Tag Archives: whatsapp

Coba Fitur untuk Cek Akun WhatsApp Disadap atau Tidak

Jakarta

Di era digital yang semakin kompleks, WhatsApp menawarkan berbagai fitur keamanan canggih untuk melindungi privasi penggunanya. Berikut cara cek akun WhatsApp disadap atau tidak.

WhatsApp dikenal dengan sistem keamanan canggihnya yang dapat meminimalisir risiko peretasan. Fitur unggulannya meliputi enkripsi end-to-end, yang mengamankan percakapan dengan kode khusus, sehingga tak terbaca oleh pihak ketiga, termasuk WhatsApp sendiri. Verifikasi dua langkah juga diterapkan, menambahkan lapisan keamanan berupa PIN selain kode OTP, mempersulit akses ilegal.

Meski demikian, keamanan akun WA tidak mutlak. Kelalaian pengguna masih bisa membuka celah penyadapan. Menariknya, WhatsApp punya fitur yang berpotensi dimanfaatkan untuk penyadapan, namun juga bisa digunakan untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan pada akun.


Penasaran dengan fitur tersebut dan cara menggunakannya untuk memastikan keamanan akun Anda? Yuk, kita telusuri lebih lanjut.

Cek Cek Perangkat WhatsApp Terhubung

WhatsApp menawarkan fitur Perangkat Terhubung (Linked Device) yang memungkinkan pengguna mengakses akun mereka dari beberapa perangkat. Meski memudahkan, fitur ini bisa menjadi celah keamanan jika tidak dikelola dengan hati-hati. Untuk memastikan keamanan akun, kalian bisa ikuti langkah di bawah ini:

  • Buka menu Pengaturan di aplikasi WhatsApp
  • Klik menu ‘Linked Device’
  • Lihat daftar perangkat yang terhubung dan waktu aktivitas terakhir

Setelah melakukan pengecekan, kamu bisa melihat apakah dari daftar tersebut ada perangkat tidak dikenali yang tersambung dengan akun WhatsApp kamu. Bila kamu menemukan perangkat asing, kamu bisa memutuskan koneksinya untuk menghindari akun Whatsapp kamu disadap.

Cara Mencegah WhatsApp Disadap

Untuk memaksimalkan keamanan akun WhatsApp Anda dan mencegah penyadapan, penting untuk menerapkan beberapa langkah pencegahan tambahan. Berdasarkan panduan resmi dari WhatsApp, berikut ini beberapa praktik keamanan kunci yang perlu Anda terapkan:

  • Hindari login di perangkat umum
  • Jika terpaksa, segera logout setelah selesai
  • Jangan bagikan kode OTP
  • Aktifkan verifikasi dua langkah
  • Waspadai tautan dari nomor asing

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat meminimalisir risiko penyadapan dan menjaga privasi percakapan WhatsApp.

*Artikel ini ditulis oleh Fadhila Khairina Fachri, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

(fay/fyk)



Sumber : inet.detik.com

WhatsApp Diblokir Sementara atau Permanen, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Jakarta

WhatsApp diblokir sementara atau permanen adalah kejadian yang menjengkelkan. Notifikasi “Akun ini tidak diizinkan menggunakan WhatsApp” adalah tanda utama akun tersebut dibekukan.

Seseorang tidak dapat mengirim bahkan membuka WhatsApp ketika akunnya diblokir. Pelanggaran ketentuan layanan adalah penyebab utama akun WhatsApp diblokir sementara atau permanen.

Secara umum, WhatsApp akan diblokir sementara selama 24-48 jam atau lebih untuk beberapa kasus. Pengguna harus mendaftarkan ulang nomor telepon tersebut agar bisa diakses ulang ketika akun berhasil dipulihkan.


Penyebab WhatsApp Diblokir Sementara atau Permanen

Dilansir dari laman resminya, WhatsApp memblokir akun seseorang yang terindikasi melanggar ketentuan layanannya. Bentuk pelanggaran yang menyebabkan akun WhatsApp diblokir sementara atau permanen yaitu:

1. Penyebab WhatsApp Diblokir Sementara

a. Menggunakan Aplikasi Tidak Resmi

Aplikasi tidak resmi adalah pelanggaran utama layanan WhatsApp yang menyebabkan akun diblokir. Hal ini adalah bentuk loyalitas WhatsApp untuk menjaga keamanan data para pengguna. Berikut adalah risiko yang harus ditanggung jika tetap menggunakan aplikasi tidak resmi:

  • Kerusakan malware dan hilangnya data pribadi
  • Merusak telepon pengguna
  • Tidak ada jaminan keamanan dari lokasi dan file yang pengguna bagikan
  • Akun diblokir sementara bahkan permanen.

