Tag Archives: sate

Tips Foto Kurban Pakai Smartphone Biar Estetik dan Aman


Jakarta

Penyembelihan hewan kurban saat Idul Adha menjadi momen menarik untuk dijepret. Darah kental yang berwarna merah dan rasa pasrah hewan kurban, pisau jagal yang super tajam dan tetesan keringat petugas saat membekap hewan pada detik-detik eksekusi.

Semuanya menjadi momen yang sangat menarik, penuh drama dan menggugah emosi. Setidaknya secara visual, semuanya bisa dieksplorasi menjadi foto yang teatrikal. Akan tetapi, sebagai fotografer tentu terikat asas kepatutan.

Beberapa foto yang pernah dihasilkan sampai memperlihatkan lelehan darah merah segar dan menyulut kontroversi. Juga wajah iba dan memelas hewan korban yang di-capture begitu close up sehingga menimbulkan tafsiran berbeda-beda.


Apalagi kalau foto tersebut diunggah ke media sosial dan menjadi konsumsi publik, maka persoalan kepatutan tersebut perlu diperhatikan. Yakni bagaimana memotret proses ritual tersebut dengan wajar dan tidak dilebih-lebihkan.

Pertama, juru potret bisa mengesampingkan emosi pembantaian dan kekerasan dalam foto-foto yang dihasilkan. Meski pada praktiknya tidak ada sama sekali praktik sadisme bahkan hewan tersebut disembelih di bawah kalimat takbir, namun bahasa foto mempunyai keterbatasan dan multitafsir.

Sehingga, tanpa menghilangkan fakta, ada baiknya memotret hewan kurban tanpa perlu mengeksploitasi secara berlebihan. Buatlah foto-foto yang soft. Tidak secara vulgar memotret eksekusi dengan menampilkan tetesan darah yang mempunyai kesan berbeda bagi tiap-tiap individu.

Kedua, kalaupun itu perlu ditampilkan, ada baiknya membuatnya menjadi format Hitam-Putih. Sehingga darah merah menjadi tidak begitu mencolok.

Ketiga, pergunakan bahasa simbol yang relevan. Misalkan dengan foreground pisau jagal yang masih bersih dengan foreground hewan korban yang masih berdiri tegak. Atau bisa dengan memotret tanduknya saja setelah semua prosesi selesai.

Keempat, hindari ekpresi foto yang sadistik. Misalkan wajah memelas hewan korban dengan anak-anak kecil yang bersorak-sorai. Beberapa foto di social media bahkan bisa bernilai sadis yakni menenteng kepala hewan. Kalaupun perlu dipotret, simpanlah untuk konsumsi pribadi saja.

Kelima, jangan lupa pasca penyembelihan itu penting. Yakni proses kebersamaan saat memotong-motong daging, membagi dan memasaknya. Kalau perlu, kebersamaan kuliner yang ditonjolkan. Banyak sekali variasi kuliner dari daging sapi, kerbau atau kambing yang diwariskan dari nenek moyang. Tidak melulu sate dan sate.

Dampak positifnya bisa membuat kesan bahwa Idul Adha merupakan proses berbagi dan bersyukur sebagai umat manusia. Selamat Hari Raya Idul Adha.

(fyk/fyk)



Sumber : inet.detik.com

Rekomendasi 10 Tempat Sarapan di Bandung, Sedia Menu Sejak Jam 06.00


Jakarta

Sarapan kerap dikatakan sebagai waktu makan paling penting sepanjang hari. Tak heran jika sarapan wajib diisi menu enak, beragam, dan sarat gizi. Tentunya lebih asyik jika disediakan di tempat nyaman, sejuk, dengan harga terjangkau.

10 Tempat Sarapan di Bandung, Wajib Coba

Dikutip dari situs dan medsos terkait, berikut tempat sarapan rekomendasi di Bandung untuk detikers.

1. Lontong Kari Kebon Karet

lontong kari kebon karet.lontong kari kebon karet (Instagram @lontongkarikebonkaret)

Jam buka

  • Senin: 06.30-18.00
  • Selasa-Minggu: 06.00-18.00

Tarif per orang:

  • Rp 25-50 ribu bergantung pesanan

Alamat:

  • Jl. Otto Iskandardinata, Gang Kebon Karet Nomor 28, Babakan Ciamis, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.

