Tag Archives: lebaran

8 Rekomendasi Dress Cantik untuk Lebaran Harga Mulai dari Rp 200 Ribuan

Jakarta

Sebentar lagi umat Islam akan menyambut datangnya hari kemenangan, yaitu Idul Fitri atau Lebaran. Momen yang sangat dinanti-nanti ini, kamu bisa tampil yang terbaik.

Pada saat Lebaran tiba, kamu bisa menggunakan dress cantik untuk tampil anggun. Wolipop sudah merangkum deretan brand lokal yang mengeluarkan koleksi dress cantik untuk Lebaran.

Berikut rekomendasi dress cantik untuk baju Lebaran 2025 yang bisa kamu pilih:

1. Kami. (@kamiidea)

Rekomendasi dress untuk Lebaran dari KamiRekomendasi dress untuk Lebaran dari Kami Foto: Dok. Instagram @kamiidea.

Ingin tampil berbeda saat Lebaran? Kamu bisa menggunakan dress dengan model wrap, memberi kesan langsing dengan potongan lurus dan fit. Dress ini tersedia dalam tiga pilihan warna (navy, espresso dan silver pink). Terdapat kancing pada bagian belakang. Koleksi dress bahan polyester ini dijual dengan harga Rp 1,3 Juta.


2. Vanila Hijab (@vanillahijab)

Rekomendasi dress untuk Lebaran dari Vanilla HijabRekomendasi dress untuk Lebaran dari Vanilla Hijab Foto: Dok. Instagram @vanillahijab.

Vanilla Hijab menyediakan koleksi dress non payet dengan detail motif print. Terdapat kancing hidup di bagian depan dress untuk busui friendly. Ada empat pilihan warna, yaitu ivory creme, broken white, khaki wood, dan black. Bahannya tidak terlalu kilap dan flowy. Koleksi dress non payet ini dijual Rp 550 Ribu.

3. Elita (@elitakerudung)

Rekomendasi dress cantik dari ElitaRekomendasi dress cantik dari Elita Foto: Dok. Instagram @elitakerudung.

Dress polos dari Elita ini sedang diskon dari Rp 325 Ribu menjadi Rp 315 Ribu. Dress bahan katun dengan detail texture twill ini, terdapat tambahan kain pada bahu dengan kerutan sehingga penampilan lebih anggun dan flowy. Ada kancing buka pada bagian depan sampai pinggang dan saku fungsional pada kanan kiri dress. Dilengkapi manset yang wudhu friendly.

4. Hijabchic (@hijabchic)

Rekomendasi dress untuk lebaran dari HijabchicRekomendasi dress untuk lebaran dari Hijabchic Foto: Dok. Instagram @hijabchic.

Dress brokat masih tren untuk baju Lebaran 2025. Kamu bisa membeli dress bahan brukat dari Hijabchic. Koleksi ini memakai bahan poly cotton brokat dengan detail siluet A-Line, manset elastis, dan furing. Koleksi ini sedang diskon dari harga Rp 799 Ribu menjadi Rp 327 Ribu.

5. Lizahrani (@lizahrani)

Rekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari LizahraniRekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari Lizahrani Foto: Dok. Instagram @lizahrani.

Rekomendasi dress selanjutnya dari Lizahrani yang menjual dress dengan harga Rp 260 Ribu. Ukurannya mulai dari XS-XXL. Terdapat tali panjang di bagian depan yang bisa dipakai sesuai selera. Ada resleting kanan kiri di bagian dada sehingga busui friendly. Bagian pergelangan tangan menggunakan karet.

6. Merche (@merche)

Rekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari MercheRekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari Merche Foto: Dok. Instagram @merche.id.

Brand Merche mengeluarkan dress cantik untuk Lebaran. Dress dengan hiasan payet bunga pada kain tule yang lembut, menciptakan sentuhan yang anggun. Terdapat kancing di bagian belakang. Harga koleksi dress dari Merche sedang diskon dari Rp 649 Ribu menjadi Rp 579 Ribu.

7. Pulchra (@pulchragallery)

Rekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari PulchraRekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari Pulchra Foto: Dok. Instagram @pulchragallery.

Dress dengan model kaftan ini bisa membuat kamu tampil elegan di Hari Lebaran 2025. Bagian depan terdapat kancing dan ada saku kanan dan kiri. Dress bahan rayon jacquard dengan sentuhan silk ini dibanderol Rp 349 Ribu.

8. Atkey (@atkey)

Rekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari AtkeyRekomendasi dress cantik untuk Lebaran dari Atkey Foto: Dok. Instagram @shopatkey.

Terakhir ada dress embroidery cotton dari Atkey. Dress cantik ini tersedia ukuran S-M dan L-XL. Terdapat tiga pilihan warna dan dress dijual Rp 370 Ribu.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

7 Brand Hijab Nyaman Dipakai untuk Lebaran, Harga Mulai dari Rp 79 Ribu

Jakarta

Hari Raya Idul Fitri 2025 tinggal menghitung hari. Kamu tentunya sudah mempersiapkan diri untuk menyambut datangnya Hari nan Suci.

Salah satu tradisi Idul Fitri adalah memakai baju Lebaran. Untuk melengkapi penampilan saat Lebaran, kamu bisa memilih hijab dengan bahan yang nyaman dipakai silaturahmi ataupun salat Idul Fitri.

Pilih bahan hijab yang menyerap keringat, tidak menerawang dan tidak mudah kusut. Agar tak salah pilih, Wolipop sudah merangkum beberapa brand hijab yang bisa kamu gunakan saat Lebaran.


