Tag Archives: laliga

Babak Baru Barca Vs Ter Stegen: Ada Langkah Hukum?


Jakarta

Runyamnya hubungan Marc-Andre ter Stegen dengan Barcelona, klubnya sendiri, berlanjut dan memasuki babak baru.

Masa depan Ter Stegen di Barca musim panas ini sempat santer dispekulasikan. Pada satu titik, Barcelona pun terindikasi sudah siap menjualnya dan melepas ban kaptennya.

Namun, sejauh ini Ter Stegen masih tetap di Barca. Situasinya saat ini turut membuat proses registrasi pemain Barca jadi terkendala.


Hal itu berawal ketika Ter Stegen menjalani operasi, untuk memulihkan bagian punggungnya, pada tanggal 29 Juli lalu. Tapi, seperti dikutip ESPN, baru-baru ini ia tidak memberi izin untuk berbagi data medisnya ke LaLiga.

Data ini dibutuhkan komite medis LaLiga untuk menentukan kadar cedera Ter Stegen. Barca bisa terbebas dari 50% gaji pemainnya itu, untuk tujuan registrasi pemain, jika LaLiga memutuskan Ter Stegen bisa absen setidaknya 4 bulan.

Direktur Olahraga Barcelona Deco pada awalnya berencana untuk bicara langsung dengan Ter Stegen sepulangnya dari tur Asia. Deco kemudian disebut terkejut mendapatkan fax berisi penolakan Ter Stegen untuk menandatangani laporan klub.

Sejumlah media Spanyol sudah mengklaim bahwa Barcelona kini membuka kemungkinan untuk menjatuhkan sanksi disiplin dan langkah hukum kepada Ter Stegen. Sedangkan sumber ESPN menyebut, memang ada opsi-opsi yang dipertimbangkan.

Situasi ini memunculkan babak baru Barca vs Ter Stegen. Musim panas ini, rencana Ter Stegen naik meja operasi diklaim sudah membuyarkan rencana klub Catalan itu untuk menjualnya.

Dengan Ter Stegen menjalani operasi, dan setelah itu menjalani pemulihan, tidak ada klub yang ingin membelinya. Di sisi lain, Barca sudah merekrut Joan Garcia untuk menjadi kiper nomor 1 dan memperpanjang kontrak Wojciech Szczesny.

Barcelona memprediksi Ter Stegen harus absen selama 4 bulan, dengan situasi itu membuatnya bisa mulus mendaftarkan pemain baru termasuk Garcia. Tapi Ter Stegen bersikeras sudah akan bisa pulih dalam 3 bulan.

Disebutkan lebih lanjut, Barcelona saat ini belum mendaftarkan lima pemainnya. Padahal tersisa kurang dari dua pekan sebelum Los Cules memulai laga pertamanya di LaLiga musim baru.

(krs/bay)



Sumber : sport.detik.com

Madrid Jor-joran Belanja karena Khawatir sama Barcelona


Seoul

Real Madrid belanja pemain besar-besaran di bursa musim panas ini. Gelandang Barcelona Gavi percaya, Madrid melakukannya setelah kalah telak di 2024/2025.

Los Blancos menghabiskan sekitar 167 juta euro (Rp 3,14 triliun) untuk mendatangkan pemain-pemain muda berbakat. Mereka adalah Dean Huijsen (bek tengah), Alvaro Carreras (bek kiri), Franco Mastantuono (winger), dan Trent Alexander-Arnold (bek kanan).


Agresivitas Madrid di jendela transfer tentu saja berkaitan dengan kegagalan di musim lalu. Madrid finis kedua di LaLiga, jadi runner-up Copa del Rey, dan terhenti di delapan besar Liga Champions.

Lebih pahit lagi karena Real Madrid turut jadi bulan-bulanan sang rival abadi, Barcelona. Madrid empat kali kalah dari empat El Clasico sehingga memungkinkan Barca memenangi treble domestik.

Gavi mengatakan, Madrid jor-joran belanja karena khawatir dengan kekuatan Barcelona. Meski begitu, Barca tidak perlu gentar. Los Cules cuma harus fokus pada performa diri sendiri.

“Pastinya mereka khawatir,” ceplos Gavi kepada AS. “Itu kan empat kemenangan dari empat duel, dan tidak pernah terjadi sebelumnya. Dan bisa dipahami apabila mereka khawatir. Pada akhirnya, kami tampil spektakuler pada musim lalu dan mereka tidak juara apapun.”

