Tag Archives: pengaturan

6 Cara Hapus Iklan di HP Redmi yang Tiba-tiba Muncul

Jakarta

Iklan yang sering muncul di HP tentu akan mengganggu pengalaman menggunakan smartphone. Biasanya, iklan-iklan pop-up itu suka muncul tiba-tiba.

Namun, ada lho beberapa cara untuk memblokir atau menghilangkan iklan tersebut. Tak terkecuali pada HP Redmi.

Cara Hapus Iklan di HP Redmi

Dari catatan detikInet dan laman Android Authority, berikut adalah beberapa pilihan cara untuk membantu menghapus iklan-iklan di HP Redmi Xiaomi yang mengganggu:


1. Nonaktifkan Aplikasi MSA (MIUI System Ads)

  • Buka Pengaturan.
  • Buka Kata sandi & keamanan. Di HyperOS, ini akan menjadi Sidik jari, data wajah, dan kunci layar.
  • Pilih Otorisasi & pencabutan.
  • Cari MSA, lalu geser tombol MSA ke posisi off untuk mematikannya.
  • Konfirmasikan dengan menekan ‘Cabut’.

2. Nonaktifkan Iklan Pop-up di Google Chrome

  • Buka Chrome.
  • Klik tiga titik di sudut kanan atas, kemudian pilih Setelan.
  • Navigasi ke Pengaturan Situs.
  • Pilih Pop-up dan pengalihan.
  • Lalu pindah roda gigi ke kiri untuk menonaktifkannya (Pengaturan ini mati jika diatur ke kiri). Setelah dimatikan, situs-situs akan diblokir agar tidak menampilkan pop-up dan pengalihan.

3. Atur Privasi Iklan

Mengutip laman Support Google, Android memiliki fitur untuk melindungi identitas pengguna dengan memberi kontrol lebih besar atas cara pengiklan memilih iklan yang akan ditampilkan.

Adapun cara untuk melakukan pengaturan privasi iklan, yaitu:

  • Buka Pengaturan pada perangkat Android.
  • Klik Privasi dan keamanan Pengaturan privasi lainnya.
  • Klik Iklan > Privasi iklan > Topik iklan.
  • Di bawah “Topik iklan”, pilih topik yang ingin diblokir.
  • Klik Oke.
  • Pengguna mengaktifkan atau menonaktifkan fitur ini kapan saja.

4. Menonaktifkan Iklan di Mi Browser

  • Buka aplikasi Mi Browser.
  • Klik ikon profil di sudut kanan bawah.
  • Pilih ikon roda gigi Pengaturan.
  • Klik Privasi & keamanan.
  • Matikan Layanan yang dipersonalisasi.

5. Nonaktifkan Iklan di Musik

  • Buka aplikasi Musik Xiaomi.
  • Klik tombol menu di sudut kiri atas.
  • Pilih Pengaturan.
  • Klik Pengaturan lanjutan.
  • Nonaktifkan ‘Tampilkan iklan’.

6. Nonaktifkan iklan di Tema

  • Buka aplikasi Tema.
  • Klik ‘Akun saya’ di sudut kanan bawah.
  • Klik ikon roda gigi Pengaturan.
  • Nonaktifkan ‘Rekomendasi yang dipersonalisasi dan Tampilkan iklan.

(khq/fds)



Sumber : inet.detik.com

10 Cara Mengatasi HP Lemot dan Sering Ngelag

Jakarta

Smartphone atau HP baru mampu menjalankan perintah dengan cepat ketika layar ditekan. Tapi lama kelamaan HP bisa menjadi lambat, lemot, atau ngelag.

Beberapa faktor yang dapat memengaruhi masalah tersebut adalah kinerja RAM, kapasitas internal (ROM), operating system (OS), hingga kebiasaan penggunaan HP. Semakin minim kapasitas HP, maka masalah lemot makin mudah muncul.

Di bawah ini ada 10 cara mengatasi HP lemot dan sering ngelag yang bisa detikers coba untuk mengembalikan kecepatan HP dalam menjalankan aplikasi dan sebagainya.


Tips Mengatasi HP Lemot

Dilansir dari PCMag dan Tech News World, berikut ini tips atau cara mengatasi HP lemot:

1. Lakukan Reset

Solusi pertama ketika HP mengalami lemot atau bahkan tidak mau menjalankan perintah adalah dengan melakukan reset. Ini dapat menyelesaikan masalah memori, cache aplikasi, atau konektivitas jaringan.

2. Hapus Aplikasi yang Tidak Digunakan

Kemungkinan penyebab HP lemot adalah terlalu banyak aplikasi. Setiap aplikasi mungkin tetap bekerja meski tidak sedang dijalankan. Hal ini tetap memakan memori RAM, sehingga mengganggu kinerja sistem.

Jika ada aplikasi yang jarang digunakan atau tidak begitu penting, sebaiknya dihapus saja. Pada beberapa aplikasi bawaan yang tidak bisa dihapus, maka cukup menonaktifkannya atau pilih disable.

3. Mengurangi Kepadatan File Kapasitas HP

Masalah lain yang menyebabkan HP lemot dan sering ngelag adalah kapasitas internal HP yang sudah penuh. Mengurangi kepadatan kapasitas HP, misal dengan menghapus aplikasi.

