Tag Archives: rempah

7 Rempah Afrodisiak yang Ampuh Bangkitkan Gairah Seksual


Jakarta

Rempah yang banyak ditambahkan ke dalam masakan ternyata ada yang bersifat afrodisiak atau membangkitkan gairah seksual. Apa saja jenis rempah tersebut? Berikut informasinya.

Meningkatkan gairah seksual atau libido bisa dengan cara alami, seperti mengonsumsi makanan bernutrisi tepat. Pada rempah, terdapat beberapa jenis yang sejak zaman dulu terkenal sebagai afrodisiak.

Rempah-rempah tersebut masih ada dan banyak digunakan sampai sekarang. Penggunaannya jamak dalam masakan tradisional, hidangan luar negeri, hingga minuman hangat.


Mengutip Ny Post (9/11/2023), berikut 7 rempah afrodisiak yang mampu membangkitkan gairah seksual:

1. Kayu manis

Kayu manis sejak lama disebut sebagai afrodisiak alami. Pada zaman kuno, rempah ini bahkan menjadi bagian dari ramuan cinta. Konon hanya dengan mencium aromanya bisa membangkitkan ketertarikan dan gairah seksual.

Ditinjau dari sisi ilmiah, kayu manis mengandung antioksidan yang meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh, termasuk alat kelamin. Studi juga mengungkap konsumsi kayu manis dapat meningkatkan jumlah sperma dan meningkatkan hormon dopamin yang terkait gairah seksual.

2. Jahe

Racikan kopi jahe yang baik untuk tubuhFoto: Getty Images/iStockphoto

Jahe juga menjadi rempah kaya khasiat yang bersifat afrodisiak. Jahe mengandung gingerol, zingiberene, dan zat lain yang menghasilkan rasa menggoda.

Studi mengungkap jahe meningkatkan gairah terhadap rangsangan erotis, baik pada pria maupun wanita. Berkat efek tersebut pula, konsumsi jahe disebut dapat memperbaiki fungsi seksual individu.

3. Vanilla

Terkenal sebagai rempah pemberi aroma dan rasa manis, vanilla juga berdampak positif pada gairah seksual. Menurut situs Heart and Honey, aroma vanilla dikaitkan dengan peningkatan gairah seksual yang lebih tinggi pada pria dibanding aroma lain.

Sementara pada wanita, vanilla disebut menciptakan perasaan nyaman dan damai. Mencium atau mengonsumsi makanan yang mengandung vanilla disebut dapat mendorong rasa aman dan nyaman bersama pasangan.

4. Pala

PalaFoto: iStock

Pala banyak dipakai dalam masakan tradisional. Siapa sangka rempah harum ini juga tergolong afrodisiak sejak zaman dulu, menurut Science Direct.

Pala mengandung senyawa aktif utama bernama myristicin, yang dapat menimbulkan efek psikoaktif jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Bahan ini dapat meningkatkan kadar dopamin, yang menjelaskan kegunaannya sebagai afrodisiak untuk mendorong rasa senang.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

5. Cengkih

Rempah sejak zaman kuno lain yang tergolong afrodisiak adalah cengkih. Menurut Minerva Natural Health, cengkih dapat meningkatkan kadar testosteron pada pria dan memperkuat hasrat, rangsangan, dan keseimbangan hormonal pada wanita.

Aromanya juga dapat meningkatkan aliran darah ke penis dan meningkatkan kualitas orgasme pada pria. Cengkih umum dipakai dalam masakan berkuah seperti kari dan semur. Bisa juga dijadikan bahan pembuatan minuman hangat tradisional.

6. Bawang putih

7 Manfaat Makan Bawang Putih, Bikin Kulit Mulus dan Cegah DiabetesFoto: Getty Images/iStockphoto/Burhanuddin Helmi

Kabar baik untuk pencinta bawang putih karena rempah favoritnya dapat meningkatkan gairah seksual. Bawang putih tinggi kandungan senyawa allicin yang mampu meningkatkan aliran darah ke organ seksual.

Sejak berabad-abad lalu bawang putih dianggap sebagai afrodisiak. Konsumsinya pada pria dianggap dapat meningkatkan stamina dan gairah seksual, tulis Australian Menopause Centre.

