Tag Archives: lock

Cara Mengunci Chat WhatsApp Paling Cepat dan Praktis

Jakarta

Sebagai pengguna WhatsApp, kamu pasti butuh privasi. Jangan sampai obrolan tertentu diintip orang lain. Cobalah fitur Chat Lock berikut ini.

Dilansir situs resmi WhatsApp, Chat Lock dapat mengunci chat baik dari individu maupun grup dengan menggunakan passcode, Face ID, sidik jari, maupun kode rahasia yang bisa disesuaikan. Jadi, orang lain tak bisa membaca pesan yang masuk di chat WA milikmu.

Setiap room chat yang dikunci tidak akan menampilkan notifikasi ketika ada pesan masuk. Biasanya, setiap ada pesan baru akan menampilkan nama dan isi pesan, tetapi jika menggunakan Chat Lock maka yang muncul: “WhatsApp: 1 pesan baru”.


Fitur ini sangat membantu kamu yang ingin privasi lebih, agar pesan tidak bisa dibaca orang lain. Tahu sendiri kan, banyak orang-orang yang kepo dengan isi chat WA pribadi milik orang lain.

Ada cara paling cepat dan praktis untuk mengunci chat WA menggunakan fitur Chat Lock. Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Cara Mengunci Chat WA

Mengutip laman Pusat Bantuan WhatsApp, berikut cara mengunci chat WA di iPhone dan Android:

1. Cara Mengunci Chat WhatsApp di HP Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Kemudian tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Lalu tempelkan sidik jari ke layar atau tombol fingerprint untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain.

2. Cara Mengunci Chat WhatsApp di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Geser chat ke kiri atau tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain

Cara Melihat Chat WhatsApp yang Dikunci

Ketika fitur Chat Lock diaktifkan, kini chat yang biasanya muncul di room chat telah dipindahkan secara otomatis ke folder bernama ‘Locked chats’ yang ada di atas layar.

Lantas, bagaimana cara melihat chat WA yang dikunci? Berikut langkah-langkahnya:

1. Cara Melihat Chat WhatsApp yang Dikunci di HP Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Tempelkan sidik jari di layar atau tombol fingerprint untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci

2. Cara Melihat Chat WhatsApp yang Dikunci di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci

Hal-hal yang Perlu Diketahui Tentang Chat Lock

Selama menggunakan fitur Chat Lock, panggilan telepon yang masuk dari chat yang telah dikunci akan tetap muncul di layar. Jadi yang dikunci hanya pesannya saja, tapi tidak dengan panggilan telepon.

Ketika kamu mengunci chat seseorang, misalnya pesan dari istri, maka sang istri tidak akan tahu bahwa kamu telah mengunci chat-nya. Jadi, chat yang terkunci hanya diterapkan di smartphone detikers saja.

Jika kamu menautkan WhatsApp ke perangkat lain (linked device) seperti WhatsApp Web, chat yang dikunci juga akan terkunci di perangkat yang tertaut. Namun, detikers harus membuat kode rahasia di perangkat utama agar bisa membuka chat yang terkunci di perangkat lain.

Itu dia cara mengunci chat WA di iPhone dan Android. Semoga dapat membantu kamu!

(fay/fyk)

Sumber : inet.detik.com

Alhamdulillah اللهم صل على رسول الله محمد teknologi
ilustrasi gambar : unsplash.com / Jannis Brandt

Ini Cara Mengunci Aplikasi di HP Samsung, Mudah dan Aman!

Jakarta

Meskipun kita mengunci layar utama, ha ini tidak sepenuhnya melindungi data dan privasi di HP kita. Oleh sebab itu, mengunci aplikasi di HP Samsung menjadi salah satu langkah penting dalam menjaga data pribadi.

Cara ini akan membantu pemilik HP untuk mencegah orang lain mengakses aplikasi tertentu tanpa izin. Mengunci aplikasi tertentu bisa dengan menggunakan fitur keamanan bawaan pada ponsel Android maupun aplikasi pihak ketiga.

Cara Mengunci Aplikasi di HP Samsung Tanpa Aplikasi Tambahan

HP Samsung memiliki fitur bawaan untuk mengunci aplikasi yaitu Secure Folder atau Folder Aman. Mengutip 91 Mobiles, berikut langkah-langkah mengunci aplikasi tanpa aplikasi tambahan dengan pengaturan:


  • Buka pengaturan.
  • Pilih Biometrik dan keamanan > Folder Aman.
  • Ikuti petunjuk yang diminta, dengan mengatur jenis kunci Folder Aman kamu seperti Pola, Pin, Kata Sandi, atau Biometrik.
  • Masukkan kembali metode kunci,kemudian pilih Konfirmasi. Kamu juga bisa mengaktifkan/menonaktifkan pembukaan kunci sidik jari.
  • Pilih dan pindahkan aplikasi ke Folder Aman ke layar Beranda.
  • Buka aplikasi Folder Aman.
  • Klik ‘Tambahkan aplikasi’ dengan mengetuk ikon ‘+’ di bagian atas.
  • Pilih semua aplikasi yang ingin yang kamu sembunyikan, lalu tekan ‘ Tambah ‘ setelah selesai.
  • Aplikasi yang dipilih untuk dikunci akan muncul di Folder Aman.

