Tag Archives: minum kopi

Apa Benar Minum Kopi Bikin Kolesterol Tinggi? Ini Kata Ahli


Jakarta

Minum kopi sering dikaitkan dengan penyakit tertentu. Salah satunya meningkatkan risiko kolesterol tinggi. Namun, apakah benar ada kaitan minum kopi dengan kolesterol?

Kopi memang memberi manfaat bagi kesehatan tubuh. Di sisi lain, kopi juga dapat memberi efek buruk. Salah satunya berkaitan dengan masalah kolesterol.

Dalam jumlah sedang, kopi tampaknya tidak berdampak pada kolesterol. Namun, jenis kopi tertentu mungkin bisa menyebabkan bahaya pada kadar kolesterol seseorang.


Untuk mengetahui hubungan antara kopi dan kolesterol lebih lanjut, simak penjelasan berikut, seperti dilansir dari healthcentral.com (28/05/2024).

1. Apakah minum kopi meningkatkan kolesterol?

minum kopiMinum kopi bisa berisiko sebabkan kolesterol jika dikonsumsi dengan takaran berlebihan. Foto: Getty Images/Pheelings Media

Beberapa jenis kopi, khususnya kopi tanpa filter, seperti french press, espresso, atau kopi Turki, mengandung zat disebut diterpen. Menurut harvard TH Chan School of Public Health, zat ini dapat meningkatkan kadar LDL (low density-lipoprotein) atau kolesterol jahat dan trigliserida.

Zat tersebut melakukannya dengan menghambat metabolisme kolesterol oleh tubuh. Salah satu jenis diterpen yang dikaitkan dengan peningkatan kolesterol adalah cafestol.

Meskipun demikian, konsumsi kopi dalam jumlah sedang (tidak lebih dari 400 miligram kafein per hari) atau setara dengan tiga sampai empat cangkir tidak berbahaya. Sebab, lebih banyak penelitian yang disebut healthcentral.com menghubungkan konsumsi kopi secara teratur dengan manfaat baiknya dalam penurunan risiko penyakit jantung dan stroke.

Harmony Reynolds MD, ahli jantung di NYU Langone Health juga mengungkap, “Manfaat kopi bagi kesehatan tampaknya lebih besar dari risikonya.”

Menurut penelitian yang diterbitkan di Nature, minum kopi dalam jumlah sedang juga tidak dikaitkan dengan risiko penyakit jantung lebih tinggi dan tekanan darah sistolik dan diastolik lebih rendah. Namun, jika kopi dikonsumsi dalam jumlah tinggi, barulah terlihat peningkatan kolesterol LDL (jahat) yang lebih tinggi juga.

Tentu tidak semua kopi sama. Beberapa jenis kopi tertentu memiliki dampak lebih besar dari jenis kopi lainnya.

Lantas, jenis kopi apa saja yang berisiko menyebabkan peningkatan kolesterol?

2. Filter coffee tidak terlalu berisiko memicu kolesterol

Benarkah Warna Kertas Filter Pengaruhi Rasa Kopi? Ini PenjelasannyaFilter kopi sebenarnya tidak terlalu berisiko meningkatkan kolesterol. Foto: Getty Images/ArtRachen01

Kopi yang dibuat dengan cara disaring atau filter coffee punya kandungan diterpen paling rendah. Dalam proses brewing, senyawa tersebut dihilangkan oleh kertas saring.

“Komponennya (diterpen) akan hilang ketika kopi disaring dengan kertas filter,” ujar Dr. Reynolds.

Sehingga, jika minum banyak kopi jenis ini, kamu tidak perlu begitu khawatir kadar kolesterol akan meningkat.

Penasaran dengan jenis kopi lain, apakah bisa menyebabkan kolesterol atau tidak? Baca pada halaman berikut ini!

3. Espresso berpotensi menyebabkan kolesterol

espressoDalam jumlah banyak, kopi sejenis espresso mungkin memang bisa menimbulkan risiko kolesterol. Foto: Getty Images/grandriver

Sedangkan kopi yang tidak disaring, seperti espresso menjadi salah satu yang bisa berdampak buruk.

Kopi seperti ini memiliki tingkat diterpen tinggi dibandingkan kopi filter. Mereka diproses tanpa menggunakan kertas penyaring. Sehingga, tidak ada yang bisa ‘menangkap’ diterpen sebelum kopi akhirnya masuk ke teko atau cangkir kopi.

Meskipun demikian, kopi espresso atau french press coffee tidak langsung memengaruhi kadar kolesterol jika diminum dalam jumlah sedikit. Jika diminum dalam jumlah banyak, baru bisa memengaruhi kadar kolesterol atau meningkatkan risiko masalah jantung.

Sebuah penelitian diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology terhadap lebih dari 500.000 orang dewasa Norwegia, yang mengonsumsi sembilan atau sepuluh cangkir kopi non-filter setiap hari dikaitkan dengan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular yang risikonya meningkat 25% lebih tinggi.

4. Kopi tanpa kafein

Metode penyeduhan memengaruhi jumlah diterpen dalam kopi, bukan tingkat kafeinnya. Sehingga, jenis kopi tanpa kafein yang diseduh dengan kertas saring tetap akan mengandung jumlah diterpen rendah.

Sedangkan kopi yang diseduh dengan metode french press atau espresso akan tetap mengandung lebih banyak diterpen, lapor temuan yang diterbitkan dalam Journal of AGricultural and Food Chemistry.

Namun, kemungkinan besar jenis-jenis kopi ini akan berdampak pada kolesterol tergantung pada seberapa banyak kopi yang kamu konsumsi.

5. Bahan tambahan yang memengaruhi kolesterol

Penjelasan mengenai racikan kopi pakai krimerWaspada karena krimer atau pemanis lainnya lah yang membuat kopi bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat. Foto: Getty Images/iStockphoto/

Meskipun kopi hitam yang diminum dalam jumlah sedang tidak dianggap menimbulkan masalah bagi jantung, tetapi campuran bahannya mungkin akan memengaruhi.

Dr. Reynolds mengungkap, “Terlalu banyak minum kopi ini (kopi dengan tambahan gula atau pemanis) dapat menimbulkan lebih banyak masalah kesehatan yang menghilangkan manfaat asli dari kopi.”

Oleh karena itu, pastikan untuk mengurangi beberapa jenis tambahan dalam kopi.

Mulai dari krim atau creamer yang didalamnya mengandung lemak jenuh. Lemak ini dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL yang jahat. Menurut Mayo Clinic, satu sendok makan creamer mengandung 3,5 gram lemak jenuh.

