Tag Archives: klub

De Jong Masih Berambisi Menangi Liga Champions bareng Barcelona


Jakarta

Salah satu alasan Frenkie de Jong bertahan lebih lama di Barcelona adalah Liga Champions. Ia bertekad memenanginya setidaknya sekali.

De Jong sudah tujuh musim memperkuat Barcelona dan telah memenangi titel-titel domestik. Ia dua kali juara LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol.

Ia masih punya urusan besar yang harus diselesaikan: memenangi Liga Champions. Prestasi terbaiknya adalah menjejak semifinal pada musim 2024/2025 lalu.


“Kalau Anda bermain buat Barcelona selama enam atau 10 tahun, Anda harus memenangi Liga Champions minimal satu kali. Jadi saya masih ada urusan di sini,” cetus gelandang 28 tahun tersebut dikutip Mundo Deportivo.

Trofi Liga Champions menambah alasa De Jong bertahan lebih lama di Barca, selain kecintaannya terhadap klub. Pada Oktober lalu pemain timnas Belanda itu memperpanjang kontraknya hingga 2029.

Padahal perjalanannya di klub Catalunya itu tak mulus-mulus amat. De Jong bahkan nyaris dijual pada 2022 untuk meningkatkan kondisi keuangan klub.

“Ketika saya meneken kontrak pertama dengan Barcelona, saya berharap bisa bermain untuk mereka selama 10 atau 12 tahun. Tampaknya itu mungkin terjadi sekarang,” ujarnya.

(raw/aff)



Sumber : sport.detik.com

Ruang Ganti Madrid Memanas! Mastantuono Vs Legiun Brasil


Madrid

Ruang ganti Real Madrid memanas. Ini tak lepas dari ketidaksukaan para pemain Brasil kepada gelandang muda Argentina Franco Mastantuono.

Mastantuono jadi salah satu pembelian Madrid musim panas lalu. Dia digaet dari River Plate dengan banderol 45 juta euro dan langsung jadi pilihan utama pelatih Xabi Alonso.

Mastantuono sudah mengumpulkan 15 penampilan sejak debutnya di Piala Dunia Antarklub. Paling banyak dilakoni di LaLiga yakni sembilan laga total waktu bermain 550 menit.


Dari 14 kali masuk skuad, Mastantuono sembilan ali jadi starter, jumlah yang terbilang banyak untuk pemain baru di klub sebesar Madrid. Sayangnya, ada yang tidak senang melihat Mastantuono seperti saat ini.

Menurut informasi jurnalis Spanyol Romain Molina, Mastantuono kini jadi musuh bersama para pemain Brasil di kubu Madrid. Ini tidak cuma soal rivalitas antara Argentina dan Brasil sebagai musuh bebuyutan di Amerika Latin.

Nanun, para pemain Brasil tidak senang ketika Mastantuono mulai jadi pilihan utama di lini serang, sementara pemain seperti Rodrygo dan Endrick, jadi kesulitan mendapat jam terbang.

Mereka melakukan protes kepada Alonso agar menit bermain Mastantuono dibatasi, serta memberikan Rodrygo dan terutama Endrick kesempatan bermain.

Kedua pemain itu memang diisukan akan pergi musim dingin nanti jika kondisinya tetap seperti ini. Dua pemain senior seperti Vinicius Junior dan Eder Militao tidak mau itu terjadi.

Kira-kira Alonso bakal membela siapa?

(mrp/rin)



Sumber : sport.detik.com

Endrick Merana di Madrid, Ancelotti Kasih Nasihat


Sao Paulo

Pelatih Timnas Brasil Carlo Ancelotti ikut prihatin dengan situasi Endrick di Real Madrid. Ancelotti menegaskan, Endrick perlu banyak-banyak bermain.

Endrick digaet dari Palmeiras dengan kesepakatan yang bisa mencapai 72 juta euro di musim panas 2024. Debut musim Endrick berseragam Madrid lumayan karena dimainkan di 37 pertandingan di semua kompetisi.


