Tag Archives: wa

Cara Kirim File dari Laptop ke WA Tanpa Kabel, Mudah Anti Ribet!

Jakarta

File yang tersimpan di laptop atau PC terkadang perlu dikirim ke orang lain melalui chat WhatsApp (WA). Namun, tak jarang orang masih belum tahu bagaimana cara melakukannya dengan mudah.

Kini mengirim file berupa dokumen, foto, atau video dari laptop ke WA tidak perlu menggunakan kabel data. Cara praktisnya, kamu dapat menggunakan WhatsApp Web atau WhatsApp Desktop yang sudah terinstal di PC. File pun dapat dikirim dalam jumlah banyak sekaligus. Lantas, bagaimana cara mengirimnya?

Cara Kirim File dari Laptop ke WA Lewat WhatsApp Web

Mengirim file dari laptop melalui WhatsApp Web sangat mudah. Berikut langkah-langkahnya:


  • Buka WhatsApp Web di browser laptop
  • Login dengan scan kode QR untuk menautkan akun WhatsApp dari ponsel
  • Setelah login, pilih dan buka chat individu atau grup
  • Klik Tambahkan atau ikon plus (+) di samping kolom pesan, lalu pilih opsi file yang akan dikirim: Foto, Video, Dokumen, atau Kamera
  • Pilih file foto, video, atau dokumen dari penyimpanan laptop
  • File foto, video, atau dokumen juga dapat langsung diseret dan diletakkan ke chat individu atau grup yang telah dibuka
  • Pilih opsi Kamera untuk mengambil foto langsung dengan kamera komputer
  • Tambahkan keterangan di file yang akan dikirim bila diperlukan
  • Klik ikon panah hijau untuk mengirim file.

File foto dan video dari laptop dapat dikirim hingga 100 foto atau video sekaligus. Di setiap foto dan video yang akan dikirim pun bisa kamu tambahkan keterangan. Kualitas foto yang dilampirkan dapat disesuaikan dengan mengklik HD pada kanan atas.

Ukuran file dokumen yang bisa dikirim maksimum 2 GB. Untuk membagikan tautan atau link, salin tautan yang ingin dikirim lalu tempel di chat yang sudah terbuka.

Cara Kirim File dari Laptop ke WA Lewat WhatsApp Desktop

File berupa foto, video, atau dokumen dari laptop juga dapat dikirim ke WA melalui WhatsApp Desktop yang sudah terinstal di PC tanpa perlu akses browser. Berikut cara mengirim file dari WhatsApp desktop di Windows dan Mac:

1. Windows

  • Buka WhatsApp Desktop yang telah terinstal di laptop Windows
  • Login dengan scan kode QR untuk menautkan akun WhatsApp dari ponsel
  • Usai login, pilih dan buka chat individu atau grup
  • Klik Lampirkan atau ikon klip di samping kolom pesan, lalu pilih opsi file yang akan dikirim: Foto, Video, Dokumen, Kamera, atau Gambar
  • Pilih file foto, video, atau dokumen dari penyimpanan laptop
  • File foto, video, atau dokumen juga dapat langsung diseret dan diletakkan ke chat individu atau grup yang telah dibuka
  • Pilih opsi Kamera untuk mengambil foto langsung dengan kamera komputer
  • Pilih Gambar untuk menggambar langsung gambar yang ingin dikirim
  • Tambahkan keterangan di file yang akan dikirim bila diperlukan
  • Terakhir klik ikon panah hijau untuk mengirim file.

WhatsApp Desktop memerlukan PC Windows 10 atau versi yang lebih baru. Aplikasi WhatsApp Desktop bisa diunduh dari Microsoft App Store dan ikuti petunjuk untuk menginstalnya. Untuk sistem operasi lainnya, dapat menggunakan WhatsApp Web melalui browser.

2. Mac

  • Buka WhatsApp Desktop yang telah terinstal di Mac
  • Login dengan scan kode QR untuk menautkan akun WhatsApp dari ponsel
  • Pilih dan buka chat individu atau grup
  • Klik Tambahkan atau ikon plus (+) di samping kolom pesan, lalu pilih opsi file yang akan dikirim: Dokumen, Foto, atau Video
  • Pilih file dokumen, foto, atau video dari penyimpanan Mac
  • File dokumen, foto, atau video juga dapat langsung diseret dan diletakkan ke chat individu atau grup yang sudah dibuka
  • Tambahkan keterangan di file yang akan dikirim bila diperlukan
  • Klik ikon panah hijau untuk mengirim file.