Berikut ini rekomendasi hijab untuk Lebaran:

1. Vivi Zubedi (@vivizubedi)

Rekomendasi hijab untuk Lebaran dari Vivi ZubediRekomendasi hijab untuk Lebaran dari Vivi Zubedi Foto: Dok. Instagram @vivizubedi.

Hijab segi empat masih menjadi favorit para hijabers. Sebab hijab ini bahannya lembut, gampang dibentuk dan tidak gerah saat dipakai. Salah satu brand yang mengeluarkan koleksi hijab voal terbaru adalah Vivizubedi. Hijab polos Vivizubedi memiliki detail embossed monogram.

Hijab yang berukuran 120×120 cm ini bisa dibentuk syari atau diikat rapi ke belakang. Harga hijab voal embossed dari Vivizubedi Rp 399 Ribu.

2. Kami. (@kamiidea)

Kami. merilis hijab dengan warna-warna yang timeless, motif bunga-bunga kecil pada bahan poly voile yang ringan. Tersedia dalam tujuh pilihan warna, hijab segi empat Kami. dijual dengan harga Rp 379 Ribu. Kamu bisa bentuk ikat rapi hijabnya dan siap untuk berkunjung ke rumah saudara.

3. Alunicorn (@alunicorn)

Koleksi hijab untuk Lebaran dari AlunicornKoleksi hijab untuk Lebaran dari Alunicorn Foto: Dok. Instagram @alunicorn.

Ingin pakai hijab model meleyot saat Lebaran 2025? Kamu bisa memakai hijab pashmina dari Alunicorn. Hijab bahan crandeza ini nyaman, flowly dan mudah dibentuk. Pashmina ini didesain dengan detail kelim kecil di pinggiran pashminanya. Panjang pashmina 170 cm dan lebar 75 cm, dijual seharga Rp 79 ribu.

4. Leu (@leu__official)

Koleksi hijab untuk Lebaran dari LeuKoleksi hijab untuk Lebaran dari Leu Foto: Dok. Instagram @leu__official.

Hijab Leu terbuat dari kain yang lembut, dengan tekstur yang 85% mirip dengan viscose. Hijab pashmina ini berukuran 180 x 70 cm, dijual Rp 285 Ribu.

5. Tesavara (@tesavara)

Rekomendasi hijab untuk Lebaran dari TesavaraRekomendasi hijab untuk Lebaran dari Tesavara Foto: Dok. Instagram @Tesavara.

Hijab pashmina ini hadir bentuk square look dengan bagian bawah panjang yang bisa di-styling sesuai gaya kamu. Hijab ini menggunakan bahan premium voal (grade A+). Terdapat 50 pilihan warna dan dijual Rp 89 Ribu.

6. Parte (@parte.co)

Rekomendasi hijab untuk Lebaran dari Parte.coRekomendasi hijab untuk Lebaran dari Parte.co Foto: Dok. Instagram @parte.co.

Parte membuat hijab ramah lingkungan dengan bahan tencel. Ukuran hijab dari Parte 155 cm dan lebar 84 cm. Hijab yang memiliki sembilan pilihan warna ini bisa kamu gunakan saat Lebaran karena menyerap keringat sehingga nyaman dipakai seharian. Harga koleksi hijab tencel ini dijual Rp 189 Ribu.

7. Lozy Hijab (@lozyhijab)

Rekomendasi hijab untuk Lebaran 2025Rekomendasi hijab untuk Lebaran 2025 Foto: Dok. Instagram @lozyhijab.

Hijab segiempat paris Jepang ini bisa melengkapi penampilan kamu di Hari Raya. Bahan yang mudah dibentuk, ringan, adem dan tegak di dahi sehingga bisa digunakan daily maupun formal. Koleksi hijab dari Lozy ini dijual dengan harga Rp 99 Ribu.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Tutorial Hijab Segiempat untuk Lebaran 2025 Model Melayu hingga Syari

Jakarta

Pada saat Lebaran tiba, tentunya kamu para hijabers ingin terlihat rapi dan tetap nyaman ketika berkunjung ke rumah sanak saudara. Untuk itu, pakai gaya hijab yang simpel agar tetap tampil memukau saat Hari Raya.

Hijab segiempat menjadi andalan hijabers karena bahannya adem, menyerap keringat dan mudah dibentuk. Hijab segiempat dengan model syari dan diikat rapi ke belakang cocok digunakan saat Lebaran.

Bingung ingin menentukan gaya hijab model terbaru? Wolipop telah merangkum gaya hijab segiempat yang simpel dan tak banyak membutuhkan jarum pentul, yang bisa kamu terapkan untuk Lebaran.


Berikut tutorial hijab segiempat simpel dan elegan:

1. Tutorial hijab segiempat simpel

Tutorial hijab segiempat untuk lebaran 2025Tutorial hijab segiempat untuk lebaran 2025 Foto: Dok. Instagram @euispuspitasari06

Langkah pertama, ambil kedua sisi hijab dan sematkan jarum pentul di bawah dagu. Kemudian angkat sisi hijab di belakang ke atas kepala. Ambil ujung sisi hijab bagian kiri dan putar mengelilingi leher. Lalu lebarkan sisi hijab sebelah kanan dan bentuk menutupi bagian dada. Ambil jarum pentul dan turunkan hijab di atas kepala hingga menutupi bagian belakang.

