Tag Archives: kesehatan pencernaan

Waspadai 5 Efek Samping Makan Makanan Terlalu Pedas


Jakarta

Sensasi pedas dapat memberikan kenikmatan tersendiri saat makan. Namun, waspada jika terlalu banyak bisa memicu efek samping yang serius.

Orang Indonesia dikenal sebagai pecinta pedas. Karenanya banyak orang yang memasukkan rempah pedas atau melengkapi seporsi makanan dengan sambal atau cabai utuh.

Sensasi pedas ketika makan dirasa dapat meningkatkan nafsu makan. Sensasi pedas itu dihasilkan dari capsaicin yang terkandung pada cabai dan rempah pedas.


Senyawa tersebut juga yang dapat memicu efek samping yang berbahaya bagi organ tubuh. Baik pada sistem pencernaan hingga indera tubuh.

Dikutip dari Health Shots (17/09/24) berikut 5 efek samping terlalu banyak makan pedas.

1. Gangguan gastrointestinal

Doyan Pedas? Ini 6 Tipe Kepribadian Pencinta Makanan PedasMakan pedas dalam jumlah banyak memang dapat menyebabkan nyeri ulu hati. Foto: Getty Images

Gastrointestinal merupakan istilah yang merujuk pada organ saluran pencernaan, seperti lambung, usus besar, hati, pankreas, dan kantung empedu.

Makan pedas dalam jumlah banyak memang dapat menyebabkan nyeri ulu hati dan masalah lambung lainnya. Menurut studi pada Current Medicinal Chemistry, ini disebabkan karena kandungan capsaicin.

Capsaicin tersebut bisa menempel pada reseptor nyeri di lambung, menyebabkan sensasi panas dan perih. Kondisi inilah yang menyebabkan dan memperparah gejala asam lambung naik.

2. Memicu jerawat

Cabai kaya akan likopen asam, senyawa yang memberikan warna merah pada sayuran, termasuk cabai merah. Jika terlalu banyak, senyawa ini bisa memicu muncul ya jerawat.

Likopen asam dapat mengiritasi kulit, mengganggu keseimbangan pH kulit, dan merangsang kelenjar minyak. Selain itu, dapat meningkatkan sirkulasi darah pada wajah.

Itulah yang akhirnya menyebabkan kulit memerah dan lebih rentan terhadap jerawat dan eksim pada kulit seseorang, lapor Eat This not That (05/04/24).

Efek samping makan pedas terlalu banyak ada di halaman berikutnya.

3. Menyebabkan cegukan

Doyan Pedas? Ini 6 Tipe Kepribadian Pencinta Makanan PedasMakanan pedas menyebabkan cegukan. Foto: Getty Images

Cegukan merupakan kondisi saat terjadi kontraksi secara tiba-tiba pada diafragma. Kondisi ini ditandai dengan munculnya bunyi yang terjadi secara berulang-ulang.

Cegukan bisa terjadi karena beberapa faktor. Salah satunya setelah makan makanan yang terlalu pedas. Ini karena kandungan capsaicin yang bisa mengiritasi diafragma.

4. Insomnia

Kandungan capsaicin pada makanan pedas juga dapat menyebabkan insomnia. Senyawa capsaicin tersebut dapat meningkatkan suhu tubuh dan dapat menyebabkan gangguan pencernaan.

Ketika sistem pencernaan terganggu, maka akan menimbulkan rasa tak nyaman pada perut, seperti kembung, mulas, atau bahkan nyeri yang akhirnya bisa mengganggu kualitas tidur.

5. Lidah mati rasa

Indian and Asian Herbs and Spices making Cuisine MealMakanan pedas menyebabkan lidah mati rasa. Foto: iStock

Di balik kenikmatan makan terlalu pedas dapat menyebabkan lidah mati rasa. Hal ini terjadi karena kandungan capsaicin dalam cabai merangsang saraf di lidah.

Selain itu, mengirimkan sinyal ke otak sebagai rasa nyeri dan panas yang kita kenali dengan sensasi pedas. Terlalu sering makan pedas bisa menyebabkan lidah menjadi lelah dan tidak sensitif.