WhatsApp Desktop tersedia untuk macOS 11 atau versi yang lebih baru. WhatsApp Desktop dapat diunduh dari Apple App Store. Untuk sistem operasi lainnya, dapat menggunakan WhatsApp Web melalui browser.

File foto dan video dari laptop dapat dikirim hingga 100 foto atau video sekaligus. Kamu dapat menambahkan keterangan di setiap foto dan video. Batas ukuran setiap video yang bisa dikirim dari Mac yaitu 16 MB. Untuk dokumen, ukuran file maksimum 2 GB.

Nah, itu tadi cara mengirim file dari laptop ke WA lewat WhatsApp Web dan WhatsApp Desktop. Bagaimana detikers, caranya gampang kan?

(row/row)

Sumber : inet.detik.com

Alhamdulillah اللهم صل على رسول الله محمد teknologi
ilustrasi gambar : unsplash.com / Jannis Brandt

Cara Mengunci Chat WhatsApp Paling Cepat dan Praktis

Jakarta

Sebagai pengguna WhatsApp, kamu pasti butuh privasi. Jangan sampai obrolan tertentu diintip orang lain. Cobalah fitur Chat Lock berikut ini.

Dilansir situs resmi WhatsApp, Chat Lock dapat mengunci chat baik dari individu maupun grup dengan menggunakan passcode, Face ID, sidik jari, maupun kode rahasia yang bisa disesuaikan. Jadi, orang lain tak bisa membaca pesan yang masuk di chat WA milikmu.

Setiap room chat yang dikunci tidak akan menampilkan notifikasi ketika ada pesan masuk. Biasanya, setiap ada pesan baru akan menampilkan nama dan isi pesan, tetapi jika menggunakan Chat Lock maka yang muncul: “WhatsApp: 1 pesan baru”.


Fitur ini sangat membantu kamu yang ingin privasi lebih, agar pesan tidak bisa dibaca orang lain. Tahu sendiri kan, banyak orang-orang yang kepo dengan isi chat WA pribadi milik orang lain.

Ada cara paling cepat dan praktis untuk mengunci chat WA menggunakan fitur Chat Lock. Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Cara Mengunci Chat WA

Mengutip laman Pusat Bantuan WhatsApp, berikut cara mengunci chat WA di iPhone dan Android:

1. Cara Mengunci Chat WhatsApp di HP Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Kemudian tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Lalu tempelkan sidik jari ke layar atau tombol fingerprint untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain.

2. Cara Mengunci Chat WhatsApp di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Pilih chat yang ingin dikunci
  • Geser chat ke kiri atau tahan selama tiga detik sampai muncul menu tambahan
  • Lalu ketuk opsi ‘Lock Chat’
  • Ketuk ‘Continue’
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk konfirmasi keamanan
  • Selesai, kini chat sudah dikunci dan tidak bisa dibuka oleh orang lain

Cara Melihat Chat WhatsApp yang Dikunci

Ketika fitur Chat Lock diaktifkan, kini chat yang biasanya muncul di room chat telah dipindahkan secara otomatis ke folder bernama ‘Locked chats’ yang ada di atas layar.

Lantas, bagaimana cara melihat chat WA yang dikunci? Berikut langkah-langkahnya:

1. Cara Melihat Chat WhatsApp yang Dikunci di HP Android

  • Buka WhatsApp di smartphone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Tempelkan sidik jari di layar atau tombol fingerprint untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci

2. Cara Melihat Chat WhatsApp yang Dikunci di iPhone

  • Buka WhatsApp di iPhone
  • Geser layar ke bawah untuk memunculkan folder ‘Locked chats’
  • Kemudian ketuk folder
  • Pindai wajah dengan Face ID atau tempelkan sidik jari (khusus Touch ID) untuk membuka pesan
  • Setelah itu, folder akan terbuka dan menampilkan chat yang kamu kunci

Hal-hal yang Perlu Diketahui Tentang Chat Lock

Selama menggunakan fitur Chat Lock, panggilan telepon yang masuk dari chat yang telah dikunci akan tetap muncul di layar. Jadi yang dikunci hanya pesannya saja, tapi tidak dengan panggilan telepon.