Cara Mengunci Aplikasi di HP Samsung lewat S Secure

S Secure merupakan salah satu aplikasi tambahan yang memungkinkan untuk mengunci dan menutupi aplikasi.

  • Download aplikasi S Secure bisa di Galaxy Store atau Google Play Store.
  • Buka aplikasi.
  • Pilih opsi kunci dan tutupi aplikasi.
  • Klik ‘Jenis kunci aplikasi’ di layar berikutnya.
  • Atur PIN, kata sandi, atau pola.
  • Setelah mengatur kunci, kamu bisa menambahkan aplikasi ke daftar terkunci.
  • Klik aplikasi terkunci, lalu pilih ‘Tambah’ di sudut kanan atas.
  • Tambahkan aplikasi yang ingin dikunci.
  • Aplikasi yang dipilih pun terkunci.

Selain S Secure berbagai aplikasi, seperti AppLock, Norton App Lock, hingga SpSoft juga memungkinkan pengguna untuk mengunci aplikasi tertentu dengan menggunakan pola, PIN, atau sidik jari.

Dengan cara tersebut, kamu bisa melindungi aplikasi penting mulai dari akses bank, pesan, hingga media sosial dari orang lain.

(khq/fds)

Sumber : inet.detik.com

Alhamdulillah اللهم صل على رسول الله محمد teknologi
ilustrasi gambar : unsplash.com / Jannis Brandt

Wajib Tahu! Ini 10 Cara Amankan Akun WhatsApp Agar Tak Dibajak


Jakarta

WhatsApp adalah salah satu aplikasi paling penting dalam kehidupan kita. Oleh karena itu, kita harus tahu cara amankan akun WhatsApp agar tidak dibajak.

Perlu diketahui bahwa ancaman keamanan digital kini semakin meningkat. Maka dari itu, risiko Whatsapp dibajak dan penipuan online juga semakin meningkat.

Whatsapp telah merilis Pusat Keamanan global baru agar pengguna bisa mempelajari lebih lanjut tentang cara melindungi diri dari penipuan, spam, dan kontak yang tidak diinginkan. Dihimpun dari berbagai sumber, Senin (14/7/2025) berikut ini cara agar akun WhatsApp tetap aman dari pembajakan.


Cara membuat akun WhatsApp aman dari pembajakan:

1. Aktifkan verifikasi dua langkah

Mengaktifkan verifikasi dua langkah berguna untuk melindungi akun WhatsApp dari serangan phishing dan upaya pengambilalihan akun oleh penipu. Setelah diaktifkan, Anda akan diminta untuk memasukkan PIN 6 digit saat mengatur ulang atau memverifikasi akun.

2. Selalu gunakan aplikasi WhatsApp resmi

Agar akun Whatsapp tetap aman, gunakan selalu aplikasi Whatsapp resmi. Hindari mengunduh WhatsApp versi palsu atau tidak resmi yang dikembangkan oleh pihak ketiga di Android atau iOS.

Aplikasi tidak resmi dapat mengandung malware yang dapat mencuri data atau merusak ponsel Anda. Oleh sebab itu, privasi serta keamanan detikers terancam karena informasi pribadi tidak lagi terlindungi oleh enkripsi end-to-end. Segera hapus jika punya yang semacam ini.

3. Lapor dan blokir pesan/kontak yang mencurigakan

Menerima pesan mencurigakan yang meminta informasi pribadi dari nomor yang tidak dikenal? Nah untuk menghindari hal tidak diinginkan, Whatsapp menyediakan cara yang mudah untuk melaporkan dan memblokir akun yang bermasalah.

Setelah melaporkan kontak, bisnis, atau pesan tertentu, WhatsApp akan menerima lima pesan terakhir dari percakapan tersebut. Apabila terbukti melanggar, Whatsapp akan memblokir akun tersebut.

Selain itu, Anda juga dapat dengan mudah memblokir akun yang mengirim pesan yang tidak diinginkan. Dengan begitu, kontak yang telah diblokir tidak dapat lagi menelepon atau mengirim pesan kepada kamu.

4. Menjaga privasi dalam percakapan grup

Pengguna Whatsapp dapat mengatur siapa yang dapat menambahkannya ke dalam grup di pengaturan privasi dan sistem. Jadi Anda dapat mencegah orang lain menambahkan ke dalam grup yang tidak diinginkan.

Bahkan jika berada dalam percakapan grup yang tidak disukai, Anda dapat keluar dari grup secara pribadi tanpa sepengetahuan anggota lainnya.

5. Media sekali lihat dan pesan sementara

Whatsapp memiliki fitur sekali lihat untuk mengirim foto atau media untuk meningkatkan privasi. Jadi penerima pesan hanya dapat melihat sekali dari pengirim tanpa opsi menyimpan, meneruskan, menangkap layar, atau membagikan pesan tersebut.

Selain itu, Anda juga dapat menonaktifkan fitur laporan dibaca dan menggunakan pesan sementara di dalam percakapan pribadi untuk mendapatkan privasi tambahan.

6. Kunci chat WhatsApp

WhatsApp punya fitur Chat Lock sebagai perlindungan untuk Anda menyembunyikan chat rahasia di dalam platform. Chat Lock akan mengunci chat individu maupun grup dengan menggunakan biometrik seperti sidik jari atau pemindaian wajah.

