Tag Archives: liga

Levante Vs Barcelona, Real Oviedo Vs Real Madrid

Jakarta

LaLiga 2025-26 memasuki jornada Ke-2. Berikut jadwal Liga Spanyol untuk akhir pekan ini.

Rangkaian pertandingan di pekan kedua ini akan dibuka dengan partai Real Betis vs Deportivo Alaves yang dimainkan Sabtu (23/8/2025) dini hari WIB.

Betis, yang di pekan pertama imbang 1-1 di markas Elche, bakal membidik kemenangan perdana. Sedangkan Alaves akan berusaha menjaga tren positif bermodal kemenangan 2-1 melawan Levante di pekan pertama.


Levante sendiri di pekan kedua ini akan kedatangan lawan berat. Ada juara bertahan Barcelona yang bakal datang melawat.

Duel Levante vs Barcelona bakal dimainkan Minggu (24/8/2025) dini hari. Duel itu dimulai pada pukul 02.30 WIB.

Barcelona, yang kini memuncaki klasemen Liga Spanyol, akan berusaha meraih kemenangan keduanya setelah di jornada pertama lalu menggelontor gawang Mallorca dengan tiga gol tanpa balas.

Di partai lain ada Real Madrid, rival abadi Barcelona, yang akan melawat ke markas Real Oviedo. Duel itu dimainkan hari Senin (25/8/2025) dini hari, mulai pukul 02.30 WIB.

Pada pekan pertama lalu, Real Madrid mampu meraih 3 poin penuh. Tapi kemenangan tersebut tidak diraih dengan meyakinkan. Saat itu Los Blancos menang 1-0 melawan Osasuna.

Jadwal Liga Spanyol pekan kedua

Sabtu (23/8/2025)

  • 02:30 WIB Real Betis vs Deportivo Alaves
  • 22:00 WIB Mallorca vs Celta Vigo

Minggu (24/8/2025)

  • 00:30 WIB Atletico Madrid vs Elche
  • 02:30 WIB Levante vs Barcelona
  • 22:00 WIB Osasuna vs Valencia

Senin (25/8/2025)

  • 00:30 WIB Real Sociedad vs Espanyol
  • 00:30 WIB Villarreal vs Girona
  • 02:30 WIB Real Oviedo vs Real Madrid

Selasa (26/8/2025)

  • 00:30 WIB Athletic Club vs Rayo Vallecano
  • 02:30 WIB Sevilla vs Getafe

(krs/rin)



Sumber : sport.detik.com

Jules Kounde Siap Berkorban demi Yamal!


Jakarta

Pemain Barcelona, Jules Kounde, menegaskan tak masalah berkorban demi Lamine Yamal. Pesepakbola asal Prancis itu mau Yamal tampil lebih produktif lagi.

Di Barcelona beberapa musim ini, Yamal menjadi sandaran lini depan. Pemain 18 tahun itu menunjukkan kontribusi maksimal saat Barcelona menghajar Mallorca 3-0.

Yamal mencetak satu gol dan satu assist untuk Barcelona. Dia dplot oleh Hansi Flick menjadi sayap kanan.


Pada musim lalu, Yamal memberi kontribusi maksimal untuk Barcelona. Dia membukukan 18 gol dan 25 assist dalam 55 pertandingan di semua ajang.

Dengan kontribusi itu, Yamal membawa Barcelona meraih tiga trofi. Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol yang dimenangi.

Agar Yamal lebih bebas saat menyerang, Kounde mau berkorban bermain lebih defensif. Pemain Prancis itu juga mengaku mempunyai hubungan yang baik dengan Yamal.

“Kami memiliki hubungan yang sangat baik. Dia pemain yang luar biasa, brilian, tapi di atas itu semua, dia adalah pemain yang mementingkan tim,” kata Kounde di Marca.

“Dia bekerja untuk tim. Dia tak bertahan seperti pemain lain karena dia membutuhkan energinya untuk membuat keputusan di lini depan. Saya tak masalah sedikit lebih bertahan kalau dia bermain seperti di laga-laga itu,” kata dia menambahkan.

