Tag Archives: ungkap ria miranda

15 Tahun Berkarya, Ria Miranda Nostalgia Lompat Tali di Koleksi Terbaru

Jakarta

Eksis di indutsri fashion Tanah Air selama 15 tahun, perancang busana Ria Miranda menghadirkan koleksi terbaru lewat RiaMiranda Annual Show 2025. Ria Miranda mengangkat tema Binar dalam fashion show yang menghadirkan dua lini brandnya yaitu RiaMiranda Signature dan RiaMiranda ready to wear (RTW).

Melalui koleksi RiaMiranda Signature, desainer lulusan Esmod ini menghadirkan busana yang lebih eksklusif, mature, bold desain rumit, bahan lebih spesial dan mewah. Siluetnya berbeda dengan RiaMiranda ready to wear yang lebih dinamis, muda, berwarna dan colourful.

Ria Miranda mulai merintis karier di dunia mode setelah menempuh pendidikan di ESMOD Jakarta, salah satu sekolah mode ternama. Ria memulai perjalanan profesionalnya pada 2009 dengan meluncurkan label, RiaMiranda, yang fokus pada busana modest dengan sentuhan feminin dan identik dengan inspirasi dari tanah Minang.


Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

“Alhamdulillah annual show lagi dan persiapannya cukup panjang selama enam bulan yang lalu dan merencanakan koleksi ini bersama tim juga. RiaMiranda membawakan dua lini brandnya karena kita selama ini terlalu fokus dengan koleksi RiaMiranda aja. yang pertama RTW dan RiaMiranda Signature. Sequence pertama looks lebih playfulnya, bisa untuk remaja dan anak-anak muda. Dari printnya sangat pop up. Warnanya sedikit berbeda, selama ini kita kan hand painting dan looksnya kita tampilkan kali ini akan lebih berwarna dan menggunakan fabric yang jarang seperti nylon dengan detail v-neck dan juga rubber prints dengan logo yang fresh,” ungkap Ria Miranda saat konferensi pers RiaMiranda Annual Show 2025 di Hotel Intercontinental, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2024).

RiaMiranda Signature dan RTW masing-masing hadir dalam 30 koleksi dengan total 60 koleksi pada fashion show tahunan ini. Siluet yang modern, serba sharp dan tailored kontras dengan bahan yang menggelembung untuk rok, lengan, dan celana harem. Koleksi terbaru Ria Miranda ini menggunakan bahan seperti cotton mashiro dan thobe yang diolah dengan teknik digital print. Memadukan structured loose cutting dengan pola vektor dan hiasan ilustrasi tangan.

“Looksnya banyak outer, bahan denim, penggunakaan hijabnya pun dibikin lebih seru tapi tidak menghilangkan estetika berkerudung. Terlihat detail logo yang tersembunyi di setiap koleksinya,” jelas Ria Miranda.

Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

Pada koleksi ready to wear, Ria Miranda terlihat lebih playfull. Ria menghadirkan siluet baloon skirt, dress, denim, nylon fabric, khit wear, dan outer oversized. Sedangkan untuk koleksi RiaMiranda Signature, bahan jaquard, satin silk lasercut dengan motif khas, chiffon silk dan shantung silk.

Pada annual show kali ini Ria mengajak pecinta setia Ria Miranda bernostalgia. Dia membangkitkan memori tentang permainan lompat tali.

“Zaman waktu kecil aku suka banget main lompat tali, petak umpet dan main karet. Ternyata permainan ini punya makna yang sangat dalam dan itu baru kita sadari sekarang. Kita gali lagi lompat tali ternyata mulai dari bawah tanah, lutut, pinggang, dada, pundak, hingga di atas kepala. Ternyata itu artinya perjalanan manusia melewati banyak hal,” tuturnya.

Melalui fashion show dan koleksi yang terinspirasi permainan lompat tali, Ria Miranda menghadirkan koleksi signature cukup detail. Tali karetnya menggunakan beads warna merah dan permainan warna tak melulu pastel seperti koleksi Ria sebelum-sebelumnya.

