bandung.Rangkaian acara Kids Glam Runaway Competition selama acara bazar GlamLocal di Bandung. Foto: Dok. Gresnia/Wolipop.

Ada banyak brand yang terlibat di bazar GlamLocal, Kiky menjelaskan kurasi untuk bisa mengikuti gelaran ini cukup ketat. Brand yang mengikuti bazar juga bukan hanya dari Jakarta, ada Surabaya dan masih banyak lagi.

“Kurasi cukup ketat karena banyak banget yang daftar dan kita cari yang memang sesuai dengan marketnya yang memang banyak diminati, terus cek juga media sosialnya biar bisa mengundang trafficnya juga untuk datang ke sini. Karakter brand harus cocok dengan market di sini, modest fashion pastinya, jumlah followers tidak jadi patokan, total 120 brand fashion dan lainnya. Karena road to Ramadan banyak banget brand yang jual produk sarimbit keluarga di sini bisa banget di cari. Daily wear juga banyak banget,” ucap Kiky.

GlamLocal hadir di Summarecon Mall Bandung, Jawa Barat mulai dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025. Bazar GlamLocal kali ini bertajuk Fashion Parade 2025 dan menghadirkan 120 brand hijab dan modest fashion.GlamLocal hadir di Summarecon Mall Bandung, Jawa Barat mulai dari 29 Januari hingga 2 Februari 2025. Bazar GlamLocal kali ini bertajuk Fashion Parade 2025 dan menghadirkan 120 brand hijab dan modest fashion. Foto: Dok. Gresnia/Wolipop.

Khusus di GlamLocal, brand hijab dan modest fashion yang mengikuti bazar memberikan harga khusus. Brand-brand tersebut menawarkan pakaian dewasa, anak-anak hingga lansia.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Indonesia Fashion Aesthetics 2025 Gandeng Itang Yunasz hingga Paula Verhoeven

Jakarta

Ajang brand fashion lokal pamer karya, Indonesia Fashion Aesthetics (IFA) 2025 digelar. Acara ini mempertemukan para pelaku usaha fashion dan kecantikan yang berperan dalam mengembangkan kedua industri tersebut di Indonesia.

IFA 2025 diselenggarakan pada 10 Februari 2025 di Ballroom InterContinental Hotel Jakarta Pondok Indah. IFA 2025 yang bertajuk The Precious menghadirkan karya dari sejumlah desainer dan brand fashion ternama Tanah Air.

Koleksi Itang Yunasz di Acara IFA 2025Koleksi Itang Yunasz di Acara IFA 2025 Foto: Dok. IFA

Gelaran yang terdiri dari rangkaian fashion show ini dalam dua bagian. Fashion show sesi pertama menghadirkan koleksi dari Itang Yunasz, Gita Orlin x Leciel, Lia Afif, Fera Signature by Fera Ali, Unie by Reni Rahardian, Si.Se.Sa, dan MAZU Label.


Pada fashion show sesi kedua menampilkan karya dari Denny Wirawan, ZETA Privè, HSE by Efnie, Arabelle Scarf, Kursien Karzai, Nada Puspita, Nabila Misha, Ayu Dyah Andari, AMAPOLA by Paula Verhoeven, dan Buttonscarves.

“Dengan mempertimbangkan bahwa fashion dan kecantikan-estetika merupakan sektor yang saling terkait, IFA dihadirkan untuk memperkuat sinergi keduanya sebagai platform prestisius yang menjadi acuan utama bagi pelaku industri fashion dan kecantikan-estetika. Acara ini diharapkan tidak hanya menjadi wadah untuk bertemu, berkolaborasi dan berinovasi, tetapi juga menjadi acuan bagi para penikmat fashion dan kecantikan-estetika kelas atas yang mengutamakan kualitas dan eksklusivitas,” papar Dian Komalasari selaku Founder Indonesia Fashion Aesthetics (IFA).

IFA terbentuk atas inisiasi dari Dian Komalasary dan Elma Theana, dan menjadikan Itang Yunasz dan Okky Asokawati, sebagai penasehat. Kehadiran selebriti dan pemilik brand fashion, Marini Zumarnis dan drg. Devya semakin menguatkan IFA menjadi dikenal di kalangan masyarakat.

Selain fashion show, IFA 2025 dimeriahkan pameran yang memperlihatkan keragaman produk fashion dan kecantikan-estetika. IFA bertujuan untuk memberikan apresiasi atas kinerja pelaku usaha bidang fashion dan kecantikan-estetika sebagai penggerak ekonomi di tanah air.

