Tag Archives: kesehatan

KEK Sanur Harus Perhatikan Sejarah dan Budaya Bali



Denpasar

Anggota Komisi VI DPR RI, I Nengah Senantara, menyebut keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur harus berjalan seiring dengan sejarah dan budaya Bali.

Nengah Senantara mengatakan Pemerintah Daerah (Pemda) Bali telah memberikan dukungan penuh terhadap proyek KEK Sanur, dengan harapan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Pemerintah Daerah sangat mendukung adanya proyek Kawasan Ekonomi Khusus ini. Karena tentu, Pemda juga berharap adanya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang naik,” ujar Nengah dalam Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI ke Kota Denpasar akhir pekan lalu.


Namun ada satu hal yang perlu diperhatikan oleh KEK Sanur, yaitu soal sejarah dan budaya. Menurut Nengah, sejarah dan budaya setempat adalah hal yang tak boleh ditinggalkan.

KEK Sanur hadir sebagai instrumen negara untuk mendorong investasi dengan berbagai kemudahan mulai dari regulasi, perizinan yang disederhanakan, keringanan pajak, hingga akses bagi tenaga kerja asing khususnya di sektor kesehatan.

Keberadaan KEK Sanur sebagai destinasi wisata kesehatan pun makin diperkuat dengan hadirnya Alpha IVF Indonesia yang bekerja sama dengan PT Hotel Indonesia Natour (InJourney Hospitality).

Kehadiran Alpha di The Sanur akan menjadi tonggak penting bagi wisata medis di Bali dan juga bagi masyarakat Indonesia yang tengah berjuang menghadapi masalah fertilitas.

“Dengan tingkat keberhasilan program bayi tabung (IVF) Alpha IVF Group mencapai 87,5%, kami percaya diri dapat menjadi pilihan utama pasangan Indonesia yang berjuang untuk mewujudkan dua garis dan meraih impian membentuk Generasi Baru, ujar Siska, Country Director Alpha IVF Indonesia.

Hadirnya Alpha di KEK Sanur akan membawa angin baru dalam dunia fertilitas di tanah air. Direktur Utama PT Hotel Indonesia Natour, Christine Hutabarat, menambahkan kolaborasi ini merupakan langkah nyata mendukung The Sanur sebagai destinasi wisata kesehatan dan kebugaran kelas dunia.

“Kehadiran Center of Excellence Fertility di The Sanur merupakan tonggak penting bagi transformasi pariwisata kesehatan Indonesia. Dengan menghadirkan layanan fertilitas berstandar internasional, kami tidak hanya menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan unggulan, tetapi juga memperkuat peran The Sanur sebagai international health & wellness destination,” ujar dia.

Seperti diketahui, Indonesia menghadapi tantangan fertilitas yang terus meningkat, mulai dari usia pernikahan yang semakin matang, gaya hidup urban, hingga isu medis seperti kualitas sel telur yang menurun.

“Dengan rekam jejak keberhasilan, teknologi terbaik, dan kehadiran yang semakin dekat, Alpha akan menjadi mitra dalam mewujudkan harapan banyak keluarga di Indonesia,” pungkas Denny Lian, Assiten Manager Brand & Comms Alpha IVF Indonesia.

Alpha IVF di Indonesia saat ini telah membuka layanan melalui klinik satelit dan kantor representatif di Jakarta (PIK) pada bulan Agustus dan Surabaya di bulan September. Traveler bisa melakukan konsultasi awal, pemeriksaan, serta tindak lanjut lebih mudah sebelum melanjutkan program di pusat IVF utama.

(wsw/wsw)



Sumber : travel.detik.com

Viral Diet Makan Gula 31 Hari Bikin BB Turun 14 Kg, Ini Kata Pakar


Jakarta

Banyak orang menghindari gula saat sedang diet. Tapi kini justru muncul tren diet gula, di mana orang-orang menyantap gula dalam jumlah banyak.

Tren diet dengan pendekatan tak biasa kembali mencuri perhatian, kali ini lewat pola makan yang berfokus pada konsumsi gula. Disebut sebagai “sugar diet”, metode ini mengandalkan asupan makanan manis seperti buah, permen, hingga gula pasir hampir sepanjang hari. Baru saat makan malam, pelaku diet mengonsumsi sumber protein dan sayuran.

Di beberapa media sosial, sejumlah influencer terutama di Amerika, menyebut diet ini membantu mereka menurunkan berat badan secara signifikan. Bahkan mereka mengklaim bisa menurunkan berat badan 5-14 kilogram dalam beberapa minggu.


“Efeknya luar biasa, dalam waktu 31 hari saya berhasil menurunkan berat badan sampai 14 kilogram lewat metode diet gula. Selain itu saya tidak pernah ngidam makanan lagi,” tulis YouTuber pemilik saluran SWEET Truck’n on YouTube.

Viral Diet Makan Gula 31 Hari Bikin BB Turun 14 Kg, Ini Kata PakarMenu Diet Tinggi Gula Foto: Ilustrasi iStock

“Kini saya punya banyak energi pada tubuh. Saya tidak pernah merasa lelah, justru selalu berenergi dan saya tidak pernah kelaparan,” sambungnya.

Melansir dailyMailUK (18/06), pola diet ini juga terbilang unik, karena fokus menyantap makanan tinggi gula. Seperti menu sarapan yang terdiri dari pisang dengan taburan gula atau roti selai dengan sirup maple dan buah beri.

Makan siang diganti dengan permen seperti gummy bear, sementara cemilannya berupa lemonade manis dan buah yang ditambahkan gula. Menu makan malamnya baru dipilih yang mengandung protein rendah lemak seperti dada kalkun, sayuran, dan kentang.