Namun, Endrick merana setelah kursi pelatih Madrid berganti dari Ancelotti ke Xabi Alonso. Penyerang berusia 19 tahun itu baru dimainkan di satu pertandingan Los Blancos dari total 16 laga yang sudah dilewati di sepanjang 2025/2026. Lebih buruk lagi karena Endrick baru merumput selama 11 menit saja.

Situasi itu jelas mengancam peluang Endrick berangkat ke Piala Dunia 2026 bersama Brasil. Carlo Ancelotti mengatakan, Endrick toh masih memiliki kesempatan berlaga di turnamen tersebut di edisi selanjutnya. Yang penting bagi Endrick sekarang adalah menambah jam terbang dengan perkembangan kariernya.

Endrick? Saya sudah berbicara dengan dia di awal musim ini,” sahut Ancelotti kepada Placar, yang dikutip jurnalis Fabrizio Romano. “Dia memang sempat cedera, tapi sekarang dia sudah kembali.”

“Dia perlu membahas apa yang terbaik dengan keluarganya, dan berbicara dengan klub untuk memutuskan apa yang terbaik untuk dia,” sambung pelatih berusia 66 tahun itu.

“Dia itu kan masih sangat muda, dan ini bukan Piala Dunia terakhir dia. Dia bisa berlaga di sana karena dia punya bakat yang dibutuhkan, tapi dia kan masih bisa berlaga di Piala Dunia 2030 atau 2034. Penting bagi dia agar bermain lagi dan menunjukkan kualitas yang dia miliki,” lugas Carlo Ancelotti.

(rin/yna)



Sumber : sport.detik.com

Ancelotti Bantah Desak Endrick Tinggalkan Madrid


Jakarta

Pelatih Timnas Brasil Carlo Ancelotti membantah telah mendorong Endrick untuk pergi dari Real Madrid di bursa transfer Januari mendatang. Itu menjadi urusan pribadi si pemain dan klubnya.

ESPN Brasil mengabarkan Endrick akan dipinjamkan ke Lyon pada awal tahun depan. Ia juga telah berbicara dengan pelatih Paulo Fonseca. Kesepakatan verbal di antara Lyon dengan Madrid sudah tercapai, termasuk pembagian beban gaji.

Kepindahan ini diharapkan bisa memberi Endrick menit bermain yang layak. Apalagi tahun depan akan ada Piala Dunia. Jika bertahan di Madrid, kans dirinya masuk Timnas Brasil akan sulit terwujud.


Sebab ia baru turun 11 menit bersama Madrid musim ini. Cedera yang ia derita pada akhir musim lalu juga turut mengganggu proses integrasi dirinya ke dalam skema permainan Xabi Alonso.

Ancelotti, yang sampai musim lalu masih melatih Madrid, menyebut Endrick masuk dalam pertimbangan. Namun ia tak pernah menyuruh pemain 19 tahun itu pergi dari Madrid agar bisa sering bermain.

“Dia pemain yang sangat penting karena dia salah satu talenta berbakat yang lahir di sepak bola Brasil,” ujar Ancelotti kepada Diario AS saat membahas Endrick.

“Kami sedang mengevaluasinya. Tapi tidak benar kalau saya bilang Endrick harus meninggalkan Real Madrid untuk pergi ke Piala Dunia. Itu urusan Real Madrid dan sang pemain.

“Dia perlu berbicara dengan klub dan membuat keputusan terbaik untuk dirinya sendiri dan Real Madrid,” tegas pria asal Italia tersebut.

Ancelotti beberapa waktu lalu mengatakan bahwa hal terpenting sekarang adalah Endrick kembali bermain dan menunjukkan kualitasnya. Untuk Piala Dunia, si pemain punya kesempatan untuk tampil di edisi-edisi selanjutnya karena masih muda.

(adp/yna)



Sumber : sport.detik.com

Griezmann 2 Gol, Los Colchoneros Menang 3-1


Madrid

Atletico Madrid melanjutkan tren kemenangan di LaLiga. Antoine Griezmann menyumbang dua gol Atletico untuk mengalahkan Levante dengan skor akhir 3-1.

