Jakarta –
Air kelapa tidak hanya menghidrasi tubuh, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan kulit. Meminumnya dapat mengatasi kulit berjerawat hingga meningkatkan elastisitas.
Air kelapa muda sudah terkenal dengan khasiatnya yang baik untuk menunjang kesehatan tubuh. Berdasarkan data United States Department of Agriculture (USDA), satu gelas air kelapa murni (245 ml) mengandung 44 kalori, 0,5 gram protein, 10,4 gram karbohidrat, dan 0 g lemak.
Kandungan tersebut sebenarnya tidak hanya membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, tetapi juga meningkatkan kesehatan kulit, mulai dari mengatasi masalah jerawat hingga kulit kering.
Melansir Health Shots (28/04/2024), berikut manfaat air kelapa untuk kesehatan kulit:
1. Bagus untuk kulit kering
Minum air kelapa dapat membantu atasi kulit kering. Di dalamnya terkandung sumber elektrolit alami dan senyawa pelembab lainnya yang dapat membantu mengembalikan kelembaban pada sel-sel kulit. Membuat kulit menjadi lebih sehat.
2. Mencegah penuaan
Kandungan sitokinin di dalam air kelapa diyakini memiliki khasiat anti-penuaan. Zat ini dapat mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan dengan mendorong regenerasi sel.
Air kelapa juga mengandung antioksidan untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, yang menjadi salah satu faktor pemicu kerutan.
3. Meningkatkan elastisitas
Minum air kelapa dapat menghasilkan kulit yang lebih kencang. Foto: Getty Images/Nattakorn Maneerat |
Di dalam air kelapa juga terkandung kolagen, sebuah protein yang dikenal dapat menjaga kekencangan kulit.
Air kelapa dapat berfungsi sebagai sumber makanan untuk membantu meningkatkan produksi kolagen, sehingga menghasilkan kulit lebih kencang dan tampak muda.
4. Atasi kulit berminyak dan berjerawat
Minum air kelapa juga ampuh atasi masalah kulit berminyak dan berjerawat. Foto: Getty Images/SrdjanPav |
Menurut studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam Journal of International Society of Preventive and Community Dentistry, air kelapa memiliki efek anti-mikroba. Sehingga, penggunaan air kelapa dapat membantu mengobati jerawat.
Selain itu, asam laurat dalam air kelapa juga berpotensi memiliki sifat anti-radang yang dapat membantu meredakan iritasi dan mengurangi jerawat.
Dr. Mounica C juga menyebut bahwa air kelapa bermanfaat untuk mereka yang punya kulit berminyak dan rentan berjerawat karena menawarkan sifat astringent ringan (salah satu zat yang dapat menyebabkan penyusutan jaringan kulit sehingga kulit tampak lebih kencang).
5. Menenangkan kulit terbakar
Bagi mereka yang tinggal di iklim tropis, paparan sinar matahari setiap hari bisa menyebabkan kulit terbakar. Alhasil, mampu meningkatkan risiko timbulnya kondisi kulit, seperti bintik hitam dan kerutan.
Namun, air kelapa bisa menangani masalah tersebut. Minum air kelapa dapat membantu meredakan kulit terbakar karena sifatnya yang mendinginkan dan menghidrasi.
Selain diminum air kelapa juga bisa dipercikan sedikit ke area yang meradang atau terkena sinar matahari.
Khasiat air kelapa yang diminum hingga efek sampingnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
6. Air kelapa lebih baik diminum atau diaplikasikan ke kulit
Air kelapa muda disebut sebut lebih baik diminum daripada diaplikasikan ke kulit. Foto: Getty Images/SrdjanPav |
Air kelapa memang berkhasiat, tetapi khasiatnya akan berbeda beda antara diminum dan dioleskan langsung ke kulit.
Jika air kelapa diminum, tubuh secara efektif dapat memanfaatkan elektrolit, vitamin, dan mineralnya untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Air kelapa yang diminum juga secara efektif menghidrasi tubuh secara internal, yang dapat meningkatkan kelembaban dan penampilan kulit.