“Di musim ini, mereka telah merekrut pemain-pemain yang sangat bagus, terus terang saja, tapi kita lihat saja apa yang bisa mereka lakukan di musim ini. Mereka memang punya sebuah tim yang hebat, tapi kami harus jadi diri sendiri, dan itu saja,” lugas gelandang muda Spanyol ini.

(rin/rin)



Sumber : sport.detik.com

Rivaldo Jagokan Rashford Unjuk Gigi di Barcelona


Jakarta

Terbuang dari Manchester United, Marcus Rashford akan berupaya memulihkan reputasi di Barcelona. Gelandang legendaris Brasil Rivaldo yakin ia punya modalnya.

Rashford tersisihkan di MU sejak kedatangan Ruben Amorim sebagai manajer pada pertengahan musim lalu. Ia sempat dipinjamkan di paruh kedua musim ke Aston Villa dan bersinar di sana.


Peminjaman itu berakhir dan tak bisa dilanjutkan. Sementara Barcelona yang mulanya mengincar sejumlah nama pada musim panas ini gagal mendapatkan targetnya dan beralih ke Rashford.

Transfer itu berlangsung cepat, dengan Barca meminjam Rashford sampai akhir musim. Rivaldo menilai Rashford punya peluang bagus bersinar di LaLiga karena secara permainan lebih terbuka dan longgar.

“Dia punya semua modal untuk menonjol, terutama dengan adanya pelatih bagus di sisinya. Itu akan banyak membantunya berkembang,” kata Rivaldo dikutip Mundo Deportivo.

“Ini liga yang berbeda dari di Inggris. Saya rasa dia akan punya kesempatan lebih banyak, peluang lebih besar untuk menunjukkan kualitasnya dan meraih sesuatu yang besar,” imbuhnya.

(raw/yna)



Sumber : sport.detik.com

Gavi Tak Minder Bersaing dengan Pedri & De Jong di Barcelona


Barcelona

Gavi tak minder bersaing dengan Pedri dan Frenkie de Jong di lini tengah Barcelona. Meski, ia mengakui keduanya merupakan gelandang terbaik di dunia.

Gavi mendapatkan menit bermain yang cukup bersama Barcelona di musim lalu. Meski tak selalu jadi pilihan utama pelatih El Barca, Hansi Flick.

Gavi total tampil dalam 42 laga bersama Blaugrana dengan sumbangan tiga gol dan tiga assist. Ia turut membawa Barcelona meraih treble domestik dengan juara LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol.


Flick sering merotasi Gavi dengan Pedri dan Frenkie de Jong untuk mengisi lini tengah Barcelona. Pedri dan De Jong lebih sering menjadi pilihan utama Flick ketimbang Gavi.

Gavi pun mengakui bahwa Pedri dan De Jong punya pengalaman dan kualitas yang baik. Hal tersebut membuat persaingan dengan keduanya tak mudah untuk Gavi.

Meski begitu, gelandang 20 tahun ini sama sekali tak minder bersaing dengan Pedri dan De Jong. Ia merasa punya kapasitas untuk berebut posisi dengan Pedri dan De Jong.

“Frenkie atau Pedri sangat bagus di posisi itu, dan mereka yang terbaik di dunia. Dan memang begitulah adanya. Dan sangat sulit untuk memenangkan posisi itu,” ujar Gavi dikutip dari Mundo Deportivo.

“Tapi saya yakin dengan mentalitas yang saya miliki, saya bisa bersaing dengan pemain mana pun. Manajer selalu percaya pada saya. Saya sangat senang dengannya. Saya harap dia bertahan di sini selama bertahun-tahun lagi,” jelasnya.

(pur/krs)



Sumber : sport.detik.com

Real Madrid Belum Mau Kasih Endrick Nomor 9


Jakarta

Endrick kabarnya meminta Real Madrid untuk ganti nomor, yakni nomor 9. Pihak klub masih belum kasih, striker muda itu harus buktikan diri dulu!

Endrick musim lalu memakai nomor punggung 16. Kebetulan, nomor 9 di Real Madrid kini kosong setelah Kylian Mbappe dikasih nomor 10.


Dilaporkan Tribuna, Endrick meminta Real Madrid untuk pakai nomor 9. Sebelum Mbappe, nomor itu sudah dipakai legenda Madrid, Karim Benzema.