Ketika kamu mengunci chat seseorang, misalnya pesan dari istri, maka sang istri tidak akan tahu bahwa kamu telah mengunci chat-nya. Jadi, chat yang terkunci hanya diterapkan di smartphone detikers saja.

Jika kamu menautkan WhatsApp ke perangkat lain (linked device) seperti WhatsApp Web, chat yang dikunci juga akan terkunci di perangkat yang tertaut. Namun, detikers harus membuat kode rahasia di perangkat utama agar bisa membuka chat yang terkunci di perangkat lain.

Itu dia cara mengunci chat WA di iPhone dan Android. Semoga dapat membantu kamu!

(fay/fyk)

Sumber : inet.detik.com

Alhamdulillah اللهم صل على رسول الله محمد teknologi
ilustrasi gambar : unsplash.com / Jannis Brandt

Cara Menambahkan Copilot di WA, Bisa Minta Bantuan AI Lewat Chat

Jakarta

Perusahaan teknologi kini berlomba-lomba membuat program berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk membantu pekerjaan manusia. Salah satunya adalah Copilot yang merupakan produk dari Microsoft.

Kini Copilot tak hanya bisa diakses lewat aplikasi yang diinstal di laptop atau HP. Tanpa perlu menginstall software, Copilot kini dapat diakses di WhatsApp (WA).

Simak artikel ini untuk mengetahui cara menambahkan Copilot di WA, lengkap dengan penjelasan apa itu Copilot, fungsi Copilot, dan keunikannya.


Apa Itu Copilot?

Dikutip dari PCMag, Jumat (1/11/2024) Copilot adalah fitur AI berbentuk percakapan yang memungkinkan detikers mencari informasi spesifik, membuat teks untuk email atau ringkasan, dan membuat ilustrasi gambar berdasarkan permintaan teks yang kamu ketik.

Misalnya kamu mengetik, “Ringkas memo ini dalam dua kalimat.” Maka, Copilot akan mengerjakan perintah untuk meringkas tulisan yang kamu minta. Begitu pula jika meminta ilustrasi gambar, cukup ketikkan perintah dan deskripsikan gambar yang kamu inginkan.

Cara Menambahkan Copilot di WA

Berdasarkan situs resmi Microsoft, berikut ini beberapa cara menambahkan Copilot di WA:

1. Masuk ke Chat Copilot

Untuk bisa mulai menggunakan fiturnya, detikers harus masuk ke layar percakapan dengan Copilot AI. Salah satu caranya adalah dengan menambahkan kontak di WA dengan memasukkan nomor telepon +1 877-224-1042.

2. Setujui Ketentuan Penggunaan

Ketikkan apa saja di kolom chat, misalnya ‘halo’ atau ‘hai’. Kemudian akan muncul petunjuk untuk membaca Ketentuan Penggunaan, Pernyataan Privasi, dan Pertanyaan Umum Copilot for Social.

Jika sekiranya menyetujui ketentuan dan privasi, maka klik tombol ‘Accept’. Maka akan muncul notifikasi ‘You’re all set!’ yang berarti kamu sudah bisa menggunakan Copilot di WA.

3. Mulai!

Detikers bisa mulai membuat percakapan apa saja, mulai dari sekadar pertanyaan ringan, ilmu pengetahuan, tebak-tebakan, resep masakan, tren musik, tips, hingga perintah untuk melakukan pekerjaan digital.

Jika masih bingung, Copilot sudah menyediakan pertanyaan atau perintah yang sering diminta pengguna. Klik bagian ‘How I can help’, maka akan muncul beberapa percakapan pilihan, yaitu:

  • Just to Pass Time: Membuat cerita pendek dengan twist.
  • Sports: Info sepak bola terbaru.
  • Fitness: Apa saja latihan kardio yang baik?
  • Food: Tunjukkan resep pasta buatan sendiri.
  • Travel: Kiat untuk pelancong tunggal di Eropa.
  • Music: Apa saja 40 lagu hip-hop yang paling populer?
  • Dating Tips: Apa saja ide kencan pertama yang kreatif?

Copilot AI Bisa Buat Apa Saja?

Dikutip dari Aisera, Copilot dapat meningkatkan produktivitas dan memecahkan masalah berdasarkan data historis. Ini mencakup berbagai tema, seperti ritel dan e-commerce, asuransi, perawatan kesehatan, telekomunikasi & utilitas, perhotelan & perjalanan, perbankan & keuangan, dan sebagainya.

