Tag Archives: kesehatan

Batasi Konsumsinya! 5 Makanan dan Minuman Ini Picu Dehidrasi Saat Berpuasa


Jakarta

Menjaga tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa sangat penting. Namun, ada beberapa makanan dan minuman yang justru memicu dehidrasi jika dikonsumsi saat sahur atau berbuka.

Dehidrasi terjadi ketika tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang diterima. Beberapa tanda dehidrasi yang perlu diwaspadai saat puasa. Seperti haus, mulut dan bibir kering, urine berwarna gelap dan berbau tajam, mudah lelah, pusing, atau lesu, dan frekuensi buang air kecil berkurang.

Agar tetap terhidrasi, penting untuk menghindari makanan dan minuman yang justru mempercepat hilangnya cairan dari tubuh. Berikut beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari saat sahur dan berbuka, melansir Real Simple:


1. Makanan tinggi garam

5 Fakta Sisi Kelam Garam yang Berfungsi Melezatkan MakananGaram yang Berfungsi Melezatkan Makanan Foto: Getty Images/simarik

Garam memiliki efek diuretik yang membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak cairan melalui urin. Konsumsi makanan tinggi garam saat sahur atau berbuka bisa membuat tubuh lebih cepat haus dan berisiko dehidrasi.

Beberapa makanan yang mengandung garam tinggi misalnya makanan olahan seperti sosis, nugget, daging asap, keripik, camilan asin, dan kacang berbalut garam. Kemudian ada juga makanan cepat saji seperti burger dan ayam goreng. Bahkan, kecap asin dan saus olahan yang tinggi sodium juga sebaiknya dihindari.

Sebagai alternatif, pilih makanan segar seperti sayuran, buah, dan lauk tanpa tambahan garam berlebihan.

2. Makanan tinggi gula

Gula dapat menarik cairan dari sel-sel tubuh dan membuat kita lebih cepat merasa haus. Selain itu, makanan manis bisa menyebabkan lonjakan energi yang cepat tetapi diikuti dengan rasa lemas setelahnya.

Saat sahur dan berbuka sebaiknya hindari minuman bersoda dan jus kemasan. Aneka kue, donat, hingga permen juga sebaiknya dihindari atau dikurangi. Sebagai alternatif, pilih buah segar seperti semangka, jeruk, dan melon yang mengandung banyak air serta serat alami.

3. Makanan ultra proses

young woman is preparing a traditional Swiss cheese raclette.makanan olahan. Foto: Getty Images/iStockphoto/Andrii Pohranychnyi

Makanan ultra proses mengandung kombinasi tinggi garam, gula, dan lemak yang bisa memperparah dehidrasi. Selain itu, makanan ini juga rendah kandungan air, sehingga tidak membantu menjaga hidrasi tubuh.

Contoh makanannya yakni mi instan dan makanan kalengan. Ada juga camilan kemasan seperti biskuit dan keripik, serta makanan beku siap saji.

4. Minuman berkafein dan berkarbonasi

Kafein memiliki efek diuretik yang meningkatkan frekuensi buang air kecil, sehingga tubuh lebih cepat kehilangan cairan. Minuman berkarbonasi juga dapat menyebabkan kembung dan tidak memberikan hidrasi yang optimal.

5. Sayuran diuretik

Beberapa sayuran, seperti asparagus dan seledri, bersifat diuretik alami yang dapat meningkatkan produksi urine dan menyebabkan hilangnya cairan lebih cepat.
Pilih sayuran kaya air seperti mentimun, tomat, dan selada untuk menjaga hidrasi tubuh.

(sob/odi)



Sumber : food.detik.com

FSGI Petakan 4 Masalah Program MBG, Beri 4 Rekomendasi



Jakarta

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) masih menuai sorotan dari berbagai pihak. Selain kasus keracunan massal, Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menilai program ini juga berpotensi menimbulkan pemborosan anggaran negara.

“Ada begitu banyak makanan yang diduga kuat mubazir setiap harinya di berbagai sekolah, yang berpotensi merugikan uang negara. Anggaran jumbo MBG ternyata juga belum mampu diserap maksimal hingga September 2025,” tulis FSGI dalam keterangannya, Kamis (2/10/2025).


4 Masalah Utama dalam MBG Menurut FSGI

FSGI memetakan sedikitnya ada empat masalah utama dalam program MBG, yakni:

1. MBG tidak tunduk pada Perpres pengadaan barang dan jasa

Menurut FSGI, permasalahan pertama adalah penggunaan dana MBG masih dikelola oleh kekuasaan lembaga politik. Sesuai dengan Perpres No 12 Tahun 2021, prosedur pengadaannya seharusnya dilakukan dengan lelang/tender, ada pelaporan surat pertanggungjawaban, dan diawasi oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Sedangkan di program MBG, BGN bermitra dengan UMKM dan melibatkan partisipasi masyarakat,” tulis FSGI.

2. MBG tidak tunduk pada pasal 1320 KUH Perdata

FSGI melihat belum adanya MoU Kemitraan berisi hak, kewajiban, dan tanggung jawab para pihak. MoU ini seharusnya sesuai dengan pasal 1320 KUHerdata tentang dasar pernjanjian kontak.

“Belum ada lembaga yang berwenang mengawasi pelaksanaan MoU para pihak,” jelas keterangan FSGI.

3. Alokasi anggaran MBG atas nama deskresi

Permasalahan selanjutnya adalah alokasi dana MBG masih mengatasnamakan deskresi. Artinya, pemerintah memiliki kebebasan untuk mengambil keputusan atau tindakan sendiri terkait MBG karena tidak adanya peraturan yang jelas.

Hal ini, menurut FSGI berdampak besar pada alokasi anggaran MBG dalam APBN yang menyita banyak anggaran pendidikan.

4. Anggaran MBG 2026 bisa ancam kesejahteraan guru

Terakhir, FSGI berpendapat alokasi anggaran MBG tahun 2026 yang besar bisa mengancam Tunjangan Profesi Guru (TPG). Menurut FSGI, jika anggaran MBG sampai menghilangan TPG maka akan menjadi keputusan yang salah.

“Pengalokasian anggaran pendidikan mengalihkan, memprioritaskan, mengutamakan dana untuk MBG dengan cara menunda atau meniadakan hak atas tunjangan profesi bagi guru adalah kesalahan penyelenggara negara dalam mengambil keputusan yang berdampak merugikan guru dan nyata melanggar UU No.14 Tahun 2005 Pasal 16,” tulis FSGI.