(cas/krs)



Sumber : sport.detik.com

‘Alexander-Arnold Bukan Pemain yang Dibutuhkan Real Madrid’


Madrid

Trent Alexander-Arnold banjir kritik usai tampil buruk bersama Real Madrid. Ia dianggap bukan pemain yang dibutuhkan Los Blancos.

Trent Alexander-Arnold merapat ke Real Madrid dari Liverpool musim panas ini. Ia diharapkan menambah kekuatan di sektor bek kanan Madrid dengan Dani Carvajal yang sudah menua di posisi tersebut.

Ekspektasi besar mengiringi Alexander-Arnold di Madrid karena penampilan apiknya di Liverpool. Ia mampu membawa The Reds meraih dua gelar Liga Inggris dan satu Liga Champions.


Namun ekspektasi ini belum mampu dijawab pemain asal Inggris tersebut. Alexander-Arnold tak tampil menjanjikan di pramusim.

Pada laga perdana Madrid di LaLiga, ia juga banyak dikritik saat El Real menang 1-0 atas Osasuna. Alexander-Arnold tak bikin tekel atau sapuan di laga tersebut. Akurasi umpannya juga tak terlalu tinggi dengan 89 persen.

Kritik mulai hadir untuk Alexander-Arnold karena performa buruknya bersama Madrid tersebut. Salah satu kritik datang dari jurnalis media Spanyol AS, Thomas Roncero.

Ia menilai Alexander-Arnold bukan pemain di level Madrid. Gaya main pria 26 tahun juga dianggap tak sesuai kebutuhan El Real.

“Dia pemain yang, saat ini, belum setara dengan Real Madrid,” ujar Rancero di stasiun radio Cadena SER.

“Saya tahu apa yang disukai fans Real Madrid, dan dia pemain yang berlari, yang berjuang, yang tidak mudah menyerah, yang memenangkan byline dan bisa mencetak gol… Itu bukan Trent saat ini.”

“Apakah dia direkrut sebagai bek sayap yang bermain di tengah? Saya ragu. Apakah dia direkrut sebagai bek sayap yang bermain pendek dan mengambil tendangan sudut? Saya juga ragu,” jelasnya.

(pur/krs)



Sumber : sport.detik.com

Atletico Vs Elche: Los Rojiblancos Tertahan 1-1


Madrid

Atletico Madrid mengawali pekan kedua LaLiga 2025/2026 dengan ditahan 1-1 oleh Elche. Los Rojiblancos unggul dulu lewat Alexander Sorloth sebelum disamakan Rafa Mir.

Atletico menjamu Elche pada laga pekan kedua Liga Spanyol di Wanda Metropolitano, Minggu (24/8/2025) dini hari WIB. Tuan rumah tampil menekan di awal laga.

Tekanan Los Rojiblancos berbuah gol ketika laga baru berjalan delapan menit. Umpan panjang David Hancko menemui Alexander Sorloth.


Sorloth yang menusuk ke kotak penalti melepas tembakan ke pojok kiri gawang. Atletico unggul 1-0.

Elche merespon gol ini dengan baik. Mereka menyamakan kedudukan tujuh menit berselang.

Tim tamu melancarkan serangan balik cepat. Bola dikirim cepat ke Alvaro Rodriguez.

Rodriguez langsung menyodorkannya ke Rafa Mir. Mir dengan tenang memperdayai Jan Oblak.

Pada menit akhir babak pertama, Elche mencuri kesempatan untuk bisa berbalik unggul. Pedro Bigas bisa menanduk bola kiriman Alvaro Nunez. Namun Oblak masih sigap meredam sundulan Bigas.

Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama tuntas.

Atletico masih tetap dominan selepas jeda. Meski begitu, mereka kesulitan untuk menembus lini pertahanan Elche.

Buntu, Antoine Griezmann mencoba mengancam lewat sepakan jarak jauh. Percobaannya masih bisa diamankan oleh Dituro.

Penampilan apik Dituro menggagalkan dua peluang Atletico di menit akhir. Ia kembali bisa mengamankan upaya dari Griezmann dan percobaan dari Giacomo Raspadori.

