Tag Archives: liga champions

Ruang Ganti Madrid Bergejolak, Mbappe Bela Alonso


Paris

Ruang ganti Real Madrid dikabarkan lagi panas seiring hasil kurang sip akhir-akhir ini. Pelatih Madrid Xabi Alonso disorot, tapi dibela Kylian Mbappe.

Usai memenangi enam pertandingan beruntun, Los Blancos justru tersendat. Madrid tersungkur 0-1 di markas Liverpool dalam lanjutan Liga Champions, sebelum diredam Rayo Vallecano 0-0 pada jornada 11 Liga Spanyol.

Situasi Madrid mulai mengkhawatirkan karena gagal mencetak gol juga. Di tengah performa menurun ini, Madrid diterpa sejumlah gosip miring mengenai atmosfer di balik layar.


Media-media setempat melaporkan bahwa Xabi Alonso tidak disukai beberapa pemainnya sendiri. Alonso dianggap terlalu mencampuri kehidupan pribadi pemain-pemain Real Madrid.

Kylian Mbappe meredam kabar keretakan ruang ganti El Real. Bagaimanapun, performa Madrid masih dalam jalur yang tepat karena kompetitif di Liga Spanyol dan kompetisi Eropa.

“Apa yang kamu mau untuk kukatakan? Aku tak punya apapun untuk dikatakan,” ceplos Mbappe kepada Partidazo de Cope. “Saat Real Madrid tidak memenangi pertandingan, orang-orang banyak omong dan kami memang tidak menang di dua pertandingan terakhir.”

“Kami memang bermain dengan sangat buruk, tapi kami akan kembali setelah jeda internasional mempersiapkan diri untuk mengalahkan Elche. Pada akhirnya, kami toh masih peringkat satu di LaLiga dan kami di antara delapan teratas di Liga Champions,” lanjut mantan bintang Paris Saint-Germain ini.

“Ini memang tidak sempurna, tapi kita semua tahu bahwa ketika beberapa hal tidak berhasil di atas lapangan, orang-orang banyak membicarakannya. Namun, kami bersatu untuk memenangi setiap titel juara di musim ini,” pungkas Kylian Mbappe.

(rin/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Hore! Barcelona Bisa Main di Camp Nou Akhir Pekan Ini


Barcelona

Kabar gembira untuk Barcelona. Klub Catalan itu sudah mendapatkan izin untuk berlaga di Camp Nou lagi akhir pekan ini.

Barcelona sudah tiga tahun jadi musafir karena Camp Nou lagi direnovasi. Selama renovasi itu, Barcelona bermarkas di Estadi Olimpic Lluis Companys yang berkapasitas 50 ribu penonton.

Namun, Barcelona harus membayar sewa stadion ke pemerintah kota sehingga pemasukan dari tiket terpangkas.


Itulah mengapa Barcelona sejak awal musim sudah meminta izin kepada pemerintah kota untuk memakai Camp Nou kembali, sekalipun proses renovasi belum tuntas. Awalnya dewan kota cuma memberikan izin membuka maksimal kapasitas 23 ribu tempat duduk demi keamanan.

Sementara, Barcelona menilai jumlah tersebut tidak akan signifikan untuk membantu pemasukan klub. Mereka pun meminta izin untuk membuka stadion dengan kapasitas sekitar 45.401 penonton.

Dikutip The Athletic, izin itu akhirnya didapat Barcelona, Senin (17/11/2025) malam WIB. Mereka akan bermain di Camp Nou saat menghadapi Athletic Club Sabtu 22 November.

Laga itu memulai periode sibuk Barcelona yang akan melawat ke markas Chelsea di Liga Champions pekan depan, yang dilanjutkan dua laga kandang beruntun kontra Alaves dan Atletico Madrid.

Untuk laga kandang Liga Champions, Barcelona masih menunggu izin dari UEFA. Sebab UEFA tidak mengizinkan klub untuk mengganti stadion di tengah musim berjalan.

