Tag Archives: nkri

Rekrutmen Bintara TNI AD TA 2025, Lulusan SMA hingga Paket C Bisa Mendaftar


Jakarta

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) membuka pendaftaran Bintara Prajurit Karier (PK) TNI AD Gelombang 2 Tahun Anggaran (TA) 2025. Lulusan minimal SMA, MA, atau SMK bisa mendaftar.

Panitia Pusat (Panpus) Rekrutmen TNI AD melalui akun TikTok @panpustniad menyatakan pendaftaran dibuka mulai 11 September sampai alokasi terpenuhi. Pendaftaran online (daring) dan validasi akan ditutup sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.


Pendaftaran Bintara PK TNI AD dilakukan secara daring. Setelah itu, pendaftar melakukan validasi secara luring ke Ajudan Jenderal Komando Daerah Militer (Ajendam) atau Ajudan Jenderal Korem (Ajenrem).

Jika mengalami kesulitan validasi, lokasi Ajendam atau Ajenrem jauh dari rumah, atau tidak ada waktu, pendaftar diminta menghubungi Komando Distrik Militer (Kodim), Komando Rayon Militer (Koramil), dan Bintara Pembina Desa (Babinsa).

“Validasi hanya untuk melapor sebagai peserta seleksi. Berkas tidak harus lengkap,” tulis Panpus TNI AD dalam unggahannya, diakses Kamis (2/10/2025).

Syarat Rekrutmen Bintara TNI AD TA 2025 Gelombang 2

Berikut syarat rekrutmen Bintara TNI AD TA 2025 Gelombang 2 seperti dikutip dari situs rekrutmen resminya:

  • Laki-laki
  • Warga Negara Indonesia
  • Usia minimal 17 tahun 10 bulan dan maksimal 24 tahun 0 bulan pada saat pembukaan pendidikan pada 13 November 2025
  • Tinggi badan minimal 163 cm dan berat badan seimbang sesuai ketentuan
  • Ijazah minimal SMA/MA/SMK baik negeri atau swasta yang terakreditasi sesuai kebutuhan dan Paket C
  • Nilai minimal sebagai berikut:
    • Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2017-2019: nilai minimal rata-rata Ujian Nasional adalah 37
    • Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2020: nilai minimal rata-rata rapor dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika adalah 65
    • Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2021 dan 2022: nilai minimal rata-rata rapor dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika adalah 68
    • Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2023, 2024, dan 2025: nilai minimal rata-rata rapor dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika adalah 70.
  • Jika ada, sertakan sertifikat/piagam/surat keterangan prestasi minimal tingkat nasional dengan kriteria juara 1-3 sebagai nilai tambah dalam pelaksanaan pemeriksaan (rik)/uji dan sidang pemilihan
  • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan menganut salah satu dari enam agama yang diakui di Indonesia atau penghayat kepercayaan
  • Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD NRI 1945
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Republik Indonesia
  • Sehat jasmani dan rohani
  • Tidak berkacamata
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap
  • Bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI
  • Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan pertama sampai 2 tahun setelah selesai Pendidikan Pertama (Dikma)
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) minimal 10 tahun
  • Bersedia membayar kembali 10 kali lipat biaya yang telah dikeluarkan oleh negara menurut hukum dan peraturan yang berlaku jika dengan kemauan sendiri menolak atau mengundurkan diri dari sebagian atau seluruh kegiatan penerimaan dan pendidikan pertama hingga pengangkatan menjadi prajurit TNI
  • Bersedia ditempatkan dalam salah satu dari seluruh kecabangan yang ada di TNI AD
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI
  • Mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan, mulai dari administrasi, kesehatan, jasmani, litpers, hingga psikologi.
  • Harus ada surat persetujuan orang tua/wali (dapat ditandatangani ibu kandung, apabila bapak kandung bekerja di luar daerah/provinsi atau telah meninggal dunia/tidak diketahui keberadaannya dan ibu kandung tidak kawin lagi)
  • Orang tua/wali bersedia tidak melakukan intervensi selama penerimaan prajurit TNI AD terhadap panitia penerimaan maupun penyelenggara pendidikan pertama dalam bentuk apapun, kapanpun, dan di manapun
  • Jika memiliki wali, maka yang bersangkutan harus menjadi wali berdasarkan penetapan pengadilan dan telah diproses disdukcapil
  • Pemegang ijazah dari negara lain atau lembaga pendidikan di luar naungan Kemendikbud, harus mendapat pengesahan dari kementerian bidang pendidikan dan transkrip nilai sudah disesuaikan dengan regulasi Indonesia
  • Tidak bertato/bekas tato dan tidak bertindik/bekas tindik; kecuali yang disebabkan oleh ketentuan adat, maka dilengkapi dengan surat keterangan dari ketua adat/suku
  • Bersedia mematuhi peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung
  • Jika terbukti secara hukum melakukan KKN, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma
  • Surat pernyataan tidak melakukan penyuapan
  • Memiliki kartu BPJS atau Kartu Indonesia Sehat (KIS) aktif