Laga Atletico Madrid vs Levante berlangsung di Metropolitano pada Minggu (9/11) dinihari WIB. Griezmann jadi bintang Los Colchoneros dari bangku cadangan.

Dengan kemenangan ini, Atletico kini menghuni posisi empat klasemen usai mengoleksi 25 poin dari 12 pertandingan. Atletico berjarak lima poin dari Real Madrid di puncak dan mempunyai perolehan yang sama dengan Barcelona di posisi tiga. Kedua klub yang disebut terakhir baru akan bermain hari ini.


Atletico Madrid start dengan kencang setelah diuntungkan dengan gol bunuh diri bek Levante, Dela. Crossing Pablo Barrios ditepis Mathew Ryan. Bola kemudian membentur Dela sebelum masuk ke gawangnya sendiri. Atletico unggul 1-0 di menit ke-12.

Levante menciptakan gol balasan pada 11 menit kemudian. Gol Manuel Sanchez menyamakan skor 1-1.

Sepak pojok di sayap kanan dilontarkan Jon Olagasti. Bola menemui Manuel Sanchez yang berdiri tidak terkawal di depan kotak 6 yard. Sanchez menuntaskan umpan lambung itu dengan sundulan, menaklukkan Jan Oblak.

Keunggulan Atletico baru bertambah setelah turun minum. Antoine Griezmann langsung menciptakan dampak instan.

Hanya sesaat setelah masuk ke lapangan, Griezmann menciptakan gol kedua Atletico untuk mengubah skor jadi 2-1. Marcos Llorente mengirim umpan silang, yang diselesaikan Griezmann dengan sontekan ke gawang yang kosong.

Griezmann hampir saja mencetak gol keduanya tidak lama kemudian. Sebuah crossing dari sayap disambut Griezmann dengan tandukan, meski bola melambung tipis.

Gol ketiga yang ditunggu-tunggu Atletico akhirnya terlahir pada menit ke-80. Griezmann mencecar bola rebound di dalam kotak penalti untuk diceploskan ke gawang Levante.

Atletico 3, Levante 1, yang menandai hasil akhir pertandingan.

Susunan Pemain

ATLETICO MADRID: Jan Oblak, Marcos Llorente, Jose Maria Gimenez, David Hancko, Matteo Ruggeri (Molina 79′), Alex Baena (Gallagher 79′), Pablo Barrios (Griezmann 61′), Koke, Giu Simeone (Nico Gonzalez 73′), Alexander Sorloth (Almada 61′) Julian Alvarez

LEVANTE: Mathew Ryan, Jeremy Toljan (Victor Garcia 86′), Dela, Matias Moreno, Manuel Sanchez (Matturo 86′), Jon Olagasti (Koyalipou 74′), Kervin Arriaga, Unai Elgezabal (Oriol Rey 85′), Carlos Alvarez, Etta Eyong, Roger Brugue (Jose Morales 74′)

(rin/nds)



Sumber : sport.detik.com

Rashford Bikin Gol Lagi, Flick Minta Lebih


Jakarta

Marcus Rashford menyumbang satu gol saat Barcelona mengalahkan Elche. Meski begitu, pelatih Barcelona Hansi Flick menilai Rashford bisa bikin gol lebih banyak.

Laga Barca vs Elche di pekan ke-11 LaLiga digelar di Estadi Olimpic Lluis Companys, Senin (3/11/2025) dini hari WIB. Blaugrana menang 3-1 atas tim tamu.

Rashford mencetak gol ketiga Barcelona di laga ini pada menit ke-61. Itu jadi gol keenam Rashford untuk Barcelona di semua kompetisi musim ini.


Rashford kini tercatat sudah terlibat dalam 13 gol (6 gol, 7 assist) dalam 14 kali penampilan bersama Barcelona. Angka itu menjadikannya sebagai pemain Barcelona dengan catatan terbaik sejauh ini.

Meski demikian, Flick menilai Rashford masih punya ruang untuk berkembang. Flick meminta pemain yang dipinjam dari Manchester United itu untuk lebih efisien dalam memanfaatkan peluang.

