Jakarta –
Kopi memiliki banyak manfaat kesehatan. Beberapa penelitian menemukan khasiat kafein pada kopi bisa memberikan pengalaman seksual yang lebih bergairah.
Kopi mengandung kafein, senyawa yang berperan sebagai stimulan. Tak hanya berkontribusi untuk meningkatkan fokus, tetapi juga meningkatkan libido atau gairah seksual.
Untuk memberikan manfaat tersebut, kopi berperan dengan berbagai cara. Mulai dari meningkatkan testosteron, mengurangi kecemasan hingga memperbaiki disfungsi ereksi.
Dikutip dari Very Well Health (3/7) berikut 4 cara kopi meningkatkan gairah seksual:
1. Mengatasi disfungsi ereksi
Ilustrasi minum kopi. Foto: Getty Images/iStockphoto/dusanpetkovic |
Penelitian pada 2015 menemukan kafein bekerja pada otot halus di seluruh tubuh, sehingga membantu relaksasi melalui proses yang disebut depolimerisasi aktin.
Proses tersebut akan melapisi arteri penis. Beberapa peneliti percaya kopi dapat meningkatkan aliran darah ke penis yang menyebabkan ereksi lebih keras.
Peneliti menyarankan pria untuk mengonsumsi 85-170 miligram kafein per hari atau sekitar 1-2 cangkir. Jumlah tersebut efektif untuk menurunkan risiko disfungsi ereksi 42% lebih rendah.
2. Meningkatkan testosteron
Testosteron adalah hormon steroid yang diproduksi di testis pria. Semakin tinggi hormon yang dihasilkan, maka semakin bergairah pria di ranjang.
Dilansir dari Harvard Health Publishing (14/7), kafein yang dikonsumsi dalam dosis rendah memiliki pengaruh positif terhadap kadar testosteron.
Menurut peneliti dalam jurnal Nutrients (2024) efek ini akan semakin terasa jika mengonsumsi kafein sebelum melakukan aktivitas fisik.
Manfaat kopi pada gairah seksual ada di halaman berikutnya.
3. Meningkatkan stamina seksual
Kopi dapat meningkatkan stamina seksual. Foto: Getty Images/simarik |
Ada beberapa bukti kafein dapat meningkatkan stamina seksual, sebagian besar dengan meningkatkan tingkat energi dan suasana hati.
Berkaitan dengan seks, stamina seksual sangat dipengaruhi oleh adenosin monofosfat. Adenosin monofosfat diperlukan tubuh sebagai penerima sinyal pada sel, salah satunya merespon untuk memperbaiki suasana hati.
Minum secangkir kopi 45 menit sebelum berhubungan seks berpotensi meningkatkan stamina seksual. Pada saat itu, kadar kafein dalam aliran darah biasanya mencapai puncaknya setelah dikonsumsi.
4. Mengurangi kecemasan performa
Kecemasan performa seksual menggambarkan pikiran-pikiran menegangkan yang bisa mengganggu kemampuan di atas rancang.
Misalnya bentuk tubuh kurang indah, ukuran penis, dan ejakulasi yang singkat. Namun dengan minum kopi dipercaya dapat mengurangi ketidak percaya dirian tersebut.
Menurut penelitian dalam jurnal Nutrients (2022) kafein akan meningkatkan perasaan percaya diri yang berkontribusi pada fungsi seksual yang lebih baik.
(raf/adr)
![]() |
|||
Source : unsplash.com / Eater Collective
Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih ‘Greng’ Jakarta – Tak hanya rasanya yang enak, kopi punya manfaat lain. Seperti kafein dalam kopi disebut bisa bantu tingkatkan stamina hingga gairah seksual pada pria. Minum kopi di pagi hari sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Namun selain membantu tubuh lebih segar dan fokus, ternyata kafein dalam kopi juga disebut dapat memberikan manfaat bagi kehidupan seksual pria. Sejumlah penelitian mengungkap konsumsi kopi dalam jumlah yang tepat bisa membantu meningkatkan stamina seksual, meredakan kecemasan performa, dan berpotensi memperbaiki disfungsi ereksi.