Selain lontong, di sini ada mi dan nasi yang tentunya dihidangkan dengan kari kaya bumbu serta rasa gurih nikmat. Tempat sarapan dan makan sehari-hari yang telah berdiri sejak 1966 ini sangat populer serta mendapat ulasan positif.


“Tempat sarapan pagi yang enak dan legend banget. Suasananya seger banget kalo datang lebih pagi. Makanannya enak, terutama lontong kari dan lontong kari spesial. Harga berbanding lurus dengan rasa,” tulis akun google humas agnes.

2. Bubur Ayam Mang H Oyo Pusat (ASLI)

bubur ayam mang h. oyobubur ayam mang h. oyo (dok. detikFood)

Jam buka

Tarif per orang

  • Rp 25-50 ribu bergantung pesanan

Alamat

  • Jl. Sultan Tirtayasa Nomor 49b, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

Ulasan google review menyatakan, Bubur Ayam Mang H Oyo adalah standar makanan sejenis asli Bandung yang sangat otentik. Selain rasa yang enak, suasana sekitar tempat makan juga sangat menyenangkan di salah satu pusat keramaian Kota Bandung.

“Pilihan pas untuk sarapan keluarga, karena lokasinya lumayan dekat dari Lapangan Gasibu/Gedung Sate. Habis lari pagi, langsung sarapan bubur. Di sini buburnya nggak tumpah kalau dibalik sesuai klaimnya asal tidak pakai topping. Tipe bubur kental pekat yang tidak pakai kuah,” tulis akun google Basma Khoirunnisa.

3. Warung Nasi Ibu Imas

Warung Nasi Ibu Imas.Warung Nasi Ibu Imas (Anindyadevi Aurellia/detikJabar)

Jam buka

Tarif per orang

  • Rp 25-50 ribu bergantung pesanan

Alamat

  • Jl. Balonggede Nomor 67/48/38/93, Balonggede, Kecamatan Regol, Kota Bandung.

Tempat makan ini sempat viral karena sambal dadak dan jukut goreng hingga dihidagkan banyak restoran lain. Warung Nasi Ibu Imas sangat legendaris hingga dianggap sebagai warisan kuliner khas Bandung, dengan rasa nikmat yang tidak pernah berubah.

“Terbaik banget Warung Nasi Ibu Imas ini dari dulu rasanya tidak pernah berubah. Apalagi sekarang sudah tersedia parkir luas, sehingga nggak usah bingung buat pengunjung yang mau makan di sini. Tempatnya ramai terus dan banyak banget pilihan menunya,” tulis akun google Isnaeni Cahyaninngrum.

4. Warung Kopi Imah Babaturan

Di 'Imah Babaturan' Bandung Ada Nasgor Cumi Cabe Ijo Sedap!Kopi enak di Imah Babaturan (Andi Annisa DR/detikfood)

Jam buka

Tarif per orang

Alamat

  • Jl. Kebon Bibit Nomor 3, Tamansari, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

Resto ini menyediakan aneka minuman kopi dengam berbagai takaran dan makanan ringan hingga berat khas masakan Indonesia. Pengunjung bisa menikmati menu pesanannya di ruangan dengan atau tanpa AC. Areal Warung Kopi Imah sangat luas dan nyaman, dengan pelayanan yang cepat.

“Masakan rumahan dengan rasan yang semuanya enak-enak. Tempatnya nyaman bisa pilih tempat berAC atau luar ruangan tanpa pendingin udara. Di sini juga ada special menu tiap weekend, tentunya dengan harga terjangkau,” tulis akun google amanda.

5. Bellamie Boulangerie

Jam buka

Tarif per orang

Alamat

  • Jl. Cihapit Nomor 35, Cihapit, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

Dalam ulasan google review dijelaskan, Bellamie Boulengarie dikenal dengan berbagai menu pastry, cookies, dan roti yang dibuat per hari. Dengan konsep restoran keluarga dengan nuansa natural, restoran ini menyediakan menu untuk anak.

“Ini adalah bakery kafe yang selalu ramai dan bikin puas dengan produk bakery serta menu lainnya. Kafe ini punya dua lantai dengan arena dasar untuk nonsmoking dan di atas adalah semi indoor smoking. Tempat duduknya juga banyak sehingga cocok disewa untuk acara,” seperti ditulis akun rista munikha.