2. Tutorial hijab segiempat pakai aksesori cincin hijab

Tutorial hijab segiempat untuk lebaran 2025Tutorial hijab segiempat untuk lebaran 2025 Foto: Dok. Instagram @euispuspitasari06

Kamu juga bisa meniru gaya hijab anggun ini saat Hari Raya. Caranya pakai jarum pentul atau peniti di bawah dagu. Sisi sebelah kanan disampirkan ke belakang. Ambil aksesori cincin hijab, lalu pasang di hijab sebelah kiri dan lebarkan dengan menutup bagian dada.

Kemudian, sematkan kedua sisi hijab dengan jarum pentul. Ambil sisi hijab sebelah kanan, masukan ke belakang aksesori cincin hijab. Jadinya nanti akan seperti yang tertera pasa foto. Unik kan?

3. Tutorial hijab segiempat ala Malay look

Tutorial hijab segi empat untuk Idul Fitri 2025Tutorial hijab segi empat untuk Idul Fitri 2025 Foto: Dok. Instagram @__syzna & @tudungruffle .

Gaya hijab ala hijabers Malaysia juga bisa kamu gunakan saat Lebaran. Langkah pertama, ambil jarum pentul atau peniti dan sematkan di bawah dagu. Kemudian sampirkan sisi hijab sebelah kanan ke belakang.

Ambil sisi hijab sebelah kiri dan bentuk menutupi bagian dada dan sematkan jarum pentul agar tetap rapi. Ambil sisi hijab sebelah kanan dan bentuk menutupi bagian dada. Terakhir, sematkan jarum pentul di belakang leher agar hijab kamu semakin rapi.

4. Tutorial hijab segiempat tiga jarum pentul

Tutorial hijab segiempat dua jarum pentul ala Melayu lookTutorial hijab segiempat dua jarum pentul ala Melayu look Foto: Dok. Instagram @ aidarazman and ameerazainiofficial.

Pakai hijab segi empat dan atur sama panjang, bentuk hijab menyesuaikan bentuk wajah lalu sematkan jarum pentul ke belakang kepala. Ambil sisi hijab bagian belakang, kemudian bentuk rapi hijab dan sematkan jarum pentul di bawah dagu. Lebarkan sisi hijab sebelah kiri menutupi bagian dada dan sematkan jarum pentul di belakang leher.

5. Tutorial hijab segiempat satu jarum pentul

Tutorial hijab satu jarum pentulTutorial hijab satu jarum pentul Foto: Dok. Instagram @lozyhijab.

Kamu ingin gaya simpel ketika Hari Raya? Bisa tiru gaya hijab ala Aurelie Hermansyah berikut ini. Langkah pertama, atur kedua sisi hijab sama panjang dan lipat kedua sisi hijab, lalu pakai jarum pentul atau peniti di bawah dagu. Hasil akhirnya akan seperti dalam foto ini. Cantik kan?

6. Tutorial hijab segiempat pakai satu jarum pentul dan cincin hijab

Tutorial hijab segiempat pakai satu jarum pentul dan cincin hijabTutorial hijab segiempat pakai satu jarum pentul dan cincin hijab Foto: Dok. Instagram @lozyhijab.

Kamu bisa meniru gaya hijab ala Lesti Kejora ini untuk Lebaran. Caranya bentuk kedua sisi hijab sama panjang dan sematkan jarum pentul atau peniti di bawah dagu. Lalu ambil aksesori cincin hijab dan bentuk hijab menutupi dada. Gampang kan?

Tutorial hijab yang mana yang menjadi favorit kamu?

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Kapan Idealnya Mobil Diservis Sebelum Dipakai Mudik?



Jakarta

Mobil pribadi masih menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia yang hendak mudik Lebaran ke kampung halaman. Sebab, selain mudah dan praktis, kendaraan tersebut bisa menampung banyak penumpang. Eits, tapi kapan idealnya mobil diservis sebelum dipakai mudik?

Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara mengatakan, sebenarnya pemilik mobil tak harus melakukan servis mendekati mudik Lebaran. Asalkan, kata dia, kendaraan selalu diservis rutin setiap enam bulan sekali.

“Mobil itu sebetulnya kalau dirawat berkala 6 bulanan nggak usah khawatir, kecuali ada ketidaknormalan dalam fungsi, contoh misalnya setir lari ke kiri-kanan dan lainnya. Sepanjang rutin dan kondisinya prima, mobil bisa digunakan mudik,” ujar Tara saat ditemui di Gedung Astra, Jakarta Pusat, Senin (1/5).


Kepadatan kendaraan wisatawan saat diberlakukan sistem satu arah (one way) pada libur akhir pekan di Jalan Raya Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (2/3/2024). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengkaji rencana pembangunan jalan tol Puncak di Jawa Barat untuk solusi mengurai kemacetan dengan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk kawasan lindung, permukiman, dan keseimbangan antara lingkungan, ekonomi, dan sosial. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/wpa.Musim mudik Lebaran 2024. Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Jika kendaraan tak rutin diservis berkala, pemilik bisa melakukan pemeriksaan di bengkel resmi menjelang dipakai Lebaran, paling tidak H-3. Namun, komponen yang diperiksa pun hanya bagian-bagian tertentu.

“Kalau memang mobil tidak rutin diservis (setiap 6 bulan), bisa dilakukan pengecekan yang simpel-simpel aja seperti tekanan angin ban, air radiator dan lainnya. Kami tetap buka bengkel,” ungkapnya.

Tara juga mengingatkan pemilik mobil yang kena recall seperti Land Cruiser 300 dan Lexus LX600 agar segera membawa kendaraannya ke bengkel resmi. Lebih lagi kendaraan tersebut hendak dipakai mudik ke kampung halaman.

