Tag Archives: rempah-rempahan

Catat! 7 Rempah Ini Bantu Turunkan Tekanan Darah Secara Alami


Jakarta

Penderita tekanan darah tinggi biasanya mengandalkan obat-obatan. Padahal, konsumsi rempah juga bisa membantu mengatasi penyakit ini secara alami, seperti 7 jenis rempah ini.

Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi ketika seseorang punya tekanan yang terukur senilai 130/80 mmHg atau lebih tinggi. Tekanan ini biasanya ditentukan oleh berapa banyak volume darah yang dipompa jantung dan resistensi aliran darah di pembuluh darah atau arteri.

Dalam kondisi seperti ini, penderita tekanan darah tinggi biasanya mengandalkan pil atau obat-obatan untuk menurunkannya. Mereka juga disarankan menerapkan pola hidup sehat.


Salah satu yang bisa dilakukan yaitu mengonsumsi jenis rempah tertentu. Rempah-rempahan ini dapat membantu mengelola tekanan darah tinggi secara alami dan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Melansir Times of India ((27/04/2024), berikut rekomendasi 7 jenis rempah untuk menurunkan tekanan darah tingg:

1. Bawang putih

7 Manfaat Makan Bawang Putih, Bikin Kulit Mulus dan Cegah DiabetesSenyawa acilin pada bawang putih dapat menurunkan tekanan darah, Foto: Getty Images/iStockphoto/Burhanuddin Helmi

Bawang putih tidak hanya dipakai sebagai penambah aroma dalam masakan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan.

Di dalamnya terkandung senyawa allicin yang dapat membantu mengendurkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Allicin mampu meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh, yang mampu mengurangi tekanan pada pembuluh darah.

Kamu bisa menambahkan bawang putih ke dalam sup, tumisan, atau saus. Lebih baik lagi mengonsumsinya secara utuh atau dibuat menjadi jus.

2. Jahe

Teh jahe yang sehatkan pencernaanKonsumsi jahe juga bisa menurunkan tekanan darah karena senyawa di dalamnya. Foto: Getty Images/iStockphoto/

Jahe merupakan rempah yang khasiatnya sudah terkenal sejak dulu. Jahe mengandung senyawa yang dapat meningkatkan sirkulasi darah dan menurunkan tekanan darah.

Oleh karena itu, dipercaya orang yang mengonsumsi jahe secara rutin, sebanyak 2-4 gram per hari memiliki risiko lebih rendah mengalami hipertensi.

Olah jahe segar menjadi teh herbal atau gunakan bubuknya dalam teh, smoothie, atau jenis makanan lain.

3. Kunyit

Kunyit AsamKurkumin di dalam kunyit memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang bermanfaat untuk tekanan darah. Foto: iStock

Kunyit juga bisa membantu menurunkan tekanan darah alami. Kandungan kurkumin di dalamnya memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan jantung dan tekanan darah.

Kunyit juga dapat merawat kerusakan arteri yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi. Secara signifikan, rempah-rempahan ini dapat membantu mengurangi kadar kolesterol tubuh dan menjaga kadar gula darah terkendali.

Tambahkan kunyit ke dalam racikan teh atau ke hidangan lain, seperti nasi, sup, atau smoothie.

Daftar jenis rempah lain yang bisa bantu turunkan tekanan darah alami bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

4. Kayu manis

Sebuah studi menunjukkan bahwa rempah-rempah kayu manis memiliki senyawa bioaktif. Hal itu dapat meningkatkan fungsi otak, terutama memori dan pembelajaran.Bisa juga menambahkan kayu manis karena mampu mengobati penyakit ini secara alami. Foto: Getty Images/iStockphoto/Milan Krasula

Kayu manis mampu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah. Secara tidak langsung hal ini bermanfaat bagi tekanan darah.

Jurnal Nutrition mengungkap konsumsi kayu manis dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik maupun diastolik pada penderita diabetes tipe-2.

Diabetes bisa memicu hipertensi, mengingat resistensi insulin mampu menyebabkan tekanan darah tinggi. Namun, penelitian terkait hal ini masih perlu dikaji lebih dalam.

Jika ingin mulai mengonsumsi kayu manis, kamu bisa menaburkan bubuknya pada oatmeal, yogurt, salad buah, atau ditambahkan pada makanan panggang hingga minuman panas.

Kamu juga bisa membuat teh kayu manis yang bermanfaat mengurangi kadar kolesterol, sehingga membantu pengelolaan tekanan darah lebih baik.