6. Hummingbird Eatery & Space

Menu makanan di Hummingbird Eatery & SpaceMenu makanan di Hummingbird Eatery & Space (dok. Instagram @hummingbirdeateryandspace)

Jam buka

Tarif per orang

Alamat

  • Jl. Progo Nomor 16, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

Sesuai namanya, resto ini menyediakan arena luas dan hidangan yang sangat enak termasuk untuk menu anak. Tatanan ruang sangat modern sehingga nyaman bagi tiap pengunjung dan sangat indah dilihat.

“Seru banget karena tempatnya cozy dengan makanan yang bener-bener enak! Scramble sedap banget, kentangnya juga renyah, telur terasa lembut banget. Bumbunya pas plus nggak bikin enek,” seperti dijelaskan dalam akun google Yelsi Sriwana.

7. Yoghurt Cisangkuy

Yoghurt Cisangkut, kuliner legendaris di Kota BandungYoghurt Cisangkut, kuliner legendaris di Kota Bandung (Naja Sarjana/detikJabar)

Jam buka

Tarif per orang

Alamat

  • Jl. Cisangkuy Nomor 66, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

Selain aneka yoghurt, resto ini juga menyediakan minuman lain plus makanan ringan dan berat. Pilihan menu ini tentunya cocok bagi pengunjung yang datang bersama keluarga. Resto berkonsep outdoor ini sangat adem dan sejuk.

“Suasananya adem, kalau datang pagi belum ada yang ngerokok jadi udara terasa lebih segar. Di sini juga banyak pohon jadi makin terasa rindang dan teduh. Pelayanan ramah dan cepat. Kalau pakai kendaraan parkirnya di jalanan sekitaran taman lansia,” tulis akun Laura Kirana.

8. Sagoo Kitchen & Kopi Lay

sagoo kitchensagoo kitchen (detikFood)

Jam buka

Tarif per orang

Alamat

  • Jl. Trunojoyo Nomor 27, Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung.

Ulasan google review menyatakan, resto ini sesuai dengan taglinenya bring back the old memories dari tatanan ruang dan pilihan menu. Tentunya semua menu sangat worth untuk dicoba sebagai menu sarapan, makan siang, brunch, atau makan malam.

“Restonya nyaman, tenang, dan tidak terlalu ramai sesuai jam kunjungan. Area tempat makan luas dengan pilihan meja makan dan kursi beragam. Di sini juga ada taman dengan semua tempat ditata sangat apik. Toilet, tempat cuci tangan, dan mushala sangat bersih terawat,” tulis akun Rumii.

9. Kehidupan Tidak Pernah Berakhir

Jam buka

Tarif per orang

Alamat

  • Jl. Pajajaran Nomor 63, Pasir Kaliki, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung.

Restoran vegan ini menyediakan menu berbahan sayuran, jamur-jamuran, kacang-kacangan, bulir, herbal dan rempah, serta aneka tanaman lain. Tentunya, menu tersedia dengan rasa enak dan harga affordable. Pengunjung yang datang di pagi hari bisa mencicipi menu dalam kondisi baru matang dan lengkap.

“Tempat makan ini walau terkesan jadul tapi makanannya enak. Harga menu kebanyakan seperti di warteg, kecuali untuk makanan inovasi misal steak dari kedelai. Di pintu depan menawarkan keripik rumput laut dan ada konten manfaat hidup vegan di ruang tengah,” tulis akun Khazanah Fadhilah N.

10. Banceuy Nasi Lemak, Braga

Jam buka

Tarif per orang

Alamat

  • Jl. Banceuy Nomor 117, Braga, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.

Tempat makan ini menyediakan menu khas Malaysia yang cocok dengan lidah orang Indonesia. Buat pengunjung yang ingin dine in bisa memilih resto di cabang Jl Kresna, Cicendo. Sedangkan untuk yang take away, bisa pesan makanan di Jl Banceuy.

Ulasan google review menyatakan, cabang Jl Banceuy bisa untuk makan di tempat namun kurang nyaman. Resto terasa sempit dan panas karena dekat dapur, meski tidak terlalu ramai.

Sebelum berkunjung, jangan lupa update harga dan ketersediaan menu supaya detikers tidak kecewa. Selain itu, pastikan untuk selalu jaga kebersihan dan ikut antri selama menunggu pesanan hingga selesai makan.