Jadwal Rekrutmen Bintara TNI AD TA 2025 Gelombang 2

  • Pendaftaran online: mulai 11 September hingga kuota pendaftaran penuh
  • Daftar ulang secara fisik/luring: mulai 15 September 2025
  • Penutupan daftar ulang akan diinformasikan di akun Tiktok @panpustniad.

Cara Mendaftar Bintara TNI AD 2025

  • Mendaftar online di https://ad.rekrutmen-tni.mil.id/bintara-ad sesuai petunjuk dalam halaman pendaftaran
  • Isi data pada formulir online
  • Cetak formulir pendaftaran, blanko dinas, blanko pemeriksaan administrasi (Rikmin), dan blanko riwayat hidup
  • Datang ke Ajendam/Ajenrem dengan membawa formulir daftar online sesuai jadwal validasi/daftar online pada website (blanko dinas, blanko Rikmin, dan blanko riwayat hidup dibawa untuk dijelaskan cara pengisiannya)
  • Pengukuran tinggi dan berat badan oleh tim Rikmin, Rikkes dan Rik/Uji jasmani (uji jas) dengan disaksikan Tim Pam dan Tim Was
  • Pemeriksaan tindik dan tato
  • Calon yang memenuhi syarat tinggi dan berat badan serta pemeriksaan tindik dan tato dapat menjalani validasi pada website rekrutmen agar resmi terdaftar sebagai peserta seleksi
  • Simak penjelasan tata cara pengisian Blanko dinas, blangko Rikmin dan blanko riwayat hidup; bawa blanko yang telah diisi pada pelaksanaan Rik/Uji tingkat panitia daerah (panda)
  • Calon yang dinyatakan lulus daftar ulang/validasi menyimak penjelasan petugas terkait Rik/Uji, penentuan lolos seleksi, dan penempatan
  • Kembali ke rumah masing-masing untuk menyelesaikan kelengkapan administrasi
  • Panitia mendata nomor telepon calon untuk digunakan dalam penyampaian jadwal seleksi tingkat Panda

Rekrutmen Bintara TNI AD TA 2025 Gelombang 2 tidak memungut biaya alias gratis. Laporkan pungutan dan calo ke nomor pengaduan 082123931830. Jangan terlambat mendaftar dan validasi, detikers!

(twu/pal)



Sumber : www.detik.com

Gema Perjuangan dari Pesantren untuk Negeri


Jakarta

Setiap tanggal 22 Oktober, Indonesia memperingati Hari Santri Nasional. Tanggal ini ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2015 melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015.

Peringatan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap para santri dan ulama yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia, terutama melalui Resolusi Jihad yang dicetuskan oleh Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari pada 22 Oktober 1945 di Surabaya.


Dalam setiap peringatan Hari Santri, selalu dikumandangkan Mars Hari Santri Indonesia, sebuah lagu yang menggugah semangat juang dan kebanggaan santri terhadap agama, bangsa, dan negara.