Oleh sebab itu, pastikan untuk mengunduh WhatsApp atau WhatsApp Business dari PlayStore atau Appstore. Hal ini dilakukan agar keselamatan dan keamanan data pengguna tetap terjaga.

b. Pengerukan (Scraping)

Pengerukan adalah proses ekstraksi otomatis ilegal untuk memperoleh informasi pengguna. Data yang ditargetkan biasanya meliputi nomor telepon, foto profil, dan status dari platform WhatsApp. Pengumpulan informasi dalam skala besar ini akan menyebabkan akun diblokir sementara atau permanen oleh WhatsApp.

2. Penyebab WhatsApp Diblokir Permanen

a. Terdeteksi Melakukan Spam

WhatsApp akan memblokir akun yang terdeteksi melakukan spam, penipuan, atau aktivitas berbahaya untuk pengguna lainnya. Pengguna tidak akan bisa mengaktifkan akun tersebut kembali kecuali dengan adanya persetujuan dari tim WhatsApp. Beberapa aktivitas lainnya yang dianggap spam yaitu:

  • Menyebarkan konten ilegal dan berbahaya
  • Terus menerus mengirim pesan spam ke pengguna lain
  • Diblokir oleh banyak orang dalam waktu singkat
  • Melakukan aktivitas berbahaya seperti pelecehan, intimidasi, perkataan mendorong kebencian, peniruan identitas, dan peretasan aplikasi.

Cara Mengatasi WhatsApp Diblokir Sementara atau Permanen

Pengguna yang mengalami pemblokiran sementara tanpa merasa melakukan hal diatas dapat melakukan pengaduan untuk memulihkan akun. WhatsApp yang telah diblokir permanen juga dapat dipulihkan dengan alasan yang logis di beberapa kasus. Berikut cara tepat mengatasinya.

1. Cara Mengatasi WhatsApp Diblokir Sementara

Jika detikers menyadari jika aplikasi yang digunakan tidak resmi, maka beberapa langkah yang harus dilakukan yaitu:

  • Log out dari aplikasi WhatsApp tidak resmi
  • Tunggu beberapa waktu dan tinjau pelanggaran lain yang mungkin dilakukan
  • Jangan melakukan pelanggaran lainnya selama tenggat waktu tersebut
  • Jika melebihi 48 jam dan akun tidak kembali, lakukan pengaduan ke WhatsApp
  • Kirim pesan melalui WhatsApp resmi di opsi “Pengaturan”-> “Bantuan”-> “Hubungi Kami”

Pengguna WhatsApp juga bisa menghubungi via email di support@whatsapp.com atau whatsapp.com/contact pada opsi “Pertanyaan Kebijakan Privasi”

2. Cara Mengatasi WhatsApp Diblokir Permanen

Tidak semua pemblokiran permanen adalah kesalahan murni dari pengguna. Seseorang dapat mengajukan banding untuk memulihkan akun yang telah diblokir permanen dengan mengikuti prosedur berikut:

  • Tulis banding secara detail dengan pernyataan “akun telah diblokir tidak adil dan meminta peninjauan”
  • Gunakan kata yang sopan dan profesional dengan bukti relevan untuk mempercepat penelusuran
  • Kirim pesan di fitur “Hubungi Kami” atau via email dan website yang sama dengan blokir sementara
  • Sabar dan tidak tergesa untuk menunggu balasan tinjauan dari WhatsApp.

Praktik Penggunaan WhatsApp agar Tidak Diblokir

Karena banyaknya pengguna dan kasus yang dialami seseorang, maka langkah terbaik untuk menghindari WhatsApp diblokir sementara atau permanen adalah dengan menaati ketentuan layanan. WhatsApp tidak akan memfasilitasi aplikasi, perangkat, versi lama, dan perangkat yang di-root atau di-jailbreak. Berikut hal yang harus dilakukan untuk menghindari pemblokiran akun:

  • Meminta izin kontak pengguna sebelum ditambahkan di grup
  • Hanya berkomunikasi dengan pengguna dikenal dan berkenan menerima pesan tersebut
  • Tidak mengirim pesan promosi atau berulang tanpa diminta
  • Mengikuti ketentuan layanan WhatsApp
  • Mengunduh WhatsApp dan WhatsApp Business dari PlayStore atau AppStore.

Demikian penyebab dan cara mengatasi WhatsApp diblokir sementara atau permanen. Semakin cepat detikers menangani pengaduan banding maka semakin cepat proses tersebut ditinjau WhatsApp. Tidak adanya jangka waktu spesifik peninjauan dan pemblokiran akun permanen oleh WhatsApp menjadi alasan pengguna harus tanggap menangani masalah tersebut.

(row/row)



Sumber : inet.detik.com

Cara Menghapus Perangkat Tertaut di WhatsApp Lewat Android dan iOS

Jakarta

WhatsApp memiliki sejumlah fitur yang dapat memudahkan penggunanya, salah satunya adalah perangkat tertaut atau linked devices. Fitur ini dapat menghubungkan akun WhatsApp yang sama ke beberapa perangkat lain.