4 Rekomendasi FSGI terhadap Program MBG

FSGI menyampaikan empat rekomendasi yang juga merupakan tanggung jawab pemerintah agar program MBG benar-benar bermanfaat bagi siswa, guru, hingga masyarakat luas, berikut di antaranya:

1. Pemerintah wajib obati dan pulihkan korban keracunan

FSGI menegaskan pemerintah memiliki kewajiban penuh untuk menanggung pengobatan dan pemulihan kesehatan korban keracunan MBG. Bahkan, jika diperlukan, korban juga harus mendapat kompensasi tambahan dalam bentuk lain.

2. Pemerintah harus memperbaiki layanan MBG

Menurut FSGI, tugas pemerintah ketika muncul persoalan adalah memperbaikinya. Anak yang sakit harus diobati, sementara yang sehat tetap dijaga imunitasnya dengan pemberian makanan bergizi.

“Harapan banyak pihak dapur berasap, kegiatan dapur MBG tetap berjalan dengan perbaikan total dan terus-menerus, sesuai amanat UU No 30 Tahun 2014 Pasal 10 ayat (1) huruf h,” tegas FSGI.

3. Hak guru jangan diganggu

FSGI juga mengingatkan agar penggunaan dana MBG tidak mengorbankan tunjangan profesi guru. Guru pemegang sertifikat pendidik tetap berhak menerima haknya sesuai regulasi yang berlaku.

4. MBG harus jadi berkah bagi semua

Terakhir, FSGI menekankan program MBG seharusnya membawa manfaat bagi semua pihak. Mulai dari anak-anak, ibu hamil, hingga ibu menyusui.

FSGI berharap pemerintah menjalankan program MBG dengan prinsip tanggung jawab, kepastian hukum, serta asas pemerintahan yang baik.

(cyu/cyu)



Sumber : www.detik.com

10 Minuman untuk Kesehatan Jantung dan Paru-paru, Apa Saja?

Jakarta

Jantung dan paru-paru merupakan organ yang begitu vital bagi kehidupan manusia. Fungsi utama jantung yaitu mengalirkan darah ke seluruh tubuh.

Sementara paru-paru membentuk sebagian besar sistem pernapasan manusia. Untuk menjaga kedua organ tubuh ini, diperlukan gaya hidup yang sehat dengan memperhatikan asupan yang baik.

Minuman untuk Kesehatan Jantung

Untuk menjaga kesehatan jantung, kamu bisa mengkonsumsi jus buah seperti delima dan tomat, teh, hingga coklat. Berikut informasinya.


1. Jus Delima

Delima merupakan buah yang menyehatkan jantung. Antioksidannya membantu mencegah pengerasan dan penyempitan arteri yang membawa darah ke jantung.

Buah ini juga membantu menurunkan tekanan darah. Kandungan polifenolnya berperan dalam menurunkan peradangan dan menstimulasi sirkulasi darah.

2. Teh

Ilustrasi teh hijauFoto: Getty Images/MARINA BOGACHYOVA

Teh mengandung fitonutrien (flavonoid) yang telah terbukti mengurangi peradangan dan penumpukan di arteri. Teh hitam dan teh hijau mengandung kafein dalam jumlah sedang. Sehingga, minuman ini bisa menjadi pilihan yang baik bagi kamu yang sensitif terhadap kafein.

3. Jus Tomat

Jus tomat kaya akan vitamin dan mineral yang membantu melawan penyakit jantung. Terdapat kandungan vitamin C dan E, zat besi, magnesium, dan potasium yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga aliran darah.

Tomat juga mengandung antioksidan yang membantu memperkuat arteri, mengurangi kolesterol, dan mengurangi risiko penyakit jantung. Kalau kamu membeli jus tomat kemasan, pilih yang rendah sodium dan juga rendah gula.

4. Matcha

Matcha. Matcha adalah jenis teh hijau yang dihaluskan menjadi bubuk. Satu cangkir matcha (240 ml) mengandung sekitar 70 mg kafein.Foto: Getty Images/Mybona

Matcha adalah salah satu jenis teh hijau yang mengandung epigallocationchin gallate (EGCG) dalam kadar yang tinggi. EGCG adalah senyawa polifenol di teh hijau yang mempunyai sifat antioksidan dan antiinflamasi yang kuat.

Sehingga, meminum matcha bisa membantu meningkatkan kesehatan jantung. Sebuah studi bahkan menunjukkan bahwa EGCG dapat membantu mencegah aterosklerosis, penumpukan zat lemak di arteri dan dapat membantu mengurangi peradangan dan kerusakan sel.

5. Kopi

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum 3-5 cangkir kopi per hari memiliki risiko yang lebih rendah terhadap penyakit jantung, stroke, dan gagal jantung. Para ahli mempercayai bahwa kandungan kafein, antioksidan, dan sifat antiinflamasi pada kopi yang menjadi penyebabnya.

Meski begitu, minum kopi terlalu banyak bisa membuat gelisah. Jadi minum secukupnya serta hindari krimer yang tinggi lemak jenuh dan gula.

6. Hot Chocolate

Minum Hot Chocolate Baik untuk Kesehatan OtakFoto: iStock

Kakao kaya akan mineral dan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan jantung. Menurut penelitian, mengkonsumsi produk kakao bisa membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan fungsi pembuluh darah, dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Kamu bisa mendapat manfaat kakao dari minuman coklat panas tanpa banyak tambahan gula. Taburi dengan kayu manis dengan sedikit madu.

Minuman untuk Kesehatan Paru-paru

Air putih, teh jahe, dan teh hijau baik untuk kesehatan paru-paru. Mengapa demikian?

1. Air Putih

Air putih sangatlah penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Asupan ini mengencerkan lendir di sistem pernapasan. Sehingga, tubuh bisa mengeluarkannya dan mencegah penumpukan yang dapat menyebabkan kesulitan bernafas.

2. Teh Jahe dan Kunyit

Teh jahe yang sehatkan pencernaanFoto: Getty Images/iStockphoto/

Untuk mengatasi hidung tersumbat dan batuk, pilihlah kunyit sebagai obatnya. Kombinasi khasiat teh kunyit dan juga jahe memiliki zat anti-inflamasi dan anti kanker.