Untuk mendapatkan fitur lebih lengkap, detikers bisa menginstall aplikasi Copilot. Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan aplikasi Copilot AI:

1. Asisten Penulisan

Copilot bisa menjadi asisten detikers saat menulis sesuatu, misalnya artikel atau surat. Copilot bisa memberi saran secara real-time untuk menyempurnakan tata bahasa, tanda baca, gaya, dan kejelasan.

2. Pelatih Kesehatan AI

Copilot juga bisa menjadi instruktur kesehatan bagi orang-orang yang ingin mengoptimalkan kebugaran, pelatihan, dan pola makan sehat. Copilot ini bekerja dengan klien untuk mencapai rencana dan hasil spesifik yang dipilih.

3. Asisten Keuangan Pribadi

Copilot bisa menjadi asisten keuangan pribadi dengan memberi saran penganggaran, rekomendasi investasi, dan nasihat keuangan yang disesuaikan.

4. Penyelesaian Kode

Algoritma yang didukung AI membantu pengembang software dan programmer membuat kode dengan lebih cepat dan akurat. Platform seperti GitHub Copilot mengandalkan AI untuk memahami konteks dan memprediksi potongan kode, sehingga menurunkan tingkat kesalahan dan meningkatkan kinerja.

5. Kopilot untuk Perusahaan

Copilot juga bisa diandalkan untuk perusahaan dengan mengintegrasikan operasi sejumlah software, seperti Salesforce, Microsoft 365, dan ServiceNow. Copilot memfasilitasi kolaborasi, mengelola dan menjalankan tugas, serta meningkatkan produktivitas bagi karyawan dan pelanggan.

Keunikan Copilot AI

Ada sejumlah perbedaan yang unik antara Copilot dengan chatbot AI generatif lainnya, di antaranya adalah:

  • Pengguna bisa memberi input berupa suara dan juga mendapatkan respons secara lisan.
  • Dalam beberapa kasus, detikers dapat mengunggah gambar ke Copilot untuk melengkapi perintah.
  • Sebagai asisten penulisan, Copilot menawarkan pilihan gaya. Pengguna bisa memilih gaya, dengan pilihan ‘Lebih Kreatif’, ‘Lebih Seimbang’, atau ‘Lebih Tepat’.
  • Copilot mungkin akan memberikan tautan ke sumber informasi yang kamu butuhkan. Tapi terkadang Copilot langsung memberikan jawaban lengkap dalam obrolan.
  • Pada aplikasi seluler Copilot, detikers dapat memilih model AI, misalnya GPT-3.5 (lebih cepat) atau GPT-4 (lebih akurat) untuk mendukung obrolan. Sementara pelanggan Copilot Pro bisa menggunakan GPT-4 Turbo untuk respons yang lebih cepat dan akurat.
  • Copilot menyediakan pembuatan gambar secara gratis.

Nah, itulah cara menambahkan Copilot di WA dengan mudah. Cukup dengan chat di WA, Copilot bisa membantu menjawab pertanyaan, memberi saran, hingga mengerjakan tugas.

(bai/row)

Sumber : inet.detik.com

Alhamdulillah اللهم صل على رسول الله محمد teknologi
ilustrasi gambar : unsplash.com / Jannis Brandt

Cara Tahu Pesan WA Sudah Dibaca Walau Centang Biru Mati


Jakarta

WhatsApp (WA) memiliki fitur read receipts alias centang biru yang menandakan pesan sudah diterima dan dibaca oleh penerima. Tapi centang biru juga bisa dimatikan sehingga pengirim tidak bisa tahu apakah pesan mereka sudah dibaca atau belum.

Pengguna WhatsApp pasti punya alasannya sendiri mengapa mereka mematikan centang biru. Opsi untuk mematikan centang biru disediakan oleh WhatsApp bagi pengguna untuk mengelola privasinya.

Selain karena read receipts dimatikan, ada beberapa alasan kenapa pesan yang kalian kirim di WhatsApp tidak menampilkan centang biru. Misalnya, penerima pesan mungkin memblokir kalian, penerima mungkin belum membaca chat, kalian atau penerima mengalami masalah koneksi, atau pengaturan tanggal dan waktu di ponsel kalian atau penerima salah.


Untungnya ada trik untuk mengetahui apakah pesan WA sudah dibaca penerima meskipun centang biru dimatikan. Caranya juga sangat mudah, simak penjelasannya di bawah ini.