Mudahnya, akun WhatsApp yang ada di smartphone milikmu dapat terhubung ke laptop, komputer, atau ponsel lainnya. Fitur ini bisa menyambungkan satu akun WhatsApp hingga keempat perangkat sekaligus, lho.

Meski begitu, fitur ini juga membuat sebagian orang merasa khawatir, terutama dalam hal privasi. Soalnya, bisa saja ada orang lain yang secara diam-diam melihat akun WhatsApp milikmu yang ditautkan ke beberapa perangkat.


Jangan khawatir, fitur linked devices di WhatsApp masih bisa dihapus dengan mudah dan cepat. Bagaimana caranya? Simak dalam artikel ini.

Cara Menghapus Perangkat Tertaut di WhatsApp

Jika akun WhatsApp milik detikers sudah tertaut dengan perangkat lain, masih bisa dihapus atau log out dengan mudah. Mengutip laman resmi WhatsApp, berikut caranya:

1. Cara Menghapus Perangkat Tertaut di WhatsApp Lewat Android

  • Buka aplikasi WhatsApp di Android
  • Ketuk ikon tiga titik di sebelah kanan atas layar
  • Lalu pilih menu ‘Linked Devices’
  • Nantinya akan muncul akun WhatsApp milikmu yang tertaut dengan sejumlah perangkat lainnya
  • Untuk menghapusnya, tekan salah satu perangkat yang tertaut
  • Kemudian klik ‘Log out’
  • Selesai, kini akun WhatsApp yang tertaut dengan perangkat lain sudah dihapus.

2. Cara Menghapus Perangkat Tertaut di WhatsApp Lewat iOS

  • Buka aplikasi WhatsApp di iPhone
  • Buka menu ‘Settings’
  • Lalu pilih menu ‘Linked Devices’
  • Nantinya akan muncul akun WhatsApp milikmu yang tertaut dengan sejumlah perangkat lainnya
  • Untuk menghapusnya, tekan salah satu perangkat yang tertaut
  • Kemudian klik ‘Log out’
  • Selesai, kini akun WhatsApp yang tertaut dengan perangkat lain sudah dihapus.

Dilansir Times Now, WhatsApp juga melakukan update terbaru mengenai keamanan dan privasi. Lewat update itu, jika perangkat mengalami masalah sinkronisasi, maka platform akan mengambil langkah keamanan privasi dengan mengeluarkan (log out) akun dari perangkat tertentu secara otomatis.

Cara Aman Menggunakan Perangkat Tertaut

Fitur perangkat tertaut memang memudahkan pengguna WhatsApp dalam berkomunikasi. Namun tetap waspada, karena jika lengah akunmu bisa dibajak atau dibocorkan privasinya oleh orang lain.

Mengutip laman resminya, berikut sejumlah tips aman menggunakan fitur perangkat tertaut di WhatsApp:

  • Aktifkan selalu push notification di smartphone. Cara ini dapat menghapus tautan perangkat yang tidak kamu kenal di akun milikmu.
  • Selalu cek perangkat tertaut secara rutin. Pihak WhatsApp juga akan menghapus perangkat tertaut di perangkat lain jika akun sudah tidak aktif lebih dari 30 hari.
  • Hati-hati dalam menggunakan fitur perangkat tertaut di laptop/komputer milik orang lain. Pastikan selalu log out akun WhatsApp setelah menggunakan laptop/komputer tersebut.

Itu dia cara menghapus perangkat tertaut di WhatsApp lewat Android dan iOS. Semoga artikel ini dapat membantu detikers.

(ilf/inf)



Sumber : inet.detik.com

Cara Bikin Nada Dering WA Sebut Nama Sendiri Atau Pacar

Jakarta

Pernah dengar orang lain pakai nada dering WA sebut nama? Hal ini mungkin menarik untuk kamu coba, karena caranya sangat mudah dan tanpa perlu menginstal aplikasi.

Detikers bisa bikin nada dering sebut nama sendiri agar notifikasi WA tidak membosankan. Kamu juga bisa membuat nada dering khusus untuk pacar dengan menyebut nama pacarmu, atau membuat suara seakan-akan pacar kamu yang berbicara.

Cara Membuat Nada Dering WA Sebut Nama

Berikut ini langkah-langkah membuat nada dering WA sebut nama tanpa aplikasi yang sudah dicoba oleh tim detikInet:


1. Tentukan Bunyi Nada Dering

Yang pertama tentukan bunyi yang ingin kamu dengar sebagai nada dering WA. Misalnya seperti ini:

Untuk nada dering WA secara umum, kamu bisa buat “Hai Joni, ada pesan tuh. Cepat dibuka!” atau “Nia, cepat buka pesan WhatsApp-nya dong.”
Untuk membuat nada dering WA khusus pada kontak tertentu, misalnya pacar, kamu bisa buat “Ada pesan dari yayang tuh, cepat dibuka keburu marah.” Atau “Sayang, WA-ku cepat dibuka dong.”