3. Teh Hijau

Teh hijau memiliki antioksidan tingkat tinggi yang membantu menurunkan tingkat peradangan di paru-paru. Meminum secangkir teh hijau di pagi hari dan sat cangkir di malam hari bisa menjadi awal yang baik untuk kesehatan paru-paru.

4. Air Panas+ Madu

racikan kopi campur madu yang sehatFoto: Getty Images/iStockphoto

Madu kaya akan sifat anti-inflamasi yang dapat membantu membersihkan tubuh dari bakteri. Kombinasi madu dan air panas bisa membantu mendetoksifikasi paru-paru dan menghilangkan polutan yang terhirup.

(elk/row)



Sumber : food.detik.com

Mengenal Ikan Baronang, Ini 12 Manfaat dan Kandungan Gizinya

Jakarta

Ikan baronang atau Siganus sp merupakan jenis ikan laut yang banyak ditemukan di perairan pantai Indonesia. Ikan dari famili Siganidae ini memiliki daging yang lunak dan lezat, sehingga sering dijadikan olahan menu makanan.

Di balik kelezatannya, ternyata ikan baronang mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Apa saja manfaat ikan baronang? Mari simak pembahasannya di artikel ini.

Kandungan Gizi dalam Ikan Baronang

Dilansir dari laman Viet asia foods dan STAIDA Gresik, berikut kandungan gizi yang terdapat dalam daging ikan baronang:


  • Vitamin A
  • Vitamin B1
  • Vitamin B2
  • Vitamin B12
  • Vitamin D
  • Asam folat
  • Asam lemak omega-3
  • Niasin
  • Kalsium
  • Kalium
  • Fosfor
  • Zat besi
  • Zink
  • Selenium
  • Seng
  • 18-20% Protein.

Manfaat Ikan Baronang bagi Kesehatan Tubuh

Melihat banyaknya nutrisi yang terkandung dalam ikan baronang, tak heran ikan ini dapat membawa beragam manfaat bagi tubuh apabila dikonsumsi. Ini dia beberapa manfaat dari ikan baronang:

1. Meningkatkan Fungsi Otak

Ikan baronang diketahui memiliki kandungan asam omega-3 dan DHA yang dapat meningkatkan fungsi otak, khususnya pada bayi dan anak-anak. Tak hanya asam omega-3 dan DHA, ikan ini juga mengandung kolin yang membantu pembentukan membran sel otak serta neurotransmitter.

Menurut studi oleh University of California pada 2016, orang yang mengonsumsi ikan baronang secara teratur terbukti mendapatkan skor yang lebih baik dalam tes memori. Bahkan, konsumsi ikan baronang secara rutin juga dapat mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan Parkinson, lho.

2. Mendukung Tumbuh Kembang Anak

Seperti yang telah disebut sebelumnya, ikan baronang mengandung berbagai gizi seperti protein, asam lemak omega-3, kalsium, dan vitamin D. Seluruh nutrisi tersebut penting untuk menunjang tumbuh kembang anak. Jika ingin anak tumbuh secara optimal, ikan baronang bisa menjadi menu makanan yang tepat.

3. Menjaga Kesehatan Jantung

Kandungan asam lemak omega-3 pada ikan baronang rupanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Pasalnya, nutrisi ini terbukti mampu mengurangi peradangan, menurunkan kadar trigliserida, dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh. Selain omega-3, ikan baronang yang kaya kalium juga berperan untuk menjaga kesehatan jantung serta mengontrol tekanan darah.

Manfaat ikan baronang bagi kesehatan jantung pernah diteliti oleh studi yang dilakukan Universitas Harvard pada tahun 2013. Studi tersebut menunjukkan bahwa mereka yang rutin mengonsumsi ikan baronang memiliki risiko lebih rendah terserang penyakit stroke, jantung, dan diabetes tipe 2.

4. Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi

Rutin mengonsumsi ikan baronang bisa menjadi salah satu cara untuk memelihara kesehatan organ reproduksi dan meningkatkan kesuburan. Pertama, ada kandungan seng yang berfungsi untuk memproduksi hormon seks dan sperma. Lalu, ada protein yang membantu memperbaiki organ reproduksi. Terakhir, ada asam lemak omega-3 yang berperan penting dalam mengontrol hormon reproduksi serta meningkatkan kualitas sel telur.

5. Memelihara Kesehatan Tulang

Vitamin D merupakan asupan vitamin yang penting untuk menjaga tulang dari risiko osteoporosis. Asupan vitamin D antara lain bisa diperoleh dari konsumsi daging ikan baronang. Selain vitamin D, kandungan protein yang ada dalam ikan baronang juga bermanfaat untuk membentuk kolagen dan menunjang fleksibilitas tulang.

Masih ada beberapa manfaat lainnya dari ikan baronang bagi kesehatan tubuh. Diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Menjaga kesehatan mata.
  • Memelihara otot tubuh.
  • Mengurangi kadar kolesterol tinggi.
  • Memperbaiki sistem imun tubuh.
  • Meningkatkan kesehatan kulit dan rambut.
  • Memperlambat penyerapan gula dalam tubuh.
  • Menjaga kestabilan kadar gula darah.

Sebagai tambahan informasi, dalam aspek kuliner tiap daerah di Indonesia memiliki caranya tersendiri dalam mengolah ikan baronang menjadi hidangan lezat. Misalnya di Sulawesi, ikan baronang sering dimasak bersama kuah asam pedas atau goreng tepung. Kemudian di Bali, ikan baronang dijadikan pepes dengan cara dibumbui dan dimasak dalam bungkusan daun pisang. Informasi ini dijelaskan dalam situs Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Medan Area.

Itu dia penjelasan tentang kandungan gizi dan manfaat ikan baronang bagi kesehatan. Apakah Detikers tertarik memakan ikan satu ini?

(row/row)



Sumber : food.detik.com

8 Manfaat Susu Kurma bagi Tubuh, Salah Satunya Menambah Stamina

Jakarta

Kurma merupakan salah satu buah yang memiliki banyak khasiat bagi tubuh. Pada umumnya, kurma hadir dalam hidangan saat berbuka puasa di bulan Ramadhan.

Selain dimakan secara langsung, kurma juga bisa diolah menjadi susu. Karena menggunakan kurma, hal ini membuat susu jadi terasa manis di mulut.