(raf/odi)



Sumber : food.detik.com

Hati-hati! Konsumsi 11 Makanan Ini Bikin Asam Lambung Naik


Jakarta

Kondisi asam lambung naik amat mengganggu. Untuk menghindarinya, waspadai konsumsi beberapa jenis makanan yang memicu kenaikan asam lambung.

Asam lambung yang naik kembali ke kerongkongan dikenal dengan istilah refluks. Jika refluks asam lambung sering terjadi, maka bisa jadi seseorang mengidap gastroesophageal reflux alias GERD.

Banyak gejala yang bisa muncul saat refluks terjadi. Tak cuma perut yang terasa kembung, refluks juga bisa memicu sensasi panas hingga nyeri dada yang sering disalahartikan sebagai serangan jantung.


Sayangnya, GERD kini banyak dialami orang Indonesia. Gaya hidup yang buruk dan tingkat stres yang tinggi membuat GERD diidap banyak orang.

Salah satu penyebabnya adalah asupan makanan yang salah. Beberapa makanan diketahui bisa menyebabkan asam lambung naik. Berikut daftarnya:

1. Gorengan

gorengangorengan Foto: Getty Images/MielPhotos2008

Mengutip Healthline, makanan berlemak tinggi seperti gorengan menurunkan tekanan pada katup esofagus dan menunda pengosongan lambung. Hal ini dapat meningkatkan risiko terjadi refluks.

Selain gorengan, hindari juga makanan berlemak lain seperti kentang goreng, keripik kentang, dan daging merah berlemak tinggi.

2. Sambal

Makan sesuatu rasanya kurang lengkap tanpa sambal. Makan apa pun, jika ditambah cocolan sambal, rasanya akan jadi lebih nikmat.

Namun hati-hati, sambal dan makanan pedas lainnya bisa memicu sensasi terbakar pada pencernaan.

Capsaicin, senyawa kimia dalam cabai, dapat mengiritasi kerongkongan yang bisa memicu refluks.

3. Nanas

Ilustrasi buah nanasIlustrasi buah nanas Foto: Getty Images/Teen00000

Tingkat keasamannya yang tinggi dan enzim bromelain yang ditemukan di dalamnya membuat nanas bisa memicu asam lambung naik. Tingkat keasaman yang tinggi pada nanas bisa mengiritasi dinding lambung.

Bromelain, enzim yang ditemukan dalam nanas, juga dapat memecah protein kolagen dalam lambung. Hal ini bisa memperburuk kondisi asam lambung.

4. Jeruk

Sama seperti nanas, tingkat keasaman pada jeruk juga terbilang tinggi. Asam sitrat di dalamnya dapat merangsang produksi asam lambung berlebih dan menyebabkan iritasi.

5. Tomat

Sama seperti jeruk, tomat juga mengandung asam sitrat yang bisa memicu naiknya asam lambung. Asam sitrat juga dapat mengiritasi dinding lambung.

Makanan yang dapat menyebabkan asam lambung ada di halaman selanjutnya.

6. Kopi

Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula untuk Kesehatan dan Efek SampingnyaKopi dapat menyebabkan asam lambung. Foto: mdjaff/Freepik

Kopi boleh jadi minuman sejuta umat karena rasanya yang enak. Namun, orang dengan GERD harus hati-hati saat minum kopi.

Kandungan kafein pada kopi bersifat asam. Selain bisa memproduksi asam lambung berlebih, kafein juga dapat melemahkan otot katup esofagus yang bertugas untuk mencegah asam lambung baik ke kerongkongan.

Selain kopi, hindari juga minuman teh. Beberapa teh, seperti teh hitam, memiliki kadar kafein yang cukup tinggi.

7. Minuman bersoda

Minuman bersoda memang menyegarkan diminum saat cuaca panas. Hanya saja, minuman ini juga bisa memicu naiknya asam lambung.

Karbon dioksida pada minuman bersoda dapat meningkatkan tekanan pada katup esofagus. Kondisi ini bisa memicu naiknya asam lambung ke kerongkongan.

8. Cokelat

Kenali 7 Perbedaan Jenis Cokelat Agar Tak Salah KonsumsiIlustrasi cokelat. Foto: The Spruce Eat

Cokelat bisa jadi makanan yang menyenangkan di tengah waktu kerja. Namun, kandungan lemak dan senyawa tertentu pada cokelat dapat melemahkan katup esofagus.