(row/fem)



Sumber : travel.detik.com

Pasar Malam Pertamina, Pondok Ranji, Pusat Kuliner Berawal dari Protes Warga


Jakarta

Pasar malam Pertamina di Pondok Ranji menjadi alternatif wisata kuliner yang terjangkau bagi warga sekitar dan mudah diakses. Disebut pasar malam karena hanya tersedia ketika matahari sudah terbenam dan makin ramai seiring gelap yang kian pekat.

Berbeda dengan pasar malam yang menyediakan banyak wahana dan permainan ketangkasan, Pasar Malam Pertamina hanya menyediakan aneka kuliner dengan harga terjangkau. Spot wisata ini tersedia tepat di gerbang Komplek Pertamina Pondok Ranji, sehingga pengunjung yang baru datang bisa mudah menemukannya.

Pasar Malam Pondok Ranji juga berada di pinggir jalan besar, sehingga lalu lintas masih berjalan dengan lancar meski sangat ramai karena banyak pedagang. Detikers yang mau icip-icip kuliner di Pasar Malam Pondok ranji bisa datang mulai sore hari, meski belum banyak tenan yang buka.


Berawal dari Protes Warga

Pasar malam Pertamina di Pondok RanjiPasar malam Pertamina di Pondok Ranji (dok. Qonita Hamidah/detik travel)

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun detik travel, area pasar malam awalnya adalah bazar. Namun bazar bubar karena mendapat penolakan dari wara yang tinggal di dalam kompleks. Beberapa pedagang ada yang berinisiatif membuka kembali dagangannya, namun kembali ditolak warga.

Kendati begitu, pada pedagang perlahan kembali dan mulai kembali berjualan. Para pedagang akhirnya makin banyak hingga menjadi yang kini ditemui. Lokasi ini pun berkembang menjadi pusat kuliner malam yang ramai pengunjung. Mulai dari protes warga kompleks hingga sekarang, Pasar Malam Pondok Ranji telah berusia sekitar 10 tahun.

Variasi Jajanan Lengkap dan Murah

Di sini pengunjung bisa menemukan berbagai jenis kuliner mulai dari camilan hingga makanan berat. Contoh jajanan ringan yang tersedia antara lain dimsum, kebab, telur gulung, papeda, hingga sempol. Sedangkan untuk makanan berat adalah mie ayam, sate, nasi goreng, dan aneka soto.

Umumnya, pedagang di sini mulai membuka lapak sejak pukul 16.00 WIB hingga 24.00 WIB. Pembeli di pasar malam terdiri dari berbagai lapisan masyarakat karena lokasinya yang dekat pemukiman warga dan perkantoran. Tak heran lokasi ini tak pernah sepi pembeli, dengan aneka jajanan baru yang menarik untuk dicoba.

(row/row)



Sumber : travel.detik.com

Pogung, Kawasan Kuliner Favorit di Jogja



Yogyakarta

Pogung merupakan sebuah daerah yang berlokasi di utara Universitas Gadjah Mada (UGM), masuk ke Kelurahan Sinduadi, Sleman. Kawasan ini merupakan pemukiman padat dengan banyak gang. Bahkan, Pogung dijuluki sebagai ‘labirin-nya Yogyakarta’.

Di antara gang dan jalan, terdapat banyak rumah makan dengan ragam menu dan harga. Tak ayal, Pogung menjadi destinasi wisata kuliner Jogja.

Berikut beberapa aspek yang menjadikan Pogung sebagai destinasi wisata kuliner:


1. Ragam pilihan makanan

Jajanan Kaki Lima

Pogung terkenal dengan banyaknya penjual makanan kaki lima yang menawarkan berbagai macam jajanan, mulai dari gorengan, sate, hingga makanan ringan lainnya yang bisa dinikmati sambil berjalan-jalan.

Restoran dan Warung Makan

Selain jajanan, terdapat banyak warung makan dan restoran dengan menu tradisional hingga menu internasional, serta berbagai pilihan kopi dan minuman kekinian. Contohnya Lotek Pandega Putri, Bara Bakery dan Gelato, Mie ayam dan Bakso Woyo-woyo, Broklat dan Seblak Mang Een.

Pilihan Harga Terjangkau

Berada di lingkungan kampus, mayoritas tempat makan di Pogung menawarkan harga yang relatif terjangkau. Wisata kuliner di sini akan membuat perut kenyang tanpa membuat kocek berat.

2. Lokasi dan Suasana

Terletak di Dekat Kampus

Kawasan ini banyak dihuni oleh mahasiswa, sehingga suasana di Pogung sangat hidup dan dinamis dengan banyaknya tempat makan yang buka hingga larut malam.