Kopi yang diminum dengan tambahan gula atau pemanis lainnya juga bukan pilihan baik. Selain susu murni, krim kental, krim kocok, atau pemanis seperti sirup mengandung banyak gula tambahan.

Mengonsumsi banyak gula tambahan dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih tinggi. Sebagian gula dapat meningkatkan kadar trigliserida. Oleh karena itu, sebaiknya membatasi bahkan hindari minum kopi dengan tambahan krim, gula, atau pemanis buatan lainnya.

Minum kopi setiap hari dalam batas wajar (tidak lebih dari 400 mg per hari) tidak akan memengaruhi kadar kolesterol. Namun, perlu diingat, hal ini akan bekerja selama kamu membatasi bahan tambahan, seperti krim atau gula.

Namun, jika kamu memang menderita kolesterol tinggi, pertimbangkan lagi untuk tidak terlalu banyak minum kopi. Terutama kopi yang diseduh dengan media french press dan lebih baik minum kopi filter.

(aqr/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Jannis Brandt

5 Minuman Terburuk untuk Diminum Saat Perut Kosong di Pagi hari

Jakarta

Sebagian orang mengawali harinya dengan meminum sesuatu. Biasanya mereka mengawali harinya dengan meminum kopi atau meminum teh di pagi hari saat perut kosong.

Tetapi tahukah kamu bahwa kebiasaan tersebut tidak baik untuk kesehatan, mungkin dalam jangka waktu panjang baru terasa akibatnya.

Selain kopi dan teh, beberapa minuman di bawah ini juga tidak dianjurkan untuk diminum pagi hari saat perut kosong. Berikut ulasan lengkapnya.


Minuman yang Perlu Dihindari untuk Diminum Pagi Hari

Berikut ini beberapa minuman yang sebaiknya tidak diminum di pagi hari, terutama saat perut kosong.

1. Jus Jeruk

Jus jeruk mungkin menjadi salah satu minuman yang biasa diminum di pagi hari saat perut kosong. Bukannya menyegarkan, jus jeruk di pagi hari justru dapat menyebabkan gangguan pada lambung. Ini disebabkan karena kandungan asam pada jeruk yang bisa mengiritasi lambung.

Risiko ini mungkin lebih besar terjadi pada seseorang yang telah mengalami masalah lambung sebelumnya. Ini juga berlaku pada minuman jeruk lainnya yang mengandung asam seperti tangerine, orange, atau grapefruit.

2. Kopi atau Teh

Secangkir kopi atau teh biasa diminum di pagi hari setelah bangun tidur untuk mengawali hari. Bahkan beberapa orang mengatakan bahwa harimu tergantung kopi yang kau minum di pagi hari.

Tetapi tahukah kamu bahwa kebiasaan tersebut sangat tidak sehat? Hal ini dikarenakan kandungan kafein dalam teh atau kopi bisa mengganggu sistem pencernaan.

Jika diminum saat perut kosong, teh atau kopi dapat meningkatkan asam lambung, menyebabkan gejala tidak nyaman seperti naiknya asam lambung dan sensasi terbakar di dada.

Kalaupun kamu ingin memulai harimu dengan kafein agar lebih semangat, sebaiknya mengisi perut dengan sarapan terlebih dahulu.

3. Minuman Manis

Beberapa orang memilih minum minuman manis di pagi hari. Teh manis atau jus kemasan misalnya. Walaupun terkesan sehat, kandungan gula yang tinggi untuk asupan di pagi hari saat perut kosong nyatanya berbahaya bagi tubuh.

Konsumsi gula berlebihan dapat membebani hati dan pankreas. Minuman manis sebaiknya tidak diminum saat perut kosong karena dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula darah. Memang pada awalnya tubuh akan terasa berenergi, namun dengan cepat tubuh juga akan merasa lemas setelahnya.

4. Minuman Dingin

Mengkonsumsi minuman dingin saat perut kosong dapat mengakibatkan iritasi pada lambung dan usus. Ketika cairan dingin masuk ke sistem pencernaan, dapat memicu kontraksi otot di perut, yang menyebabkan perasaan kembung dan tidak nyaman.

Selain itu, minuman dingin dapat memperlambat proses pencernaan, membuat perut terasa penuh dan begah lebih lama. Hal ini terutama mengganggu bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan atau sensitivitas lambung, karena iritasi tambahan dapat memperburuk gejala yang ada.

Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari minuman dingin di pagi hari saat perut masih kosong.

5. Soda

Soda memiliki kandungan karbonasi yang sangat tinggi, ini dapat menyebabkan perut terasa dingin saat kosong.

Selain itu, zat-zat dalam soda dapat merusak lapisan lendir pada perut, yang memperlambat proses pencernaan makanan.

6. Yogurt

Yoghurt sering menjadi pilihan bagi mereka yang sedang diet. Namun, tidak semua yoghurt adalah pilihan yang baik. Banyak yoghurt yang dijual di pasaran mengandung gula tambahan yang tinggi, sehingga tidak semua menyediakan cukup protein.

Selain itu, bakteri asam laktat (bakteri baik) dalam yoghurt bisa mati atau hilang akibat asam hidroklorik di lambung bila dikonsumsi saat perut kosong. Inilah yang menjadi alasan yogurt tidak dianjurkan diminum di pagi hari saat perut kosong.

7. Alkohol

Alkohol dalam takaran tertentu memang memiliki manfaat bagi kesehatan. Tetapi semua orang tahu jika ini lebih banyak berdampak buruk bagi tubuh. Terlebih lagi diminum di pagi hari saat perut kosong.

Hal tersebut akan sangat berbahaya bagi tubuh. Pagimu mungkin akan rusak karena otak tidak akan bisa berpikir dengan jernih dan gerak badan tidak terkontrol.

Minuman yang Bagus Dikonsumsi di Pagi Hari

Sebaliknya, berikut adalah minuman yang dianjurkan untuk diminum di pagi hari.

1. Air Jahe Hangat

Jika sedang tidak enak badan, memulai hari dengan minum secangkir air jahe hangat, atau yang sering disebut teh jahe. Menyeruput teh jahe dapat membantu menghilangkan mual, muntah, dan bahkan diare.

2. Air Kayu Manis dan Madu

Minuman ini juga baik dikonsumsi di pagi hari bagi mereka yang ingin detoks atau menurunkan berat badan. Racikannya terdiri dari air hangat, kayu manis, dan madu.

Selain itu, minuman ini dapat membantu mengatasi beberapa penyakit seperti flu, kolesterol tinggi, dan masalah terkait alergi.