IFA juga memberikan apresiasi kepada pelaku usaha fashion dan kecantikan-estetika yang berprestasi melalui penghargaan IFA AWARD 2025. Pemberian award yang ditujukan kepada desainer fashion, pengusaha di bidang mode, industri skincare, dan bidang kesehatan ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur pencapaian pelaku industri tersebut yang terkait dengan wawasan intelektual dan integrasi moral, kompetensi yang dimiliki, serta kontribusi nyata yang dilakukan, sehingga dapat menjadi inspirasi bagi pelaku usaha lainnya.

Para penerima IFA AWARD 2025 di antaranya desainer Denny Wirawan untuk kategori The Legend of Fashion Designer, Accessories Designer Rinaldy Yunardi untuk kategori The Most Leading Accessories Designer, dr. Sari Chairunnisa, Sp.DVE FINDSDV selaku Deputy CEO of ParagonCorp untuk kategori Traiblazer in Beauty Industry Award. Ada juga publik figur Ineke Koesherawati untuk kategori The Most Inspiring Hijab Artist dan pakar mode Caren Delano untuk kategori The Most Indonesian Fashion Stylist.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Gelaran Muslim Fashion Festival+ 2025 Hadirkan 130 Brand Lokal di JCC

Jakarta

Gelaran Muslim Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai 20 hingga 23 Februari 2025 di JCC, Senayan. Acara yang digagas oleh Indonesian Fashion Chamber ini menghadirkan lebih dari 130 desainer dan brand lokal dengan mengusung tema Connecting In Style.

Sederet desainer yang akan menampilkan karyanya di Muffest+ 2025 di antaranya, Dian Pelangi, Ayu Dyah Andari, Lenny Agustin, Hanni Hananto, Wilsen Willim, Restu Anggraini, Cotton Ink, Kami. Zeta Prive dan lain-lain.

Lenny Agustin sebagai National Chair of Indonesian Fashion Chamber mengungkapkan Muffest masuk usia 10 tahun pada 2025. Gelaran ini menunjukkan konsistensi Indonesia sebagai pusat busana modest dunia.


Lenny menjelaskan tahun ini Muffest+ 2025 lebih memperhatikan efek keberlanjutan terhadap lingkungan. Mulai dari penggunaan sisa kain dari produksi fashion hingga penyelenggaraan acara Muffest+ 2025.

“Indonesia mencitrakan pusat busana muslim dunia, kami berhadapan tak hanya penampilan tapi juga perilaku, budaya dan tanggung jawab terhadap bumi oleh karena itu tema kali ini suistainable supaya tetap berkelanjutan. Kita mengurangi dekorasi yang berlebihan karena selesai pameran kita membuang material yang sebenarnya bisa kita kurangi,” ungkapnya.

Sementara itu, CEO Gemalindo Kreasi Indonesia, Irvan Mahidin mengatakan Muffest yang sudah berdiri sejak 10 tahun lalu ini bisa menjadi inspirasi dalam menyambut Lebaran.

“Tema connecting instyle menggabungkan gaya urban yang modern dan bisa meningkatkan kreativitas. Berlangsung empat hari, tahun ini targetnya 15.000 pengunjung semoga tercapai jumlah transaksi di atas Rp 10 Miliar,” tambahnya.

Reni Yanita selaku Direktur Jendral Industri Kecil Menengah Dan Aneka Kementerian Perindustrian Republik Indonesia menyampaikan apresiasi terhadap Indonesian Fashion Chamber yang konsisten mengadakan Muffest+. Reni mengatakan potensi pasar halal di Indonesia sangat besar termasuk sektor pakaian jadi.

“Oleh karena itu acara ini sangat baik mendorong industri fashion ini bisa mendorong untuk go global,” ucapnya.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Cottonink Studio, Kienka, Hingga Muda Rilis Koleksi Raya di MUFFEST 2025

Jakarta

Lima brand modest fashion lokal menyuguhkan karya terbaru mereka di Muslim Fashion Festival 2025. Fashion show yang berkolaborasi dengan Wardah itu menghadirkan koleksi menyambut Ramadhan dan Lebaran 2025.

Gelaran Muslim Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ diadakan mulai 20 hingga 23 Februari 2025 di JCC, Senayan. Acara yang digagas oleh Indonesian Fashion Chamber ini menghadirkan lebih dari 130 desainer dan brand lokal dengan mengusung tema Connecting In Style.