Allicin dihasilkan ketika bawang putih dihancurkan atau dicincang. Bawang putih juga mengandung antioksidan yang mengurangi tingkat stres. Seperti diketahui, stres dapat berdampak negatif pada libido seseorang.

7. Ginseng

Rempah populer di Korea Selatan, ginseng juga tergolong afrodisiak. Menurut penelitian tahun 2013, konsumsi ginseng dapat mengatasi masalah disfungsi seksual dan meningkatkan perilaku seksual.

Penelitian itu juga menemukan bahwa rempah-rempah dapat membuat strategi pengobatan gangguan reproduksi pria saat ini menjadi lebih efektif.

(adr/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makan Minum Makanan Minuman Sehat Wal Afiyat di JumatBerkah.Com اللهم صلّ على محمد
Source : unsplash / Ella Olsson

Konsumsi 5 Jenis Rempah Ini Ampuh Bakar Lemak di Perut


Jakarta

Lemak yang menumpuk di perut tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga membahayakan kesehatan. Jangan khawatir, lemak tersebut bisa luntur dengan konsumsi 5 rempah ini.

Lemak sebenarnya memiliki peran baik bagi tubuh, mulai dari menjadi sumber energi, mendukung fungsi sel, melindungi organ, dan menjaga tubuh tetap hangat. Lemak perut sendiri merupakan lemak yang terbentuk di bagian dalam atau sekitar area internal organ, beda dengan lemak subkutan yaitu lemak di bawah kulit yang bisa dicubit.

Namun, lemak yang jumlahnya berlebihan bisa mengganggu penampilan. Selain itu, penumpukan lemak juga mampu meningkatkan risiko terjadinya berbagai macam penyakit, termasuk penyakit kardiovaskular, kanker payudara, dan kanker kolorektal.


Menjaga pola makan sehat tentu menjadi kunci agar tubuh tidak memiliki kelebihan lemak. Namun, jika fokusnya ingin mengurangi penumpukan lemak tersebut, ada sejumlah rempah sehat yang bisa dikonsumsi.

Melansir Times of India (23/11/2024), berikut 5 macam rempah untuk menghilangkan lemak di perut:

1. Lada hitam

Racikan kopi campur lada hitamKandungan piperine di dalamnya bisa membantu menghambat pertumbuhan sel lemak. Foto: Getty Images/iStockphoto

Lada hitam biasanya dipakai untuk menambah citarasa atau sensasi pedas hangat yang khas.

Siapa sangka, jenis rempah ini juga dapat bermanfaat untuk mengurangi lemak. Di dalamnya terkandung piperine, senyawa yang menciptakan rasa pedas tajam, tetapi berpotensi menurunkan berat badan. Kandungan senyawa tersebut juga telah dikaitkan dengan penghambatan pertumbuhan sel lemak baru hingga mencegah penumpukan lemak.

Lada hitam bisa ditambah ke makanan, atau dinikmati bersama dengan teh sampai kopi.

2. Kunyit

Kunyit AsamKunyit juga memiliki kandungan kurkumin yang dapat mengurangi lemak perut. Foto: iStock

Khasiat kunyit sudah tidak perlu diragukan lagi. Rempah berwarna cerah ini kaya akan rasa dan nutrisi.

Kandungan kurkumin di dalamnya diteliti dapat mengatasi masalah peradangan, mengurangi lemak perut, hingga mendorong penurunan berat badan.

Kunyit juga kaya akan antioksidan yang bisa mengatasi masalah metabolisme. Rempah ini juga mampu menekan pertumbuhan jaringan lemak dalam tubuh, yang sering dikaitkan dengan obesitas.

Meskipun begitu, kamu tidak boleh hanya mengandalkan kunyit. Tetap jaga pola makan dan asupan nutrisi serta gizi yang masuk ke dalam tubuh.

Daftar rempah sehat untuk bakar lemak perut lainnya ada di halaman selanjutnya!

3. Kayu manis

Sebuah studi menunjukkan bahwa rempah-rempah kayu manis memiliki senyawa bioaktif. Hal itu dapat meningkatkan fungsi otak, terutama memori dan pembelajaran.Kandungan di dalam kayu manis juga ampuh dalam hal penurunan berat badan. Foto: Getty Images/iStockphoto/yulka3ice

Kayu manis kerap ditambah ke masakan atau minuman, memberikan sensasi rasa pedas hangat manis yang nikmat.

