Tag Archives: pembersihan

Kisaran Biaya Ganti Oli Mobil 2024 di Bengkel dan Sendiri


Jakarta

Dalam upaya menjaga performa dan kesehatan mesin, kendaraan seperti mobil perlu mengganti oli. Salah satu proses perawatan mobil ini tidak hanya berfungsi untuk memperpanjang usia mesin, namun juga memastikan efisiensi bahan bakar dan kinerja optimal.

Tapi, kira-kira berapa ya biaya ganti oli mobil? Simak penjelasannya di bawah ini.

Biaya Ganti Oli Mobil 2024

Sejatinya, biaya ganti oli mobil bisa bervariasi. Hal ini tergantung dari tipe mobil, jumlah oli, jarak tempuh mobil, merek, ataupun layanan tambahan yang mungkin diperlukan.


Biaya Ganti Oli Mobil di Bengkel

Dikutip dari laman distribusi produk otomotif Top 1, secara umum kisaran rentang ganti oli mobil yaitu Rp 400.000 hingga RP 800.000.

Untuk contoh, dilansir laman Auto2000 sebagai dealer resmi Toyota Avanza, dengan menggunakan kupon ganti oli mobil Avanza, biaya ganti oli bisa didapatkan sekitar Rp 400.000. Sementara untuk ganti oli mobil Fortuner dibanderol Rp 653.700.

Sebagai perbandingan, berikut adalah rincian biaya ganti oli di Mobeng member of Planet Ban tempat ganti oli & servis mobil:

Unit mobilnya Toyota Avanza tahun 2017. Mereka merekomendasikan menggunakan oli Sae 5w30 di kekentalan olinya.

Harga paket ganti oli 5w30 + servis = Rp 762. 000 (paket *)

* 4L 5w30 X-TEN

Servis meliputi pembersihan sebagai berikut.

  • Ruang mesin dari kerak oli, menggunakan X-Ten Pollutant Clean Up.
  • Saluran bahan bakar menggunakan X-Ten Auto Injector clean Up.
  • Throttle body dan sensor yang ada di intake menggunakan X-Ten Throttle Body Cleaner.
  • Layanan gratis pengecekan 30 titik
  • Harga belum termasuk oil filter. Untuk oil filter dikenakan biaya sekitar Rp 38.000 sampai Rp 45.000 untuk merek Denso atau Mobeng.

Biaya Ganti Oli Mobil Sendiri

Selain di bengkel atau service mobil, pemilik mobil juga bisa mengganti oli mobil sendiri. Mengganti oli sendiri hanya perlu mengeluarkan biaya untuk membeli oli dan filter sesuai kebutuhan.

Untuk kisaran biaya lagi-lagi bervariasi tergantung merek dan spesifikasi oli yang diinginkan. Di lapak online, oli mobil ada yang dijual dari harga puluhan sampai ratusan ribu rupiah per liternya.

Apa pun merek olinya pastikan sudah sesuai dengan kebutuhan mesin mobil dan merupakan produk asli.

Tanda-tanda Mobil Perlu Ganti Oli

Mobil disarankan mengganti oli mesin setiap jarak tempuh 10.000 km atau setara dengan 4-6 bulan sekali. Namun, tergantung pemakaiannya juga.

Dilansir laman Suzuki Indonesia, berikut adalah tanda-tanda bahwa oli mesin perlu diganti secara umum:

  • Oli berwarna hitam pekat
  • Lampu indikator oli menyala
  • Suara mesin terdengar kasar
  • Asap knalpot berwarna gelap
  • Getaran mesin tinggi dan akselerasi menjadi berat.

(khq/fds)



Sumber : oto.detik.com

Cara Merawat Mobil setelah Digunakan Liburan, Cek 10 Komponen Ini



Jakarta

Memasuki awal tahun, kita kembali pada rutinitas harian setelah melewati periode liburan. Banyak dari masyarakat yang menggunakan satu mobil yang sama baik digunakan untuk berlibur maupun dalam beraktivitas sehari-hari. Memasuki rutinitas harian, tentunya mobil pribadi membutuhkan perhatian khusus agar performanya tetap optimal.

Terlebih, sebagian pemilik kendaraan sering kali terlewat dalam mengecek kendaraannya. Dijelaskan Daihatsu dalam keterangan resminya, ini tips pengecekan mobil supaya tetap aman dan nyaman selama digunakan dalam menemani aktivitas harian.

1. Bersihkan mobil secara menyeluruh, termasuk bagian kolong dan mesin untuk menghindari penumpukan kotoran atau bahkan lumpur yang dapat menyebabkan korosi atau kerusakan.