“Aku ingin menyampaikan semangat optimis untuk bisa melewati rintangan dengen didukung oleh support system kita. Koleksi signaturenya itu sisi idelisnya desainer, ternyata aku itu semakin ke sini semakin suka yang simple, aku mengurangi print dengan RTW. Akhirnya aku dan tim yuk kita bikin sesuatu yang baru,” ucapnya haru.

Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

Koleksi RiaMiranda Signature pertama kali menggunakan teknik pola dengan cara lasercut pada bagian dress yang menjadi statement. Dipadukan dengan inner dress yang kontras yang sesuai dengan DNA RiaMiranda.

Perancang busana kelahiran 15 Juli 1985 ini memilih model yang beragam untuk memperagakan koleksi terbarunya di RiaMiranda Annual Show 2025.

“Tidak hanya ada model yang profesional, ada juga model yang lebih diversity. Semua beragam ada sosok mature woman, plus size model dan pelanggan kita sendiri yang kita bawa. Bahwa koleksi ini bisa lho dipakai sama semua orang. Ada yang petite juga, harapannya semua orang itu senang bisa melihat shownya ini,” harapnya.

Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025Koleksi Ria Miranda Annual Show 2025. Foto: Mohammad Abduh/detikcom.

Ria menuturkan tema besar dari RiaMiranda Annual Show 2025 bisa menyebarkan sinar lembut untuk orang sekitar tanpa menghilangkan identitas RiaMiranda.

“Tahun lalu tema Selaras, Binar itu adalah sebuah cahaya tapi sebenarnya tidak terang, redup tapi bisa menerangi dengan lembut dan kita menjadi sinar untuk orang sekitar kita,” ucap Ria Miranda.

“Setelah menggelar show itu kerja sama tim kalau tidak dikuatin dengan tim ini adalah bentuk konsisten untuk pelanggan dan media. Koleksi yang dibawakan mencoba explore terus dan desainer tim. Aku yakin sampai di sini pasti kerja sama semua. Tidak mungkin bisa kerja sendiri. Aku berharap koleksi ini memberikan kesan yang berbeda-beda,” pungkasnya.

Koleksi yang sudah ditampilkan di RiaMiranda Annual Show 2025, sudah bisa kamu dapatkan melalui situs resmi RiaMiranda. Harga koleksi tersebut mulai dari Rp 800 Ribu.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Ria Miranda Eksplor Kain Songket Minang Jadi Baju Lebaran 2025

Jakarta

Desainer modest fashion, Ria Miranda memperkenalkan koleksi terbaru RiaMiranda Signature Raya 2025 di Plaza Indonesia. Ria Miranda mengatakan koleksi RiaMiranda Signature Raya 2025 ini terbatas dan berbeda dengan koleksi regular ready-to-wear.

“Begitu spesial koleksi ini karena proses brand signature berbeda dengan ready-to-wear, semuanya custom, embroidery dan lacenya. Koleksinya cukup banyak dan sarimbit hanya ada di Lebaran,” ungkap Ria Miranda saat ditemui Wolipop di butik Ria Miranda di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (5/3/2025).

Ria Miranda mengaku selalu mengulik songket Minang yang kaya akan motif. Untuk koleksi Lebaran RiaMiranda Signature, desainer lulusan ESMOD ini mengambil inspirasi dari songket Minang, bertajuk Sanika


Koleksi baju Lebaran dari RiaMiranda Signature 2025 di Plaza Indonesia.Koleksi baju Lebaran dari RiaMiranda Signature 2025 di Plaza Indonesia. Foto: Dok. Gresnia/Wolipop.

“Sanika penggabungan yang artinya hari bahagia. Tepat maknanya untuk Lebaran. Persiapannya satu tahun yang lalu, semuanya custom. Koleksi sarimbit ada empat dan totalnya kurang lebih ada 20 koleksi,” ujarnya.

Selama proses kreatif, Ria mengaplikasikan banyak elemen, menambahkan logo RiaMiranda pada bagian kain, kemudian ditimpa dengan bordir. Untuk cuttingan, Ria menghadirkan busana yang ringan, nyaman dan bisa bebas bergerak ketika dipakai selama Lebaran.

Koleksi baju Lebaran dari RiaMiranda Signature 2025 di Plaza Indonesia.Koleksi baju Lebaran dari RiaMiranda Signature 2025 di Plaza Indonesia. Foto: Dok. Gresnia/Wolipop.