Kali ini ada lima brand yang menghadirkan koleksi terbaru menjelang Ramadan 2025, antara lain Cottonink Studio, Muda Official, Kienka, Nawasana, dan Rasya Syahira. Seperti apa koleksinya?


1. Cottonink Studio

Muslim Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari  20 hingga 23 Februari 2025 di JICC.Gelaran Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari 20 hingga 23 Februari 2025 di JICC. Foto: Dok. Wardah.

Cottonink Studio yang didirikan oleh Ria Sarwono dan Carline Darjanto memperkenalkan koleksinya berjudul Bloom in the Dunes. Koleksi ini untuk menyambut datangnya Ramadan dan Lebaran 2025.

Koleksi Bloom in the Dunes memiliki detail bunga bernuansa elegan yang feminin dan berani. Memadukan tradisi dan modern, koleksi eksklusif ini menghadirkan pakaian bersiluet fluid yang dirancang untuk segala acara mulai dari buka puasa bersama teman dan keluarga hingga perayaan Idul Fitri.

Carline Darjanto sebagai CEO & Creative Director Cottonink, menjelaskan koleksi ini banyak mengambil inspirasi dari lanskap Arab yang indah, terlihat pada sentuhan motif bunga dan aplikasi tabrak motif yang harmonis, dominasi warna netral yang lembut serta teknik embroidery yang intricate dan atraktif.

Koleksi Cottonink Studio hadir dalam balutan pilihan warna khas Ramadan yang lembut dan menenangkan seperti putih, biru dan merah muda.

“Kita memberikan koleksi Cottonink Studio Raya untuk wanita yang lebih dinamis dan keluasaan di bulan Ramadan. Kita ingin menjadi teman untuk wanita Indonesia berkegiatan yang elegan dan mudah dipadu padankan,” ucap Carline saat konferensi pers.

Carline menuturkan koleksi Bloom in the Dunes bisa memberikan kesan agar wanita Indonesia bisa mengekspresikan diri sesuai dengan kepribadian.

“Aku rasa memilih baju sesuai dengan personal color ini penting kalau salah warna itu membuat kita tidak bisa tampil maksimal. Untuk koleksi ini bentuknya sangat cantik dan spesial dan dipakai dengan mudah vest layering memang penting banget era fungsional dan dipakai lama. Baju itu untuk mempercantik dan semakin percaya diri,” jelasnya.

2. Muda Official

Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari  20 hingga 23 Februari 2025 di JICC.Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari 20 hingga 23 Februari 2025 di JICC. Foto: Dok. Instagram @muda.official.

Brand Muda Official menampilkan koleksi terbaru Mawarna yang terinspirasi kain wastra Bali. Pendiri brand Muda, Asty Saputry dan Yuliana mengungkapkan, mengambil inspirasi koleksi dari sembilan kota di Bali mulai dari Badung hingga Buleleng.

Kain yang menjadi ciri khas masing-masing kota di Bali diolah menjadi pattern yang lebih modern dan sarat akan makna. Diana Roza Fransisca selaku Marketing Communication & PR Partnership Muda Official mengungkapkan arti dibalik koleksi tersebut.

“Mawarna itu artinya penuh warna tujuannya untuk menuju kebahagiaan perlu banyak warna di dalamnya. Ada banyak macam warna dan mengambil dari Bali filosofi kehidupan di Bali. Memang untuk mencapai kebahagiaan ada hubungan manusia, alam dan Sang Pencipta,” jelas Diana.

Lebih lanjut Diana mengatakan, seperti halnya hidup yang penuh warna, memberikan kesan tersendiri. Dan dari setiap keharmonisan warna kehidupan ini puncaknya adalah kebahagiaan. Untuk mencapai kebahagiaan itu perlu adanya hubungan yang baik dengan Sang Pencipta, dengan sesama manusia dan dengan alam sekitar kita. Seperti halnya filosofi kehidupan Bali Tri Hita Karana atau dalam muslim Hablum minallah hablum minannas.

Diana mengungkapkan tantangan Muda Official dalam merilis koleksi Mawarna, terletak pada pemilihan bahan. “Tim desain Muda bilang kerumitan ada di pemilihan kain bisa memberikannya sesuatu yang sederhana tapi orang bisa melihatnya menjadi statement. Maka dari itu kita mengambil wastra jadi ada cerita lewat pattern. Ada tambahan emblishment payet dan embroidery pada busananya namun tetap etnik,” lanjut Diana.

