Tag Archives: kafein

Ini Batas Asupan Kopi per Hari yang Aman Dikonsumsi


Jakarta

Penggemar kopi perlu mengetahui batasan asupan minuman ini yang aman dikonsumsi per hari. Karena jika terlalu banyak mengonsumsinya justru buruk bagi kesehatan.

Kopi disebut dapat menyehatkan tubuh. Jenis kopi yang baik dikonsumsi adalah kopi hitam. Ada beberapa manfaat yang dirasakan tubuh, seperti meningkatkan imunitas hingga menurunkan berat badan.

Namun, ada batasan aman mengonsumsi kopi per harinya yang perlu diperhatikan. Pasalnya, kebanyakan minum kopi justru bisa memperburuk kesehatan seseorang.


Dilansir dari Mayo Clinic (9/12), kafein memiliki manfaat tersendiri yang juga dapat menimbulkan masalah. Benar adanya jika kafein bermanfaat untuk meningkatkan energi asalkan asupannya tepat.

kopikopi Foto: Getty Images/iStockphoto/yktr

Mayo Clinic menyebutkan kalau asupan kafein yang aman dikonsumsi per harinya hanya sampai 400 miligram atau sekitar 4 cangkir kopi. Jadi, masih aman mengonsumsi hingga 4 cangkir kopi per hari bagi penggemarnya.

Jika dikonsumsi secara berlebihan dengan kadar kafein yang tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, bahkan memicu kematian. Pada orang dewasa efeknya bisa memicu sakit kepala, insomnia, timbul rasa cemas, sering buang air kecil, hingga jantung berdebar.

Kalau sudah merasakan efek tersebut, sebaiknya berhenti minum kopi atau menguranginya. Sulit memang mengubah kebiasaan seseorang, tapi bisa dilakukan secara bertahap.

Beberapa tips yang dapat dicoba untuk mengurangi asupan kopi per hari di antaranya adalah mulai memperhatikan berapa banyak kandungan kafein yang diperoleh dari makanan dan minuman.

Lalu, menguranginya secara bertahap dengan minum lebih sedikit kopi setiap harinya. Bisa juga dengan menghindari minum kopi di sore hari, itu akan membantu tubuh terbiasa dengan asupan kadar kafein yang lebih rendah.

Kamu juga bisa menyiasatinya dengan mengonsumsi kopi tanpa kafein. Misalnya beralih ke minuman kopi decaf.

(yms/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makan Minum Makanan Minuman Sehat Wal Afiyat di JumatBerkah.Com اللهم صلّ على محمد
Source : unsplash / Ella Olsson

Benarkah Minum Kopi Setiap Hari Berbahaya? Begini 10 Efeknya untuk Tubuh


Jogja

Kebiasaan minum kopi sulit ditinggalkan mayoritas orang Indonesia. Lantas, benarkah minum kopi setiap hari berbahaya? Kenali efeknya untuk kesehatan tubuh.

Selain aroma harum dan rasa nikmat, konsumsi kopi memang telah terbukti memiliki beragam manfaat sehat. Dilansir Healthline, salah satu manfaat minum kopi adalah melawan rasa lelah sekaligus meningkatkan energi tubuh. Khasiat lainnya adalah mengurangi risiko diabetes tipe 2, mendukung kesehatan otak, mereduksi risiko depresi, dan menyehatkan jantung.


Secara umum, konsumsi kopi tidak menimbulkan efek buruk untuk kesehatan, bahkan cenderung memberi dampak baik. Meski begitu, kamu perlu tahu efek konsumsi kopi setiap hari yang mungkin muncul jika dikonsumsi terlalu banyak.

Efek samping kebanyakan minum kopi

People drinking coffee high angle viewEfek minum kopi. Foto: iStock

Salah satu kandungan dalam kopi yang menyebabkan minuman ini dibutuhkan adalah kafein. Namun ternyata, terlalu banyak kafein juga bisa membawa efek samping bagi tubuh. Berdasar uraian dari Healthline dan Medical News Today, berikut beberapa efeknya:

1. Kecemasan berlebih

Kafein bekerja dengan cara memblokir efek adenosin, zat kimia otak yang menyebabkan rasa lelah. Selain itu, kafein juga memicu pelepasan adrenalin sehingga memampukan orang yang mengonsumsinya mendapat ‘tambahan’ energi.

Dalam dosis tinggi, kafein justru menyebabkan kecemasan dan rasa gugup berlebihan. Efek ini bakal terasa apabila kafein dikonsumsi lebih dari batas amannya. Khusus orang yang sensitif, anxiety mungkin terasa biarpun hanya sedikit mengonsumsi kafein.

2. Masalah kehamilan

Ibu hamil yang minum lebih dari 300 miligram kafein atau mudahnya 3 cangkir kopi sehari, dapat mengalami hambatan pertumbuhan janin dan irama jantung tidak normal pada janin. Bukan hanya itu, kemungkinan loss pregnancy juga ada.

3. Insomnia

Depressed woman sitting on the bed at night, she is sad and suffering from insomniaInsomnia Foto: Getty Images/demaerre

Kamu mungkin sudah tahu banyak orang minum kopi agar terjaga dan mampu beraktivitas dengan penuh semangat. Sayangnya, efek ini bak pedang bermata dua. Orang yang terlalu banyak minum kopi bisa jadi kesulitan tidur.

Sebuah penelitian menemukan kalau semakin tinggi asupan kafein, maka semakin lama pula waktu yang dibutuhkan seseorang untuk jatuh tertidur. Di samping itu, durasi tidur berkurang yang pada gilirannya menyebabkan kualitas tidur menurun.