“Prinsipnya kalau recall saran kami segera datang ke bengkel sebelum mudik. Kalau belum ada problem, bisa dikerjakan di Posko Siaga,” kata dia.

Tara memastikan, ada 24 bengkel Auto2000 yang buka saat hari pertama dan kedua Lebaran. Sehingga, pemilik kendaraan yang mau melakukan pengecekan dan perbaikan tak perlu merasa khawatir.

(sfn/rgr)



Sumber : oto.detik.com

6 Tips Istirahat Efektif saat Mudik Menggunakan Kendaraan Pribadi


Jakarta

Ketika mudik seperti saat Lebaran, orang-orang biasanya akan menempuh perjalanan jauh yang membutuhkan waktu tak sedikit. Ditambah, ratusan ribu kendaraan yang tumpah ruah dalam waktu bersamaan, membuat kondisi jalan makin padat.

Dalam keadaan seperti itu, lelah tentunya akan terasa, terutama pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi.

Nah, ada cara istirahat efektif selama mudik nih. Tips ini cocok buat kamu yang mudik dengan mobil atau motor pribadi. Catat ya!


Tips Istirahat Efektif Selama Mudik

Sederet tips berikut bisa kamu simak agar istirahat saat perjalanan mudik dapat maksimal. Ada tips apa saja?

1. Berangkat Mudik di Pagi atau Siang Hari

Merujuk catatan detikHealth, dr Andreas Prasadja mengatakan ada baiknya untuk memilih waktu berangkat yang tepat bagi pemudik yang memakai kendaraan pribadi. Berangkatlah di waktu yang biasanya tidak tidur. Artinya, hendaklah pergi mudik di waktu pagi atau siang hari.

Jika berangkat di malam hari alias di waktu umum tidur, kantuk berlebih bisa muncul dengan cepat. Kalau sudah ngantuk, sebaiknya segera tidur dan tidak ditahan-tahan.

“Jangan sampai memaksakan, bela-belain nawar ngantuk, bahaya,” imbau praktisi kesehatan tidur di RS Mitra Keluarga Kemayoran itu.

2. Pastikan Kondisi Tubuh Fit

Sebelum berangkat juga, kamu perlu memastikan kondisi tubuh fit. Menurut Jusri Pulubuhu, praktisi keselamatan sekaligus instruktur dan pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting (JDCC), usahakan untuk istirahat yang cukup sekitar 2-3 hari sebelum keberangkatan mudik.

Selain itu, pemudik juga mesti bebas dari beban pikiran saat melakukan perjalanan.

“Pastikan kalau kita mengemudi, kita harus dalam keadaan free problem. Kemudian 2-3 hari sebelum berangkat kita sudah memiliki kualitas istirahat yang bagus, dan asupan yang bagus,” kata Jusri Pulubuhu selaku praktisi keselamatan jalan raya, dikutip dari arsip detikOto.

3. Jadwalkan Istirahat Tiap Beberapa Jam

Waktu istirahat selama perjalanan mudik juga perlu diperhatikan. Jusri menyarankan pengendara beristirahat tiap dua jam sekali.

Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana turut menganjurkan untuk istirahat 2 jam sekali bagi pengguna motor dan tiap 3 jam bagi pengemudi mobil saat mudik.

“Maksimal berkendara 3 jam untuk mobil dan 2 jam untuk motor. Kalau sudah sampai limitnya, maka segera cari rest area untuk istirahat, jadi manfaatkan fasilitas yang ada untuk beristirahat dengan optimal,” tutur Sony dalam catatan detikOto.

4. Istirahat dengan Nyaman dan Tenang

Istirahat maksimal perlu dilakukan setelah berkendara mudik berjam-jam. Agar bisa fokus kembali untuk melanjutkan perjalanan, istirahat yang paling efektif adalah tidur. Menurut Sony, tidur dapat menyegarkan kembali saraf, otot, dan otak pengendara.

Beristirahat dengan meregangkan badan atau berjalan-jalan disebut tidak cukup. Meski itu adalah aktivitas yang berbeda dari berkendara, tetap tidak bisa dianggap istirahat karena tidak dilakukan dengan tenang dan nyaman.

“Jadi jangan hanya masuk ke rest area lalu minum kopi, peregangan, mengobrol dan kemudian menganggap sudah beristirahat. Memang hal tersebut merupakan aktivitas yang berbeda dengan mengemudi, tetapi tetap tidak optimal kalau kita tidak melakukannya dengan tenang. Untuk menghindari kondisi lelah dan kantuk berlebih ya dengan beristirahat (tidur),” ucap Sony.

5. Terapkan Power Nap

Jusri membeberkan cara tidur yang efektif, yaitu dengan menerapkan power nap. Tidur ini dilakukan singkat, sekitar 5, 15, atau 30 menit, tetapi berkualitas.

“Kemudian cara dia beristirahat untuk mendapatkan power nap yang baik, harus melengkapi diri dengan eyes cover atau penutup mata dan ear plug. Jadi setiap istirahat dia harus tidur. Tidur yang singkat 5, 15 atau 30 menit itu udah bisa nge-boost, membuat bugar,” jelasnya.

6. Tidak Berkendara dalam Waktu Lama

Telah dijelaskan, maksimal berkendara antara 2-3 jam. Setelah itu, kamu sebaiknya mencari rest area untuk beristirahat. Mengemudi lebih dari itu tidak disarankan karena biasanya mudik seperti saat Lebaran dilakukan dalam kondisi puasa.