Saat katup esofagus melemah, asam lambung jadi lebih mudah naik ke kerongkongan.

9. Teh mint

Teh mint bisa jadi pilihan teh bebas kafein yang sebenarnya aman untuk asam lambung. Tapi, daun mint itu sendiri bisa memicu asam lambung.

Mint mengandung zat aktif yang dapat membuat katup esofagus melemah. Sama seperti lainnya, kondisi ini mempermudah asam lambung untuk kembali ke kerongkongan.

10. Bawang bombay

5 Mitos Bawang Bombay yang Keliru Ini Jangan Lagi Dipercaya!Bawang bombay dapat menyebabkan asam lambung. Foto: Getty Images/Liudmila Chernetska

Mengutip laman Harvard Health Publishing, bawang bombay bikin masakan jadi lebih sedap. Namun di balik rasa sedapnya, bawang bombay bisa jadi masalah buat orang dengan GERD.

Bawang bombay mengandung fruktosa yang bisa menyebabkan produksi gas di usus dan meningkatkan asam lambung.

Bawang bombay juga dapat melemahkan katup esofagus sehingga asam lambung mudah naik.

11. Cuka apel

Cuka apel diklaim menyehatkan dan mampu menurunkan berat badan. Sayangnya penderita GERD perlu hati-hati mengonsumsinya.

Cuka apel memiliki kadar asam asetat yang tinggi. Asam ini dapat merusak lapisan kerongkongan dan memperburuk gejala GERD.

Cuka apel juga bisa memicu produksi asam lambung berlebih.

Makanan yang bikin asam lambung naik pada dasarnya berbeda-beda untuk masing-masing individu. Untuk mengetahuinya, perhatikan selalu apa yang dimakan dan catat reaksi yang muncul dari tubuh.

Artikel ini sudah tayang di CNN Indonesia dengan judul “11 Makanan yang Bikin Asam Lambung Naik, Sering Kamu Makan Sehari-hari”

(raf/adr)



Sumber : food.detik.com

5 Efek Samping Kebanyakan Minum Matcha, Diare hingga Kepala Pening


Jakarta

Minum matcha bisa mendatangkan manfaat sehat karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Namun sebaliknya, kebanyakan minum matcha bakal memunculkan efek samping, seperti diare hingga kepala pening.

Matcha kini semakin populer sebagai alternatif minuman berkafein selain kopi. Matcha juga menawarkan manfaat sehat karena kandungan L-theanine dan antioksidan lain.

Rutin minum matcha dalam jumlah yang tepat bisa membuat tubuh dan pikiran lebih rileks, jantung lebih sehat, sampai bermanfaat mencegah kanker. Namun, hindari mengonsumsi matcha berlebih karena justru akan menimbulkan efek samping.


Batas konsumsi matcha yang disarankan per hari adalah sekitar2-3 cangkir per hari atau 2-5 gram bubuk matcha. Waspadai efek berikut jika terlalu banyak minum matcha:

1. Masalah tidur

Young Asian woman feeling sick and suffering from a headache, lying on the bed and taking a rest at homeYoung Asian woman feeling sick and suffering from a headache, lying on the bed and taking a rest at home Foto: Getty Images/AsiaVision


Meski tidak sebanyak kopi, Anda perlu mengingat bahwa matcha mengandung kafein. Konsumsi terlalu banyak kafein apalagi berdekatan dengan jam tidur jelas membuat Anda susah tidur atau sulit mendapat tidur nyenyak.

Selain itu, terlalu banyak konsumsi kafein bisa membuat seseorang lebih sensitif, sakit kepala atau jantung berdebar.

2. Diare
Perut tidak nyaman ketika sudah minum matcha sekian gelas menandakan Anda harus berhenti. Melansir dari Health Shots, konsumsi matcha terlalu banyak bisa memicu diare.

Kandungan pada matcha bisa menghambat bakteri alami usus sehingga sensitif terhadap patogen.

3. Gangguan pencernaan
Selain diare, efek samping kebanyakan minum matcha juga berupa masalah pencernaan. Masalah pencernaan ini salah satunya sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS). IBS bisa terasa sangat tidak nyaman dan menyakitkan.