4. Tekanan darah tinggi

Meski secara keseluruhan kafein tidak menaikkan risiko penyakit jantung atau stroke, senyawa satu ini terbukti meningkatkan tekanan darah. Efek ini bersifat sementara dan paling memengaruhi orang yang tidak terbiasa minum kopi.

Sudah jadi pengetahuan umum bahwa tekanan darah merupakan salah satu faktor sakit jantung dan stroke. Pasalnya, bila terus-terusan bertekanan darah tinggi, pembuluh arteri dapat rusak sehingga aliran darah terganggu.

5. Sakit kepala

Studi yang dilakukan berbasis populasi menemukan hasil menarik tentang efek kafein bagi tubuh. Asupan senyawa dini melalui makanan dan obat-obatan mungkin menjadi salah satu faktor penyebab sakit kepala kronis setiap hari.

6. Rasa lelah berlebihan

Tired mixed race Black business woman, office employee touching, rubbing nose bridge with closed irritable eyes, bad strain blurry vision, eyesight problems, headache, feeling stress, fatigueRasa lelah berlebihan Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

Memang benar kafein dalam kopi dapat meningkatkan energi tubuh sekaligus menghilangkan kelelahan. Namun, begitu efek temporal ini lenyap, kelelahan hebat bakal dirasa. Oleh karena itu, disarankan mengonsumsi kafein dalam jumlah sedang alih-alih tinggi untuk meminimalisir efek kelelahan ini.

7. Sering buang air kecil

Karena bersifat diuretik, minum kopi sehari-hari menyebabkan peningkatan keinginan buang air kecil (BAK). Hal ini disebabkan efek stimulasi kafein pada kandung kemih.

Sering BAK bukan hanya sebatas gangguan terhadap fokus saja. Studi tahun 2024 menemukan keterkaitan konsumsi kafein berlebih dengan peningkatan risiko kandung kemih basah dan terlalu aktif/overactive bladder (OAB).

8. Ketergantungan

Kafein yang dikonsumsi secara terus-menerus dapat menyebabkan ketergantungan psikologis atau fisik. Meski begitu, sifat adiktif kafein tidak sama dengan yang dihasilkan obat-obatan terlarang semacam kokain dan amfetamin.

9. Asam urat

A man suffering from painful and inflamed gout on his right foot around the big toe area.asam urat Foto: ilustrasi/thinkstock

Orang yang punya masalah asam urat disarankan tidak minum kopi berlebih. Apabila larangan ini dilanggar, serangan berulang asam urat yang menyakitkan di titik-titik tertentu akan terasa.

Saat seseorang mengonsumsi kafein berlebihan, metabolisme purin bisa meningkat sehingga kadar asam urat dalam darah ikut naik. Selain itu, kafein juga bersifat diuretik yang dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan dan membuat konsentrasi asam urat semakin tinggi di darah.

10. Detak jantung cepat

Asupan kafein tinggi menyebabkan jantung berdetak dengan cepat. Kondisi tersebut pada gilirannya memengaruhi perubahan irama detak jantung atau fibrilasi atrium. Masalah ini dapat berdampak serius jika tidak ditangani karena aliran darah menjadi tak efisien.

Cara sehat minum kopi setiap hari

People drinking coffee high angle viewCara sehat minum kopi Foto: iStock

Agar kebiasaan minum kopi sehari-hari tidak menimbulkan efek buruk, kamu mesti mengetahui batas amannya. Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat menyebut batasnya adalah 400 miligram sehari.

Jumlah itu kira-kira setara dengan 2 sampai 3 gelas cangkir kopi. Meski begitu, perlu diingat, setiap orang punya sensitivitas yang berbeda-beda terhadap kafein. Selain itu, kondisi kesehatan yang sedang dialami juga perlu dipertimbangkan.

Keterangan serupa dibawakan oleh Elizabeth Shaw, seorang ahli gizi. Ia menyebut konsumsi kopi dalam jumlah sedang tidak menimbulkan dampak buruk, tetapi justru memberi manfaat kesehatan.

“Penelitian menunjukkan konsumsi kopi dalam jumlah sedang (biasanya 3 hingga 4 cangkir sehari) pada individu sehat tidak menimbulkan risiko kesehatan yang signifikan dan justru dapat memberikan beberapa manfaat,” terangnya, dikutip laman Eating Well pada Selasa (14/10/2025).

Khusus ibu hamil, batas asupan kafein harian berbeda lagi. Menurut keterangan dalam Jurnal Nutrients bertajuk ‘Caffeine Intake throughout Pregnancy, and Factors Associated with Non-Compliance with Recommendations: A Cohort Study’ oleh Maria Rosario Roman-Galvez dkk, batas amannya adalah 200 miligram per hari.

Penyebab batasan kafein untuk ibu hamil ini disebabkan adanya beberapa dampak buruk yang mungkin timbul, seperti keguguran, lahir mati, dan berat badan lahir bayi rendah. Sebagai informasi, 200 mg/hari adalah sekitar dua cangkir kopi.

Artikel ini sudah tayang di detikjogja dengan judul “Apakah Minum Kopi Setiap Hari Berbahaya? Ini 10 Efek dan Cara Sehat Konsumsinya”

(sob/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد Source : unsplash.com / Rachel Park

Minuman Boba Mangandung Kafein dan Gula, Cermati Takaran Konsumsinya


Jakarta

Salah satu minuman populer adalah boba atau bubble tea. Minuman ini mengandung kafein dan gula yang perlu dicermati takaran asupannya.