Camp Nou ketika dibuka nanti baru bisa diisi dua barisan terbawah, sementara pengerjaan saat ini masih memasuki baris ketiga dan juga atap stadion. Saat tuntas, Camp Nou berkapasitas 105 ribu penonton.

(mrp/ran)



Sumber : sport.detik.com

Soal Mbappe yang Sering ‘Hilang’ di Laga-laga Besar


Jeddah

Kylian Mbappe kerap melempem ketika Real Madrid menghadapi lawan-lawan kuat. Karim Benzema punya saran untuk juniornya di Timnas Prancis itu.

Sejak pindah musim lalu ke Madrid, Mbappe langsung membuktikan diri sebagai mesin gol baru klub. Dia sudah bikin 62 gol dan tujuh assist dari 75 laga, termasuk 18 gol dari 16 pertandingan musim ini.

Jika rasio gol itu mampu dipertahankan, bukan tak mungkin Mbappe akan memecahkan rekor gol Cristiano Ronaldo. Sayangnya, Mbappe kerap “menghilang” ketika Madrid melakoni laga-laga besar.


Contoh saja saat menghadapi Liverpool di Liga Champions, Mbappe tidak bisa berkutik di dua pertemuan dan gagal mengeksekusi penalti. Madrid juga kalah dua-duanya.

Lalu ketika bertemu Arsenal di Liga Champions musim lalu, Mbappe tidak bisa berbuat banyak melihat Madrid disikat.

Di musim ini saat dibantai 2-5 oleh Atletico Madrid, Mbappe cuma bisa bikin gol pembuka dan setelah itu tak berkutik. Padahal saat bertemu Barcelona, Mbappe cukup tajam dengan empat gol dari empat laga.

Inkonsistensi Mbappe di laga besar jadi sorotan Benzema. Menurutnya, Mbappe harus bisa lebih tampil fokus dan lepas saat melakoni laga-laga tersebut.

“Soal kemampuannya mencetak gol tidak diragukan lagi. Dia akan mencetak banyak gol di Real Madrid,” ujar Benzema seperti dikutip ESPN.

“Dia harus lebih fokus di momen-momen saat Real Madrid membutuhkannya karena dia punya segalanya untuk itu,” sambungnya.

“Ada laga-laga di mana Mbappe tidak bisa menguasai bola. Kita berharap Kylian selalu bikin gol setiap memegang bola. Seperti itulah Real Madrid. Real Madrid membutuhkannya, dan dia harusnya bisa mencetak gol di laga-laga lawan Atletico Madrid, Liverpool… tim-tim ini main bertahan dan dia harus lebih baik, untuk bisa tampil oke di situasi seperti itu.”

(mrp/ran)



Sumber : sport.detik.com

Profil Real Madrid Raja Liga Champions dan Filosofi Los Blancos


Jakarta

Real Madrid dikenal sebagai klub sepakbola asal Spanyol dengan prestasi gemilang dan memiliki tempat tersendiri di hati para penggemarnya. Klub satu ini berhasil membangun identitas sebagai tim yang berkualitas berkat prestasinya mendapatkan trofi terbanyak di Liga Champions

Tak hanya mentereng akan prestasi, Real Madrid juga memiliki sejarah kejayaan dan tradisi yang terjaga dengan baik, menjadikannya sebagai salah satu klub sepakbola paling berpengaruh sepanjang sejarah.

Pada artikel berikut ini, detikSport telah merangkum profil Real Madrid, mulai dari sejarah, daftar pemain legendaris, hingga trofi yang dihasilkan. Yuk, disimak sampai akhir ya, detikers!


Sejarah Kejayaan Real Madrid

Real Madrid didirikan pada 6 Maret 1902 sebagai Madrid Football Club. Pada mulanya, klub ini diperkenalkan oleh para akademisi dengan nama Football Club Sky pada 1987 yang kemudian terpecah menjadi dua pada tahun 1900 yaitu New Foot-ball de Madrid dan Club EspaƱol de Madrid. Klub terakhir terpecah lagi dan lahirlah Madrid Football Club.