3. Kienka

Muslim Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari  20 hingga 23 Februari 2025 di JICC.Gelaran Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari 20 hingga 23 Februari 2025 di JICC. Foto: Dok. Wardah.

Brand yang didirikan oleh Helda Amalia dan Deilla Andanti Nazar ini dikenal dengan koleksi printing dengan nuansa pastel yang feminin. Kali ini, Keinka meluncurkan koleksi spesial Lebaran berjudul Dreamscapes.

Amanda Larasati sebagai Head of Production Kienka menjelaskan detail koleksi Dreamscapes pada hadirnya lace yang mewah. Dreamscapes bukan hanya sekadar simbol, tetapi juga gambaran perjalanan panjang Kienka dari awal merintis hingga sukses yang selama ini berkembang.

“Dreamscapes adalah impian yang kami wujudkan dengan penuh cinta dan dedikasi. Berawal dari seutas mimpi dengan setiap tetes tekad dan cinta sampai satu demi satu mimpi itu terwujud setelah 9 tahun perjalanan Kienka. Kienka adalah bukti bagaimana seutas mimpi menjadi nyata,” jelasnya.

Amanda menuturkan desain Dreamscapes menampilkan kesan sosok wanita yang beranjak dewasa. “Dreamscapes untuk wanita berhijab agar tak hanya memakai busana yang monoton dan diharapkan wanita bisa memilih gaya busana yang beragam. Ciri khas desain yang elegan, Kienka mengambil sisi wanita yang beranjak dewasa dengan menambah detail double lace yang feminin dan elegan,” lanjutnya.

4. Nawasana

Muslim Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari  20 hingga 23 Februari 2025 di JICC.Acara Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari 20 hingga 23 Februari 2025 di JICC. Foto: Dok. Wardah.

Jenama lokal hijab dan modest fashion Nawasana hadir di Muffest+ 2025. Brand ini dinaungi oleh Octaviana sebagai Chief Executive Officer/Creative Director Nawasana.

Dalam kesempatan konferensi pers Muffest+ 2025, Florensia Prihandini selaku Marketing & Creative Manager Nawasana menuturkan Nawasana membawakan koleksi berjudul Bwanna dan Svarna.

Koleksi Bwanna dan Svarna merupakan koleksi signature dari Nawasana. Keduanya terinspirasi dari kekayaan motif etnik Nusantara. Koleksi Bwanna merupakan gambaran dari pola motif Sumba, yang berpadu dengan kecantikan alam pantai Bwanna, Nusa Tenggara Timur. Demikian juga dengan koleksi Signature Svarna, terinspirasi dari motif etnik Sumba, dan warna emas yang melambangkan keindahan alam Nusantara yang berkilauan, sesuai dengan dominasi warna emas dalam koleksi Svarna.

Koleksi Signature Bwanna dan Svarna juga memadukan warna-warna lembut dan motif floral khas Nawasana. Bernuansa kemakmuran dan keindahan bumi Nusantara, mengajak wanita Indonesia untuk berekspresi dalam elegansi. Floren berharap semoga generasi muda bisa menggunakan koleksi wastra Nusantara dalam berbagai kegiatan.

5. Rasya Shakira

Muslim Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari  20 hingga 23 Februari 2025 di JICC.Muslim Fashion Festival+ 2025 (MUFFEST+2025) road to @in2mf_ kembali diadakan mulai dari 20 hingga 23 Februari 2025 di JICC. Foto: Dok. Wardah.

Terakhir ada Rasya Faisal sebagai desainer dari Rasya Shakira mengungkapkan koleksi yang dihadirkan di MUFFEST+ terinspirasi dari keindahan salah satu taman di London yaitu New Forest.

Detail bunga yang berwarna lembut sesuai DNA Rasya Syahira. Busana yang ditampilkan classy, elegan, dengan perpaduan warna-warni yang lembut dan konsep desain mewakili perempuan yang feminim namun kuat.

“Ada enam koleksi yang terinspirasi dari taman di London dan mengambil warna Rasya Shakira yang feminin dan klasik. Perbedaan Rasya Shakira selama 18 tahun kita membuat satu desain hanya satu baju. Selain itu warnanya unik jadi pilih warna agak sulit supaya orang melihatnya warna yang anti,” pungkas Rasya.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Buttonscarves, Benang Jarum hingga Calla The Label Rilis Koleksi Lebaran 2025

Jakarta

Perusahaan yang bergerak di bidang retail lifestyle, Modinity Group, baru saja menggelar acara tahunan Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025). Gelaran ini menjadi panggung untuk kelima brand naungan Modinity Group unjuk gigi mempersembahkan koleksi Lebaran 2025.