Namun, jika dioleskan, tingkat penyerapannya lebih rendah dibandingkan dengan konsumsi langsung. Air kelapa yang dioleskan juga hanya memberikan efek sementara.
7. Efek minum air kelapa
Namun, jangan sampai berlebihan karena bisa timbulkan efek samping. Foto: Getty Images/SrdjanPav |
Meskipun berkhasiat, tetapi air kelapa juga bisa menimbulkan efek samping pada sebagian orang, terutama jika langsung dioleskan ke kulit.
Mereka yang punya alergi terhadap kacang-kacangan bisa jadi ikut bereaksi terhadap kelapa. Akhirnya orang tersebut mengalami gejala, seperti pembengkakan, gatal, sakit perut, hingga diare.
Air kelapa memang menghidrasi tubuh, tetapi jika dikonsumsi berlebihan, minuman ini bisa memberikan efek pencahar atau meningkatkan frekuensi buang air besar. Kandungan gula dalam air kelapa berupa oligosakarida juga bisa menyebabkan diare dan memperburuk gejala sindrom iritasi usus besar.
Air kelapa muda yang kaya akan kandungan kalium juga bisa menyebabkan gangguan pada ginjal dan jantung. Sebab, konsumsi kalium berlebihan dapat menyebabkan kadar kalium dalam darah meningkat.
Kondisi hyperkalemia (kadar kalium darah meningkat) membuat ginjal tidak mampu membuang kelebihan kalium, sehingga menumpuk dalam darah dan memengaruhi jantung.
(aqr/adr)
![]() |
|||
Source : unsplash.com / Dan Gold
Mana Lebih Bagus, Air Kelapa Kalengan, Botol, atau Kemasan Kotak? Jakarta – Selain air kelapa murni, banyak juga minuman air kelapa kemasan yang beredar di pasaran, seperti air kelapa botolan, kaleng, atau kotak kertas. Lalu, mana yang lebih bagus nutrisinya? Air kelapa merupakan minuman dengan kandungan bermanfaat bagi tubuh. Di dalamnya terdapat elektrolit, karbohidrat, serat, protein, vitamin C, hingga antioksidan. Mengonsumsi air kelapa dipercaya dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti mengontrol tekanan darah tinggi, kolesterol, dan gula darah. Minum air kelapa juga bisa mengatasi keracunan makanan hingga bantu mencegah dehidrasi ringan pada tubuh.
Namun, ada beragam bentuk air kelapa di pasaran. Tidak hanya air kelapa murni yang masih tersaji di batok, tetapi juga air kelapa kemasan dalam bentuk kalengan, botol dan kemasan kotak kertas. Ketika memilihnya, ada beberapa faktor penting yang harus diperhatikan. Mulai dari kandungannya, apakah pakai pengawet atau tidak, hingga keamanan kemasannya. Jika penasaran air kelapa kemasan mana yang paling baik, simak penjelasan berikut, seperti dilansir dari Times of India (02/01/2025). 1. Air kelapa kalengan
Air kelapa kalengan biasanya dipasteurisasi dalam suhu tinggi untuk memperpanjang masa simpannya. Namun, proses pasteurisasi ini mampu mengurangi sedikit intensitas rasa dan kandungan nutrisinya. Air kelapa kalengan juga biasanya dikemas dalam kaleng aluminium yang dapat didaur ulang, tetapi produksinya melibatkan energi dan dampak lingkungan yang signifikan. Dari segi nutrisi, air kelapa kalengan yang melalui proses pasteurisasi ini punya kualitas nutrisi yang menurun, salah satunya kandungan vitamin C di dalamnya. Beberapa merek juga kerap menambahkan bahan pengawet dan pemanis buatan yang membuat air kelapa ini tidak begitu sehat. Karena dikemas dalam kaleng, air kelapa ini mungkin memberikan sedikit perubahan rasa. Oleh karena itu, pastikan untuk memeriksa label dan ketahui apakah ada tambahan gula atau perasa buatan di dalamnya atau tidak. 2. Air kelapa botol
