Jakarta –
Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid menjadi salah satu jagoan Toyota di segmen kendaraan elektrifikasi. Bagi pemilik Innova Zenix Hybrid, tentunya wajib mengetahui gimana cara merawat mobil tersebut. Soalnya Innova Zenix Hybrid telah dibekali baterai. Salah dalam perawatan atau penggunaan bisa bikin fungsi hybrid bermasalah.
Seperti dijelaskan Auto2000 dalam keterangan resmi, pemilik atau pengguna Innova Zenix Hybrid bisa mempelajari seluk-beluk kendaraan, lewat buku petunjuk penggunaan kendaraan yang sering disebut buku manual kendaraan. Buku manual ini juga bisa didapatkan dengan mengunduh file soft-nya di aplikasi MToyota.
 Ventilasi di bawah jok penumpang depan Innova Zenix Hybrid Foto: Dok. Auto2000 |
Terkait komponen baterai, salah satu yang penting diketahui para pemilik mobil Zenix Hybrid adalah larangan menutup kisi udara pendingin baterai yang berada di bawah jok penumpang depan.
Di bagian tersebut ada motor blower yang berfungsi menyalurkan udara dari kabin lewat saluran pendingin (air intake duct). Komponen itu tak dapat beroperasi optimal kalau aliran udara segar terhambat.
“Akibatnya, pendinginan HV baterai akan terganggu dan suhunya meningkat, sehingga overheat dan kinerjanya menurun. Baterai tak dapat menyimpan listrik yang dihasilkan oleh motor generator saat kondisi charging,” tulis Auto2000.
“Saat kondisi SOC (State of Charge/pengisian) berada di bawah nilai yang ditetapkan, maka mesin bensin akan hidup terus menerus sebagai sumber tenaga utama kendaraan,” lanjutnya.
Maka itu, jangan menutup air intake duct HV baterai yang ada di bawah jok penumpang depan Innova Zenix Hybrid. Bagaimana kalau sampai saluran tersebut tertutup secara tidak sengaja?
Keadaan ini akan membuat pendinginan tak dapat berlangsung dengan baik dan memicu indikator peringatan HV baterai pada panel instrumen menyala. Pengguna mobil dapat melakukan pemeriksaan awal pada air intake duct, tetapi kalau tidak menemukan sumber penyebab di sana, segera bawa mobil ke bengkel.
(lua/lth)