Cara Tahu Pesan WA Sudah Dibaca Walau Centang Biru Tidak Aktif

Salah satu cara paling mudah dan efektif untuk mengetahui pesan WA sudah dibaca atau belum ketika centang biru dimatikan adalah dengan melihat status pesan melalui grup WhatsApp.

Pasalnya WhatsApp selalu menampilkan centang biru di chat grup. Artinya semua anggota grup bisa melihat apakah pesan mereka sudah diterima dan dibaca oleh anggota lain, walaupun ada yang menonaktifkan centang biru.

Di chat grup WhatsApp, tanda centang dua berwarna abu-abu akan ditampilkan ketika semua anggota sudah menerima pesan kalian. Tanda centang dua biru akan ditampilkan ketika semua anggota grup sudah membaca pesan kalian.

  • Buka aplikasi WhatsApp di ponsel lalu ketuk ikon tiga titik di sudut kanan atas
  • Pilih opsi ‘Grup baru’ untuk membuat grup WhatsApp baru
  • Pilih kontak penerima yang dimaksud untuk dimasukkan ke dalam grup baru
  • Ikuti petunjuk pembuatan grup baru yang ada di layar
  • Setelah grup berhasil dibuat, kirimkan pesan di grup tersebut
  • Tunggu beberapa saat sampai pesan sudah dikirim
  • Ketuk dan tahan pesan yang baru saja dikirim lalu ketuk ikon ‘i’ yang ada di bagian atas chat untuk membuka informasi tentang pesan
  • WhatsApp akan menampilkan daftar anggota grup yang sudah membaca pesan tersebut
  • Kalian bisa langsung mengecek apakah penerima pesan yang dituju sudah membaca isinya atau belum.

Itu dia cara mudah untuk mengetahui pesan WA sudah dibaca atau belum meski centang biru tidak aktif. Selamat mencoba, detikers!

(vmp/fay)



Sumber : inet.detik.com

Ini Cara Agar Status WA Tidak Pecah saat Diunggah, Mudah Kok!

Jakarta

Saat ini, fitur ‘Status’ di WhatsApp (WA) sudah banyak digunakan oleh masyarakat. Fitur tersebut mirip seperti Instagram Stories, jadi kamu bisa mengunggah foto, video, hingga teks.

Sayangnya, banyak pengguna WhatsApp yang mengeluh kalau resolusi foto atau video yang diunggah ke Status malah pecah. Padahal, video sudah direkam dalam kualitas Full HD bahkan 4K, tapi ketika diunggah ke Status WA hasilnya pecah.

Hal ini tentu sangat menyebalkan. Apalagi jika kamu pengguna WhatsApp Business dan selalu mempromosikan barang jualan lewat Status. Jika hasil foto atau videonya pecah, maka calon pembeli akan kesulitan melihat produk milikmu.


Sebenarnya, masalah tersebut dapat diatasi dengan mudah. Tak perlu repot-repot menggunakan aplikasi pihak ketiga, karena semua bisa dilakukan lewat WhatsApp itu sendiri.

Lantas, bagaimana cara agar status WA tidak pecah saat diunggah? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Cara Agar Status WA Tidak Pecah saat Diunggah

Mengunggah foto atau video di Status WA memang kerap menjengkelkan. Bukan karena tidak bisa di upload, namun kualitasnya jadi menurun secara otomatis sehingga terlihat pecah.

Mengutip laman Medium, sebenarnya ada cara mudah mengatasi Status WA agar tidak pecah saat diunggah. Daripada penasaran, simak di bawah ini:

  1. Buka chat dengan diri kamu sendiri di WhatsApp. Kamu dapat melakukannya dengan mencari nama kamu sendiri dan memulai obrolan.
  2. Di room chat tersebut, bagikan foto atau video yang ingin diunggah ke Status WA.
  3. Sebelum dikirim, ubah kualitas foto/video dengan mengklik opsi ‘HD’ yang ada di kanan atas layar, lalu pilih ‘Kualitas tinggi’ atau HD quality.
  4. Jika sudah, tekan tombol kirim.
  5. Setelah terkirim, buka foto/video tersebut dan klik ‘Forward’ atau teruskan. Dalam tahap ini, forward video tersebut ke ‘My Status’ atau status saya di WhatsApp.
  6. Sebelum diunggah ke status WA, kamu bisa menambahkan teks atau caption terlebih dahulu.
  7. Jika sudah, klik tombol kirim dan tunggu beberapa saat sampai video selesai diunggah.