4. Mual dan muntah

Ilustrasi Mual saat PuasaIlustrasi Mual Foto: iStock

Rasa mual bahkan sampai muntah bisa saja dirasakan sebagian orang yang kebanyakan minum matcha. Mual dan muntah ini akibat overdosis polifenol pada matcha. Polifenol merupakan salah satu jenis antioksidan. Konsumsi matcha dalam porsi moderasi sangat disarankan.

5. Kepala pening
Kepala terasa pening? Anda boleh curiga ini efek samping kebanyakan minum matcha. Ahli merekomendasikan untuk membatasi konsumsi matcha sebanyak dua cangkir per hari.

Artikel ini sudah tayang di CNN Indonesia dengan judul “Hati-hati, Ini Efek Samping Kebanyakan Minum Matcha”

(sob/adr)



Sumber : food.detik.com

5 Makanan Ini Bikin Perut Kembung Jika Dikonsumsi Terlalu Banyak


Jakarta

Perut kembung secara umum disebabkan karena proses pencernaan yang tak lancar. Kondisi ini bisa ditimbulkan setelah menyantap makanan dan minuman tertentu.

Perut kembung adalah kondisi yang terjadi ketika sistem pencernaan sulit memecah komponen makanan tertentu. Memang ada beberapa makanan yang lebih sulit untuk dicerna.

Umumnya yang dirasakan ketika perut kembung adalah perut terasa kencang dan penuh. Kondisi ini dikarenakan adanya gas di dalam perut sehingga membuat rasa tak nyaman.


Dilansir dari Times of India (12/10), ada beberapa makanan dan minuman yang dapat menyebabkan perut kembung jika dikonsumsi terlalu banyak. Di antaranya beberapa jenis sayuran, produk susu, buah, hingga minuman berkarbonasi.

Berikut 5 makanan dan minuman yang dapat menyebabkan perut kembung:

1. Kembang kol dan brokoli

cara masak brokoli bagian batangnyabrokoli Foto: tiktok/istock

Sayuran cruciferous termasuk golongan tanaman Brassica. Sayuran ini juga kerap disebut keluarga kubis. Misalnya kembang kol, brokoli, pakcoy, selada, dan lainnya.

Sayuran-sayuran tersebut diketahui mengandung senyawa sulfur dan karbohidrat kompleks yang menyebabkan gas di dalam perut. Agar mudah dicerna, jenis sayuran ini harus dimasak terlebih dahulu. Konsumsinya lebih menyehatkan dibandingkan disantap mentah.

2. Produk Susu

Sebagian orang yang mengonsumsi produk susu dapat merasakan manfaat sehat pada tubuhnya, tetapi sebagian lain justru merasa tak enak. Hal ini dikarenakan kandungan laktosa yang terdapat pada produk susu.

Mereka yang intoleransi terhadap laktosa berarti tubuhnya kekurangan enzim yang diperlukan untuk mencerna laktosa. Akibatnya bisa merasakan perut kembung, penuh dengan gas, dan tak nyaman.

Jika ingin tetap mengonsumsi susu, dapat menggantinya dengan produk susu nabati. Misalnya seperti susu kacang kedelai, susu almond, maupun susu oat.

3. Produk Gluten

Pada makanan yang terbuat dari gandum, seperti roti dan pasta, kebanyakan mengandung gluten. Gluten adalah senyawa protein yang terdapat di dalam biji-bijian dan serealia.

Mereka yang sensitif terhadap gluten, maka akan merasakan perut kembung ketika mengonsumsi makanan tersebut. Alternatifnya bisa mempertimbangkan untuk mencoba konsumsi nasi, quinoa, atau oats.

4. Minuman Berkarbonasi

Nenek Asal Vietnam Ini Bertahan Hidup dengan Minum Soft Drink Selama 50 TahunSoft Drink Foto: Site News

Minuman berkarbonasi yang terlalu banyak dikonsumsi juga dapat menyebabkan perut kembung. Di antaranya adalah minuman soda dan sparkling water yang dapat menyebabkan timbulnya gas dalam perut.