Jenis rempah ini memang kaya akan antioksidan yang menawarkan sejumlah manfaat, termasuk dalam hal penurunan berat badan.

Kayu manis secara efektif dapat menstabilkan gula darah, yang akhirnya bisa mengurangi nafsu makan dan menahan rasa lapar.

Kayu manis juga dapat menurunkan kadar enzim pencernaan tertentu untuk memperlambat pemecahan karbohidrat.

4. Kapulaga

Rempah yang sangat berharga ini juga bisa membantu mengurangi penumpukan lemak.

Senyawa aktif di dalam kapulaga dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Meningkatnya metabolisme dapat membantu proses pembakaran lemak menjadi lebih efisien. Hasilnya, dapat meningkatkan pembakaran kalori untuk penurunan berat badan.

Kandungan serat di dalamnya juga dapat memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga bermanfaat dalam program penurunan berat badan.

5. Jahe

5 Khasiat Racikan Teh Jahe Campur Cengkeh untuk Turunkan BBBisa juga konsumsi jahe yang dapat menstimullasi enzim lambung. Foto: Getty Images/Prasenjit Kar

Seperti kunyit, manfaat jahe juga tidak perlu diragukan lagi dalam bidang kesehatan.

Jahe dapat membantu masalah sistem pencernaan. Jahe juga dapat menstimulasi enzim gastric lambung, yang mempercepat pengosongan lambung, dan mengurangi rasa lapar.

Konsumsi jahe juga dapat meningkatkan metabolisme, sehingga membuat lemak luruh dengan mudah.

Memang rempah-rempahan ini menawarkan manfaat yang diidamkan untuk meluruhkan lemak. Namun, jangan sampai mengabaikan pola makan dan pola hidup sehari-hari. Tetap beraktivitas, seperti olahraga untuk hasil yang terbaik. Kamu juga bisa memerhatikan asupan yang dinikmati sehari-hari

Apa yang dimakan saat sarapan dapat menentukan arah tubuh sepanjang hari. Carilah sarapan berprotein tinggi yang dapat membantu mengurangi keinginan makan. bisa juga menyiapkan sarapan dengan tambahan rempah-rempahan ini untuk membantu penurunan berat badan.

(aqr/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Dan Gold

Cara Meracik Teh Agar Lebih Sehat, Pakai Rempah-rempah Ini


Jakarta

Minum teh baik untuk meningkatkan kesehatan. Mulai dari meredakan gejala flu hingga menurunkan berat badan. Agar lebih berkhasiat, racik dengan rempah ini.

Manfaat teh yang umum diketahui dapat meningkatkan imunitas tubuh. Teh juga bermanfaat untuk menyembuhkan flu, sakit perut, dan lainnya.

Lebih dari itu, manfaat teh bahkan bisa dikaitkan dengan panjang umur. Terbukti pada beberapa penelitian orang yang mengonsumsi teh secara rutin setiap hari punya usia lebih panjang.


Teh yang banyak dikonsumsi dengan manfaat sehatnya adalah teh hijau. Di Jepang teh ini juga dikaitkan dengan diet yang dapat menurunkan berat badan.

Resep Teh Susu RempahRempah Foto: iStock

Dilansir dari Slurrp (5/5), teh yang dicampurkan rempah-rempah ternyata lebih menyehatkan. Teh rempah ini cocok diminum pagi hari agar tubuh lebih bertenaga.

Rempah-rempah yang cocok dicampurkan bersama racikan teh terutama rempah kering. Salah satunya adalah cengkeh, yang bisa meningkatkan imunitas dan menjaga kesehatan saat terjadi perubahan musim.

Selain cengkeh, kapulaga juga cocok dijadikan campuran teh hangat. Kapulaga ini bisa meningkatkan cita rasa pada teh dengan aroma harum yang khas.

Rempah satu ini disebut dapat memperkuat sistem pencernaan dan meredakan kecemasan, serta stres. Ini juga bertindak sebagai penyegar mulut alami dan membuat nafas lebih menyegarkan.