Kini, detikers bisa mengunggah foto ataupun video dengan kualitas HD di status WA tanpa khawatir resolusinya menurun dan terlihat pecah. Tapi perlu diingat, cara di atas tidak berlaku jika kamu hanya mengunggah status WA dalam bentuk teks.

Bagaimana Jika Foto Bukan Kualitas HD?

Jika ingin mengunggah foto ke Status WA namun kualitasnya bukan HD, maka detikers tidak dapat menemukan opsi ‘HD’ saat akan mengirim gambar. Alhasil, foto yang diunggah tetap terlihat pecah.

Namun jangan khawatir, ada cara mudah untuk mengatasi masalah tersebut, yakni dengan meningkatkan resolusinya. Hal tersebut cukup membantu agar foto yang diunggah jadi terlihat lebih jelas dan tajam.

Bagaimana caranya? Simak langkah-langkahnya berikut ini:

  • Buka situs https://www.upscale.media/ di desktop
  • Kemudian klik ‘Upload Image’
  • Pilih foto yang ingin ditingkatkan resolusinya
  • Jika sudah, tunggu beberapa saat sampai prosesnya selesai
  • Kemudian hasil fotonya akan muncul di bawah secara otomatis
  • Setelah itu, klik ‘Download Image’ dan foto akan tersimpan di file laptop atau komputer.

Sebagai catatan, Upscale Media hanya membatasi dua foto dalam satu hari untuk mode gratis (free trial). Jika ingin meningkatkan resolusi foto dalam jumlah yang banyak, detikers perlu berlangganan.

Itu dia cara agar status WA tidak pecah saat diunggah. Semoga artikel ini dapat membantu detikers.

(ilf/fds)



Sumber : inet.detik.com

4 Cara Mengetahui WA Disadap, Ini Ciri-cirinya

Jakarta

WhatsApp (WA) menjadi salah satu aplikasi perpesanan instan yang paling banyak digunakan di dunia. Dengan popularitasnya itu, tak heran jika pelaku kejahatan tertarik untuk menyadap akun WA para penggunanya.

Penyadapan ini dimaksudkan untuk mengetahui aktivitas pengguna, hingga mengintip informasi dan data berharga yang dibagikan melalui WhatsApp. Lantas, adakah cara untuk mengetahui apakah WA disadap atau tidak?

Cara Mengetahui WhatsApp Disadap

Untuk mengetahui apakah akun WA diretas atau tidak, kamu dapat melihatnya dari tanda-tanda berikut yang dikutip dari laman Avira.


1. Terjadi Aktivitas yang Aneh

Apabila nomor WA kamu menerima sejumlah pesan dari orang yang tidak dikenal atau dari kontak yang tidak ada dalam daftar, bisa jadi akun WhatsApp-mu disadap orang lain.

Coba cek pula pesan yang terkirim. Kalau menemukan chat yang dikirim bukan olehmu maka mungkin ada orang yang memegang kendali atas akun WhatsApp-mu. Periksa juga riwayat panggilan untuk melihat apakah ada aktivitas panggilan aneh yang dilakukan atau tidak.

Selain itu, cek informasi daftar kontak. Karena penyusup yang meretas akunmu bisa mulai mengganti informasi kontak yang ada.

2. Tidak Bisa Masuk ke WhatsApp

Ketika hendak mengakses WA tapi kamu malah tidak bisa masuk, itu dapat menjadi tanda akunmu diretas. Atau juga jika WhatsApp di ponselmu tiba-tiba log out (keluar) dengan sendirinya dan kamu tidak dapat masuk setelahnya, kamu patut mencurigai kalau akunmu disadap.

3. Mendapat Kiriman Kode OTP

Saat menerima pesan berisi kode OTP padahal kamu tidak memintanya, ini juga perlu diwaspadai lantaran bisa saja seseorang tengah mencoba untuk mengambil kendali akun WA-mu.

Ini karena kode OTP diperlukan jika seseorang sedang mendaftarkan akun WhatsApp menggunakan nomormu. Tanpa kode ini, proses verifikasi tidak bisa lanjut.

Karena itu, jika kamu mendapatkan kiriman kode OTP secara tiba-tiba, jangan berikan kode tersebut kepada siapapun termasuk orang yang kamu kenal.