Bubble tea atau yang sekarang lebih dikenal dengan boba ini merupakan jenis minuman populer asal Taiwan. Tak hanya terbuat dari racikan teh susu, tapi juga dikreasikan menjadi berbagai varian minuman manis dengan bahan dasar susu.

Dilansir dari Yahoo Life (23/12), minuman boba disukai oleh banyak remaja hampir di seluruh dunia. Hal tersebut diungkapkan oleh beberapa ibu yang tinggal di Amerika.


Salah satunya menyebutkan, “Putri saya sudah menyukai minuman boba sejak masih berusia sekitar 7 atau 8 tahun.”

Ibu bernama Latoya Jordan yang memiliki anak berusia 11 tahun juga mengatakan bahwa putrinya menyukai boba. “Anak saya menyukai boba sejak berusia 10 tahun, ini dimulai ketika teman-temannya memperkenalkan minuman itu suatu hari,” sebutnya.

Selain karena rasa minumannya yang manis, remaja penggemar minuman boba ini juga tertarik dengan mutiara tapioka. Hal ini karena teksturnya yang kenyal dan rasanya manis.

Disukai oleh banyak remaja, apakah kandungan kafein dan gula dalam minuman boba aman bagi kesehatan?

1. Kandungan Gula pada Minuman Boba

fakta kandungan gula dan kafein pada minuman bobafakta kandungan gula dan kafein pada minuman boba Foto: Getty Images/iStockphoto

Dr. Anh Le, seorang dokter anak di One Medical California, Amerika Serikat, menjelaskan bahwa manfaat dari mengonsumsi minuman boba sangat minim. Oleh karena itu, sebaiknya minuman boba jangan dikonsumsi terlalu sering.

“Minuman dengan kadar gula tidak sehat untuk anak-anak karena dapat menyebabkan penambahan berat badan berlebihan dan nantinya bisa meningkatkan risiko penyakit jantung hingga diabetes,” jelas Dr. Anh Le.

“Minuman ini juga dapat meningkatkan risiko gigi berlubang,” tambahnya.

Efek tersebut lantaran 1 gelas minuman boba (480 gram) mengandung gula hampir 40 gram. Jumlahnya hampir mirip dengan kandungan gula pada minuman bersoda (52 gram) dan jus jeruk (42 gram).

2. Kandungan Kafein Minuman Boba

Selain kandungan gulanya, Dr. Le juga meminta para orang tua untuk memperhatikan jumlah kafein yang terdapat dalam minuman boba. Ia menyebutkan, “Kafein berisiko mengganggu tidur, meningkatkan rasa mudah tersinggung, hingga memengaruhi konsentrasi.”

Kandungan kafein pada minuman boba ini beragam jumlahnya, karena dibedakan dari berbagai jenis teh. “Tergantung pada jenis teh yang digunakan, jumlah kafein pada minuman boba bervariasi antara 30-50 mg,” ungkap Dr. Le.

Sedangkan, ada aturan mengenai asupan kafein pada anak-anak dan remaja. Jumlah kafein yang aman untuk mereka adalah 75-100 mg kafein per hari.

(yms/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Dan Gold

Selalu Merasa Lelah Usai Minum Kopi? Inilah Penyebabnya


Jakarta

Kafein pada kopi berperan sebagai stimulan yang bisa menyebabkan berbagai efek di tubuh. Salah satunya, rasa lelah setelah mengonsumsi kopi. Ini penjelasannya!

Kopi identik dengan kandungan kafein. Kafein merupakan senyawa perangsang yang memiliki efek langsung pada sistem saraf pusat. Kafein bekerja dengan memblokir reseptor adenosin.

Dalam kondisi tersebut, kafein akan memberikan berbagai efek untuk tubuh. Namun, efeknya bisa berbeda di setiap individu. Bagi penikmat kopi mungkin efeknya bisa mendorong energi.


Namun, bagi yang intoleran terhadap kafein bisa memberikan efek tak nyaman. Seperti rasa lelah dan ngantuk setelah minum kopi. Kondisi itu terjadi karena beberapa faktor.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut penjelasannya!

1. Adenosin di otak terblokir

Tips seduh kopi di musim hujanKopi mengandung kafein yang berperan sebagai stimulan. Foto: iStock

Dikutip dari News Medical (25/10/24) alasan tubuh menjadi lelah setelah minum kopi karena kafein telah memblokir reseptor adenosin di otak.

Adenosin merupakan senyawa kimiawi otak yang mempengaruhi siklus pola tidur. Kadar adenosin akan meningkat ketika kamu terjaga dan menurun di waktu kamu tidur.

Dalam kondisi ini, kafein menghalangi otak ketika merespon adenosin, sehingga membuat kamu tetap fokus dan terjaga. Dan kafein tidak menghentikan produksi senyawa tersebut.

Artinya, ketika efek kafein hilang, maka akan terjadi penumpukan adenosin yang akhirnya menyebabkan tubuh menjadi lelah dan lemas.

2. Kafein menyebabkan resisten insulin

Resistensi insulin adalah kondisi dimana sel-sel tubuh tidak dapat mengatur kadar gula darah secara efektif. Dan bagi sebagian orang, kafein bisa memberikan efek ini.

Jika kadar gula darah tidak teratur, maka dapat menyebabkan tubuh menjadi lebih sensitif terhadap gula atau karbohidrat yang terkandung pada makanan dan minuman.

Dengan begitu, kamu akan merasakan lonjakan gula darah sementara dalam tubuh. Sementara itu, tubuh memproses gula jauh lebih cepat dibandingkan kafein.