3. Jus Kentang

Jus kentang memang terdengar tidak umum, tetapi faktanya minum jus kentang di pagi hari dapat membantu mendetoksifikasi sistem tubuh, mencegah kanker dan penyakit ginjal, menurunkan kadar kolesterol, menjaga sistem pencernaan, serta menjaga keseimbangan sistem tubuh.

4. Air Putih

Minum air putih di pagi hari saat perut kosong adalah pilihan terbaik. Selain karena harganya yang murah, air putih efektif membantu mengeluarkan racun dalam tubuh sekaligus menghidrasi tubuh yang penting untuk meningkatkan metabolisme.

Itu dia beberapa minuman terburuk yang perlu kamu hindari untuk diminum di pagi hari, beserta informasi tentang minuman yang baik diminum saat pagi. Jangan lupa untuk selalu menjaga pola hidup sehat kawan!

(inf/inf)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Jannis Brandt

Mengapa Anak Kecil Tak Boleh Minum Kopi? Ini Alasannya


Jakarta

Kopi adalah minuman yang biasa dikonsumsi orang dewasa sehari-hari. Mengapa kopi tak boleh dikonsumsi anak-anak? Ini kata pakar kesehatan.

Bagi orang dewasa, minum kopi adalah bagian dari rutinitas. Kopi telah menjadi minuman sehari-hari yang dianggap orang dewasa bisa membangkitkan energi dan membantu daya konsentrasi.

Melihat keseharian orang dewasa yang minum kopi, mungkin beberapa anak kecil penasaran. Bertanya-tanya apakah minuman ini rasanya enak dan bisa dikonsumsi oleh mereka.


Sayangnya, ada batasan umur minimal anak-anak bisa mencoba minum kopi.

Menurut American Academy of Pediatrics, anak-anak harus menghindari kafein sampai mereka mencapai usia 12 tahun.

Lauren Manaker, RDN, pendiri Nutrition Now mengungkap, dari usia 12 sampai 18 tahun, mereka juga hanya boleh mengonsumsi maksimal 100 mg kafein per hari.

Ada banyak alasan mengapa anak kecil tidak boleh minum kopi. Seperti dilansir dari wellandgood.com (19/06/2023), berikut ini beberapa alasannya.

1. Mengganggu pola tidur anak

Bangun Tidur Jangan Langsung Ngopi, Ini Waktu Tepat Buat NgopiKopi bisa menganggu tidur anak kecil. Foto: Ilustrasi iStock

Efek yang dirasakan orang dewasa setelah minum kopi, seperti kecemasan dan tekanan darah tinggi, semua itu akan dirasakan juga oleh anak-anak.

Menurut Lauren, karena anak lebih kecil dibandingkan orang dewasa, maka dibutuhkan stimulan yang jauh lebih sedikit untuk memengaruhi anak-anak.

Meskipun para ahli masih belum mengetahui efek kafein secara pasti pada anak-anak, tetapi menurutnya kafein tumbuh dan berkembang dengan pesat.

Secara khusus, kopi dapat berdampak negatif pada tidur anak-anak. Kafein di dalam kopi bisa menyulitkan anak tidur.

Para ahli juga mempertanyakan apakah stimulan ini dapat berdampak negatif pada kesehatan otak mereka.

2. Kebiasaan anak-anak minum kopi

Kopi dengan campuran kapulagaKopi juga bisa membuat anak kecil menjadi ketergantungan. Foto: Getty Images/iStockphoto

Memberi anak kecil kopi mungkin dianggap hal yang tidak lumrah.

Seperti yang disebut Well and Good, menurut penelitian pada tahun 2015 terhadap 315 ibu di Boston menemukan, 14 persen orang tua mengizinkan anak mereka yang berusia dua tahun untuk minum antara 100 – 400 ml kopi sehari.

Di Amerika Latin juga pada dasarnya memperbolehkan anak kecil minum kopi. Di sana lazim anak-anak muda minum kopi panas dengan susu sejak usia dini. Brazil khususnya, tidak menganggap kopi secara eksklusif sebagai minuman dewasa.

Sebelum mengambil tindakan berlebih, perlu diingat juga bahwa di banyak negara, remaja, pra remaja, atau yang lebih muda juga sudah banyak minum soda, cokelat panas, dan juga teh. Semua minuman itu sebenarnya mengandung kafein.

Dampak buruk minum kopi pada anak kecil bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Dampak buruk minum kopi pada anak kecil

Minum Kopi Campur Cangkang Telur Turunkan Kadar Asamnya, Benarkah?Banyak dampak buruk bisa terjadi pada anak kecil yang minum kopi. Foto: iStock

Meskipun hal yang lumrah bagi anak kecil untuk minum kafein, termasuk kopi, tetapi bukan berarti hal ini tidak membawa masalah besar.

Minum kopi bisa membuat anak kecil lebih waspada. Itu juga memungkinkan mereka menjadi ketergantungan pada stimulan ini. Hal ini tentu tidak baik.

Mellansir alodokter.com, anak kecil yang minum kopi juga bisa memicu gangguan pencernaan. Sebab, kandungan kafein mampu meningkatkan asam lambung.

Kopi yang dikonsumsi anak kecil juga dapat meningkatkan risiko anak mengalami kekurangan gizi. Pasalnya, minuman ini tidak mengandung nutrisi, seperti vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk perkembangan.

Kafein juga dapat menghambat pertumbuhan anak. Mengganggu penyerapan kalsium pada tubuh anak, sehingga pertumbuhan tulang juga terganggu.

Lauren Manaker mengungkap, “Daripada minum minuman berkafein, anak-anak dapat minum minuman yang menghidrasi untuk membantu mereka tetap berenergi untuk menghindari stimulan ini.”

Bagi mereka yang berusia 12 tahun lebih, disarankan memastikan pilihan minuman yang setidaknya hanya mengandung 100 mg kafein.

(aqr/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Jannis Brandt

Minum Kopi Bikin Rambut Rontok, Mitos atau Fakta?


Jakarta

Hubungan antara minum kopi dengan kerontokan rambut mungkin jarang terdengar. Sampai salah satu ahli kesehatan menyoroti hal ini dan mengungkapkan hubungannya, terutama pada wanita.

Kopi banyak dikonsumsi sebagai pilihan minuman yang dapat menambah energi secara instan. Namun, minuman berkafein ini tidak hanya memberi manfaat, tetapi juga bisa efek buruk.

Terlebih jika kopi dikonsumsi berlebihan. Dampak buruknya bisa semakin banyak. Salah satunya yaitu berdampak pada kesehatan rambut wanita.


Theo Bergmann menjelaskan seseorang melepaskan lebih banyak adrenalin yang seiring berjalannya waktu melemahkan adrenal. Lemahnya adrenal adalah alasan mengapa wanita kehilangan rambut.

