Tag Archives: pengenal

Tips Berbagi Foto di Medsos Biar Tidak Kena Doxing-Kejahatan Siber


Jakarta

Semakin maraknya media sosial (medsos) dan platform berbagai foto, terkadang pengguna menjadi lalai dengan mudahnya membagikan informasi pribadi yang mengundang risiko pencurian data. Nah, ada tips mudah bagaimana caranya berbagi foto yang aman di internet.

Memposting tanpa pertimbangan yang matang dapat menimbulkan hasil yang tidak diinginkan, seperti penipuan identitas hingga doxing bagi penjahat siber untuk mendapatkan keuntungan.

Pakar keamanan siber Kaspersky telah menyusun beberapa kiat penting tentang yang perlu diperhatikan pengguna medsos sebelum memposting foto untuk memastikan bahwa privasi dan keamanan tetap terjaga.


1. Detail lokasi

Untuk meningkatkan keselamatan pribadi, sebaiknya hindari berbagi foto yang dapat mengungkap lokasi yang sering dikunjungi, terutama rumah. Foto yang berisi landmark yang dapat dikenali, rambu jalan, atau geotag berpotensi menunjukkan keberadaan seseorang.

Bahkan detail halus di latar belakang dapat secara tidak sengaja mengungkap lokasi. Untuk meminimalkan risiko, sebaiknya bagikan jenis foto ini hanya dengan teman dan keluarga, dan pilih gambar tanpa fitur yang dapat dikenali saat memposting ke audiens yang lebih luas.

2. Real-time updates

Berbagi informasi waktu nyata, seperti lokasi saat ini, berapa lama seseorang akan berada di sana, atau seperti apa penampilannya, dapat menarik perhatian yang tidak diinginkan. Lebih aman untuk membatasi pembaruan tersebut ke lingkaran pertemanan.

Untuk audiens yang lebih luas, pertimbangkan untuk membagikan pembaruan ini setelah aktivitas Anda selesai, memastikan keselamatan pribadi terjaga sambil tetap memungkinkan untuk berbagi di media sosial.

Privasi dapat lebih diperkuat dengan mengaktifkan solusi keamanan komprehensif yang mengelola pengumpulan data sensitif, seperti lokasi, oleh aplikasi.

3. Dokumen

Sebelum mengunggah foto, penting untuk memeriksanya dengan saksama untuk mencari dokumen yang terlihat, seperti tanda pengenal, alamat rumah, catatan medis, resep, laporan bank, atau tagihan listrik.

Bahkan saat membagikan gambar surat, parsel, atau tanda terima, pastikan tidak ada informasi sensitif yang terlihat. Rincian tersebut harus dirahasiakan, bahkan di antara teman dekat, karena dapat disalahgunakan jika akun dibobol.

4. Rencana perjalanan

Saat berlibur, akan lebih aman untuk membagikan pembaruan dan foto hanya dengan sekelompok teman dekat. Jauh dari pekerjaan dan fokus pada relaksasi dapat menciptakan peluang untuk serangan terarah, seperti seseorang yang menyamar sebagai wisatawan di tempat kerja untuk memanfaatkan absennya seorang pegawai yang berlibur.

Reaksi cepat mungkin sulit dilakukan saat berlibur, jadi sebaiknya rahasiakan rencana perjalanan hingga kembali ke rumah. Pengalaman selanjutnya dapat dibagikan dengan audiens yang lebih luas tanpa mengorbankan keamanan.

Anna Larkina, pakar analisis konten web di Kaspersky, menjelaskan berbagi momen spesial secara daring merupakan cara yang luar biasa untuk terhubung dengan orang lain, tetapi penting untuk menggunakan pengaturan privasi dengan bijak.

“Dengan banyaknya platform yang kini memungkinkan kontrol atas siapa yang melihat kiriman, fitur ini harus digunakan dengan bijaksana, terutama saat membagikan konten sensitif. Dengan melakukan pemeriksaan keamanan cepat, Anda dapat menikmati manfaat berbagi secara daring sekaligus menjaga keamanan data pribadi,” pungkas Anna dalam keterangan tertulisnya.