Chat yang dikunci tidak akan menampilkan notifikasi saat ada pesan baru yang masuk. Platform akan menampilkannya sebagai ‘WhatsApp: 1 pesan baru’.

7. Lindungi profil online kamu

Lindungilah profil online dengan menyetel detail pribadi di WhatsApp seperti foto profil, terakhir dilihat, status online, tentang profil, status, dan siapa saja yang dapat melihatnya.

Selain itu, Anda juga dapat mengatur keberadaan online dengan memilih siapa yang dapat atau tidak dapat melihat ketika sedang online. Mengatur detail pribadi ini dapat membantu melindungi akun Anda dari pelaku kejahatan.

8. Periksa perangkat tertaut secara rutin

Demi menjaga akun, baiknya rutin memeriksa seluruh perangkat yang tertaut dengan akun Whatsapp. Fitur ini akan menampilkan daftar semua perangkat yang telah mengakses akun Anda. Jika menemukan perangkat yang tidak dikenali, segera keluarkan perangkat tersebut.

9. Atasi misinformasi dengan pemeriksa fakta di aplikasi

Jika menerima pesan yang terdengar mencurigakan atau tidak akurat, coba memverifikasi informasi tersebut dengan akun International Fact Checking Networks (IFCN) di WhatsApp. WhatsApp telah bermitra dengan 50 organisasi pemeriksa fakta di seluruh dunia untuk memastikan bahwa pengguna WhatsApp memiliki akses ke informasi yang akurat.

Sebagai pengguna, Anda dapat melaporkan kemungkinan adanya kesalahan informasi kepada organisasi-organisasi terpercaya ini, mendapatkan fakta yang diperlukan, dan mencegah penyebaran berita palsu.

10. Nonaktifkan akun

Kalau seandainya akun WhatsApp Anda tetap kena retas, langsung nonaktifkan akun segera. Pengguna harus menghubungi email support@whatsapp.com dengan judul ‘Lost/stolen: please deactivate my account” di email untuk menonaktifkan akun.

Pengguna punya waktu 30 hari untuk mengaktifkan kembali akun sebelum dihapus selamanya.

Nah itu dia 10 cara untuk mengamankan akun Whatsapp, semoga membantu.

(fay/fyk)

Sumber : inet.detik.com

Alhamdulillah اللهم صل على رسول الله محمد teknologi
ilustrasi gambar : unsplash.com / Jannis Brandt

Tips Amankan HP Samsung Pakai Fitur Anti Jambret Baru

Jakarta

Samsung sudah merilis One UI 7 yang dilengkapi sejumlah fitur baru, termasuk fitur anti-copet. Fitur-fitur ini sudah tersedia di banyak perangkat Galaxy dan Samsung mengimbau pengguna untuk mengaktifkannya.

Imbauan ini diberikan oleh Samsung Inggris untuk mendukung gerakan nasional mengatasi pencurian ponsel. Kasus pencurian ponsel di Inggris memang sedang meningkat dalam beberapa tahun terakhir dan pemerintah setempat meminta vendor untuk membantu mengamankan perangkat pengguna.

Mulai pekan ini, 40 juta pemilik Samsung Account di Inggris akan menerima peringatan untuk mengaktifkan fitur anti-copet ini. Walau peringatan itu hanya akan dibagikan ke pengguna di Inggris, pengguna Samsung di seluruh dunia, termasuk Indonesia, sebaiknya ikut mengaktifkan sebagai tindakan pencegahan.


Fitur-fitur keamanan ini awalnya tersedia di Galaxy S25 series dan saat ini sudah digulirkan ke perangkat flagship generasi sebelumnya seperti Galaxy S24 series, Galaxy Z Fold 6, Galaxy Z Flip 6, Galaxy Z Fold 5, Galaxy Z Flip 5, Galaxy S23 series, dan Galaxy S22 series. Fitur ini akan diperluas ke lebih banyak ponsel Galaxy.

Semua fitur baru ini dapat diakses di Pengaturan, lalu masuk ke halaman Keamanan dan Privasi. Fitur anti-pencurian baru yang tersedia di ponsel Samsung saat ini meliputi:

Identity Check: Ketika ponsel berada di tempat yang tidak dikenal, pengguna harus menggunakan biometrik untuk mengubah pengaturan keamanan yang sensitif.

Offline Device Lock: Perangkat akan dikunci secara otomatis ketika tidak terhubung ke internet dalam jangka waktu panjang.

Remote Lock: Ketika ponsel dicuri, pengguna dapat mengunci perangkatnya dari jarak jauh menggunakan nomor telepon dan langkah verifikasi.

Security Delay: Ketika pencuri mencoba me-reset data biometrik, akan ada delay selama satu jam sebelum perubahan itu berlaku. Delay ini memberikan cukup waktu bagi pengguna untuk mengaktifkan Remote Lock dan menampilkan pesan khusus di lock screen.

Theft Detection Lock: Mengandalkan machine learning, fitur ini akan mendeteksi saat ponsel tiba-tiba direbut dari tangan pengguna. Setelah terdeteksi, perangkat akan otomatis terkunci.