Namun, Shubha Ramesh L, kepala ahli gizi Rumah Sakit DHEE mengatakan hal bertentangan dengan Bergmann. Menurutnya, kafein yang telah ia pelajari memiliki potensi manfaat jika dioleskan ke kulit kepala, dibandingkan jika didapatkan dari minum kopi.

Shubha Rames mengungkap, “Penelitian menunjukkan jika kafein dapat merangsang folikel rambut dan memperpanjang siklus hidup pertumbuhan rambut bila dioleskan langsung ke kulit kepala.”

Shubha pun mengutip studi penting yang dilakukan pada tahun 2007. Studi tersebut menunjukkan jika kafein yang dioleskan langsung ke folikel rambut dari ekstarksi individu dengan androgenetic alapecia, dapat melawan efek penekanan testosteron pada pertumbuhan rambut.

Terdapat beberapa pendapat berbeda terkait efek minum kopi terhadap kerontokan rambut wanita. Lantas, mana yang benar? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan ini, seperti yang dilansir dari indianexpress.com (24/04).

1. Kopi untuk apliksasi vs konsumsi

kopiMinum kopi dihubungkan dengan kerontokan rambut pada wanita. Foto: Getty Images/milanvirijevic

Shubha menjelaskan, penyerapan kafein melalui kulit memungkinkan kafein mencapai folikel rambut secara langsung. Tidak seperti ketika kopi melewati saluran pencernaan yang sebagian besar potensinya bisa hilang.

Studi yang disebutkan dalam International Journal of Drematology menunjukkan penggunaan kafein secara topikal (pemberian obat secara lokal dengan cara mengoleskan obat pada permukaan kulit atau mukosa), lebih efektif untuk memberikan efek yang ditagertkan pada pertumbuhan rambut.

Shubhna mencatat, meskipun banyak bukti mendukung penggunaan kafein topikal untuk pertumbuhan rambut, korelasi antara konsumsi kafein secara langsung dan peningkatan kesehatan rambut tidak memiliki dukungan empiris yang substansial.

2. Risiko asupan kafein berlebih pada kesehatan rambut

Meskipun belum diketahui secara pasti efek kafein terhadap kerontokan rambut, tetapi tetap ada potensi jika asupan kafein berlebihan dapat mempengaruhinya.

Salah satunya bisa memengaruhi hormonal dan penyerapan nutrisi. Asupan kafein berlebihan bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon, dan memengaruhi penyerapan nutrisi. Secara tidak langsung, ini berdampak pada kesehatan rambut.

Misalnya, kadar kafein yang tinggi dapat meningkatkan kortisol, yang mungkin berkontribusi ada fase telogen dari siklus folikel rambut, di mana kerontokan lebih sering terjadi.

Selain itu, kafein dapat menganggu penyerapan nutrisi penting, seperti zat besi dan magneisum yang sebenarnya penting untuk pertumbuhan rambut sehat.

Jumlah kafein yang direkomendasikan untuk rambut sehat bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Jumlah kafein untuk kesehatan rambut optimal

kopiKopi baik saja dikonsumsi untuk kesehatan rambut, hanya perlu diberi batasan. Foto: Getty Images/milanvirijevic

Shubha menyarankan setiap individu yang peduli dengan kesehatan rambut untuk memantau asupan kafein dan menjaganya dalam batas yang disarankan.
Umumnya konsumsi kafein tidak melebihi 400 mg per hari.

Selain membatasi konsumsinya, para individu juga perlu bijak mengaplikasikan produk berbahan kafein ke rambut. Jangan sampai terlalu sering keramas atau pakai scrub rambut dari kopi.

Bagi mereka yang punya rambut berwarna pirang juga perlu hati-hati. Sebab kopi bisa menggelapkan warna rambut.

Selain pakai kopi, kamu sebenarnya bisa menjaga kesehatan rambut dengan menggunakan vitamin khusus rambut. Perbanyak juga konsumsi makanan bernutrisi lainnya, seperti makan bayam, telur, atau alpukat yang secara alami dapat memperkuat rambut.

(aqr/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Jannis Brandt

Hati-Hati! Ini Efek bagi Tubuh Jika Minum 4 Cangkir Kopi Sehari


Jakarta

Kopi memang memberi banyak manfaat bagi tubuh. Namun, konsumsinya harus dibatasi. Pasalnya, ini yang akan terjadi pada tubuh jika minum kopi 4 cangkir atau lebih sehari.

Seseorang yang memiliki kecanduan terhadap kopi memang sulit lepas dari kebiasaan minum kopi itu. Kopi sebenarnya membawa manfaat baik bagi tubuh.

Minum kopi bisa meningkatkan konsentrasi, kewaspadaan, memperbaiki suasana hati hingga mengurangi risiko depresi. Kandungan kafeinnya juga bisa mencegah masalah diabetes hingga menjaga kesehatan liver.


Namun, perlu diingat, efek ini akan berhasil jika kamu minum kopi dalam batas wajar setiap harinya. Sebagian orang dewasa disarankan hanya mengonsumsi 400 mg per hari tidak lebih. Artinya, setara dengan 3-4 cangkir.

Bagaimana jika kamu sering menikmati kopi lebih dari 4 cangkir? Beberapa efek mengkhawatirkan bisa terjadi. Mengonsumsi lebih dari 4 cangkir kopi dapat menimbulkan berbagai efek, baik positif maupun negatif tergantung sensitivitas individu pada kafein.

Namun, minum 4 cangkir lebih kopi dalam sehari lebih mungkin mendatangkan efek samping yang parah.

Merangkum Times of India (21/02), berikut 5 hal yang dapat terjadi jika kamu minum 4 cangkir kopi sehari.

1. Gelisah dan gugup

5 Tips Nyaman Minum Kopi Saat Puasa dari Dokter di ArabKegelisahan juga menjadi efek terlalu banyak minum kopi. Foto: Getty Images/Stanislav Sablin

Salah satu bahan terkuat di kopi adalah kafein. Asupan kafein berlebihan ini yang dapat menyebabkan kegelisahan dan kegugupan.

Kandungan kafein juga dapat memicu pelepasan hormon adrenalin yang akan meningkatkan detak jantung. Jika jumlah kafein yang masuk ke tubuh cukup tinggi, efek ini lebih kuat. Pada akhirnya bisa memunculkan kecemasan atau rasa gelisah.

2. Jantung berdebar

5 Cara Mengatasi Jantung Berdebar setelah Minum KopiKafein dalam dosis tinggi ini bisa menyebabkan jantung berdebar kencang dan tak beraturan. Foto: iStock

Kafein dosis tinggi dapat menyebabkan jantung berdebar atau detak jantung tidak teratur. Hal ini terutama mengkhawatirkan bagi individu yang memiliki kondisi jantung kurang baik.