Kondisi tersebut dapat menyebabkan penurunan energi dan merasa kelelahan setelah minum kopi. Apalagi jika gula darah tidak mencapai tingkat tinggi secara klinis.

Alasan tubuh merasa lelah setelah minum kopi ada di halaman selanjutnya.

3. Kafein bersifat diuretik

Ilustrasi kopi hitamKopi bersifat diuretik yang membuat tubuh dehidrasi. Foto: Getty Images/iStockphoto/PeopleImages

Dilansir dari Mayo Clinic, kafein pada kopi bersifat diuretik. Artinya, dapat menyebabkan produksi urine lebih banyak. Kamu akan sering buang air kecil.

Kondisi tersebut bisa menyebabkan tubuh kehilangan cairan atau dehidrasi. Ketika dehidrasi, maka tubuh akan terasa lelah. Selain itu, dehidrasi juga memicu banyak hal.

Mulai dari menurunkan kinerja kognitif, merusak memori, dan meningkatkan kecepatan dan ketegangan. Dehidrasi juga bisa mengganggu respon sistem kardiovaskular.

Khususnya dalam menjaga tekanan dan aliran darah. Pada akhirnya bisa meningkatkan detak jantung dan menurunkan tekanan darah.

4. Tips minum kopi agar tidak merasa lelah

Agar mengurangi efek negatif dari minum kopi, sebaiknya perhatian porsi yang sudah dianjurkan oleh badan kesehatan.

Dalam beberapa studi telah menunjukkan bahwa orang dewasa dengan kondisi tubuh sehat disarankan mengasup 400 miligram kafein per harinya. Atau setara dengan 2-4 cangkir.

Selain itu, usahakan tidak menambahkan pemanis apapun ke seduhan kopi. Mulai dari gula, susu kental manis, krimer, dan lainnya. Perbanyak juga minum air putih agar tubuh tidak dehidrasi.

(raf/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Dan Gold

Penelitian Terbaru Sebut Minum Kopi Bisa Melindungi Kesehatan Jantung


Jakarta

Dikenal sehat untuk tubuh, konsumsi kopi ternyata bagus untuk melindungi kesehatan jantung. Hal ini ditemukan dalam penelitian terbaru.

Selama ini kopi dikenal sebagai salah satu minuman yang berfungsi tak hanya menambah energi untuk tubuh, tapi juga bagus untuk kesehatan jantung. Klaim ini sudah ada sejak dulu dan berdasarkan banyak penelitian yang mengkaitkan antara jantung dan konsumsi kopi.

Dilansir dari Science Alert (19/09), ada lagi satu penelitian baru yang mengkonfirmasi bahwa asupan kafein dalam kopi bisa melindungi kesehatan jantung jika diminum sesuai aturan per harinya.


Penelitian ini mengambil data lebih dari 300,000 peserta di UK Biobank, yang diteliti oleh para penelitia dari China hingga Swedia. Penelitian ini berlangsung selama 11 tahun, dengan para peneliti menganalisa hubungan konsumsi kopi dan teh dengan kesehatan jantung.

Penelitian Terbaru Sebut Minum Kopi Bisa Melindungi Kesehatan JantungPenelitian Terbaru Sebut Minum Kopi Bisa Melindungi Kesehatan Jantung Foto: Ilustrasi iStock

Mereka memperhatikan antara asupan kafein dengan kaitan menurunnya risiko gangguan yang berkaitan dengan kardiometabolik. Ini termasuk kondisi seperti hipertensi, stroke, diabetes, atau penyakit jantung koroner.

Peserta dalam penelitian yang mengonsumsi kafein dalam jumlah sedang setiap hari, kira-kira tiga cangkir kopi atau lebih atau lima cangkir teh atau lebih, memiliki risiko relatif lebih rendah 40% untuk mengidap penyakit yang berkaitan dengan kondisi kardiometabolik.

“Temuan ini menyoroti bahwa rutin konsumsi kopi atau kafein dalam jumlah sedang setiap hari bisa memiliki manfaat kesehatan yang lebih luas, termasuk untuk mencegah masalah kesehatan yang berkaitan denga kardiometabolik pada tubuh,” tulis para peneliti, yang dipimpin oleh ahli epidemiologi Xujia Lu dari Universitas Soochow di China.

Banyak penelitian sebelumnya yang menemukan bahwa konsumsi kopi dikaitkan dengan hasil kesehatan kardiovaskular dan neurologis yang lebih baik. Orang yang minum sekitar 3,5 cangkir sehari tampaknya memperoleh manfaat paling banyak.

Selain itu dikutip dari News Medical, minum satu cangkir kopi sehari dapat membantu penyintas serangan jantung dengan menurunkan risiko kematian setelah serangan jantung. Selain itu, dapat mencegah serangan jantung atau stroke pada individu yang sehat.

Penelitian Terbaru Sebut Minum Kopi Bisa Melindungi Kesehatan JantungPenelitian Terbaru Sebut Minum Kopi Bisa Melindungi Kesehatan Jantung Foto: Ilustrasi iStock

dr. Vito Damay, selaku Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah mengungkapkan juga manfaat minum kopi untuk kesehatan jantung lewat video di YouTube DRV Channel. Ia menyebutkan kalau akan baik dan bermanfaat jika dikonsumsi dalam porsi yang cukup, tidak berlebihan.

“Kopi merupakan bagian dari diet yang sehat untuk jantung,” kata dr. Vito Damay.