Meski terdengar bertentangan dengan anjuran gizi konvensional, beberapa ahli menjelaskan bahwa penurunan berat badan bukan disebabkan oleh konsumsi gula, melainkan karena rendahnya asupan protein.

Dr. Nick Norwitz, pakar metabolisme dari Massachusetts, mengatakan bahwa pembatasan protein bisa mendorong tubuh membakar lebih banyak kalori.

“Sebenarnya yang membuat berat badan orang turun saat diet gula itu, karena rendahnya asupan protein pada tubuh,” tutur Dr. Norwitz.

Viral Diet Makan Gula 31 Hari Bikin BB Turun 14 Kg, Ini Kata PakarMenu sarapan tinggi gula. Foto: Ilustrasi iStock

Dalam sebuah studi, pria sehat yang mengonsumsi protein dalam jumlah sangat rendah tercatat mengalami peningkatan pembakaran energi hingga 400 kalori per hari tanpa menambah aktivitas fisik.

Namun, pendekatan ini bukan tanpa risiko. Menurut Dr. Hector Perez, selaku dokter dan ahli bariatrik di Meksiko, menjelaskan bahwa konsumsi gula berlebihan dapat memicu lonjakan kadar gula darah dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2, terutama bila dilakukan dalam jangka panjang.

Beberapa dokter juga mengingatkan bahwa diet semacam ini belum terbukti aman bagi kelompok usia lain, termasuk perempuan, lansia, atau mereka dengan kondisi kesehatan tertentu.

Meski sejumlah orang mengaku merasa lebih bertenaga dan tidak mengalami rasa lapar berlebih selama menjalani diet ini, para ahli tetap menyarankan pendekatan yang lebih seimbang.

Prinsip pola makan sehat yang mencakup karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serta sayur dan buah tetap dianggap sebagai cara yang paling aman dan berkelanjutan untuk menjaga berat badan dan kesehatan tubuh.

(sob/dfl)



Sumber : food.detik.com

Berapa Menit Gigitan King Cobra Bisa Membunuh Manusia?



Jakarta

Seorang warga Sukabumi ditemukan meninggal dunia dengan bekas gigitan ular di bagian kakinya. Tak jauh dari tempat korban tergeletak, seekor ular king cobra ditemukan dalam kondisi mati dengan kepala tertancap kayu. Sebenarnya, berapa lama gigitan ular king cobra bisa membunuh manusia?

Untuk diketahui, king cobra (Ophiophagus hannah) merupakan hewan berbisa yang tersebar di Afrika, Asia Selatan, hingga Asia Tenggara. Menurut pakar, ular cobra memiliki hingga 30 spesies.

Salah satu negara yang dikenal memiliki banyak spesies ular cobra yaitu India. Termasuk spesies yang terkenal yakni king cobra India.


Berapa Menit Gigitan King Cobra Bisa Membunuh Manusia?

Mengutip laman University of California San Diego (UCSD), gigitan king cobra yang memiliki racun bisa berakibat fatal dalam waktu 30 menit. Dalam beberapa kasus, dampak fatalnya bisa mengakibatkan manusia dewasa kehilangan nyawa dalam 15 menit.

Secara umum, ular kobra mengeluarkan neurotoksin, sebuah racun yang mengganggu impuls saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan jantung dan paru-paru. Untuk king cobra, rata-rata bisa mengeluarkan bisa berkisar 400-500 mg dalam satu gigitan.

Bisa atau racun king cobra bisa menyebabkan kelumpuhan cepat. Tak lama setelah digigit, fungsi otot manusia bisa berhenti sehingga bisa menghentikan pernapasan dan jantung. Ini yang membuat manusia yang digigit king cobra, tidak bisa bertahan lama.

Gigitan king cobra dan ular berbisa lainnya telah menjadi masalah serius di wilayah tropis seperti Indonesia. Di Amerika Serikat, sekitar lima orang meninggal setiap tahunnya karena gigitan ular berbisa.

Sementara Organisasi Kesehatan Dunia, WHO, memperkirakan sekitar 81.000 hingga 138.000 orang meninggal setiap tahun di seluruh dunia akibat gigitan ular. Sementara sekitar tiga kali lipat jumlah orang tersebut hidup dengan cacat permanen.

Ular Kobra Cenderung Pemalu

Pakar ular keturunan India-Amerika, Rom Whitaker, mengatakan bahwa spesies ular cobra bukan termasuk yang agresif. Mereka hanya menunjukkan perilaku menyerang ketika terancam dan dalam posisi waspada.

“Kobra adalah ular pemalu, dan meskipun mereka menunjukkan perilaku dramatis ketika terpojok dan waspada, berdiri tegak, membuka tudungnya, dan mendesis keras, ini adalah ketakutan yang nyata, bukan agresi,” jelas Whitaker, dikutip dari CNN.

Secara alami, ular cobra tipe yang ingin dibiarkan sendiri tanpa gangguan. Ular ini juga cenderung menghindari manusia.

Kurator herpetologi dan iktiologi di San Diego Zoo Wildlife Alliance, Kim Gray, bahkan menyebutkan ular cobra tidak suka menggigit manusia. Alasannya karena bisa atau racun mereka sangat berharga.

“Bisa ular sangat berharga, digunakan untuk melumpuhkan mangsa dan memulai proses pencernaan, yang dibutuhkan ular karena ia memakan makanan utuh dan tidak memiliki anggota tubuh untuk membantunya dalam proses ini,” kata Gray.

“Jadi, ular tidak ingin menyia-nyiakan bisanya dengan menggigit dan meracuni semua manusia yang ditemuinya secara sembarangan. Menggigit adalah pilihan terakhir jika tanda-tanda peringatan untuk mundur tidak mempan,” imbuhnya.