Lirik Mars Hari Santri 22 Oktober 45

Dilansir dari arsip detikHikmah, berikut lirik lengkap Mars Hari Santri 22 Oktober 45:

22 Oktober 45
Resolusi jihad panggilan jiwa
Santri dan ulama tetap setia
Berkorban pertahankan Indonesia

Saat ini kita telah merdeka
Mari teruskan perjuangan ulama
Berperan aktif dengan dasar Pancasila
Nusantara tanggung jawab kita

Hari santri hari santri hari santri
Hari santri bukti cinta pada negeri
Ridho dan rahmat dari ilahi
NKRI harga mati

Ayo santri ayo santri ayo santri
Ayo ngaji dan patuh pada kyai
Jayalah bangsa, jaya Negara
Jayalah pesantren kita

Mari bersiap kita berangkat
Ke pesantren dengan penuh semangat
Raih cita-cita luruskan niat
Mengabdi tuk kemaslahatan umat

Hari santri hari santri hari santri
Hari santri bukti cinta pada negeri
Ridho dan rahmat dari ilahi
NKRI harga mati

Ayo santri ayo santri ayo santri
Ayo ngaji dan patuh pada kyai
Jayalah bangsa, jaya Negara
Jayalah pesantren kita

Jayalah bangsa Negara
Jayalah Indonesia
Jayalah Indonesia

Not Angka Lagu Mars Hari Santri 22 Oktober 45

Selain bisa dinyanyikan langsung, Mars Hari Santri juga bisa dibawakan dengan alunan alat musik. Berikut notasi angka untuk Mars Hari Santri:

1 2 3 3 4 3 2 1 1 2 2
22 Oktober 45

7, 1 2 2 3 4 3 5 4 3 3
Resolusi jihad panggilan jiwa

3 3 6 6 6 5 4 3 2 2 5
Santri dan ulama tetap setia

6 6 7 7 7 6 5# 6 7
Berkorban pertahankan Indonesia

1 2 3 3 4 3 2 1 1 2 2
Saat ini kita telah merdeka

7, 1 2 2 3 4 3 5 4 3 3
Mari teruskan perjuangan ulama

3 3 6 6 6 5 4 3 2 2 6
Berperan aktif dengan dasar Pancasila

6 6 7 7 7 6 5# 6 7
Nusantara tanggung jawab kita

3 3 3 1′ 1′ 1′ 1′ 1′ 7 6 5 4
Hari santri, hari santri, hari santri

1′ 1′ 2′ 7 7 7 1′ 2′ 7 5 4 3
Hari santri bukti cinta pada negeri

3 3 4 6 6 6 4 3 6 6
Ridho dan rahmat dari Ilahi

6 7 1′ 7 6 5# 6 7
NKRI harga mati

3 3 3 1′ 1′ 1′ 1′ 1′ 7 6 5 4
Ayo santri, ayo santri, ayo santri

1′ 1′ 2′ 7 7 7 1′ 2′ 7 5 4 3
Ayo ngaji dan patuh pada kyai

3 3 4 6 6 6 4 3 6 6
Jayalah bangsa, jaya negara

6 7 1′ 7 6 5# 7 6
Jayalah pesantren kita

1 2 3 3 4 3 2 1 1 2 2
Mari bersiap kita berangkat

7, 1 2 2 3 4 3 5 4 3 3
Ke pesantren dengan penuh semangat

3 3 6 6 6 5 4 3 2 2 6
Raih cita-cita luruskan niat

6 6 7 7 7 6 5# 6 7
Mengabdi untuk kemaslahatan umat

3 3 3 1′ 1′ 1′ 1′ 1′ 7 6 5 4
Hari santri, hari santri, hari santri

1′ 1′ 2′ 7 7 7 1′ 2′ 7 5 4 3
Hari santri bukti cinta pada negeri

3 3 4 6 6 6 4 3 6 6
Ridho dan rahmat dari Ilahi

6 7 1′ 7 6 5# 6 7
NKRI harga mati

3 3 3 1′ 1′ 1′ 1′ 1′ 7 6 5 4
Ayo santri, ayo santri, ayo santri

1′ 1′ 2′ 7 7 7 1′ 2′ 7 5 4 3
Ayo ngaji dan patuh pada kyai

3 3 4 6 6 6 4 3 6 6
Jayalah bangsa, jaya negara

6 7 1′ 7 6 7 5# 6
Jayalah pesantren kita

2′ 1′ 7 1′ 2′ 4′ 3′
Jayalah bangsa negara

3′ 2′ 1′ 7 1′ 2′ 7 1′
Jayalah Indonesia

3′ 2′ 1′ 7 3′ 5′ #6
Jayalah Indonesia

(dvs/inf)



Sumber : www.detik.com

Reminder, Pendaftaran Perwira Prajurit Karier TNI Bakal Tutup 25 Oktober



Jakarta

Pendaftaran Perwira Prajurit Karier Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2025 akan segera ditutup pada 25 Oktober. Apa saja persyaratannya?

Seperti diketahui, Perwira Prajurit Karier TNI 2025 adalah jalur seleksi bagi lulusan D4, S1, hingga S2 dari berbagai jurusan. Rekrutmen ini ditujukan untuk lulusan perguruan tinggi yang ingin mengabdikan diri sebagai perwira TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, atau TNI Angkatan Udara.


Setelah dinyatakan lulus seleksi, para calon anggota akan mengikuti pendidikan selama kurang lebih tujuh bulan. Prajurit yang dinyatakan lulus pendidikan akan menjadi Perwira Pertama (PAMA) dengan pangkat Letnan Dua (Letda).

Menurut Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 6 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga Belas Atas Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2001 Tentang Peraturan Gaji Anggota Tentara Nasional Indonesia, gaji lulusan Perwira Prajurit Karier TNI 2025 yang berpangkat Letda berada pada rentang Rp 2.954.200 hingga Rp 4.779.300.

Syarat Pendaftaran Perwira Prajurit Karier TNI 2025

Berikut persyaratan yang harus dipenuhi pendaftar Perwira Prajurit Karier TNI 2025:

  1. Warga Negara Indonesia pria/wanita, bukan prajurit TNI/Polri/PNS
  2. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  3. Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
  4. Sehat jasmani, rohani, dan bebas narkoba
  5. Tinggi badan minimal pria 163 cm dan wanita 157 cm, dengan berat badan seimbang
  6. Telah lulus dan berijazah D4/S1/S1 Profesi dan S2 dengan jurusan/program studi sesuai kebutuhan TNI
  7. Berusia maksimal 28 tahun untuk D4/S1 dan 30 tahun untuk S1 Profesi dan S2 pada saat pembukaan Dikma
  8. Akreditasi universitas dan jurusan/program studi minimal “B”/Baik Sekali (SAAT LULUS)
  9. Untuk jurusan/program studi akreditasi “A”/Unggul, IPK tidak kurang dari 2,80
  10. Untuk jurusan/program studi akreditasi “B”/Baik Sekali, IPK tidak kurang dari 3,00
  11. Belum pernah menikah, dan sanggup tidak menikah selama mengikuti pendidikan pertama, kecuali jurusan Kedokteran Umum dengan ketentuan yang berlaku
  12. Membawa fotokopi sertifikat akreditasi universitas dan program studi yang dikeluarkan BAN-PT
  13. Bersedia ditugaskan di seluruh wilayah NKRI
  14. Bagi yang sudah bekerja harus mendapat persetujuan dari instansinya dan sanggup membuat pernyataan diberhentikan dengÄ…n hormat dari pimpinan instansi yang bersangkutan bila lulus seleksi dan masuk Dikma
  15. Membawa Surat Keterangan Bebas Narkoba dan Surat Kesehatan dari rumah sakit pemerintah
  16. Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud Ristek, serta dilengkapi transkrip akademik hasil konversi nilai luar negeri ke dalam transkrip dalam negeri
  17. Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri
  18. Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan ketentuan agama/adat dan melampirkan surat keterangan dari ketua agama/adat
  19. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun dihitung mulai saat dilantik menjadi perwira
  20. Memiliki kartu BPJS