Tak ada gol tambahan yang tercipta di babak kedua. Skor 1-1 menutup laga.

Hasil ini membuat Atletico berada di peringkat ke-13 dengan satu poin. Sementara, Elche di urutan ke-10 dengan dua angka.

Susunan Pemain:

Atletico Madrid: J. Oblak, M. Ruggeri (Javi Galán 75), D. Hancko, Robin Le Normand, Marcos Llorente, T. Almada (C. Gallagher 68′), Pablo Barrios, J. Cardoso (A. Griezmann 68′), G. Simeone (N. Molina 75′), J. Alvarez, A. Sorloth(G. Raspadori 68′)

Elche: M. Dituro, Pedro Bigas (L. Pétrot 82′), D. Affengruber, John Donald (Víctor Chust 46′), Germán Valera, Aleix Febas, Marc Aguado (F. Redondo 68′), Álvaro Núñez, Rodrigo Mendoza (Martim Neto 68′), Rafa Mir (André Silva 67′), Á. Rodríguez

(pur/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Levante Vs Barcelona: Comeback, Blaugrana Menang 3-2


Jakarta

Barcelona menang secara dramatis di markas Levante. Sempat tertinggal dua gol, Barcelona kemudian bangkit dan menang 3-2 berkat gol bunuh diri di injury time.

Duel Levante vs Barcelona di pekan kedua LaLiga digelar di Estadio Ciudad de Valencia, Valencia, Minggu (24/8/2025) dini hari WIB. Barcelona tertinggal 0-2 pada babak pertama.

Upaya Barcelona untuk mencetak gol baru membuahkan hasil pada paruh kedua. Pedri membuka keran gol Barcelona pada menit ke-49 sebelum ditambah oleh Ferran Torres tiga menit kemudian.


Saat laga seperti akan berakhir imbang, bek Levante Unai Elgezabal justru bikin gol bunuh diri. Sang juara bertahan pun pulang dengan tiga poin.

Dengan hasil ini, Barcelona memuncaki klasemen Liga Spanyol dengan enam poin dari dua pertandingan. Sementara Levante ada di urutan ke-18 dengan nol poin.

Jalannya Pertandingan

Levante sempat membobol gawang Barcelona di awal babak pertama lewat Jose Morales. Namun, gol tidak disahkan wasit karena offside.

Levante mengungguli Barcelona pada menit ke-15 lewat Ivan Romero. Menerima operan Jeremy Toljan, Romero yang ada di tengah kotak penalti sempat mengontrol bola lebih dulu sebelum melepaskan tembakan untuk menaklukkan Joan Garcia.

Ferran Torres gagal memanfaatkan peluang untuk mencetak gol balasan pada menit ke-38. Sepakannya membentur tiang gawang.

Giliran Levante yang tak mampu memaksimalkan peluang untuk menggandakan keunggulannya. Sundulan Adrian de la Fuente menyusul sebuah tendangan bebas masih melebar dari gawang Barcelona.

Pada injury time babak pertama, Levante mendapat penalti menyusul handball Alejandro Balde. Wasit sempat mengecek VAR sebelum menunjuk titik putih.

Jose Luis Morales maju sebagai eksekutor. Ia sukses menjalankan tugasnya dan membawa Levante unggul 2-0 saat memasuki turun minum.

Upaya Barcelona untuk mencetak gol akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-49. Pedri melepaskan tembakan dari luar kotak penalti dan bola meluncur masuk ke pojok atas gawang Levante.

Tiga menit kemudian, Barcelona kembali bikin gol. Berawal dari tendangan sudut, bola kemudian diteruskan Torres untuk mengubah skor menjadi 2-2.

Barcelona mencoba untuk terus memberikan tekanan. Raphinha mengangkat bola ke kotak penalti dan diteruskan Torres dengan sundulan. Namun, upaya Torres itu tak menyulitkan kiper Levante.

Barcelona akhirnya berbalik unggul pada menit ke-90+1. Unai Elgezabal melakukan gol bunuh diri saat mencoba menghalau umpan silang Lamine Yamal.