Akses Mudah

Lokasinya yang strategis di tengah-tengah kota Yogyakarta memudahkan akses bagi siapa saja yang ingin berkunjung dan mencicipi makanan di sini.

3. Pengalaman Wisata Kuliner Otentik

Nuansa Lokal

Pogung memberikan pengalaman kuliner yang otentik, di mana pengunjung bisa merasakan kehidupan sehari-hari masyarakat Yogyakarta sambil menikmati hidangan lokal yang lezat.

Kreativitas Kuliner

Banyak tempat makan di Pogung yang menawarkan kreasi makanan yang unik dan inovatif, menggabungkan cita rasa lokal dengan sentuhan modern.

4. Dampak Ekonomi Lokal

Mendukung Usaha Lokal

Keberadaan Pogung sebagai pusat kuliner mendorong pertumbuhan usaha makanan dan minuman di daerah tersebut, menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

(bnl/wsw)



Sumber : travel.detik.com

Wisata Malam Seru di Pasar Lama Tangerang, Pusat Kuliner Legendaris


Jakarta

Kalau detikers mencari tempat wisata kuliner dengan pilihan lengkap, Pasar Lama Tangerang adalah jawabannya. Mulai dari makanan legendaris hingga hidangan unik, semua ada di sini.

Deretan pedagang kuliner di Pasar Lama sudah ada sejak puluhan tahun lalu, menjadikannya ikon wisata khas Tangerang yang tak pernah sepi. Lokasinya berada di Jl. Kisamaun, Sukasari, Kota Tangerang, Banten, detikers bisa menikmati makanan yang sudah ada sejak lama serta berbagai jajanan kekinian.


Daftar Pilihan Kuliner Pasar Lama dari Legedaris hingga Unik

Jangan kaget dengan melimpahnya pengunjung Pasar Lama, Tangerang, terutama saat weekend. Deretan stand kuliner dengan rasa dan kualitas bermutu, plus harga terjangkau menjadikan Pasar Lama adalah spot liburan bagi warga Tangerang dan sekitarnya.

Buat kamu yang ingin pergi ke Pasar Lama tapi takut kalap dan bingung pilih jajanan, hasil liputan detik travel bisa jadi bahan pertimbangan. Kamu bisa pilih makanan berat yang bikin kenyang, atau aneka camilan unik bikin penasaran

Kedai Kuliner Legendaris

Seperti namanya, kuliner berikut sudah berusia belasan hingga puluhan tahun sehingga tak perlu diragukan lagi terkait mutu dan rasa hidangan yang otentik.

1. Bubur Ayam Ko Iyo

Bubur Ayam Ko Iyo Pasar Lama TangerangBubur Ayam Ko Iyo Pasar Lama Tangerang (dok. Qonita Hamidah/detik travel)

Di pusat kuliner Pasar Lama, ada warung kecil bubur ayam yang selalu ramai dikunjungi dan telah melegenda. Namanya Bubur Ayam Ko Iyo, yang sudah berdiri sejak tahun 1966 dan kini punya lima cabang di wilayah Kota Tangerang.

Harga bubur di kedai yang sudah berusia 59 tahun ini ternyata masih sangat ramah di kantong, yaitu Rp 20-24 ribu bergantung dari pilihan topping. Detikers bisa intip aneka menu, perjalanan, hingga keseharian bubur ayam ini di Instagram @bas_koiyo1966.

2. Bubur dan Bakmi Kepiting Hokie

Bubur dan Bakmi Kepiting Hokie Pasar Lama TangerangBubur dan Bakmi Kepiting Hokie Pasar Lama Tangerang (dok. Qonita Hamidah/detik travel)

Kedai legendaris ini sudah eksis lebih dari 15 tahun di Pasar Lama Tangerang saat kawasan ini belum terlalu ramai. Seiring waktu, pedagang kuliner di Pasar Lama makin banyak dan menarik atensi masyarakat mulai tahun 2010-2011.

Dalam kurun waktu tersebut, Bubur dan Bakmi Kepiting Hokie setia menemani penikmat kuliner dengan menu andalan bakmi kepiting. Detikers juga bisa menikmati menu lain yaitu bubur, bakmi, kwetiau, bihun, hingga bakso dengan berbagai topping mulai harga Rp 10-35 ribu.