5. Kapulaga

Kapulaga merupakan bumbu atau rempah-rempahan yang secara alami dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

Di dalam kapulaga terdapat senyawa antioksidan yang dapat membantu meurunkan tekanan darah dengan meningkatkan kesehatan jantung.

Kamu bisa menambahkan kapulaga bubuk ke makanan yang dipanggang dan ke dalam teh atau sup.

6. Basil

Basil tidak hanya menjadi topping pada makanan tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan.

Daun basil mengandung eugenol yang dapat mengendurkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Cara kerja kandungan di dalam daun ini mirip dengan sebuah obat hipertensi, yaitu obat golongan calcium-channel blocker, seperti amlodipin dan nifedipin.

Tambahkan daun kemangi segar dalam salad, sandwich, hidangan pasta atau buatlah menjadi teh basil.

7. Seledri

Tingkatkan Gairah Seksual, Konsumsi Seledri Secara RutinTidak hanya sebagai hiasan, tetapi seledri juga bisa dikonsumsi karena kandungan nutrisinya. Foto: Getty Images/iStockphoto/Napadon Srisawang

Seledri juga tidak sekadar menjadi hiasan, tetapi mengandung senyawa yang membantu mengendurkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah, sehingga menurunkan tekanan darah.

Seledri juga mengandung serat tinggi serta senyawa yang dipercaya punya kinerja mirip dengan obat hipertensi golongan calcium-channel blocker, yang bermanfaat mengatasi tekanan darah tinggi.

(aqr/adr)



Sumber : food.detik.com

5 Rempah Andalan di Dapur yang Bagus untuk Kelola Diabetes


Jakarta

Selain minum obat, penderita diabetes juga disarankan menjaga pola makan. Salah satunya dengan memanfaatkan bahan di dapur, seperti konsumsi 5 jenis rempah ini.

Diabetes merupakan kondisi ketika pengidapnya tidak mampu mengambil glukosa (gula) ke dalam sel dan menggunakannya sebagai energi. Penyakit diabetes yang tidak terkontrol bisa menyebabkan masalah serius pada organ tubuh.

Oleh karena itu, pengidap diabetes disarankan untuk melakukan perawatan dan selalu menjaga pola makannya. Menghindari segala macam makanan dengan nutrisi buruk dan memilih makanan yang menyehatkan.


Salah satu makanan sehat yang bisa dimanfaatkan yaitu bumbu-bumbu atau rempah-rempahan di dapur. Sejumlah bahan rempah di dapur dapat secara efektif membantu dalam mengurangi kadar gula darah tinggi, tanpa memengaruhi cara kerja obat.

Mengutip Times of India (28/05/2024), berikut 5 rempah andalan di dapur yang bagus untuk mengelola diabetes:

1. Kayu manis

Sebuah studi menunjukkan bahwa rempah-rempah kayu manis memiliki senyawa bioaktif. Hal itu dapat meningkatkan fungsi otak, terutama memori dan pembelajaran.Kayu manis mengandung senyawa yang bisa tingkatkan sensivilitas insulin. Foto: Getty Images/iStockphoto/bhofack2

Kayu manis tidak hanya bermanfaat bagi penderita tekanan darah tinggi, tetapi juga untuk penderita diabetes.

Kayu manis mengandung senyawa yang membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah.

Kayu manis juga bisa menurunkan laju masuknya glukosa ke dalam tubuh. Jenis rempah ini pun mampu meningkatkan sistem pencernaan, sehingga kadar gula dapat dicerna dengan baik, lapor halodoc.com.

Kamu bisa menambahkan kayu manis sebagai topping pada oatmeal, yogurt, atau smoothie. Kayu manis juga bisa dimasukkan ke dalam adonan muffin atau kue lainnya.

2. Kunyit

Kunyit AsamKunyit pun punya sifat anti-inflamasi yng bisa meningatkan sensitivitas insulin. Foto: iStock

Kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif yang punya sifat anti-inflamasi. Sifat ini dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah.

Kunyit juga mengandung antioksidan yang bisa membantu melawan infeksi akibat peradangan.

Gunakanlah kunyit dalam masakan, seperti sup, kari, semur, atau hidangan lainnya. Bubuk kunyit juga bisa ditambah ke dalam minuman, seperti susu. Tambahkan sedikit jahe dan madu agar lebih nikmat.