Jahe juga cocok dicampurkan ke dalam racikan teh hangat. Jahe biasa digunakan sebagai obat alami selama ribuan tahun untuk sembelit. Karena jahe memiliki senyawa aktif yang dapat melancarkan pencernaan (BAB) dan mengatasi peradangan.

Cara meracik teh jahe ini juga sangat mudah. Seduh jahe kering dengan air panas, didiamkan beberapa saat barulah dikonsumsi. Atau rebus rimpang jahe segar dengan air secukupnya hingga mendidih beberapa saat lalu saring dan minum selagi hangat.

(yms/odi)



Sumber : food.detik.com

6 Manfaat Minum Air Jahe, Apakah Boleh Diminum Setiap Hari?

Jakarta

Air jahe adalah air yang ditambah jahe, sedangkan air rebusan atau teh jahe hanyalah jahe segar yang direbus dalam air.

Air jahe telah lama dikenal sebagai minuman herbal yang menawarkan berbagai manfaat bagi tubuh. Terutama dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meredakan gangguan pencernaan, hingga meningkatkan sirkulasi darah.

Nutrisi Air Jahe

Dikutip dari WebMD, air jahe mengandung nutrisi dan senyawa yang sama dengan jahe dalam bentuk lain. Berikut adalah nutrisi per porsi atau kandungan dari satu cangkir jahe:


  • Kalori: 6
  • Serat: Kurang dari 1 gram
  • Gula: Kurang dari 1 gram
  • Protein: Kurang dari 1 gram
  • Lemak: Kurang dari 1 gram
  • Karbohidrat: 1 gram

Manfaat Minum Air Jahe

Berikut adalah beberapa manfaat dari air jahe untuk kesehatan:

1. Antioksidan

Manfaat antioksidan jahe bisa membantu mencegah:

  • Penyakit jantung
  • Gejala penuaan
  • Penyakit neurodegeneratif (contohnya Parkinson, Alzheimer, dan Huntington
  • Kanker

Antioksidan juga bisa melawan spesies oksigen reaktif (ROS) yang bisa merusak sel-sel dalam tubuh. Secara alami, tubuh kita menghasilkan ROS, namun beberapa pilihan gaya hidup, seperti merokok, stres kronis, dan minum alkohol dalam jumlah besar akan menghasilkan terlalu banyak ROS.

Mengkonsumsi Dalam hal ini, makanan dan minuman dengan antioksidan, seperti air jahe bermanfaat membantu mencegah dan melawan efek samping negatif ROS.

2. Antiinflamasi

Konsumsi jahe bisa bermanfaat membantu mencegah dan menyembuhkan peradangan. Bahan kimia, kuman, dan pola makan yang buruk merupakan penyebab peradangan berlebihan yang bisa membahayakan tubuh.

Studi tahun 2009 yang dilakukan oleh Bing Hung Chen, dkk, menunjukan bahwa jahe membantu mengurangi reaksi alergi, yang disebabkan oleh peradangan.

3. Menyeimbangkan Gula Darah

Studi tahun 2015 oleh Nafiseh Khandouzi, dkk, yang dipublish National Library of Medicine, mengungkapkan bahwa jahe bisa meningkatkan kadar gula darah puasa pada pengidap diabetes.

Temuan ini dan temuan lainnya juga menunjukkan harapan bahwa jahe bisa membantu mengatasi masalah kesehatan yang disebabkan oleh diabetes kronis.

4. Membantu Masalah Pencernaan dan Anti Mual

Banyak orang mengkonsumsi jahe untuk membantu meredakan gangguan pencernaan, muntah, dan mual. Namun, penelitian belum meyakinkan seberapa efektifnya manfaat ini.

5. Membantu Penurunan Berat Badan

Air jahe bermanfaat dalam menurunkan berat badan, apabila dikombinasikan dengan diet sehat beserta olahraga.

Penelitian tahun 2014 Ganapathy Saravanan, dkk, dari Rangasamy College of Arts and Science India, menyebut bahwa jahe mampu menekan obesitas pada tikus yang menjalani diet tinggi lemak.

Studi lain tahun 2012 leh Muhammad S. Mansour, dkk, yang dimuat dalam National Library of Medicine, menemukan bahwa pria yang minum minuman jahe panas setelah makan, merasa lebih kenyang lebih lama. Dalam hal ini, gula darah yang seimbang juga akan mencegah makan secara berlebihan.