Selain itu, hapus juga foto dan video di galeri. Jika memang penting, maka pindahkan dulu ke layanan cloud. Jangan lupa kosongkan Trash di galeri atau file manager, karena sering kali file sampah masih berada di situ.

4. Hapus Cache

Setiap aplikasi biasanya meninggalkan jejak data yang disebut cache. Semakin sering aplikasi digunakan, biasanya juga semakin besar cache-nya. Caranya ialah buka Pengaturan > Penyimpanan > Aplikasi.

Bukalah setiap aplikasi dan lakukan hapus cache. Detikers bisa memilih beberapa aplikasi yang biasanya memiliki cache besar seperti Instagram, YouTube, dan sebagainya.

5. Update Aplikasi

Jika HP lemot ketika membuka aplikasi tertentu, mungkin masalahnya ada pada aplikasi tersebut. Coba buka Play Store atau App Store untuk mengecek update aplikasi. Jika ada update terbaru, maka bisa segera diunduh dan diinstal.

6. Update OS

Selain update aplikasi, detikers juga bisa update OS. Versi OS yang terbaru biasanya paling efisien, sehingga bisa membuat HP lebih lebih cepat.

Pada iPhone, buka Settings > General > Software Update. Pada Android, buka Settings > System > System Update.

7. Singkirkan Widget

Widget adalah fitur dari aplikasi yang bisa menampilkan informasi di layar utama tanpa harus membuka aplikasi terlebih dahulu. Misalnya aplikasi pemutar musik yang bisa langsung klik tombol play di layar utama.

Fitur widget ini bisa menghabiskan RAM dan baterai lebih cepat. Cara menyingkirkannya adalah dengan mengetuk dan menahan widget sampai muncul opsi, lalu pilih Hapus.

8. Nonaktifkan Pengaturan Animasi

Pengguna mungkin senang mengaktifkan fitur animasi agar tampak lebih canggih misal efek cahaya, zoom, berputar, hingga penggunaan live wallpaper. Hal ini akan meningkatkan kinerja HP beserta aplikasi yang dibutuhkan.

9. Cek Penggunaan Baterai

Coba cek penggunaan kesehatan baterai kamu, karena kondisi baterai juga mungkin mempengaruhi kinerja HP. Di iPhone, buka Pengaturan > Baterai > Kesehatan & Pengisian Daya Baterai. Jika kesehatan baterai jauh di bawah 80%, maka pertimbangkan untuk mengganti baterai.

Sementara Android tidak memiliki fitur skor persentase kesehatan baterai. Kamu bisa mengunduh aplikasi seperti AccuBattery untuk memeriksanya.

Pastikan juga HP tidak dalam pengaturan Battery Saver. Kondisi tersebut memang membuat baterai awet, tetapi kinerja RAM juga menjadi terbatas.

10. Lakukan Factory Reset

Jika cara-cara di atas belum berhasil, coba lakukan factory reset atau mengembalikan ke setelan pabrik. Langkah ini akan menghapus semua data, sehingga jika ada data penting harus dicadangkan dulu.

Jika detikers sudah mencoba 10 cara mengatasi HP lemot tersebut, namun masih bermasalah, maka tidak ada salahnya menyervis HP kamu. Jika masih belum berhasil, mungkin sudah waktunya ganti HP baru.

(bai/row)



Sumber : inet.detik.com

10 Cara agar Baterai HP Tidak Cepat Habis dan Panjang Umur

Jakarta

Baterai merupakan salah satu komponen terpenting di HP. Salah satu masalah yang sering terjadi adalah baterai tiba-tiba cepat habis, padahal baru saja diisi penuh.

Simak artikel ini untuk mengetahui 10 cara agar HP tidak cepat habis. Lakukan kebiasaan-kebiasaan baik berikut ini agar baterai bisa awet dalam jangka panjang.

Tips agar Baterai HP Tidak Cepat Habis

Dikutip dari Pusat Bantuan Android, berikut ini sejumlah tips dan cara agar HP tidak cepat habis. Caranya berbeda-beda tergantung merek HP, namun secara garis besar lakukan cara berikut:


1. Atur Kecerahan

Dengan mengurangi tingkat kecerahan, maka baterai akan semakin lama habis. Selain itu, gunakan tema gelap pada seluruh aplikasi agar HP tidak mengeluarkan banyak daya untuk menyalakan layar.

2. Hindari Layar Aktif Terlalu Lama

Jika tak ingin baterai cepat habis, terutama ketika dalam perjalanan yang sulit mencari sambungan listrik, hindari layar aktif terlalu lama. Atur agar layar mati otomatis lebih cepat.

Jangan menggunakan HP untuk menonton video dan bermain game, terutama yang menggunakan kualitas grafis yang tinggi. Layar yang terlalu lama aktif akan menyedot banyak daya.

3. Hindari Sambungan Konstan dan Lokasi

Untuk menghemat baterai, hindari menggunakan sambungan atau koneksi dan lokasi secara konstan, misalnya menggunakan GPS dan mengaktifkan akses lokasi dalam waktu lama.

Hindari juga menggunakan data internet untuk streaming video atau musik. Selain itu, hindari melakukan panggilan telepon saat perjalanan.

4. Tutup Aplikasi yang Memproses Banyak Informasi

Hindari juga menggunakan aplikasi yang memproses banyak informasi, misalnya sering menggunakan kamera, memainkan game yang sangat interaktif, serta menggunakan aplikasi dalam waktu yang lama.