Bagaimana Cara Menghadapi Ular Cobra

Untuk menghindari spesies cobra, termasuk king cobra, bersihkan tempat yang berpotensi menarik bagi mereka. Jika itu di alam, maka perhatikan langkah dengan baik terutama ketika di semak-semak dan tanah berdaun.

Sangat penting untuk memperhatikan jalan di tempat yang bisa dihuni ular berbisa. Menurut Gray, pindahlah berjalan ke area yang bebas semak-semak.

“Pindahlah ke area terbuka yang bebas dari semak dan bongkahan batu jika memungkinkan jika Anda berada di luar ruangan,” ujarnya.

Jika sudah telanjur berhadapan dengan ular cobra, maka jangan sekali-kali melawannya. Sebab, mereka akan menganggap manusia sebagai predator yang mengancam.

“Jangan mencoba menahannya, menangkapnya, atau membunuhnya dengan sapu atau sekop atau apa pun,” tegas Gray.

Selama ini, kata Whitaker, kebanyakan kasus gigitan cobra terjadi karena tidak sengaja terinjak atau tersentuh. Karena respons manusia lebih lambat dan cobra sangat cepat, maka yang terjadi akhirnya cobra menggigit manusia.

“Reaksi manusia sangat lambat dibandingkan dengan serangannya, jadi mungkin tak banyak yang bisa kau lakukan – tapi biasanya lintasan gigitan kobra mengarah ke depan dan ke bawah, dan mereka tak bisa mengubah arah di tengah serangan, jadi mungkin gerakan cepat ke samping menjauh dari ular bisa bermanfaat,” paparnya.

Sementara jika sudah tergigit, faktor kesehatan dan kecepatan penanganan menjadi hal yang sangat penting. Termasuk tidak membuat pergerakan tiba-tiba yang bisa membuat aliran darah cepat mengalir.

Menurut Gray, seberusaha mungkin harus tetap tenang dan mencoba tidak menggerakkan anggota tubuh yang digigit. Selain itu, jangan mengikat torniket atau mencoba metode lama ‘potong dan sedot’.

Jika gigitannya berasal dari ular kobra dengan bisa yang benar-benar neurotoksik, biasanya akan dibungkus krep, yang dapat membantu mengurangi penyebaran bisa dari anggota tubuh ke seluruh tubuh melalui kompresi.

“Masalahnya adalah kebanyakan orang tidak tahu jenis ular apa yang menggigit mereka. Dan jika racunnya memiliki sifat hemotoksik, perban dapat menyebabkan lebih banyak kerugian daripada manfaatnya, merusak jaringan di sekitar area gigitan,” kata pakar.

(faz/nwk)



Sumber : www.detik.com

Kondisi Macan Tutul Nyasar di Hotel Oke, Kini Direhabilitasi di PPS Cinangka



Jakarta

Seekor macan tutul nyasar di sebuah hotel di Kecamatan Sukasari, Bandung dan sudah ditangkap. Macan itu dikirim ke Pusat Pelestarian Satwa Cikananga (PPSC) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Bagaimana kondisinya kini?

Humas BBKSDA Jabar Ery Mildrayana mengatakan bahwa satwa liar dilindungi itu diberangkatkan ke Sukabumi, Senin (6/10) malam dan tiba di Sukabumi, Selasa (7/10) pagi.

“Berdasarkan hasil observasi dokter hewan dan Balai Besar KSDA Jabar, serta koordinasi dengan dokter hewan PPSC, macan tutul dinyatakan cukup fit dan sanggup untuk menempuh perjalanan, kemudian pada pukul 22.15 WIB macan dievakuasi dan dititip rawat ke PPS Cikananga dan tiba pada pukul 05.42 WIB,” kata Ery dilansir detikjabar.


Ery mengatakan perjalanan dilakukan sehati-hati mungkin dengan kecepatan rendah dan secara berkala kendaraan berhenti untuk melakukan checking kesehatan, posisi aman macan tutul, memberi minum atau memastikan air diminum di dalam kandang.

“Berdasarkan pemantauan tim sepanjang perjalanan, macan tutul dalam kondisi normal, namun demikian perjalanan panjang tetap beresiko terhadap kesehatan di antaranya letih dan stres,” kata dia.

Pemantauan pada pukul 10.00 WIB kondisi macan tutul membaik dengan indikasi di antaranya saturasi dan respon terhadap gerakan. Pada pukul 12.14 WIB kondisi macan tutul cenderung menurun namun pada pukul 13.50 WIB setelah macan tutul diberikan vitamin, kondisinya berangsur membaik.

“Hingga pukul 14.26 WIB hasil pemantauan berangsur membaik,” kata dia.

“Per pukul 16.30 WIB dilaporkan tim dokter posisi satwa masih tertidur dan sempat berganti posisi, pergantian posisi dengan pemindahan kaki depan, belum terlihat bisa berdiri dengan kaki belakang. Indikasi banyaknya pergerakan menandakan macan tutul membaik,” ujar dia.

Macan tutul itu ditemukan berada did alam hotel pada Senin oleh staf hotel. Macan itu tidak melukai siapapun.

Oleh tim gabungan macan tutul itu berhasil ditangkap setelah pencarian selama tiga jam.

***

Selengkapnya klik di sini.

(fem/fem)



Sumber : travel.detik.com

Sudah Kerja Sama dengan PT



Jakarta

Meski baru berjalan di tahun pertama, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengaku sudah siapkan strategi untuk murid SMA yang lulus dari Sekolah Rakyat. Apa strateginya?

“Kita sudah istilahnya bicara hilirisasi kalau (murid) lulus seperti apa,” tuturnya kepada Pemimpin Redaksi detikcom, Alfito Deannova Ginting dalam acara Jejak Pradana ditulis Kamis (2/10/2025).