6. Membantu Tetap Terhidrasi

Dengan segelas air jahe yang diminum satu setiap hari, akan membantu tubuh anda terhidrasi. Tetap terhidrasi sangatlah penting, terutama dalam mendukung aspek kesehatan.

Cara Membuat Air Rebusan Jahe

Dikutip dari laman The Spruce Eats, berikut adalah bahan dan langkah-langkah membuat air rebusan jahe:

Bahan:

  • 2 sendok makan akar jahe segar (sekitar 2 inci)
  • 1 sendok makan perasan air jeruk nipis atau lemon segar (opsional).
  • 1-2 sendok makan madu (sesuai selera).

Cara Membuat Teh Jahe:

  • Bersihkan dan kupas jahe segar, lalu mengirisnya tipis-tipis untuk memaksimalkan luas permukaannya. Hal ini juga akan membuat teh jahe sangat beraroma.
  • Tambahkan air dan jahe dalam panci berukuran 1 1/4 liter.
  • Didihkan selama minimal 10 menit. Jika ingin membuat teh yang lebih kuat dan lebih asam, irisan jahe ditambah lebih banyak dan didih selama 20 menit atau lebih.
  • Angkat lalu saring rebusan tersebut. Kemudian, tambahkan air jeruk nipis dan madu sesuai selera.
  • Buat orang yang nggak suka makan banyak jahe, air jahe bisa jadi solusi untuk mendapatkan manfaat kesehatannya. Jika merasa mual, meminum minum jahe mungkin bisa dipilih daripada memakan jahe utuh.

Apakah Boleh Minum Air Jahe Setiap Hari?

Jahe memiliki manfaat untuk melawan kuman, penyakit, peradangan, dan molekul penyebab kanker. Maka dari itu, boleh minum sedikit air jahe setiap hari untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Jahe sendiri merupakan akar alami, jadi meminumnya juga akan memberi tubuh nutrisi tambahan.

Efek Samping Konsumsi Jahe

Namun bagi sebagian orang, mengkonsumsi jahe juga bisa menyebabkan beberapa efek negatif. Terutama jika konsumsinya secara berlebihan.

Berikut adalah kemungkinan efek samping makan jahe:

  • Sakit perut
  • Gas
  • Nyeri ulu hati.

Orang dengan penyakit batu empedu, diabetes, dan kondisi jantung perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi jahe, suplemen jahe, maupun minum air jahe.

(khq/fds)



Sumber : food.detik.com

5 Rempah Ini Timbulkan Efek Samping Jika Dikonsumsi Berlebihan


Jakarta

Rempah, seperti jahe, kunyit, dan bawang putih memang berkhasiat. Namun, konsumsinya perlu dibatasi karena jika berlebihan, bisa menimbulkan efek samping.

Berbagai jenis rempah tidak hanya menambah aroma dan rasa pada masakan, tetapi juga mendatangkan manfaat bagi kesehatan.

Beberapa manfaatnya, seperti meredakan nyeri secara alami hingga mengelola stress. Selain itu, rempah-rempahan, seperti cengkeh, juga mengandung eugenol sebagai anestesi alami yang dapat membantu mengatasi sakit gigi.


Rempah-rempahan ini memang bermanfaat, tetapi penting untuk memahami dosis idealnya. Jangan mengonsumsi terlalu banyak karena kemungkinan memberi efek samping berbahaya.

Melansir Times Of India (17/09/2024), berikut efek samping yang jarang diketahui dari beberapa rempah-rempahan populer.

1. Jahe

5 Khasiat Minum Air Jahe Setelah Makan, Banyak Manfaatnya!Jika terlalu banyak, jahe dapat menyebabkan gejala ulu hati hingga iritasi mulut. Foto: Times of India

Khasiat dari jahe sudah terkenal sejak lama. Di dalamnya terkandung senyawa aktif yang baik untuk pencernaan, mulai dari mengatasi kembung, sembelit, mual, hingga pembengkakan.

Namun, konsumsinya perlu diperhatikan karena bisa menimbulkan efek samping gangguan tertentu.

