Tag Archives: jerman

Hansi Flick Mau Tinggalkan Barcelona?


Jakarta

Hansi Flick punya kontrak di Barcelona sampai musim panas 2027. Ada kabar, juru taktik asal Jerman itu mau cabut di akhir musim ini.

Hansi Flick dikontrak Barcelona sejak musim panas 2024. Masa baktinya selama tiga tahun.

Di musim debutnya, Flick bawa Barca sapu bersih titel domestik. Flick juga mampu memoles para pemain muda jadi lebih menggigit.


Dirangkum dari media-media Spanyol, Hansi Flick dikabarkan mau tinggalkan Barcelona lebih cepat. Pria berusia 60 tahun itu mau cabut di akhir musim 2025/26 alias di musim panas mendatang.

Rumornya, Flick tidak puas dengan manajemen Barcelona terkait transfer pemain. Apa daya, Blaugrana memang tidak punya banyak uang untuk boyong pemain-pemain baru.

Hansi Flick turut dikabarkan lelah mengurusi para pemain soal disiplin. Selain itu, Flick juga tidak puas dengan kinerja tim medis karena badai cedera terus-terusan datang menghantam skuadnya.

Yang pasti, itu masih sebatas rumor. Belum ada tanggapan dari Flick sendiri atau dari pihak klub.

Andai Flick beneran akan pergi, maka Barca… ya harus segera cari pengganti. Siapa nih yang cocok jadi penerusnya?

(aff/rin)



Sumber : sport.detik.com

Lamine Yamal soal Berita-berita Cederanya: Bohong Semua!


Bruges

Lamine Yamal angkat suara soal banyak berita soal cederanya. Winger Barcelona itu menyebut bohong semua.

Yamal bersinar saat Barcelona ditahan Club Brugge 3-3 di Liga Champions, Kamis (6/11/2025) dini hari WIB. Ia membuat satu gol dan memaksa lawan bunuh diri.

Penampilan itu datang usai Yamal sempat didera cedera tulang kemaluan musim ini. Ia setidaknya melewatkan 7 laga di klub dan timnas, namun perlahan kembali.


Melawan Club Brugge, itu menjadi penampilan kelima Yamal menjadi starter untuk Barcelona. Ia bisa membuat 3 gol dari kesempatan itu.

Usai pertandingan, Lamine Yamal menyebut semua berita soal cederanya bohong. Ia justru ingin kembali ke bentuk terbaiknya.

“Saya baik-baik saja. Saya berusaha tidak membaca berita,” katanya, mengutip ESPN.

“Banyak yang dikatakan tentang cedera saya dan bahwa saya sedih. Itu semua bohong. Saya ingin bekerja keras untuk kembali ke level ini, di mana saya merasa dalam kondisi terbaik dan sangat bersenang-senang,” ujarnya.

Performa Yamal juga dipuji pelatih Hansi Flick. Ia cuma mengingatkan agar bintangnya bisa menjaga kondisinya tetap fit.

“Saya senang Lamine kembali ke level ini, tapi seperti yang saya katakan, kita tidak tahu apa yang akan terjadi besok; kita tidak tahu apa yang akan terjadi Minggu depan,” kata Flick.

“Hal terpenting adalah dia bisa mengelola situasi yang dia hadapi saat ini karena itu tidak mudah. Dia harus fokus pada apa yang harus dia lakukan, bagaimana dia harus berlatih, dan juga perawatannya.”

“Jika dia mengelolanya dengan benar, semoga masalahnya hilang, tapi sulit untuk mengatakan kapan dengan situasi seperti ini,” kata pelatih asal Jerman itu.

(yna/bay)



Sumber : sport.detik.com

Diforsir Main 41 Laga Tanpa Jeda, Pedri Tumbang Akibat Cedera


Barcelona

Pedri cedera setelah diforsir tampil dalam 41 laga beruntun tanpa jeda. Ia terancam absen membela Barcelona hingga lima pekan.

Barcelona mengumumkan cederanya Pedri lewat pernyataan di situs resmi klub, Rabu (29/10/2025). El Barca mengungkap pemain asal Spanyol ini mengalami robek pada otot bisep femoris distal pada paha kirinya.

Pedri diprediksi bakal menepi empat hingga lima pekan akibat cedera tersebut. Ia berpeluang absen di tiga laga Barcelona sebelum jeda internasional pada pertengahan November.