Pada tahun 1929 lahir ajang LaLiga, kompetisi teratas Liga Spanyol. Real Madrid memimpin musim pertama liga sampai pertandingan terakhir namun harus kalah oleh Athletic Bilbao yang menyebabkan gelar tersebut direbut oleh Barcelona.

Pada musim 1931-1932, Real Madrid berhasil meraih gelar La Liga pertamanya dan mempertahankan gelar tersebut pada tahun selanjutnya sehingga sukses menjadi klub Spanyol pertama yang menjuarai La Liga dua kali berturut-turut.

Sejarah Real Madrid juga tidak bisa lepas dari Barcelona, seteru abadinya. Duel kedua tim lazim disebut “Pertemuan Klasik” atau El Clasico. Kedua klub laksana mewakili wakil dua daerah berbeda dari Spanyol, Catalunya dan Castilla. Persaingan ini turut mencerminkan ketegangan politik dan budaya berbeda di antara kedua kota.

Pada tahun 1950, persaingan memanas setelah kontroversi transfer Alfredo Di Stefano yang akhirnya bermain untuk Real Madrid dan menjadi kunci kesuksesan berikutnya.

Tahun demi tahun berlalu, Real Madrid terus memiliki persaingan sengit dengan Barcelona dan kedua klub rutin dibanding-bandingkan. Termasuk pada era ketika Real Madrid punya Cristiano Ronaldo dan Barcelona memiliki Lionel Messi.

Soccer Football - La Liga Santander - FC Barcelona v Real Madrid - Camp Nou, Barcelona, Spain - May 6, 2018   General view of Barcelona fans holding up Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Foto: Albert Gea/Reuters

Saat ini Real Madrid mengungguli Barcelona dalam jumlah gelar LaLiga, dengan 36 trofi berbanding 28. Real Madrid juga merupakan klub tersukses Piala/Liga Champions dengan 15 gelar juara, satu-satunya klub di dunia yang punya dua digit titel di ajang tersebut.

Yang menarik, ada pula sejumlah pemain legendaris Real Madrid yang tercatat pernah membela Barcelona. Di antaranya Ronaldo Luis dan Luis Figo, dengan kepindahan nama terakhir masih menyisakan rasa pahit di kubu Barca.

Filosofi Los Blancos

Los Blancos merupakan istilah dalam bahasa Spanyol yang berarti “Si Putih”. Gelar kehormatan ini diberikan oleh Raja Alfonso XIII kepada Real Madrid pada tahun 1920.

“Real” sendiri merupakan istilah Spanyol yang berarti “Kerajaan” sedangkan “Madrid” adalah Ibu Kota Spanyol, tempat klub ini didirikan.

Los Blancos pun masih menjadi salah satu julukan yang melekat pada Real Madrid, salah satunya karena skuad klub tersebut identik dengan seragam warna putih sejak didirikan.

Pemain Legendaris

Dengan sejarah panjangnya, Real Madrid punya segudang pemain legendaris. Antara lain:

  • Raul
  • Iker Casillas
  • Manolo Sanchis
  • Sergio Ramos
  • Karim Benzema
  • Santillana
  • Fernando Hierro
  • Paco Gento
  • Luka Modric
  • Camacho
  • Cristiano Ronaldo
  • Alfredo Di Stefano
  • Ferenc Puskas
  • Hugo Sanchez
  • Paco Gento
  • Pirri
  • Emilio Butragueno
  • Amancio
  • Michel
  • Fernando Hierro
  • Ronaldo Luis
  • Luis Figo

Deretan Trofi Real Madrid

Real Madrid dikenal sebagai klub dengan koleksi Liga Champions terbanyak di dunia. Berikut rincian trofi yang didapatkan:

Domestik

  • LaLiga (36)
  • Piala Raja Spanyol/Copa del Rey (20)
  • Piala Super Spanyol (13)
  • Copa Eva Duarte (1)
  • Copa de la Liga (1)

Kontinental

  • Piala/Liga Champions (15)
  • Piala UEFA (2)
  • Piala Super (6)
  • Latin Cup (2)

Dunia

  • Piala Interkontinental (3)
  • Piala Dunia Antarklub FIFA (5)
  • Piala Ibero-american (1)

Regional

  • Campeonato de Madrid/Campeonato Regional Centro (23)
  • Copa Federación Centro (4)

Demikianlah ulasan mengenai profil Real Madrid, lengkap dengan sejarah kejayaan, pemain legendaris, hingga filosofi Los Blancos. Semoga menambah wawasan ya, detikers!