Selain lezat, ternyata susu kurma juga memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan. Lantas, apa saja manfaat susu kurma bagi tubuh? Simak selengkapnya dalam artikel ini.


Kandungan Nutrisi Susu Kurma

Susu mengandung zat gizi yang baik untuk tubuh. Selain itu, susu merupakan sumber protein yang berperan untuk menjaga imunitas tubuh, meningkatkan fungsi otot, serta menjaga kesehatan tulang dan sendi.

Menurut data USDA (United States Department of Agriculture) Food Data Central, kurma mengandung tinggi karbohidrat, protein, lemak, serat, dan berbagai vitamin serta mineral. Kurma juga kaya akan karbohidrat yaitu glukosa, fruktosa, san sukrosa.

Perpaduan antara susu dan kurma dapat memberikan manfaat bagi tubuh. Sebab, keduanya kaya akan nutrisi yang baik untuk kesehatan.

Manfaat Susu Kurma bagi Tubuh

Ada sejumlah manfaat dari susu kurma yang perlu diketahui. Mengutip dari situs Marham, berikut manfaat susu kurma untuk tubuh.

1. Meningkatkan Kekuatan Otot

Kurma dan susu sama-sama memiliki kandungan protein yang tinggi. Kombinasi antara keduanya dapat meningkatkan kepadatan tulang serta kekuatan otot secara menyeluruh.

2. Menjadi Energi Tambahan

Kurma merupakan buah yang kaya akan nutrisi seperti glukosa dan fruktosa. Nah, perpaduan susu dan kurma dapat menambah energi bagi tubuh sehingga lebih fit dan berstamina.

Selain itu, susu kurma juga dapat memberikan efek mengenyangkan. Dengan begitu, detikers tak perlu khawatir perut jadi mudah lapar dan akhirnya malah banyak mengkonsumsi makanan atau camilan.

3. Melancarkan Pencernaan

Manfaat selanjutnya dari susu kurma adalah dapat melancarkan sistem pencernaan. Sebab, susu kurma mengandung serat tinggi yang baik untuk mengatasi masalah pencernaan, seperti susah buang air besar (BAB).

4. Mengatasi Anemia

Susu kurma diyakini dapat mengatasi anemia karena mengandung zat besi tinggi. Perlu diketahui, zat besi dapat membantu mempercepat suplai darah ke seluruh tubuh.

Untuk merasakan manfaatnya, disarankan mencampur 3 buah kurma dengan segelas susu hangat.

5. Mengatasi Masalah Kulit

Masalah pada kulit membuat banyak orang menjadi tidak percaya diri. Untuk mengatasinya, cobalah mengkonsumsi susu kurma.

Selain lezat, susu kurma ternyata dapat membantu mengatasi masalah jerawat dan iritasi kulit. Selain itu, kulit wajah jadi terlihat lebih bersinar karena meningkatnya aliran darah ke area wajah.

6. Meningkatkan Daya Ingat

Manfaat lain dari susu kurma adalah dapat membantu meningkatkan daya ingat. Soalnya, susu kurma mengandung vitamin B6 yang turut membantu meningkatkan kesehatan fungsi otak.

7. Mencegah Nyeri Sendi

Susu dan kurma sama-sama mengandung kalsium tinggi. Nah, kombinasi antara keduanya membuat kadar kalsium bertambah dua kali lipat. Hal itu bermanfaat dalam meningkatkan kepadatan tulang sekaligus mencegah nyeri sendi.

8. Menambah Berat Badan

Beberapa orang kerap kesulitan dalam menambah berat badan. Perlu diingat, berat badan yang terlalu kurus juga tidak baik untuk kesehatan, lho.

Untuk mengatasi hal itu, cobalah rutin mengkonsumsi susu kurma. Perpaduan susu dan kurma diyakini dapat menambah jumlah berat badan yang dibutuhkan.

Tapi, jangan lupa imbangi dengan pola makan sehat dan teratur. Selain itu, imbangi juga dengan rutin berolahraga agar kamu bisa mencapai berat badan yang ideal.

(ilf/fds)



Sumber : food.detik.com

12 Manfaat Alpukat Untuk Kesehatan Tubuh

Jakarta

Siapa yang tidak mengenal buah alpukat? Buah berkulit hijau ini merupakan buah favorit kebanyakan orang Indonesia dan sering diolah menjadi minuman jus yang menyegarkan.

Di balik rasanya yang nikmat, alpukat mengandung segudang manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh, lho. Kira-kira apa saja manfaat yang terdapat pada buah alpukat? Yuk, simak uraiannya dalam artikel ini.

Manfaat Alpukat untuk Kesehatan

Dikutip dari laman Medicalnewstoday dan buku Ragam Olahan Buah Alpukat yang Sehat dan Kaya Manfaat oleh Irma Herzegovina dan Triyanto (2020), berikut sederet manfaat dari buah alpukat:

1. Mencerahkan Kulit

Memiliki kulit yang sehat dan cerah merupakan impian banyak kaum hawa. Rupanya, konsumsi alpukat secara rutin dapat menjadi alternatif cara untuk mencerahkan kulit, lho.

Hal ini dikarenakan buah alpukat mengandung vitamin D, vitamin E, dan lemak omega-3 yang dapat menunjang kesehatan kulit dengan meregenerasi sel kulit mati secara cepat.


2. Mencegah Bau Mulut

Kondisi bau mulut biasanya disebabkan karena adanya masalah pada bagian usus, seperti penumpukan bakteri. Masalah ini seringkali membuat kita tidak pede saat berbicara dengan orang lain.

Nah, buah alpukat ternyata bisa menghempaskan bau mulut. Pasalnya, buah ini akan membersihkan saluran pencernaan sehingga dapat mencegah timbulnya bau mulut yang mengganggu.

3. Mencegah Radang Sendi

Padatnya aktivitas sehari-hari dapat memicu peradangan pada beberapa titik sendi di tubuh. Kondisi ini biasanya ditandai oleh rasa panas, nyeri, kemerahan dan bengkak.

Untuk mencegah peradangan sendi, kamu bisa mengonsumsi buah alpukat yang kaya akan kandungan pitosterol yang mampu melawan inflamasi.