Pemain 22 tahun ini cedera setelah bermain dalam 41 laga Barcelona secara beruntun. Ia tak pernah diistirahatkan oleh pelatih Barcelona, Hansi Flick, sejak pertengahan musim lalu.

Pedri terakhir kali tak bermain untuk Barcelona adalah pada Januari 2025 ketika melawan Valencia. Ia tak bermain karena menderita flu.

Terakhir, Pedri tampil hingga menit akhir saat Barcelona kalah 1-2 dari Real Madrid akhir pekan lalu. Ia harus keluar lapangan karena mendapat kartu merah sesaat sebelum laga tuntas.

Mantan pemain Las Palmas ini memang jadi andalan utama Flick di lini tengah. Pada musim ini, ia telah mengemas dua gol dan dua assist dalam 13 laga di semua ajang.

Absennya Pedri tentu bakal jadi kehilangan besar untuk Barcelona. Apalagi, Barcelona juga sedangn dilanda badai cedera. Gavi, Marc-Andre Ter Stegen, Raphinha, Joan Garcia, Robert Lewandowski, dam Dani Olmo lebih dulu menepi akibat cedera.

Flick harus lebih bijak menerapkan rotasi agar badai cedera ini tak lagi datang untuk Barcelona. Hal ini juga diperlukan demi menjaga fisik pemain. Memforsir Pedri bermain dalam 41 laga tanpa henti hingga tentu jadi keputusan yang kurang bijak dari pelatih asal Jerman ini.

(pur/raw)



Sumber : sport.detik.com

Presiden Barcelona Kritik Wasit yang Beri Flick Kartu Merah


Jakarta

Presiden Barcelona Joan Laporta mengkritik wasit yang memberi Hansi Flick kartu merah. Laporta merasa sang wasit memang kerap mengincar pemain Barcelona.

Flick diganjar kartu merah saat Barcelona menang 2-1 atas Girona di Estadi Olimpic Lluis Companys, Sabtu (18/10/2025) malam WIB. Pelatih asal Jerman itu diusir wasit Jesus Gil Manzano usai mendapat dua kartu kuning.

Kartu kuning pertama didapat Flick usai mengkritisi waktu tambahan empat menit saat skor masih 1-1. Ia kemudian mendapat kartu kuning kedua setelah dinilai bertepuk tangan dengan maksud sarkas kepada wasit.


Akibat kartu merah ini, Flick akan absen mendampingi Barcelona dalam laga El Clasico di LaLiga akhir pekan ini. Barcelona akan tandang ke markas Real Madrid pada Minggu (26/10/2025) malam WIB.

Laporta menyebut Barcelona telah mengajukan banding. Ia juga dengan keras mengkritik wasit yang dinilainya sering memberi kartu merah kepada pemain Barcleona.

“Kami sudah ajukan banding untuk dua kartu kuning. Wasit kelewatan dan menunggu reaksinya untuk memberinya kartu kuning kedua,” ujar Laporta seperti dilansir Football Espana.

“Saya tahu akan sulit bagi mereka untuk mencabut sanksinya. Saya sudah bilang ke Flick kalau kami bersamanya. Saya tidak suka sikap wasit.”

“Orang ini sudah mengusir hampir semua pemain kami yang mencolok. Dia punya CV yang hanya harus Anda lihat, kami kira tidak ada yang akan terjadi dan itu selalu terjadi dan kali ini sebelum pertandingan penting,” katanya menambahkan.

(nds/cas)



Sumber : sport.detik.com

Madrid Dianggap Diuntungkan Wasit, Hansi Flick Khawatir?


Barcelona

Menuju El Clasico di akhir pekan ini, muncul anggapan bahwa Real Madrid cenderung diuntungkan wasit. Pelatih Barcelona Hansi Flick enggan berkomentar.

Tudingan terhadap Madrid itu muncul lagi menyusul kemenangan tipis 1-0 atas Getafe akhir pekan lalu. Pelatih Getafe Jose Bordalas mengeluhkan inkonsistensi kepemimpinan wasit.

Bordalas menuding bahwa wasit tidak menghukum pemain-pemain Madrid meski melakukan pelanggaran serupa dengan dua pemainnya yang dikartu merah.


Situasi ini kemudian mempertanyakan netralitas wasit saat Barcelona bertandang ke markas Real Madrid di El Clasico, 26 Oktober. Flick memilih bungkam.