Tak henti mengeksplor tanah kelahirannya di Sumatra Barat, Ria Miranda berharap koleksi RiaMiranda Signature bisa menambah kehangatan berkumpul bersama dengan keluarga Hari Raya Idul Fitri.

“Ketika bikin koleksi ini Ramadan kan selanjutnya mau pulang kampung yang teringat adalah Minang. Semoga koleksi ini bisa diterima dengan baik. Koleksi ini ada designer piece yang hanya ada di Plaza Indonesia.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Ria Miranda Luncurkan Koleksi Baru Bersama Love Fine Sky, Punya Misi Sosial

Jakarta

Koleksi busana tak hanya menjadi cerminan gaya, tapi juga bisa menjadi sarana berbagi kebaikan. Itu lah semangat yang diusung desainer Ria Miranda dalam kolaborasi keduanya bersama Love Fine Sky. Ria dan Love Fine Sky menghadirkan koleksi modest yang tak hanya estetis, tetapi juga bermakna sosial.

Desainer Ria Miranda meluncurkan volume kedua koleksi bersama Love Fine Sky. Berbeda dari kolaborasi sebelumnya yang hanya berupa hampers scarf dan aksesori, koleksi terbaru ini tampil lebih lengkap dengan ragam apparel siap pakai.

Lebih dari sekadar memperkaya gaya modest fashion, koleksi ini mengusung misi sosial. Setiap pembelian produk berarti menyumbangkan satu seragam sekolah untuk anak-anak di daerah.


Launching koleksi kolaborasi RiaMiranda x Love Fine Sky di RiaMiranda Store Plaza Indonesia (20/8/2025).Launching koleksi kolaborasi RiaMiranda x Love Fine Sky di RiaMiranda Store Plaza Indonesia (20/8/2025). Foto: Gresnia

Ria Miranda dan Love Fine Sky menghadirkan koleksi dengan desain yang kasual dan inklusif seperti cardigan unisex, vest, oversized t-shirt hingga hijab polos tanpa motif. Koleksi ini menandai eksplorasi baru dalam DNA kreatif brand RiaMiranda yang biasanya lekat dengan warna pastel dan motif feminin.

“Ini volume kedua. Pertama itu koleksinya cuma hampers scarf sama could bubu (bag charm-red). Kalau kali ini lebih komplit,” ungkap Ria Miranda saat ditemui Wolipop di RiaMiranda Store Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (20/8/2025).

Ria menuturkan Love Fine Sky mempunyai satu misi kemanusiaan seperti RiaMiranda. “Setiap kamu membeli apparel ini sama saja kamu menyumbang satu seragam sekolah anak di daerah. Sangat transparan dan buktinya ada, aku harus bikin koleksi yang komplit untuk volume kedua ini,” ujarnya.

Launching koleksi kolaborasi RiaMiranda x Love Fine Sky di RiaMiranda Store Plaza Indonesia (20/8/2025).Launching koleksi kolaborasi RiaMiranda x Love Fine Sky di RiaMiranda Store Plaza Indonesia (20/8/2025). Foto: Gresnia

Desainer asal Padang Sumatra Barat itu menuturkan koleksi kolaborasi ini terdiri dari cardigan unisex bisa dipakai oleh pria dan wanita, vest, oversized t-shirt, t-shirt berbahan kaus yang kasual, hijab, tote bag, bag charm cloud bubu yang terdiri dari tiga warna.

“Alhamdulillah kita mengulang terus produksinya karena yang senang itu banyak, karena kita bisa bikin 500 untuk baju sekolah anak,” jelasnya.

Ria sendiri mengakui koleksi kali ini berbeda dari DNA RiaMiranda yang identik dengan motif print. Koleksi kolaborasi ini menyuguhkan busana siap pakai bahan knit yang polos tanpa sentuhan print.

“Koleksi ini bermain dengan stripes, logo kolaborasi ini yang ada di setiap warna, semua koleksinya polos, bermain dengan cutting, lebih statement juga, warnanya juga sebelumnya aku belum pernah bikin,” ujarnya.