“Ketika Anda melihat peluang yang dia punya, satu atau dua gol lagi akan lebih baik, juga untuknya,” ujar Flick soal apa yang perlu diperbaiki Rashford, seperti dilansir ESPN.

“Tapi tentu saja kami boleh senang dengannya. Saya sangat senang dengan Rashford.”

“Dia bisa main di level ini dan saya senang dia menunjukkannya, untuk fans dan klub, dan juga untuk teman-teman setimnya dia pemain yang sangat penting,” kata Flick.

(nds/adp)



Sumber : sport.detik.com

Vinicus Salah jika Tuntut Gaji Sebesar Mbappe


Madrid

Negosiasi kontrak baru Vinicius Junior dengan Real Madrid dilaporkan sedang mandek. Vinicius dinilai tidak seharusnya meminta gaji sebesar Kylian Mbappe.

Bintang sepakbola Brasil itu tinggal memiliki sisa dua tahun di kontraknya. Pembicaraan mengenai perpanjangan kontrak Vinicius sudah digelar, tapi belum juga mencapai kesepakatan karena persoalan gaji.

Vinicius Junior saat ini dibayar sebesar 20,8 juta per tahun (sebelum pajak) atau sekitar Rp 400,2 miliar, ditambah 4,2 juta euro (Rp 80,8 miliar) per tahun sebagai bonus terkait performa. Pesepakbola berusia 25 tahun itu merupakan salah satu dari lima pemain Los Blancos bergaji terbesar.


Sebagai perbandingan bayaran Kylian Mbappe memang jauh di atas Vinicius yaitu sebesar 31,3 juta euro (Rp 600,4 miliar) setahun (sebelum pajak). Superstar sepakbola Prancis itu juga mendapatkan bonus tahunan sebesar 30 juta euro (Rp 577,3 miliar).

Eks pemain dan bos Real Madrid Predrag Mijatovic mengatakan, gaji besar Mbappe berkaitan dengan kepindahan gratis setelah menghabiskan kontraknya di Paris Saint-Germain. Jadi, Vinicius diyakini akan sulit menuntut gaji serupa. Selain itu, Vini diperingatkan karena Madrid tidak segan melego bintang-bintangnya terkait perselisihan gaji.

“Real Madrid selama ini mengatur gaji dengan sangat baik selama lebih dari satu dekade terakhir. Dengan pembaruan kontrak Cristiano (Ronaldo), (Luka) Modric, dan (Sergio) Ramos, mereka dilepas karena mereka tidak ingin terlibat dalam perang penawan untuk menggaji para pemain itu lebih besar,” ucap Mijatovic di Mundo Deportivo.

“Jika dia ingin dibayar sebesar Mbappe, saya kira dia membuat kesalahan. Mbappe kan digaji sangat besar karena dia datang secara gratis, dan karena Madrid tidak membayar biaya transfer dia, dan lain-lain, dan lain-lain…”

“Hal-hal ini kan sangat jelas. Tidak perlu mencari persaingan dalam hal ini, siapa yang digaji lebih besar. Jika Anda merasa bahagia, bertahanlah, dan jika tidak, cari saja kehidupan baru di luar klub,” lugas Mijatovic terkait situasi kontrak Vinicius Junior.

(rin/krs)



Sumber : sport.detik.com

Trent Ungkap Peran ‘Agen’ Bellingham dalam Kepindahannya ke Madrid


Jakarta

Trent Alexander-Arnold mengungkap ada peran Jude Bellingham dalam kepindahannya ke Real Madrid. Puja-puji Bellingham soal Madrid menarik hati Trent.

Trent gabung Madrid pada musim panas lalu dengan kontrak enam tahun. Ia pindah ke Spanyol setelah kontraknya di Liverpool berakhir.

Trent menyusul Bellingham yang sudah jadi pemain Los Blancos sejak musim panas 2023. Trent pun mengakui kompatriotnya itu turut berperan dalam keputusannya untuk pindah ke Madrid.