“Apa yang bisa saya katakan?” kata dia sembari tertawa. “Saya kan baru di sini selama 16 bulan, Anda toh yang jauh lebih lama berada di sini dan lebih tahu banyak soal ini.”

“Saya tidak ingin mengatakan apapun tentang hal itu,” lugas mantan pelatih Bayern Munich dan Timnas Jerman itu dikutip Mundo Deportivo.

Hansi Flick akan absen memimpin Barcelona di Santiago Bernabeu nanti usai dikartu merah wasit (dua kartu kuning). Blaugrana memastikan naik banding.

“Kita bisa membicarakan ini pada hari Sabtu setelah pertandingan Olympiakos. Saya toh sudah mengatakannya setelah pertandingan melawan Girona: saya tidak bermaksud melawan wasit, dan dia memutuskan melihatnya secara berbeda, dan itulah sesuatu yang harus saya terima,” Hansi Flick menambahkan.

(rin/raw)



Sumber : sport.detik.com

Demi sang Cucu, Flick Janji Bakal Jaga Sikap di Lapangan


Barcelona

Hansi Flick berjanji bakal lebih menjaga sikap di lapangan usai mendapat kartu merah di lapangan. Ia tak ingin menjadi contoh buruk untuk cucunya yang menonton laga.

Hansi Flick mendapatkan kartu merah saat Barcelona menang 2-1 atas Girona di Olimpic Lluic Companys (18/10). Ia diusir wasit di menit akhir akibat menerima kartu kuning kedua.

Kartu kuning pertama didapatnya setelah memprotes lama tambahan waktu yang diberikan wasit. Ia melakukannya dengan bertepuk tangan ke arah wasit keempat.


Sesaat setelahnya, Barcelona mencetak gol kemenangan lewat Ronaldo Araujo. Saat merayakan gol Araujo, ia memberikan gestur mengepalkan tangan yang dianggap tak senonoh hingga diberi kartu kuning kedua.

Akibat kartu meraih ini Flick tak bisa mendampingi Barcelona dalam laga berikutnya. Itu artinya, ia tak bisa berada di pinggir lapangan saat Barcelona melawan Real Madrid di El Clasico (26/10).

Flick begitu menyesali tindakannya yang berbuah kartu merah di laga melawan Girona. Ia berjanji bakal menjaga sikapnya setelah ini.

Pelatih asal Jerman ini tak ingin menjadi contoh yang buruk untuk cucunya yang menonton di televisi. Flick menegaskan ingin menjadi kakek baik untuk cucunya.

“Saya tidak suka melihat diri saya dalam kondisi seperti ini di televisi, dan saya tidak ingin cucu-cucu saya melihat kakek mereka seperti itu,” kata Flick dikutip dari BBC.

“Jadi, saya mungkin harus mengubah perilaku saya,” jelasnya.

(pur/aff)



Sumber : sport.detik.com

Banding Barcelona Ditolak, Hansi Flick Dipastikan Absen di El Clasico


Barcelona

Barcelona akan menghadapi Real Madrid dengan kondisi tak ideal. Hansi Flick dipastikan absen memimpin Barca usai banding kartu merahnya ditolak.

Flick diusir wasit Jesus Gil Manzano di tengah kemenangan tipis Barcelona atas Girona 2-1 di lanjutan Liga Spanyol, akhir pekan lalu. Pelatih top Jerman itu mendapat dua kartu kuning karena protes tambahan waktu, dan bertepuk tangan sarkastik pada si pengadil lapangan.


Dengan kartu merah itu, Hansi Flick secara otomatis diskors satu pertandingan domestik Barca selanjutnya. Blaugrana sendiri dihadapkan pada duel El Clasico di Santiago Bernabeu, Minggu (26/10).

Barcelona kemudian naik banding ke Komisi Disiplin RFEF (Federasi Sepakbola Spanyol). Namun, banding itu tidak dikabulkan sehingga Flick tetap menjalani skors satu pertandingan. Demikian dikutip AS.

Absennya Hansi Flick jelas memperburuk krisis skuad Barca menuju laga kontra Real Madrid. Los Cules tidak akan diperkuat pemain-pemain macam Robert Lewandowski, Joan Garcia, dan Dani Olmo karena cedera. Sedangkan Ferran Torres juga diragukan bisa bermain, meskipun Raphinha kemungkinan besar bisa kembali.

Saat ini Barcelona menempati peringkat kedua di klasemen Liga Spanyol dengan selisih dua poin dari Madrid di atasnya. Di bawah asuhan Flick, Barca sukses memenangi empat El Clasico di sepanjang 2024/2025, termasuk mempermalukan Madrid 4-0 di Bernabeu.