5. Atur Konektivitas

Penggunaan konektivitas yang keliru juga bisa cepat menghabiskan baterai, misalnya menggunakan tethering (hotspot). Jika ada koneksi Wi-Fi, maka matikan data seluler.

Selain itu, matikan bluetooth jika tidak diperlukan. Jika berada di tempat yang susah sinyal, sebaiknya gunakan mode pesawat, karena HP yang mencari sinyal akan menghabiskan banyak daya.

6. Hapus Akun yang Tidak Perlu

Smartphone memungkinkan pengguna untuk memiliki banyak akun di HP, misalnya akun Gmail, WhatsApp, dan sebagainya. Akun-akun tersebut akan terus berjalan di latar belakang, sehingga bisa mempengaruhi daya baterai.

7. Aktifkan Battery Saver

Kebanyakan ponsel dilengkapi fitur battery saver atau penghemat baterai. Biasanya pengaturan ini bisa ditemukan hanya dengan menggulirkan bagian atas layar. Atau cari di Settings > Battery > Battery Saver.

Dengan fitur ini, maka penggunaan RAM akan dibatasi dan tingkat kecerahan akan diturunkan. Selain cara ini, gunakan pula fitur Baterai Adaptif.

8. Gunakan Charger Bawaan

Penting untuk menggunakan charger bawaan atau charger yang direkomendasikan. Adaptor yang tidak sesuai akan mengisi secara lambat, bahkan tidak mengisi daya sama sekali.

Jika hal tersebut dilakukan dalam jangka panjang justru akan merusak HP maupun baterainya. Jika baterai sudah rusak, baterai akan mudah cepat habis.

9. Jaga Suhu HP Tetap Dingin

Suhu ponsel juga bisa mempengaruhi penggunaan baterai. Baterai akan cepat terkuras saat sedang panas, meski tidak sedang digunakan. Jika terlalu sering panas, baterai juga tidak akan berumur panjang.

10. Isi Daya Saat Diperlukan

Lakukan pengisian daya hanya saat diperlukan. Artinya, terlalu sering mengisi daya, padahal masih 80%. Lebih buruk lagi jika HP dipakai sambil dicas.

Sebaiknya isi daya ketika baterai sudah mau habis. Bahkan sesekali kamu harus menghabiskan baterai hingga di bawah 10%, baru kemudian mengisinya hingga 100%.

Dengan melakukan 10 kebiasaan dan cara agar baterai HP tidak cepat habis tersebut, maka kondisi baterai bisa awet dan bisa digunakan dalam jangka panjang.

(bai/row)



Sumber : inet.detik.com

7 Cara Pulihkan Kontak WhatsApp yang Hilang di HP Android

Jakarta

Pengguna WhatsApp mungkin mengalami masalah kehilangan kontak. Padahal kontak merupakan bagian penting dari smartphone. Tanpa kontak, detikers tak bisa tahu harus mengirim pesan ke mana.

Di bawah ini ada beberapa cara memulihkan kontak WhatsApp yang hilang. Cara ini bisa dilakukan buat pengguna HP Android.

Cara Pulihkan Kontak WhatsApp

Berikut 7 cara pulihkan kontak WhatsApp yang hilang. Langkahnya mungkin bisa agak berbeda tergantung merek HP, namun secara garis besar tidak jauh berbeda.


1. Reset Kontak

Dilansir dari Pusat Bantuan WhatsApp, langkah pertama yang bisa dicoba untuk pulihkan kontak WhatsApp adalah dengan mereset kontak. Langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Buka Settings telepon, lalu ketuk Accounts dan backup > Manage accounts > WhatsApp.
  • Pilih Hapus akun > Hapus akun.
  • Buka WhatsApp kembali.
  • Mulai chat baru, lalu ketuk more options > Update.

Saat menghapus akun, detikers akan mendapatkan notifikasi berisi peringatan bahwa pesan WhatsApp, daftar kontak, dan data lainnya akan dihapus dari telepon. Tenang saja, bukan demikian yang terjadi.

2. Periksa Izin Telepon

Kemungkinan lainnya adalah WhatsApp belum mendapatkan izin untuk mengakses kontak. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Buka Settings di telepon, lalu pilih Apps > WhatsApp > Permission.
  • Ketuk Contact > Allow.

WhatsApp saat kali pertama diinstall pasti akan meminta izin untuk mengakses kontak. Mungkin saja detikers sudah memberi izin pada waktu itu. Namun HP terkadang error dengan merestart sebagian pengaturan, sehingga harus meminta izin ulang.

3. Refresh Kontak WhatsApp

Kali ini permasalahan yang terjadi adalah detikers baru saja menyimpan kontak seseorang. Namun ketika mencarinya di WhatsApp, kontak tersebut hilang atau tidak muncul.

Hal ini biasanya dapat diatasi dengan cara yang sangat mudah, yaitu dengan melakukan refresh pada daftar kontak di aplikasi WA.

Cukup buka aplikasi WhatsApp, klik ikon + untuk membuat pesan baru. Maka akan muncul daftar kontak. Klik ikon menu tiga titik di sudut kanan atas lalu pilih opsi Refresh.