Cara mengamankan HP Samsung Galaxy yang hilang atau dicuri

Galaxy A56 5G
Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Selain mengaktifkan fitur-fitur di atas, Samsung juga memberikan tips untuk mengamankan ponsel atau tablet Galaxy yang hilang atau dicuri menggunakan layanan Samsung Find dan Google Find Hub.

Cara mengunci perangkat Samsung Galaxy dari jarak jauh

  • Login ke website Samsung Find menggunakan akun Samsung kalian
  • Pilih ponsel yang ingin dikunci di sisi kiri halaman, lalu pilih Lost Mode di halaman detail perangkat
  • Buat PIN baru untuk membuka kunci ponsel kalian saat ditemukan, dan masukkan sekali lagi untuk konfirmasi
  • Kalian akan melihat opsi untuk menambahkan kontak darurat dan pesan khusus yang akan ditampilkan di lock screen, tapi Samsung menyarankan untuk melewati langkah ini untuk menghindari berbagi informasi pribadi
  • Kalau sudah siap, ketuk tombol Lock dan verifikasi akun Samsung untuk mengaktifkan Lock Mode
  • Setelah ponsel berhasil ditemukan, kalian bisa membuka kuncinya menggunakan PIN yang dibuat saat mengaktifkan Lost Mode.

Cara menghapus data di perangkat Samsung Galaxy dari jarak jauh

  • Kunjungi website Samsung Find dan login menggunakan akun Samsung kalian
  • Pilih ponsel yang ingin dihapus datanya lalu ketuk tombol Erase Data
  • Verifikasi kredensial akun Samsung
  • Pahami informasi yang ditampilkan di layar lalu ketuk tombol Erase to Confirm
  • Perlu dicatat bahwa semua data di ponsel, termasuk informasi Samsung Pay, akan dihapus secara permanen dan tidak dapat dipulihkan
  • Opsi ini juga akan me-reset ponsel yang artinya kalian tidak bisa melacak dan mengontrolnya menggunakan Samsung Find
  • Pastikan data di ponsel kalian selalu dicadangkan di cloud agar bisa dipindahkan ke perangkat baru jika dibutuhkan

Cara mengamankan perangkat Samsung Galaxy menggunakan Google Find Hub

  • Buka aplikasi Find Hub di ponsel, dan jika tidak ada kalian bisa mengakses website-nya di browser
  • Login menggunakan akun Google kalian
  • Pilih ponsel yang ingin dicari di daftar perangkat
  • Untuk mencari ponsel yang mungkin terselip, kalian bisa memilih opsi Putar Suara agar ponsel mengeluarkan suara keras selama lima menit. Kalian juga bisa memilih opsi Lihat Rute untuk melihat dan mengikuti ponsel ke tempat hilangnya.
  • Jika kalian merasa ponsel yang hilang belum dikunci, pilih opsi Tandai Hilang untuk mengunci ponsel menggunakan PIN, pola, atau password dari jarak jauh
  • Untuk menghapus data dari jarak jauh, pilih Settings dengan ikon gir lalu tekan tombol ‘Reset ke setelan pabrik’.

Halaman 2 dari 2

Simak Video “Video: Beredar Nama dan Harga HP Lipat Tiga Samsung!
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/vmp)



Sumber : inet.detik.com

Tips Aman Simpan Password Tanpa Aplikasi Tambahan

Jakarta

Menyimpan password untuk media sosial dan akun penting lainnya tentu tidak bisa sembarangan, apalagi di tengah banyaknya serangan siber yang mengincar pengguna internet. Menyimpan password yang aman juga tidak memerlukan aplikasi tambahan, jadi tidak perlu download banyak aplikasi.

Di era internet seperti ini, sebaiknya password jangan disimpan hanya di buku atau aplikasi catatan yang tidak ada pengamanannya. Metode ini bukan hanya ketinggalan zaman tapi juga tidak aman karena siapa saja bisa mengintip dan mencuri password kalian untuk tujuan jahat.

Karena itu, manfaatkan teknologi password manager untuk menyimpan dan mengelola password kalian dengan aman. Kalian juga tidak perlu download aplikasi tambahan karena browser seperti Google Chrome sudah dilengkapi dengan fitur Google Password Manager.


Google Chrome sudah tersedia sebagai browser default di perangkat Android, dan dapat di-download di App Store untuk digunakan di iPhone. Password yang disimpan di Chrome dapat diakses di beberapa perangkat sekaligus, jadi tidak menyulitkan kalian yang harus berpindah antara ponsel, tablet, dan PC.

Tips menyimpan password dengan aman tanpa aplikasi tambahan

  • Buka aplikasi Google Chrome lalu login menggunakan akun Google
  • Buka website yang ingin kalian kunjungi lalu masukkan email/username dan password yang dibutuhkan untuk login
  • Chrome akan langsung menawarkan pengguna untuk menyimpan password, lalu ketuk Save untuk menyimpan password
  • Jika Chrome tidak menawarkan untuk menyimpan password, ketuk ikon kunci yang ada di sebelah kanan address bar
  • Untuk melihat password yang dimasukkan ketuk Preview dengan ikon mata
  • Jika ada beberapa password yang terdaftar untuk website, ketuk ikon tanda panah ke bawah lalu pilih password yang ingin disimpan
  • Jika username kosong atau tidak benar, ketuk kotak teks di sebelah ‘Username’ lalu masukkan username yang ingin disimpan
  • Jika kalian ingin menyimpan password yang berbeda, ketuk kotak teks di sebelah ‘Password’ lalu masukkan password yang ingin disimpan.