Launching koleksi kolaborasi RiaMiranda x Love Fine Sky di RiaMiranda Store Plaza Indonesia (20/8/2025).Launching koleksi kolaborasi RiaMiranda x Love Fine Sky di RiaMiranda Store Plaza Indonesia (20/8/2025). Foto: Gresnia

Yang membedakan koleksi ini dari karakter khas RiaMiranda adalah pendekatan desainnya. Jika biasanya Ria identik dengan motif floral, print artistik, dan palet warna pastel yang feminin, kolaborasi ini tampil lebih minimalis dan kontemporer. Koleksi hadir dalam warna-warna netral. Harganya dijual sekitar Rp 400 hingga Rp 600 Ribu.

Koleksi ini menggaet sejumlah wanita inspiratif, antara lain Nadhira Afifa, Dazen Vrilla dan Karina Basrewan. Ada juga representatif pria Omara Esteghlal.

Dalam sebulan ke depan, koleksi ini akan menjadi fokus utama brand sebelum melangkah ke kolaborasi berikutnya dengan brand lokal lainnya yang juga punya misi serupa.

“Harapannya untuk koleksi ini semoga RiaMiranda tidak di sini saja menebar kebaikannya. Mungkin sekarang lewat ini berikutnya akan ada misi lainnya yang akan kita capai,” pungkas Ria.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com

Ria Miranda Hadirkan Koleksi Signature 2025 Berkonsep Multi-Way Styling

Jakarta

Desainer Indria Miranda atau yang lebih dikenal dengan Ria Miranda, kembali memukau panggung fashion dengan koleksi terbarunya yang bertajuk Juxtaposed. Melalui peragaan busana eksklusif Fashion Soire, koleksi Musim Semi Musim Panas 2026 di bawah lini RiaMiranda Signature, Ria Miranda merayakan harmoni kontras yang ada dalam kehidupan.

Ria Miranda menyuguhkan 32 looks busana modest yang modern dalam fashion show yang digelar di The Langham, Jakarta Selatan, Rabu (22/10/2025). Koleksi Juxtaposed menandai fase eksplorasi baru bagi jenama yang telah 17 tahun berkarya ini.

“Menurut aku luxury itu tidak hanya beads dan payet yang banyak, tapi soal pola yang rumit dan ada fase terbaru kalau kita itu mencoba pattern pola dan cuttingan yang cukup rumit tapi terlihat sederhana,” ungkap Ria Miranda usai ditemui fashion show.


Model memperagakan busana koleksi Ria Miranda di Jakarta, Rabu (22/10/2025). Menurut Ria Miranda, JUXTAPOSED lahir dari kesadaran bahwa duka dan bahagia berjalan beriringan. Dari proses tersebut, ia menemukan kemewahan dan dinamika baru dalam desain.Model memperagakan busana koleksi Ria Miranda di Jakarta, Rabu (22/10/2025). Menurut Ria Miranda, JUXTAPOSED lahir dari kesadaran bahwa duka dan bahagia berjalan beriringan. Dari proses tersebut, ia menemukan kemewahan dan dinamika baru dalam desain. Foto: Andhika Prasetia

Melalui koleksi Juxtaposed, Ria Miranda membawa interpretasi mendalam dari fase kehidupan manusia mulai dari sedih dan bahagia. Hal tersebut diaplikasikannya dengan warna hitam dan putih, transparan hingga bold serta desain dan siluet yang beragam

Jika sebelumnya Ria Miranda identik dengan nuansa pastel dan rancangan bernuansa Minang, kali ini ia mengambil langkah berani dengan mencoba sesuatu yang lebih segar dan eksploratif. Ria memasukkan warna-warna yang lebih bold dan bahkan nuansa hitam yang sebelumnya jarang disentuh.

“Tadi sekitar lima koleksi yang kita create multi way styling, tapi hampir beberapa looks bisa di-styling berbeda. Dari drape skirt menjadi shirt, yang berganti warna, outer menjadi vest dress dan hoodie blouse yang menjadi andalan cukup banyak, dari 32 look semuanya favorit dan pengerjaannya cukup panjang. Lagi-lagi pola yang cukup rumit,” jelasnya.