Tindak lanjut murid SMA lulusan Sekolah Rakyat akan didasarkan pada bakat dan minat masing-masing peserta didik. Jika mereka minat untuk melanjutkan studi, Kemensos akan melakukan pengawalan.


Bahkan, sosok yang akrab dipanggil Gus Ipul itu mengaku saat ini Kemensos sudah bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi (PT). Meski, kelulusan ini masih akan terjadi dua tahun ke depan.

“Kalau memang anak-anak punya minat bakat untuk melanjutkan kuliah, sesuai arahan presiden akan dikawal dan bahkan kita sudah bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi yang mungkin nanti cocok dengan mereka,” bebernya.

Sedangkan murid yang memiliki semangat dan minat untuk langsung bekerja, mereka akan diarahkan sesuai dengan keterampilannya. Ke depan, Kemensos akan berkomunikasi dengan perusahaan yang cocok, baik BUMN maupun swasta.

“Yang ingin bekerja nanti di tahun kedua akan mulai kita arahkan dia sesuai dengan minat dan bakatnya sesuai dengan keterampilannya dan kita akan coba komunikasi dengan perusahaan yang cocok dengan dia,” kata Gus Ipul lebih lanjut.

Minat Bakat di Deteksi Sejak Dini

Ketika masuk ke Sekolah Rakyat, murid akan menjalani tes bakat minat atau tes DNA talent untuk mengetahui keistimewaannya masing-masing. Tes ini merupakan kerja sama Kemensos dengan ESQ Corp.

“Kita coba upayakan untuk mengetahui bakat siswa dari awal lewat satu teknologi yang berbasis AI. Lewat tes DNA talent ini kita bisa mengetahui potensi anak-anak ini ke depan seperti apa,” jelasnya.

Murid cukup mengerjakan beberapa pertanyaan dalam waktu 30 menit. Setelah selesai, sistem akan memaparkan kekuatan dan kelemahannya, penelusuran bakat minatnya, serta rekomendasi profesi apa yang cocok untuk sang murid.

Berdasarkan hasil sementara tes DNA talent, Kemensos menemukan 22% murid Sekolah Rakyat direkomendasikan menggeluti bidang teknik. Sedangkan sisanya tersebar di bidang kesehatan, penegakan hukum, pendidikan (dosen), hingga seni kreatif.

“Jadi sudah ada paling nggak udah bisa ketahui minat gambaran awal ini udah ketahuan,” lanjut Gus Ipul.

Sebelum diterapkan kepada murid, tes DNA talent ini juga dicoba kepada kepala sekolah dan guru-gurunya. Hasilnya, 99 persen kepala sekolah dan guru menyatakan hasilnya cocok dengan dirinya.

“Oleh karena itu kita teruskan ke para siswa. Kita coba ini sampai nanti mengantarkan mereka ke jenjang berikutnya. Tidak hanya di sekolah ini, tapi nanti setelah lulus mereka kemana,” ungkapnya.

Gus Ipul dan Kemensos punya harapan besar terhadap berjalannya program Sekolah Rakyat. Ia berharap program ini benar-benar bisa mengentaskan berbagai permasalahan bangsa Indonesia.

“Karena pendidikan merupakan salah satu faktor penting bagi kemajuan sebuah bangsa dan mudah-mudahan Sekolah Rakyat menjadi jawaban dari itu semua,” pungkas Mensos.

(det/nah)



Sumber : www.detik.com

Prodi Tak Terakreditasi, Lulusan 2 Kampus Top Australia Kena Mental hingga Gugat


Jakarta

Lulusan 2 kampus top di Australia ini kaget. Saat melamar pekerjaan, ternyata program studi (prodi)nya tak diakui alias tak terakreditasi. Mereka stres hingga akhirnya melayangkan gugatan class action!

Dua kampus top yang bermasalah itu adalah University of Newcastle dan Western Sydney University, demikian dilansir dari ABC Australia via detikcom, Rabu (8/10/2025) dikutip Kamis (9/10/2025).

Prodi tak terakreditasi itu adalah Bachelor of Medical Engineering (honours) University of Newcastle pada 2018 dan 2019, serta program Master of Advanced Imaging (MRI) di Western Sydney University.


Lulusan Stres-Karier Terhambat

Beberapa lulusannya kaget saat melamar pekerjaan menggunakan ijazah dari dua prodi di dua kampus itu. Salah satunya adalah Vera Lawless, penggugat class action ke University of Newcastle.

Vera menangis saat menceritakan dirinya mengalami stres bertahun- dan ‘kehilangan kesempatan’ sejak ia lulus kuliah. Vera mulai mempertimbangkan untuk mendaftar di prodi teknik medis baru University of Newcastle pada 2017. Saat itu, ia punya banyak harapan soal prospek kariernya di masa depan.

Vera sebelumnya terdaftar di program serupa yang sudah terakreditasi di sebuah universitas di Adelaide, tetapi harus pindah ke Newcastle untuk mengikuti pasangannya yang bekerja di Angkatan Udara Australia (RAAF).

Saat itu, situs universitas menyebutkan kalau gelar tersebut akan membantu mahasiswa mereka akan “bepergian ke seluruh dunia dengan pengakuan internasional melalui Engineers Australia”. Di Australia, jika sebuah gelar terakreditasi oleh lembaga Engineers Australia, kualifikasinya diakui di seluruh dunia berdasarkan perjanjian internasional yang disebut Washington Accord.

Vera mengatakan ia juga mendapat penjelasan secara lisan kalau program tersebut sudah terakreditasi oleh Engineers Australia.

“Selesai pertemuan itu, saya mengatakan ke tunangan, ‘Ini luar biasa. Semua yang saya harapkan. University of Newcastle menawarkan gelar teknik medis baru, dan itu terakreditasi,” ujar Vera.