Kandungan kafeinnya juga menjadi stimulan yang dapat meningkatkan aktivitas sistem saraf pusat, termasuk meningkatkan detak jantung.

Orang yang minum kopi berarti kafeinnya bisa diserap ke aliran darah, dan akhirnya mencapai ke jantung hingga membuatnya menjadi berdebar-debar.

Efek minum kopi 4 cangkir atau lebih lainnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Serangan panik

Minum Kopi di Pagi Hari Kurang Baik Untuk Kesehatan, Ini Kata PenelitiMinum Kopi terlalu banyak juga bisa menyebabkan serangan panik. Foto: Getty Images/iStockphoto/Suwanmanee99

Minum kopi terlalu banyak bisa menyebabkan sebagian orang mengalami kecemasan yang meningkat atau bahkan sampai memicu serangan panik.

Hal ini terutama berlaku bagi mereka yang sensitif terhadap kafein atau rentan terhadap gangguan kecemasan.

Melansir halodoc.com, kafein pada kopi memiliki sifat angiogenic dan panicogenic, khususnya pada pasien dengan gangguan panic atau Panic Disorder (PD).

Menurut laporan halodoc, sebuah penelitian melaporkan bahwa kafein dengan dosis kira-kira setara 5 cangkir kopi, bisa menginduksi serangan panik pada sebagian besar pasien Panic Disorder. Kafein pada dosis ini juga bisa meningkatkan kecemasan pada pasien PD.

4. Insomnia

Ilustrasi Susah TidurInsomnia adalah salah satu efek terlalu banyak minum kopi. Foto: iStockphoto/Getty Images/torwai

Tidak bisa dipungkiri, asupan kafein yang terlalu banyak tentu bisa menyebabkan masalah insomnia atau gangguan tidur.

Efek stimulasi kafein dapat mengganggu pola tidur, terutama jika dikonsumsi banyak di sore hari.

Melansir helllosehat.com, kafein merupakan stimulan yang bekerja sebagai adenosine receptor antagonist. Adenosine adalah senyawa dalam tubuh yang membuatmu ngantuk.

Kafein menghambat kerja adenosine receptor dalam tubuh sehingga membuatmu terhindar dari rasa kantuk. Kafein dapat mulai memengaruhi tubuh sesaat setelah masuk ke dalam tubuh.

Setengah dari kafein yang masuk ke tubuh bertahan 3-5 jam, sisa setengahnya lagi dapat tinggal di tubuh dalam waktu lama sekitar 8-14 jam. Kafein inilah yang bisa mengganggu tidur, sehingga waktu tidur berkurang.

5. Peningkatan tekanan darah

Kafein yang terlalu banyak juga dapat meningkatkan tekanan darah sementara karena efek stimulannya pada sistem kardiovaskular.

Mengonsumsi lebih dari 4 cangkir kopi dapat memperburuk efek ini, yang dapat menjadi masalah bagi penderita hipertensi.

Secara lebih detail, kafein memiliki efek meningkatkan tekanan darah karena berkaitan dengan reseptor adenosin. Nantinya adenosis akan mengaktifkan sistem saraf simpatik dan pada akhirnya terjadi vasokonstriksi pembuluh darah, lapor Jurnal Kebidanan Dharma Husada.

(aqr/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makan Minum Makanan Minuman Sehat Wal Afiyat di JumatBerkah.Com اللهم صلّ على محمد
Source : unsplash / Anna Pelzer

Begini 5 Cara Minum Kopi untuk Tingkatkan Kesehatan Hati


Jakarta

Kopi banyak digemari bukan hanya karena rasa, tetapi juga karena manfaatnya. Selain menambah energi, kopi juga dikenal dapat meningkatkan kesehatan hati seperti ini.

Minum kopi seolah sudah jadi budaya atau ritual sehari-hari. Banyak orang minum kopi karena mencari manfaat yang mampu menambah energi, membuat seseorang lebih terjaga, dan mampu membuat seseorang menjadi lebih fokus.

Padahal, selain manfaat tersebut, kopi juga mampu menyehatkan hati atau liver.


Menurut penelitian yang dipublikasikan Journal of Hepatology, kopi bisa mencegah seseorang terkena fibrosis hati. Fibrosis hati merupakan tahap awal penyakit gangguan hati, lapor hallosehat.com.

Kopi memiliki kandungan antioksidan yang diyakini para ahli dapat melindungi hati dari kerusakan. Banyak cara lain yang bisa dilakukan kopi untuk meningkatkan kesehatan hati.

Namun, tetap perlu diingat, konsumsinya jangan terlalu berlebihan. Manfaat ini juga akan didapat jika kamu meminum kopi tanpa gula, sirup, atau pemanis tambahan lain yang berisiko berbahaya.

Untuk mengetahui manfaat minum kopi bagi hati lainnya, simak penjelasan berikut, seperti yang dilansir dari Time of India (26/03).

1. Mengurangi risiko penyakit hati

Habis Minum Kopi Malah Ngantuk? Ini 5 PenyebabnyaMinum kopi dapat mengurangi risiko terkena penyakit hati. Foto: Getty Images/iStockphoto/SGAPhoto

Studi yang disebut Times of India menyatakan, konsumsi kopi secara teratur dikaitkan dengan risiko penyakit hati lebih rendah, seperti sirosis hati dan penyakit hati berlemak (NAFLD).

Ini karena senyawa antioksidan di dalam kopi yang mampu membantu melindungi sel hati dari kerusakan dan peradangan.

2. Mengurangi risiko terkena kanker hati

5 Racikan Kopi Klasik Ini Jadi Menu Kafe Paling Populer di DuniaKopi juga bantu kurangi risiko terkena kanker hati. Foto: Ilust iStock

Selain mengurangi risiko penyakit hati, minum kopi secara teratur dan dalam takaran yang pas juga bisa mengurangi risiko kanker hati.

Dalam sebuah studi yang masih disebut Times of India, ditemukan bahwa terjadi penurunan risiko kanker pada mereka peminum kopi.

Senyawa dalam kopi, termasuk kafein dan asam klorogenat, dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan meningkatkan apoptosis (kematian sel) dalam kanker hati.

Kopi juga memiliki efek positif pada penyakit hati dan peradangan. Manfaat ini sepertinya datang dari kemampuan kopi yang dapat mencegah penumpukan lemak dan kolagen.