Masuk tahun kedua, Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) menampilkan koleksi terbaru dari Buttonscarves, Benang Jarum, Nada Puspita, Zyta Delia, dan pendatang baru di group Modinity yaitu Calla The Label.

CEO Modinity Group, Linda Anggrea memperkenalkan Calla The Label yang resmi bergabung dalam Modinity Group. “Bagi aku di dalam Modinity apa pun brand yang dinaungi sudah ada jalannya dari Tuhan. Aku rasa pertemuan dengan mba Yeri itu sudah diatur oleh Tuhan dan visi misinya sejalan dengan Modinity. Karena semua Creative Director yang lain menyambut Calla The Label. Menambah warna dari keseruan yang akan ke depan,” ungkap Linda saat ditemui di Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall, Jakarta.


Konferensi pers Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025).Konferensi pers Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025). Foto: Dok. Gresnia/Wolipop.

Linda menuturkan Modinity Fashion Parade 2025 menampilkan koleksi Lebaran dari grup di bawah naungan Modinity Group.

“Alhamdulillah kita menggelar Modinity Fashion Parade masuk tahun kedua. Selalu ciri khasnya adalah fashion show yang mempersembahkan koleksi Raya dalam naungan Modinity. Tahun ini akan memberikan fashion show yang berbeda,” ucapnya.

Yeri Afriani sebagai pemilik Calla The Label memperkenalkan koleksi terbarunya, Pansy In The Air. Koleksi ini menampilkan signature pattern, yaitu pansy. Terinspirasi oleh keindahan bunga pansy yang melambangkan keberanian, kreativitas dan kecantikan yang tertuang di setiap desain koleksinya dalam warna-warna bold hingga pastel.

“Siapa sih yang tidak mau bertumbuh dari 2024-2025 ini bisnisnya bertumbuh. Layaknya sebuah brand yang kepengen getting bigger dan saya kepengen brand founder ingin belajar lebih banyak. Brand yang lain kan brand modest, saya bukan. Calla The Label bisa memberikan warna baru dan pertumbuhan. Delapan tahun berdiri, Calla kali ini agak sedikit lebih dewasa karena pertumbuhannya demikian. Calla tetap punya DNA dan signaturenya yang vibrant, colourful dan loud,” kata Yeri.

Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025).Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025). Foto: Dok. Modinity Group.

Selanjutnya ada Buttonscarves yang membawa koleksi Lebaran 2025 berjudul Dazzling Festive dengan perpaduan warna berani, siluet elegan, dan detail mewah seperti embellishment beads berbentuk logo signature B. Buttonscarves menghadirkan keempat Brand Ambassadornya yaitu Laura Basuki, Putri Marino, Alyssa Daguise, dan super model Halima Aden di runway Modinity Fashion Parade 2025.

Koleksi ini menggunakan beragam material mewah seperti jacquard, crepe, chiffon, dan silk yang memberikan kesan anggun dan nyaman saat dikenakan. Koleksi baju Lebaran 2025 ini juga hadir dalam palet warna beragam seperti eclipse, ecru, fuschia, ekinezya, dan solidate blue.

Selain Buttonscarves, Benang Jarum juga mempersembahkan koleksi Lebaran di Modinity Fashion Parade 2025. Co Founder Benang Jarum, Allyssa Hawadi mengucapkan Benang Jarum menyuguhkan empat koleksi yang berbeda, yaitu kolaborasi dengan Raisa, Mothercare, Adara dan Benang Jarum Black Label.

Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025).Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025). Foto: Dok. Modinity Group.

Koleksi busana yang merupakan kolaborasi kedua antara Benang Jarum dan Raisa ini bertajuk Festive Finesse. Busana yang dihadirkan bernuansa lembut dengan motif floral yang elegan.

“Kita pernah kolaborasi dengan Raisa. Kali ini mengangkat konsep terbaru dan koleksi tahun ini kita menyebutkan Festiveness. Karena kita melihat antusias yang baik dan kali ini lebih mature,” ujarnya.