4. Ada Perangkat Asing yang Ditautkan

Kamu juga bisa tahu apakah WhatsApp disadap atau tidak dengan mengecek perangkat yang ditautkan ke akunmu. Kalau ada perangkat tidak dikenal yang tertaut ke WA kamu, maka harus dicurigai.

Berikut cara cek perangkat yang tertaut ke akun WhatsApp:

  • Buka WhatsApp di ponsel
  • Klik ikon titik tiga di pojok kanan atas untuk HP Android, atau klik ikon roda gigi di pojok kanan bawah untuk iPhone
  • Lalu klik Perangkat Tertaut atau tidak

Jika ada perangkat lain yang tidak diketahui tertaut ke WhatsApp-mu maka itu tanda akunmu sedang disadap. Apabila terjadi demikian, hapus perangkat yang tertaut itu dengan mengklik Keluar.

Cara Mengatasi WhatsApp yang Disadap

Kalau WhatsApp kamu dibajak, maka sebaiknya segera hapus akun dan putuskan semua perangkat yang terhubung dengan akun WA itu, seperti WhatsApp Web.

Berikut cara menghapus akun WhatsApp:

  • Buka WhatsApp di ponsel
  • Klik ikon titik tiga di sudut kanan atas untuk Android, atau klik ikon roda gigi di kanan bawah untuk iPhone
  • Pilih menu akun, lalu ketuk Hapus Akun pada bagian paling bawah
  • Masukkan nomor WhatsApp, kemudian klik Hapus Akun.

Dengan menghapus akun WA, seluruh riwayat pesan serta cadangan di Google Drive atau iCloud akan terhapus. Kamu juga akan dikeluarkan dari semua grup.

Cara Mencegah WhatsApp Disadap

Ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk mencegah WA disadap atau diretas penyusup, di antaranya dengan mengamankan akun WhatsApp milikmu. Simak cara melindungi WA agar tidak dibajak.

1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Untuk mengamankan WhatsApp, aktifkan verifikasi dua langkah. Berikut langkah-langkahnya:

  • Klik ikon titik tiga di kanan atas atau ikon roda gigi di kanan bawah
  • Pilih Setelan, kemudian ketuk Akun
  • Selanjutnya, klik Verifikasi Dua Langkah lalu ketuk Nyalakan
  • Masukkan 6 digit PIN yang bisa diingat, lalu konfirmasi PIN
  • Dan masukkan email untuk memulihkan PIN jika pengguna lupa.

2. Aktifkan Kunci Sidik Jari

Dengan mengaktifkan pemindai sidik jari sebagai kunci, maka orang lain tidak dapat mengakses akun WhatsApp milikmu. Berikut cara mengaktifkan kunci sidik jari:

  • Klik ikon titik tiga di kanan atas atau ikon roda gigi di kanan bawah
  • Pilih Privasi lalu klik Kunci Sidik Jari
  • Aktifkan pemindai sidik jari dengan menyetelnya ke kanan
  • Kemudian pengguna akan diminta untuk merekam sidik jari.
  • WhatsApp lalu akan meminta pengguna untuk memilih berapa lama waktu agar aplikasi bisa terkunci otomatis.

Perlu diingat juga agar kamu tidak sembarang membuka link yang dikirimkan orang lain dan tidak membagikan kode OTP ke siapapun jika menerimanya.

Nah, itu dia sederet cara mengetahui apakah WhatsApp disadap atau tidak beserta cara mengatasi dan pencegahannya.

(fyk/fay)



Sumber : inet.detik.com

Notifikasi WA Tak Muncul di Layar? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Jakarta

WhatsApp atau WA merupakan aplikasi berbasis chat populer yang banyak digunakan di Indonesia. Notifikasi WA di layar biasanya menjadi penanda bahwa seseorang telah menerima pesan, foto, maupun video dari pengguna lain.

Meski demikian, tak jarang juga pengguna WhatsApp mengeluhkan masalah notifikasi yang tidak muncul di layar. Lantas, apa penyebab notifikasi WA tidak muncul di layar? Bagaimana cara mengatasinya?

Penyebab Notifikasi WA Tidak Muncul di Layar

Notifikasi WA yang tidak muncul di layar umumnya disebabkan oleh beberapa masalah, seperti koneksi internet yang buruk hingga WhatsApp yang belum di-update.