(rin/krs)



Sumber : sport.detik.com

Gara-gara Lamine Yamal Telat, Hansi Flick dan Deco Berselisih?


Barcelona

Ruang ganti Barcelona diterpa kabar kurang enak. Pelatih Barca Hansi Flick dan direktur klub Deco dikabarkan berselisih, yang dipicu keterlambatan Lamine Yamal.

Bukan rahasia bahwa Flick menerapkan disiplin ketat terhadap skuad Barca. Jules Kounde, Raphinha, dan kiper Inaki Pena pernah dicadangkan karena ngaret.


Namun, hal serupa tak terjadi pada Lamine Yamal padahal datang terlambat di sesi rapat tim jelang laga kandang kontra Paris Saint-Germain di Liga Champions. Bintang muda Spanyol tersebut tetap jadi starter, sekaligus main penuh selama 90 menit.

Program El Larguero di Cadena SER mengemukakan, Deco mengintervensi Hansi Flick untuk menjatuhkan hukuman kepada Lamine Yamal. Pealtih top Jerman itu dikabarkan tidak senang dengan tindakan tersebut, karena aturan harus dijalankan tanpa tebang pilih.

Kini muncul kekhawatiran dari Hansi Flick karena intervensi dari direksi memungkinkan mengacaukan wewenang dia sebagai pelatih, sekaligus menetapkan preseden yang berbahaya di dalam ruang ganti.

Disebutkan juga bahwa Barcelona was-was dengan kehidupan pribadi Lamine Yamal. Yamal mendapatkan sorotan yang tidak perlu sehubungan dengan pesta besar-besaran di ulang tahunnya ke-18, lalu gaya pacarannya dengan selebritas Nicki Nicole, ditambah tingkah ayah dan ibunya.

Apapun kontroversinya, Barcelona akan berharap Lamine Yamal menjaga konsistensi di lapangan hijau. Sejauh ini, Yamal toh sudah mengemas dua gol dan empat assist dalam lima penampilan di seluruh kompetisi. Si pemain sedang memulihkan diri dari cedera selangkangan, dan diekspektasikan bisa merumput lagi untuk El Clasico di markas Real Madrid.

(rin/rin)



Sumber : sport.detik.com

Hansi Flick Bantah Ribut dengan Deco gegara Yamal: Omong Kosong!


Barcelona

Hansi Flick kabarnya berselisih dengan direktur klub Barcelona, Deco, perkara Lamine Yamal. Pelatih Los Cules itu membantah dan menyebut isu tersebut salah.

Ruang ganti Barcelona diterpa kabar kurang sedap. Hansi Flick dan Deco dikabarkan berselisih akibat keterlambatan Lamine Yamal.

Flick terkenal disiplin dan tak ragu memarkir pemain yang terlambat datang latihan Barceona. Jules Kounde, Raphinha, Marcus Rashford, dan Inaki Pena pernah merasakan ‘tangan besi’ pelatih asal Jerman itu.


Namun sanksi serupa tak terjadi pada Lamine Yamal yang datang telat dalam sesi rapat tim jelang menghadapi Paris Saint-Germain di Liga Champions. Pemain berusia 18 tahun itu tetap dimainkan Flick sebagai starter, bahkan bermain penuh selama 90 menit.

Deco diklaim mengintervensi Hansi Flick dan memintanya tetap memainkan Lamine Yamal. Intervensi itu dianggap mengganggu wewenang Flick selaku penguasa ruang ganti Barcelona.

Isu perselisihan dengan Deco perkara ulah Lamine Yamal dibantah keras Hansi Flick. Pelatih berusia 60 tahun itu menuding rumor yang bergulir sebagai omong kosong yang tak berdasar.

“Saya ingin tahu dari mana mereka mendapatkan rumor seperti ini. Itu omong kosong,” kata Flick, dilansir dari Mundo Deportivo.

“Baik Deco maupun siapa pun di klub tidak pernah mengatakan apa pun kepada saya. Mereka sangat percaya pada kinerja saya dan tidak akan pernah meminta apa pun dari saya,” dia menambahkan.

“Ini omong kosong. Saya tidak menyembunyikan apa pun. Jika ada yang mengatakan itu, mereka berbohong,” Hansi Flick menegaskan.

(bay/adp)



Sumber : sport.detik.com