Cara melihat password yang sudah disimpan

  • Buka aplikasi Google Chrome lalu ketuk ikon tiga titik di sudut kanan atas
  • Pilih menu Settings lalu pilih opsi Google Password Manager
  • Cari website atau layanan yang ingin kalian lihat password-nya
  • Masukkan PIN atau biometrik (wajah atau sidik jari) yang sudah didaftarkan sebagai screen lock untuk melihat password
  • Ketuk ikon mata untuk melihat password

Setelah password tersimpan, kalian bisa login di website atau aplikasi tanpa perlu repot mengingatnya lagi. Password yang sudah disimpan juga tidak bisa diintip oleh orang yang tidak diinginkan karena membutuhkan PIN atau biometrik.

Selain menyimpan password, Google Password Manager juga bisa merekomendasikan password yang kuat dan unik. Password yang direkomendasikan dapat disimpan di Google Account jadi kalian tidak perlu repot mengingat atau mencatatnya di tempat terpisah.

Google Password Manager juga dapat memberi tahu pengguna jika ada datanya yang bocor di internet. Fitur ini juga akan langsung mengingatkan pengguna untuk mengubah password-nya agar akun tetap aman.

(vmp/afr)



Sumber : inet.detik.com

Ini Cara Mengunci Chat WhatsApp agar Tidak Dilihat Orang Lain

Jakarta

WhatsApp (WA) memiliki sejumlah fitur yang dapat membantu penggunanya, salah satunya adalah Chat Lock. Fitur ini dapat memberikan perlindungan ekstra terhadap pesan yang masuk.

Dilansir situs resminya, Chat Lock dapat mengunci chat baik dari individu maupun grup dengan menggunakan passcode, Face ID, sidik jari, maupun kode rahasia yang bisa disesuaikan. Jadi, orang lain tak bisa membaca pesan yang masuk di WhatsApp milikmu.

Setiap room chat yang dikunci tidak akan menampilkan notifikasi ketika ada pesan masuk. Biasanya, setiap ada pesan baru akan menampilkan nama dan isi pesan, tetapi jika menggunakan Chat Lock maka yang muncul “WhatsApp: 1 pesan baru”.


Fitur ini sangat membantu kamu yang ingin memberikan privasi lebih agar pesan tidak bisa dibaca orang lain. Sebab, masih banyak orang-orang yang ‘kepo’ dengan isi chat WA, padahal kebiasaan tersebut tidak baik karena melanggar privasi.

Lantas, bagaimana cara mengunci chat WA menggunakan fitur Chat Lock? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Cara Mengunci Chat WA

Merasa kesal jika ada orang yang selalu melihat isi pesan kamu di WhatsApp? Jangan khawatir. Soalnya, detikers bisa mengunci chat WA dengan mengaktifkan fitur Chat Lock.

Mengutip laman Pusat Bantuan WhatsApp, berikut cara mengunci chat WA di iPhone dan Android:

1. Cara Mengunci Chat WA di Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Kemudian tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Lalu tempelkan sidik jari ke layar atau tombol fingerprint untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain.

2. Cara Mengunci Chat WA di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Geser chat ke kiri atau tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain.

Cara Melihat Chat WA yang Dikunci

Ketika fitur Chat Lock diaktifkan, kini chat yang biasanya muncul di room chat telah dipindahkan secara otomatis ke folder bernama ‘Locked chats’ yang ada di atas layar.

Lantas, bagaimana cara melihat chat WA yang dikunci? Berikut langkah-langkahnya:

1. Cara Melihat Chat WA yang Dikunci di Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Tempelkan sidik jari di layar atau tombol fingerprint untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci.

2. Cara Melihat Chat WA yang Dikunci di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci.

Hal-hal yang Perlu Diketahui Tentang Chat Lock

Selama menggunakan fitur Chat Lock, panggilan telepon yang masuk dari chat yang telah dikunci akan tetap muncul di layar. Jadi yang dikunci hanya pesannya saja, tapi tidak dengan panggilan telepon.

Ketika kamu mengunci chat seseorang, misalnya pesan dari istri, maka sang istri tidak akan tahu bahwa kamu telah mengunci chat-nya. Jadi, chat yang terkunci hanya diterapkan di smartphone detikers saja.

Jika kamu menautkan WhatsApp ke perangkat lain (linked device) seperti WhatsApp Web, chat yang dikunci juga akan terkunci di perangkat yang tertaut. Namun, detikers harus membuat kode rahasia di perangkat utama agar bisa membuka chat yang terkunci di perangkat lain.

Itu dia cara mengunci chat WA di iPhone dan Android. Semoga dapat membantu detikers!

(ilf/fds)



Sumber : inet.detik.com

Ini Cara Mengunci Profil FB agar Tidak Ada Orang yang Stalking

Jakarta

Beberapa orang ingin mengunci atau lock profile Facebook (FB) pribadinya. Ada beberapa alasan kenapa akun Facebook ingin digembok, salah satunya agar tidak di-stalking orang lain.