2. Konversi Teks ke Suara

Setelah menentukan bunyi suaranya, lakukan konversi teks ke suara. Ada beberapa situs yang bisa dipakai, misalnya Sound of Text atau FreeTTS. Caranya kurang lebih sama, yakni sebagai berikut:

  • Masuk ke website Sound of Text atau FreeTTS.
  • Ketik kalimat yang ingin dijadikan nada dering.
  • Jangan lupa pilih bahasa dan jenis suara atau aksen.
  • Dengarkan hasilnya, jika cocok silakan pilih Download

3. Ubah Suara Notifikasi WA Umum

Jika nada dering tersebut ingin dipakai secara umum atau untuk semua kontak, maka lakukan langkah berikut ini:

  • Klik tanda titik tiga di kanan atas WhatsApp
  • Pilih Settings, lalu pilih Notification tone
  • Klik ‘pilih dari file’, lalu pilih file yang sudah didownload tadi

Jika WA kamu tidak memiliki opsi ‘pilih dari file’, coba lakukan langkah berikut ini:

  • Masuk ke File Manager dan cari file nada dering yang sudah didownload.
  • Klik ‘Move’ untuk memindahkan file tersebut.
  • Pindahkan ke Internal Storage > Ringtones
  • Masuk ke WA, klik tanda titik tiga di kanan atas
  • Pilih Settings, lalu pilih Notification tone
  • Nada dering kamu sudah berada di dalam daftar

4. Ubah Suara Notifikasi WA Khusus

Jika nada dering ini khusus dibuat untuk kontak tertentu, misalnya pacar atau orang tua, atau khusus untuk grup tertentu, maka caranya adalah sebagai berikut:

  • Cari kontak atau grup yang ingin diubah nada deringnya
  • Ketuk nama kontak tersebut untuk masuk ke profilnya.
  • Klik Notifications, lalu pilih Notification tone
  • Klik ‘pilih dari file’, lalu pilih file yang sudah didownload tadi

Jika WA kamu tidak memiliki opsi ‘pilih dari file’, coba lakukan langkah berikut ini:

  • Masuk ke File Manager dan cari file nada dering yang sudah didownload.
  • Klik ‘Move’ untuk memindahkan file tersebut.
  • Pindahkan ke Internal Storage > Ringtones
  • Masuk ke WA, cari kontak atau grup yang ingin diubah nada deringnya
  • Ketuk nama kontak tersebut untuk masuk ke profilnya.
  • Klik Notifications, lalu pilih Notification tone
  • Nada dering kamu sudah berada di dalam daftar

Nah, itulah tadi cara bikin nada dering WA sebut nama agar terdengar unik. Cara ini bisa diterapkan untuk nada dering umum maupun kontak atau grup tertentu.

(bai/row)



Sumber : inet.detik.com

2 Aplikasi untuk Melacak Nomor WA Orang Lain, Mudah dan Legal

Jakarta

Banyak orang yang ingin melacak nomor WhatsApp (WA) orang lain untuk sejumlah kepentingan. Misalnya, ingin memastikan bahwa nomor tersebut benar dan bukan oknum penipuan.

Namun, banyak yang tak tahu bagaimana cara melacak nomor WA orang lain. Padahal, saat ini ada sejumlah aplikasi legal yang bisa digunakan untuk melacak nomor WA.

Jadi, detikers tak perlu khawatir lagi kalau ada nomor tidak jelas yang menghubungimu. Soalnya, kamu bisa mengetahui siapa orang di balik nomor tersebut, apakah teman, saudara, atau justru penipu.


Lantas, aplikasi apa saja yang bisa digunakan untuk melacak nomor WA orang lain? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Aplikasi untuk Melacak Nomor WA Orang Lain

Ada sejumlah aplikasi yang bisa digunakan untuk melacak nomor WA orang lain. Tenang, aplikasi ini legal dan bisa diunduh di Play Store ataupun App Store.

Berikut aplikasi yang dapat digunakan untuk melacak nomor WA orang lain:

1. Getcontact

Lewat aplikasi ini, detikers bisa melacak nomor WA orang lain yang menghubungimu, baik lewat pesan singkat atau telepon. Aplikasi ini dapat diunduh secara gratis, namun ada sejumlah fitur premium yang hanya bisa diakses dengan cara berlangganan.

Bagaimana cara melacak nomor WA orang lain di Getcontact? Simak di bawah ini:

  • Unduh aplikasi Getcontact di HP
  • Jika sudah, kemudian buka aplikasi Getcontact
  • Ketuk ‘Approve’ untuk mengizinkan permintaan yang diminta
  • Setelah itu, di kolom ‘Search by number’ ketik nomor yang ingin kamu cari identitasnya
  • Jika nomor tersebut berasal dari Indonesia, pastikan kode teleponnya adalah +62
  • Kemudian ketuk ‘Search’
  • Nantinya akan muncul nama orang yang mungkin merupakan identitas dari nomor WA tersebut.