Menurut Rifat Sungkar, pereli nasional sekaligus duta safety driving, konsentrasi dapat berkurang dengan cepat ketika berpuasa lantaran level air dan oksigen dalam tubuh kurang.

Hal itu juga yang menjadi alasan istirahat perlu dilakukan dengan cara tidur. Karena setelah tidur, tubuh seolah baru mulai kembali.

“Nah sebenarnya ketika kita mengemudi baru sahur sampai enam jam ke depan itu level airnya kita masih bagus. Tapi, setelah itu kondisi badan kita menurun. Nah triknya, ketika sudah drop, kita harus tidur siang. Karena ketika tidur siang itu seakan-akan kita baru mulai lagi,” jelas Rifat, dikutip dari catatan detikOto.

Nah, itu tadi sejumlah tips istirahat efektif saat mudik. Jadi, pastikan untuk mengambil istirahat yang maksimal setiap beberapa jam sekali kalau kamu mudik menggunakan kendaraan pribadi ya.

(azn/fds)



Sumber : oto.detik.com

5 Tips Mudik Pakai Mobil Listrik agar Aman dan Nyaman


Jakarta

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, banyak masyarakat yang mulai pulang ke kampung halaman. Apabila kamu berniat mudik pakai mobil listrik, ada beberapa tips penting yang perlu diketahui.

Mudik jadi salah satu tradisi yang dilakukan masyarakat Tanah Air. Ada yang memilih menggunakan transportasi umum seperti bus, kereta api, dan pesawat, lalu ada juga yang mengendarai kendaraan pribadi.

Bagi kamu yang berencana mudik dengan mengendarai mobil pribadi, khususnya yang bertenaga listrik, ada beberapa hal penting yang harus diketahui. Langkah ini agar tetap aman dan nyaman selama di perjalanan.


Lantas, apa saja tips mudik pakai mobil listrik? Simak pembahasannya dalam artikel ini.

Tips Mudik Pakai Mobil Listrik

Dilansir situs Wuling Indonesia, berikut sejumlah tips mudik pakai mobil listrik agar aman dan nyaman sampai di tujuan:

1. Merencanakan Perjalanan

Tips yang pertama adalah merencanakan perjalanan sebelum berangkat mudik. Sebagai pemilik kendaraan, kamu wajib tahu soal kapasitas baterai, jarak tempuh yang mampu dicapai saat kondisi baterai penuh, dan waktu yang dibutuhkan untuk mengisi ulang baterai.

Selain itu, detikers juga harus mengkalkulasikan jarak dan waktu perjalanan yang akan ditempuh selama mudik. Kamu bisa mengecek estimasi perjalanan di Google Maps, tetapi itu belum termasuk dengan waktu istirahat sejenak di rest area.

2. Mengetahui Lokasi SPKLU

Selain merencanakan perjalanan, kamu juga harus melakukan riset mendalam soal lokasi SPKLU pengisian baterai dengan jenis-jenis soket pengisian daya (port charging), seperti CHAdeMO, CCS, dan AC Charging.

Pada umumnya, saat ini SPKLU terdiri dari empat kategori, mulai dari slow charging (≥ 7 kW), medium charging (≥ 25 kW), fast charging (≥ 50 kW), dan ultrafast charging (≥100 kW).

3. Mengecek Kondisi Mobil

Langkah yang paling penting sebelum mudik adalah mengecek seluruh kondisi mobil. Lakukan pemeriksaan terhadap tekanan ban, sistem pendingin, hingga kondisi baterai mobil listrik.

Sebaiknya, lakukan pengecekan mobil listrik ke bengkel resmi yang terdekat dari rumah. Langkah ini guna memastikan bahwa mobil dalam kondisi prima, sehingga dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan.

4. Perhatikan Gaya Berkendara

Selama perjalanan mudik, perhatikan juga kecepatan dan gaya berkendara. Berbeda dengan mobil konvensional yang lebih boros energi saat melaju dalam kecepatan rendah, khususnya di jalanan macet, mobil listrik justru lebih boros energi ketika digunakan dalam kecepatan tinggi seperti di jalan tol.

Soalnya, mobil listrik mendapatkan torsi secara instan dengan semakin besarnya hambatan udara yang dihadapi kendaraan. Maka dari itu, hindari menyetir mobil secara agresif dan jaga rata-rata kecepatan mobil tetap stabil di rentang 60-80 km per jam.

Selain lebih hemat energi agar tidak bikin baterai cepat habis, langkah ini juga untuk memberikan rasa aman selama perjalanan.

5. Istirahat jika Sudah Lelah

Selama mudik, detikers akan menempuh jarak hingga ratusan kilometer untuk bisa sampai di tempat tujuan. Hal ini terkadang membuat tubuh cepat lelah sehingga mudah kantuk.

Kalau sudah lelah, segera melipir sejenak ke rest area untuk beristirahat. Pastikan kamu mencari rest area yang juga menyediakan SPKLU agar mobil bisa diisi ulang baterainya.

Ketika badan sudah segar, baterai mobil listrik juga sudah kembali penuh. Kini, detikers tinggal melanjutkan perjalanan menuju ke kampung halaman.

Cara Cek Lokasi SPKLU saat Mudik Lebaran

Pemudik yang akan mengendarai mobil listrik tak perlu khawatir soal ketersediaan SPKLU. Sebab, PLN sudah menyiapkan 1.000 unit SPKLU di sepanjang jalur mudik Trans Jawa-Sumatera.

