Tag Archives: teknik fotografi

Tips Memotret Sunset ala Fotografer Sandy Wijaya

Sumba

Sunset atau matahari terbenam selalu jadi momen yang memikat untuk diabadikan dengan kamera. Warna langit yang berubah-ubah, siluet yang dramatis, hingga bentuk matahari yang bulat sempurna, bisa jadi hasil foto yang menawan bila kita tahu cara mengaturnya.

Fotografer Sandy Wijaya membagikan sejumlah tips sederhana agar hasil jepretan sunset terlihat maksimal, termasuk saat menggunakan kamera telefoto di Xiaomi 15T dan 15T Pro. Sandy membagikan tips ini saat berburu sunset di Bukit Wairinding, Sumba, Nusa Tenggara Timur untuk menjajal keandalan kamera di Xiaomi 15T dan 15T Pro.

Perhatikan Pencahayaan

Menurut Sandy, kunci utama dalam memotret sunset adalah mengatur exposure atau pencahayaan. Karena ada sumber cahaya langsung berupa matahari, fotografer perlu berhati-hati agar foto tidak tampak terlalu terang atau overexposure.


“Kita perlu cek kompensasi biar nggak over. Intinya di exposurenya itu, biar mataharinya terlihat lebih bulat kita perlu atur kompensasinya. Kompensasi itu gunanya untuk mengimbangi cahaya,” ujar Sandy.

Mengatur kompensasi pada kamera ponsel lazimnya dilakukan lewat slider yang muncul setelah kita menekan layar untuk mengatur titik fokus pada foto.

Hasil Kamera Xiaomi 15THasil Kamera Xiaomi 15T Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati
Hasil Kamera Xiaomi 15THasil Kamera Xiaomi 15T Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati

Komposisi Sesuai Selera

Soal komposisi, Sandy menekankan bahwa itu sepenuhnya kembali ke preferensi fotografer. Sunset bisa dikombinasikan dengan siluet orang, garis cakrawala, atau objek lain sesuai kreativitas. Namun yang terpenting tetap pencahayaan, supaya warna dan bentuk matahari lebih solid.

Manfaat Lensa Telefoto di Xiaomi 15T Series

Sandy juga menambahkan bahwa lensa telefoto punya banyak keuntungan untuk memotret sunset. Di Xiaomi 15T Pro, misalnya, sudah tersedia kamera telefoto 50 MP dengan 5× optical zoom dan OIS (Optical Image Stabilization).

Fitur ini memungkinkan fotografer mengambil subjek jauh dengan detail, menghasilkan distorsi menarik untuk portrait, dan menghadirkan bokeh yang lebih natural.

“Bokehnya halus sekali, nggak terasa seperti artifisial. Salah satu yang paling saya rasakan itu telefotonya dan bokehnya. Nanti pasti lebih solid warnanya,” jelas Sandy.

Dengan lensa telefoto di 15T Series, fotografer bisa lebih bebas bermain perspektif. Subjek jauh dapat diambil dengan tajam, sementara efek zoom membantu membuat matahari terlihat bulat dan kontras warna langit lebih dramatis.

Sandy Wijaya adalah fotografer otodidak yang mulai berkarya sejak 2001. Pada 2010, ia bergabung dengan Perhimpunan Amatir Foto, klub fotografi tertua di Indonesia. Perjalanannya kerap membawanya ke destinasi eksotis di Himalaya, Silk Road, hingga Asia.

Hingga kini, Sandy telah menjelajah ke 92 negara, termasuk kawasan Timur Tengah, Amerika Latin, dan Eropa, demi memburu cahaya yang memikat serta budaya yang unik.

(asj/rns)



Sumber : inet.detik.com

Tips Bikin Foto yang Lebih Bercerita ala Sandy Wijaya


Jakarta

Sandy Wijaya, seorang fotografer profesional ternama di Indonesia, menjelajahi keindahan eksotis Sumba, hanya berbekal Xiaomi 15T Pro.

Dalam ekspedisi ini, Sandy membuktikan bahwa kamera Xiaomi 15T Pro benar-benar mampu menghasilkan “masterpiece” layaknya kamera profesional, mengabadikan setiap emosi dan detail budaya di pulau tersebut.

“Xiaomi 15T Pro ini sangat cocok bukan hanya untuk fotografer profesional, tapi juga bagi siapa saja yang serius ingin memaksimalkan kemampuan kamera di smartphone mereka,” kata Sandy, dalam keterangan yang diterima detikINET.


Menurutnya, fitur telephoto menjadi “kartu as” yang membuat pengalaman memotret menjadi lebih fleksibel dan profesional.

“Dengan smartphone, kita bisa lebih leluasa mendekat ke subjek tanpa membuatnya merasa terintimidasi, seperti saat menggunakan kamera besar. Dengan mendekat ke objek, kita bisa mengabadikan detail-detail foto yang mungkin tidak terlihat dari jarak jauh,” tambahnya.