2. Pastikan interior kendaraan mulai dari kabin hingga bagasi bersih dari sisa makanan dan minuman agar terhindar dari aroma tidak sedap dan serta masuknya serangga ke dalam kabin.

3. Periksa ketinggian air radiator coolant di tangki cadangan. Bila kurang, tambahkan dengan air radiator coolant resmi Daihatsu agar dapat mencegah mesin dari overheat.

4. Periksa ketinggian oli mesin di antara batas minimum dan maksimum yang dapat terlihat pada stik cek oli, karena kekurangan oli dapat menyebabkan kerusakan mesin.

5. Pastikan air di tangki wiper juga dalam kondisi terisi penuh yang dapat dilihat dari tangki air wiper. Fungsi wiper sangat penting dalam menjaga visibilitas pengendara.

6. Cek minyak power steering pada tangki penampungan. Gunakan minyak power steering sesuai spesifikasi yang direkomendasikan. Sebelum mematikan mesin, pastikan roda depan tetap dalam keadaan lurus agar kinerja power steering tetap baik.

7. Pastikan ketinggian minyak rem berada pada batas maksimum dan gunakan minyak rem yang telah direkomendasikan. Bila kurang sampai batas minimum dan lampu indikator rem menyala, segera hubungi bengkel resmi terdekat.

8. Khusus pengguna aki basah, isilah air aki secara berkala agar tetap berfungsi secara optimal. Pastikan ketinggian cairan aki seluruh sel berada antara Lower Level dan Upper Level.

9. Lakukan pengecekan filter pendingin pada AC, termasuk pembersihan kondensor dan evaporator agar kinerja AC tetap optimal.

10. Pastikan komponen rem dalam keadaan baik, mulai dari kualitas minyak (oli) rem, kondisi kampas rem, dan piston rem.

Selain tips di atas, pelanggan juga dapat memastikan kendaraannya agar selalu dalam kondisi prima dengan melakukan servis rutin atau perawatan khusus di bengkel resmi terdekat.

(lua/riar)



Sumber : oto.detik.com

Sebelum Mudik Jangan Lupa Cek 7 Komponen Mobil Ini



Jakarta

Sebentar lagi masyarakat Indonesia akan menjalankan ritual mudik menyambut libur lebaran 2025 dan mobil menjadi salah satu transportasi favorit yang digunakan untuk pulang ke kampung halaman. Jika Anda memilih mobil sebagai alat transportasi untuk mudik, jangan lupa untuk melakukan pengecekan komponen.

Mobil yang digunakan untuk mudik akan melewati beragam kondisi jalan seperti kemacetan akibat lonjakan mobilitas pemudik, aturan ruas buka-tutup di ruas tertentu. Tak hanya itu, mobil juga berpotensi mengalami mogok akibat overheat di tengah perjalanan, hingga kendala lainnya.

Oleh sebab itu, pemudik yang menggunakan mobil pribadi sangat membutuhkan kondisi mobil yang prima. Dikatakan Daihatsu dalam keterangan resminya, ada 7 komponen mobil yang perlu dicek. Antara lain:


1. Oli

Ganti oli mobil bila diperlukan sebelum pergi mudik, mulai dari oli mesin, oli gardan, oli rem, oli power steering, dan lain-lain. Pastikan pilih oli terbaik sesuai spesifikasi mesin.

2. Ban

Cek kondisi ban dengan mengukur tekanan dan alur ban, spooring, dan balancing bila diperlukan. Ingat, ban berperan besar dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara.

3. Rem

Periksa komponen rem dan pastikan kondisi kampas dan piston rem dalam keadaan baik.

4. Air Radiator

Ganti air radiator bila diperlukan untuk meredam panas mesin dan menggunakan air radiator khusus agar kinerja pendingin mesin lebih optimal dan mencegah karat pada sela mesin.

5. Aki

Periksa aki dan sistem kelistrikan mobil. Sebagai sumber daya utama kelistrikan, aki yang bagus akan menjaga kinerja lampu, audio, dan mesin berjalan dengan optimal.

6. Lampu dan Wiper

Lampu dan wiper. Komponen ini dapat dirawat melalui servis rutin sebelum mudik. Segera ganti karet wiper jika sudah usang dan tidak dapat menyapu air dengan baik supaya visibilitas ketika berkendara dalam kondisi hujan tetap terjaga.

7. Cek Filter Pendingin dan AC

Cek dua komponen tersebut, termasuk pembersihan kondensor dan evaporator agar kinerja AC tetap optimal dan tetap memberikan kenyamanan selama berkendara.

Jangan lupa juga untuk membawa perlengkapan seperti dongkrak, ban cadangan, kotak P3K, kunci-kunci, dan tool kit lainnya.

(lua/riar)



Sumber : oto.detik.com