4. Mengurangi Risiko Penyakit Stroke

Stroke merupakan penyakit serius yang bisa menyerang siapa saja tanpa mengenal usia. Pola makan sehat, seperti mengonsumsi alpukat secara rutin dapat menjadi kunci untuk mencegah serangan stroke. Pasalnya, dalam alpukat terdapat asam folat yang bermanfaat untuk meminimalisir risiko penyakit stroke.

5. Mengontrol Berat Badan

Alpukat memang tergolong sebagai buah yang mengandung lemak dan kalori tinggi. Meski begitu, buah satu ini memiliki kandungan lemak baik sehingga tidak akan membuat tubuh menjadi gemuk. Sebaliknya, alpukat justru mampu mengendalikan berat badan.

6. Mencegah Kanker

Selain stroke, kanker juga termasuk penyakit yang dipengaruhi oleh faktor pola makan dan gaya hidup. Konsumsi alpukat bisa jadi cara untuk menghindari penyakit mengerikan ini.

Hal ini karena alpukat merupakan buah yang kaya akan serat, sehingga dapat melawan sel kanker payudara dan mencegah kanker usus besar.

7. Menjaga Kesehatan Jantung

Faktanya, dalam alpukat ditemukan kandungan lemak tak jenuh yang mampu menunjang kesehatan jantung. Maka dari itu, rutin mengonsumsi alpukat bisa menjadi solusi untuk menjaga jantung agar tetap sehat.

8. Menjaga Kesehatan Mata

Selama ini, kita mungkin mengenal wortel sebagai makanan yang berguna untuk menjaga kesehatan mata. Namun, ternyata alpukat juga mempunyai manfaat yang sama.

Dengan kandungan karotenoid luteinnya, alpukat mampu menjaga mata dari proses katarak dan potensi gangguan mata lainnya.

Siapa sangka buah enak ini tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk kesehatan mental. Beberapa studi terbukti telah menemukan keterkaitan antara kadar asam folat yang rendah dalam alpukat dengan masalah depresi.

Adanya asam folat rupanya membantu mencegah penumpukan homosistein, sebuah zat yang dapat mengganggu sirkulasi dan suplai nutrisi ke otak. Penumpukan homosistein dipercaya merupakan pemicu depresi, disfungsi kognitif, dan produksi serotonin, dopamin, serta norepinefrin.

10. Memelihara Kesehatan Janin

Asam folat termasuk asupan nutrisi yang harus dicukupi selama kehamilan untuk menunjang perkembangan janin. Alpukat bisa menjadi pilihan buah yang tepat untuk memenuhi kebutuhan asam folat bagi ibu hamil. Pasalnya, satu buah alpukat mengandung sebanyak 160 mikrogram asam folat.

11. Membantu Mencegah Osteoporosis

Vitamin K merupakan nutrisi esensial untuk menjaga kesehatan tulang. Jenis vitamin ini dapat ditemukan dalam buah alpukat. Diketahui, setengah buah alpukat memberikan sekitar 18% dari total kebutuhan vitamin K harian.

Dengan asupan vitamin K yang tercukupi, penyerapan kalsium akan lebih optimal sehingga tubuh terhindar dari masalah keroposnya tulang alias osteoporosis.

12. Mengendalikan Kadar Kolesterol

Manfaat terakhir dari alpukat adalah buah ini dapat mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh. Dalam 100 gram buah alpukat, ditemukan 76 miligram sterol tumbuhan alami yang disebut beta-sitosterol.

Kandungan beta-sitosterol inilah yang berperan penting untuk menjaga kadar kolesterol tubuh tetap dalam batas yang sehat.

Itu dia sejumlah manfaat yang diberikan oleh buah alpukat. Semoga artikel ini bermanfaat.

(khq/khq)



Sumber : food.detik.com

11 Minuman Detoks yang Bermanfaat untuk Kesehatan Tubuh

Jakarta

Minuman detoks begitu populer karena manfaatnya. Detoksifikasi sendiri adalah proses yang membantu organ vital membersihkan diri.

Minuman ini dipercaya bisa membersihkan sistem pencernaan dan membuang produk limbah dan berbagai racun yang diserap tubuh. Jika asupan racun tidak dikurangi, maka nantinya bisa menimbulkan berbagai masalah seperti kembung, sakit kepala, sembelit, kelelahan, mual, hingga masalah kulit. Lantas, apa saja minuman detoks yang dapat dikonsumsi?

11 Minuman Detoks yang Bermanfaat Bagi Kesehatan

Mengkonsumsi minuman detoks secara teratur bisa membantu menurunkan berat badan, meningkatkan metabolisme dan membantu melancarkan pencernaan. Mengutip laman Food NDTV, Tuasaude, Insider, dan Medium:


1. Air Putih

Air putih dapat mendetoksifikasi dan membantu tubuh membakar lemak. Namun, asupan ini harus diminum dalam jumlah yang cukup.

Untuk membantu tubuh mengeluarkan racun dan meningkatkan metabolisme, minum 8 gelas air putih per hari. Menurut nutrition bersertifikat di Option Care Health, Kristin Gillespie, air putih bisa membuat kenyang sehingga membuat seseorang tidak makan berlebihan.

2. Wortel, Jahe, dan Jeruk

Jeruk adalah sumber antioksidan dan vitamin C yang sangat baik. Wortel mengandung banyak beta-karoten dan serat yang membantu menurunkan berat badan dan melancarkan pencernaan.

Sementara itu, jahe adalah obat rumahan yang biasa digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan, kembung, kram perut, dan juga mengandung banyak khasiat anti peradangan. Sehingga ketiganya bisa menjadi minuman detoks yang bisa melawan asupan racun dalam tubuh.

3. Mentimun dan Mint

Daun mint dianggap menjadi bahan terbaik untuk menenangkan perut yang sakit. Selain itu, mint juga meningkatkan aliran empedu melalui perut yang mempercepat proses pencernaan.

Kamu bisa memadukan daun ini dengan mentimun dan lemon yang kaya antioksidan. Minuman ini bisa menjadi penyegar saat istrahat dari panas yang menyengat.

4. Air Lemon

Detoks air lemon banyak dipercayai digunakan untuk mengurangi bera badan berlebih. Hal ini karena kandungan serat pektin di dalam buah tersebut.

Serat pektin memberikan rasa kenyang untuk waku yang lama dan menunda rasa lapar. Kamu bisa menambahkan sayuran dan buah seperti wortel, apel, bit, dan lobak kedalam minuman ini.