Dalam dosis tinggi, jahe dapat menyebabkan gejala nyeri ulu hati ringan, diare, dan iritasi mulut. Konsumsi jahe berlebihan juga dapat meningkatkan risiko pendarahan pada sebagian orang dan memperburuk kondisi jantung tertentu.

Dosis ideal untuk mengonsumsi jahe kurang lebih 3 sampai 4 gram per hari. Konsumsi lebih dari 6 gram jahe per hari dapat menyebabkan masalah, seperti yang disebutkan di atas.

2. Kunyit

Kunyit AsamKunyit yang terlalu banyak juga bisa menganggu pencernaan dan menyebabkan sembelit. Foto: iStock

Kunyit juga merupakan salah satu rempah tertua yang banyak digunakan dalam pengobatan infeksi, masalah pencernaan, hingga dapat menghilangkan rasa sakit dan nyeri.

Senyawa kurkuminnya dikenal dapat meningkatkan sensitivitas insulin, mencegah peradangan dan infeksi, kanker, dan banyak masalah lainnya.

Memang manfaatnya sering dipuji, tetapi konsumsinya perlu dibatasi.

Terlalu banyak mengonsumsi kunyit dapat mengganggu sistem pencernaan dan menyebabkan sembelit, diare, gas, dan refluks asam.

Kunyit memiliki sifat pengencer darah yang dapat meningkatkan risiko peningkatan pendarahan. Kunyit yang berlebihan juga dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah secara tiba-tiba, yang bisa menimbulkan masalah lebih serius.

Oleh karena itu, batasi konsumsinya kurang lebih 3 gram sehari.

Jenis rempah lainnya yang berbahaya jika dikonsumsi berlebihan dapat dilihat pada halaman berikut ini!

3. Bawang putih

Bawang PutihKonsumsi bawang putih berlebihan bisa menimbulkan efek samping berbahaya. Foto: iStock

Bawang putih dikenal mampu melezatkan rasa makanan. Dari sisi kesehatan, bawang ini juga banyak manfaatnya.

Berkat senyawa allicin di dalamnya, bawang putih dapat melawan bakteri dan virus, mengatur gula darah, mengobati pilek dan batuk, serta mencegah beberapa jenis kanker, seperti kanker usus besar dan perut.

Namun, mengonsumsi lebih dari jumlah yang disarankan dapat menyebabkan masalah gastrointestinal hingga bau mulut.

Bawang putih memiliki kandungan fruktan tinggi, yang dapat menyebabkan kembung, gas, dan sakit perut pada sebagian orang.

Takaran idealnya yaitu mengonsumsi 1-2 siung atau sekitar 3-6 gram per hari.

4. Daun salam

Daun salam juga sering ditambahkan ke dalam beberapa masakan. Namun, seseorang harus menghindari memakan seluruh daun salam karena tidak aman.

Mengingat daun salam tidak dapat dicerna dengan baik dan dapat tersangkut di tenggorokan atau menembus lapisan usus. Ekstrak daun salam kemungkinan juga dapat menyebabkan reaksi alergi pada sebagian orang.

Mereka yang sedang menjalani pengobatan diabetes juga perlu hati-hati karena daun salam berlebihan juga dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah.

Sebaiknya, daun salam hanya digunakan 1-2 lembar saja untuk satu resep.

5. Ketumbar

Ilustrasi ketumbarKetumbar yang dikonsumsi kebanyakan juga bisa membuat tenggorokan kering hingga sesak. Foto: Getty Images/iStockphoto/kitzcorner

Ketumbar juga seringkali ditambahkan ke dalam masakan Indonesia. Selain menambah rasa dan aroma, ketumbar dikenal bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah hingga melawan infeksi.

Manfaat tersebut akan datang ketika ketumbar dikonsumsi dalam batas wajar. Jika berlebihan, bisa menimbulkan beberapa efek samping.

Salah satunya menimbulkan masalah hati akibat sekresi empedu berlebihan. Pada beberapa orang, konsumsi ketumbar berlebihan juga mungkin menimbulkan reaksi alergi, seperti ruam kulit, gatal, hingga pembengkakan.

Konsumsi biji ketumbar berlebihan dan dalam jangka panjang juga bisa menyebabkan masalah pernapasan disertai nyeri dada, tenggorokan kering, dan sesak.