Secara rinci, jumlah SPKLU di Sumatera sebanyak 431 unit, Jawa 2.448 unit, Bali 166 unit, Kalimantan 215 unit, Sulawesi 145 unit, Maluku 26 unit, Nusa Tenggara 72 unit dan Papua 26 unit.

“Guna memastikan para pemudik nyaman dalam melakukan pengisian daya, PLN juga menyiagakan sebanyak 12 unit SPKLU mobile yang tersebar di jalur Trans Jawa-Sumatera. Keberadaan unit ini juga penting khususnya dalam membantu pemudik EV jika sewaktu-waktu kehabisan daya di perjalanan,” kata Direktur Ritel dan Niaga PLN Edi Srimulyani dikutip Antara, Jumat (14/3/2025).

Kini, detikers bisa mengetahui lokasi SPKLU dengan mudah dan cepat lewat aplikasi Google Maps di smartphone. Berikut langkah-langkahnya:

  • Buka aplikasi Google Maps
  • Di bagian sub menu, geser layar ke kiri untuk memilih kolom ‘Lainnya’ atau ‘More’
  • Geser layar ke bawah dan pilih opsi ‘Charging stations’ atau tempat pengisian mobil listrik
  • Setelah itu, akan muncul lokasi SPKLU yang terdekat dari lokasi kamu saat ini.

Demikian lima tips mudik pakai mobil listrik agar aman dan nyaman. Semoga bermanfaat!

(ilf/fds)



Sumber : oto.detik.com

Mudik Pakai Motor Tidak Bisa Dilarang, Ini Tips Amannya



Jakarta

Sepeda motor masih menjadi salah satu alat transportasi favorit masyarakat Indonesia untuk menjalankan ritual mudik pada musim libur lebaran. Pemerintah mengimbau agar tidak mudik menggunakan sepeda motor lantaran banyak risikonya. Meski begitu, sulit melarangnya. Maka itu, buat para pemudik yang berencana menggunakan roda dua, simak tips amannya berikut ini.

“Kalau dari kebijakan pemerintah kan sebenarnya tidak disarankan ya mudik pakai motor, demi keamanan. Tapi, kita juga tahu bahwa konsumen motor di Indonesia itu banyak populasinya, jadi kalau memang konsumen yang memilih untuk mudik menggunakan sepeda motor kita nggak bisa melarang,” kata Rifki Maulana selaku Public Relations, YRA& Community Manager PT Yamaha Indonesia Motor Mfg. (YIMM) di sela-sela acara buka bersama Yamaha Indonesia di Jakarta, Jumat (21/3/2025).

Karena tidak bisa dilarang, Rifki mengimbau kepada para pemudik bermotor supaya berkendara secara safety dan siap, baik dari segi kesiapan motor maupun kendaraannya itu sendiri.


“Sebaiknya dipikirkan baik-baik dan juga dipersiapkan secara baik-baik, beberapa faktor yang paling utama. Yang pasti, pertama adalah fisik atau kesehatan pemudik tersebut, memastikan bahwa tidak dalam keadaan kurang sehat, kemudian juga sepeda motornya harus dalam kondisi prima sudah dilakukan servis, dari komponen rem, ban, oli dan lain-lain,” sambung Rifki.

“Dan yang juga kami sarankan, kalau memang terpaksa mudik menggunakan sepeda motor, bisa menilai aspek fisik diri sendiri. Jadi kalau letih jangan sampai dipaksa. Contoh 2 jam adalah titik fatigue (lelah) pengendara ya, jadi setiap 2 jam kalau bisa istirahat,” ungkap Rifki.

Selain itu perlu diperhatikan juga dari sisi kemampuan angkut. Pemerintah sebelumnya mengimbau kepada pemudik yang menggunakan motor, supaya membawa penumpang boncengan hanya satu orang saja, ini demi keamanan dan kenyamanan.

(lua/riar)



Sumber : oto.detik.com

Tips Mudik Naik Mobil Aman & Nyaman, Bisa Terhindar Macet!



Jakarta

Momen mudik 2025 sudah di depan mata. Sebelum mudik dengan mobil, sejumlah persiapan pun perlu dilakukan mulai dari kondisi fisik sampai kendaraan yang bakal digunakan.

Khusus untuk fisik, pastikan pengemudi dan penumpang dalam kondisi sehat. Pasalnya perjalanan mudik dengan mobil akan memakan waktu yang panjang. Untuk itu perlu dipersiapkan kondisi mental dan fisik yang prima.

Selain itu, memperhatikan kondisi mobil juga perlu dilakukan. Berikut adalah tips aman mudik dengan kendaraan roda empat.


1. Pastikan Seluruh Komponen Kendaraan Kondisi Prima

Memastikan seluruh komponen kendaraan prima merupakan hal yang tidak boleh ditawar atau harus dilakukan oleh setiap orang sebelum mudik. Hal ini bertujuan agar perjalanan mudik dapat lebih nyaman tanpa adanya kendala pada mobil.

Komponen mesin dan rem menjadi hal vital yang perlu mendapatkan perhatian. Pastikan komponen tersebut dan penunjangnya dalam kondisi baik. Jika memang ada kerusakan maka tidak ada salahnya segera melakukan perbaikan.

Tak hanya itu, komponen lainnya seperti lampu, wiper, hingga AC mobil juga perlu diperhatikan. Sebab komponen tersebut dapat menciptakan rasa aman dan nyaman saat berkendara.

2. Pastikan E-Tol Terisi

Hal ini sepele tapi penting. Jangan sampai kehabisan saldo e-tol di tengah jalan. Pastikan isi e-tol sesuai dengan kebutuhan atau bahkan dilebihkan. Sehingga perjalanan saat mudik melalui tol bisa lebih nyaman tanpa takut saldo kehabisan.