2. Truecaller

Selain Getcontact, detikers juga bisa melacak nomor WA orang lain lewat aplikasi Truecaller. Aplikasi ini juga tersedia secara gratis di Play Store dan App Store, namun ada beberapa fitur premium yang berbayar.

Lantas bagaimana caranya? Simak langkah-langkahnya di bawah ini:

  • Unduh aplikasi Truecaller di HP
  • Jika sudah, kemudian buka aplikasi Truecaller
  • Lalu, terima izin permintaan untuk mengakses kontak di HP
  • Jika sudah, buka menu ‘Contacts’ dan masukkan nomor WA orang lain yang ingin dilacak
  • Setelah itu, Truecaller akan memberikan informasi seputar identitas dari nomor WA tersebut.

Cara Melacak Lokasi Orang Lain di WhatsApp

Kalau detikers sedang bepergian dan lokasimu ingin diketahui oleh orang tua atau pasangan, kamu bisa berbagi lokasi lewat aplikasi WhatsApp. Selain aman, kamu ataupun orang lain bisa saling memantau posisi secara real time.

Ada dua cara yang bisa digunakan untuk melacak lokasi orang di WhatsApp, yakni dengan fitur Share Location atau Live Location. Apa bedanya dan bagaimana cara menggunakannya? Simak di bawah ini.

1. Live Location

Live location merupakan fitur berbagi lokasi di WhatsApp secara langsung. Simak cara menggunakannya berikut ini:

  • Buka aplikasi WhatsApp
  • Klik tombol berlambang klip kertas di samping tombol kamera
  • Pilih ‘Location’, lalu ketuk ‘Share live location’
  • Pilih berapa lama kamu ingin membagikan live location, mulai dari 15 menit, 1 jam, atau 8 jam
  • Tambahkan pesan jika perlu
  • Lalu ketuk ‘Send’ atau kirim.

Perlu diingat, pastikan GPS dan location di smartphone kamu ataupun orang lain dalam keadaan selalu menyala. Hal ini agar live location terus berjalan meski tidak sedang membuka WhatsApp.

2. Share Location

Berbeda dengan live location, lewat share location atau kerap disebut shareloc tidak bisa memantau lokasi kamu atau orang lain secara langsung. Jadi, kamu hanya bisa membagikan lokasi pada saat itu saja.

Agar tidak bingung, simak cara menggunakannya di bawah ini:

  • Buka aplikasi WhatsApp
  • Klik tombol berlambang klip kertas di samping tombol kamera
  • Pilih ‘Location’, lalu ketuk opsi ‘Share your current location’
  • Sebelum membagikan lokasi, tunggu beberapa saat agar akurat. Semakin kecil jaraknya, maka semakin akurat lokasi yang dibagikan
  • Jika sudah benar, ketuk ‘Send’ atau kirim.

Apakah Orang Lain Bisa Melacak Nomor WA Milikmu?

Jawabannya adalah tentu bisa. Sebab, orang lain juga bisa menggunakan aplikasi seperti Getcontact atau Truecaller untuk melacak siapa orang di balik nomor WA tersebut.

Meski begitu, ada sejumlah faktor lain yang menyebabkan seseorang bisa melacak nomor WA milikmu, bahkan hingga meretas data dan informasi pribadi di HP, yakni karena terserang malware dan spyware.

Dilansir laman McAfee, smartphone yang terinfeksi malware atau spyware dapat melacak lokasi detikers meski sudah menonaktifkan lokasi (location). Selain itu, malware juga dapat merekam aktivitas online hingga mencuri data pribadi yang tersimpan di HP.

Maka dari itu, detikers perlu hati-hati dalam berselancar di internet. Jangan asal mengklik situs-situs ilegal yang berisiko menyusupnya malware atau spyware.

Itu dia dua aplikasi legal yang dapat digunakan untuk melacak nomor WA orang lain. Semoga artikel ini dapat membantu detikers.

(ilf/fds)



Sumber : inet.detik.com

Cara Tidak Terlihat Online di WhatsApp, Tanpa Install Aplikasi Lain


Jakarta

Penggunaan WhatsApp dalam keseharian adalah hal biasa. Hampir semua orang yang kamu kenal pasti menggunakan platform yang di bawah naungan Meta tersebut.

Namun, mungkin ada kalanya juga kamu ingin rehat sejenak dari keramaian di internet. Meski begitu, bisa jadi situasi membuat kamu tetap harus cek-cek WhatsApp untuk memantau apakah ada chat genting atau yang harus segera dibalas.

Nah, saat cek WhatsApp, ada cara mudah untuk membuat WhatsApp kamu terlihat tidak online padahal sedang online. Kamu juga tidak perlu pakai aplikasi pihak ketiga, karena itu kamu tidak perlu waswas soal keamanan perangkat. Caranya begini.