Selain itu dari penelitian terbaru ini ditemukan juga bahwa konsumsi sekitar 5 cangkir teh sehari dikaitkan dengan risiko diabetes tipe dua yang lebih rendah. Diabetes tipe dua ini dikenal bisa memicu masalah penyakit lain seperti stroke.

Di akhir penelitian, para peneliti menjelaskan bahwa perlunya penelitian lebih lanjut untuk verifikasi temuan ini yang menunjukkan bahwa asupan kafein dalam ukuran sedang, bisa memiliki manfaat untuk melindungi kesehatan jantung.

(sob/odi)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Dan Gold

Ibu Hamil Tetap Doyan Ngopi, Aman Nggak ya Buat Janin?


Jakarta

Konsumsi kopi berlebihan perlu diwaspadai terkait efek samping yang ditimbulkan. Misalnya pada ibu hamil yang bisa menyebabkan risiko kesehatan serius pada janin.

Konsumsi kafein selama masa kehamilan kerap menjadi topik yang banyak diperbincangkan, terutama karena risiko yang dapat meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan.

Meski sebagian besar ibu hamil sudah mengetahui pantangan selama masa kehamilan seperti menghindari alkohol, merokok, atau konsumsi makanan mentah, tapi bahaya kafein pada ibu hamil kerap luput dari perhatian. Padahal hasil sejumlah penelitian menunjukkan konsumsi kafein dalam jumlah tinggi bisa berdampak serius terhadap kesehatan janin.


young attractive asian woman who drink coffeeKonsumsi kopi berlebihan pada ibu hamil perlu diwaspadai terkait efek samping yang ditimbulkan. Foto: iStock

Dilansir dari Stylist UK (03/08/2025), berdasarkan pedoman dari Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS), ibu hamil disarankan untuk membatasi asupan kafein maksimal 200 miligram per hari. Jumlah ini setara dengan 2 cangkir kopi instan, 1 cangkir kopi saring (140 mg), atau 3 cangkir teh.

Minuman ringan seperti minuman bersoda dan makanan yang mengandung cokelat juga memiliki kafein, meski dalam jumlah yang lebih kecil. Maka dari itu penting bagi ibu hamil untuk memperhitungkan keseluruhan asupan dari berbagai sumber.

Terlalu banyak konsumsi kafein saat hamil rupanya bisa berdampak serius pada perkembangan janin. Beberapa risiko yang bisa muncul antara lain berat badan bayi yang rendah saat lahir. Lalu pertumbuhan janin yang terhambat sampai meningkatnya risiko keguguran.

Hal ini karena kafein bisa menyempitkan pembuluh darah di rahim dan plasenta, yang akhirnya mengurangi aliran darah ke bayi. Bahkan ada penelitian yang menyebut konsumsi kafein berlebih bisa meningkatkan risiko bayi lahir mati (stillbirth).

Tak hanya itu, efeknya juga bisa terasa dalam jangka panjang. Misalnya, anak-anak yang ibunya sering minum kafein saat hamil cenderung punya tinggi badan yang lebih pendek saat mereka berusia 4-8 tahun.

Pregnant woman touching her belly sitting on the bed in bedroomIlustrasi Hamil Besar. Foto: Getty Images/iStockphoto/N_Saroach

Menjelang akhir kehamilan, tubuh ibu hamil akan semakin lambat memproses kadar kafein. Kalau di trimester pertama kafein bisa hilang dari tubuh dalam waktu sekitar lima jam, di trimester ketiga waktu ini bisa molor hingga 18 jam. Artinya kafein menetap lebih lama di tubuh dan bisa meningkatkan risiko pada janin, terutama jika dikonsumsi berlebihan.

Para ahli menyarankan sebaiknya ibu hamil mulai mengurangi asupan kafein sejak awal kehamilan. Bahkan kalau bisa dihindari sama sekali. Kopi tanpa kafein atau minuman herbal bisa jadi alternatif yang lebih ramah untuk ibu hamil.

Sebagian dokter memang masih memperbolehkan satu cangkir kopi sehari. Tapi intinya, ibu hamil tetap harus bijak dan tahu batasan jika mengonsumsi kopi atau minuman lainnya yang mengandung kafein.

Kalau tubuh terasa lelah, daripada mengandalkan kopi lebih baik coba istirahat sebentar atau tidur siang. Dengan memahami risikonya dan lebih hati-hati dalam memilih minuman, ibu hamil bisa tetap sehat sambil menjaga pertumbuhan si kecil tetap optimal di sepanjang kehamilan.

(sob/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Eater Collective

Minum Kopi Berbahaya Saat Cuaca Panas, Matcha Bisa Jadi Solusi


Jakarta

Konsumsi es kopi saat cuaca panas menjadi pilihan sebagian besar penikmat kopi. Ternyata, ahli justru menilai kopi tak aman untuk dikonsumsi saat cuaca panas.

Bukan hanya Indonesia, beberapa negara di dunia juga sedang mengalami panas ekstrem beberapa waktu terakhir. Sengatan matahari yang terasa menembus kulit bagi sebagian orang dirasa mengganggu dan membuat malas beraktivitas.

Rasa haus karena tenggorokan yang kering butuh penawar berupa minuman segar. Bagi penikmat kopi, menyeruput es kopi yang manis dan dingin dapat menjadi solusi.


Ternyata ahli kesehatan menilai konsumsi kopi justru tidak dianjurkan ketika terjadinya gelombang panas ekstrem. Dilansir dari Food and Wine, Jumat (18/7), alasan kopi tak dianjurkan untuk dikonsumsi saat panas ialah karena kandungan kafeinnya.