(agt/fay)



Sumber : inet.detik.com

Lokasi HP Kamu Ternyata Bisa Dideteksi Lho


Jakarta

Smartphone merupakan perangkat telekomunikasi yang penting di era digital seperti saat ini. Lupa menyimpannya atau bahkan dicuri, membuat kita menjadi panik luar biasa. Tahukah detikers bahwa lokasi ponsel kalian bisa dengan mudah dideteksi.

Detikers bisa menggunakan beberapa cara untuk mengetahui lokasi HP kalian, mulai dari alamat email sampai nomor IMEI dari smartphone yang ingin dicari keberadaannya bisa jadi modal utamanya.

Berikut detikINET rangkum terkait langkah yang bisa dilakukan terkait cara mendeteksi smartphone.


Melacak Smartphone dengan Google Account

Cara ini dapat dilakukan sebagai langkah pertama. Caranya sebagai berikut:

  • Masuk ke situs https://www.google.com/android/find
  • Setujui Google atas privasi lokasi
  • Login ke akun Google yang terhubung pada smartphone yang hilang
  • Informasi mengenai lokasi smartphone akan tertera via Google Maps
  • Selain itu terdapat informasi baterai dan koneksi yang tersambung pada smartphone

Melacak Smartphone dengan Email

  • Masuk ke akun Gmail yang tertera pada smartphone yang hilang
  • Kemudian, klik ikon titik sembilan yang ada di bagian kanan atas
  • Pilih akun yang tercantum di HP kamu yang hilang
  • Klik menu Keamanan
  • Jika sudah, silahkan cek informasi mengenai perangkat yang memiliki akses Gmail kalian
  • Pilih perangkat HP yang hilang untuk melacaknya
  • Setelah itu, klik tombol detail selengkapnya
  • Klik opsi menu cari perangkat
  • Kemudian, kamu akan diarahkan ke fitur layanan Find My Device milik Google
  • Meskipun lokasi yang ditunjukkan tidak akurat, cara ini bisa dilakukan untuk menebak perkiraan lokasi HP kamu yang hilang

Melacak Smartphone dengan Google Maps

  • Buka Google Maps
  • Klik ikon segitiga kecil di kanan halaman
  • Masukkan akun yang terhubung dengan perangkat yang hilang
  • Klik ikon segitiga kecil di kiri atas halaman
  • Lalu, pilih opsi menu “Linimasa”
  • Google Maps akan mulai menunjukkan lokasi HP kamu yang hilang

Melacak Smartphone dengan IMEI

IMEI atau International Mobile Equipment Identity merupakan tanda pengenal yang dimiliki setiap perangkat telekomunikasi. Pada perangkat yang berbeda, nomor yang ada juga berbeda. Jika IMEI sudah tersambung dengan email, maka proses pelacakan HP bisa dilakukan

Pengecekan IMEI dapat dilakukan dengan cara berikut:

  • Masuk ke fitur panggilan Smartphone
  • Pada dial number, masukan *#06#
  • IMEI smartphone akan muncul
  • Jika menggunakan IMEI maka pelacakan dapat dibantu pihak kepolisian yang akan melacak menggunakan nomor IMEI tersebut.

Melacak HP iPhone

  • Pertama, masuklah ke situs web iCloud menggunakan perangkat Iphone lainnya
  • Login dengan akun Apple ID yang ada di iPhone kamu yang hilang
  • Kemudian, jalankan fitur Find My iPhone
  • Pilih iPhone yang ingin dicari
  • Klik Play Sound’ agar HP yang hilang mengeluarkan suara, hal ini ini akan efektif terutama jika HP yang hilang masih berada di dekat kamu
  • Namun, jika HP yang hilang berada pada jarak jauh dan dalam keadaan mati, kamu bisa memilih opsi ‘Lost Mode’

Melacak HP Android Samsung

  • Buka www.findmymobile.samsung.com dengan perangkat lainnya
  • Kemudian, silakan login menggunakan akun Samsung atau email yang terdaftar di HP yang hilang
  • Maka, nantinya akan terlacak lokasi HP yang hilang
  • Detikers bisa membunyikan suara HP, mengunci layar HP, dan menghapus data HP pada opsi yang tersedia

(agt/afr)



Sumber : inet.detik.com

Lindungi Privasimu! Ini Cara Menghapus Data Pribadi di Google Search


Jakarta

Informasi data pribadi menjadi hal yang krusial untuk dilindungi di era digital seperti saat ini, terutama di mesin pencarian internet. Jika data pribadi kamu ternyata terkuat dan muncul di Google Search, tenang ini cara untuk mengatasinya.

