Tag Archives: servis motor

Waspada Praktik Oknum Curang, Servis Motor Disarankan di Bengkel Resmi



Jakarta

Beberapa waktu lalu viral pengendara motor mengaku telah ditipu bengkel di kawasan Tendean, Jakarta Selatan. Menurut pengakuannya, dia diminta bayaran Rp 1,5 juta hanya untuk perbaikan kopling motor. Agar terhindar dari perilaku oknum bengkel umum, servis motor disarankan dilakukan di bengkel resmi.

“Jangan sampai mengabaikan servis rutin sepeda motor, jika telat servis, bisa menimbulkan efek domino, berakibat pada kondisi yang membuat performa motor menjadi kurang maksimal dan kondisi sparepart tidak terawat sampai bisa berakibat rusak,” tulis Wahana Honda dalam keterangan resminya.

Wahana Honda menjelaskan, pelanggan yang melakukan servis di bengkel resmi seperti AHASS akan lebih mendapatkan kepastian. Kepastian pengerjaan, kepastian soal harga, baik untuk estimasi biaya jasa servis dan sparepart, kepastian pengembalian sparepart bekas dan garansi servis melakukan perawatan motor.


“Perlu diingat, konsumen Honda jangan asal servis di bengkel, datang ke bengkel resmi AHASS. Layanan lebih pasti, serta disesuaikan dengan kondisi motor Anda. Melalui Service Advisor (SA) akan mencatat keluhan dari konsumen, selanjutnya melakukan analisa dan pemeriksaan sepeda motor. Setiap adanya penggantian sparepart akan dikomunikasikan kepada konsumen,” ucap Head of Technical Service Department Wahana Makmur Sejati (WMS) Benedictus F Maharanto.

Manfaatkan Fitur Aplikasi

Konsumen setia Honda semakin dimudahkan dengan kehadiran aplikasi garapan WMS yaitu WANDA. Aplikasi ini memungkinkan konsumen melakukan booking service, jadi konsumen bisa menjadwalkan sendiri kapan waktu servis, mengetahui AHASS terdekat dari rumah ditambah jenis servis yang ingin dipilih berikut dengan estimasi biayanya.

Semakin istimewa dengan fitur katalog, konsumen melakukan pengecekan ketersediaan dan harga sparepart juga oli untuk beragam product line up sepeda motor Honda. Tak cuma itu saja, beragam promo menarik juga selalu hadir secara up to date untuk bisa dimanfaatkan seluruh konsumen setia Honda.

“Manfaatkanlah fitur dari aplikasi WANDA, konsumen bisa cek secara langsung ketersediaan dan harga sparepart yang dibutuhkan. Dan semakin semarak hadirnya beragam promo up to date yang bisa dimanfaatkan konsumen,” tukas Benedictus.

(lua/rgr)



Sumber : oto.detik.com

Cara Mudah Tahu Kapan Harus Servis Motor, Cukup Lihat Speedometer



Jakarta

Waktu paling tepat untuk melakukan servis motor dapat diketahui dengan mudah. Nggak perlu bingung, kamu hanya perlu melihat jarak tempuh kendaraan, karena perawatan motor itu bisa ditentukan dari jarak tempuh setiap harinya.

Dikutip dari situs Federal Oil, ada cara paling mudah untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk melakukan service atau perawatan motor, menghitung dari speedometer.

Motor yang bekerja terus menerus membutuhkan perhatian khusus dengan servis yang lengkap. Perawatan secara rutin ini bertujuan untuk mengecek kondisi suku cadang dan mesin motor tetap dalam kondisi prima serta melakukan perbaikan-perbaikan yang dibutuhkan.


Terdapat interval atau jarak batas waktu antar servis motor, biasanya interval servis motor ini merujuk pada waktu penggunaan atau pada angka di speedometer. Pada motor yang sering digunakan, idealnya servis motor dilakukan setiap 2-3 bulan.

Hal ini untuk mengecek kondisi oli dan ban pada motor agar tetap berada dalam kondisi yang prima. Namun, jika motor sering digunakan untuk aktivitas yang berat, seperti perjalanan yang jauh, membawa beban berat, melalui medan yang sulit, tentu saja servis motor dapat dilakukan lebih sering.