Salah satu alasan kopi dianggap bermanfaat untuk fungsi seksual adalah karena efek kafein terhadap aliran darah dan hormon. Kafein dapat membantu melemaskan otot halus dan memperlancar peredaran darah, termasuk ke area genital. Tak hanya itu, ada pula studi yang menunjukkan kafein dalam dosis rendah hingga sedang dapat meningkatkan kadar testosteron sementara, terutama jika dikonsumsi sebelum berolahraga. Dilansir dari Very Well Health, Jumat (04/07/2025), berikut hasil empat penelitian yang mengkaitkan antara kopi dan manfaatnya pada kehidupan seksual: 1. Bantu Ereksi Lebih Kuat
Beberapa penelitian menunjukkan kafein membantu merelaksasi otot halus pada pembuluh darah, termasuk di sekitar area vital pria. Efek ini diyakini dapat memperlancar aliran darah ke penis dan membantu ereksi jadi lebih maksimal. Dalam sebuah studi pada 2015 yang melibatkan 3.700 pria dewasa, konsumen kopi 1-2 cangkir per hari punya risiko 42% lebih rendah mengalami disfungsi ereksi dibanding yang tidak minum kopi sama sekali. Namun penelitian lanjutan pada pria usia 40 tahun ke atas menunjukkan hasil yang berbeda. Penelitian ini menyebut tidak ditemukan kaitan jelas antara konsumsi kopi jangka panjang dan performa ereksi. Perlu diingat, kopi bukan obat disfungsi ereksi. Konsumsi kafein berlebihan, apalagi sampai 1.200 mg per hari (setara 12 cangkir kopi) malah bisa menyebabkan jantung berdebar, tekanan darah naik, hingga memperparah gangguan ereksi. 2. Meningkatkan Testosteron
Testosteron berperan besar dalam dorongan seksual pria. Nah, sejumlah studi menyebut kafein dalam dosis rendah bisa menaikkan kadar hormon ini. Pada atlet, misalnya, konsumsi kafein sebelum olahraga terbukti bisa meningkatkan testosteron usai latihan. Tetapi untuk pria biasa yang tak sedang berolahraga dampaknya tidak sekuat itu. Dosis juga menjadi kuncian dalam hal ini. Kandungan kafein di bawah 400 miligram per hari (sekitar 3-4 cangkir kopi) mungkin membantu kenaikan testosteron, tetapi kalau berlebihan bisa menurunkan testosteron. Artinya kopi bisa memiliki efek kesehatan yang positif selama dikonsumsi dalam batas wajar. 3. Meningkatkan Performa di RanjangNgopi sebelum aktivitas fisik sering dikaitkan dengan peningkatan stamina, termasuk dalam urusan seks. Kafein membantu melawan kelelahan pada tubuh dengan memblokir senyawa AMP, yang bisa bikin tubuh cepat lelah. Kopi bisa mulai bekerja sekitar 45 menit setelah diminum, tepat saat kadar kafein dalam darah mencapai puncak. Dalam dosis 40-300 miligram (setara1-3 cangkir kopi), kafein juga bisa bikin tubuh lebih fokus, sigap, dan tahan lebih lama. Maka tidak heran kalau sebagian orang merasa punya tenaga tambahan usai ngopi sebelum sesi bercinta. 4. Kurangi Grogi di Momen Intim
Cemas saat akan melakukan aktivitas seksual bisa bikin pria sulit tampil maksimal, bahkan saat kondisi tubuh sebenarnya sehat. Hal ini biasa disebut performance anxiety dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor mulai dari rasa kurang percaya diri, takut tidak memuaskan pasangan, sampai khawatir ejakulasi terlalu cepat. Walaupun kopi bukan solusi untuk masalah ini, beberapa studi menyebut bahwa kafein bisa bantu meningkatkan rasa percaya diri, fokus, dan suasana hati, terutama pada pria. Tapi bagi wanita, konsumsi kafein berlebihan justru bisa memicu kecemasan. Jadi efeknya bisa berbeda tergantung pada jenis kelamin dan seberapa banyak kopi yang dikonsumsi. 5. Risiko OverdosisMeski kopi punya banyak potensi manfaat, bukan berarti bisa dikonsumsi seenaknya. Asupan kafein yang dianjurkan maksimal 400 miligram per hari atau sekitar 4 cangkir kopi seduh. Kalau lewat dari batas itu, efek samping seperti jantung berdebar, susah tidur, gelisah, atau masalah pencernaan bisa muncul. Tentunya semua ini justru bisa berdampak negatif pada kehidupan seksual. (sob/dfl) |
![]() |
Source : unsplash.com / Eater Collective
Sari Berita Penting |