4. Gunakan Fitur Backup dan Restore

Dikutip dari situs MobiKin, kalian bisa memanfaatkan fitur backup and restore untuk memulihkan data WhatsApp, termasuk kontak. Namun cara ini hanya bisa dilakukan dengan optimal jika kamu rutin melakukan backup data ke Google Drive (untuk Android) atau iCloud (untuk iPhone).

Caranya adalah melakukan uninstall aplikasi WhatsApp, lalu install kembali. Pada proses awal, muncul opsi untuk memulihkan chat dari backup. WhatsApp akan mencari database terbaru dan semua chat dan kontak akan kembali.

5. Instal Ulang WA Tanpa Backup

Jika ternyata detikers tidak pernah membackup data WA, kamu tetap bisa mencoba untuk menginstal ulang WA. Cukup dengan menghapus aplikasi WA dan mengunduhnya lagi di Play Store atau App Store.

Log in dengan nomor HP kamu seperti biasa dan izinkan akses ke kontak. Karena tidak punya backup, chat orang lain yang nomornya belum kamu simpan maka akan hilang.

Namun dengan menginstal ulang, WA akan melakukan sinkronisasi ulang, sehingga seluruh kontak di HP kemungkinan bisa seluruhnya muncul.

6. Sinkronisasi Kontak dengan Gmail

Untuk menghindari kontak hilang akibat HP rusak dan sebagainya, lakukan sinkronisasi kontak dengan Gmail mulai sekarang. Jika kontak di WhatsApp kamu hilang, mungkin kontak itu belum tersinkronisasi ke Gmail.

Sebaiknya gunakan akun Gmail utama untuk melakukan proses ini. Caranya cukup dengan membuka aplikasi Kontak di HP, cari Manage Contacts > Sync contacts, lalu aktifkan akun Gmail yang sudah terdaftar di layar.

7. Bersihkan Cache WhatsApp

Jika kontak WhatsApp hilang tanpa alasan yang jelas, mungkin ini hanya perlu membersihkan cache yang menumpuk. Caranya adalah sebagai berikut:

Buka Settings di telepon, pilih Apps > WhatsApp, pilih Force Stop untuk menghentikan aplikasi WA sejenak, kemudian Clear Cache. Kemudian coba restart HP dan buka WhatsApp.

Jika detikers sudah mencoba 7 cara pulihkan kontak WhatsApp yang hilang tersebut, tetapi masih belum menyelesaikan masalah, coba hubungi Pusat Bantuan WhatsApp.

(bai/row)



Sumber : inet.detik.com

3 Cara Matikan Iklan di HP dan Mencegahnya Kembali

Jakarta

Iklan yang muncul secara tiba-tiba di ponsel sering kali mengganggu kenyamanan pengguna. Kadang, kita tengah asyik berselancar di internet atau menggunakan aplikasi, terganggu oleh pop up iklan.

Beberapa iklan bahkan dapat mengarahkan pengguna ke halaman yang tidak diinginkan atau berpotensi membahayakan perangkat. Hal ini karena perkembangan teknologi membuat banyak aplikasi atau situs web yang mengandalkan iklan sebagai sumber pendapatan.

Tapi tenang, baik melalui pengaturan ponsel maupun aplikasi seperti Google Chrome, terdapat berbagai cara untuk memblokir iklan secara efektif.


3 Cara Blokir Iklan di HP

Kalau kamu kerap menutup pop-up satu per satu, ternyata hal ini tidak direkomendasikan. Sebab, khawatir risiko yang lebih buruk lagi, yakni dapat memicu serangan virus.

Laman perusahaan antivirus Avast, menyebut ada cara lain juga untuk menghapus iklan, seperti menghapus riwayat penelusuran, memasang pemblokir pop-up, dan menghapus aplikasi yang bermasalah. Berikut beberapa caranya, dilansir dari laman Avast dan Google.

1. Cara Blokir Iklan di Google Chrome

Cara terbaik untuk memblokir iklan yang mengganggu adalah dengan menonaktifkan pop-up melalui pengaturan ponselmu. Biasanya, pengaturan ada pada setiap aplikasi. Sekarang kita coba dari Google Chrome berikut.

  1. Buka aplikasi Google Chrome di ponsel.
  2. Ketuk ikon tiga titik vertikal di pojok kanan atas layar, lalu pilih menu Setelan.
  3. Masuk ke bagian Setelan situs, kemudian pilih opsi Pop-up dan Pengalihan. Nonaktifkan opsi ini untuk mencegah pop-up dan pengalihan.
  4. Kembali ke menu Setelan situs dan cari opsi Iklan mengganggu. Nonaktifkan opsi ini agar iklan yang mengganggu tidak lagi muncul saat kamu berselancar.

2. Cara Blokir Iklan Melalui Pengaturan HP

Cara yang satu ini akan membantu menghentikan iklan tersebut muncul di layar beranda Android atau browsermu.

  1. Buka menu Pengaturan di ponsel, pilih menu Aplikasi.
  2. Scroll ke bawah dan buka Akses aplikasi khusus (biasanya terdapat di bagian bawah menu Pengaturan lanjutan).
  3. Pilih opsi Tampilkan di aplikasi lain. Kamu akan melihat daftar aplikasi yang diizinkan menampilkan iklan pop-up.
  4. Pilih aplikasi yang ingin kamu batasi iklannya, lalu geser tombol ke kiri untuk menonaktifkan izin menampilkan iklan pop-up dari aplikasi tersebut.

