Tag Archives: motor honda

Kode Kedipan Lampu MIL Motor Honda dan Artinya


Jakarta

Kedipan lampu motor menjadi indikator dari adanya permasalahan kendaraan tersebut. Saat motor malfungsi atau mengalami kerusakan, lampu malfunction indicator lamp (MIL) akan menyala dan berkedip.

Tapi, motor yang berkedip tidak melulu menandakan kerusakan. Oleh karena itu, bagi kamu pengguna motor Honda sebaiknya mengetahui arti kode kedipan motor Honda berikut ini.

Apa Itu Kode Kedipan Motor?

Dilansir dari situs Astra Honda, MIL pada motor merupakan fitur yang berfungsi sebagai pemberi informasi ke pengendara, terkait kinerja sistem PGM-FI.


Saat ada kerusakan pada sistem injeksi, lampu indikator yang berada di panel instrumen ini akan berkedip. MIL bekerja berdasarkan informasi Engine Control Module (ECM).

Ketika lampu MIL menyala 2 detik, secara otomatis ECM akan mendeteksi sistem injeksi untuk mengetahui ada kerusakan atau tidak.

Saat kondisi normal, ketika kunci kontak diputar ke posisi ON, nantinya lampu indikator MIL akan menyala sekitar 2 detik dan mati kembali. Namun, saat ECM menemukan sesuatu yang tidak normal atau kerusakan di sistem injeksi, lampu indikator MIL akan terus menyala.

Daftar Kode Kedipan Motor Honda

Ada sejumlah kode kedipan lampu MIL yang bisa dijadikan informasi kerusakan atau masalah pada rangkaian sistem injektor motor, berikut arti kode kedipan motor Honda:

  • 1 kali kedipan = Sensor Manifold Absolute Pressure (MAP)
  • 7 kali kedipan = Sensor Engine Oil Temperature (EOT) atau Engine Coolant Temperature (ECT)
  • 8 kali kedipan = Sensor Throttle Position (TP)
  • 9 kali kedipan = Sensor Intake Air Temperature (IAT)
  • 11 kali kedipan = Sensor Vehicle Speed (VS)
  • 12 kali kedipan = Injektor
  • 21 kali kedipan = Sensor oksigen
  • 29 kali kedipan = Rangkaian Intake Air Control Valve (IACV)
  • 33 kali kedipan = Engine Control Module (ECM)
  • 52 kali kedipan = Sensor Crankshaft Position (CKP)
  • 54 kali kedipan = Sensor Bank Angle Sensor (BAS)
  • 67 kali kedipan = Front Wheel Speed Sensor (PCX 160)
  • 86 kali kedipan = Speedometer (PCX 160)
  • 91 kali kedipan = Coil Ignition primary circuit malfunction (PCX 150, ADV 150, PCX 160)

Jika kendaraan memberi kode kedipan motor Honda di atas, sebaiknya bawa motor ke bengkel terdekat. Nantinya, teknisi akan melakukan pemeriksaan dan perawatan menyeluruh agar motor bisa kembali ke kondisi yang baik.

(khq/inf)



Sumber : oto.detik.com

Beda Oli Mesin SPX dan MPX, Jangan Salah Pilih!


Jakarta

Oli atau pelumas merupakan bagian penting yang perlu diperhatikan dalam merawat motor. Setidaknya dalam beberapa periode kamu perlu menggantinya untuk menjaga performa mesin dan kesehatan motor.

Nah untuk kamu pengguna motor pabrikan Honda, direkomendasikan untuk menggunakan oli mesin yang diproduksi AHM Oil yaitu oli mesin SPX dan MPX.

Oli Mesin SPX dan MPX dengan berbagai tipenya memiliki perbedaan dan peruntukan yang berbeda bagi motor matic, bebek, atau sport. Langsung saja berikut perbedaannya.


Perbedaan Oli Mesin SPX dan MPX

Sebelum membahas perbedaan spesifikasi dari dua oli mesin ini, perlu diketahui SPX adalah singkatan dari Superior Protection Expert.

Sementara, MPX merupakan singkatan dari Maximum Protection Expert. Berikut adalah beberapa perbedaan Oli SPX dan MPX dilihat dari beberapa spesifikasinya.

Material Dasar

Oli MPX menggunakan material dasar (Base Oil) mineral, ini akan membuat performa mesin lebih irit dan terjaga.

Sementara itu, oli mesin SPX berbahan dasar full synthetic yang akan menambah performa mesin lebih bertenaga.

Kemasan

Supaya tidak salah pilih, kamu perlu mengenali kemasannya. Oli MPX memiliki botol berwarna putih sementara SPX dikemas dengan botol berwarna oranye.

Peruntukan Jenis Motor

Selanjutnya untuk memilih mana yang tepat untuk motormu, kamu perlu mengetahui varian dari MPX dan SPX serta peruntukannya.

Baik MPX ataupun SPX walaupun memiliki bahan dasar yang berbeda, keduanya memiliki kekentalan yang sama yaitu SAE 10W-30 kecuali tipe MPX 3 yang lebih kental yaitu SAE 20W-40.

Nah keduanya juga diperuntukkan untuk motor bebek, matic, ataupun sport tergantung dari tipe nomor oli tersebut.

Oli MPX1 dan SPX1 digunakan untuk motor dengan tipe kampas kopling basah (bebek & sport).

Kemudian oli MPX2 dan SPX2 digunakan untuk semua motor dengan tipe kampas kopling kering (matic).

Sementara itu, oli MPX3 dengan kekentalan yang berbeda digunakan untuk motor lama dengan tipe kampas kopling basah.

Kesimpulan

Dilansir dari website resmi Honda, jika kamu menginginkan oli mesin dengan harga yang lebih terjangkau pilihlah MPX.

MPX memiliki kemampuan untuk menjadikan motor lebih irit dengan tetap menjaga performa mesin .

Sementara itu jika kamu menyukai motor dengan performa mesin yang lebih tinggi, kamu bisa memilih oli SPX dengan harga yang sedikit lebih mahal.

Nah itu dia ulasan mengenai perbedaan oli motor SPX dan MPX. Jangan salah pilih untuk motor kesayangan!

(inf/inf)



Sumber : oto.detik.com