Kebiasaan sejumlah orang yang suka stalking akun Facebook orang lain dapat membawa petaka. Sebab, bisa saja mereka menemukan foto-foto lama kamu di FB, kemudian disebarluaskan di media sosial lainnya.

Selain itu, bisa saja kamu mengunggah beberapa foto yang bersifat privasi. Hal itu bisa jadi celah bagi orang yang tak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan.


Jika kamu khawatir dengan para stalker, sudah saatnya akun Facebook harus digembok. Namun, bagaimana cara mengunci profil FB? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Cara Mengunci Profil FB

Ternyata, mengunci profil FB terbilang mudah dan cepat. Jadi, kamu bisa melakukannya dalam hitungan menit saja.

Sebenarnya fitur mengunci profil atau lock profile telah disediakan oleh Meta. Tidak hanya untuk Facebook, tapi juga akun Instagram. Tujuannya adalah untuk menjaga privasi penggunanya agar lebih aman serta memberikan kenyamanan saat menggunakan media sosial.

Mengutip laman Pusat Bantuan Facebook, berikut cara mengunci profil FB:

  • Buka Facebook lewat HP atau situsnya di PC
  • Login menggunakan email dan password
  • Di halaman utama, pilih tiga garis di pojok kanan atas. Jika login melalui situs, klik logo profil di pojok kanan atas
  • Pilih menu ‘Pengaturan dan Privasi’
  • Klik ‘Pemeriksaan Privasi’
  • Kunjungi menu ‘Siapa yang bisa melihat yang Anda bagikan’
  • Lalu klik ‘Lanjutkan’
  • Di tahap ini, detikers bisa mengatur siapa saja yang bisa melihat informasi profil kalian, mulai dari Nomor Telepon, Email, Tanggal Lahir, Kota, Pendidikan, atau melihat daftar teman yang kalian ikuti
  • Jika ingin menyembunyikan seluruh informasi dari publik, maka klik kotak abu-abu dan pilih ‘Hanya Saya’
  • Jika sudah, silahkan klik ‘Selanjutnya’
  • Kemudian atur siapa saja yang bisa melihat Story kalian, termasuk membatasi postingan lama
  • Kalau sudah, ketuk ‘Selanjutnya’
  • Pada bagian ini, jika ada akun Facebook yang ingin detikers blokir, bisa tekan tombol ‘Tambahkan ke Daftar Blokir’
  • Lalu klik ‘Selanjutnya’
  • Kemudian klik ‘Tinjau Topik Lain’
  • Selesai, kini akun Facebook kamu sudah terkunci dan tidak bisa dilihat orang lain.

Ini yang Terjadi Ketika Akun Profil FB Dikunci

Setelah mengunci profil FB, maka orang yang belum berteman dengan kamu tidak bisa melihat foto, postingan, hingga informasi profil. Jadi, mereka hanya bisa melihat nama dan foto profil (jika menggunakannya).

Dengan begitu, hanya teman-teman di FB saja yang bisa melihat profil kamu. Apabila detikers mengunci profil FB, maka teman-teman kamu akan melihat hal berikut:

  • Foto dan postingan di profil kamu.
  • Foto profil atau foto sampul di profil.
  • Facebook Story.
  • Postingan dan foto terbaru.

Selain itu, setiap postingan yang dahulu pernah dibagikan secara ‘Publik’ akan berubah menjadi ‘Hanya Teman’ saja. Lalu, profile review dan tag review akan diaktifkan, serta hanya beberapa tampilan ‘About’ yang bisa dilihat oleh semua orang di profil kamu.

Itu dia cara mengunci profil FB agar tidak di-stalking orang lain. Semoga dapat membantu detikers!

(ilf/fds)



Sumber : inet.detik.com

3 Cara agar Orang Tidak Bisa Kirim Pesan WA Tanpa Blokir Kontak

Jakarta

Untuk alasan privasi dan keamanan, WhatsApp (WA) menyediakan fitur blokir. Pengguna dapat memblokir kontak tertentu jika terus-menerus dikirimi pesan yang mengganggu.

Di samping fitur blokir, sayangnya tidak ada cara lain untuk benar-benar berhenti menerima spam pesan yang mengganggu. Namun detikers bisa mengikuti cara di bawah ini untuk mengabaikan pesan dari pengguna lain tanpa sepengetahuannya.


Cara agar Orang Tidak Bisa Kirim Pesan WA Tanpa Diblokir

Mengutip Guiding Tech, berikut sederet cara mengabaikan pesan WhatsApp dari orang lain tanpa harus memblokir kontaknya:

1. Bisukan Notifikasi

Membisukan notifikasi dengan mengaktifkan fitur mute bisa dicoba untuk menghindari pesan dari orang lain. Setelah mengaktifkannya, detikers tidak akan diberitahu jika masuk pesan baru darinya. Meski di-mute, pesan yang dikirim akan tetap muncul di daftar obrolan dan detikers bakal tetap dikirimi notifikasi jika kontakmu disebut.

Untuk mengaktifkan fitur mute di WA, ikuti langkah berikut:

  • Buka aplikasi WhatsApp.
  • Buka obrolan yang ingin di-mute.
  • Ketuk nama kontak di atas dan pilih “Notifikasi”.
  • Klik “Bisukan Notifikasi”, pilih durasi mute dan tekan “OK”.
  • Akan muncul ikon lonceng atau speaker di samping obrolan yang dibisukan.