3. Sate Ayam H. Ishak

Sate Ayam H. Ishak Pasar Lama TangerangSate Ayam H. Ishak Pasar Lama Tangerang Foto: Qonita Hamidah/detik travel

Sate Ayam H. Ishak adalah salah satu kuliner paling legendaris di Pasar Lama. Berdiri sejak 1954, kedai ini berlokasi di seberang kantor BCA Pasar Lama.

Uniknya, gerobak sate ini tidak pernah berganti sejak awal berdiri dan tidak membuka cabang. Setiap hari, kedai ini bisa menjual hingga 600 porsi dengan satu porsi sate ayam berisi 10 tusuk sate plus 2 lontong dengan harga Rp 30 ribu.

Kedai Kuliner Unik

Nah, buat detikers yang ingin mencicipi hidangan unik dan kekinian maka penjaja kuliner ini wajib masuk daftar wish list Pasar Lama, Tangerang kamu. Di sini ada sate ular dan biawak yang dipercaya bisa mennyembuhkan pengakit kulit dan pernapasan.

1. The Lhonjong

Mr.Lonjohng Pasar Lama TangerangMr.Lonjohng Pasar Lama Tangerang Foto: Instagram @sapikotak

Detikers tau nggak, apa itu MR. Lonjohng? Namanya unik kan? Jajanan masa kini ini sering disebut “sapi kotak” dan punya cita rasa yang bikin ketagihan. Dinamakan MR. Lonjohng karena bentuk roti hotdognya yang sangat panjang.

Menu yang tersedia antara lain burger, sate wagyu, dan hotdog dengan harga beragam. Sate wagyu dibanderol Rp 35 ribu-Rp 40 ribu, burger Rp 25 ribu-Rp75 ribu, dan hotdog Rp 20 ribu-Rp 30 ribu.

2. Kebab Durian Becek

Kuliner Kebab Durian Becek hadir khusus buat detikers yang suka kebab dan ingin cari isian lain yang lebih variatif. Di sini juga ada menu kebab durian frozen, siap makan, hingga es durian becek dengan kisaran harga Rp 23 -104 ribu.

3. Telur Gulung 1000

Belum lengkap rasanya kulineran tanpa mencoba jajanan ikonik ini. Telur gulung selalu jadi primadona karena murah meriah. Detikers bisa mencoba berbagai varian mulai dari original, nugget, bakso, sosis, hingga telur gulung jumbo dengan harga seribu sampai Rp 4 ribu.

4. Citul Mantul Az

Citul Mantul AZ Pasar Lama TangerangCitul Mantul AZ Pasar Lama Tangerang (dok. Qonita Hamidah/detik travel)

Citul atau aci tulang jadi salah satu jajanan viral di Pasar Lama Tangerang dengan tekstur kenyal yang bikin nagih. Tersedia dalam rasa original dan pedas citul tersedia dengan harga Rp15 ribu per porsi, terdiri dari 2 citul dan 1 saus.

5. Sate Biawak dan Ular

Sate ular dan biawak Tenda Dua Cobra Pasar Lama TangerangSate ular dan biawak Tenda Dua Cobra Pasar Lama Tangerang (dok. Qonita Hamidah/detik travel)

Kedai ini sudah ada sejak 1980 dan terkenal dengan menu sate daging biawak dan ular. Konon, daging hewan melata alias reptil ini dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit.

Kedai Hidangan Penutup

Kamu yang suka hidangam manis, nggak perlu khawatir saat berkunjung ke Pasar Lama. Seperti kuliner lain, jenis makanan penutup di sini tersedia banyak pilihan dengan rupa dan harga terjangkau.

1. Es Pucok

Es Pucok cocok banget buat pelepas dahaga setelah puas jajan di Pasar Lama. Di sini ada es mangga dan durian kocok dengan harga Rp 7 ribu untuk ukuran kecil dan size besar tersedia seharga Rp 15 ribu.

2. Es Oyen Macan

Es Oyen Macan Pasar Lama TangerangEs Oyen Macan Pasar Lama Tangerang Foto: Qonita Hamidah/detik travel

Meski baru buka, Es Oyen Macan langsung jadi incaran dengan antrean panjang bahkan sebelum kedai dibuka. Selain es oyen, ada juga menu lain seperti bakmi ayam dan batagor yang tak kalah enak.