Banyak orang tidak menyadari bahwa informasi pribadi, seperti nomor telepon, alamat rumah, email hingga foto KTP bisa saja muncul di hasil pencarian Google. Hal itu terjadi karena sebelumnya telah terpublikasi, baik itu di forum, marketplace, media sosial maupun dokumen publik yang tidak terlindungi.

Munculnya data pribadi memunculkan risiko pencurian identitas, penipuan online, sampai hal yang berkaitan dengan doxing atau penyebaran informasi pribadi untuk tujuan intimidasi korban yang bisa kapan saja terjadi.


Google selaku pemilik layanan mempunyai kebijakan dapat menghapus dengan kehadiran fitur khusus bernama Remove Personally Identifiable Information atau penghapusan informasi identitas pribadi (PII).

Data pribadi yang bisa dihapus di Google Search, meliputi:

  • Alamat, nomor telepon, dan/atau alamat email
  • Nomor identifikasi (tanda pengenal) rahasia yang diterbitkan oleh pemerintah (misalnya, nomor Jaminan Sosial atau Nomor Pajak, nomor Registrasi Penduduk, atau nomor Kartu Identitas Penduduk)
  • Nomor rekening bank atau kartu kredit
  • Gambar tanda tangan atau dokumen tanda pengenal
  • Data yang bersifat sangat pribadi, dibatasi, dan resmi (misalnya, rekam medis)
  • Kredensial login rahasia
  • Jenis informasi pribadi lainnya

“Kami juga dapat mempertimbangkan penghapusan jenis informasi di atas dan jenis info pribadi lainnya jika dibagikan dengan niat jahat (praktik ini terkadang dikenal sebagai penyebaran informasi pribadi),” kata Google dikutip dari halaman websitenya.

Untuk meminta penghapusan informasi data pribadi di Google Search, langkah pertama yang detikers lakukan adalah dengan menyertakan link yang diduga memuat informasi data pribadi kalian.

Langkah-langkah penghapusan data pribadi di Google Search:

  1. Kunjungi halaman permintaan penghapusan data pribadi di link ini
  2. Pilih jenis informasi yang ingin dihapus
  3. Isi formulir dengan lengkap
  4. Tunggu tinjauan dari Google

Pelapor akan mendapatkan konfirmasi email otomatis, di mana isinya mengonfirmasi bahwa Google telah menerima penghapusan data pribadi di mesin pencarian internet miliknya.

“Kami akan meninjau permintaan tersebut. Kami mengevaluasi setiap permintaan berdasarkan berbagai faktor, termasuk kriteria di atas. Kami juga mengevaluasi kontennya untuk kepentingan publik,” ucap Google.

Google mengatakan akan mengumpulkan lebih banyak info, jika perlu. Jika permintaan tidak memiliki cukup informasi untuk Google akan evaluasi, seperti jika URL tidak ada, maka akan memberikan petunjuk khusus dan meminta pelapor untuk mengirim ulang permintaan.

Pelapor juga akan mendapatkan notifikasi tentang setiap tindakan yang dilakukan.

“Jika kami mendapati bahwa URL yang dikirimkan berada dalam cakupan kebijakan kami, URL tersebut akan dihapus untuk semua kueri atau hanya akan dihapus dari hasil penelusuran yang kuerinya menyertakan nama pengguna yang terpengaruh, atau pengenal lain yang diberikan, seperti alias,” tuturnya.

“Jika permintaan tidak memenuhi persyaratan penghapusan, kami akan menyertakan penjelasan singkat. Jika permintaan Anda ditolak dan nantinya Anda memiliki materi tambahan untuk mendukung kasus Anda, Anda dapat mengirim ulang permintaan Anda,” pungkas Google.

(agt/fay)



Sumber : inet.detik.com