Yamaha All New R15M Connected-ABSIlustrasi Yamaha All New R15M Connected-ABS Foto: Muhammad Hafizh Gemilang

Jika ragu, detikers juga dapat menentukan interval servis dengan memperhatikan angka speedometer yang ada pada motor. Angka tersebut akan menunjukkan jarak yang sudah ditempuh.

Cara ini lebih disarankan karena dapat menjadi patokan kapan harus dilakukan servis. Sebaiknya lakukan servis setiap 2.000 – 3.000 kilometer agar kondisi motor tetap prima dan tentunya makin nyaman saat digunakan.

Beri Oli dan Service Gratis kepada 10.100 Pengendara

Berkaitan dengan perawatan motor, mengawali tahun 2025, Dewa Motor Indonesia bersama pelumas Federal Oil, berhasil mencetak sejarah baru dengan mencatatkan Rekor MURI sebagai penyelenggara program pemberian oli mesin dan servis motor gratis kepada 10.100 orang yang tersebar di seluruh outlet Dewa Motor seluruh Indonesia.

Kegiatan yang secara resmi dibuka pada Selasa (21/01) bertempat di outlet Dewa Motor di Kalisari, Jakarta Timur ini merupakan bagian dari strategi besar Dewa Motor untuk memperkenalkan diri lebih dekat kepada masyarakat, setelah berhasil membuka 100 outlet hanya dalam waktu satu tahun. Serta, kolaborasi bersama Federal Oil dalam menghadirkan produk dan pelayanan yang pasti makin nyaman bagi para pelanggan.

“Kami percaya bahwa kerjasama strategis bersama Dewa Motor ini akan membawa dampak yang positif melalui berbagai program yang telah kami rencanakan ke depannya. Program ini juga sejalan dengan kampanye Federal Oil yaitu Pasti Makin Nyaman, dimana Federal Oil dan Dewa Motor ingin menghadirkan kenyamanan dari produk dan pelayanan yang sudah terjamin kualitasnya,” ucap B2C Sales Director PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI), Herry Hambali.

Danu Sofwan, Chief Bussines Development Dewa Motor Indonesia menambahkan, bersama dengan Federal Oil, Dewa Motor bisa melayani masyarakat lebih baik.

“Dengan menggunakan produk terbaik dari Federal Oil, kami yakin dapat memberikan pengalaman servis yang luar biasa dan menjaga performa motor para pelanggan pasti makin nyaman,” ucap Danu.

Service motorService motor Foto: dok. Federal Oil

Hal senada juga disampaikan Komisaris Utama Dewa Motor Indonesia, Arief Muhammad menyatakan bahwa program ini bukan hanya soal memberi layanan, tetapi juga menjadi cara bagi Dewa Motor untuk semakin dekat dengan pelanggan dan komunitas.

“Melalui program ini, kami ingin menunjukkan komitmen kami dalam memberikan kualitas terbaik dan akses yang mudah bagi seluruh pelanggan,” tutup Arief Muhammad.

(lth/dry)



Sumber : oto.detik.com

7 Tips Merawat Motor yang Jarang Dipakai, Jangan Sampai Rusak!


Jakarta

Motor yang jarang digunakan bukan berarti tidak perlu perawatan. Mesin dan body motor tetap harus dirawat untuk menjaga kondisi kendaraan ini tetap prima serta mampu bekerja maksimal.

Proses perawatan motor jarang digunakan hampir sama dengan kendaraan yang menemani aktivitas tiap hari. Sebagai catatan, motor yang didiamkan begitu saja tanpa perawatan berisiko rusak.

Tips Merawat Motor yang Jarang Digunakan

Dilansir dari situs Astra Otoshop, berikut ini sejumlah tips menyimpan sepeda motor yang jarang dipakai agar tetap sehat dan nyaman digunakan:


1. Bersihkan Sepeda Motor

Jika motor tidak dipakai dalam jangka waktu lama, maka bersihkan dulu motor tersebut sebelum disimpan. Cucilah sepeda motor secara menyeluruh agar debu dan sisa bahan kimia bisa hilang. Jangan lupa keringkan dengan lap untuk mencegah korosi.

2. Lakukan Perawatan Mesin

Tetap lakukan servis secara berkala, misalnya satu atau dua bulan sekali. Komponennya akan dicek sekaligus akan dilakukan pelumasan di bagian tertentu untuk mencegah korosi. Jangan lupa untuk memanaskan mesin untuk mencegah pengentalan cairan.

