Tag Archives: mesin bensin

Toyota Luncurkan Mobil Baru Pekan Depan, Begini Bocorannya!



Jakarta

Produsen roda empat asal Jepang, Toyota, akan meluncurkan mobil terbaru untuk konsumen domestik. Kendaraan bertampang gagah itu digadang-gadang bernama Toyota Land Cruiser FJ dan akan melakoni debutnya pekan depan.

Disitat dari Gaadiwaadi dan Carscoops, Sabtu (18/10), Toyota Land Cruiser FJ baru benar-benar meluncur Selasa (21/10), namun sejumlah media di Jepang sudah bisa meliput unitnya mulai Senin (20/10) atau sehari lebih awal.


Setelah diluncurkan, Toyota Land Cruiser FJ kemungkinan besar akan ‘tebar pesona’ di pameran Japan Mobility Show atau JMS 2025. Sayangnya, belum diketahui pasti, berapa harga yang bakal dipatok pabrikan untuk kendaraan baru tersebut.

Toyota Land Cruiser FJ.Toyota Land Cruiser FJ. Foto: Surendhar Muthu

Bukan hanya itu, hingga sekarang belum ada pengumuman resmi soal bagaimana spesifikasi Land Cruiser FJ. Namun, sejumlah bocoran sudah beredar. Misalnya, kendaraan itu menggunakan ladder frame platform seperti yang digunakan Hilux Champ.

Dengan demikian, Land Cruiser FJ akan nyaman dipakai untuk off road di medan-medan pemula hingga medium. Kendaraan itu kemungkinan punya profil boksi dengan short overhangs dan pelapis dinding yang terbuka.

Sementara untuk jantung mekanisnya disebut-sebut mengadopsi mesin bensin 2,7 liter naturally aspirated yang sama dengan dengan Toyota Fortuner dan Hilux. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 163 dk dan torsi 245 Nm. Kemudian transmisinya ada yang manual dan otomatis.

Menurut informasi yang beredar, Land Cruiser FJ juga akan tersedia dalam varian bensin turbo, diesel dan hybrid. Namun, varian-varian tersebut kemungkinan tak akan muncul secara bersamaan.

Sejauh ini, bocoran yang kami terima masih sangat terbatas, termasuk soal detail spesifikasi dan fitur-fitur kendaraan. Mari kita nantikan jawabannya pekan depan!

(sfn/lth)



Sumber : oto.detik.com

Spesifikasi Mobil Baru Rival Suzuki Jimny yang Harganya Rp 180 Jutaan



Jakarta

Mahindra Thar yang berstatus sebagai rival Suzuki Jimny tiga-pintu akhirnya mendapat pembaruan minor. Kendaraan tersebut secara umum mendapat sentuhan anyar di bagian interior, eksterior serta teknologi.

Meski demikian, Mahindra Thar terbaru bukan meluncur di Indonesia, melainkan di India. Mobil off-road itu sejak awal memang dikembangkan dan diproduksi khusus untuk konsumen di Negeri Hindustan.


Di India, Mahindra Thar terbaru hanya dibanderol mulai dari 9.99 lakh rupee atau sekira Rp 180 jutaan. Lantas, dengan harganya yang sedemikian miring, bagaimana spesifikasi mobil penantang Jimny tersebut?

Spesifikasi Mahindra Thar Terbaru

Disitat dari Gaadiwaadi, Sabtu (18/10), Mahindra Thar terbaru sekarang mendapat sentuhan dua warna atau dual-tone di bagian gril dan bumper depan. Sementara bagian interiornya kini dibuat lebih gelap dengan dasbor dan setir yang dilaburi kelir serba hitam.

Mahindra Thar 3 Pintu 2025.Mahindra Thar 3 Pintu 2025. Foto: Doc. Mahindra Auto

Bukan hanya itu, produsen juga menyematkan AC atau pendingin tambahan di baris kedua, kemudian kursi depan mendapat sandaran tangan untuk memberikan kenyamanan lebih. Selain itu, kendaraan tersebut kini dilengkapi kamera belakang dan layar hiburan sentuh dengan dukungan Android Auto dan Apple Carplay.

Selain itu, tak ada yang baru dari rival terberat Suzuki Jimny 3-pintu tersebut. Kendaraan itu masih mengusung gaya off road dengan aksen yang dirancang serba mengotak. Meski tampangnya garang, namun buatan India itu punya dimensi yang tergolong kompak. Panjangnya hanya 3.985 mm dengan lebar 1.820 mm dan jarak sumbu roda 2.450 mm.

Di balik kap mesin, Mahindra tetap menawarkan mesin bensin turbo mStallion 2.0 liter yang menghasilkan tenaga 150 hp dan torsi hingga 320 Nm.

Selain itu, ada opsi mesin diesel mHawk 2.2 liter yang menghasilkan tenaga maksimum 130 hp dan torsi puncak 300 Nm. Tersedia juga mesin diesel D117 CRDe yang disetel pada 117 hp dengan torsi 300 Nm. Spesifikasi tersebut disalurkan ke empat roda melalui transmisi otomatis dan manual enam-percepatan.

(sfn/lth)



Sumber : oto.detik.com

BYD Recall 115 Ribu Mobil di China, Ini Masalahnya



Jakarta

BYD mengajukan rencana penarikan kembali (recall) ke Administrasi Negara untuk Regulasi Pasar China (SAMR). Langkah ini diambil untuk mengatasi potensi masalah keselamatan pada dua model kendaraan dengan total 115.783 unit yang terdampak.