5. Teh Jahe Lemon Madu

Teh yang ditambahkan dengan lemon, jahe, dan madu telah lama digunakan unuk mengobati sakit tenggorokan dan pilek. Namun ternyata, minuman ini juga bisa digunakan sebagai detoks.

6. Teh Hijau dan Lemon

Teh hijau mengandung antioksidan dan dapat meningkatkan metabolisme. Untuk meminumnya, kamu bisa menambahkan perasan air lemon untuk meningkatkan rasa dan memberi tambahan vitamin C.

Minuman detoks ini bisa menjadi pilihan yang baik untuk membantu tubuh tetap terhidrasi dan mengelola bera badan. Kandungan kafein dalam teh hijau dan antioksidannya diyakini bisa meningkatkan pembakaran kalori.

7. Jus Lemon, Jeruk, dan Selada

Jus lemon, jeruk, dan selada kaya akan serat yang membantu mengeluarkan cairan berlebih dalam tubuh. Meminum jus detoks ini dapat membantu mengendalikan rasa lapar, membantu mencegah makan berlebihan dan menurunkan badan. Setiap sajian 250 ml jus mengandung sekiar 110 kalori.

8. Selada air dan Jeruk

Selada air dan jeruk mengandung serat yang membuat tubuh kenyang, sehingga mengurangi keinginan makan yang berlebihan. Oleh sebab itu, jus detoks ini bisa membantu menurunkan berat badan dan mengecilkan perut.

9. Wortel dan Bayam

Wortel dan bayam mengandung banyak serat dan antioksidan, seperti karoten, lutein, dan zeaxanthin. Sehingga paduan wortel dan bayam yang dijus menjadi pilihan yang sangat baik untuk detoksifikasi, menurunkan berat badan, dan mengurangi kembung.

10. Cuka Apel dan Madu

Cuka apel terkenal dengan manfaatnya unuk menurunkan berat badan dan kesehatan pencernaan. Untuk mengkonsumsinya sebagai detoks, kamu bisa menggabungkannya dengan madu.

Campur satu sendok makan cuka apel dengan satu sendok teh madu dalam segelas air hangat. Minum sebelum makan untuk meningkatkan kesehatan pencernaan dan mengurangi keinginan makan berlebihan.

11. Jus Bit, Wortel, Jahe

Paduan bit, wortel dan jahe memadukan rasa manis alami bit dan wortel, serta rasa pedas jahe. Bit dikenal khasiatnya yang berpotensi mendetoksifikasi dan kemampuannya mendukung kesehatan hati.

Wortel kaya akan vitamin dan antioksidan, sementara jahe menambah sensasi pedas dan potensi manfaat anti radang. Sehingga, bahan-bahan ini bisa menjadi minuman lezat yang membantu membersihkan tubuh dari racun.

Minuman detoks memang bisa membantu menurunkan berat badan, namun bukan sebagai solusi yang instan. Sehingga, kamu perlu mengkombinasikannya dengan diet sehat olahraga teratur agar hasilnya optimal.

(elk/row)



Sumber : food.detik.com

15 Manfaat Susu Kedelai, Baik untuk Kesehatan Jantung hingga Tulang

Jakarta

Susu kedelai atau soya milk memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh. Sebab, susu kedelai mengandung banyak nutrisi yang dapat memenuhi kebutuhan gizi harian manusia.

Susu kedelai merupakan jenis susu nabati yang berasal dari olahan atau ekstraksi sari kacang kedelai. Susu kedelai dapat dijadikan sebagai alternatif pengganti susu sapi.

Ingin tahu apa saja manfaat susu kedelai bagi kesehatan? Simak pembahasannya dalam artikel ini.


Kandungan Nutrisi Susu Kedelai

Susu kedelai kaya akan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Dilansir situs BBC Good Food, di dalam 100 ml susu kedelai tanpa pemanis tambahan mengandung nutrisi sebagai berikut:

  • Kalori: 26 kkal
  • Protein: 2,4 g
  • Lemak: 1,6 g
  • Karbohidrat: 0,5 g
  • Serat: 0,5 g
  • Kalsium: 120 mg
  • Vitamin B1: 0,8 mg
  • Vitamin B12: 0,4 mcg
  • Vitamin C: 2 mg

Manfaat Susu Kedelai bagi Tubuh

Karena kaya akan nutrisi, susu kedelai banyak dikonsumsi masyarakat karena memiliki khasiat bagi kesehatan. Mengutip situs Healthline, Web MD, dan Livestrong, berikut sejumlah manfaat susu kedelai bagi tubuh:

1. Menambah Stamina

Manfaat susu kedelai yang pertama adalah mampu menambah stamina tubuh. Sebab, susu kedelai merupakan protein nabati yang mengandung asam amino esensial. Protein ini dapat meningkatkan energi dan stamina tubuh sepanjang hari, sehingga nggak gampang lemas.

2. Meningkatkan Imun Tubuh

Susu kedelai mengandung senyawa bioaktif fitokimia seperti isoflavon dan saponin. Di dalam isoflavon terdapat genistein yang mampu menangkal sel kanker dalam tubuh.

Lalu, susu kedelai juga kaya akan antioksidan tinggi yang mampu meningkatan sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak mudah sakit.

3. Meringankan Peradangan

Mengkonsumsi susu kedelai dipercaya dapat meringankan peradangan. Sedikit informasi, peradangan menjadi salah satu gejala yang muncul karena infeksi dan cedera.

Nah, salah satu cara untuk meringankan peradangan adalah dengan meminum susu kedelai. Sebab, susu ini mengandung protein tinggi yang berperan sebagai antiinflamasi.

4. Meredakan Nyeri Sendi

Rasa nyeri pada sendi tentu sangat mengganggu aktivitas, terutama nyeri arthritis. Perlu diketahui, arthritis merupakan pembengkakan pada sendi yang umumnya disebabkan oleh faktor usia.

Agar nyeri sendi dapat hilang, disarankan rutin mengkonsumsi susu kedelai. Soalnya, susu kedelai mengandung asam lemak dan kalsium yang baik untuk kesehatan sendi serta mampu meredakan radang sendi, seperti rheumatoid arthritis.