Pada Desember 2020, universitas tersebut mengirim email kepada mahasiswa yang mengonfirmasi jika programnya tidak terakreditasi dan mengatakan: “Terjadi kesalahan dalam informasi yang diunggah di situs tentang pengakuan profesional.”

“Mengetahui kalau tidak terakreditasi setelah saya sudah membuat keputusan pindah, setelah saya mengikuti tunangan saya dan pindah dari program yang sudah terakreditasi yang membuat saya nyaman, ini benar-benar membuat hati saya hancur,” kata Vera.

Vera mengatakan kurangnya akreditasi membuatnya tidak bisa bekerja, ketika kembali mengikuti suaminya yang ditugaskan ke California.

“Kesempatan yang hilang mungkin itu kesimpulannya, terutama di Amerika. Kami tinggal di California. Silicon Valley ada di depan mata, puncaknya dunia teknik,” katanya.

Selain memiliki utang HECS, atau utang terhadap pemerintah untuk biaya kuliah, sebesar $45.000, Vera mengaku ketidakpastian membuatnya mengalami tekanan mental yang berat dan pilihan lainnya di Australia jadi terbatas.

Kisah lainnya datang dari Andreas Sklavos, penggugat utama class action ke University of Newcastle pada Februari 2025 lalu. Ia mengatakan pilihan kariernya sangat terbatas tanpa akreditasi.

Andreas menempuh satu tahun tambahan kuliah untuk mendapatkan akreditasi, yang tidak dibiayai oleh universitas, sehingga utang HECS-nya membengkak menjadi $55.000.

“Kalau akreditasi bukan jadi hal yang penting, tidak ada gunanya mendapatkannya sejak awal. Tapi faktanya, tanpa akreditasi ini kariermu terhenti,” kata Andreas.

Ia mengatakan para ‘engineer’ tanpa akreditasi mungkin harus diawasi dan kesulitan mendapatkan asuransi tanggungan.

“Itu (akreditasi) diiklankan di situsnya. Itulah alasan mengapa kita memilih kuliah di universitas ternama seperti Newcastle: kita menganggap semua yang mereka tawarkan sudah terakreditasi, andal, dan akan membawa kita maju dalam hidup,” tegas Andreas.

Andreas mengatakan stres akibat masalah ini mempengaruhi kesehatan mentalnya dan membuatnya mengalami sulit tidur serta sakit kepala.

University of Newcastle bantah pernyataannya menyesatkan. Pada Desember 2023, University of Newcastle akhirnya menerima akreditasi sementara dari Engineers Australia, tetapi hanya untuk mahasiswa yang memulai studi sejak 2020.

Universitas tersebut membela diri dalam gugatan ‘class action’ dan mengatakan materi tambahan yang diterbitkan di situs program-nya sudah menjelaskan kalau mereka ‘sedang mengajukan’ akreditasi.

“Universitas membantah bahwa pernyataan yang diterbitkan mengenai akreditasi, jika dibaca dalam konteks, bersifat menyesatkan atau menipu, dan juga membantah bahwa pernyataan tersebut diterbitkan untuk tujuan komersial,” kata penasihat hukum universitas, Daniel Bell.

Baru Tahu dari Perekrut Saat Melamar Kerja

Sedangkan Othniel Antwi adalah penggugat utama dalam ‘class action’ kedua terhadap Western Sydney University yang diajukan ke pengadilan pada Juni 2025 lalu. Bayangkan, Othniel mengetahui bahwa prodinya, Master of Advanced Imaging (MRI) di Western Sydney University tak terakreditasi dari perekrut saat melamar pekerjaan.

Seorang perekrut kerja memberi tahu kalau gelarnya tidak diakui oleh Badan Regulasi Praktisi Kesehatan Australia (APHRA).

“Rasanya sangat sulit. Itu benar-benar menghancurkan hidup saya. Saya tidak tahu harus percaya siapa. Saya benar-benar sangat terpukul,” kata Othniel.

Padahal, Othniel mengatakan universitas telah meyakinkannya kalau program tersebut terakreditasi dan akan memberinya karier yang menguntungkan dan memuaskan.

Namun ketika ia menindaklanjuti peringatan dari perekrut, universitas memberitahunya pada Februari 2025 ini jika program tersebut tidak terakreditasi dan ia tidak akan bisa terdaftar di APHRA.

Seminggu kemudian, universitas mengumumkan program tersebut ditangguhkan untuk mahasiswa baru. Menyelesaikan program itu membuat pria berusia 25 tahun yang kini menganggur itu memiliki utang sebesar AU$55.000.

“Itu benar-benar menghancurkan hati, tapi bahkan itu bukan bagian tersulit. Saya rasa bagian tersulit adalah beban emosional dan mental yang saya alami. Rasa sakit karena menyadari bahwa karier masa depan saya jadi tidak ada. Saya merasa sangat tidak berdaya,” kata Othniel.

Western Sydney University, yang juga membuka kampus di Surabaya-Indonesia ini, menolak memberikan komentar.

Pemerintah Australia baru-baru ini mengumumkan peninjauan terhadap Tertiary Education Quality and Standards Agency (TEQSA), lembaga yang bertanggung jawab memastikan kepatuhan terhadap hukum.

“Ada argumen yang kuat bahwa TEQSA perlu memiliki alat yang lebih baik agar dapat turun tangan dan bertindak jika diperlukan demi kepentingan publik,” kata Menteri Pendidikan Jason Clare bulan lalu saat mengumumkan peninjauan tersebut.

“Dan agar dapat merespons risiko sistemik, tidak hanya soal kepatuhan dari penyedia pendidikan individual,” tegasnya.

