Jakarta –
Saat puasa, konsumsi buah bisa jadi andalan. Beberapa jenis buah direkomendasikan karena bisa membuat tubuh berenergi lebih lama.
Menjaga energi sepanjang hari selama puasa Ramadan merupakan salah satu hal penting.
Caranya bisa dengan memerhatikan asupan makanan ketika sahur dan berbuka. Pilih makanan, termasuk buah-buahan yang memang memiliki nutrisi untuk meningkatkan energi tubuh.
Beberapa jenis buah menyediakan sumber energi alami, nutrisi penting, dan hidrasi yang dapat membuat tubuh tetap aktif dan ternutrisi.
Melansir onlymyhealth.com (30/03/2024), berikut 7 jenis buah yang bisa membantu menjaga tingkat energi selama Ramadan.
1. Kurma
Konsumsi kurma merupakan pilihan yang baik karena kandungan nutrisi di dalamnya. Foto: Getty Images/Korrawin |
Bulan Ramadan identik dengan konsumsi kurma. Selain disunnahkan oleh Rasulullah SAW, buah kurma juga menawarkan banyak manfaat.
Kurma merupakan sumber karbohidrat alami yang dengan mudah dicerna tubuh. Kandungan gula di dalamnya dapat memasok energi dengan cepat.
Menurut Jurnal Ilmu Biologi Saudi, kurma juga kaya akan serat, kalium, magnesium, dan antioksidan yang menjadikannya pilihan bergizi untuk energi berkelanjutan sepanjang hari.
2. Pisang
Pisang juga memberikan banyak manfaat, kaya akan karbohidrat, vitamin, dan kalium untuk mengisi kembali energi. Foto: Getty Images/iStockphoto/Makidotvn |
Pisang juga direkomendasikan karena memberikan banyak manfaat sehat selama puasa Ramadan.
Pisang termasuk buah yang kaya karbohidrat, gula alami, kalium, dan vitamin B6. Menjadikannya pilihan terbaik untuk mengisi kembali energi dan mencegah kram otot selama masa puasa.
3. Jeruk
Makan jeruk juga merupakan pilihan baik untuk menambah energi saat puasa. Foto: Getty Images/eternalcreative |
Konsumsi jeruk juga menjadi pilihan yang tepat. Di dalamnya terkandung vitamin C yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan mengatasi rasa lelah.
Kandungan vitamin A dan folat dalam buah jeruk juga memicu produksi sel darah putih yang berperan menguatkan sistem kekebalan tubuh.
Jeruk juga mengandung gula dan elektrolit alami sehingga bersifat menyegarkan dan memberi energi selama bulan Ramadan.
Namun, konsumsinya juga perlu diperhatikan. Kandungan asam di dalam jeruk bisa mengiritasi permukaan tenggorokan, membuat tenggorokan menjadi berat dan serat.
Daftar buah lain yang direkomendasikan dikonsumsi saat puasa bisa dibaca pada halaman selanjutnya!
4. Apel
Apel menjadi sumber serat, vitamin, dan antioksidan yang baik dalam melepaskan energi stabil sepanjang hari.
Di dalamnya juga terkandung karbohidrat alami yang membuat energi tahan lebih lama.
Gula alami di dalamnya juga membantu memuaskan rasa lapar dan membuat kenyang lebih lama.
Buah ini juga berguna membantu sistem pencernaan dengan cara menyiapkan sistem pencernaan agar siap menerima makanan lebih kompleks.
5. Semangka
Kandungan air dan nutrisi lain bisa menjaga tingkat energi tubuh. Foto: Instagram @rafiko_elnino |
Makan semangka juga merupakan pilihan baik. Kandungan air tinggi di dalamnya dapat membuat tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa.
Semangka juga mengandung gula dan elektrolit alami yang menjadikannya pilihan baik untuk menjaga tingkat energi tubuh dan mencegah dehidrasi.
Buah ini mudah dicerna, sehingga mudah juga memenuhi energi dan cairan tubuh.
6. Nanas
Nanas kaya akan vitamin, mineral, dan enzim yang membantu pencernaan mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Gula alami di dalamnya bisa memberikan dorongan energi yang cepat, menjadikannya buah yang ideal untuk disertakan dalam diet selama Ramadan.
Kandungan antioskidan tinggi di dalam buah ini juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga tidak mudah sakit saat puasa.
7. Anggur
Buah anggur menjadi pilihan tepat dikonsumsi saat Ramadan. Foto: Thinkstock |
Kaya akan manfaat, anggur mengandung karbohidrat dan gula alami yang bisa memberikan tambahan energi dengan cepat saat dibutuhkan.