Madrid tidak mengabulkan permintaan Endrick. Madrid masih minta pemain berusia 19 tahun itu untuk membuktikan diri!

Endrick diganggu cedera otot dan hamstring di akhir musim lalu. Endrick kini masih jalani pemulihan dan terancam harus absen di awal-awal kompetisi musim 2025/2026 nanti.

Di musim lalu, Endrick kerap jadi pemain pengganti. Di Copa Del Rey tampil oke dengan lima gol dari enam laga, tapi cuma bukukan satu gol dari 22 laga di LaLiga.

Real Madrid rencananya mau meminjamkan Endrick dulu agar si pemain dapat jam terbang lebih. Akan tetapi, Endrick memilih bertahan dan siap buktikan diri.

Endrick sepertinya akan lebih ketat persaingannya di musim depan. Selain saingan sama Mbappe, ada Gonzalo Garcia yang bersinar di Piala Dunia Antarklub kemarin.

(aff/pur)



Sumber : sport.detik.com

Kini Isak Ditawar Mahal Liverpool, Barcelona Cuma Bisa ‘Nyengir’


Barcelona

Alexander Isak kini jadi incaran dan ditawar mahal Liverpool usai tampil oke di Newcastle United. Barcelona pernah mengejarnya dan begini reaksinya.

Isak ditawar mahal Liverpool saat ini. Pemain Swedia itu coba diboyong seharga 110 juta paun atau Rp 2,38 triliun, yang ditolak Newcastle.

Isak, yang mencetak 27 gol untuk Newcastle musim lalu, sebelumnya pernah bermain di LaLiga. Ia sempat bermain di Real Sociedad pada kurun 2019-2022.


Pada saat itu, Isak rupanya pernah jadi incaran Barcelona. Eks direktur olahraga Barcelona, Ramon Planes, mengungkap pemain 25 tahun itu sempat dilirik.

“Kami telah berusaha mencari pengganti dalam posisi yang sulit dalam waktu yang lama. Sekarang saya lucu melihat mereka bicara soal Isak, yang dalam proses negosiasi dan mendapat tawaran penting dari Liverpool,” katanya kepada SPORT.

“Dia pemain yang kami coba bicarakan dengan agennya. Dia ada di La Real saat itu, dan ide kami adalah mencari pengganti Luis Suarez. Saat itu dia ingin kami ajak gabung sebelum bisa jadi pemain reguler.”

“Ini proses yang natural. Tapi ya akhirnya tak jadi, tapi saya berpikir kuncinya di klub, untuk tahu apakah pemain bisa pergi di saat yang tepat dan memberi jalan bagi generasi berikutnya,” jelasnya.

(yna/nds)



Sumber : sport.detik.com

Registrasi Joan Garcia Tidak Tergantung Ter Stegen


Jakarta

Presiden Barcelona Joan Laporta yakin bisa mendaftarkan pemain-pemain baru sebelum musim panas ini berakhir. Soal registrasi kiper baru Joan Garcia, Laporta menyebut tidak tergantung Marc-Andre ter Stegen.

Pekan perdana LaLiga 2025/2026 tinggal dua minggu lagi, tetapi Barcelona belum mendaftarkan para pemain barunya. Begitu pula dengan pemain-pemain yang menandatangani kontrak baru.

Soal Joan Garcia, Ter Stegen sempat dituding menghalangi proses registrasi kiper baru Barcelona itu. Hal itu terkait dengan pengumuman Ter Stegen soal durasi absennya usai operasi punggung.


Kiper asal Jerman itu menyebut bahwa ia akan menepi tiga bulan. Namun, Barcelona meyakini bahwa Ter Stegen akan menepi setidaknya empat bulan.

Dengan demikian, Ter Stegen akan masuk kategori cedera panjang dalam kriteria LaLiga. Dalam kondisi tersebut, Barcelona diperbolehkan mendaftarkan pemain untuk mengisi slot Ter Stegen.

Laporta membeberkan perkembangan pendaftaran pemain-pemain baru Barcelona. Soal Joan Garcia, Laporta menegaskan registrasinya tidak akan tergantung Ter Stegen.

“Semua berjalan dengan baik. Lebih baik bekerja dan tidak menyiarkannya,” ujar Laporta seperti dilansir Football Espana.