Artikel ini ditulis oleh Salamah Harahap, peserta magang di detikcom.

(krs/krs)



Sumber : sport.detik.com

Madrid Gagal Menang 2 Laga Terakhir, Alonso: Musim Masih Panjang!


Jakarta

Real Madrid sedang dalam lanjut negatif. Pelatih El Real, Xabi Alonso, tetap bersikap tenang.

Madrid bermain imbang dengan Rayo Vallecano dalam pertandingan terakhir di Liga Spanyol. Pada laga akhir pekan lalu, Los Blancos seri 0-0.

Sebelumnya, Madrid menelan kekalahan saat dijamu Liverpool di Liga Champions. Di Anfield, gol dari Alexis Mac Allister yang menjadi penyebab kekalahan tim asal ibukota Madrid itu.


Alonso ditanya mengenai krisis yang mungkin dihadapi oleh Madrid. Dia menjawab dengan tenang.

“Kami tahu di mana kami berada. Anda harus tahu bagaimana menyeimbangkan saat baik dan saat buruk,” kata Alonso di situs Madrid.

“Ini musim yang panjang. Tuntutannya sangat besar, tapi kami bisa mengatasinya dan kami mempersiapkan diri,” kata dia menambahkan.

Madrid akan berlaga lagi pada pekan ketiga November. Saat ini, kompetisi Eropa sedang menjalani jeda internasional.

Madrid akan dijamu oleh Elche setelah jeda. Pertandingan di Estadio Manuel Martinez Valero akan berlangsung pada 24 November 2025.

Saat ini, Madrid masih ada di posisi teratas klasemen Liga Spanyol. Madrid mengumpulkan 31 poin, unggul tiga angka dari Barcelona di posisi kedua.

(cas/aff)



Sumber : sport.detik.com

De Jong Masih Berambisi Menangi Liga Champions bareng Barcelona


Jakarta

Salah satu alasan Frenkie de Jong bertahan lebih lama di Barcelona adalah Liga Champions. Ia bertekad memenanginya setidaknya sekali.

De Jong sudah tujuh musim memperkuat Barcelona dan telah memenangi titel-titel domestik. Ia dua kali juara LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol.

Ia masih punya urusan besar yang harus diselesaikan: memenangi Liga Champions. Prestasi terbaiknya adalah menjejak semifinal pada musim 2024/2025 lalu.


“Kalau Anda bermain buat Barcelona selama enam atau 10 tahun, Anda harus memenangi Liga Champions minimal satu kali. Jadi saya masih ada urusan di sini,” cetus gelandang 28 tahun tersebut dikutip Mundo Deportivo.

Trofi Liga Champions menambah alasa De Jong bertahan lebih lama di Barca, selain kecintaannya terhadap klub. Pada Oktober lalu pemain timnas Belanda itu memperpanjang kontraknya hingga 2029.

Padahal perjalanannya di klub Catalunya itu tak mulus-mulus amat. De Jong bahkan nyaris dijual pada 2022 untuk meningkatkan kondisi keuangan klub.

“Ketika saya meneken kontrak pertama dengan Barcelona, saya berharap bisa bermain untuk mereka selama 10 atau 12 tahun. Tampaknya itu mungkin terjadi sekarang,” ujarnya.

(raw/aff)



Sumber : sport.detik.com

Laju Madrid Spektakuler, Mau Minta Apalagi?


Sao Paulo

Di tengah kritik terhadap Xabi Alonso, Carlo Ancelotti melontarkan pembelaan. Menurut Ancelotti, Real Madrid melakoni start yang sangat baik bersama Alonso.

