Tag Archives: kiper madrid

Bedanya Ancelotti dengan Xabi Alonso itu…


Madrid

Selepas Carlo Ancelotti, Real Madrid memulai era baru dengan Xabi Alonso. Kiper Madrid Thibaut Courtois mengungkap perbedaan karakter kedua figur tersebut.

Ancelotti membesut Madrid selama dua periode. Courtois merasakan tangan dingin entrenador Italia itu di periode terakhirnya di antara 2021-2025.


Selama empat tahun, kerja sama Courtois dan Ancelotti mengantar Los Blancos memenangi 12 piala. Di antaranya tiga LaLiga, satu Copa del Rey, dan dua kali Liga Champions. Ancelotti kemudian hengkang di musim panas lalu, kemudian digantikan Alonso.

Sementara itu Xabi Alonso telah melakoni 22 pertandingan Madrid sejak Piala Dunia Antarklub 2025. Madrid sukses mereguk 17 kemenangan dan cuma tiga kali kalah di semua kompetisi untuk memimpin klasemen Liga Spanyol dan masih dalam jalur finis delapan besar di fase awal Liga Champions.

Meskipun demikian, cara Alonso mengatur ruang ganti Real Madrid belakangan dipertanyakan. Courtois mengatakan, Carlo Ancelotti dan Xabi Alonso memiliki ciri khas masing-masing dalam menangani tim.

“Ancelotti itu hampir seperti ayah yang berubah menjadi seorang kakek untuk beberapa pemain, dan dia punya karima yang berbeda dari Xabi, yang lebih muda dan lebih modern,” ungkap kiper top Belgia itu kepada Partidazo de COPE.

“Mereka berdua itu manajer yang sangat baik dengan caranya masing-masing, Aku sudah memenangi banyak piala bersama Carlo, dan aku akan selalu berterima kasih kepada dia, tapi mengatakan kami merindukan sesuatu dari dia akan terasa tidak sopan bagi Xabi,” lugas Thibaut Courtois.

(rin/raw)



Sumber : sport.detik.com

Selalu Ada Pemain yang Kurang Bahagia di Ruang Ganti Madrid


Madrid

Thibaut Courtois menegaskan, tidak ada ketegangan di dalam ruang ganti Real Madrid. Meski Courtois tak menyangkal bahwa ada rekan setimnya yang kurang puas.

Di tengah performa tersendat Madrid diterpa gosip yang menyebut pelatih Xabi Alonso tidak akur dengan beberapa pemainnya sendiri. Alonso disebut terlalu mencampuri kehidupan pribadi para pemain, dan bersitegang dengan Vinicius Junior.


Courtois mengungkapkan, ruang ganti Madrid memang tidak sepenuhnya adem ayem. Menurut kiper Madrid itu, ada beberapa pemain yang kurang happy karena lebih sering dicadangkan, dan itu merupakan hal yang wajar.

“Aku tidak merasa ada hubungan yang tidak baik dengan manajer, tapi di ruang ganti itu kan selalu ada orang-orang yang sedikit kurang bahagia karena tidak banyak bermain atau bermain secara berbeda,” sebut Thibaut Courtois kepada Partidazo de COPE.

“Namun, kami selalu membicarakan banyak hal secara langsung di rapat-rapat, dan tidak ada masalah. Dan aku seorang pemain berusia 33 tahun dan aku bisa membawa perintah itu, tapi itu bukan sesuatu yang kami butuhkan karena kami semua menuju ke arah yang sama,” lugas dia.

Sorotan toh tak dapat menggoyahkan Real Madrid. Kylian Mbappe dkk bergeming di puncak klasemen Liga Spanyol dengan keunggulan tiga poin dari Barcelona (2). Selepas jeda internasional selesai, Madrid akan ditunggu Elche (Liga Spanyol), lalu bertandang ke Yunani untuk berjumpa Olympiacos di lanjutan Liga Champions.

(rin/raw)



Sumber : sport.detik.com

Menang 2-0, Los Blancos Masih Sempurna


Jakarta

Real Madrid melanjutkan start sempurnanya di LaLiga 2025/2026. Gol Eder Militao dan Kylian Mbappe memastikan Los Blancos menang 2-0 atas Espanyol.

Real Madrid menjamu Espanyol di Santiago Bernabu, Sabtu (20/9/2025) malam WIB, dalam lanjutan Liga Spanyol. Espanyol sudah langsung menguji Thibaut Courtois pada menit pertama lewat Edu Exposito, dan bisa diamankan kiper Madrid tersebut.

Madrid lantas coba menguasai pertandingan dan membuka keunggulan pada menit ke-22. Sepakan keras Eder Militao dari jarak jauh tak bisa dihentikan kiper.


Kylian Mbappe membuang kans bagus pada menit ke-41, saat dalam posisi bebas menerima umpan silang Vinicius Junior. Sepakannya melebar!

Espanyol punya peluang berharga di depan gawang Madrid. Umpan Exposito dari tendangan bebas menemui Fernando Calero dalam posisi bebas, tapi ia gagal mencocor bola ke dalam gawang.

Sebelum semenit babak kedua berjalan, Madrid sudah mencetak gol kedua. Sepakan keras Mbappe dari luar kotak penalti tak bisa dihentikan kiper.

Peluang beruntun buat Madrid pada menit ke-66. Dua sepakan Mbappe dihalau kiper. Bola liar lalu disambar Vinicius, namun cuma mengenai tiang gawang!

Vinicius melakuka percobaan lagi pada menit ke-72, mengarah ke pojok kanan bawah. Diamankan kiper Marko Dmitrovic.

Madrid menjaga kendali permainan di sisa waktu, tak membiarkan Espanyol menciptakan bahaya. Skor 2-0 tak berubah sampai pertandingan usai.

Madrid masih sempurna di lima pekan pertama, mengoleksi 15 poin dan bertengger di puncak klasemen Liga Spanyol. Sementara Espanyol bertahan di posisi tiga dengan 10 poin.

Susunan pemain

Real Madrid: Courtois, Carvajal, Asencio, Militao, Carreras, Mastantuono (Brahim Diaz 77′), Valverde, Tchouameni (Camavinga 90′), Vinicius Junior (Rodrygo 77′), Gonzalo Garcia (Guler 61′), Kylian Mbappe (Bellingham 89′)

Espanyol: Dmitrovic, El Hilali, Calero, Cabrera, Romero, Gonzalez, Lozano (Carreras 63′), Dolan (Pickel 63′), Exposito (Koleosho 63′), Puado (Garcia 77′), Fernandez (Roca 84′)

(raw/rqi)



Sumber : sport.detik.com