“Kami mengerjakan tugas kami dan yakin kami akan bisa mendaftarkan semuanya. (Pendaftaran Joan Garcia) tidak tergantung absennya Ter Stegen.”

“Yang terjadi adalah, dengan ditariknya Ter Stegen, yang merupakan kehilangan besar, adalah cara paling cepat untuk melakukan pendaftaran,,” katanya.

(nds/yna)



Sumber : sport.detik.com

Raphinha Bertekad Makin Gacor, Bidik Juara Liga Champions


Barcelona

Raphinha jadi salah satu kunci sukses Barcelona di 2024/2025. Winger top Brasil itu bertekad menajamkan performanya demi merebut gelar juara Liga Champions.

Raphinha menjelma sebagai pemain paling berpengaruh Barca saat memenangi Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol. Raphinha membukukan 34 gol dan 25 assist dalam 57 penampilan di seluruh kompetisi, jumlah keterlibatan gol terbanyak di skuad Blaugrana.

Barcelona masih akan melakoni dua pertandingan pramusim lain; melawan Daegu FC pada besok (4/8), dan Como di trofi Joan Gamper (11/8). Laga kompetitif pertama Barca akan ditandai dengan lawatan ke kandang Mallorca pada jornada pertama LaLiga, 17 Agustus.


“Aku selalu mencoba mencari penampilan terbaikku di dalam latihan, pertandingan. Aku sudah mencobanya pada musim lalu, itu lebih baik daripada musim sebelumnya, dan aku juga akan berusaha untuk musim yang akan datang agar lebih baik daripada sebelumnya,” cetus Raphinha kepada SPORT.

Barcelona mencapai semifinal Liga Champions pertama dalam enam musim terakhir meski akhirnya disingkirkan Inter Milan lewat agregat 6-7. Di musim 2025/26, Los Cules akan digadang-gadang sebagai salah satu favorit juara.

Raphinha mengungkapkan bahwa Liga Champions merupakan gelar impiannya, dan bertekad habis-habisan demi mendapatkannya. “Liga Champions itu sebuah tantangan pribadi di dalam karierku,” sambung dia.

“Ini juga sebuah target klub, untuk memenangi titel Liga Champions keenam. Aku, secara khusus, akan melakukan segalanya untuk mewujudkan hal itu. Dan aku yakin para pemain juga memikirkan hal yang sama,” Raphinha menambahkan.

Barcelona terakhir kali menjadi kampiun Liga Champions pada 2014/2015 ketika masih diperkuat trio MSN: Lionel Messi-Luis Suarez-Neymar, di bawah asuhan Luis Enrique.

(rin/krs)



Sumber : sport.detik.com

Raphinha Mau Selama Mungkin di Barcelona


Barcelona

Winger Barcelona Raphinha belum lama ini memperpanjang kontraknya. Raphinha mengaku akan senang jika bisa lama-lama berkostum Barca.

Bintang sepakbola Brasil itu dihadiahi tambahan kontrak tiga tahun, yang akan mengikatnya sampai 2028. Barca jelas tak ingin kehilangan Raphinha setelah pamer performa impresif di sepanjang 2024/2025.


Sebanyak 34 gol dan 25 assist disumbangkan Raphinha untuk Barcelona di semua kompetisi. Kontribusi mantan pemain Leeds United itu mengantar Blaugrana menjuarai LaLiga, Copa del Rey, Piala Super Spanyol, dan mencapai semifinal Liga Champions pertama dalam enam musim.

Meski demikian, Raphinha tetap realistis. Barcelona jelas hanya akan mempertahankan pemain-pemain yang tampil konsisten.

“Jika klub senang bersamaku, maka aku akan tinggal di sini selama yang kubisa,” kata pesepakbola berusia 28 tahun itu kepada SPORT.

“Sudah pasti, jika aku merasa aku tidak menampilkan performa terbaikku, atau aku kurang berkontribusi, maka aku sadar bahwa saat itu akan jadi waktuku untuk pergi. Namun, untuk sekarang kurasa aku baik-baik saja, dan aku berada di kondisi fisik dan taktik yang sangat bagus.”

Sebelum mencuat, Raphinha sempat mengalami start karier yang sulit di Barca. Raphinha cuma membuat 20 gol dan 25 assist di dua musim pertamanya digabungkan.

(rin/krs)



Sumber : sport.detik.com