Recall ini muncul setelah SAMR melakukan investigasi dan menemukan adanya cacat pada komponen tertentu. Masalah yang akan diperbaiki mencakup malfungsi pada pengendali motor penggerak hingga kekurangan dalam penyegelan baterai daya, yang berpotensi memengaruhi performa dan keselamatan kendaraan listrik BYD.


Recall pertama, dengan kode S2025M0165I, menyasar 44.535 unit BYD Tang tahun 2015 yang diproduksi antara 28 Maret 2015 hingga 28 Juli 2017. Masalahnya berasal dari desain dan pemilihan komponen pada pengendali motor penggerak. Komponen ini berpotensi mengalami fungsi pelepasan daya (active discharge) yang tidak normal saat digunakan. Dalam kondisi ekstrem, hal ini bisa menyebabkan papan sirkuit terbakar dan mode penggerak listrik murni kendaraan gagal berfungsi-jelas menjadi risiko keselamatan.

Untuk mengatasi hal tersebut, diler resmi BYD akan melakukan pembaruan perangkat lunak, mengganti metode pelepasan daya menjadi motor discharge, guna menghilangkan potensi bahaya.

Recall kedua, dengan kode S2025M0166I, mencakup 71.248 unit BYD Yuan Pro listrik murni yang diproduksi dari 6 Februari 2021 hingga 5 Agustus 2022. Kali ini, masalahnya ada pada proses produksi, di mana gasket penyegel baterai kemungkinan terpasang tidak sempurna, sehingga mengurangi kemampuan kedap air. Jika kendaraan melaju dalam kondisi genangan atau berkendara cepat melewati air dalam waktu lama, air bisa masuk ke dalam baterai, mengurangi isolasi listrik. Dalam situasi ekstrem, daya baterai bisa turun drastis dan menimbulkan risiko keselamatan.

Sebagai solusi, BYD akan memperkuat casing baterai menggunakan sealant khusus yang memastikan kembali fungsi tahan air dan menghilangkan potensi bahaya.

BYD Tang 2015 yang terdampak recall merupakan model Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). Sesuai namanya, mobil ini pertama kali diluncurkan pada 2015 dan menjadi salah satu pionir SUV hybrid BYD yang menggabungkan mesin bensin dengan motor listrik.

Sementara itu, BYD Yuan Pro adalah mobil listrik murni (pure EV) yang diperkenalkan pada 2021. Unit yang ikut dalam recall ini diproduksi antara 2021 hingga 2022, ketika model tersebut mulai menarik perhatian pasar karena harga yang relatif terjangkau dan jarak tempuh yang kompetitif.

Kedua model ini tidak dipasarkan di Indonesia.

(riar/lua)



Sumber : oto.detik.com

Suzuki Jimny Diperbarui, Dapat Tambahan Fitur Ini



Jakarta

Suzuki kembali menghadirkan penyegaran kecil untuk model SUV ikonik mereka, Jimny. Suzuki Jimny 2026 versi Jepang (JDM) bakal ketambahan fitur baru yang makin bikin nyaman penumpang.

Dikutip dari Gaadiwaadi, Suzuki Jimny terbaru ini masih mempertahankan desain eksterior yang sudah berkarakter dan tangguh. Adapun pembaruan utama datang dari area kabin, di mana Suzuki menyematkan layar sentuh infotainment berukuran 9 inci yang mendukung konektivitas smartphone modern.


Fitur ini melengkapi pengalaman berkendara Jimny yang sebelumnya terbilang sederhana, sekaligus menyesuaikan kebutuhan pengguna masa kini yang menginginkan mobil dengan kenyamanan lebih, tanpa mengorbankan karakter tangguh.

Meski pembaruannya tergolong ringan, Suzuki memilih untuk tidak mengubah desain eksterior Jimny tiga pintu. Wajar saja, karena siluet kotaknya yang ikonik telah menjadi daya tarik utama sejak debut generasi keempatnya pada 2018 lalu. Bentuk klasik dan proporsinya yang kompak tetap bikin Jimny tampil unik di tengah maraknya SUV dengan gaya modern.

Perlu diketahui, Suzuki Jimny memiliki sejarah panjang sejak pertama kali diperkenalkan pada 1970 melalui model LJ10, mobil 4×4 mungil bermesin dua tak 359 cc. Seiring waktu, Suzuki terus menyempurnakan Jimny lewat generasi SJ (1981) yang dikenal global sebagai Suzuki Samurai, hingga generasi ketiga (1998) yang membawa suspensi pegas koil dan fitur keselamatan lebih baik.

Generasi keempat Jimny yang meluncur pada 2018 membawa desain retro modern dan mesin bensin 1.5 liter. Adapun varian lima pintu ‘Jimny Nomade’ baru hadir pada 2023, sehingga pembaruan 2026 ini difokuskan pada versi tiga pintu.

Dengan tambahan fitur infotainment baru tanpa mengubah DNA klasiknya, Suzuki kembali menegaskan bahwa Jimny adalah SUV mungil yang tak lekang oleh waktu, tetap fungsional, tangguh, dan makin canggih.

(lua/riar)



Sumber : oto.detik.com