3. Ketahui Arus Puncak Arus Mudik dan Balik

Memantau informasi prediksi puncak arus mudik dan balik juga tidak boleh dikesampingkan. Ketika mengetahui puncak arus mudik dan balik, maka kamu bisa lebih menentukan waktu yang pas untuk melakukan perjalanan mudik dan dapat terhindar dari macet.

Pemerintah Indonesia memprediksi puncak arus mudik Lebaran bakal berlangsung mulai dari 26 Maret hingga 28 Maret 2025. Sementara untuk arus balik yakni diprediksi bakal berlangsung mulai dari 6 April hingga 7 April 2025.

4. Logistik Perjalanan

Logistik perjalanan seperti makanan dan minuman merupakan hal yang dibutuhkan. Ada kemungkinan setiap perjalanan mudik bakal terkena macet dengan waktu yang tidak menentu.

Logistik dibutuhkan untuk mengantisipasi terjebak macet saat waktu berbuka puasa atau sahur tiba, sehingga mengemudi menjadi lebih konsentrasi.

Data Kepolisian memprediksikan ada sejumlah prediksi titik kemacetan di sejumlah daerah. Khusus Jawa Barat titik kemacetan berpotensi terjadi di Gate Tol Cileunyi, Gate Tol Summarecon, dan Jalur Nagreg.

Sementara itu, untuk wilayah Jawa Tengah prediksi titik kemacetan berada di Gerbang Tol Kalikangkung, tanjakan Tembalang, Gerbang Tol Bawen, Gerbang Tol Colomadu, dan Exit Tol Krapyak.

Kehadiran Mobil Teranyar Suzuki

TpisMudikSuzuki Foto: Istimewa

Suzuki Indonesia seakan menjawab rasa penasaran pencinta otomotif dengan memperlihatkan rangka terbaru yang dipercaya sebagai rangka Suzuki Fronx pada billboard atau baliho, di setiap ruas jalan mudik dari Jakarta hingga Surabaya.

Kehadiran Fronx sudah terasa di Indonesia setelah Suzuki memamerkan rangka heartec di Indonesia International Motor Show (IIMS). Teknologi tersebut diketahui juga digunakan pada berbagai model Suzuki, salah satunya mobil SUV Fronx.

Kode mobil baru diduga Suzuki Fronx juga sudah muncul di Samsat. Biasanya kode ini menjadi pertanda mobil akan segera rilis ke publik.

Dalam situs Samsat PKB Jakarta, terdapat kode A3L415F yang belum diketahui akan digunakan oleh mobil Suzuki tipe mana. Namun jika merujuk pada pencarian di Google, A3L415 merupakan kode untuk spare part mobil Suzuki Fronx.

Diketahui tren SUV saat ini sedang meningkat di pasar otomotif Indonesia. Kemunculan Fronx bakal melengkapi jajaran SUV yang dimiliki oleh Suzuki di Tanah Air, mulai dari XL7, Grand Vitara hingga Jimny.

Hmm, semakin dekat untuk bisa diproduksi dan dijual di Indonesia nih.

(akn/ega)



Sumber : oto.detik.com

7 Komponen Motor yang Perlu Diperiksa Setelah Touring Jarak Jauh



Jakarta

Riding jarak jauh saat libur panjang lebaran dengan sepeda motor, seperti pulang ke kampung halaman masing-masing tentunya selalu menjadi salah satu kegiatan lumrah yang dilakukan oleh para bikers bersama motor kesayangannya.

Bagi para bikers yang baru saja melakukan perjalanan jarak jauh saat momen libur panjang, sangat penting buat memperhatikan kondisi sepeda motor sebelum digunakan kembali untuk dukung mobilitas sehari-hari. Melakukan perawatan motor secara menyeluruh pun menjadi salah satu agenda yang perlu dijadwalkan para bikers, guna memastikan performa motor tetap prima, stabil, dan nyaman.

“Pasca riding jarak jauh, para bikers disarankan melakukan perawatan motor secara menyeluruh. Hal ini penting untuk menjaga performa motor tetap berada dalam kondisi yang prima sehingga tetap nyaman digunakan kembali. Item-item seperti oli, filter udara, CVT, dan lainnya adalah beberapa hal yang perlu diperiksa dan diservis secara rutin usai lakoni perjalanan jarak jauh,” ujar Rifki Maulana selaku PR, YRA & Community Manager PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.


Berikut 7 komponen motor yang perlu diperiksa dan segera diservis oleh para bikers setelah motor digunakan untuk touring jarak jauh:

1. Oli Mesin

Oli mesin jadi item pertama pada motor yang perlu segera diganti setelah menempuh perjalanan jauh. Di sini, kualitas viskositas oli tentu saja akan semakin menurun. Maka dari itu, jika kilometer atau jarak tempuh sudah lebih dari 3.000 km, para bikers diwajibkan lakukan perawatan oli motor agar mesin kembali mampu menghasilkan performa tarikan yang optimal.

2. Sistem Pengereman

Item penting berikutnya yang juga perlu diperiksa sudah tentu adalah sistem pengereman. Salah satu metode untuk mengetahui apakah kondisi rem motor para bikers tetap oke adalah dengan memastikan kampas rem tetap tebal dan masih dapat menghasilkan daya cengkeram yang kuat saat melakukan deselerasi. Selain itu, volume minyak rem juga perlu dipastikan tetap pada ambang batas normal dan jernih sehingga dapat menjaga kualitas pengereman tetap optimal di berbagai kondisi.