Susunan Pemain

Levante: Campos, Cabello, Elgezabal, De la Fuente, Sanchez (Espi 77′), Toljan (Garcia 86′), Luis Morales (Carlos Alvarez 59′), Rey, Martinez, Brugue (Losada 77′), Romero (Pampin 77′)

Barcelona: Garcia, Balde (Lewandowski 78′), Cubarsi, Araujo (Christensen 78′), Garcia (Kounde 85′), Pedri, Casado (Gavi 46′), Rashford (Dani Olmo 46′), Raphinha, Yamal, Torres

(nds/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Levante Vs Barcelona: Blaugrana Si Jago Comeback


Jakarta

Barcelona bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk mengalahkan Levante 3-2. Sejak musim lalu, Barcelona terbiasa membalikkan keadaan untuk meraih kemenangan.

Duel Levante vs Barcelona di pekan kedua LaLiga 2025/2026 digelar di Estadio Ciudad de Valencia, Valencia, Minggu (24/8/2025) dini hari WIB. Barcelona tertinggal 0-2 pada babak pertama.

Ivan Romero membawa Levante memimpin pada menit ke-15. Penalti dari Jose Luis Morales lantas memberi tuan rumah keunggulan 2-0 saat turun minum.


Pedri memecah kebuntuan Barcelona pada menit ke-49 sebelum ditambah oleh Ferran Torres tiga menit kemudian. Barcelona akhirnya menang berkat gol bunuh diri Unai Elgezabal di injury time saat berusaha menghalau umpan silang Lamine Yamal.

Menurut catatan yang dilansir Opta, Barcelona sebelumnya memenangi tiga pertandingan di mana mereka tertinggal dua gol pada musim lalu. Laga-laga itu antara lain melawan Atletico Madrid (4-2), Celta Vigo (4-3), dan Real Madrid (4-3).

Penyerang Barcelona Ferran Torres menyebut perubahan taktik dari Hansi Flick saat pergantian babak menjadi kunci kemenangan timnya.

“(Flick) melakukan beberapa perubahan taktik (saat turun minum) karena posisi kami kurang pas,” ujar Torres seperti dilansir ESPN.

“Dan, yang paling penting, dia bilang kalau kami harus menunjukkan karakter kami, gen juara yang kami punya. Kami tampil bagus dan efektif,” katanya.

Dengan kemenangan ini, Barcelona menjaga start sempurnanya di LaLiga. Blaugrana memuncaki klasemen Liga Spanyol dengan enam poin dari dua pertandingan.

(nds/mrp)



Sumber : sport.detik.com

Alonso Tak Risau dengan Start Kencang Barcelona


Madrid

Dibandingkan dengan Real Madrid, Barcelona memulai Liga Spanyol 2025/2026 lebih meyakinkan. Pelatih Madrid Xabi Alonso mengaku tak khawatir.

Setelah memenangi treble domestik di musim lalu, Barca meneruskan momentum. Pasukan Hansi Flick itu menggasak Mallorca 3-0 di jornada pertama, kemudian menang comeback di markas Levante 3-2 tadi malam.


Di sisi lain, Madrid susah payah mengalahkan Osasuna 1-0. Los Blancos cuma menghasilkan satu peluang bersih dari total 18 percobaan, dan menang berkat gol penalti Kylian Mbappe. Madrid baru akan melakoni pertandingan keduanya pada Senin (25/8) dinihari WIB, melawan tim promosi Real Oviedo.

Start kencang Barcelona itu sedikit banyak akan menaruh tekanan kepada Real Madrid. Pada musim lalu, Blaugrana juara dengan keunggulan empat poin dari Madrid ditambah dengan sukses memenangi empat El Clasico di semua kompetisi domestik.

Meski demikian, Xabi Alonso menegaskan bahwa konsentrasinya hanya memperbaiki performa Madrid. Bukannya melihat tim lain. “Saya tidak khawatir tentang apapun kok,” ungkap pelatih Spanyol itu dilansir AS.

“Saya hanya memperhatikan level saya, bagaimana penampilan kami. Setiap pekan kami akan meningkat dan berkembang sebagai sebuah tim,” lugas Alonso.