5. Menjaga Kesehatan Tulang

Tak hanya meredakan nyeri sendi, minum susu kedelai secara rutin juga baik untuk kesehatan tulang. Hal ini karena susu kedelai mengandung kalsium tinggi, sehingga mampu mencegah risiko terkena penyakit tulang, seperti osteoporosis dan osteomalacia.

6. Meningkatkan Massa Otot

Dalam British Journal of Sports Medicine pada 2018, susu kedelai dapat membantu meningkatkan massa otot. Soalnya, susu kedelai mengandung protein yang tinggi.

Saat melakukan latihan ketahanan, manusia membutuhkan protein sekitar 1,6 gram per kilogram berat badan. Menurut American Institute for Cancer Research (AICR), minum sekitar 8 ons susu kedelai per hari dianggap aman untuk memberikan banyak nutrisi bagi tubuh yang sama halnya seperti pada susu sapi.

7. Menjaga Kesehatan Jantung

Ternyata, minum susu kedelai secara rutin juga baik untuk kesehatan jantung. Susu kedelai dapat mengurangi kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL).

Disebutkan dalam Journal of Nutrition pada 2019, hasil analisis dari 46 studi menunjukkan bahwa konsumsi 25 gram protein kedelai per hari dapat menurunkan kolesterol LDL.

8. Membantu Masalah Anemia

Anemia atau kekurangan darah dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Selain mengkonsumsi makanan dengan zat besi tinggi, susu kedelai juga bisa menjadi alternatif untuk membantu masalah anemia.

Susu kedelai mengandung kalsium dan zat besi yang baik untuk tubuh. Zat besi berguna dalam meningkatkan produksi sel darah merah. Alhasil, daya tahan tubuh juga ikut meningkat.

9. Mengurangi Gejala Menopause

Bagi wanita, mengkonsumsi susu kedelai mampu mengurangi gejala menopause. Hal ini berkat kandungan isoflavon yang merupakan golongan zat kimia yang dikenal sebagai fitoestrogen.

Isoflavon akan bereaksi dalam tubuh yang bertindak seperti hormon estrogen. Kandungan ini bermanfaat dalam meringankan beberapa gejala menopause, salah satunya hot flashes.

10. Meningkatkan Kesehatan Otak

Susu kedelai mengandung asam lemak omega 3 yang baik untuk tubuh. Kandungan tersebut dapat menurunkan risiko demensia dan penyakit Alzheimer. Meski begitu, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengungkapkan khasiat susu kedelai terhadap kesehatan otak.

11. Mengatasi Aterosklerosis

Manfaat berikutnya adalah mampu mengatasi aterosklerosis. Sebagai informasi, aterosklerosis adalah penumpukan lemak yang terjadi pada arteri pembuluh darah.

Dengan mengkonsumsi susu kedelai secara rutin dipercaya dapat mengatasi masalah aterosklerosis. Meski begitu, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengungkapkan khasiat tersebut.

12. Mengatasi Masalah Kulit

Punya masalah pada kulit? Cobalah untuk mengkonsumsi susu kedelai. Sebab, susu kedelai bermanfaat dalam mengatasi masalah kulit. Hal ini berkat kandungan vitamin E yang dapat menjaga kelembapan, elastisitas, dan pigmentasi kulit.

Susu kedelai juga dapat menurunkan berat badan, sehingga cocok bagi kamu yang sedang menjalankan program diet. Susu kedelai mengandung sedikit kalori namun kaya akan protein.

Karena mengandung protein tinggi, susu kedelai mampu memberikan rasa kenyang lebih lama bagi perut, sehingga mencegahmu untuk lebih banyak makan.

14. Membantu Perkembangan Janin

Susu kedelai ternyata juga baik untuk ibu hamil dan janinnya. Soalnya, kandungan vitamin C dan vitamin B kompleks dapat membantu perkembangan janin agar lebih sehat.

15. Mengatasi Masalah Sulit Tidur

Manfaat susu kedelai yang terakhir adalah dapat mengatasi masalah sulit tidur. Hal ini berkat kandungan triptofan dan asam amino yang digunakan tubuh untuk membuat melatonin atau hormon tidur.

Itu dia 15 manfaat susu kedelai bagi tubuh. Jadi, perbanyak konsumsi susu kedelai setiap hari dan jangan lupa diimbangi dengan olahraga teratur dan menjaga pola makan.

(ilf/fds)



Sumber : food.detik.com

3 Makanan Ini Tidak Sehat Dimakan dengan Mi Instan


Jakarta

Mi instan sering kali ditambahkan topping atau dimakan bersama makanan lain agar lebih nikmat. Namun hati-hati karena efeknya bisa buruk untuk kesehatan.

Mi instan tergolong makanan rekreasional menurut ahli gizi. Karenanya konsumsinya tak boleh terlalu sering. Mi instan kurang mengandung nutrisi untuk menyehatkan tubuh.

Mi instan sendiri sebenarnya sudah cukup “berat”. Terbuat dari tepung terigu atau gandum, ia merupakan sumber karbohidrat utama, mirip seperti nasi.


Ditambah lagi, mi instan biasanya tinggi kalori, natrium, dan mengandung bahan pengawet. Ketika dipadukan dengan makanan yang juga tinggi karbohidrat, lemak, atau zat aditif, makan risiko terhadap kesehatan bisa meningkat jika dikonsumsi terlalu sering.

Beberapa makanan disarankan tidak dimakan bersama mi instan karena kombinasinya kurang menyehatkan. Berikut daftarnya:

1. Nasi

Korean steamed multigrain riceKorean steamed multigrain rice Foto: iStock

Makan mi instan pakai nasi? Ini memang combo maut untuk tim “harus pakai nasi”. Sayangnya, ini bukan ide yang baik.

Keduanya sama-sama sumber karbohidrat. Ketika dikonsumsi bersamaan, jumlah asupan karbohidrat bisa melambung tinggi.

Efeknya? Terlalu banyak karbohidrat dapat menyebabkan kenaikan berat badan, meningkatkan kadar gula darah, dan dalam jangka panjang bisa memperburuk risiko diabetes tipe 2.

2. Kerupuk

Menilik Produksi UMKM Kerupuk di SurabayaKerupuk Foto: Rifki Afifan Pridiasto

Kerupuk memang sahabat setia banyak makanan, termasuk mi instan. Namun keduanya punya karakteristik serupa: tinggi karbohidrat, lemak, dan MSG. Ini bukan kombinasi yang ideal, apalagi jika dikonsumsi terlalu sering.