Cara membuat WhatsApp tidak kelihatan online padahal lagi online

  • Buka aplikasi WhatsApp
  • Di pojok kanan, pilih tiga titik vertikal
  • Pilih ‘Settings’ dropdown menu
  • Sentuh ‘Account’ lalu ‘Privacy’
  • Ganti pengaturan ke ‘Nobody’ untuk pilihan ‘Last Seen’
  • Pilih ‘Same as Last Seen’ untuk opsi ‘Who Can See My Online Status’
  • Setelah mengikuti Langkah ini, last seen kamu bakal disembunyikan dan kamu akan terlihat offline bahkan saat kamu sedang menggunakan aplikasi.

Jadi, itulah cara membuat WhatsApp kelihatan offline meskipun sedang online. Tak perlu repot-repot mengunduh aplikasi lain, kamu bisa langsung mempraktikkannya. Dengan begitu, kamu tak perlu kepikiran apakah data WhatsApp kamu tetap aman atau tidak.

(ask/ask)



Sumber : inet.detik.com

Cara Melacak Lokasi Orang dengan Nomor HP, Email, sampai Google Maps


Jakarta – Ada cara mudah untuk melacak lokasi seseorang dengan nomor HP, email, hingga Google Maps. Syarat salah satunya adalah mengetahui nomor HP orang yang dicari.

Kumpulan cara ini juga bisa digunakan juga untuk mencari HP yang hilang. Dirangkum detikINET dari CNBC Indonesia, berikut ini cara mencari lokasi seseorang menggunakan nomor HP.

Cara melacak lokasi orang dengan WhatsApp Web

  1. Buka WhatsApp Web
  2. Klik chat orang yang ingin dilacak lokasinya
  3. Tekan tombol Ctrl+Alt+Del secara bersamaan
  4. Setelah masuk ke Task Manager, klik cmd dan ketuk tombol Enter
  5. Saat command prompt muncul, klik netstat dan tekan Enter
  6. Catat alamat IP yang muncul
  7. Lanjut dengan membuka https://www.ip-adress.com/ip_tracer/ dan lacak lokasi orang tersebut dengan memasukkan alamat IP yang didapatkan sebelumnya.

Cara melacak lokasi orang dengan Google Maps

  1. Buka aplikasi Google Maps
  2. Sentuh menu Option > Friend List > Add Friend
  3. Undang nomor HP orang yang sedang kamu cari
  4. Pastikan nomor itu menerima undangan tersebut
  5. Sentuh kontak yang ingin dilacak. Google Maps akan mencari secara otomatis. Lokasi akan segera dilaporkan.

Cara melacak lokasi orang dengan email

  1. Buka aplikasi Gmail, bisa lewat PC atau laptop
  2. Login akun email HP yang ingin ditemukan
  3. Pilih ikon titik sembilan.
  4. Berikutnya klik menu akun Google dan Buka Aktivitas Saya
  5. Klik Kelola Aktivitas.

Cara melacak lokasi orang dengan GeoFind

  1. Pertama, akses www.geofind-id.com
  2. Tentukan negara dan masukkan nomor HP yang mau dilacak
  3. Masukkan email kamu dan beri persetujuan pada Syarat dan Ketentuan Umum
  4. Masukkan nomor kartu kredit dan lengkapi data yang dibutuhkan
  5. Nantinya, akan ada masa trial dengan waktu tertentu pada penggunaan awal. Jangan lupa pelajari cara membatalkan langganan saat ingin berhenti langganan.

Cara melacak lokasi orang dengan operator seluler

  • Telkomsel
    Buka menu panggilan dan ketik *250#. Tunggu sampai muncul tampilan ‘Lihat/Edit daftar teman’. Kemudian, masukkan nomor HP yang ingin dicek lokasinya. Selain itu, kamu juga bisa mengirim SMS ke 5200 dengan format ‘Teman Nama Nomor’
  • Indosat
    Ketik *777*6*6# dan pilih menu lokasi keluarga. Selain itu juga bisa SMS ke nomor 9111 dan kirim dengan format ‘CARI NoHP’.
  • XL
    Ketik kode dial up *123*573*1# dan pilih menu Lokasi Keluarga. Kamu juga bisa mengirimkan SMS ke 9111 dengan format CARI NoHP.

(ask/ask)



Sumber : inet.detik.com

Cara Pakai Satu Nomor WhatsApp di HP yang Berbeda, Gampang Kok


Jakarta

Setiap orang yang punya smartphone kemungkinan besar mengunduh aplikasi WhatsApp. Biasanya, orang-orang tahunya satu akun atau nomor WhatsApp hanya dapat digunakan untuk satu perangkat saja. Tapi ternyata tidak, loh.

Sekarang, WhatsApp telah menghadirkan fitur baru di mana satu nomor WA bisa dipakai di HP yang berbeda. Caranya mudah dan tidak perlu install aplikasi lain.

Kamu penasaran bagaimana cara memiliki satu akun WhatsApp di dua smartphone berbeda? Coba simak langkah-langkah berikut ini ya, detikers.