3. Filter Udara

Filter udara juga menjadi item penting selanjutnya yang perlu diganti setelah menempuh perjalanan jauh saat liburan. Jarak perjalanan yang dengan melewati berbagai kondisi jalan yang tidak sepenuhnya mulus tentu akan membuat komponen filter udara menjadi lebih cepat kotor dan sudah pasti akan menurunkan performa mesin karena menghambat sirkulasi udara. Oleh karena itu, filter udara yang sudah kotor perlu diganti agar motor bisa kembali dalam kondisi prima dan nyaman.

4. Ban

Ban depan dan belakang pada motor jadi item penting lainnya yang perlu diperhatikan setelah menempuh perjalanan jarak jauh. Para bikers perlu memeriksa dan memastikan bahwa permukaan ban depan dan belakang tidak memiliki area yang sobek, retak-retak, maupun menipis ketebalan alurnya. Jika kondisi ban motor para bikers dirasa sudah tidak cukup nyaman untuk berkendara, direkomendasikan untuk dapat segera menggantinya demi menghindari risiko-risiko tertentu yang dapat muncul.

5. Suspensi

Perjalanan jarak jauh tentu akan sangat menekan kinerja suspensi depan dan belakang pada motor. Ada perbedaan cara untuk memeriksa kondisi suspensi pada bagian depan dan belakang. Untuk suspensi depan, para bikers dapat memeriksanya dengan memastikan bahwa kondisi seal atau karet suspensi masih bagus dan tidak ada tanda-tanda oli yang bocor, tidak ada tanda-tanda baret pada inner tube atau batang suspensi, handling motor tetap stabil saat melaju di jalan bergelombang, dan tanda-tanda lainnya.

Sedangkan untuk suspensi belakang, bikers dapat memeriksanya dengan memastikan kondisi batang inner tube tidak baret dan seal tidak menunjukkan tanda kebocoran, juga kondisi per tidak ada tanda-tanda keretakan, tidak ada bunyi berdecit yang muncul, dan lainnya.

6. Continuous Variable Transmission (CVT)

Bagi para bikers motor skutik, CVT menjadi bagian penting yang perlu diperiksa dan dirawat sehabis menempuh perjalanan jarak jauh. Sebagai sistem transmisi pada motor yang menghasilkan energi kinetik, maka dari itu para bikers perlu memeriksa dan memastikan bahwa CVT tetap dalam kondisi bersih dan terawat. Untuk menjaga agar performa CVT tetap oke, para bikers disarankan untuk lakukan perawatan rutin ke bengkel resmi terdekat untuk diperiksa secara menyeluruh.

7. Sistem Pencahayaan

Sebagai salah satu fitur berkendara yang ada pada motor, lampu utama, lampu belakang, dan lampu sein pun juga perlu diperiksa setelah menempuh perjalanan jauh. Para bikers dapat memeriksa kondisi lampu dengan melihat dan memastikan bahwa lampu motor masih menghasilkan kualitas sinar cahaya yang terang dan jelas. Jika sinar pada lampu mulai redup atau bahkan mati saat motor dihidupkan, segera lakukan penggantian lampu di bengkel resmi terdekat.

(lua/din)



Sumber : oto.detik.com

Cara Pakai Google Maps Offline Untuk Mudik Lebaran 2024


Jakarta

Dengan kemajuan teknologi, mudik jadi dimudahkan berkat keberadaan Google Maps. Namun, apa jadinya jika tiba-tiba hilang sinyal saat melalui suatu daerah dan tidak bisa menggunakan Google Maps lagi.

Sebenarnya, Google Maps bisa dipakai secara offline lho detikers. Pemudik bisa memanfaatkan aplikasi navigasi buatan Google tersebut tanpa harus terkoneksi internet dengan pakai fitur online yang tersedia di Google Maps.


Berikut ini adalah cara menggunakan fitur offline Google Maps seperti yang dirangkum detikINET:

  • Buka Google Maps, klik foto profil atau inisial nama, di bagian paling kanan dari kolom pencarian
  • Setelah itu, pilih offline maps dan pilih lokasi yang ingin detikers unduh. Semakin besar area yang dipilih, semakin banyak data yang diperlukan untuk diunduh
  • Google Maps akan mengunduh peta sesuai area yang dipilih. Gunakan WiFi untuk menghemat data saat mengunduh.

Setelah mengunduh area pada Google Maps yang akan dituju mudik, petunjuk arah tetap berjalan dapat diakses saat offline.

Sebagai informasi, Google Maps offline ini tidak ada fitur penunjuk arah untuk angkutan umum, bersepeda, atau berjalan kaki dan informasi seperti kondisi lalu lintas, rute alternatif, atau panduan jalur tidak akan tersedia.

Jika Anda merasa data yang disimpan oleh Google Maps Offline sudah tidak diperlukan setelah kegiatan mudik selesai, detikers dapat menghapusnya dengan mengikuti langkah-langkah berikut.

  • Buka Google Maps, klik foto akun profil atau inisial nama di kolom search paling kanan
  • Pilih menu offline maps
  • Ketuk peta yang ingin dihapus.

Nah, itu dia cara menggunakan Google Maps secara offline. Selamat mudik, hati-hati di jalan dan semoga sampai tujuan ya detikers.

Ikuti berita-berita terkini arus mudik dan arus balik di BRI Teman Mudik.

*Artikel ini ditulis oleh Mohammad Frizki Pratama, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

(agt/agt)



Sumber : inet.detik.com