3. Cara Blokir Iklan Melalui Hapus Data Penelusuran

Saat menjelajah internet, biasanya data akan tersimpan otomatis untuk membantu mempercepat searching berikutnya. Namun, hal ini dapat menyebabkan perangkatmu menyimpan data yang tidak diinginkan dari iklan pop-up.

Hal ini yang menyebabkan gangguan, jadi kamu bisa menghapus cache peramban yang kamu gunakan.

  1. Buka Pengaturan Android dan klik Aplikasi. Pilih peramban yang biasa kamu gunakan untuk berselancar di internet.
  2. Pilih Paksa Berhenti, lalu OK.
  3. Bersihkan cache dengan mengetuk Penyimpanan, lalu Hapus Cache. Proses ini seharusnya membantu mengurangi iklan pop-up yang mengganggu saat jelajah internet.

Cara Mencegah Iklan Pop-up di HP

Kecanggihan smartphone membuat HP bisa membaca ketertarikan kita, dan menyiapkan iklan yang pas untuk kita. Pada beberapa aplikasi, kerap meminta akses untuk terhubung dengan aplikasi lainnya.

Kamu dapat mengurangi hal ini dan menghapus topik yang tidak diinginkan. Cara mencegahnya, jangan beri akses saat aplikasi meminta izin terkoneksi dengan aplikasi lain. Selain itu, cara menghapus topik di Android:

  1. Pada perangkat Android, buka Pengaturan.
  2. Ketuk Privasi dan keamanan, lalu klik Pengaturan Privasi lainnya.
  3. Ketuk Iklan, lalu klik Privasi iklan, klik Topik iklan.
  4. Di bawah Topik iklan, kamu bisa memilih topik yang ingin diblokir. Klik oke.

Nah itulah tadi cara untuk menghentikan iklan yang muncul di HP, serta pencegahan yang bisa kamu lakukan. Semoga membantu, ya!

(aau/fds)



Sumber : inet.detik.com

Bosan Bunyi Alarm iPhone Itu-itu Aja? Begini Cara Ganti Suaranya!


Jakarta

Bagi pengguna iPhone, bunyi alarm bawaan mungkin terasa membosankan setelah didengar berulang kali. Untungnya, Apple menyediakan opsi untuk mengubah suara alarm sesuai keinginanmu. Tak hanya memilih dari daftar nada dering yang tersedia, kamu juga bisa menggunakan lagu favorit dari koleksi musikmu.

Penasaran bagaimana caranya? Simak panduan lengkap dari detikinet berikut ini:

1. Buka Aplikasi Jam

Langkah pertama, buka aplikasi “Jam” yang ada di iPhone-mu. Aplikasi ini biasanya memiliki ikon jam analog berwarna putih dengan latar belakang hitam.


2. Pilih Tab “Alarm”

Di bagian bawah layar, terdapat beberapa tab seperti “Jam Dunia”, “Alarm”, “Stopwatch”, dan “Timer”. Pilih tab “Alarm” untuk melihat daftar alarm yang sudah kamu atur.

3. Edit Alarm yang Ingin Diganti

Jika ingin membuat alarm baru, tekan tombol “+” di pojok kanan atas.

Jika ingin mengubah alarm yang sudah ada, tekan tombol “Edit” di pojok kiri atas, lalu pilih alarm yang ingin diubah.

4. Pilih “Suara”

Di menu pengaturan alarm, kamu akan menemukan opsi “Suara”. Tekan opsi ini untuk membuka daftar suara alarm yang tersedia.

5. Pilih Suara Alarm Baru

Nada Dering: Di sini kamu bisa memilih berbagai macam nada dering bawaan iPhone.

Pilih Lagu: Jika ingin menggunakan lagu dari koleksi musikmu, pilih opsi “Pilih Lagu”. Kamu akan diarahkan ke aplikasi Musik untuk memilih lagu favoritmu.

6. Simpan Pengaturan

Setelah memilih suara alarm yang diinginkan, tekan tombol “Simpan” atau “Kembali” di pojok kanan atas untuk menyimpan pengaturan.

Mudah, kan? Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa mengganti suara alarm iPhone sesuai selera. Selamat mencoba!

(afr/afr)



Sumber : inet.detik.com

9 Tips Kirim Pesan Privat Secara Aman di WhatsApp

Jakarta

WhatsApp (WA) jadi perpesanan instan yang paling banyak digunakan di dunia, termasuk Indonesia. Sesama penggunanya saling bertukar pesan serta membagikan data penting maupun informasi pribadi.

Karena memiliki basis pengguna yang besar, WhatsApp kerap menjadi sasaran empuk para hacker untuk mencuri data hingga melakukan penipuan. Untuk itu, penting mengetahui cara aman mengirim pesan lewat WA. Simak di bawah ini.

Tips Aman Kirim Pesan di WhatsApp

Dilansir situs Pusat Bantuan WhatsApp, berikut sejumlah kiat aman mengirim pesan pribadi melalui WhatsApp:


1. Gunakan Aplikasi WhatsApp Resmi

Pastikan menggunakan aplikasi WA yang diunduh dari sumber resmi dengan logo jelas, nama aplikasi hanya tertulis ‘WhatsApp’, dan tidak muncul iklan. Hindari memakai aplikasi palsu yang didownload dari sumber tidak resmi.