Manfaat kopi untuk tingkatkan kesehatan hati lainnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Mengurangi risiko perkembangan fibrosis

Konsumsi Kopi Bisa Bikin Otot Kuat dan Sehat, Ini Kata AhliMinuman ini juga dapat mengurangi risiko fibriosis. Foto: iStock

Asupan kopi telah dikaitkan dengan perkembangan fibrosis hati yang lebih lambat, suatu kondisi yang ditandai dengan akumulasi jaringan parut di hati.

Sifat anti-inflamasi pada kopi dapat membantu menghambat perkembangan fibrosis dan meningkatkan regenerasi hati.

4. Mengurangi kadar enzim

Konsumsi kopi juga telah dikaitkan dengan tingkat enzim hati yang lebih rendah, seperti alanine aminotransferase (ALT) dan aspartate aminotransferase (AST), yang sering meningkat pada individu dengan kerusakan atau penyakit hati.

Minum kopi juga dapat meningkatkan kadar antioksidan glutation. Antioksidan ini mampu menetralkan radikal bebas berbahaya yang diproduksi secara alami dalam tubuh dan dapat merusak sel tubuh.

5. Perlindungan terhadap penyakit hati alkoholik

Konsumsi kopi secara moderat juga mampu mengurangi risiko penyakit alkoholik (ADL). Hal ini akan lebih berguna jika orang yang meminumnya memang mengonsumsi alkohol.

Kemampuan kopi untuk menurunkan kadar enzim hati dan melemahkan peradangan dapat membantu mengurangi efek berbahaya alkohol pada hati.

(aqr/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makan Minum Makanan Minuman Sehat Wal Afiyat di JumatBerkah.Com اللهم صلّ على محمد
Source : unsplash / Anna Pelzer

3 Tips Minum Kopi Supaya Tak Sakit Perut di Pagi Hari


Jakarta

Kopi kerap dinikmati saat sarapan. Namun, pada sebagian orang menyebabkan gangguan pada pencernaan. Atasi dengan tips mudah berikut ini.

Banyak orang menikmati kopi pagi hari saat sarapan. Minum kopi di pagi hari bisa membangkitkan energi yang diperlukan tubuh untuk beraktivitas seharian.

Manfaat kopi di pagi hari ini dapat dirasakan oleh sebagaian orang. Namun, banyak juga yang justru mendapatkan gangguan masalah kesehatan pada pencernaan.


Dilansir dari Well and Good (21/1), Maddie Pasquariello selaku ahli diet menjelaskan efek yang ditimbulkan saat minum kopi. “Minum kopi menyebabkan lambung memproduksi asam. Mungkin juga mengalami peningkatan pergerakan usus, peningkatan detak jantung, dan peningkatan tekanan darah ketika minum kopi saat perut kosong,” jelasnya.

Pasquariello mengatakan bahwa minum kopi ini bisa berpotensi menyebabkan sakit maag. “Terus menerus minum kopi saat perut kosong dapat menyebabkan sakit maag,” katanya.

Kopi juga disebut dapat menekan nafsu makan, oleh karenanya banyak yang mengonsumsinya sebagai minuman diet. Namun, kopi juga bisa menghambat kemampuan dalam menjalankan pola makan yang bergizi seimbang.

“Dengan minum kopi alih-alih sarapan padat nutrisi, mungkin kamu bisa kehilangan kesempatan untuk berkontribusi terhadap keseluruhan asupan makronutrien pada hari itu,” ungkapnya.

Kalau kamu memiliki usus yang sehat, tidak perlu khawatir saat minum 1-2 cangkir kopi di pagi hari. Namun, jika memang memiliki gangguan pada kesehatan usus, harus dipertimbangkan kembali.

Beberapa tips mungkin bisa diterapkan agar minum kopi di pagi hari tak menimbulkan gangguan pencernaan.

Berikut 3 tips minum kopi yang mudah diikuti:

1. Minum air putih dulu

Saat tertidur lelap, tubuh akan mengeluarkan air melalui pernapasan. Penting menjaga tubuh terhidrasi dengan baik, oleh karena itu minumlah air putih saat baru bangun tidur.

Minum air putih ini juga dapat mengurangi efek kafein saat meminum kopi di pagi hari. “Ini membantu tubuh mendapatkan kembali cairan setelah tidur malam, meningkatkan pencernaan, dan meningkatkan metabolisme yang sehat,” ujar Pasquariello.

2. Lengkapi dengan menu sarapan

Tips minum kopi pagi hariTips minum kopi pagi hari Foto: Getty Images/iStockphoto

Jangan hanya minum kopi saat sarapan, sebaiknya ditemani dengan menu sarapan. Karena, menyantap makanan walaupun sedikit dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan saat minum kopi.

“Dengan makan sedikit, ini akan membantu dalam menyerap asam lambung yang diproduksi dan menghindari gejala tidak menyenangkan,” ungkap Pasquariello.

Pasquariello menyarankan untuk mengonsumsi sarapan bergizi seimbang. Di antaranya berisikan karbohidrat, protein, dan lemak.

3. Pemilihan jenis kopi

Jika memang harus minum kopi di pagi hari, Pasquariello menyarankan untuk memperhatikan jenis kopi yang diminum. Bisa mengurangi volume kopi atau mengganti jenisnya.

“Menurunkan jumlah shots espresso dari tiga menjadi dua, beralih ke kopi dark roast, atau memilih drip coffee drip daripada cold brew,” sarannya.

Pasquariello merekomendasikan pengurangan dosis secara perlahan untuk menghindari rasa sakit akibat berhenti mengasup kafein. Bisa juga mengganti kopi berkafein dengan kopi decaf tanpa kafein.

(yms/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makan Minum Makanan Minuman Sehat Wal Afiyat di JumatBerkah.Com اللهم صلّ على محمد
Source : unsplash / Ella Olsson

Waspada! Kafein Kopi Bisa Menyebabkan Keracunan, Ini Sebabnya!


Jakarta

Kopi memang bisa membuat orang berenergi dan memberikan banyak manfaat sehat. Namun, kafein pada kopi juga bisa menyebabkan keracunan.

Kopi banyak diminati bukan hanya karena enak, tetapi juga karena mendatangkan manfaat baik. Banyak zat di dalam kopi yang memberikan manfaat, salah satunya kafein.

Kafein adalah stimulan alami yang bekerja untuk memberi stimulasi pada otak dan sistem saraf pusat agar mencegah seseorang dari rasa lelah. Kafein juga dapat meningkatkan mood dan fungsi otak.


Namun, terlalu banyak mengonsumsi kafein juga tidak baik. Kafein bisa memberi efek buruk. Jika terlalu banyak, kafein justru berubah menjadi racun dalam tubuh. Kafein pun menimbulkan rasa gelisah hingga membuat seseorang sulit tidur.