Di sisi lain, air kemasan botolan biasanya diproses melalui teknologi cold-press atau low-processing technology untuk memastikan rasa dan nutrisi alami. Karena kedua proses tersebut termasuk proses yang minimum, sehingga air kelapa di dalam botol ini cenderung mampu mempertahankan kesegarannya. Dari segi kemasan, air kelapa botolan biasanya punya ukuran yang lebih ringan dan praktis. Sayangnya, botol tersebut kurang ramah lingkungan, kecuali dibuat dari bahan daur ulang. Soal nutrisi, air kelapa botolan mengandung lebih banyak nutrisi karena diproses secara minimal, sehingga lebih memiliki kesegaran yang mendekati air kelapa murni. Rasa air kelapa botol juga lebih segar dan umumnya lebih sedikit mengandung zat aditif. Namun, balik lagi, kamu tetap perlu memeriksa informasi gizi pada kemasan. Variasi air kelapa botol juga mudah didapat dan khusus botol plastik lebih praktis dibawa kemana-mana. Namun, air kelapa yang dikemas dalam botol kaca premium mungkin harganya cenderung lebih mahal. Karakteristik air kelapa kemasan kardus serta pilihan lebih baik bisa dibaca pada halaman selanjutnya!3. Air kelapa kemasan karton
Banyak minuman yang dikemas dalam kertas karton, termasuk air kelapa. Memang lebih praktis dan ringan, tetapi ada hal lain yang membuat minuman dalam kardus karton ini kurang baik. Menurut penelitian yang diterbitkan Journal of Dairy Science, peneliti mencari kemasan mana yang paling bisa menjaga kesegaran dan kualitas susu. Penelitian tersebut menemukan bahwa kemasan kardus karton tidak bisa mempertahankan rasa dan kesegaran susu. Namun, dari sisi dampak lingkungan, kemasan karton ternyata lebih ramah lingkungan daripada plastik. Kemasan karton kertas ini juga memberikan tampilan lebih alami dan organik. Soal nilai gizi bisa diambil contoh dari merek air kelapa karton Hydro Coco. Di dalam satu kemasan 250 ml, terkandung 60 kkal per sajian, 10 gram gula, 18 gram karbohidrat total, dan 7 gram serat pangan. Sebenarnya air kelapa dalam kemasan karton ini masih aman dikonsumsi, tetapi nutrisinya tetap tidak sebaik air kelapa asli. 4. Lantas, mana yang lebih baik?Beberapa aspek bisa diperhatikan untuk menentukan air kelapa mana yang lebih baik. Jika mencari kesegaran dan nilai gizi, lebih baik memilih air kelapa botol yang diproses secara minimum. Untuk daya tahan dan masa simpan, lebih baik beli versi kaleng karena lebih tahan lama. Kemasannya juga tidak mudah penyok atau rusak. Dalam hal keberlanjutan, bisa pilih air kelapa dalam botol kaca atau pastikan kaleng, botol, atau kemasan karton air kelapa itu bisa didaur ulang. Pada akhirnya, semua air kelapa dalam kemasan ini masih baik dikonsumsi tetapi memang tidak menawarkan nutrisi sebesar air kelapa asli. Selain itu, air kelapa kemasan bisa lebih berisiko bagi kesehatan karena beberapa merek kerap menambahkan gula, perasa, atau pengawet. Di antara ketiga kemasan air kelapa ini, semuanya bisa dipilih tergantung prioritas. Apakah kamu mencari air kelapa yang mudah dibawa dan diminum, nilai gizi, kesegaran, atau sisi dampak lingkungannya. Selalu periksa label bahan-bahan dan pilihlah merek yang mengutamakan kualitas serta proses minimal. (aqr/adr) Sari Berita Penting |