Cara lain yang lebih mudah untuk mengaktifkan fitur mute di Android yaitu dengan menekan lama obrolan dan klik ikon lonceng di bagian atas. Di iPhone, geser ke kiri pada obrolan dan ketuk ikon tiga titik lalu pilih “Bisukan”.

2. Aktifkan Fitur Mute dan Chat Lock

Selain mute, WhatsApp menawarkan fitur chat lock atau kunci chat untuk mengunci obrolan guna menyembunyikan pesan. Saat fitur ini diaktifkan, notifikasi pesan tetap masuk.

Jika tidak ingin terganggu spam pesan dari kontak tertentu, kamu bisa sekaligus mengaktifkan fitur mute. Dengan begitu, notifikasi tidak masuk dan pesan tidak akan muncul di daftar obrolan teratas.

Untuk melakukan cara ini, detikers dapat mengaktifkan mute sama dengan cara sebelumnya. Kemudian simak langkah-langkah berikut untuk mengaktifkan chat lock di WA:

  • Buka obrolan yang di-mute dan ketuk nama kontak di atas.
  • Aktifkan tombol “Kunci Chat” dan klik “Lanjut”.
  • Konfirmasi menggunakan sidik jari atau Face ID untuk mengunci chat.

Untuk mengakses obrolan yang dikunci, tarik daftar obrolan ke bawah untuk menampilkan folder chat terkunci. Gunakan sidik jari atau Face ID untuk membuka kunci folder tersebut.

3. Arsipkan Obrolan

Cara lain untuk mengabaikan pesan dari orang yang mengganggu yaitu dengan mengarsipkan obrolan. Dengan cara ini, pesan tidak akan muncul pada daftar obrolan utama karena tersimpan dalam folder terpisah. Selain itu, notifikasi pesan baru dari obrolan yang diarsipkan tidak akan muncul.

Berikut cara mengarsipkan obrolan di WA:

  • Buka aplikasi WhatsApp dan klik menu “Setelan”.
  • Ketuk menu “Chat” dan aktifkan tombol “Arsipkan Chat”.
  • Lanjut cari obrolan yang ingin diarsipkan.
  • Tekan dan tahan lama obrolan itu, lalu klik ikon arsip obrolan pada bagian atas.

Untuk melihat pesan dari obrolan yang diarsipkan, detikers dapat membuka folder arsip dan mencarinya secara manual.

Nah, itu dia sederet cara agar tidak terganggu pesan dari orang lain tanpa harus memblokir kontak. Semoga membantu!

(azn/row)



Sumber : inet.detik.com

Samsung Galaxy Punya Fitur Antimaling Baru, Ini Cara Aktifkannya

Jakarta

Samsung terus memperkuat keamanan perangkatnya. Melalui pembaruan One UI 7, raksasa teknologi asal Korea Selatan ini memperkenalkan fitur antimaling terbaru yang dirancang untuk melindungi pengguna Galaxy dari pencurian dan perampokan, bahkan dalam skenario berisiko tinggi.

Fitur-fitur keamanan baru ini hadir pertama kali di Galaxy S25 series pada Februari lalu, dan kini mulai digulirkan ke lebih banyak perangkat Galaxy sepanjang 2025. Pembaruan ini menunjukkan komitmen Samsung dalam menciptakan sistem perlindungan yang lebih pintar dan tangguh.


Fitur Antimaling di One UI 7

Samsung membenamkan berbagai sistem keamanan canggih di One UI 7, termasuk Theft Protection-lapisan perlindungan baru yang bekerja otomatis saat mendeteksi ancaman.

Berikut beberapa fitur andalannya:

1. Theft Detection Lock

Menggunakan machine learning, fitur ini mengenali gerakan mencurigakan yang mengindikasikan pencurian. Begitu terdeteksi, layar akan langsung dikunci secara otomatis.

2. Offline Device Lock

Jika ponsel terputus dari jaringan seluler atau Wi-Fi untuk jangka waktu tertentu, sistem akan mengunci layar. Fitur ini mencegah pencuri memanfaatkan mode offline untuk menghindari pelacakan.

3. Remote Lock

Pengguna bisa mengunci perangkat Galaxy dari jarak jauh melalui situs Samsung Find, cukup dengan login menggunakan akun Samsung dan mengikuti proses verifikasi.

Fitur Baru: Identity Check dan Security Delay

Selain itu, One UI 7 juga memperkenalkan fitur Identity Check, yang akan meminta autentikasi biometrik ketika pengguna melakukan perubahan pada pengaturan keamanan di lokasi asing atau mencurigakan.

Jika ada upaya untuk menghapus data biometrik, sistem akan mengaktifkan Security Delay-yaitu jeda waktu selama 1 jam sebelum perubahan diterapkan. Tujuannya, memberi waktu bagi pengguna untuk mengunci perangkat melalui perangkat lain seperti tablet atau laptop yang terhubung.