Baca juga: Ngeri! 5 Makanan Ekstrem dari Jawa Tengah Berbahan Darah hingga Ular

Aerocano Kembali Populer, Kopi Hitam Creamy yang Bikin MelekKonsumsi es kopi yang menyegarkan ternyata tak disarankan ketika cuaca panas terik. Foto: Istimewa

Pada penelitian yang dipublikasi melalui Journal of Science and Medicine in Sport (2015), kafein dapat menyebabkan efek diuretik minor yang sebenarnya dapat dihindari dengan berolahraga. Tetapi kekhawatiran akan kehilangan cairan tubuh yang justru lebih banyak disoroti ahli.

Apalagi ketika tubuh manusia terpapar suhu panas, berkeringat menjadi salah satu bentuk reaksi yang terjadi. Keluarnya keringat merupakan salah satu bentuk berkurangnya cairan tubuh.

Hal ini disetujui oleh Linda Lin, ahli gizi dan kesehatan, yang justru menyarankan asupan lain selain kopi. “Jika kamu ingin menikmati minuman berkafein (saat cuaca panas), matcha akan menjadi pilihan yang lebih lembut daripada kopi,” ujar Lin.

Satu cangkir matcha dengan campuran bubuk matcha 2-4 gram mengandung 38-176 miligram kafein berdasarkan jenis dan kualitasnya. Sementara pada kopi secangkir kopi terdapat 95-200 miligram kafein.

5 Komponen Penting Meracik Kopi Agar Rasanya Lebih MaksimalAlasannya mengacu pada efek diuretik kafein yang dapat memicu dehidrasi. Foto: Getty Images/VadimZakirov

Kadar kafein yang tinggi masuk ke dalam tubuh tidak hanya akan dicerna sebagai dorongan energi. Tetapi ada juga efek sampingnya seperti diuretik.

Ketika diterpa suhu panas tinggi yang intens hingga berkeringat dibarengi dengan buang air kecil yang lebih sering, maka tubuh manusia akan lebih berisiko tinggi mengalami dehidrasi.

Selain itu, alasan matcha lebih disarankan juga karena adanya kandungan L-theanin yang tidak ada di dalam kopi. Perpaduan kafein dan L-theanin memberikan fokus yang lebih tajam dengan durasi yang lebih lama.

Ahli kesehatan juga menyarankan beberapa asupan alternatif lain pengganti es kopi saat panas terik. Misalnya seperti air kelapa, minuman elektrolit, atau es teh seduhan herbal yang berkhasiat nan menyegarkan.

(dfl/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Eater Collective

Joss! Begini 4 Cara Kafein pada Kopi Meningkatkan Gairah Seksual


Jakarta

Kopi memiliki banyak manfaat kesehatan. Beberapa penelitian menemukan khasiat kafein pada kopi bisa memberikan pengalaman seksual yang lebih bergairah.

Kopi mengandung kafein, senyawa yang berperan sebagai stimulan. Tak hanya berkontribusi untuk meningkatkan fokus, tetapi juga meningkatkan libido atau gairah seksual.

Untuk memberikan manfaat tersebut, kopi berperan dengan berbagai cara. Mulai dari meningkatkan testosteron, mengurangi kecemasan hingga memperbaiki disfungsi ereksi.


Dikutip dari Very Well Health (3/7) berikut 4 cara kopi meningkatkan gairah seksual:

1. Mengatasi disfungsi ereksi

Bapak-bapak Ini 5 Manfaat Kopi yang Bikin Gairah Seks Pria MeningkatIlustrasi minum kopi. Foto: Getty Images/iStockphoto/dusanpetkovic

Penelitian pada 2015 menemukan kafein bekerja pada otot halus di seluruh tubuh, sehingga membantu relaksasi melalui proses yang disebut depolimerisasi aktin.

Proses tersebut akan melapisi arteri penis. Beberapa peneliti percaya kopi dapat meningkatkan aliran darah ke penis yang menyebabkan ereksi lebih keras.

Peneliti menyarankan pria untuk mengonsumsi 85-170 miligram kafein per hari atau sekitar 1-2 cangkir. Jumlah tersebut efektif untuk menurunkan risiko disfungsi ereksi 42% lebih rendah.

2. Meningkatkan testosteron

Testosteron adalah hormon steroid yang diproduksi di testis pria. Semakin tinggi hormon yang dihasilkan, maka semakin bergairah pria di ranjang.

Dilansir dari Harvard Health Publishing (14/7), kafein yang dikonsumsi dalam dosis rendah memiliki pengaruh positif terhadap kadar testosteron.

Menurut peneliti dalam jurnal Nutrients (2024) efek ini akan semakin terasa jika mengonsumsi kafein sebelum melakukan aktivitas fisik.

Manfaat kopi pada gairah seksual ada di halaman berikutnya.

3. Meningkatkan stamina seksual

minum kopiKopi dapat meningkatkan stamina seksual. Foto: Getty Images/simarik

Ada beberapa bukti kafein dapat meningkatkan stamina seksual, sebagian besar dengan meningkatkan tingkat energi dan suasana hati.

Berkaitan dengan seks, stamina seksual sangat dipengaruhi oleh adenosin monofosfat. Adenosin monofosfat diperlukan tubuh sebagai penerima sinyal pada sel, salah satunya merespon untuk memperbaiki suasana hati.

Minum secangkir kopi 45 menit sebelum berhubungan seks berpotensi meningkatkan stamina seksual. Pada saat itu, kadar kafein dalam aliran darah biasanya mencapai puncaknya setelah dikonsumsi.

