Jakarta –

Pola makan berpengaruh pada gairah seksual, baik pada pria dan wanita. Ada beberapa makan yang bisa membuat gairah seks melorot jika sering dikonsumsi.

Gairah seksual yang tinggi bisa didapatkan karena sirkulasi darah yang lancar. Selain itu, tergantung dengan tingkat hormon estrogen pada wanita dan testosteron pada pria.

Hormon tersebut dapat turun jika kamu salah saat mengonsumsi makanan. Akibatnya libido menjadi lemah dan bisa berakibat disfungsi ereksi, sehingga mengganggu hubungan seksual

Dikutip dari Food NDTV (18/12/23) berikut 5 makanan yang harus dihindari agar gairah seks tidak melorot.

1. Alkohol

Ilustrasi Alkohol Foto: Getty Images/iStockphoto/AndreyPopov

Tingginya tingkat konsumsi alkohol pada pria berisiko pada penurunan kadar testosteron. Kondisi tersebut mampu meningkatkan risiko disfungsi ereksi dan libido rendah.

Menurut Mayo Clinic, dikatakan berlebihan jika kamu mengonsumsi alkohol lebih dari empat gelas dalam sehari atau lebih 14 gelas per minggu.

Institut Nasional Penyalahgunaan Alkohol dan Alkoholisme AS mengatakan bahwa mengonsumsi alkohol dalam jumlah sedang tidak merusak libido.

2. Daging Merah

Untuk meningkatkan kehidupan seks, Harvard Health merekomendasikan untuk meningkatkan konsumsi pada buah, sayur, biji-bijian, dan ikan.

Selain itu, kamu harus menghindari makan daging merah dan daging olahan terlalu banyak dan sering. Menurut peneliti pada 2020, kedua makanan tersebut dapat menurunkan gairah seksual.

Studi yang diterbitkan pada Health Professionals Follow-up Study tersebut telah melakukan eksperimen kepada 21.469 pria.

Peneliti menemukan bahwa daging merah memiliki kandungan antibiotik yang bisa mempengaruhi keseimbangan hormon pada pria, sehingga bisa menyebabkan disfungsi ereksi.

3. Makanan tinggi lemak jenuh

Agar libido tidak melemah, sebaiknya jangan sering konsumsi makanan yang tinggi akan lemak jenuh. Foto: Zamzam

Agar libido tidak melemah, sebaiknya jangan sering konsumsi makanan yang tinggi akan lemak jenuh. Pasalnya lemak jenuh bisa menyebabkan penyumbatan arteri.

Baik pada jantung, otak, maupun penis. Kondisi ini juga menyebabkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh menjadi terhambat, sehingga bisa menurunkan performa ketika berhubungan seks.

Alih-alih makanan tinggi lemak, sebuah penelitian tahun 2021 menyarankan untuk mengonsumsi buah-buahan seperti apel dan semangka untuk meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan seksual.

4. Air Tonik

Air tonik adalah minuman yang terbuat dari campuran alkohol. Minuman ini mengandung senyawa yang disebut sebagai kina. Senyawa ini dikaitkan dengan menurunnya libido.

Para ilmuwan di Universitas Lagos di Nigeria menemukan bahwa kina adalah ‘racun testis’ karena bisa menurunkan kadar testosteron pada tikus.

Meskipun begitu, peneliti mengatakan perlu melakukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efeknya pada manusia.

5. Gula

Mengonsumsi gula yang berlebihan juga dapat menurunkan kadar testosteron pada pria. Foto: Getty Images/iStockphoto/Doucefleur

Mengonsumsi gula yang berlebihan juga dapat menurunkan kadar testosteron pada pria. Ini telah dibuktikan lewat penelitian tahun 2013 yang diterbitkan di Clinical Endocrinology.

Dalam penelitian tersebut, sebanyak 74 pria berusia 19-74 tahun menjalani tes toleransi glukosa oral. Peneliti menemukan bahwa gula menginduksi penurunan testosteron secara signifikan.

Terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman manis bisa menciptakan resistensi pada hormon, sehingga pada akhirnya menyebabkan penurunan gairah seksual.

(raf/odi)