Madrid-nya Alonso sudah mengarungi 16 pertandingan di seluruh kompetisi 2025/2026. Los Blancos memetik 13 kemenangan, dua kekalahan, dan sekali imbang.


Akan tetapi, setelah menggasak Valencia 4-0, Madrid gagal menang back to back. Kylian Mbappe dkk buntu setelah tersungkur di markas Liverpool 0-1, sebelum tampil mengecewakan dalam lawatannya ke Rayo Vallecano dalam hasil seri 0-0.

Terkait laju tersendat Real Madrid itu, muncul kritik yang mempertanyakan taktik Xabi Alonso. Ancelotti, yang pernah menukangi Madrid selama dua periode itu, menyakini suksesornya itu masih di jalur yang benar.

“Badai akan selalu datang, tapi yang terpenting adalah bagaimana Anda menanganinya,” ucap pelatih yang kini membesut Timnas Brasil tersebut.

“Sebuah hasil imbang di Real Madrid itu dianggap sebagai awal dari krisis. Hasil-hasil Madrid sejauh ini spektakuler kok. Mau minta apalagi sih?” ceplos Carlo Ancelotti.

Madrid masih cukup nyaman memuncaki klasemen Liga Spanyol dengan perolehan 31 poin, unggul tiga poin dari juara bertahan Barcelona (2). Sedangkan di Eropa, Madrid menempati peringkat ketujuh klasemen Liga Champions. Sembilan poin dikumpulkan El Real, dan kelolosan langsung ke fase knockout masih terbuka lebar.

(rin/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Reaksi Skuad Barcelona saat Messi Diam-diam Pulang ke Camp Nou


Barcelona

Lionel Messi diam-diam kembali ke Camp Nou. Begini reaksi skuad Barcelona saat sang legenda pulang.

Messi mengunjungi Camp Nou pada Senin (10/11) malam waktu setempat. Kabarnya, Blaugrana bahkan tak tahu pemain terbaiknya itu pulang ke Catalunya.

Pemilik 8 Ballon d’Or itu dikabarkan cuma meminta izin kepada pihak konstruksi untuk memasuki stadion Camp Nou yang masih dalam tahap renovasi. Athletic mengonfirmasi memang tak ada staf Barcelona yang menyambut Messi.


Kabar ini jelas bikin skuad Barcelona kaget. Kiper Joan Garcia mengaku ia dan rekan-rekannya tak ada yang mengira Messi datang.

“Tidak ada yang mengira Messi akan melakukan itu, tapi apa yang dia lakukan sangat bagus. Kami membicarakannya di ruang ganti, tapi kami juga tidak terlalu memikirkannya,” kata Garcia kepada RAC1.

“Saya harap dia bisa datang dan bermain bersama kami, tapi saya tidak tahu seberapa mungkin atau realistis hal itu,” harapnya.

Pulang ke Camp Nou, Messi jelas membagikan momen itu di media sosialnya. Ia mengaku selalu rindu dan ingin kembali ke sana.

Messi bermain di Camp Nou memang masih bocah. Ia kemudian menjelma menjadi pemain terbaik Barcelona sepanjang masa.

600 gol lebih ia persembahkan untuk Barcelona, serta puluhan trofi bergengsi dari LaLiga, Copa del Rey, hingga Liga Champions. Lionel Messi baru cabut pada 2021, saat Barcelona tak sanggup lagi menggajinya.

(yna/rin)



Sumber : sport.detik.com

Ancelotti Ungkap Sebab Kegagalan di Musim Terakhir dengan Madrid


Madrid

Carlo Ancelotti mengungkap alasan kegagalan di musim terakhirnya bersama Real Madrid. Badai cedera di belakang bikin Don Carlo gagal tutup karier di El Real dengan manis.

Carlo Ancelotti menjalani musim terakhirnya di Madrid dengan kurang impresif. Ia gagal mempersembahkan satu pun gelar untuk El Real.

Madrid hanya mampu finis di peringkat kedua di LaLiga musim lalu. Los Blancos lalu hanya mampu menjadi runner-up di Copa del Rey dan Piala Super Spanyol. Madrid juga hanya mentok di perempatfinal Liga Champions dan semifinal Piala Dunia Antarklub 2025.