Daftar Jurusan Perwira Prajurit Karier TNI 2025

Sebelum mendaftar, pastikan jurusanmu terdaftar dalam jurusan yang dibutuhkan. Berikut daftarnya:

  1. Ilmu Forensik
  2. Kedokteran Umum
  3. Kedokteran Gigi
  4. Keperawatan/Ners
  5. Apoteker
  6. Ilmu Gizi
  7. Kesehatan Lingkungan
  8. Radiologi
  9. Kesehatan Masyarakat
  10. Teknik Rekayasa Elektro Medis
  11. Teknik Elektromedik
  12. Analis Kesehatan/Medis
  13. Rekam Medik
  14. Fisioterapi
  15. Psikologi
  16. Penerbang
  17. Teknik Penerbangan/T. Dirgantara
  18. Teknik Sipil
  19. Teknik Arsitektur/Arsitektur
  20. Teknik Elektronika
  21. Teknik Elektro Arus Kuat
  22. Teknik Mekatronika
  23. Teknik Telekomunikasi
  24. Teknik Informatika
  25. Teknik Komputer
  26. Teknik Multimedia dan Jaringan
  27. Teknik Otomotif
  28. Teknik Kelautan/Ilmu Kelautan
  29. Teknik Perkapalan
  30. Teknik Kelistrikan Kapal
  31. Teknik Kimia
  32. Teknik Perencanaan Wilayah Kota
  33. Teknik Geodesi/Geomatika
  34. Teknik Geofisika
  35. Teknik Metalurgi
  36. Teknik Manajemen Industri/T. Industri
  37. Teknologi Informasi
  38. Sistem dan Teknologi Informasi
  39. Sistem Informasi
  40. Ilmu Komputer
  41. Desain Grafis
  42. Desain Komunikasi Visual (DKV)
  43. Jaringan Telekomunikasi Digital
  44. Manajemen Informatika
  45. Rekayasa Keamanan Siber
  46. Sandi & Siber
  47. Sains Data
  48. Permesinan Perikanan
  49. Perikanan
  50. Peternakan
  51. Pertanian
  52. Perkebunan
  53. Nautika
  54. Oseanografi
  55. Kriminologi
  56. Ilmu Hukum/Hukum
  57. Hukum Pidana
  58. Hukum Perdata
  59. Hukum Internasional
  60. Hukum Tata Negara
  61. Pendidikan Keagamaan Islam
  62. Pendidikan Agama Kristen
  63. Teologi Agama Kristen
  64. Kateketik/Pendidikan Agama Katolik
  65. Teologi Hindu/Pendidikan Agama Hindu
  66. Teologi
  67. Bimbingan Penyuluhan Islam
  68. Bahasa dan Sastra Indonesia
  69. Bahasa dan Sastra Prancis
  70. Bahasa dan Sastra Mandarin
  71. Bahasa dan Sastra Rusia
  72. Bahasa dan Sastra Arab
  73. Bahasa Korea/Bahasa & Kebudayaan Korea
  74. Ilmu Keolahragaan
  75. Pendidikan Kepelatihan Olahraga
  76. Pendidikan Olahraga & Kesehatan
  77. Pendidikan Jasmani, Kesehatan & Rekreasi
  78. Pendidikan Seni Musik
  79. Manajemen Pendidikan
  80. Statistika
  81. Geografi
  82. Kartografi & Penginderaan Jauh
  83. Perpajakan
  84. Ilmu Politik
  85. Ilmu Komunikasi
  86. Ilmu Administrasi Negara
  87. Administrasi Negara/Administrasi Publik
  88. Jurnalistik
  89. Film & Animasi
  90. Manajemen Sumber Daya Manusia
  91. Manajemen Hutan
  92. Manajemen Transportasi
  93. Manajemen Logistik
  94. Manajemen Keuangan
  95. Manajemen Aset
  96. Manajemen
  97. Ilmu Ekonomi/Manajemen
  98. Ekonomi
  99. Akuntansi
  100. Sejarah
  101. Pemandu Lalu Lintas Udara
  102. Kurikulum & Teknologi Pendidikan
  103. Penyiaran Konten Digital
  104. Hubungan Masyarakat
  105. Ilmu Perpustakaan