Pasar Lama Tangerang bukan sekadar tempat makan, tapi juga destinasi wisata malam yang penuh cerita dan cita rasa. Dari kuliner legendaris hingga jajanan kekinian, semua bisa detikers nikmati dalam satu kawasan.

(row/row)



Sumber : travel.detik.com

3 Resep Sate Paling Populer yang Gurih Mantap Rasanya

Jakarta

Untuk sajian malam tahun baru sate populer bisa jadi pilihan. Ada sate maranggi yang pedas manis, sate taichan yang sederhana atau sata ayam Madura yang klasik.

Sate tetap jadi favorit saian tahun baru. Beberapa jenis sate populer ternyata tak sulit dibuat sendiri. Seperti sate taichan yang berupa potongan ayam dengan bumbu minimalis, bawang putih dan merica.

Ada juga sate Madura yang klasik dengan saus kacang yang gurih creamy. Ditambah kecap manis dan sambal, enak dimakan hangat. Atau sate khas Purwakarta, sate maranggi yang dibuat dari daging sapi.


Disajikan dengan cincangan tomat dan cabe, rasanya gurih sedikit manis dan pedas. Ketiga sate ini bisa jadi sajian enak saat kumpul keluarga. Berikut ini resep-resep dan pelengkap sajian sate.

1. Resep Sate Ayam Madura

Sate ayam yang lembut dipadukan dengan saus kacang yang creamy manis jadi ciri khas sate Madura ini.

Durasi Tingkat Kesulitan Porsi
45 menit mudah 10
Daerah Asal Masakan : Madura
Kategori Masakan : ayam

Bahan Bahan

  • 500 g fillet ayam
  • tusuk sate
  • 3 sdm kecap manis
  • 2 sdm minyak sayur
  • Bumbu Kacang:
  • 300 ml air
  • Bumbu Halus:
  • 150 g kacang tanah goreng
  • 5 buah cabe merah keriting
  • 3 siung bawang putih
  • 2 sdm bawang goreng
  • 3 butir kemiri
  • 1/2 sdt merica bubuk
  • 10 g gula jawa
  • 2 sdt garam
  • Pelengkap:
  • lontong
  • sambal rawit
  • bawang merah, iris kasar
  • jeruk nipis

Cara Memasak:

  1. Potong-potong fillet ayam ukuran 3x2x1/2 cm.
  2. Tusuki tiap 4 potong daging ayam dengan tusuk sate.
  3. Bumbu Kacang:
  4. Giling semua bahan bumbu halus hingga halus benar.
  5. Taruh dalam wadah, tambahkan air dan masak dengan api kecil hingga kental dan mendidih. Angkat dan dinginkan.
  6. Untuk membakar sate, taruh dalam piring datar 3 sdm Bumbu Kacang, kecap manis dan minyak. Aduk rata.
  7. Celupkan sate ayam sebelum dibakar dengan campura bumbu ini hingga rata.
  8. Bakar sate ayan di atas bara api arang atau wajan panas hingga matang kedua sisinya.
  9. Sajikan hangat dengan Pelengkapnya.

2. Resep Sate Taichan

Sate Taichan Bang KumisSate Taichan Foto: detikfood

Sate ayam berbumbu minimalis ini enak dimakan hangat dengan sambal rawit

Durasi Tingkat Kesulitan Porsi
45 menit mudah 6
Daerah Asal Masakan : Jakarta
Kategori Masakan : ayam

Bahan Bahan

  • 500 g fillet dada ayam
  • 3 sdm air jeruk nipis
  • 1 sdm margarin, lelehkan
  • 3 siung bawang putih, parut
  • 1 sdm minyak sayur
  • 1/2 sdt merica bubuk
  • 1 sdm kaldu jamur
  • 2 sdt garam
  • tusuk sate
  • Sambal Rawit, giling halus:
  • 20 buah cabe rawit merah
  • 3 siung bawang putih
  • 1 sdt garam
  • Pelengkap:
  • jeruk limau/nipis
  • garam

Cara Memasak:

  1. Potong fillet ayam ukuran 1×2 cm.
  2. Campur jadi satu, air jeruk nipis, bawang putih, margarin, merica, kaldu jamur dan garam. Aduk hingga rata.
  3. Aduk potongan fillet ayam dengan campuran bumbu hingga rata.
  4. Tusuki tiap 4-5 potong daging ayam dengan tusuk sate.
  5. Bakar di atas bara api arang sambil balik-balik hingga matang dan kering.
  6. Angkat, sajikan hangat dengan Sambal Rawit dan Pelengkapnya.