Buah anggur juga mengandung antioksidan dan sifat menghidrasi, menjadi pilihan buah yang tepat dikonsumsi saat bulan Ramadan.
Kandungan air dan serat di dalam anggur juga bisa mencegah terjadinya sembelit.
(aqr/adr)
![]() |
|||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
5 Buah Tinggi Protein Ini Bagus untuk Kesehatan Otot Jakarta – Protein tidak hanya didapatkan dari telur atau sayuran, tetapi bisa juga dari buah-buahan. Seperti 5 buah tinggi protein ini yang bisa dikonsumsi untuk memperkuat massa otot. Protein adalah zat gizi makro yang dibutuhkan tubuh untuk membangun otot, melawan infeksi, memproduksi hormon, hingga menjalankan banyak proses penting lainnya. Kebutuhan protein pun bervariasi, tergantung pada faktor seperti, usia, berat badan, dan tingkat aktivitas lainnya. Namun, rata-rata setiap orang yang aktif membutuhkan antara 0,54-0,9 gram protein per hari agar bisa mempertahankan massa otot dan mendukung kesehatan optimal.
Makanan tertentu, seperti kacang-kacangan, ayam, telur, dan yogurt memang dikenal tinggi protein. Namun, makanan lain, seperti buah-buahan juga ada yang kaya akan protein. Konsumsi buah-buahan tinggi protein ini bisa membantu memberi asupan maksimal protein harian. Melansir health.com (14/05./2024), berikut 5 jenis buah-buahan kaya protein yang bisa mulai dikonsumsi: 1. Jambu biji
Jambu biji atau guava adalah buah tropis yang manis sedikit asam dan punya aroma tajam. Buah ini tinggi akan nutrisi, seperti vitamin C dan serat. Buah ini juga menjadi salah satu yang memiliki kandungan protein tertinggi, dengan jumlah mencapai 4,21 gram. Kandungan nutrisi di dalamnya dapat membantu menjaga fungsi kekebalan tubuh, mensintesis kolagen, serta bertindak sebagai antioksidan yang kuat dalam tubuh. Kamu bisa menikmati jambu biji utuh atau mencampurnya dengan yogurt dan kacang-kacangan untuk menjadi camilan kaya protein. 2. Alpukat
Alpukat merupakan buah yang kandungan proteinnya lebih tinggi dari buah-buahan lain. Satu alpukat seberat 201 gram mengandung 4,01 gram protein. Alpukat juga bergizi karena mengandung nutrisi lain, seperti serat, vitamin E, vitamin C, magnesium, hingga folat. Selain dimakan utuh, alpukat bisa dijadikan topping pada salad, sup, atau smoothies. Buah lain yang tinggi protein bisa dilihat pada halaman seianjutnya!3. NangkaBanyak orang mungkin kurang menyukai buah nangka. Padahal buah ini menjadi salah satu yang punya kandungan protein tinggi. Per 165 gram nangka mengandung 2,84 gram protein. Nangka juga kaya akan beberapa nutrisi, seperti vitamin B, vitamin C, magnesium, dan kalium. Begitupun dengan kandungan pelindungnya, seperti antioksidan karotenoid yang tidak kalah bermanfaat bagi tubuh. Rasanya juga manis lembut, dan cocok dipadukan dengan makanan tinggi nutrisi lainnya. 4. Blackberry
Blackberry mengandung dua gram protein lebih tinggi dari yang ditemukan pada kebanyakan buah. Blackberry juga kaya akan nutrisi lain, seperti serat, vitamin C, vitamin K, dan mangan. Makanan berserat tinggi protein ini juga bermanfaat pada banyak aspek kesehatan. Konsumsi blackberry dapat menambah asupan serat baik, mendukung pertumbuhan bakteri di susu besar, memperkuat penghalang usus, dan menjaga pergerakan usus tetap teratur. Blackberry dapat dikonsumsi sebagai camilan atau topping tambahan pada oatmeal hingga yogurt. 5. KiwiKiwi memiliki profil nutrisi mengesankan. Kiwi kaya akan sejumlah vitamin dan mineral, termasuk folat, vitamin C,E, dan K. Kandungan proteinnya juga lebih tinggi dibandingkan banyak buah lain. Dalam satu cangkir kiwi mengandung kurang dari dua gram protein. Selain protein, kiwi juga mengandung mineral, vitamin, dan menjadi sumber serat yang baik. Oleh karena itu, buah ini sangat cocok dinikmati mereka yang mengalami sembelit, karena terbukti efektif melunakkan tinja dan mendukung pergerakan usus teratur. Kiwi bisa disantap sebagai camilan biasa atau digabungkan dengan semangkuk yogurt. (aqr/adr) Sari Berita Penting |