Mekanisme Pendaftaran Perwira Prajurit Karier TNI 2025

  1. Calon mendaftar secara online melalui internet dengan website: https://rekrutmen-tni.mil.id
  2. Daftar ulang secara fisik ke tempat pendaftaran yang telah ditentukan dengan menunjukan cetakan formulir pendaftaran (Validasi)
  3. Membawa dokumen asli sesuai ketentuan pendaftaran
  4. Membawa semua Blangko yang di Download pada saat daftar online
  5. Wajib membawa surat keterangan sehat dan surat keterangan bebas Narkoba dari Rumah Sakit serta melampirkan kartu BPJS

Itulah informasi mengenai pendaftaran Perwira Prajurit Karier TNI 2025. Daftar sebelum tanggal 25 Oktober, ya!

(nir/nwk)



Sumber : www.detik.com

Lagu Hari Santri, Bisa Dinyanyikan pada 22 Oktober 2025


Jakarta

Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober setiap tahunnya selalu dirayakan dengan penuh khidmat. Peringatan ini ditetapkan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015, sebagai bentuk penghormatan atas peran besar santri dan ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan dan membangun bangsa.

Salah satu elemen penting yang tak pernah absen dalam perayaan ini adalah lagu Hari Santri yang dirilis oleh Kementerian Agama (Kemenag). Lagu ini menjadi simbol kebanggaan, semangat juang, dan pengabdian santri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Penasaran dengan lirik lengkap lagu yang penuh pesan patriotisme dan spiritualitas ini? Simak di bawah ini dan nyanyikan bersama untuk merayakan Hari Santri 2025!


Lirik Lagu Hari Santri

Lagu Hari Santri memiliki makna mendalam, menggambarkan semangat juang yang berakar dari Resolusi Jihad. Berikut adalah lirik lengkap yang bisa Anda nyanyikan:

22 Oktober 45
Resolusi jihad panggilan jiwa
Santri dan ulama tetap setia
Berkorban pertahankan Indonesia

Saat ini kita telah merdeka
Mari teruskan perjuangan ulama
Berperan aktif dengan dasar Pancasila
Nusantara tanggung jawab kita

Hari santri hari santri hari santri
Hari santri bukti cinta pada negeri
Ridho dan rahmat dari ilahi
NKRI harga mati

Ayo santri ayo santri ayo santri
Ayo ngaji dan patuh pada kyai
Jayalah bangsa, jaya Negara
Jayalah pesantren kita

Mari bersiap kita berangkat
Ke pesantren dengan penuh semangat
Raih cita-cita luruskan niat
Mengabdi tuk kemaslahatan umat

Hari santri hari santri hari santri
Hari santri bukti cinta pada negeri
Ridho dan rahmat dari ilahi
NKRI harga mati

Ayo santri ayo santri ayo santri
Ayo ngaji dan patuh pada kyai
Jayalah bangsa, jaya Negara
Jayalah pesantren kita

Jayalah bangsa Negara
Jayalah Indonesia
Jayalah Indonesia

Selain lirik, video lagu Hari Santri juga menjadi sarana penting untuk memeriahkan perayaan ini. Video memberikan panduan visual dan musik pengiring yang memudahkan Anda dalam menyanyikan lagu dengan benar.

Anda bisa mengakses video resmi lagu Hari Santri 22 Oktober 45 di channel resmi Kementerian Agama RI untuk merasakan semangatnya secara utuh. Atau klik link di SINI untuk akses videonya sekarang.