WhatsApp palsu umumnya dikembangkan oleh pihak ketiga. Privasi dan keamanan akun serta data-data di ponsel pengguna berisiko serius dibobol oleh peretas. Akun WA juga mungkin akan diblokir sementara atau permanen oleh pihak WhatsApp sehingga tidak bisa lagi digunakan.

2. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Verifikasi dua langkah atau two-step verification akan memberikan keamanan tambahan ke akun WA. Setelah diaktifkan, pengguna akan diminta memasukkan PIN untuk mengakses akun. Secara rutin sekitar seminggu sekali, WhatsApp juga akan meminta pengguna memasukkan PIN ini secara rutin sebagai pengingat.

Fitur two-step verification WhatsApp dapat dinyalakan di menu Pengaturan > Verifikasi Dua Langkah > buat enam digit PIN.

3. Setel Pesan Sementara

Untuk meningkatkan privasi, WhatsApp menghadirkan fitur pesan sementara. Pesan baru yang dikirim akan hilang dalam durasi 24 jam, 7 hari, atau 90 hari saat fitur ini diaktifkan. Pesan sementara dapat diaktifkan ke semua chat atau hanya beberapa saja.

Atur pesan sementara untuk semua chat dengan masuk ke menu Pengaturan > Privasi > Timer Pesan Default lalu pilih durasi yang diinginkan. Untuk menyalakan pesan sementara ke beberapa chat, buka obrolan > ketuk bar atas kontak > klik Pesan Sementara > pilih durasi.

Media yang dikirim dalam pesan sementara akan ikut hilang dan tidak tersimpan di galeri ponsel jika fitur pesan sementara diaktifkan.

4. Aktifkan Kunci Chat

Fitur kunci chat atau chat lock akan menyembunyikan obrolan dalam folder khusus sehingga tidak akan muncul halaman utama WhatsApp. Meski begitu notifikasi pesan akan tetap masuk saat fitur ini dinyalakan.

Folder chat terkunci dapat diakses dengan menarik daftar obrolan ke bawah dan memasukkan sidik jari atau Face ID untuk membukanya. Fitur ini dapat diaktifkan dengan menahan lama obrolan > klik ikon titik tiga > pilih Kunci Chat lalu klik Lanjut. Konfirmasi menggunakan sidik jari atau Face ID untuk lanjut mengunci chat.

5. Tautkan Perangkat dengan Sumber Terpercaya

Akun WA pengguna dapat ditautkan ke perangkat desktop guna pengalaman perpesanan tanpa hambatan. Sebelumnya, pastikan pengguna membuka WhatsApp web atau mengunduh aplikasi resminya pada desktop dan hubungkan perangkat menggunakan kode QR.

Perangkat yang terhubung dengan akun WA pengguna dapat dilihat di aplikasi dengan mengklik ikon tiga titik > pilih Perangkat Tertaut. Jika menemukan perangkat yang tidak dikenal, ketuk perangkat dan klik Keluar.

6. Laporkan Pesan Tak Diinginkan

Jika mendapatkan pesan atau konten yang tidak diinginkan, pengguna bisa melaporkannya ke pihak WhatsApp. Pengirim pesan tidak akan diberitahu saat pengguna melaporkannya.

Ketika melaporkan pengguna lain, WhatsApp akan menerima lima pesan terakhir yang dikirim, ID penggunanya, informasi kapan serta jenis pesan yang dikirim (gambar, video, teks, atau lainnya).

7. Blokir Kontak Tak Dikenal

Hanya melaporkan kontak tidak akan membuat pengguna berhenti menerima pesan atau konten yang tak diinginkan. Karena itu, dapat ditindaklanjuti dengan sekaligus memblokir kontaknya.

Saat memblokir kontak, pengguna tidak akan lagi mendapat pesan, panggilan, dan pembaruan status yang dikirim olehnya. Begitu juga dengan status online, terakhir dilihat (last seen), pembaruan status, maupun perubahan apa pun di profil pengguna tidak akan terlihat lagi oleh kontak yang diblokir.

Pengguna bisa melihat daftar kontak yang diblokir di menu Pengaturan > Privasi > Kontak Diblokir. Pengguna juga dapat membuka blokirnya.

8. Sesuaikan Pengaturan Privasi

Untuk menambahkan lapisan keamanan ke akun WA, pengguna dapat menyelesaikan pengaturan privasi. Status terakhir dilihat dan online (last seen dan last online), foto profil, lokasi terkini, laporan dibaca, dan siapa saja yang dapat melihat pembaruan status bisa diatur.

Siapa pun yang dapat menghubungi pengguna juga bisa dikelola dengan membisukan panggilan dari nomor tak dikenal. Begitu juga dengan siapa saja yang menambahkan pengguna ke grup.

Untuk menyesuaikan seluruh pengaturan privasi, pengguna dapat membuka menu Pengaturan > Privasi. Bisa pula klik Pemeriksaan Privasi untuk mengendalikan seluruh pengaturan privasi dan mengelola keamanan untuk akun WhatsApp pengguna.

9. Setel Kunci Aplikasi

Agar akun WA lebih aman dan pesan pribadi tidak dapat diakses oleh siapa pun kecuali pengguna, fitur kunci aplikasi bisa diaktifkan. Saat dinyalakan, pengguna memerlukan sidik jari, pengenalan wajah, atau pengidentifikasi unik lainnya untuk membuka aplikasi WhatsApp. Pengguna tetap bisa menjawab panggilan meski WA terkunci.