4. Mengurangi kecemasan performa

Kecemasan performa seksual menggambarkan pikiran-pikiran menegangkan yang bisa mengganggu kemampuan di atas rancang.

Misalnya bentuk tubuh kurang indah, ukuran penis, dan ejakulasi yang singkat. Namun dengan minum kopi dipercaya dapat mengurangi ketidak percaya dirian tersebut.

Menurut penelitian dalam jurnal Nutrients (2022) kafein akan meningkatkan perasaan percaya diri yang berkontribusi pada fungsi seksual yang lebih baik.

(raf/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Eater Collective

7 Efek Minum Kopi Setiap Hari, Ini yang Bakal Terjadi pada Tubuh


Jakarta

Banyak orang minum kopi setiap hari tanpa tahu efek jangka panjangnya untuk kesehatan. Mereka hanya merasakan ‘tendangan’ energi, tapi belum menyadari efeknya untuk kesehatan jantung hingga otak.

Kopi merupakan sumber kafein yang jadi andalan banyak orang di dunia. Bahkan hanya dengan menghirup aromanya saja sudah bikin mereka semangat.

Minum kopi dalam batasan wajar juga membawa banyak manfaat sehat. Dikutip dari EatingWell (2/7/2025), ahli gizi Elizabeth Shaw menjelaskan berdasarkan penelitian, konsumsi 3-4 cangkir kopi setiap hari pada orang sehat, tidak menyebabkan risiko kesehatan dan malah mungkin memberikan manfaat.


Berikut 7 efek minum kopi setiap hari untuk kesehatan:

1. Energi meningkat

Biji kopi mengandung kafein, stimulan alami yang dapat membantu kamu merasa lebih berenergi. Secara spesifik, senyawa ini menstimulasi sistem saraf pusat sehingga membantu kamu menjadi lebih bersemangat.

2. Buang air besar lebih lancar

Efek minum kopi juga bagus untuk kelancaran sistem pencernaan. Konsumsi kopi telah terbukti merangsang motilitas kolon atau pergerakan yang terjadi di saluran pencernaan.

Sekitar 1/3 populasi dunia diperkirakan merasakan efek ini. Mereka bakal merasa ingin buang air besar sesaat setelah minum kopi. Rasa mulas yang muncul sering kali tak terhindarkan.

3. Suasana hati membaik

Banyak pencinta kopi setuju bahwa secangkir kopi yang nikmat adalah kunci kebahagiaan. Hal ini bukan tanpa alasan karena kafein meningkatkan produksi dopamin yang merupakan hormon bahagia.

Dalam penelitian juga terbukti bahwa minum kopi dapat menghasilkan suasana hati (mood) yang positif. Tingkat depresi, kecemasan, dan stres pun dapat berkurang.

4. Risiko Alzheimer dan demensia berkurang

Kopi tidak hanya memberikan asupan kafein yang tinggi. Kopi juga mengandung sejumlah senyawa polifenol bioaktif yang dapat mendukung aspek-aspek tertentu dari kesehatan, termasuk otak.

Konsumsi kopi dapat berkorelasi dengan penurunan risiko terkena beberapa kondisi neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer, penyakit Parkinson, dan demensia.

5. Penyakit jantung dapat dicegah

Kebiasaan minum kopi setiap hari ternyata berefek positif untuk kesehatan jantung (kardiovaskular). Penelitian telah menemukan bahwa konsumsi kopi dalam jumlah sedang per hari (sekitar 2-4 cangkir) secara rutin dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular.

Namun hati-hati, karena minum kopi berlebihan justru berefek sebaliknya. Jadi pastikan memperhatikan batas aman konsumsi kopi harian.

6. Kualitas tidur mungkin terganggu

Konsumsi kopi setiap hari juga bisa menimbulkan efek samping jika takaran dan caranya tidak tepat. Menurut Mayo Clinic, kelebihan stimulan atau lebih dari 4 cangkir kafein sehari bisa memicu insomnia, kegelisahan, kegugupan, dan jantung berdebar-debar. “Tidur pasti terganggu akibat asupan kafein, bahkan ketika dikonsumsi di pagi hari,” ungkap ahli gizi Kylene Bogden.

Alasan pertama yaitu berkaitan dengan genetika, Ini menentukan kemampuan seseorang untuk memetabolisme kafein secara efektif.

Faktor kedua adalah usia. Kemampuan seseorang untuk mendetoksifikasi seiring bertambahnya usia menjadi kurang efisien. Hal ini berperan dalam pengaruh kafein terhadap tidur.

7. Mungkin ketergantungan kafein

Kafein mungkin menimbulkan ketergantungan, seperti nikotin dan alkohol. Jadi, semakin banyak dikonsumsi, maka semakin banyak pula yang bisa ditoleransi oleh tubuh. Semakin banyak pula yang kamu butuhkan untuk mencapai efek yang diinginkan.

“Salah satu alasan mengapa kafein begitu menarik adalah karena bagaimana dia membuat kita merasa produktif, energik, waspada, dan termotivasi,” ujar Pendiri dan CEO NY Nutrition Group dan penulis The Core 3 Healthy Eating Plan, Lisa Moskovitz.

Ia menambahkan, jika kamu tidak nyaman bergantung pada kafein, kamu bisa mengurangi ketergantungannya. Caranya dengan mengurangi konsumsi kopi secara perlahan.

(adr/adr)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Eater Collective

Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih ‘Greng’


Jakarta

Tak hanya rasanya yang enak, kopi punya manfaat lain. Seperti kafein dalam kopi disebut bisa bantu tingkatkan stamina hingga gairah seksual pada pria.