Cara Mengaktifkan Fitur Antimaling di HP Samsung

Review Galaxy Z Fold 6 Enche
Galaxy Z Fold 6. Foto: Enche Tjin

Untuk mengaktifkan fitur-fitur ini, pengguna cukup mengikuti langkah berikut:

  1. Buka Pengaturan > Keamanan dan Privasi
  2. Pilih menu Perlindungan Perangkat
  3. Aktifkan opsi Theft Detection Lock, Offline Lock, dan Remote Lock
  4. Pastikan fitur Find My Mobile sudah aktif dan terhubung dengan akun Samsung

Cara Lacak dan Kunci HP Galaxy dari Jarak Jauh

  1. Jika perangkat hilang atau dicuri, kamu bisa langsung mengakses layanan Samsung Find:
  2. Kunjungi findmymobile.samsung.com
  3. Login dengan akun Samsung yang terdaftar di perangkat
  4. Pilih perangkat yang ingin dilacak
  5. Lihat lokasi terakhir perangkat di peta
  6. Aktifkan opsi seperti:
    • Ring: Membunyikan perangkat meskipun dalam mode senyap
    • Track Location: Melacak lokasi secara real-time
    • Extend Battery Life: Mengaktifkan mode hemat daya
    • Lock: Mengunci perangkat dan menampilkan pesan khusus di layar kunci

Perangkat yang Sudah Dapat Fitur Ini

Selain Galaxy S25 series, pembaruan fitur antimaling ini juga telah tersedia di sejumlah perangkat flagship Samsung seperti:

  • Galaxy S24 series
  • Galaxy Z Fold6 dan Z Flip6
  • Galaxy Z Fold5 dan Z Flip5
  • Galaxy S23 dan S22 series

Samsung juga berencana memperluas pembaruan ini ke lebih banyak perangkat Galaxy lainnya dalam waktu dekat.

Halaman 2 dari 2

Simak Video “Video: Analis soal Peningkatan Fitur AI di Samsung S25 Series
[Gambas:Video 20detik]
(afr/afr)



Sumber : inet.detik.com

Ini Cara Mengunci Chat WhatsApp agar Tak Dilihat Orang Lain


Jakarta

WhatsApp (WA) memiliki sejumlah fitur yang dapat membantu penggunanya, salah satunya adalah Chat Lock. Fitur ini dapat memberikan perlindungan ekstra terhadap pesan yang masuk.

Dilansir situs resminya, Chat Lock dapat mengunci chat baik dari individu maupun grup dengan menggunakan passcode, Face ID, sidik jari, maupun kode rahasia yang bisa disesuaikan. Jadi, orang lain tak bisa membaca pesan yang masuk di WhatsApp milikmu.

Setiap room chat yang dikunci tidak akan menampilkan notifikasi ketika ada pesan masuk. Biasanya, setiap ada pesan baru akan menampilkan nama dan isi pesan, tetapi jika menggunakan Chat Lock maka yang muncul “WhatsApp: 1 pesan baru”.


Fitur ini sangat membantu kamu yang ingin memberikan privasi lebih agar pesan tidak bisa dibaca orang lain. Sebab, masih banyak orang-orang yang ‘kepo’ dengan isi chat WA, padahal kebiasaan tersebut tidak baik karena melanggar privasi.

Lantas, bagaimana cara mengunci chat WA menggunakan fitur Chat Lock? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Cara Mengunci Chat WA

Merasa kesal jika ada orang yang selalu melihat isi pesan kamu di WhatsApp? Jangan khawatir. Soalnya, detikers bisa mengunci chat WA dengan mengaktifkan fitur Chat Lock.

Mengutip laman Pusat Bantuan WhatsApp, berikut cara mengunci chat WA di iPhone dan Android:

1. Cara Mengunci Chat WA di Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Kemudian tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Lalu tempelkan sidik jari ke layar atau tombol fingerprint untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain.

2. Cara Mengunci Chat WA di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Geser chat ke kiri atau tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain.

Cara Melihat Chat WA yang Dikunci

Ketika fitur Chat Lock diaktifkan, kini chat yang biasanya muncul di room chat telah dipindahkan secara otomatis ke folder bernama ‘Locked chats’ yang ada di atas layar.

Lantas, bagaimana cara melihat chat WA yang dikunci? Berikut langkah-langkahnya:

1. Cara Melihat Chat WA yang Dikunci di Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Tempelkan sidik jari di layar atau tombol fingerprint untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci.

2. Cara Melihat Chat WA yang Dikunci di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci.

Hal-hal yang Perlu Diketahui Tentang Chat Lock

Selama menggunakan fitur Chat Lock, panggilan telepon yang masuk dari chat yang telah dikunci akan tetap muncul di layar. Jadi yang dikunci hanya pesannya saja, tapi tidak dengan panggilan telepon.

Ketika kamu mengunci chat seseorang, misalnya pesan dari istri, maka sang istri tidak akan tahu bahwa kamu telah mengunci chat-nya. Jadi, chat yang terkunci hanya diterapkan di smartphone detikers saja.

Jika kamu menautkan WhatsApp ke perangkat lain (linked device) seperti WhatsApp Web, chat yang dikunci juga akan terkunci di perangkat yang tertaut. Namun, detikers harus membuat kode rahasia di perangkat utama agar bisa membuka chat yang terkunci di perangkat lain.

Itu dia cara mengunci chat WA di iPhone dan Android. Semoga dapat membantu detikers!

(ilf/fyk)



Sumber : inet.detik.com