(aqr/adr)



Sumber : food.detik.com

8 Manfaat Minum Air Jahe Secara Rutin, Bisa Turunkan Kolesterol

Jakarta

Jahe merupakan salah satu rempah yang umum digunakan sebagai bumbu dapur. Selain dipakai untuk memasak, jahe juga sering diolah menjadi minuman herbal yang menyehatkan.

Sebab, jahe memiliki aroma kuat dan rasa sedikit pedas yang dapat memberikan efek hangat. Maka dari itu, rempah ini sering diolah menjadi air jahe untuk menghangatkan tubuh.

Selain itu, ada sejumlah manfaat lain dari air jahe jika dikonsumsi secara rutin. Lalu apa saja manfaatnya? Simak pembahasannya dalam artikel ini.


Manfaat Minum Air Jahe Secara Rutin

Mengkonsumsi air jahe secara rutin ternyata dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. Simak sejumlah manfaat dari air yang yang dilansir situs Healthline dan Medical News Today:

1. Mengurangi Rasa Nyeri

Manfaat yang pertama adalah dapat mengurangi rasa nyeri. Sebuah studi pada 60 orang dewasa penderita migrain menunjukkan bahwa jahe sebagai pengobatan tambahan diklaim lebih baik ketimbang mengkonsumsi obat pereda nyeri saja.

Jahe ternyata dapat membantu menurunkan kadar kolesterol “jahat” atau LDL di dalam tubuh. Sedikit informasi, kadar kolesterol jahat yang tinggi berisiko menyebabkan masalah kesehatan serius, seperti stroke dan serangan jantung.

Salah satu cara untuk menurunkan kadar LDL adalah dengan minum air jahe secara rutin. Dalam penelitian yang diterbitkan Saudi Medical Journal, orang yang mengkonsumsi jahe setiap hari membantu menurunkan kadar trigliserida dan LDL yang dapat meningkatkan risiko stroke.

3. Meringankan Mual dan Muntah

Sedang mengalami gejala mual dan muntah? Jika iya, kamu bisa meredakannya dengan minum air jahe hangat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air jahe dapat mengatasi mual di pagi hari (morning sickness), pasca operasi, dan usai menjalani kemoterapi.

4. Mengontrol Gula Darah

Manfaat air jahe berikutnya adalah dapat mengontrol kadar gula darah. Sebuah studi terhadap penderita diabetes tipe 2 menunjukkan bahwa kelompok yang rutin minum suplemen bubuk jahe merah setiap hari mengalami penurunan gula darah yang signifikan daripada kelompok yang hanya mendapat obat plasebo.

5. Mengatasi Masalah Pencernaan

Masalah pencernaan seperti sembelit dapat diatasi dengan minum air jahe secara rutin. Selain itu, rempah yang satu ini juga bisa meminimalisir terjadinya refluks asam lambung dan perut bergas.

Selain melancarkan pencernaan, minum air jahe juga dapat menurunkan berat badan. Sebuah studi mengungkapkan bahwa orang yang minum air jahe panas setelah sarapan dapat memberikan efek kenyang, sehingga tidak mudah merasa lapar.

7. Menjaga Kesehatan Kulit

Air jahe juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit. Hal ini berkat kandungan antioksidan gingerol yang mampu melawan radikal bebas. Alhasil, kulit akan lebih sehat dan terhindar dari berbagai penyakit.

Selain itu, jahe juga dapat mencegah penuaan pada kulit seperti kulit keriput. Sebab, sifat antiinflamasi dalam jahe dapat melawan segala infeksi, sehingga membuat kulit tetap sehat.

8. Mengandung Antioksidan Tinggi

Jahe mengandung antioksidan tinggi yang dapat membantu melawan stres oksidatif, yakni ketidakseimbangan radikal bebas dan antioksidan yang menyebabkan kerusakan sel. Stres oksidatif dapat mengurangi enzim antioksidan dan menyebabkan peradangan di dalam tubuh, yang juga turut menyebabkan penuaan sel.