Don Carlo gagal memberikan kado perpisahan yang manis untuk Madrid. Ia kini menukangi Timnas Brasil.

Padahal di musim terakhirnya di Madrid, Ancelotti dibekali skuad yang terbilang mumpuni. Pasukan El Real tak banyak berubah dibanding musim lalu. Madrid juga baru mendatangkan masin gol Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe.

Ancelotti mengungkap sebab dirinya gagal di musim terakhirnya di Madrid. Badi cedera yang menerpa lini belakang Madrid jadi sebab utama kegagalannya tersebut.

Dani Carvajal dan Eder Militao harus absen panjang di musim lalu. Sementara, Antonio Ruediger tampil dalam kondisi tak fit.

Keseimbangan Madrid semakin terganggu karena Federico Valverde dan Eduardo Camavinga yang biasa bermain di tengah terpaksa jadi bek dadakan.

“Yang terjadi adalah kami kehilangan seluruh lini pertahanan utama kami. Kami kehilangan Carvajal dan Militao, sementara Rudiger bermain dengan cedera serius. Untungnya, [Raul] Asensio datang dari akademi muda dan bermain sangat baik,” ujar Ancelotti dikutip dari AS.

“Jangan lupa bahwa saya sering harus memainkan [Federico] Valverde di bek kanan dan [Aurelian] Tchouameni di bek tengah, yang membuat lini tengah kehilangannya secara signifikan. Kami kehilangan soliditas di lini belakang, dan itu membuat kami kehilangan gelar,” jelasnya.

(pur/krs)



Sumber : sport.detik.com

Barcelona Akan Bangun Patung Messi di Camp Nou


Barcelona

Di sepanjang kariernya, Lionel Messi berpengaruh besar bagi Barcelona. Messi akan dihormati dengan sebuah patung di Stadion Camp Nou.

Pemain ikonik Argentina itu telah memperkuat Barca selama lebih dari 20 tahun, dari level akademi. Di Barca pula, Messi mencapai puncak kariernya, di mana dia dianggap sebagai salah satu pesepakbola terhebat sepanjang masa (Greatest of All Time/GOAT).

Sebanyak 34 trofi dimenangi Messi bersama Barcelona, termasuk 10 gelar LaLiga dan empat Liga Champions. Messi membawa Blaugrana memenangi dua kali treble di 2009, 2015 dan jadi hanya satu dari dua klub yang pernah menyabet sixtuple.


Statistik individual Lionel Messi pun bikin geleng-geleng. Sebanyak 672 gol dibukukan Messi, ditambah 303 assist dalam 778 penampilan di seluruh kompetisi. Tujuh dari delapan total penghargaan Ballon d’Or juga dimenangi Messi dalam seragam Barcelona.

Pesepakbola berusia 38 tahun itu mengucap selamat tinggal kepada Barcelona pada musim panas 2021. Messi kemudian menyeberang ke Paris Saint-Germain, dan kini memperkuat Inter Miami sejak 2023.

Presiden Barca Joan Laporta mengumumkan rencana klub untuk membangun patung sang megabintang di Camp Nou. “Messi akan selalu dihubungkan dengan Barca, dia tahu bahwa pintu kami selalu terbuka untuk dia,” sahut pria Spanyol berusia 63 tahun ini.

“Kami punya rasa hormat yang sangat besar untuk dia, dia pantas mendapatkan penghormatan terbaik dari Barca. Dia seharusnya memiliki sebuah patung di Camp Nou, seperti (Johan-red) Cruyff dan (Laszlo-red) Kubala. Dia itu salah satu pemain ikonik, yang sudah meninggalkan banyak prestasi pada kami,” sambung Laporta dikutip SPORT.

“Kami telah membahasnya di sebuah pertemuan dan kami sedang mengerjakannya. Keluarga dia mesti setuju dan semua fans Barca akan menginginkan hal ini,” Laporta menambahkan mengenai rencana pembangunan patung Lionel Messi.

(rin/rin)



Sumber : sport.detik.com