(hnh/kri)



Sumber : www.detik.com

Alasan 22 Oktober Dipilih Jadi Hari Santri, Begini Sejarahnya


Jakarta

Hari Santri Nasional diperingati setiap 22 Oktober. Penetapan tanggal ini mengacu pada Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri. Keppres ini diteken Presiden Joko Widodo di Jakarta pada 15 Oktober 2015.

Tanggal ini dipilih karena sejumlah alasan, di antaranya terkait gagasan ulama dan peristiwa heroik yang menunjukkan peran santri dalam perjuangan bangsa. Simak pembahasan selengkapnya berikut ini.

Alasan Dipilih Tanggal 22 Oktober

Berdasarkan pertimbangan dalam Keppres Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri, alasan 22 Oktober dipilih sebagai Hari Santri karena merujuk pada seruan Resolusi Jihad pada 22 Oktober 1945 oleh santri dan ulama pondok pesantren dari berbagai wilayah. Resolusi Jihad itu mewajibkan umat Islam membela Tanah Air dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.


Ulama dan santri dipandang berperan besar dalam perjuangan merebut kemerdekaan dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta mengisi kemerdekaan. Untuk mengenang, meneladani, dan melanjutkan perjuangan itu, presiden merasa perlu menetapkan Hari Santri pada 22 Oktober.

Sumber lain menyebut ide resmi penetapan Hari Santri pertama kali diajukan oleh KH Thoriq Darwis, pengasuh Pondok Pesantren Babussalam di Malang, Jawa Timur. Saat Jokowi berkunjung ke pesantren tersebut, KH Thoriq menyarankan agar 1 Muharram dijadikan Hari Santri. Namun akhirnya, tanggal 22 Oktober dipilih karena berkaitan dengan Resolusi Jihad.

Hal senada dijelaskan dalam Majalah Risalah NU edisi ke-118, dalam artikel “Jangan Ragukan Peran KH. Hasyim Asy’ari” bahwa pemilihan tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri berkaitan dengan Resolusi Jihad KH Hasyim Asy’ari.

Pada 21-22 Oktober 1945, para ulama NU dari berbagai daerah mengadakan pertemuan di Surabaya dan menetapkan Resolusi Jihad Fii Sabilillah. Seruan ini memicu semangat santri, pemuda, dan masyarakat untuk melawan penjajah. Pertempuran besar pun meletus di Surabaya, yang puncaknya terjadi pada 10 November 1945.

Mengapa Hari Santri Nasional Perlu Diperingati?

Penetapan Hari Santri tidak hanya sebagai simbol. Di dalam buku Detik-detik Penetapan Hari Santri disebutkan bahwa dicanangkannya peringatan Hari Santri memiliki beberapa alasan penting yang mencakup aspek sejarah, sosial-politik, dan identitas nasional.

Dilansir situs Kemenag, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag periode 2014-2020, Kamaruddin Amin, pernah menjelaskan tujuan utama Hari Santri adalah agar masyarakat lebih menyadari kontribusi santri dan pesantren dalam pembangunan bangsa, baik di bidang pendidikan maupun kegiatan sosial. Ada lima alasan utama penetapan Hari Santri, yaitu:

1. Pengakuan Sejarah

Untuk mengingat perjuangan santri, termasuk tokoh besar seperti KH Hasyim Asy’ari dan Ahmad Dahlan.

2. Kekuatan Relasi Islam dan Negara

Untuk menegaskan hubungan antara Islam dan negara serta posisi santri dalam konteks sosial-politik Indonesia.

3. Persatuan Umat Islam

Memperkuat persatuan umat Islam dari berbagai latar ormas agar tetap bersatu.

4. Pemberdayaan Santri

Menjadikan santri lebih diperhatikan di tengah arus globalisasi agar tidak terpinggirkan.

5. Sebagai Identitas Religius Demokratis

Mengukuhkan Indonesia sebagai negara religius, demokratis, toleran, moderat, dan inklusif, sekaligus menolak ideologi radikal.

(inf/kri)



Sumber : www.detik.com