Agar perut tak kembung, pilihlah konsumsi minuman yang sehat. Kamu bisa menikmati berbagai jenis teh yang memiliki manfaat dalam mengurangi masalah pencernaan.

5. Buah

Tak hanya sayuran saja, tapi buah juga dapat menyebabkan perut kembung. Diketahui kalau pada beberapa jenis buah mengandung kadar fruktosa dan sorbitol yang tinggi.

Kandungan tersebut dapat menyebabkan gas dan perut kembung pada orang-orang yang lebih sensitif. Serat yang terdapat pada buah juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan jika dikonsumsi berlebihan.

(yms/adr)



Sumber : food.detik.com

4 Khasiat Sehat Yogurt Dimakan Malam Hari


Jakarta

Yogurt umumnya dikonsumsi pagi hari saat sarapan. Namun olahan fermentasi susu ini juga bagus dimakan malam hari sebelum tidur. Manfaatnya bagus untuk kesehatan pencernaan.

Yogurt digemari berkat teksturnya yang lembut dan rasanya yang asam menyegarkan. Yogurt tak hanya enak, tapi juga kaya nutrisi karena mengandung bakteri baik yang membantu pencernaan makanan serta penyerapan nutrisi.

Seperti dikutip VN Express, seorang dokter spesialis di Vietnam dr. Dao Tran Tien menerangkan bahwa 100 gram yogurt mengandung sekitar 61 kkal, 3,5 gram protein, 4,7 gram karbohidrat, dan 3,3 gram lemak.


Dia menyarankan makan yogurt setelah mengonsumsi makan dan bukan ketika perut kosong. Makan yogurt ketika perut kosong bisa bikin lapisan lambung iritasi.

Kemudian, mencampurkan yogurt dengan makanan sehat lain bisa meningkatkan nilai gizi, metabolisme, dan menjaga kesehatan usus. Untuk hasil lebih baik, pilih yogurt tanpa pemanis atau rendah gula.

Dia menambahkan bahwa terdapat empat manfaat bagi kesehatan dan pencernaan dengan mengonsumsi yogurt pada malam hari. Berikut daftarnya:

1. Kurangi gangguan pencernaan

Penjual yogurt dimintai resep oleh pelanggannya sendiriYogurt dapat mengurangi gangguan pencernaan. Foto: iStock

Bagi orang yang tidak toleran pada laktosa, gangguan pencernaan sering terjadi seperti kembung, diare, atau sakit perut usai mengonsumsi produk olahan susu.

Yogurt lebih mudah diproses oleh sistem pencernaan sehingga bisa mengurangi kembung dan gangguan pencernaan, terutama di malam hari. Kandungan probiotik yang ada di dalam yogurt membantu mengurangi peradangan pada lapisan usus.

2. Tingkatkan penyerapan kalsium

Kenapa yogurt cocok dikonsumsi malam hari? Sebab, yogurt mengandung kalsium dan vitamin D yang tinggi. Kandungan itu bisa meningkatkan kemampuan tubuh dalam menyerap kalsium saat makan yogurt di malam hari.

Manfaat makan yogurt di malam hari ada di halaman berikutnya.

3. Kurangi sembelit

beautiful woman eating yogurt at homeMakan yogurt dapat mengurangi sembelit. Foto: thinkstock

Penyebab perut kembung dan sembelit biasanya karena sistem pencernaan bekerja lambat di malam hari. Probiotik dalam yogurt dapat membantu mengurangi sembelit. Menurut ahli, orang yang rutin mengonsumsi yogurt di malam hari mengalami lebih sedikit masalah sembelit.

4. Menyeimbangkan mikrobioma usus

Keseimbangan bakteri di dalam usus menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit, diare, sindrom iritasi usus besar, hingga radang usus besar. Kandungan probiotik dalam yogurt mampu membantu menyeimbangkan mikrobioma usus, sehingga bakteri sehat akan bertumbuh. Selain itu, probiotik juga bisa membantu peradangan usus dan meningkatkan penyerapan nutrisi.