Bagaimanapun, level persaingan kedua raksasa Spanyol itu baru akan terlihat di El Clasico pertama 2025/2026. Real Madrid dijadwalkan menjamu Barcelona di Santiago Bernabeu pada 26 Oktober mendatang.

(rin/rin)



Sumber : sport.detik.com

Mbappe 2 Gol, El Real Menang 3-0


Ovideo

Real Madrid mengalahkan Real Oviedo 3-0 di pekan kedua Liga Spanyol musim ini. Kylian Mbappe menjadi bintang kemenangan Los Blancos dengan mencetak brace.

Bertanding di Estadio Carlos Tartiere, Senin (25/8/2025) dini hari WIB, Madrid membuka skor lewat tembakan Mbappe di menit ke-37. Striker Prancis itu kembali menambah gol di menit ke-83 sebelum Vinicius Junior menutup pesta kemenangan tim tamu di injury time.

Dengan hasil ini, Madrid duduk di peringkat tiga klasemen sementara dengan enam poin, hanya kalah selisih gol dari Villarreal dan Barcelona. Sedangkan Oviedo ada di peringkat 19 dengan nirpoin.


Jalannya pertandingan

Madrid sudah mengancam sejak menit ke-3, namun tembakan kaki kanan Rodrygo dari dalam kotak penalti mampu dihalau kiper Ovideo, Aaron Escandell. Menit ke-5, tembakan jarak jauh Mbappe melambung dari target.

Federico Valverde juga memiliki peluang dari jarak jauh di menit ke-22, tetapi bisa diamankan Escandell. Tuan rumah balas mengancam lewat serangan balik di menit ke-23, tetapi tembakan Leander Dendoncker dari luar kotak penalti juga ditangkap Thibaut Courtois.

Arda Guler yang berduet dengan Mbappe di lini depan juga mendapat kans dari tembakan jarak jauh di menit ke-32, namun Escandell bisa menangkapnya. Baru di menit ke-37 Madrid bisa membobol Oviedo.

Berawal dari recovery yang dilakukan Aurelien Tchouameni di tengah lapangan, Madrid langsung melancarkan serangan balik. Guler melepas umpan terobosan kepada Mbappe yang berada dekat kotak penalti lawan.

Usai menerima bola, striker Prancis itu masuk ke dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan datar ke sudut kiri gawang Oviedo tanpa bisa dihalau Escandell. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Madrid berupaya menambah skor. Valverde nyaris mencetak gol di menit ke-66, tetapi tembakan mendatarnya bisa ditepis Escandell. Oviedo membalas lewat tembakan jarak jauh Kwasi Sibo di menit ke-69, namun ditepis Courtois.

Sibo juga kembali membahayakan gawang Madrid di menit ke-82, namun tembakan jarak jauhnya kali ini mengenai tiang. Semenit berselang, Madrid justru menggandakan keunggulan.

Berawal dari Vinicius yang merebut bola dari penguasaan lawan, bola lalu segera diumpan ke Mbappe yang masuk ke kotak penalti. Tanpa gangguan, ia melepaskan tembakan ke sudut kanan dan membobol Escandell untuk kedua kalinya.

Vinicius lalu menambah gol di injury time. Kembali melalui serangan balik, ia menuntaskan umpan silang Brahim Diaz dengan tembakan ke sudut kanan gawang tanpa bisa dihalau Escandell. Skor 3-0 menutup laga ini.

Susunan pemain

Real Oviedo: Escandell; Alhassane, Calvo, Costas, Luengo (Hassan 46′); Sibo; Chaira (Brekalo 79′), Dendoncker (Cazorla 90′), Ilic (Ejaria 72′), Vidal; Rondon (Vinas 72′).

Real Madrid: Courtois; Fernandez, Huijsen, Rudiger, Carvajal (Trent 87′); Rodrygo (Vinicius 63′), Tchouameni, Valverde, Mastantuono (Diaz 63′); Mbappe (Ceballos 87′), Guler (Garcia 74′).