Daftar makanan sehat di dapur lainnya, yang bisa bantu atasi kolesterol bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Jahe

5 Makanan Kaki Lima Ini Sudah Ada Ratusan Tahun, Bir Jahe dan Belut RebusJahe juga sudah dikenal memiliki efek menurunkan gula darah. Foto: Ilustrasi iStock/Site

Jahe telah terbukti memiliki efek menurunkan gula darah dan dapat meningkatkan sensitivitas insulin.

Menurut penelitian yang dipublikasi pada Journal Iranian Of Pharmaceutical Research tahun 2015, senyawa gingerol dalam jahe mampu mengoptimalkan kerja hormon insulin dalam membantu penyerapan gula darah oleh lemak, otot, dan hati. Serta bisa menurunkan kadar HbA1c pada pasien yang menderita diabetes tipe-2, lapor siloamhospitals.com.

Jahe bisa ditambahkan ke dalam tumisan, sup, atau bumbu marinasi. Kamu juga bisa membuat teh jahe yang segar tetapi menghangatkan.

4. Cengkeh

Petani cengkeh di Desa Jarak, Jombang, beralih menaman pala. Hal ini karena harga pala lebih menggiurkan.Cengkeh punya senyawa yang mampu atasi masalah diabetes. Foto: ANTARA FOTO/Syaiful Arif

Cengkeh tidak hanya menambah aroma makanan, tetapi juga mengatasi penyakit diabetes.

Di dalamnya terkandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan fungsi insulin.

Selain itu, cengkeh juga mengandung banyak nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh, seperti vitamin K, vitamin C, kalsium, magnesium, hingga serat.

Senyawa eugenol di dalamnya yang punya sifat antibakteri juga efektif dalam membunuh bakteri E.Coli yang menjadi bakteri penyebab keracunan makanan.

Tambahkan cengkeh ke dalam masakan, seperti semur, nasi, atau beberapa minuman hangat, seperti teh dan kopi.

5. Jintan

Biji jintan juga bermanfaat dalam meningkatkan kontrol gula darah dan mengurangi resistensi insulin. Jintan mampu merangsang aktivitas seluler dalam tubuh dan mengurangi penyerapan insulin usus.

Sebuah studi tahun 2017 yang dilansir Healthline juga menyebut, konsumsi jintan hitam secara berkala mampu mengurangi HbA1c atau kadar glukosa darah rata-rata.

Jintan bisa dipanggang bijinya kemudian dihancurkan. Bubuknya bisa ditaburi di atas sayuran panggang atau salad. Bubuk jintan juga bisa menjadi campuran bumbu marinasi atau saus.

(aqr/adr)



Sumber : food.detik.com

Konsumsi 5 Rempah Ini Punya Efek Mendinginkan Tubuh


Jakarta

Tidak hanya memberi efek menghangatkan, rempah juga ada yang memberikan efek ‘dingin’ pada tubuh. Seperti 5 rempah ini yang cocok dikonsumsi saat cuaca panas.

Cuaca panas kerap membuat banyak orang mencari minuman atau makanan yang memberi efek dingin dan menyegarkan. Selain menikmati es teh manis atau es krim, sebenarnya efek dingin ini bisa didapat dari sejumlah rempah.

Beberapa rempah memiliki khasiat yang dapat mendinginkan tubuh karena beragam kandungan yang ada di dalamnya. Selain itu, rempah-rempahan ini juga melancarkan pencernaan, meningkatkan hidrasi, dan memberi khasiat lainnya.


Oleh karena itu, dalam kondisi cuaca panas, cobalah mengonsumsi makanan atau minuman dengan campuran jenis rempah ini.

Melansir Tasting Table (05/06/2024), berikut 5 jenis rempah yang dapat memberi efek mendinginkan tubuh.

1. Daun mint

parsley, sage, thyme, mint and chives grow in a wooden self built raised bed on a terraceDaun mint bisa mendinginkan tubuh karena kandungan menthol di dalamnya. Foto: Getty Images/iStockphoto/TG23

Daun mint terkenal dengan efek mendinginkan, terutama karena kandungan menthol di dalamnya.

Zat menthol di dalam mint bisa membuat tubuh merasa dingin ketika protein yang disebut TRPM8 diaktifkan oleh sel saraf, kemudian menyampaikan sinyal arus listrik ke otak yang ditafsirkan oleh tubuh sebagai sensasi dingin.

Menthol ini punya kemampuan untuk mengaktifkan TRPM8, menipu saraf agar mengira mereka merasa dingin, padahal sebenarnya tidak.