Artikel ini sudah tayang di CNN Indonesia dengan judul “Deretan Manfaat Makan Yoghurt di Malam Hari, Bisa Kurangi Sembelit”

(raf/odi)



Sumber : food.detik.com

4 Fakta Kopi Chicory, Kopi Rendah Kafein untuk Tingkatkan Fungsi Otak


Jakarta

Kopi chicory bisa menjadi solusi bagi kamu dengan kondisi tubuh sensitif terhadap kafein. Meski begitu, kopi ini dapat meningkatkan fungsi otak dan mencegah penumpukan lemak.

Di Indonesia, mungkin kopi chicory masih belum populer. Namun, sebenarnya kopi ini sudah ada sejak lama, diperkirakan sekitar 1800-an. Kopi ini muncul saat terjadi krisis kopi di Prancis.

Kopi chicory, sebenarnya bukan dari biji kopi, melainkan dari akar tanaman chicory. Chicory sendiri merupakan tanaman bunga yang akarnya termasuk keluarga dandelion.


Chicory tumbuh di alam liar dengan nama latin cichorium Intybus, lapor Healthline. Tanaman ini punya batang yang keras, berbulu, dan memiliki bunga dan daun berwarna ungu muda.

Biasanya chicory dipakai sebagai campuran salad. Selain itu, sering juga dimanfaatkan sebagai obat-obatan herbal sejak dulu. Ada pula yang menyeduh tanaman ini layaknya kopi.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut faktanya!

1. Diseduh jadi kopi

Ilustrasi kopi Kopi ChicoryIlustrasi kopi Kopi Chicory Foto: iStock

Kopi chicory terbuat dari akar tanaman chicory yang dipanggang, digiling, lalu diseduh. Meski bukan terbuat dari biji kopi, tetapi minuman ini memiliki cita rasa seperti kopi.

Karakter rasanya woody, nutty, dan sedikit pedas. Chicory ini bisa diseduh utuh atau bisa juga dicampur dengan kopi untuk melengkapi rasanya. Minuman ini bisa jadi solusi untuk mengurangi asupan kafein.

Dilansir dari Healthline, satu akar chicory mentah sebesar 60 gram dapat mengandung 44 kalori, 0,8 gram protein, 10,5 gram karbohidrat, 0,1 gram lemak, dan 0,9 gram serat.

2. Tercipta untuk mengatasi krisis kopi

Kopi chicory pertama kali dibuat sebagai solusi untuk mengatasi krisis kopi di Prancis. Saat itu, masyarakat mengalami kekurangan biji kopi, sehingga membuat orang mencari pengganti serupa.

Awalnya mereka mencampur akar tanaman ke dalam kopi bubuk untuk memperbaiki kualitas kopi yang ada. Inovasi kemudian berkembang selama Perang Saudara membuat tren kopi populer di New Orleans.

Di kota tersebut mengalami penurunan persediaan biji kopi sejak adanya blokade angkatan laut Union yang memutuskan transaksi mereka.

Fakta tentang kopi chicory ada di halaman selanjutnya.

3. Manfaat kopi chicory

Ilustrasi kopi Kopi ChicoryIlustrasi kopi Kopi Chicory Foto: iStock

Dikutip dari Good House Keeping (03/02/20) kopi chicory dapat mengatasi sembelit. Tanaman ini mengandung inulin yang berperan sebagai prebiotik untuk mendorong pertumbuhan bakteri sehat ke usus.

Selain itu, juga terdapat kandungan serat larut yang menahan air. Ini bisa membantu menurunkan gula darah dan mengobati diabetes. Serat larut juga dapat menurunkan indeks glikemik makanan dan mengurangi resistensi insulin.

Chicory dikemas dengan mangan yang berperan sebagai vasodilator dan memiliki sifat anti-oksidatif yang membantu meningkatkan aliran darah ke otak serta melawan radikal bekas.

Itu juga dapat meningkatkan kecepatan sinyal listrik melewati otak untuk meningkatkan fungsi otak secara keseluruhan. Kandungan vitamin B6 juga dapat menciptakan neurotransmiter tertentu di otak.

4. Efek samping kopi chicory

Manfaat kesehatan tersebut mungkin tidak dirasakan oleh sebagian orang dengan kondisi kesehatan tertentu. Minum kopi ini bisa menyebabkan efek samping, seperti nyeri, bengkak, dan kesemutan pada mulut.