Untuk mengaktifkan kunci aplikasi, buka Pengaturan WhatsApp > Kunci Aplikasi > ketuk Buka Kunci Menggunakan Biometrik. Sesuaikan opsi kunci WhatsApp secara otomatis; segera, setelah 1 menit, atau setelah 30 menit. Atur juga apakah pratinjau pengirim dan pesan teks dapat muncul di notifikasi atau tidak.

(azn/afr)



Sumber : inet.detik.com

Kenapa HP Sering Mati Sendiri? Ini Penyebab dan Cara Mengatasi

Jakarta

HP sering mati sendiri merupakan salah satu kendala yang mungkin dialami sejumlah pengguna smartphone. Penyebabnya bisa terletak pada perangkat keras (hardware) atau piranti lunak (software).

Setiap masalah HP tentu perlu solusi dan cara deteksi berbeda. Pemilik HP bisa mencoba mencari tahu dan menyelesaikan sendiri masalahnya. Namun jika tidak berhasil, sebaiknya HP segera dibawa ke tempat perbaikan dengan kompetensi yang baik.

7 Penyebab HP Sering Mati Sendiri

Dirangkum dari situs Coolmuster dan HTC, berikut ini beberapa kemungkinan kenapa HP sering mati sendiri dan cara mengatasinya:


1. Baterai Tak Sehat

Kondisi baterai tak sehat mengakibatkan dayanya cepat habis, yang sering disebut boros daya. Hal ini biasanya terjadi karena penggunaan HP yang sudah lama. Untuk menanganinya, detikers bisa mengganti baterai di tempat servis.

2. Suhu Ponsel Panas

Beberapa kemungkinan penyebabnya adalah sering menggunakan HP di bawah terik matahari, digunakan tanpa henti, atau beban kinerja aplikasi yang tinggi hingga membuat ponsel panas.

Untuk mencegahnya, pastikan suhu HP tetap normal atau dingin ketika dipakai. Jika sudah terasa panas, istirahatkan HP lebih dulu dan baru dipakai lagi setelah dingin.

3. Casing HP Tidak Cocok

Casing memang bermanfaat untuk melindungi HP dan mencegahnya terkena kotoran. Namun casing juga bisa menyebabkan masalah, seperti HP menjadi cepat panas. Ketika HP terlalu panas, ini bisa membuat HP sering mati sendiri.

4. Tombol Daya Rusak

Tombol daya berfungsi untuk mematikan dan menghidupkan HP. Tombol daya bisa rusak atau macet, sehingga mudah tertekan hingga mengakibatkan HP mudah mati dan aktif dengan sendirinya. Jika hal ini terjadi, jasa servis biasanya menawarkan penggantian tombol.

5. Cache Penuh

Cache adalah file sampah yang muncul seiring penggunaan aplikasi. Semakin lama, jumlah cache semakin menumpuk dan membuat memori penuh. Memori penuh akan mempengaruhi fungsi HP dan bisa sering mati sendiri.

6. Penjadwal On-Off Otomatis

Sejumlah HP memiliki fitur penjadwal on-off otomatis. Ini memungkinkan pengguna mematikan dan menyalakan HP secara otomatis, misalnya mati otomatis pukul 22.00 dan menyala lagi pada 05.00.

Coba cek di pengaturan HP kamu, cari tentang pengaturan baterai atau power. Jangan-jangan kamu pernah mengaktifkan penjadwal otomatis tetapi lupa menonaktifkannya.

7. Gangguan dari Aplikasi

Aplikasi tersebut mungkin mengandung malware yang mengganggu kinerja HP, hingga kerap mati sendiri. Menghadapi kondisi ini, pemilik sebaiknya mengingat kembali aplikasi yang pernah diinstal. Jika ada aplikasi yang mencurigakan atau tidak pernah digunakan sebaiknya segera dihapus.

Solusi HP sering mati sendiri beragam mulai dari program ulang, pergantian perangkat, atau reinstall. Jika kerusakan terlalu parah hingga HP tak bisa berfungsi normal, sebaiknya segera pertimbangan opsi ganti perangkat.

(bai/row)



Sumber : inet.detik.com

Cara Aktifkan Fitur Baru iPhone yang Cegah Pencuri Akses Data Penting

Jakarta

Kalau iPhone milikmu dicuri, kamu tak cuma kehilangan perangkat, tetapi ada resiko lebih besar yakni bocornya data pribadi dalam perangkatmu. Makin canggihnya teknik pencurian, membuat pelaku tidak hanya dapat mengambil iPhone secara fisik, tetapi juga berusaha menguasai dan mendapat akses ke akun dan informasi sensitif.

Tapi, sebetulnya gawai canggih keluaran Apple ini menyediakan alat mencegah ancaman yang mungkin terjadi. Salah satu fitur terbaru yang dirilis dalam pembaruan iOS adalah Stolen Device Protection.

Fitur ini dirancang untuk mencegah pencuri, dengan membatasi akses ke pengaturan penting. Perangkat akan otomatis mewajibkan autentikasi tambahan, jika digunakan di lokasi yang tidak dikenal.