3. Pilih Tempat Penyimpanan

Pilihlah tempat penyimpanan yang kering atau tidak lembap, sehingga motor tetap terlindungi dari cuaca ekstrem. Selain itu, lokasi penyimpanan motor sebaiknya memiliki ventilasi dan cukup teduh untuk menghindari paparan langsung sinar matahari.

4. Jaga Aki Tetap Penuh

Aki motor tetap harus penuh meski tidak sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Detikers bisa menggunakan pengisi baterai agar daya tetap penuh selama penyimpanan. Detikers juga bisa mempertimbangkan pelepasan klem baterai atau menggunakan pemutus sirkuit untuk mencegah pengurasan daya.

5. Penuhi Tangki Bahan Bakar

Pastikan pula untuk memenuhi tangki bahan bakar. Tangki yang kosong lebih berisiko mengalami korosi, karena proses kondensasi di dalamnya. Hal ini juga dapat merusak kualitas bahan bakar.

Bahan bakar yang tidak berkualitas bisa menimbulkan endapan atau kerak di dalam karburator atau injektor. Endapan atau kerak yang dibiarkan berisiko menyebabkan kerja mesin tidak maksimal.

6. Pastikan Kualitas dan Kuantitas Oli

Oli juga harus dipastikan selalu berada pada batas yang direkomendasikan. Sebelum ditinggal pergi, motor sebaiknya diganti oli terlebih dahulu. Selain masalah kuantitas, kualitas oli juga membuat komponen bisa terjaga lebih optimal.

7. Cek Kondisi Ban

Terakhir, periksa tekanan udara pada ban secara berkala. Pastikan tekanan udaranya sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Lebih aman menggunakan standar tengah agar ban tidak mendapatkan tekanan berat.

Nah, dengan tips merawat motor di atas, maka kendaraan yang jarang dipakai bisa tetap awet. Jangan sampai motor rusak karena jarang dipakai, karena biaya penanganan kerusakannya bisa lebih mahal.

(bai/row)



Sumber : oto.detik.com

Mesin Motor Injeksi Masih Perlu Dipanaskan?



Jakarta

Motor-motor keluaran terbaru sudah menggunakan sistem pengabutan bahan bakar injeksi yang lebih modern dan canggih. Dengan teknologi yang semakin maju, apakah motor injeksi masih perlu dipanaskan mesinnya sebelum digunakan?

Training Analyst PT Wahana Makmur Sejati (WMS) Wahyu Budhi menjelaskan, motor injeksi tetap perlu dipanaskan mesinnya, sebab ada manfaatnya. Kata Wahyu, motor injeksi tetap perlu dipanaskan mesinnya, terutama jika mau digunakan setelah motor didiamkan semalaman. Memanaskan mesin motor injeksi bisa melancarkan sirkulasi pelumas atau oli mesin.


All New Honda Vario 160Ilustrasi motor injeksi Foto: Luthfi Anshori/detikOto

Lalu berapa lama waktu yang diperlukan buat memanaskan mesin motor injeksi sebelum digunakan? 10 menit atau 15 menit? Menurut Wahyu, memanaskan motor zaman sekarang tidak perlu lama-lama.

“Asalkan, saat dipanaskan, mesin motor dalam kondisi langsam atau idle dan tidak digeber-geber,” bilang Wahyu dalam keterangan resmi yang diterima detikOto beberapa waktu lalu.

Dengan kata lain, tidak perlu memainkan gas atau menggeber motor saat mesinnya dipanaskan.

“Saat memanaskan mesin motor injeksi juga jangan terlalu lama. Cukup satu sampai lima menit,” tegasnya lagi. Menurut Wahyu, jika terlalu lama memanaskan mesin motor injeksi, maka yang ada bensin akan terbuang.

“Jika terlalu lama dipanaskan, bakal percuma juga karena bensin akan terbuang sia-sia,” tambahnya.

Tak kalah penting, buat menjaga kondisi motor Honda tetap prima, selalu lakukan pemeriksaan dan perawatan rutin di bengkel resmi. Kalau di Honda, biasanya Astra Honda Authorized Service Station (AHASS). Selain bengkel resmi, servis motor juga bisa dilakukan di bengkel-bengkel umum kepercayaan Anda.

(lua/dry)



Sumber : oto.detik.com