Mentol di dalam mint juga dapat membantu mengurangi rasa haus, sehingga sangat nikmat ditambah ke dalam makanan atau minuman racikan musim panas.

Untuk memanfaatkan daun mint, kamu bisa mengeringkan daun itu, lalu menjadikannya bumbu masak. Cara lain, bisa dengan menambahkan daun mint segar ke air dingin atau membuat es teh daun mint yang segar, sampai membuat mojito daun mint..

2. Kunyit

Kunyit AsamKunyit mengandung efek mendinginkan tubuh karena kandungannya. Foto: iStock

Kunyit mungkin terdengar seperti rempah yang hanya bisa memberi efek menghangatkan tubuh, tetapi rempah ini juga memiliki senyawa yang dapat mengatur suhu tubuh.

Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki efek mendinginkan tubuh dan membantu mengatur suhu tubuh karena kandungan anti-inflamasinya.

Manfaat ini bisa didapat dengan mengonsumsi parutan kunyit atau menaburkan bubuk kunyit ke masakan. Misalnya, membuat teh kunyit atau menambahkan kunyit sebagai campuran hidangan kari Thailand.

Jenis rempah lain yang bisa mendinginkan tubuh bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Kapulaga

Kapulaga juga lebih umum diketahui sebagai rempah yang memberi efek hangat dalam tubuh. Namun, kapulaga sebenarnya diklasifikasikan dalam spektrum pendinginan dalam filosofi Ayurveda (sistem pengobatan natural dari India).

Hal ini karena kapulaga memiliki kemampuan alami untuk mengurangi panas berlebih dalam tubuh, termasuk dalam sistem pencernaan.

Sebagai rempah yang mengandung senyawa anti-inflamasi, kapulaga juga memiliki banyak manfaat. Jika panas menyengat, sedikit tambahan kapulaga dapat memberikan sensasi menyegarkan.

Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa efek dingin dari rempah ini dapat berbeda-beda pada setiap orang, tergantung pada banyak faktor, seperti kondisi tubuh, dosis, dan cara mengkonsumsinya.

Kapulaga memiliki sentuhan rasa citrus, floral, dengan aroma pedas seperti menthol yang dapat memberi kesegaran tambahan. Secara tradisional, kapulaga pun digunakan sebagai penyegar nafas dan dimasukkan menjadi bahan beberapa permen karet.

Kapulaga bisa ditambahkan dalam teh dingin atau menjadi komponen lezat dari kue.

4. Biji ketumbar

Ilustrasi ketumbarDalam Ayuverda ketumbar digunakan sebagai obat untuk menyeimangkan berbagai energi tubuh. Foto: Getty Images/iStockphoto/kitzcorner

Biji ketumbar disebut sebut dapat memberikan manfaat mengatur suhu tubuh di musim panas. Dalam Ayurveda, ketumbar digunakan sebagai obat dan dalam diet digunakan untuk membantu menyeimbangkan berbagai energi dalam tubuh.

Dengan sifat anti-inflamasi dan manfaat pencernaannya, ketumbar menjadi bahan yang sangat baik untuk ditambahkan ke dalam resep masakan atau minuman di musim panas.

Ketumbar umumnya dicampur dengan air begitu saja dan menghasilkan minuman yang segar. Biji ketumbar juga bisa direbus dalam air. lalu disaring, atau direndam semalaman untuk dijadikan minuman teh.

Rempah-rempahan ini juga bisa ditambah ke dalam beberapa hidangan atau saus, seperti saus chutney, kari, atau bumbu untuk daging.

5. Vanilla

Sirup vanillaVanilla juga daoat memberikan efek mendinginkan tubuh. Foto: Istimewa

Siapa sangka ternyata vanilla juga bisa memberikan efek mendinginkan tubuh

Vanilla memiliki efek mendinginkan suhu tubuh. Bahkan dalam beberapa kasus, vanilla digunakan untuk membantu menurunkan suhu panas ketika seseorang terkena demam.

Tidak hanya itu, vanilla juga terkenal dengan kandungan antioksidan dan anti radangnya. Obat herbal ini bisa mengurangi kecemasan sampai depresi pada manusia.

Pada musim panas, es krim vanilla merupakan pilihan tepat. Kamu juga bisa menambah beberapa tetes ekstrak vanilla ke dalam smoothie hingga es kopi.

(aqr/adr)



Sumber : food.detik.com