Risiko dari paduan mi instan dan kerupuk bisa meningkatkan sindrom metabolik, yaitu kumpulan kondisi seperti tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, dan kadar lemak tidak normal, dan semua ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

3. Kornet dan keju

Delicious sliced corned beef on cutting boardDelicious sliced corned beef on cutting board Foto: Getty Images/iStockphoto/fotek

Campuran mi instan dengan topping kornet dan keju mungkin terasa nikmat di lidah. Namun ini adalah contoh klasik dari makanan olahan yang digabungkan jadi satu dan itu bisa jadi bencana untuk tubuh Anda.

Kornet dan keju sama-sama tinggi lemak dan kalori. Ditambah lagi, mereka adalah makanan olahan, yang dikenal bisa memicu peradangan dan berbagai penyakit kronis jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

Alih-alih menambahkan makanan yang tidak boleh dikonsumsi dengan mi instan, sebaiknya tambahkan beberapa protein seperti telur, ayam, atau daging sapi dan sayuran.

Artikel ini sudah tayang di CNN Indonesia dengan judul “Jangan Asal Campur, 3 Makanan Tidak Boleh Dikonsumsi dengan Mi Instan”

(sob/adr)



Sumber : food.detik.com

Kamu Pelupa? Kata Studi, Memori Bisa Terganggu dalam 4 Hari Saja gegara Junk Food



Jakarta

Kalian gampang lupa? Menurut penelitian, pola makan berpengaruh terhadap memori lo!

Sebuah studi terbaru dari para peneliti Fakultas Kedokteran University of North Carolina (UNC), yang diterbitkan dalam jurnal Neuron, mengungkap informasi tentang bagaimana makanan cepat saji mengubah pusat memori otak dan menyebabkan risiko disfungsi kognitif. Penelitian ini membuka pintu bagi intervensi dini yang dapat mencegah hilangnya memori jangka panjang yang terkait dengan obesitas.

Penelitian ini diketuai oleh profesor farmakologi dari Fakultas Kedokteran UNC, Juan Song, PhD, dan penulis pertama dari Departemen Farmakologi, Taylor Landry, PhD. Para peneliti menemukan sekelompok sel otak khusus di hipokampus, yang disebut interneuron CCK, menjadi terlalu aktif setelah mengonsumsi makanan tinggi lemak (HFD) karena kemampuan otak untuk menerima glukosa (gula) terganggu.


Aktivitas berlebih ini mengganggu proses memori di hipokampus, bahkan setelah beberapa hari mengonsumsi makanan tinggi lemak. Jenis pola makan ini menyerupai makanan cepat saji khas Barat yang kaya lemak jenuh seperti burger keju dan kentang goreng. Penemuan ini juga menunjukkan protein bernama PKM2, yang mengontrol bagaimana sel-sel otak menggunakan energi, memainkan peran kunci dalam permasalahan ini.

“Kami tahu pola makan dan metabolisme dapat memengaruhi kesehatan otak, tetapi kami tidak menyangka akan menemukan kelompok sel otak yang spesifik dan rentan seperti itu, interneuron CCK di hipokampus, yang secara langsung terganggu oleh paparan pola makan tinggi lemak jangka pendek,” kata Song, yang merupakan anggota Pusat Neurosains UNC.

“Yang paling mengejutkan kami adalah seberapa cepat sel-sel ini mengubah aktivitasnya sebagai respons terhadap berkurangnya ketersediaan glukosa, dan bagaimana perubahan ini saja sudah cukup untuk mengganggu memori,” lanjutnya, dikutip dari Science Daily.

Ringkasan Studi

Model tikus diberi pola makan tinggi lemak yang menyerupai makanan cepat saji berlemak sebelum memulai pengujian perilaku. Dalam 4 hari setelah mengonsumsi makanan tinggi lemak, hasil penelitian menunjukkan interneuron CCK di pusat memori otak menjadi aktif secara abnormal.

Hasil penelitian menunjukkan makanan cepat saji berlemak dapat memengaruhi otak hampir seketika, jauh sebelum timbulnya kenaikan berat badan atau diabetes. Temuan penelitian juga menyoroti betapa sensitifnya sirkuit memori terhadap pola makan. Hal ini menggarisbawahi pentingnya nutrisi dalam menjaga kesehatan otak.

Pola makan tinggi lemak, yang kaya akan lemak jenuh, kemungkinan dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit neurodegeneratif, seperti demensia dan Alzheimer, menurut penelitian tersebut.

Penelitian ini juga menunjukkan, memulihkan kadar glukosa otak justru menenangkan neuron yang terlalu aktif dan memperbaiki masalah memori pada tikus. Penelitian ini menemukan intervensi seperti modifikasi pola makan atau pendekatan farmakologis mungkin efektif dalam menjaga kesehatan otak untuk neurodegenerasi terkait obesitas. Khususnya, para peneliti menemukan intervensi pola makan seperti periode puasa intermiten setelah diet tinggi lemak cukup untuk menormalkan interneuron CCK dan meningkatkan fungsi memori.

“Penelitian ini menyoroti bagaimana apa yang kita makan dapat dengan cepat memengaruhi kesehatan otak dan bagaimana intervensi dini, baik melalui puasa maupun pengobatan, dapat melindungi daya ingat dan menurunkan risiko masalah kognitif jangka panjang yang terkait dengan obesitas dan gangguan metabolisme,” kata Song.

“Dalam jangka panjang, strategi semacam itu dapat membantu mengurangi beban demensia dan Alzheimer yang semakin meningkat terkait dengan gangguan metabolisme, menawarkan perawatan yang lebih holistik yang memperhatikan tubuh dan otak,” imbuhnya.

Penelitian ini sedang berlangsung untuk lebih memahami bagaimana neuron sensitif glukosa ini mengganggu ritme otak yang mendukung daya ingat. Para peneliti berencana untuk menguji apakah terapi yang ditargetkan ini dapat diterapkan pada manusia dan bagaimana pola makan tinggi lemak dapat menjadi faktor penyebab penyakit Alzheimer.

Intervensi berbasis gaya hidup juga akan dieksplorasi, seperti pola makan yang menstabilkan glukosa otak, untuk melihat apakah pola makan tersebut menawarkan manfaat perlindungan.

(nah/nwk)



Sumber : www.detik.com