Perubahan sel dapat menyebabkan penyakit yang berkaitan dengan usia, terutama yang dipicu oleh peradangan kronis, seperti Alzheimer, kanker, hingga diabetes. Nah, antioksidan di dalam jahe dapat membantu mengatasi radikal bebas di dalam tubuh.

Apakah Aman Minum Air Jahe Secara Rutin?

Mengutip MedicineNet, minum air jahe secara rutin diklaim aman bagi kebanyakan orang karena mengandung banyak manfaat. Namun, pastikan takaran jahe yang digunakan tidak berlebihan karena dikhawatirkan bisa menyebabkan efek samping.

Sejumlah orang mungkin mengalami efek samping karena minum teh jahe, seperti kembung atau nyeri ulu hati. Apalagi jika seseorang sedang menjalani pengobatan terhadap penyakit tertentu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Cara Membuat Air Jahe

Untuk membuat air jahe, disarankan menggunakan takaran sekitar 3-4 gram jahe per harinya. Takaran ini berlaku untuk jahe dalam bentuk apa pun.

Setelah menyesuaikan dengan takarannya, jahe bisa diiris terlebih dahulu, kemudian direbus dengan air secukupnya sampai mendidih. Setelah disaring, kamu bisa meminum air jahe selagi hangat.

Jahe yang berbentuk suplemen bubuk juga dapat digunakan. Cukup seduh 2 gram (1 sdt) bubuk jahe dengan air hangat, lalu aduk hingga merata dan diminum langsung selagi hangat.

Air jahe dapat dikonsumsi kapan saja sepanjang hari. Biasanya, air jahe lebih cocok sebagai minuman penambah energi di pagi hari agar lebih semangat dan bertenaga dalam menjalani aktivitas.

(ilf/fds)



Sumber : food.detik.com

US FDA Percayakan BPOM soal Sertifikasi Keamanan Rempah Indonesia


Jakarta

Indonesia mencatat sejarah baru di kancah global. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI resmi dipercaya oleh U.S. Food and Drug Administration (FDA) sebagai Lembaga Sertifikasi Impor (Certifying Entity/CE) untuk produk rempah-rempah Indonesia yang masuk ke pasar Amerika Serikat.

Keputusan ini tertuang dalam Letter of Intent yang ditandatangani Donald A. Prater, Principal Deputy Director for Human Foods Program FDA, dan diumumkan melalui Import Alert 99-52.

Langkah tersebut menandai pengakuan resmi terhadap kapasitas pengawasan pangan Indonesia di tingkat dunia.


“FDA tidak sembarangan memberi mandat seperti ini. Mereka menilai bukan hanya teknis, tapi juga komitmen dan integritas sistem pengawasan Indonesia. Ini momentum pengakuan global,” beber Kepala BPOM RI Prof. dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., Ph.D., dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/10/2025).

Sebelumnya, sertifikasi ekspor rempah Indonesia ke AS dilakukan oleh lembaga pihak ketiga di luar negeri. Kini, untuk pertama kalinya, BPOM diberi kewenangan langsung oleh FDA, menandakan posisi sejajar dengan otoritas pangan dunia seperti FDA (Amerika), EFSA (Eropa), dan MHRA (Inggris).

FDA berharap BPOM dapat menjamin keamanan rempah dari potensi kontaminasi isotop Cesium-137, unsur radioaktif yang menjadi perhatian utama di pasar AS.

“Kami akan melibatkan BRIN dan BAPETEN agar seluruh protokol pemeriksaan bersifat ilmiah, transparan, dan bisa dipertanggungjawabkan di forum global,” tegas Taruna.

Dengan mandat ini, Indonesia tak hanya mengekspor rempah, tetapi juga mengekspor standar dan kepercayaan internasional.
BPOM kini berperan aktif dalam pembahasan teknis sertifikasi pangan global, sejajar dengan lembaga internasional lainnya.

“Ini bukan hanya soal ekspor rempah, tapi tentang posisi Indonesia di dunia. Kita tidak lagi sekadar mengikuti standar, melainkan dipercaya ikut menetapkannya,” ujar Taruna.

Penunjukan FDA kepada BPOM menandai babak baru diplomasi pangan Indonesia, rempah menjadi simbol kedaulatan sains dan reputasi bangsa di panggung global.

(naf/naf)



Sumber : health.detik.com

Sari Berita Penting