(nwk/pal)



Sumber : www.detik.com

Eksperimen Hanya Makan 150 Telur Selama 5 Hari, Begini Hasilnya


Jakarta

YouTuber Amerika menjalani eksperimen diet ekstrem dengan hanya makan 150 butir telur dalam lima hari. Ia membagikan hasilnya lewat video di YouTube.

Konten kreator asal Oklahoma City, Joshua Allard, menjadi sorotan publik setelah membagikan eksperimen ekstremnya makan 150 butir telur dalam lima hari. Pria 25 tahun ini dikenal dengan konten-kontennya yang membahas penampilan di media sosial.

Melansir DailyMailUK (24/06), ia mengaku hanya mengonsumsi telur rebus tanpa tambahan makanan atau suplemen lainnya selama lima hari penuh. Tantangan ini ia dokumentasikan dalam sebuah video YouTube yang diunggah pada 16 Juni.


Allard mengatur pola makan menjadi lima kali sehari, setiap kali makan ia menghabiskan enam butir telur rebus utuh. Dalam lima hari, ia berhasil menghabiskan 15 lusin telur yang dibelinya seharga USD 36,45 (Rp 600.000).

Eksperimen Hanya Makan 150 Telur Selama 5 Hari, Begini HasilnyaKonten kreator asal Oklahoma City, Joshua Allard, menjadi sorotan publik setelah membagikan eksperimen ekstremnya makan 150 butir telur . Foto: YouTube/Joshua Allard

Meski eksperimennya ini terdengar berat, ia justru menyebut dirinya kesulitan menahan diri untuk tidak makan lebih dari 30 butir per hari. Menurutnya, rasa ingin terus makan telur terasa seperti kecanduan, sebuah reaksi alami yang diduga berasal dari defisit kalori yang signifikan, meski ia juga meragukan bahwa itu satu-satunya penyebab ia ketagihan makan telur.

Hasil dari tantangan ini cukup mengejutkan. Allard mengaku tubuhnya menjadi sangat ramping dalam waktu singkat. Ia tidak mengonsumsi kreatin, suplemen vitamin D3 maupun K, dan benar-benar mengandalkan telur sebagai satu-satunya sumber energi.

Ia menjelaskan bahwa dirinya merasa sangat lelah di malam hari, namun kualitas tidur meningkat drastis dan tingkat stres menurun tajam. Ia bahkan membandingkan kondisinya dengan seekor beruang yang bersiap untuk hibernasi, karena pola makan tinggi lemak, protein sedang, dan tanpa karbohidrat.

Meskipun tidak lagi mengonsumsi 30 butir telur per hari, Allard menyebut dirinya tetap penggemar berat telur. Ia menilai telur sebagai makanan super yang kaya akan lemak sehat, protein tinggi, dan asam amino.

Kandungan nutrisi tersebut berperan penting dalam memperbaiki jaringan tubuh seperti otot, kulit, dan rambut, serta mendukung fungsi kekebalan tubuh.

Eksperimen Hanya Makan 150 Telur Selama 5 Hari, Begini HasilnyaHasil YouTuber Amerika, Eksperimen Hanya Makan 150 Telur Selama 5 Hari. Foto: YouTube/Joshua Allard

Namun, ia tidak menyarankan orang lain mengikuti pola makan ekstrem ini. Sebagai alternatif, ia merekomendasikan konsumsi enam butir telur di pagi hari dan empat di malam hari untuk mendukung energi harian. Kekurangan terbesar dari tantangan ini menurutnya adalah tidak mendapat asupan kreatin alami, zat yang penting bagi energi otot dan kesehatan otak.

Oleh karena itu, ia menyarankan untuk tetap mengonsumsi sumber kreatin seperti ikan, daging merah. Serta pilihan makanan non-hewani seperti strawberry dan ubi jalar bagi yang tidak mengonsumsi daging.

Menanggapi eksperimen ini, Profesor Tom Sanders, pakar nutrisi dari King’s College London, menjelaskan bahwa konsumsi 30 telur per hari akan memberikan sekitar 2.000 kalori, 195 gram protein, dan 135 gram lemak serta 35 gram di antaranya merupakan lemak jenuh.

Selain itu jumlah kolesterol yang dikonsumsi bisa mencapai 10 gram. Meskipun kolesterol dari makanan biasanya tidak berbahaya bagi kebanyakan orang, konsumsi berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL yang berisiko memicu penyakit jantung, terutama pada individu dengan varian genetik tertentu.

(sob/dfl)



Sumber : food.detik.com

10 Fungsi Organ Ginjal yang Vital bagi Tubuh dan Cara Menjaganya



Jakarta

Fungsi organ ginjal sangat vital bagi tubuh manusia. Tanpa peran ginjal, hampir seluruh kinerja organ dalam tubuh otomatis terganggu. Apa saja fungsi tersebut?

Meski ginjal dikenal sebagai organ kecil seperti bentuk kacang, tapi ginjal bekerja tanpa henti menyaring darah, menjaga cairan tetap seimbang, hingga mendukung kesehatan tulang. Setiap hari, organ ginjal menyaring sekitar 200 liter darah.

Hasilnya, racun berbahaya dapat dikeluarkan. Sementara zat penting tetap dipertahankan dan diserap tubuh dengan optimal. Fungsi ini membuat ginjal disebut sebagai “filter alami” bagi tubuh.


Sayangnya, banyak orang baru menyadari pentingnya fungsi organ ginjal ketika sudah muncul penyakit. Untuk memahami fungsi utama ginjal, berikut penjelasan dan cara menjaganya tetap sehat.