1. Koneksi Internet yang Buruk

Dilansir dari FAQ WhatsApp, notifikasi WA yang tidak muncul di layar bisa disebabkan oleh koneksi internet yang buruk. Koneksi internet dapat mempengaruhi pesan yang diterima oleh WhatsApp. Sebab itu, wajar bila kamu tidak mendapatkan notifikasi WA saat berada di tempat dengan jaringan internet yang tidak stabil.

2. Ponsel Sedang Berada dalam Mode “Jangan Ganggu”

Ada beberapa jenis ponsel yang memiliki fitur Mode Jangan Ganggu. Fitur tersebut digunakan saat seseorang sedang tidak ingin diganggu, baik saat bekerja ataupun bersantai. Saat fitur ini diaktifkan, maka kamu tidak akan mendapati notifikasi WA di layar.

3. WhatsApp Belum Diperbarui

Pengguna WhatsApp memang harus rajin memperbarui aplikasi WhatsApp untuk mendapatkan fitur-fitur baru yang sebelumnya tidak ada. WhatsApp yang belum diperbarui kemungkinan juga dapat menyebabkan notifikasi tidak muncul pada layar. Sebab itu, ada baiknya periksa kapan terakhir kali kamu memperbarui WhatsApp.

Cara Menampilkan Notifikasi WA di Layar

Setelah mengetahui penyebab notifikasi WA tidak muncul di layar, berikut ini beberapa cara mengatasinya yang bisa kamu lakukan.

1. Pastikan Memiliki Koneksi Internet yang Stabil

Koneksi internet yang buruk menyebabkan terhambatnya pesan-pesan yang diterima oleh WhatsApp sehingga memungkinkan notifikasi tidak muncul pada layar. Maka dari itu, pastikan kamu memiliki jaringan internet yang stabil agar notifikasi WA dapat muncul pada layar smartphone.

2. Perbaharui WhatsApp

Jika koneksi internetmu baik-baik saja, tetapi notifikasi WA masih tidak muncul di layar, maka kamu dapat memperbarui aplikasi WhatsApp. Kamu dapat mengecek di Google Play Store apakah WhatsApp sudah diperbarui atau belum. Kamu juga dapat mengaktifkan fitur pembaharuan otomatis agar WhatsApp-mu dapat diperbarui dengan sendirinya.

3. Menonaktifkan Mode “Jangan Ganggu”

Berikutnya, pastikan kamu telah menonaktifkan mode “Jangan Ganggu” pada ponsel atau smartphone. Jika mode tersebut masih aktif, maka kamu tidak akan mendapatkan notifikasi WA pada layar.

4. Pastikan Tidak Membatasi Data Latar Belakang

Cara mengatasi notifikasi WA tidak muncul di layar berikutnya adalah dengan tidak membatasi data latar berlakang. Berikut ini langkah-langkahnya dilansir melalui FAQ WhatsApp.

  • Buka Pengaturan telepon pada ponsel atau smartphone
  • Selanjutnya pilih “Aplikasi”
  • Pilih “WhatsApp”
  • Klik “Penggunaan data”
  • Pastikan untuk menonaktifkan pembatasan data latar belakang.

5. Mengaktifkan Pop Up Notifikasi WA

Dengan mengaktifkan pop up notifikasi WA, maka notifikasi dapat muncul di layar. Berikut ini cara mengaktifkannya:

  • Buka menu Settings pada smartphone
  • Pilih “Notification & Status Bar”
  • Selanjutnya, klik “Manage Notification” dan temukan aplikasi WhatsApp
  • Aktifkan pop up notifikasi WA dengan memastikan toogle dalam posisi ON atau aktif (ditandai dengan warna biru atau hijau).

6. Menampilkan Notifikasi WA melalui Aplikasi WhatsApp

Terakhir, cara agar notifikasi WA muncul di layar adalah melalui aplikasi WhatsApp. Berikut ini langkah-langkahnya:

  • Buka aplikasi Whatsapp
  • Klik ikon “titik tiga” pada pojok kanan atas layar
  • Pilih “Setelan” atau “Settings
  • Kemudian, klik “Notifikasi”
  • Aktifkan “Use high priority notifications” atau “Gunakan notifikasi prioritas tinggi” pada kolom Messages dan Groups.

Nah, itulah beberapa penyebab notifikasi WA tidak muncul di layar beserta cara mengatasinya. Semoga artikel ini bermanfaat.

Simak juga Video: Sejumlah HP yang Tak Bisa Pakai WhatsApp

[Gambas:Video 20detik]


(fyk/fyk)



Sumber : inet.detik.com