3. Resep Sate Maranggi

Sate maranggiResep sate maranggi Foto: detikcom

Dagingnya direndam bumbu yang manis gurih lalu sate disajikan dengan sambal tomat yang pedas segar.

Durasi Tingkat Kesulitan Porsi
45 menit mudah 10
Daerah Asal Masakan : Purwakarta
Kategori Masakan : daging

Bahan Bahan

  • 1 kg daging has dalam/luar sapi, potong 2x2x1/2 cm
  • 500 g lemak sapi, potong kecil
  • 200 ml Kecap manis
  • 4 sdm asam Jawa, larutkan dengan 10 sdm air panas, saring
  • tusuk sate
  • Bumbu Halus:
  • 10 butir bawang merah
  • 8 siung bawang putih
  • 2 cm jahe
  • 2 cm lengkuas
  • 2 sdt ketumbar sangrai
  • 2 sdt garam
  • 40 g gula Jawa, iris halus
  • Sambal Tomat, aduk jadi satu:
  • 3 buah tomat merah, potong dadu
  • 20 buah cabe rawit merah, iris kasar
  • 1 sdt gula pasir
  • 2 sdm air jeruk nipis

Cara Memasak:

  1. Campurkan daging dengan Bumbu Halus, kecap dan air asam. Remas-remas dan diamkan minimal 30 menit agar bumbu meresap. Jika daging terlihat keras bisa ditambahkan 2 sdm nanas parut untuk pengempuk.
  2. Tusuki potongan daging dan lemak berselang-seling dengan tusuk sate. Tiap tusuk 3 potong daging dan 1 potong lemak di tengahnya.
  3. Bakar sate di atas bara api arang sampai matang sambil sesekali balik-balik.
  4. Angkat dan sajikan dengan Sambal Tomat.

Simak Video “Santap Kepala Kambing Utuh, Berani Coba?
[Gambas:Video 20detik]
(odi/odi)



Sumber : food.detik.com

Wisata Pulau Dewata yang Komplet, dari Kuliner sampai Budaya Ada

Badung

Wisata pulau Dewata bisa dibilang sangat komplet. Mulai dari wisata kuliner sampai budaya semuanya ada di Bali.

Bali adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak pada bagian barat Kepulauan Nusa Tenggara, bagian timur dari pulau Jawa, serta beribu kota di Kota Denpasar.

Pulau Bali memiliki beberapa julukan, di antaranya Pulau Dewata dan Pulau Seribu Pura. Selain itu, Bali juga terkenal dengan wisata dan kulinernya. Berikut beberapa di antaranya:


1. Babi Guling

Babi yang dimasak dengan bara api sambil diputar dan perut babi diisi dengan rempah biasanya dimakan dengan nasi, kerupuk kulit, sate babi, dan lain sebagainya.

2. Ayam Betutu

Ayam khas Bali yang sangat berempah biasanya dimakan dengan nasi putih hangat.

3. Nasi Jinggo

Nasi yang dibungkus daun pisang dengan porsi sedikit biasanya berisi nasi, mie tumis, sambal, ayam suir pedas, tempe balado, dan sebagainya.

4. Sate Babi Bawah Pohon

Sate babi yang sangat enak memiliki rasa yang gurih dan manis.

5. Seafood Jimbaran

Tempat makan seafood di pinggir pantai, jadi kalian bisa makan sambil menikmati pemandangan sunset pantai yang indah

Tempat Wisata

1. Tanah Lot

Pantai dengan pemandangan batu karang menakjubkan yang berlubang di tengahnya.

2. Pura Ulun Danu Beratan Bedugul

Sebuah pura cantik di atas danau. Pemandangan pura ini begitu ikonik.

3. Pura Uluwatu

Uluwatu terkenal dengan keindahannya dan pertunjukan tari tradisional tari kecak.

Sejarah Pura Uluwatu

Uluwatu berasal dari dua kata: “ulu” yang berarti ujung dan “watu” yang berarti batu. Selain keindahannya Uluwatu juga ada pertunjukan tari kecak pada jam sesi pertama pukul 18.00-19.00, dan sesi kedua pukul 19.00-20.00 WITA.

Selain wisatanya, Bali juga terkenal dengan tari tradisionalnya, yaitu tari kecak dan tari barong.



Sumber : travel.detik.com