Daftar 10 Fungsi Organ Ginjal

Dilansir dari situs resmi National Library of Medicine (NIH), ginjal memiliki peran penting sebagai berikut:

1. Menyaring darah dari zat sisa metabolisme

Fungsi organ ginjal yang paling dikenal adalah menyaring racun, urea, kreatinin, dan sisa metabolisme lain. Semua limbah itu dibuang melalui urin.

2. Menjaga keseimbangan cairan tubuh

Ginjal akan menahan air saat tubuh kekurangan cairan, dan membuang kelebihan cairan saat tubuh berlebih. Fungsi organ ginjal ini penting untuk menjaga kestabilan cairan dalam tubuh.

3. Mengatur kadar elektrolit

Natrium, kalium, kalsium, hingga magnesium tetap seimbang berkat kerja ginjal. Gangguan fungsi ini bisa memicu masalah saraf dan otot.

4. Mengatur keseimbangan asam-basa darah

Ginjal menjaga pH darah tetap normal (7,35-7,45) dengan membuang ion hidrogen (H⁺) saat darah terlalu asam dan menyerap bikarbonat.

5. Menghasilkan hormon eritropoietin (EPO)

Fungsi organ ginjal juga meliputi produksi hormon yang merangsang pembentukan sel darah merah. Jika terganggu, tubuh dapat mengalami anemia.

6. Menghasilkan renin untuk tekanan darah

Renin dari ginjal memicu sistem RAAS yang berfungsi mengatur tekanan darah dan volume cairan tubuh.

7. Mengaktifkan vitamin D

Ginjal mengubah vitamin D menjadi bentuk aktif (calcitriol) untuk membantu penyerapan kalsium dan menjaga kesehatan tulang.

8. Membuang zat asing dari tubuh

Obat-obatan, racun, dan metabolit berbahaya bisa dikeluarkan berkat fungsi organ ginjal ini.

9. Mendukung fungsi saraf dan otot

Dengan menjaga elektrolit tetap seimbang, ginjal memastikan kontraksi otot dan impuls saraf berjalan normal.

10. Mengatur volume darah dan tekanan osmotik

Fungsi organ ginjal juga terkait langsung dengan stabilitas tekanan darah melalui pengaturan air dan natrium.

Cara Menjaga Ginjal Tetap Sehat

Dikutip dari National Kidney Foundation, ada tujuh aturan penting dalam menjaga fungsi organ ginjal, yaitu:

1. Rutin periksa kesehatan dengan tes urine (ACR) dan tes darah (GFR).
2. Kendalikan tekanan darah dengan diet rendah garam, olahraga, dan obat bila diperlukan.
3. Kelola gula darah terutama bagi penderita diabetes untuk mencegah kerusakan ginjal.
4. Terapkan pola makan sehat seperti diet Mediterania atau DASH.
5. Rajin olahraga agar berat badan ideal, tekanan darah, dan kolesterol tetap stabil.
6. Berhenti merokok karena rokok mempercepat kerusakan fungsi ginjal.
7. Batasi penggunaan obat pereda nyeri golongan NSAID yang bisa membahayakan ginjal.

Itulah penjelasan mengenai fungsi ginjal dan cara menjaganya agar tetap sehat. Semoga bermanfaat detikers!

*Penulis adalah peserta magang Program PRIMA Magang PTKI Kementerian Agama

(faz/faz)



Sumber : www.detik.com

Pakar UGM Ungkap Beda Alergi dan Keracunan Serta Cara Menanganinya


Jakarta

Pakar sekaligus Guru Besar Mikrobiologi Klinik Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Tri Wibawa soroti banyaknya kasus keracunan makanan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Terlebih korban dari kasus ini berasal dari kalangan siswa yang menjadi sasaran MBG.

Tri menjelaskan selain menyoroti kasusnya, masyarakat dan tenaga pendidik perlu memahami tentang perbedaan alergi dan keracunan makanan. Pemahaman ini diperlukan agar masyarakat bisa mengambil langkah pertolongan pertama yang tepat bila hal itu terjadi.

Lalu apa perbedaan diantara keduanya? Dikutip dari laman resmi UGM, Kamis (9/10/2025) berikut informasinya.


Perbedaan Alergi dan Keracunan Makanan

Alergi dijelaskan Tri sebagai reaksi yang diberikan sistem kekebalan tubuh setelah mengonsumsi makanan tertentu. Reaksi ini bisa timbul bahkan ketika seseorang memakan makanan pemicu alergi sekecil apapun.

“Makanan pemicu alergi dapat menyebabkan gejala seperti biduran, pembengkakan saluran pernapasan yang memicu asma, hingga gangguan pencernaan,” tuturnya.

Alergi makanan yang menimpa seseorang tidak bisa dipandang sebelah mata. Hal ini bisa terjadi karena dalam beberapa kasus reaksi alergi dapat berujung pada kondisi yang mengancam jiwa atau dikenal sebagai anafilaksis.

Berbeda dengan alergi, keracunan makanan tidak berhubungan dengan reaksi sistem imun manusia. Keracunan makanan bisa terjadi karena masuknya kuman atau zat berbahaya dari makanan/minuman yang dikonsumsi.

Ketika seseorang mengalami keracunan makanan, biasanya ada gejala yang ditimbulkan. Gejala yang dimaksud seperti sakit perut, muntah, dan diare yang muncul beberapa jam hingga hari setelah mengonsumsi makanan.

Sebagian besar kasus keracunan makanan bersifat ringan, sehingga bisa sembuh tanpa pengobatan khusus. Tetapi, dalam kondisi tertentu kasus ini bisa berakibat serius jika tidak ditangani, terlebih bila pemicunya adalah bakteri seperti Salmonella sp dan Escherichia coli (E. coli).