Cara Menggunakan Satu Nomor WhatsApp di Dua Smartphone Sekaligus

  1. Download aplikasi WhatsApp di smartphone berbeda
  2. Buka aplikasi WhatsApp di ponsel kedua lalu pilih bahasa aplikasi
  3. Lanjut dengan klik ‘Setuju dan lanjutkan’ untuk menuju ke halaman setup
  4. Di menu selanjutnya, terdapat titik tiga di sudut kanan atas. Pilih opsi ‘Tautkan perangkat’
  5. Buka aplikasi WhatsApp di HP pertama, kemudian buka menu titik tiga di sudut kanan atas dan pilih opsi ‘Perangkat tertaut’
  6. Klik tombol ‘Tautkan perangkat’. Setelah itu gunakan smartphone pertama untuk scan QR code di ponsel kedua
  7. Tunggu beberapa saat sampai akun WhatsApp tersinkronisasi di ponsel kedua, sehingga satu akun WhatsApp bisa dipakai di dua smartphone sekaligus.

Fitur Satu Akun WhatsApp di Beberapa Perangkat

Dikutip dari laman resminya, pengguna WhatsApp sudah bisa menghubungkan satu akun WA hingga ke empat perangkat berbeda sekaligus. Perangkatnya bisa smartphone, tablet, sampai desktop komputer.

Syaratnya untuk menggunakan WhatsApp di 2-4 perangkat sekaligus dalah akun WA di ponsel utama harus tetap aktif. Apabila HP utama tidak aktif selama 14 hari, maka akun WA di perangkat lain secara otomatis akan logout.

Fitur ini diluncurkan WhatsApp sejak April 2023. Kini, fitur satu akun WA di beberapa ponsel telah tersedia secara global.

(ask/ask)



Sumber : inet.detik.com

Awas Ketipu! Begini Cara Kenali Akun Medsos CS Bodong


Jakarta

Modus penipuan secara online kian beragam. Ada saja skema kejahatan yang dilakukan oknum penipu untuk menguras rekening Anda.

Selain lewat telepon maupun layanan pesan singkat saja, kini penipuan juga merambah dunia media sosial. Pelaku menggunakan akun bodong alias palsu, dan mengatasnamakan perusahaan-perusahaan besar.

Modus yang sering dipakai, para pelaku membalas langsung cuitan keluhan pengguna suatu layanan. Oknum yang berpura-pura menjadi CS palsu tersebut berpura-pura membantu dengan meminta mengisi form online. Nah, dari form tersebut pelaku bisa mencuri data.


Hati-hati ketipu, berikut tips membedakan akun asli atau palsu di media sosial. Jangan sampai Anda menjadi korban penipu berkedok akun customer service bodong.

1. Memiliki Centang Biru

Untuk mengecek suatu akun perusahaan bodong atau tidak bisa dilihat dari centang biru yang biasanya disematkan di media sosial. Centang biru ini lah sebagai bukti akun tersebut telah terverifikasi keasliannya.

2. Bandingkan Followers dengan Jumlah Like

Membandingkan jumlah followers dengan like merupakan hal yang perlu dicermati. Pasalnya, saat ini, banyak akun yang memanfaatkan jasa untuk meningkatkan followers.

Biasanya, akun yang memanfaatkan jasa tersebut ini memberikan kesan bahwa media sosial yang dimilikinya telah diikuti banyak orang. Hal itu membuat akun tersebut seakan telah mendapatkan pengakuan.

Untuk mengetahui followers tersebut asli atau palsu bisa dilihat dari jumlah like di setiap postingan. Biasanya, mereka yang memanfaatkan jasa tersebut jumlah like tidak besar atau bisa dibilang sangat timpang.

Hal itu lah yang mesti dicurigai. Jangan sampai karena followers banyak kamu terjebak dari akun bodong.

3. Perhatikan Kualitas Foto dan Video

Selain dua hal di atas, memperhatikan setiap kualitas foto dan video juga tidak boleh dikesampingkan. Akun bodong sering mengambil atau menggunakan konten dari akun lain tanpa izin. Itu sebabnya, kualitas foto atau video yang diunggah pun tidak terlalu baik.

Melihat fenomena maraknya penipuan CS bodong di medsos, DANA lewat campaign #AwasJebakanBadman pun mengimbau penggunanya untuk berhati-hati. DANA menegaskan pihaknya sudah tidak lagi memiliki Customer Service di WhatsApp, melainkan hanya melayani keluhan dan aduan via DIANA, email help@dana.id, call center DANA 1500 445, serta sosial media resmi DANA Indonesia. Akun resmi media sosial DANA hanya yang bercentang biru. Jadi, pastikan kamu tidak terkecoh dengan akun serupa lainnya.

Istimewa Foto: DANA

Jika ragu, kamu bisa mengecek dan melakukan konfirmasi akun/nomor/link palsu atau asli melalui fitur keamanan ‘DANA Protection’ yang tersedia pada aplikasi. Apabila menemukan aktivitas mencurigakan, pengguna DANA juga bisa segera melapor melalui fitur keamanan tersebut.