Trent menyebut cerita Bellingham soal Madrid sukses meyakinkannya. Pemain berusia 27 tahun itu mengaku butuh tantangan baru usai di Liverpool sejak masuk akademi.

“Ada banyak spekulasi, soal ‘agen Jude’,” ujar Trent kepada Prime Video Sport.

“Waktu itu musim pertamanya (di Real), kami bertemu di timnas Inggris dan semua orang kepengin tahu seperti apa di balik layarnya.”

“Dia bilang luar biasa dan belum pernah melihat yang seperti itu. Dorongan dari seluruh klub, untuk juara dan ekspektasi untuk juara.”

“Dia menyanjung tinggi klub, dan saya sudah memutuskan di akhir hari, saya butuh perubahan untuk diri saya. Saya menginginkan tantangan baru di dalam dan luar lapangan,” katanya.

(nds/krs)



Sumber : sport.detik.com

Hansi Flick Mau Tinggalkan Barcelona?


Jakarta

Hansi Flick punya kontrak di Barcelona sampai musim panas 2027. Ada kabar, juru taktik asal Jerman itu mau cabut di akhir musim ini.

Hansi Flick dikontrak Barcelona sejak musim panas 2024. Masa baktinya selama tiga tahun.

Di musim debutnya, Flick bawa Barca sapu bersih titel domestik. Flick juga mampu memoles para pemain muda jadi lebih menggigit.


Dirangkum dari media-media Spanyol, Hansi Flick dikabarkan mau tinggalkan Barcelona lebih cepat. Pria berusia 60 tahun itu mau cabut di akhir musim 2025/26 alias di musim panas mendatang.

Rumornya, Flick tidak puas dengan manajemen Barcelona terkait transfer pemain. Apa daya, Blaugrana memang tidak punya banyak uang untuk boyong pemain-pemain baru.

Hansi Flick turut dikabarkan lelah mengurusi para pemain soal disiplin. Selain itu, Flick juga tidak puas dengan kinerja tim medis karena badai cedera terus-terusan datang menghantam skuadnya.

Yang pasti, itu masih sebatas rumor. Belum ada tanggapan dari Flick sendiri atau dari pihak klub.

Andai Flick beneran akan pergi, maka Barca… ya harus segera cari pengganti. Siapa nih yang cocok jadi penerusnya?

(aff/rin)



Sumber : sport.detik.com

Wenger Merasa Masa Depan Vinicius di Madrid Tak Pasti


Jakarta

Vinicus Junior sempat marah-marah ke pelatih Real Madrid, Xabi Alonso. Arsene Wenger merasa hal itu bakal membuat Los Blancos mempertimbangkan melepas pemain asal Brasil tersebut.

Insiden terjadi di skuad Real Madrid saat menghadapi Barcelona dalam El Clasico di LaLiga. Vinicius kedapatan mengomel dan mencak-mencak pada Alonso usai digantikan Rodrygo di babak kedua.

Tak hanya mencak-mencak ke Alonso, Vinicius juga langsung ngeloyor ke lorong stadion Santiago Bernabeu. Vini semestinya duduk di bangku cadangan Real Madrid setelah ditarik keluar.


Vinicius kemudian gagal membantu Madrid mengambil poin di markas Liverpool pada ajang Liga Champions. Wenger berbicara kepada beIN Sports sebelum pertandingan Liverpool vs Real Madrid dan merasa Vinicius berpotensi dijual Madrid.

“Mereka memiliki tanda tanya tentang Vinicius. Saya yakin bahwa setelah apa yang terjadi di pertandingan terakhir (El Clasico), ketika dia diganti, ia tidak diterima dengan baik di Madrid,” kata Wenger.

“Mereka selalu ingin menunjukkan bahwa klub ini lebih besar daripada pemain mana pun. Jadi, saya tidak sepenuhnya yakin bahwa masa depan Vinicius mungkin ada di Real Madrid,” tegasnya.

Vinicius juga sudah ditegur oleh Carlo Ancelotti terkait hal itu. Ancelotti saat ini menjadi pelatih Brasil dan sebelumnya menukangi Madrid.

(ran/rin)



Sumber : sport.detik.com