Dengan mengaktifkan fitur keamanan yang tersedia di iPhone, pengguna bisa mempersulit pencuri dalam mengakses perangkat dan data di dalamnya.

Apa Itu Stolen Device Protection?

Mungkin masih banyak pengguna yang belum tahu, kalau pada awal tahun 2024 Apple meningkatkan fitur keamanannya. Seperti biasa, secara bertahap Apple memang menyediakan pembaruan software untuk optimalisasi perangkat secara bertahap.

Dimulai sejak pembaruan iOS 17.3 (terkini iOS 18.3), Apple menyediakan Stolen Device Protection. Fitur ini diklaim mampu memberikan perlindungan ekstra terhadap iPhone, agar tidak mudah disalahgunakan jika jatuh ke tangan pencuri.

Apple menghadirkan Stolen Device Protection sebagai respons terhadap meningkatnya kasus pencurian iPhone yang semakin canggih. Dengan mengaktifkan Stolen Device Protection, pengguna mendapatkan lapisan perlindungan tambahan.

Cara Kerja Stolen Device Protection

Fitur Stolen Device Protection, akan mewajibkan autentikasi menggunakan Face ID atau Touch ID untuk tindakan tertentu yang bersifat sensitif. Selain itu, jika pemilik iPhone tidak berada di lokasi yang dikenali (seperti rumah atau kantor), beberapa tindakan akan dibatasi.

Seperti mengubah passcode, mengganti kata sandi Apple ID, atau menonaktifkan fitur ini akan dikenai jeda waktu selama satu jam sebelum perubahan dapat dilakukan. Berikut dua cara kerja pembatasan pada fitur Stolen Device Protection, dilansir dari laman resmi Apple:

1. Autentikasi Biometrik dengan Face ID atau Touch ID

Beberapa tindakan penting, seperti mengakses kata sandi dan informasi kartu kredit yang tersimpan, memerlukan autentikasi menggunakan Face ID atau Touch ID. Tidak ada opsi alternatif dengan kode sandi, sehingga hanya pemilik iPhone yang bisa mengakses fitur-fitur ini.

2. Penundaan Aktivitas Keamanan

Tindakan sensitif seperti mengubah kata sandi akun Apple, akan diberi jeda waktu satu jam sebelum meminta autentikasi Face ID atau Touch ID untuk kedua kalinya. Kalau iPhonemu dicuri, fitur ini bisa memberi peluang si pemilik asli untuk menandai perangkat sebagai hilang dan menjaga keamanan akun Apple miliknya.

Namun, jika iPhone digunakan di lokasi yang sudah dikenali seperti rumah atau kantor, langkah-langkah tambahan ini tidak diperlukan. Kamupun bisa tetap menggunakan kode sandi seperti biasa. Tapi, pemilik bisa mengatur Stolen Device Protection jika ingin selalu meminta autentikasi tambahan, meskipun berada di lokasi yang dikenali.

Cara Aktifkan Stolen Device Protection pada iPhone

Mengutip laporan dari laman Wall Street Journal, saat ini pencuri tidak hanya mengambil perangkat secara fisik tetapi juga bisa mengakses data sensitif dan bahkan mencuri uang dari korban. Modus yang sering digunakan para pencuri adalah teknik social engineering, atau rekayasa sosial untuk memperoleh passcode iPhone sebelum mencurinya.

Dengan mengetahui kode tersebut, pencuri dapat membuka kunci perangkat, mengganti kata sandi Apple ID, hingga menonaktifkan fitur Find My agar pemilik tidak bisa melacak atau menghapus data dari jarak jauh. Padahal, banyak pengguna iPhone menyimpan informasi penting seperti kata sandi media sosial, akun perbankan, dan detail kartu kredit di iCloud Keychain atau fitur autofill Safari.

Sayangnya, semua data ini dapat diakses hanya dengan menggunakan passcode atau kata sandi Apple ID. Meskipun fitur keamanan seperti Face ID dan Touch ID sudah diaktifkan, pencuri tetap bisa menggunakan passcode sebagai alternatif untuk mengakses informasi tersebut.

Agar risiko kehilangan data dan akses akun dapat diminimalkan setelah iPhone dicuri, pengguna disarankan untuk segera mengaktifkan fitur Stolen Device Protection. Berikut caranya:

  1. Pastikan software iPhone sudah diperbarui ke iOS 17.3.
  2. Buka aplikasi Settings atau Pengaturan.
  3. Pilih menu Face ID & Passcode.
  4. Masukkan passcode iPhone.
  5. Temukan opsi Stolen Device Protection, lalu aktifkan dengan mengetuk toggle.

Namun, sebelum mengaktifkan fitur ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Autentikasi dua faktor untuk Apple ID harus sudah diaktifkan.
  • Perangkat harus memiliki passcode, Face ID, atau Touch ID yang dapat dikonfigurasi melalui menu Face ID & Passcode.
  • Fitur Find My dan Familiar Locations juga harus diaktifkan. Pengguna dapat mengaktifkannya dengan masuk ke Settings > Apple ID > Find My.

Nah, itulah tadi informasi tentang Stolen Device Protection. Dengan langkah-langkah di atas, kamu bisa meningkatkan keamanan iPhone dan mengurangi risiko pencurian data jika perangkat mereka jatuh ke tangan yang salah. Semoga membantu!

(aau/fds)



Sumber : inet.detik.com