Bagi orang yang alergi terhadap serbuk sari birch juga harus menghindari chicory untuk meminimalisir efek sampingnya. Jika mengalami gejala, segera hentikan minum kopi ini dan konsultasi ke dokter.

Wanita hamil juga tidak disarankan mengonsumsi kopi chicory, karena tanaman ini telah terbukti dapat menyebabkan keguguran dan pendarahan menstruasi.

(raf/odi)



Sumber : food.detik.com

Hindari Konsumsi 5 Makanan Ini Bersama dengan Kopi Pahit


Jakarta

Kopi pahit tanpa gula lebih disarankan ketimbang kopi dengan bahan tambahan. Tetapi ada beberapa makanan yang harus dihindari saat minum kopi pahit.

Dengan hanya 4 kalori, kopi pahit tanpa gula aman dikonsumsi orang yang sedang menurunkan berat badan. Kandungan kafein pada kopi pahit pun dapat memberikan energi tambahan, terutama saat sedang lesu di siang hari.

Sementara sebagian orang memilih minum kopi tanpa camilan atau makanan pendamping, sebagian lain merasa harus ada sesuatu yang dikunyah. Agar mendapatkan manfaat sehat kopi pahit, ada sejumlah makanan yang tak disarankan untuk dikonsumsi bersamaan dengan kopi pahit.


Makanan yang harus dihindari saat minum kopi pahit

Di antara banyak pilihan makanan, berikut makanan yang sebaiknya dihindari.

1. Gorengan

Gorengan mirip bakwan di berbagai negaraIlustrasi gorengan. Foto: Getty Images/iStockphoto

Hati-hati penyakit kardiovaskular mengintai jika Anda gemar minum kopi pahit dipadu dengan gorengan.

Penelitian menemukan, semakin banyak konsumsi kopi dapat meningkatkan risiko dislipidemia atau kadar lemak tidak normal dalam aliran darah.

Kondisi ini bisa makin parah saat kamu ngopi sambil makan gorengan yang tinggi lemak, apalagi gorengan yang menggunakan tepung.

2. Sereal sarapan

Ngopi sambil menyantap menu sarapan seperti sereal sepertinya praktis dan mengenyangkan. Tapi ada baiknya kebiasaan ini dihindari.

Sereal sarapan biasanya mengandung nutrisi tambahan (fortifikasi), salah satunya zinc (seng). Meski belum ada riset yang lebih mendalam, tapi kopi bisa mengganggu bioavailabilitas seng. Bioavailabilitas adalah bentuk pecahan zat gizi yang diserap dan digunakan tubuh.

Makanan yang harus dihindari dikonsumsi berbarengan kopi ada di halaman selanjutnya.

3. Makanan tinggi garam

Dulu Kecanduan Keripik Kentang, Kini Wanita Ini Sukses Turunkan BB 32 KgIlustrasi keripik. Foto: Site News

Orang dengan hipertensi memang disarankan untuk menghindari kopi. Namun, tanpa hipertensi pun, ngopi sambil makan makanan tinggi garam atau natrium bisa memengaruhi tekanan darah.

Makanan tinggi garam misalnya burger, sosis, aneka keripik, dan kentang goreng dengan saus tomat, termasuk makanan yang harus dihindari saat minum kopi pahit.

4. Daging merah

Terdengar aneh, tapi ada saja orang yang menyantap masakan daging merah dengan kopi pahit. Tentu saja, keduanya tidak cocok.

Daging merah merupakan sumber zat besi yang baik buat tubuh. Nutrisi ini berguna untuk mendukung sirkulasi darah, produksi hormon dan fungsi kekebalan.

Mengonsumsinya bersama dengan kopi pahit malah bisa menurunkan penyerapan zat besi oleh tubuh.

5. Buah sitrus

mix of fresh citrus fruitsBuah citrus tak boleh dikonsumsi berbarengan dengan kopi. Foto: Thinkstock

Minum americano alias espresso plus air dingin sepertinya jadi alternatif menyegarkan dan rendah kalori. Namun, kurang bijak jika diminum bersama buah sitrus atau malah jadi campuran americano.

Campuran keduanya bisa menimbulkan rasa tidak nyaman di perut sebab sama-sama tinggi asam. Buat mereka yang memiliki GERD atau riwayat masalah lambung, perlu menghindari kombinasi kopi pahit dan buah sitrus.