Oleh karena itu, penting mengukur batasan kafein yang dikonsumsi setiap harinya agar tidak menimbulkan potensi keracunan kafein.

Untuk mengetahuinya lebih jelas, simak penjelasan berikut, seperti yang dirangkum dari wellandgood.com (28/06/2023).

1. Mengenal sensitif kafein dan keracunan kafein

5 Tips Kurangi Rasa Gelisah dan Cemas Efek Minum KopiKeracunan kafein berbeda dengan sensitif kafein karena gejalanya pun berbeda. Foto: Ilustrasi iStock

Penting mengetahui tanda-tanda sensitif kafein dengan keracunan kafein.

Seorang Dokter bernama Dr. Boyer mengungkap, sensitif kafein adalah suatu reaksi buruk terhadap kafein yang menimbulkan kegelisahan hingga hipervigilensi dan memicu buang air kecil. Di sisi lain, keracunan kafein ditandai dengan peningkatan detak jantung yang sering dan dramatis, tekanan darah sangat rendah, muntah, dan kejang.

Untuk mengetahui seberapa banyak kafein yang bisa ditolerir, kamu mungkin akan melakukan dengan cara coba-coba. Misalnya, dengan minum kafein di pagi hari saat perut kosong atau meminumnya sampai tiga cangkir untuk mengetahui seberapa kuat tubuh mendapat asupan kafein.

Namun, keracunan kafein yang sebenarnya memerlukan perhatian medis. Keracunan kafein terjadi ketika seseorang terlalu banyak konsumsi kafein dalam waktu singkat.

2. Jumlah kafein yang bisa jadi racun

Sirup maple untuk campuran kopiPotensi keracunan kafein bisa dilihat dari seberapa banyak kafein yang dikonsumsi dalam waktu cepat. Foto: iStock

Dr.Boyer mengatakan, beberapa keadaan bisa menentukan potensi keracunan kafein.

“Jumlah kafein yang bisa menjadi racun tergantung pada berapa lama waktu yang dibutuhkan seseorang untuk mengasup kafein, toleransi terhadap zat, dan lain sebagainya,” ujar Dr. Boyer.

FDA (Food and Drug Administration) mencatat, efek toksik biasanya terjadi saat orang mengonsumsi 1.200 miligram kafein dalam jangka waktu singkat.

Jumlah kafein dalam setiap minuman yang kamu minum tergantung dari banyak faktor. Misalnya espresso yang punya 64 miligram kafein atau kopi instan yang punya 62 miligram kafein.

Perlu diingat, kopi bukanlah salah satu sumber kafein. Kafein juga bisa didapat dari beberapa minuman lain, seperti teh putih, teh hijau, atau teh hitam yang mengandung 12 gram kafein. Minuman berenergi juga mengandung kafein sekitar 80 sampai 150 miligram per dua kaleng minuman.

Untuk menjaga asupan kafein, sebaiknya lakukan beberapa perhitungan. Sejumlah otoritas, termasuk FDA di Amerika merekomendasikan untuk maksimal mengonsumsi 400 miligram kafein per hari.

Batasan asupan kafein yang aman bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Batas asupan kafein yang aman

Dr.Boyer mencatat, keracunan kafein telah menjadi hal umum dalam beberapa waktu terakhir. Terutama karena meningkatnya minat dalam mengonsumsi minuman kafein, seperti kopi, teh, atau minuman berenergi.

Namun, tidak semua keracunan kafein membawa malapetaka. Menurut Dr.Boyer, keracunan kafein yang parah sampai mematikan masih jarang terjadi.

Hal ini juga disebabkan karena penanganan medis yang cepat dan tepat. Saat orang keracunan kafein ditandai dengan lonjakan dalam detak jantung, muntah dan kejang.

Minum kopi, teh, atau minuman kafein lainnya boleh saja. Asalkan bijak dalam mengonsumsi kafein. Jika batasan harian 400 miligram masih membuat gelisah dan detak jantung lebih cepat, sebaiknya dosisnya dikurangi.

(aqr/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makan Minum Makanan Minuman Sehat Wal Afiyat di JumatBerkah.Com اللهم صلّ على محمد
Source : unsplash / Ella Olsson

Minum Kopi Campur Cabai Bisa Turunkan Berat Badan, Ini Kata Pakar


Jakarta

Tidak hanya kopi campur rempah saja yang berkhasiat, tetapi kopi campur cabai ternyata juga mampu membantu menurunkan berat badan. Begini kata pakar.

Kopi merupakan minuman sehari-hari yang memberikan efek baik untuk tubuh. Selain diminum begitu saja, kopi juga bisa ditambah dengan bahan alami, seperti madu, aneka rempah, bahkan cabai.

Racikan kopi campur cabai mungkin terdengar aneh, tetapi sebenarnya menawarkan banyak manfaat sehat.


Campuran kopi dengan cabai bisa membantu tubuh membakar kalori lebih efisien. Racikan ini bisa dimasukkan ke dalam rutinitas harian, terutama jika berfokus pada diet sehat dan mendukung penurunan berat badan.

Lantas, apa yang membuat racikan kopi campur cabai bermanfaat? Merangkum beberapa sumber, berikut penjelasannya.

1. Cabai jadi pilihan sehat campuran kopi

Cabai merah besarCabai menjadi pilihan sehat untuk digabungkan bersama dengan kopi. Foto: Devteo Mahardika/detikJabar

Menambahkan kopi dengan sejumput rempah-rempahan memang biasa dilakukan. Biasanya, rempah-rempahan yang dipakai yaitu kayu manis, kapulaga, jahe, atau kunyit.

Namun, bagaimana dengan cabai? Baik kopi maupun cabai sebenarnya menawarkan manfaat kesehatan bagi tubuh.

Menurut para ahli gizi di Universitas Johns Hopkins School of Medicine, antioksidan dan zat aktif di dalam kopi dapat mengurangi peradangan dan membantu menurunkan kemungkinan terkena kanker dan penyakit tertentu.

Di sisi lain, cabai, khususnya jenis cayenne pepper merupakan sumber vitamin yang baik. Kandungan vitamin A di dalamnya penting untuk penglihatan, reproduksi, kesehatan sistem kekebalan tubuh, dan fungsi organ tertentu. Kandungan capsaicin di dalam cabai juga diyakini bisa mengurangi peradangan dan nyeri.

2. Alasan perlu minum kopi campur cabai

kopi cabaiMinum racikan kopi cabai bisa membantu menurunkan berat badan. Foto: Getty Images/iStockphoto

Capsaicin merupakan senyawa kimia organik yang bertanggung jawab atas rasa pedas dalam cabai.