Jangan asal klik link atau isi form dari pihak tidak jelas yang mengatasnamakan DANA. Sebisa mungkin jangan download & install aplikasi DANA dari link yang dibagikan di grup pesan instan, seperti WhatsApp, Telegram & lainnya.

Untuk menjaga keamanan selama bertransaksi, selalu rahasiakan PIN & Kode OTP kamu, jangan pernah dibagikan ke siapa pun termasuk DANA. DANA berkomitmen melindungi akun dan transaksi pengguna, dengan memberikan jaminan uang kembali 100% sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.

Nah, supaya makin lebih aman bertransaksi dengan DANA, jangan lupa untuk cek info lengkapnya di sini ya.


(akn/ega)



Sumber : inet.detik.com

Cara Agar Tidak Dimasukkan ke Grup WhatsApp oleh Orang Tak Dikenal


Jakarta

Dimasukkan ke grup WhatsApp sembarangan tentu menyebalkan. Apalagi jika yang menambahkan akun kita ke grup WhatsApp adalah orang yang tidak dikenal dan mungkin mendapatkan nomor telepon kita dari sumber yang tidak jelas.

Praktek ini tidak hanya mengganggu karena spam tapi juga potensi penipuan. Tidak sedikit kasus viral di media sosial di mana seseorang ditambahkan ke grup WhatsApp yang asing lalu diminta melakukan tugas-tugas untuk mendapatkan uang tapi berujung penipuan.

Untungnya saat ini WhatsApp memiliki pengaturan privasi dan keamanan yang cukup ketat, termasuk pengaturan grup. Jadi pengguna bisa menghindari dimasukkan ke grup WhatsApp secara sembarangan.


Fitur privasi ini sudah diluncurkan sejak tahun 2019. WhatsApp mengatakan fitur ini diluncurkan untuk memberikan pengguna kontrol yang lebih besar atas pengalaman mereka.

Cara mengatur privasi WhatsApp agar tidak dimasukkan ke grup sembarangan

Android

  • Buka aplikasi WhatsApp di perangkat Android
  • Ketuk ikon menu dengan titik tiga di sudut kanan atas lalu pilih opsi Pengaturan
  • Pilih menu Privasi lalu scroll sampai menemukan opsi ‘Grup’
  • Pilih opsi Semua orang atau Everyone untuk mengizinkan siapa saja memasukkan kalian ke grup WhatsApp tanpa persetujuan, termasuk orang yang tidak ada di daftar kontak.
  • Pilih opsi Kontak saya atau My contacts agar hanya kontak yang ada di buku telepon yang bisa menambahkan akun WhatsApp kalian ke grup tanpa persetujuan.
  • Pilih opsi Kontak saya, kecuali… atau My contacts, except… agar kalian bisa memilih kontak siapa saja yang bisa menambahkan akun kalian ke grup WhatsApp tanpa persetujuan.
  • Agar tidak ditambahkan ke grup WhatsApp secara sembarangan, pilih opsi Kontak saya atau Kontak saya, kecuali…
    Jika diminta, ketuk Selesai.

iPhone

  • Buka aplikasi WhatsApp di iPhone
  • Buka menu Pengaturan
  • Masuk ke menu Privasi lalu cari opsi Grup
  • Pilih opsi Semua orang atau Everyone untuk mengizinkan siapa saja memasukkan kalian ke grup WhatsApp tanpa persetujuan, termasuk orang yang tidak ada di daftar kontak.
  • Pilih opsi Kontak saya atau My contacts agar hanya kontak yang ada di buku telepon yang bisa menambahkan akun WhatsApp kalian ke grup tanpa persetujuan.
  • Pilih opsi Kontak saya, kecuali… atau My contacts, except… agar kalian bisa memilih kontak siapa saja yang bisa menambahkan akun kalian ke grup WhatsApp tanpa persetujuan.
  • Agar tidak ditambahkan ke grup WhatsApp secara sembarangan, pilih opsi Kontak saya atau Kontak saya, kecuali…
  • Jika diminta, ketuk Selesai.

Kalau kalian memilih opsi Kontak saya atau Kontak saya, kecuali… admin WhatsApp dari grup tidak dikenal bisa mengirimkan undangan masuk ke grup secara privat di chat individual.

Kalau kalian percaya dengan kesahihan grup WhatsApp itu, kalian bisa menerima undangannya. Tapi kalau curiga, sebaiknya tolak undangan yang diterima. Undangan itu akan kedaluwarsa dalam tiga hari setelah diterima, jadi ada cukup waktu untuk mempertimbangkannya.

Jika kalian terlanjur dimasukkan ke grup WhatsApp tanpa seizin kalian, sebaiknya keluar dari grup tersebut. Jika menemukan indikasi spam atau penipuan, sebaiknya laporkan grup terlebih dulu baru keluar.

(vmp/fay)



Sumber : inet.detik.com