FItur tele foto lewat lensa Leica 5x Pro Telephoto 50MP yang ada di Xiaomi 15T Pro ini ini menemani lensa kamera utama 50MP dan ultra-wide 12MP, yang memberikan rentang focal length dari 15mm sampai 230mm.

“Kehadiran Xiaomi 15T Series ini menjadi bentuk komitmen Xiaomi untuk menghadirkan teknologi terkini dan memudahkan penggunanya dalam menghasilkan mahakarya hanya dengan menggunakan smartphone. Dengan begitu, tren mobile photography bisa lebih menyebar lagi, dan semua orang bisa menyalurkan kreativitas masing-masing serta cara mereka dalam melihat dunia di sekitarnya,” kata Andi Renreng, Marketing Director Xiaomi Indonesia, dalam keterangan yang sama.

Kemudian Sandy pun membagikan tiga tips untuk membuat foto yang lebih bercerita. Menurutnya, tiga tips ini esensial untuk pecinta fotografi mobile yang mau membuat “Masterpieces far closer” menggunakan Xiaomi 15T Series.

3 Tips Menciptakan Foto yang Lebih Bercerita

Jangan Takut Bereksperimen dengan Perspektif

Hasil Kamera Xiaomi 15T ProHasil Kamera Xiaomi 15T Pro Foto: Dok. Xiaomi Indonesia

Sering kali, objek yang sama bisa menghasilkan cerita yang berbeda hanya dengan mengubah lensa atau sudut pandang (angle). Sehingga, jangan hanya terpaku pada lensa utama. Lensa Telephoto pada Xiaomi 15T Series, khususnya Leica 5x Pro Telephoto di versi Xiaomi 15T Pro, dapat memberikan perspektif yang unik dan dramatis, menonjolkan subjek serta menciptakan latar belakang yang indah.

Manfaatkan juga fitur-fitur pendukung yang membuat eksplorasi jadi lebih menyenangkan, seperti Master Portrait yang hadir dengan efek bokeh baru, dan efek Wide atau Bubbles, serta Leica Street Photography Mode untuk mengubah pilihan focal length secara instan dari 28mm, 35mm, 50mm, 75mm, hingga 135mm.

Ciptakan Efek Dramatis dengan Memaksimalkan Cahaya

Hasil Kamera Xiaomi 15T ProHasil Kamera Xiaomi 15T Pro Foto: Dok. Xiaomi Indonesia

Jangan batasi diri pada area yang terang benderang. Foto paling dramatis justru sering tercipta dari kontras antara terang dan gelap. Lensa Optik Leica Summilux pada Xiaomi 15T Pro memiliki aperture yang sangat besar, mencapai ƒ/1.62. Secara sederhana, ini berarti kamera mampu menangkap cahaya jauh lebih banyak dibandingkan kamera smartphone biasa.

Dengan kemampuan ini, jangan ragu untuk mengeksplorasi area-area yang lebih “gelap”. Kamera akan tetap mampu menangkap detail, tekstur, dan kontras yang hidup, bahkan dalam kondisi minim cahaya. Eksplorasi bayangan (shadow) dan cahaya yang masuk (highlight) dapat mengubah suasana foto secara total, menjadikannya sebuah masterpiece yang penuh kedalaman.

Dekati Subjek dengan Optical Zoom

Hasil Kamera Xiaomi 15T ProHasil Kamera Xiaomi 15T Pro Foto: Dok. Xiaomi Indonesia

Semakin dekat kita dengan objek atau subjek yang difoto, maka kita bisa mengabadikan detail-detail yang mungkin luput dari jauh, seperti tekstur kain atau warna mata. “Di Ratenggaro, saya bertemu banyak warga Sumba. Saya senang bisa memotret ekspresi dan aksinya. Menurut saya, dengan berada lebih dekat dengan subjek foto, saya bisa semakin menghidupkan cerita yang ingin saya bagikan, dan Xiaomi 15T Pro menjadikan setiap detail foto terasa lebih sinematik,” tutur Sandy.

Jika kondisi kurang memungkinkan untuk mendekati subjek secara fisik, kemampuan Optical Zoom Xiaomi 15T Pro adalah kunci untuk mewujudkannya.

“Gunakan zoom untuk memenuhi frame Anda dengan subjek. Dengan mendekatkan objek, misalnya dengan 5x Optical Zoom, Anda tidak hanya menangkap gambar, tetapi juga emosi yang lebih intim, tekstur detail, dan cerita yang lebih dalam. Ini adalah cara paling efektif untuk membuat foto Anda lebih personal, dan lebih ekspresif, karena Anda fokus pada esensi subjek tanpa kompromi kualitas,” tutupnya.

(asj/asj)



Sumber : inet.detik.com