Minum kopi di pagi hari sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Namun selain membantu tubuh lebih segar dan fokus, ternyata kafein dalam kopi juga disebut dapat memberikan manfaat bagi kehidupan seksual pria.

Sejumlah penelitian mengungkap konsumsi kopi dalam jumlah yang tepat bisa membantu meningkatkan stamina seksual, meredakan kecemasan performa, dan berpotensi memperbaiki disfungsi ereksi.


Salah satu alasan kopi dianggap bermanfaat untuk fungsi seksual adalah karena efek kafein terhadap aliran darah dan hormon. Kafein dapat membantu melemaskan otot halus dan memperlancar peredaran darah, termasuk ke area genital.

Tak hanya itu, ada pula studi yang menunjukkan kafein dalam dosis rendah hingga sedang dapat meningkatkan kadar testosteron sementara, terutama jika dikonsumsi sebelum berolahraga.

Dilansir dari Very Well Health, Jumat (04/07/2025), berikut hasil empat penelitian yang mengkaitkan antara kopi dan manfaatnya pada kehidupan seksual:

1. Bantu Ereksi Lebih Kuat

Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih 'Greng'Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih ‘Greng’ Foto: Getty Images/iStockphoto

Beberapa penelitian menunjukkan kafein membantu merelaksasi otot halus pada pembuluh darah, termasuk di sekitar area vital pria. Efek ini diyakini dapat memperlancar aliran darah ke penis dan membantu ereksi jadi lebih maksimal.

Dalam sebuah studi pada 2015 yang melibatkan 3.700 pria dewasa, konsumen kopi 1-2 cangkir per hari punya risiko 42% lebih rendah mengalami disfungsi ereksi dibanding yang tidak minum kopi sama sekali.

Namun penelitian lanjutan pada pria usia 40 tahun ke atas menunjukkan hasil yang berbeda. Penelitian ini menyebut tidak ditemukan kaitan jelas antara konsumsi kopi jangka panjang dan performa ereksi.

Perlu diingat, kopi bukan obat disfungsi ereksi. Konsumsi kafein berlebihan, apalagi sampai 1.200 mg per hari (setara 12 cangkir kopi) malah bisa menyebabkan jantung berdebar, tekanan darah naik, hingga memperparah gangguan ereksi.

2. Meningkatkan Testosteron

Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih 'Greng'Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih ‘Greng’ Foto: Getty Images/iStockphoto

Testosteron berperan besar dalam dorongan seksual pria. Nah, sejumlah studi menyebut kafein dalam dosis rendah bisa menaikkan kadar hormon ini.

Pada atlet, misalnya, konsumsi kafein sebelum olahraga terbukti bisa meningkatkan testosteron usai latihan. Tetapi untuk pria biasa yang tak sedang berolahraga dampaknya tidak sekuat itu.

Dosis juga menjadi kuncian dalam hal ini. Kandungan kafein di bawah 400 miligram per hari (sekitar 3-4 cangkir kopi) mungkin membantu kenaikan testosteron, tetapi kalau berlebihan bisa menurunkan testosteron. Artinya kopi bisa memiliki efek kesehatan yang positif selama dikonsumsi dalam batas wajar.

3. Meningkatkan Performa di Ranjang

Ngopi sebelum aktivitas fisik sering dikaitkan dengan peningkatan stamina, termasuk dalam urusan seks. Kafein membantu melawan kelelahan pada tubuh dengan memblokir senyawa AMP, yang bisa bikin tubuh cepat lelah.

Kopi bisa mulai bekerja sekitar 45 menit setelah diminum, tepat saat kadar kafein dalam darah mencapai puncak. Dalam dosis 40-300 miligram (setara1-3 cangkir kopi), kafein juga bisa bikin tubuh lebih fokus, sigap, dan tahan lebih lama.

Maka tidak heran kalau sebagian orang merasa punya tenaga tambahan usai ngopi sebelum sesi bercinta.

4. Kurangi Grogi di Momen Intim

Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih 'Greng'Tak Hanya Bikin Melek, Kopi Juga Bantu Lebih ‘Greng’ Foto: Getty Images/iStockphoto

Cemas saat akan melakukan aktivitas seksual bisa bikin pria sulit tampil maksimal, bahkan saat kondisi tubuh sebenarnya sehat. Hal ini biasa disebut performance anxiety dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor mulai dari rasa kurang percaya diri, takut tidak memuaskan pasangan, sampai khawatir ejakulasi terlalu cepat.

Walaupun kopi bukan solusi untuk masalah ini, beberapa studi menyebut bahwa kafein bisa bantu meningkatkan rasa percaya diri, fokus, dan suasana hati, terutama pada pria. Tapi bagi wanita, konsumsi kafein berlebihan justru bisa memicu kecemasan. Jadi efeknya bisa berbeda tergantung pada jenis kelamin dan seberapa banyak kopi yang dikonsumsi.

5. Risiko Overdosis

Meski kopi punya banyak potensi manfaat, bukan berarti bisa dikonsumsi seenaknya. Asupan kafein yang dianjurkan maksimal 400 miligram per hari atau sekitar 4 cangkir kopi seduh.

Kalau lewat dari batas itu, efek samping seperti jantung berdebar, susah tidur, gelisah, atau masalah pencernaan bisa muncul. Tentunya semua ini justru bisa berdampak negatif pada kehidupan seksual.

(sob/dfl)

Sumber : food.detik.com

Alhamdulillah Makanan Minuman Sehat Di JumatBerkah.Com اللهم صل على محمد
Source : unsplash.com / Eater Collective

Sari Berita Penting