(adp/bay)



Sumber : sport.detik.com

Atletico Sudah Jor-joran, tapi Hasilnya Belum Kelihatan


Jakarta

Atletico Madrid menjalani start yang lambat di Liga Spanyol musim ini. Perombakan skuad tim asuhan Diego Simeone masih perlu waktu untuk membuahkan hasil.

Musim ini, Atletico melepas tak kurang dari 10 pemain yang tak lagi masuk rencana klub. Gantinya, mereka mendatangkan tujuh pemain anyar dengan total biaya lebih dari 170 juta Euro.

Nama-nama baru itu pun hampir semuanya sudah diberi kesempatan tampil di dua laga awal melawan Espanyol dan Elche. Matteo Ruggeri, David Hancko, Johnny Cardoso, dan Thiago Almada selalu menjadi starter, sedangkan Giacomo Raspadori masuk di babak kedua.


Alex Baena menjadi starter saat melawan Espanyol, namun absen menghadpai Elche karena cedera. Hanya Marc Pubill yang belum main sama sekali. Namun hasil-hasil yang diraih masih di luar harapan.

Atletico kalah 1-2 dari Espanyol di jornada pembuka lalu ditahan Elche 1-1 di kandang sendiri pada Minggu (24/8/2025) dini hari WIB. Meski begitu, Simeone tak panik. Ia menilai timnya sudah di jalan yang tepat meski hasil berkata lain.

“Kami sekarang memiliki satu poin. Kami sudah melewati dua laga, dan saya yakin penampilan tim membaik. Kami memiliki sejumlah pemain muda dan kami harus terus mengembangkan mereka,” ujar Simeone terkait dua hasil buruk timnya, dikutip Marca.

“Saya pikir ada peningkatan dari laga melawan Espanyol hingga hari ini (Elche). Jelas bahwa hasilnya, yang penting bagi kita semua, belum ada. Kami harus bersabar dan terus mencari jalan yang telah kami tempuh di laga hari ini. Ketika kami menemukan kekuatan kami, kami akan mendapatkan lebih banyak poin,” tegas pelatih asal Argentina itu.

Atletico selanjutnya akan menghadapi Alaves pada Sabtu (30/8) pukul 22.00 WIB.

(adp/ran)



Sumber : sport.detik.com

Real Oviedo Vs Madrid: Selebrasi Kontroversial Vinicius


Oviedo

Vinicius Junior mencetak gol saat Real Madrid mengalahkan klub promosi, Real Oviedo. Dia melakukan selebrasi yang memantik emosi fans lawan.

Real Madrid bertandang ke markas Oviedo pada pekan kedua Liga Spanyol, Senin (25/8/2025) dini hari WIB. Vinicius memulai pertandingan dari bangku cadangan.

Vinicius baru dimainkan ketika laga memasuki menit ke-63 dan Real Madrid sedang unggul 1-0. Winger asal Brasil itu jadi sasaran olok-olok fans Real Oviedo yang mencemoohnya.


Olok-olok kepada Vinicius semakin menggema di menit ke-80 ketika dirinya mendapat kartu kuning. Pemain berusia 25 tahun itu dianggap diving demi mengharapkan penalti.

Real Madrid menggandakan keunggulan di menit ke-83 lewat gol Kylian Mbappe via assist Vinicius. Fans Oviedo melemparkan botol ke arah Vinicius ketika sang pemain membuat gestur kesal, hingga mulutnya harus ditutup tangan Mbappe.

Vinicius kemudian membobol gawang Real Oviedo di injury time. Pemain bernomor punggung 7 ini melakukan selebrasi menyentuh telinga dan menunjuk tribun penonton dengan jarinya.

Tak hanya itu, Vinicius juga membuat gestur dua jari terangkat yang mengisyaratkan Oviedo supaya balik lagi ke divisi dua Liga Spanyol. Aksinya itu membuat kesal para penonton di tribun.

Gol Vinicius memastikan Real Madrid menang 3-0 atas Oviedo. Vinicius mengunggah foto selebrasi golnya ke arah fans lawan di Instagram.

“Aku memang seperti itu,” Vinicius menuliskan di Instagram usai laga Real Oviedo vs Madrid.

(bay/adp)





Sumber : sport.detik.com