Melansir dailywrap.com (23/11/2024), capsaicin juga memiliki efek menghangatkan dan stimulasi termogenesis yang membuatnya mendukung metabolisme dan pembakaran lemak. Capsaicin bisa meningkatkan pengeluaran energi tubuh, membakar lemak, sehingga pada akhirnya membantu menurunkan berat badan.

Sifat anti-inflamasi di dalamnya juga bisa meningkatkan sirkulasi darah dan mendukung pencernaan. Konsumsi capsaicin dalam jumlah kecil secara teratur bisa mengurangi nafsu makan karena sifatnya membantu menekan sekresi hormon lapar (ghrelin).

Karenanya, racikan kopi campur cabai bisa jadi menu diet ideal. Namun, penting diingat untuk meminumnya dalam batas wajar. Pemakaian cabai juga perlu diperhatikan, terutama bagi mereka yang punya sistem pencernaan sensitif.

Cara menyiapkan kopi campur cabai bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Cara bikin kopi campur cabai

Aneh! Pegawai di Perusahaan Ini Harus Makan Cabai Jika Lakukan KesalahanUntuk membuat racikan kopi cabai, tentu kamu perlu bahan utama kopi favoriit dan bubuk cabai. Foto: X @ActualidadRT

Untuk bikin kopi campur cabai ada dua bahan utama yang dibutuhkan, yaitu kopi dan sejumput bubuk cabai. Namun, kamu juga bisa menyiapkan bahan opsional, seperti kayu manis, madu, dan susu.

Pertama, seduh kopi dengan metode yang biasa kamu lakukan. Tambahkan sejumput bubuk cabai lalu aduk sampai rata.

Jika kamu ingin meningkatkan rasanya, bisa tambah pemanis alami, seperti kayu manis atau madu. Jika ingin rasanya lebih ringan dan teksturnya creamy, bisa tambah susu pilihan.

Racikan kopi cabai lebih baik diminum dalam keadaan hangat dan diminum pagi hari untuk meningkatkan metabolisme sepanjang hari.

4. Apakah cocok dikonsumsi semua orang?

Meskipun racikan ini menawarkan manfaat sehat, terutama dalam hal penurunan berat badan, tetapi tidak cocok untuk dikonsumsi semua orang.

Mereka yang pencernaannya sensitif disarankan tidak meminumnya. Rasa pedas di dalam cabai bisa mengiritasi sistem pencernaan mereka.

Orang yang punya masalah refluks asam, asam lambung, atau tukak lambung juga sebaiknya menghindari kombinasi ini. Pasalnya kandungan capsaicin di dalamnya bisa memperparah gejala rasa terbakar, nyeri ulu hati, atau sakit perut.

Ibu hamil juga tidak dianjurkan karena rempah pedas bisa memengaruhi sistem pencernaan dan beberapa reaksi tubuh selama masa kehamilan. Anak kecil dan orang yang memiliki alergi kandungan cabai juga perlu menghindarinya.

Jika tidak memiliki masalah atau dalam kondisi kesehatan seperti disebutkan sebelumnya, kamu bisa menambah cabai dan rempah-rempahan lainnya dalam jumlah sedikit ke dalam kopi. Penambahan bahan ini bisa sekaligus meningkatkan sirkulasi, mendukung metabolisme, dan menambah energi sepanjang hari.

Supaya konsumsinya lebih aman dan efektif, coba konsultasi dulu kepada para ahli.

(aqr/adr)



Sumber : food.detik.com

Segini Takaran Kayu Manis untuk Racikan Kopi Penurun BB


Jakarta

Kayu manis menjadi salah satu rempah yang bagus ditambahkan ke kopi. Selain menambah rasa, kayu manis juga berkhasiat menurunkan berat badan asalkan takarannya tepat.

Selain diminum begitu saja, kopi juga bisa ditambah dengan bahan-bahan lainnya. Salah satu tambahan yang disarankan yaitu kayu manis. Rempah alami ini bisa menambah rasa dan aroma sedap pada kopi. Selain itu, penambahan kayu manis juga dapat menambah manfaat kesehatan pada segelas kopi.

Pasalnya, kayu manis bisa menurunkan gula darah dan memangkas lemak. Kayu manis juga mengandung polifenol hingga antioksidan kuat yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas sehingga bisa memperlambat proses penuaan.


Untuk membuat racikan kopi kayu manis lebih efektif, ada panduan takaran yang perlu diperhatikan.

Menurut penelitian yang disebut Times Of India (19/11/2024), ditemukan bahwa tambahan kayu manis 1,5 gram per hari (setengah sendok teh) dapat mengurangi lingkar pinggang hingga 1.68 cm. Namun, kayu manis yang ditambahkan lebih dari 1.5 gram tidak menunjukkan efek apapun.

Satu sendok teh kayu manis mengandung 1,6 gram serat, yang dapat bantu mencukupi kebutuhan serat harian, serta meningkatkan rasa kenyang.

kopi kayu manisSebuah penelitian menunjukkan hasil minum kopi kayu manis terhadap penurunan BB. Foto: Getty Images/iStockphoto/nerudol

Kayu manis juga bisa mengurangi efek buruk dari konsumsi makanan berlemak tinggi dan memiliki efek positif terhadap kadar glukosa darah, serta menurunkan berat badan.

Memang kayu manis tidak bisa menurunkan berat badan dalam jangka waktu panjang, tetapi bisa jadi tambahan sehat jika dikombinasikan dengan diet seimbang dan olahraga tepat.

Sebuah studi menunjukkan bahwa rempah-rempah kayu manis memiliki senyawa bioaktif. Hal itu dapat meningkatkan fungsi otak, terutama memori dan pembelajaran.Kayu manis menawarkan berbagai macam manfaat kesehatan selain membantu bakar lemak. Foto: Getty Images/iStockphoto/Milan Krasula

Pastikan untuk menambah bubuk kayu manis dalam batas seperempat hingga setengah sendok teh saja. Jangan berlebihan karena bisa menyebabkan masalah kesehatan.

Kayu manis berlebihan bisa mengiritasi mulut dan bibir, serta menyebabkan luka. Konsumsi kayu manis, terutama jenis Cassia dalam jumlah banyak juga bisa menyebabkan masalah hati. Jika dikombinasikan dengan obat diabetes, kayu manis bisa meningkatkan risiko gula darah rendah.

Selain memerhatikan takaran kayu manis, perhatikan juga asal usul kayu manis. Lebih baik menggunakan kayu manis utuh daripada bubuk yang sudah dihaluskan. Perhatikan juga kemurniannya. Terlalu banyak bisa menyebabkan lebih banyak kerugian daripada manfaat.

(aqr/adr)



Sumber : food.detik.com