Model memperagakan busana koleksi Ria Miranda di Jakarta, Rabu (22/10/2025). Menurut Ria Miranda, JUXTAPOSED lahir dari kesadaran bahwa duka dan bahagia berjalan beriringan. Dari proses tersebut, ia menemukan kemewahan dan dinamika baru dalam desain.Model memperagakan busana koleksi Ria Miranda di Jakarta, Rabu (22/10/2025). Menurut Ria Miranda, JUXTAPOSED lahir dari kesadaran bahwa duka dan bahagia berjalan beriringan. Dari proses tersebut, ia menemukan kemewahan dan dinamika baru dalam desain. Foto: Andhika Prasetia

Koleksi Juxtaposed menjadi tantangan bagi Ria Miranda untuk tetap mempertahankan ciri khas feminin jenamanya di tengah eksplorasi warna baru. Eksplorasi utama dalam koleksi signature ini terletak pada kompleksitas pola dan cutting yang dirancang sedemikian rupa hingga terlihat sederhana, namun sesungguhnya membutuhkan tingkat pengerjaan yang rumit dan detail.

Ria Miranda menjelaskan pengerjaan koleksi kali ini sangat detail dan menuntut kerapian ini. Dia membuat koleksi Juxtaposed ditempatkan sebagai edisi terbaru dari lini RiaMiranda Signature, yang memang menjadi ruang idealisnya untuk bereksplorasi sebagai desainer.

Model memperagakan koleksi busana Ria Miranda bertajuk Juxtaposed di Jakarta, Rabu (22/10/2025).Model memperagakan koleksi busana Ria Miranda bertajuk Juxtaposed di Jakarta, Rabu (22/10/2025). Foto: Andhika Prasetia

Dalam hal siluet dan material, Ria Miranda mengangkat kembali archive desainnya yang populer pada tahun 2010. Siluet baloon seperti baloon harem pants dan baloon top kembali menjadi andalan, memperlihatkan gaya yang lebih young, modern, dan kontemporer sesuai dengan visi desainer di usia 17 tahun jenamanya.

“Usia 17 tahun itu kan kayak lagi cheerful-nya dan remaja yang eksplorasi. Aku rasa di umur kita harus tampil young, modern dan kompemporer. Itu yang coba aku angkat di RiwMiranda 2026,” ujarnya.

Selain itu, siluet structure juga diangkat dengan pemakaian bahan yang shiny dan transparan, yang secara eksplisit merefleksikan konsep Juxtaposed, kontras antara transparan dan warna yang bold.

“Semakin ke sini aku merasa tidak jenuh dengan warna pastel tapi kita tidak akan meninggalkan warna itu. Warna hitam no banget, cuma dua tahun belakangan tetap kita coba dengan brandnya ciri RiaMiranda yang fenimin itu challenge-nya,” lanjut istri Pandu Rosadi itu.

Material yang digunakan pun beragam, termasuk tencel, silk, bahan dasar yang bisa didaur ulang, dan organza silk yang juga bisa didaur ulang. Penggunaan bahan tersebut menunjukkan perhatiannya terhadap tren eco-fashion dengan sekitar 50% kain yang berkelanjutan (sustainable).

Untuk menambah nilai fungsionalitas dan eksplorasi gaya, koleksi ini juga menampilkan konsep multi-way styling. Menurut Ria Miranda, sekitar lima looks sengaja dirancang dengan fitur ini, namun hampir semua looks dapat ditata dengan cara yang berbeda. Contohnya termasuk drape skirt yang bisa diubah menjadi shirt, outer yang menjadi vest dress, dan hoodie blouse yang menjadi salah satu andalan favorit.

Melalui Juxtaposed, Ria Miranda berharap dapat semakin mengembangkan lini RiaMiranda Signature sebagai wadah eksplorasi idealisme desainnya, yang tak hanya menjadi tren saat ini tetapi juga membentuk tren di tahun-tahun mendatang, dengan tetap mengedepankan karakter young, modern, dan kontemporer.

“Harapannya tahun ini lebih mengembangkan RiaMiranda Signature yang memang lebih eksplorasi ke idealisnya aku sebagai desainer karena kita mempunyai dua RiaMiranda dan RiaMiranda Signature, kalau ready to wear itu sangat sederhana. Kalau signature lebih senang mengerjainnya karena bisa lebih explore juga bisa juga untuk tren di tahun depan,” pungkas Ria.

(gaf/eny)



Sumber : wolipop.detik.com