Bakteri Salmonella sp bisa bertahan dalam tubuh, terhindar dari asam lambung, dan bisa menyerang mukosa usus. Dengan begitu, bila keracunan karena bakteri ini, biasanya seseorang akan merasa sakit perut karena terjadi peradangan serta luka pada dinding usus.

Sedangkan, bakteri E coli mampu menghasilkan toksin Shiga (Shiga toxin-producing E. coli / STEC). Toksin ini dapat menyebabkan penyakit tular makanan yang parah.

Tri menegaskan setiap kasus keracunan memiliki penanganan yang berbeda-beda. Penangan yang dimaksud sesuai dengan jenis bakteri yang menyerang tubuh.

“Meskipun gejalanya mirip, mekanisme penyebabnya berbeda-beda tergantung jenis bakterinya,” ungkapnya.

Tips Beri Pertolongan Pertama Saat Keracunan Makanan

Dalam konteks MBG, Tri memberikan tips beri pertolongan pertama saat keracunan makanan, yakni:

1. Cegah Dehidrasi

Jika gejala keracunan yang timbul adalah muntah dan diare, korban bisa kehilangan cairan dan elektrolit. Untuk itu langkah paling penting yang harus dilakukan adalah mengganti cairan dan elektrolit yang hilang agar mencegah korban dehidrasi.

Ia menyarankan agar penderita banyak minum air putih. Jika dirasa kurang, orang tersebut juga bisa diberikan suplemen elektrolit.

“Jika muntah masih terjadi, minumlah sedikit demi sedikit. Dan jika kondisi memburuk, segera cari pertolongan dari petugas kesehatan,” tambahnya.

2. Jangan Panik Kalau Demam

Selain muntah dan diare, demam bisa menjadi salah satu gejala yang mungkin muncul saat keracunan. Ketika hal ini terjadi, detikers diharapkan tidak panik.

Demam disebutkan Tri menjadi mekanisme alami tubuh dalam melawan infeksi. Peningkatan suhu tubuh dapat membantu memperlambat pertumbuhan bakteri serta mengoptimalkan kerja sistem imun.

“Demam membantu mengendalikan infeksi dengan memberi tekanan panas pada patogen dan meningkatkan efektivitas sistem kekebalan tubuh,” paparnya.

Meski ada langkah pertolongan pertama ketika keracunan makanan datang, Tri mengingatkan mencegah adalah langkah paling baik. Diperlukan pengawasan yang ketat terhadap seluruh rantai produksi makanan MBG.

Menurutnya, setiap tahap proses baik dari pemilihan bahan, penyimpanan, pengolahan, hingga distribusi dapat menjadi titik masuk bagi bakteri, virus, jamur, atau parasit penyebab keracunan. Oleh karena itu, standar kebersihan harus diterapkan secara optimal.

Tri berpesan agar masyarakat juga harus paham perbedaan antara alergi dan keracunan, serta upaya preventif terjadinya keracunan makanan. Keduanya merupakan kunci untuk mecegah risiko fatal dari keracunan makanan.

“Kata kuncinya adalah menjaga mutu bahan dan proses, menaati standar kebersihan, dan segera bertindak tepat ketika gejala muncul,” tandasnya.

(det/pal)



Sumber : www.detik.com

Turis Polandia Tewas di Bali, Diduga Malnutrisi



Jakarta

Seorang turis Polandia ditemukan meninggal dunia dalam resort Sumberkima Hill di Bali. Turis itu diduga mengalami malnutrisi.

Dikutip dari The Sun pada Kamis (9/10/2025), turis itu bernama Karolina Krzyzak. Kondisi Karolina memang tampak tidak baik-baik saja sejak check in di Sumberkima Hill.

Staf hotel mengatakan bahwa Karolina terlihat sangat kurus dengan mata cekung saat check in itu. Di sekitar mata terlihat lingkaran berwarna hitam disertai tulang yang terlihat menonjol di seluruh tubuh.


Staf hotel Sumberkima Hill menyatakan Karolina menyampaikan tentang persyaratan diet yang ketat yang dijalaninya. Mereka diminta untuk hanya menyajikan buah-buahan dan mengantarkannya langsung ke pintu kamarnya.

Staf hotel mengatakan bahwa permintaan makanan vegan bukanlah hal yang aneh karena banyak turis yang melakukan langkah serupa. Hotel tersebut merupakan sebuah resor yang memang berorientasi pada gaya hidup sehat (wellness).

Namun, staf hotel sudah mencurigai kondisi Karolina tidak baik-baik saja. Saat ditemui di lobi hotel, kondisinya terlihat lebih lemah ketimbang saat check in.

Bahkan, pada suatu malam dia harus dibawa kembali ke kamarnya oleh petugas karena sudah tidak mampu melakukannya sendiri. Karena khawatir, staf hotel berulang kali menyarankan agar Karolina segera mencari pertolongan medis atau menemui dokter. Sayangnya, setiap permohonan tersebut selalu ditanggapi dengan penolakan.

Tiga hari setelah kedatangannya, staf hotel menerima pesan dari seorang teman Karolina di Bali yang khawatir karena tidak mendengar kabar darinya. Staf segera memeriksa kamar dan menemukan Karolina sudah kaku. Dia tewas sendirian di kamarnya.

Dari keterangan rekan-rekannya, Karolina menerapkan pola makan dengan hanya mengonsumsi buah sehari-hari. Dia berharap bisa menjaga kesehatan melalui raw and clean eating food. Sayangnya, gaya hidup itu membuat tubuh Karolina justru kekurangan nutrisi hingga menurunkan kondisi tubuh dan meninggal dunia.

Teman-temannya menyebut bahwa Karolina berada ke Bali sejak Desember 2024. Dia menuju Bali untuk bisa bertemu dengan orang yang sama-sama menerapkan gaya hidup fruitarian.

(row/fem)



Sumber : travel.detik.com