Dalam rangka perayaan ulang tahunnya yang ke-5, Benang Jarum mempersembahkan koleksi yang diberi nama Adara. Koleksi ini menghadirkan desain yang memadukan keanggunan dan modernitas, dengan perpaduan menarik antara motif geometris, stripes, dan floral yang bold seperti paisley dan anemone.

Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025).Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025). Koleksi Nada Puspita. Foto: Dok. Modinity Group.

Allyssa memperkenalkan Benang Jarum Black Label yang sebelumnya Benang Jarum Couture. Pada Benang Jarum Black Label koleksi yang dihadirkan bertajuk Ethereal yang menonjolkan kemewahan yang elegan. Koleksi ini didominasi oleh material lace yang menciptakan kesan elegan dan feminin. Perpaduan material dan warna- warna seperti putih, krem, hitam, dan hijau pastel yang lembut namun sophisticated. Allyssa menambahkan koleksi ini menghabiskan kain sebanyak 16 meter.

“Warnanya itu yang akan hits di tahun 2025. Perbedaannya menggunakan sequin, detail emblishment. Bajunya simple menggunakan beads. Kalau warna mengambil warna ice mint, blue mint, earth tone, broken white dan hitam,” tambahnya.

Berikutnya Co Founder & Creative Director Nada Puspita, Indah Nada Puspita menghadirkan desain artwork yang istimewa dalam koleksi Lebaran 2025 yang diberi nama Raya Romance. Indah menggabungkan dua koleksi Raya dalam satu panggung.

Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025).Modinity Fashion Parade 2025 (MFP 2025) di The Hall, Lantai 8, Senayan City Mall (21/2/2025). Foto: Dok. Modinity Group.

“Ada dua koleksi Raya yang digabung menjadi satu. Ada banyak pilihan Hari Raya, ada yang terintegrasi dari dinasti Mugal dari India yang terkenal dengan arsitekturnya. Ini yang menjadi main, warnanya lebih manis warna pastel jadi tren. Menurut aku blendnya sangat romantis, cocok untuk look Hari Raya. Aku sediain baju sarimbit warna hitam. Terinspirasi dari India yaitu sari, ada selendang, baju dari pleats, organza, Nada Puspita menggunakan bahan yang berbeda yaitu bahan bordir dan lace printingnya Nada Puspita,” kata Nada.

Koleksi pertama Nada Puspita terinspirasi dari Kekaisaran Islam, Mughal, di India, menampilkan artwork Mughal garden, tiang megah, dan arsitektur khas Mughal yang memancarkan keindahan dan
kemewahan. Bunga lotus, yang banyak ditemukan sebagai elemen dekoratif pada masa kejayaan Mughal. Sedangkan koleksi lainnya bertema classic vintage, dengan sentuhan bunga ciri khas Nada Puspita berpadu dengan aksen pita dan lace, menciptakan tampilan romantis, dengan nuansa manis dan feminin.

Terakhir ada Zyta Delia yang tahun ini brand miliknya itu sudah menjadi brand lifestyle yang menyediakan beragam kebutuhan wanita, mulai dari hijab hingga aksesori.

Zyta Delia membawakan koleksi Lebaran bertajuk Aeré. Koleksi ini terinspirasi dari kata “aerial” dan “aérien” dalam bahasa Prancis, yang berarti ringan dan mengalir.

Koleksi ini tidak hanya sekadar menampilkan keindahan visual, tetapi juga membawa filosofi mendalam tentang gaya hidup yang dinamis dan effortless. Aeré hadir dalam wujud lima tas dan lima seri hijab.

Zyta Delia juga mempersembahkan surprise collaboration dengan Batik Trusmi dengan menghadirkan koleksi Twilly sebagai aksesori pemanis bag yang hadir dalam empat warna.

“Pertama kali launching di pertama kali MFP dan semakin dapat feelsnya. Kita lebih fokus lagi sekarang. Ada bag dan shoes lebih banyak variannya akan memanjakan mata. Produknya ada scarf, tas dan sepatu. Ada juga aksesori lainnya. Zyta Delia yang berusia 10 tahun, Zyta Delia menampilkan logo terbaru akan semakin terbiasa pada logonya,” tutur Zyta.

“Tema koleksinya Aeré ringan dan mengalir. Tidak terlalu complicated dan detail. Warnanya kita bikin netral, earth tone, ada mocca mouse menjadi pantone of the year yang akan ditampilkan. Kemarin kita berkolaborasi dengan Batik Trusmi menambahkan aksesori di twilynya,” lanjut Zyta.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com