(raf/odi)



Sumber : food.detik.com

Hati-hati! Konsumsi 6 Makanan Ini Bisa Memicu Batu Empedu


Jakarta

Batu empedu bisa disebabkan oleh konsumsi makanan yang kurang menyehatkan. Agar terhindar dari risiko penyakit ini, hindari konsumsi makanan berikut.

Batu empedu merupakan kondisi endapan kolesterol dan garam empedu yang mengeras dan membentuk batu-batu kecil di kantong empedu. Namun lama-kelamaan, batu-batu ini bisa membesar dan memicu masalah aliran enzim pencernaan dari kantong empedu.

Enzim pada kantong empedu ini berfungsi memecah makanan berlemak masuk ke tubuh.


Ketika Anda makan, kantong empedu berkontraksi mendorong enzim pencernaan keluar. Namun keberadaan batu empedu bisa menghalangi kontraksi dan terasa sangat menyakitkan.

Untuk menghindarinya, batasi konsumsi makanan pemicu batu empedu berikut:

1. Pizza

Ibu Hukum Putra Berkebutuhan Khusus Gegara Lahap Habis PizzaPizza Foto: iStock

Pizza terlihat menggiurkan dengan taburan topping beragam. Hanya saja makanan ini terbilang tinggi lemak mulai dari saus, krim, daging olahan sampai adonan tepung untuk rotinya. Kombinasinya bisa membuat kondisi batu empedu makin parah. Sementara pada orang sehat, sebaiknya batasi konsumsi pizza demi menurunkan risiko batu empedu.

2. Sup krim

Konsumsi sup krim bisa menyebabkan batu empedu. Makanan ini jelas menggunakan bahan krim yang memang tinggi lemak dan garam. Sebaiknya pilih sup yang berbasis kaldu tanpa kandungan krim atau produk susu.

3. Cokelat

Camilan seperti cokelat seharusnya memang tidak berbahaya. Namun pada orang dengan riwayat masalah kantong empedu, cokelat bukan makanan seharusnya dikonsumsi rutin.

Jenis cokelat yang tinggi lemak bisa jadi makanan penyebab batu empedu.

4. Junk food

Makanan siap saji yang masuk dalam kategori ‘junk food’ sebaiknya dihindari. Junk food biasanya tinggi gula, garam dan lemak jenuh. Tidak hanya risiko batu empedu, junk food memicu risiko kenaikan berat badan sampai obesitas.

5. Makanan bersantan

Gulai Gajebo Dianggap Makanan dari Surga yang Berisiko Tinggigulai Foto: Istimewa

Santan terdapat pada berbagai masakan Nusantara. Masyarakat Indonesia pun memiliki tradisi mengolah santan untuk memeriahkan Lebaran.

Dalam porsi moderat, santan tidak akan memicu masalah berarti. Sebaliknya saat dikonsumsi terlalu banyak terlebih sudah melewati proses pemanasan berulang, santan berisiko memicu batu empedu.

6. Daging olahan dan daging merah

Makanan penyebab batu empedu yang patut diperhatikan adalah daging olahan dan daging merah.

Daging olahan seperti sosis, kornet, bacon, patty isian burger, sangat tinggi kandungan garam. Sementara daging merah mengandung banyak lemak meski memberikan pasokan pasokan protein hewani.

Garam dan lemak merupakan dua faktor pembentukan batu empedu. Sebaiknya hindari atau kurangi porsinya.

Artikel ini sudah tayang di CNN Indonesia dengan judul “Rasanya Enak, tapi 6 Makanan ini Jadi Penyebab Batu Empedu”

(yms/adr)



Sumber : food.detik.com

3 Sayuran Ini Membuat Asam Lambung Naik, Penderita GERD Wajib Tahu


Jakarta

Tak semua makanan dan minuman aman bagi penderita GERD. Termasuk beberapa jenis sayuran yang bisa memicu asam lambung naik meskipun enak.

Penderita GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) wajib memperhatikan asupan makanan termasuk sayuran. Mengonsumsi sayuran baik untuk kesehatan tapi sebaiknya jauhi sayuran yang membuat asam lambung naik.

Kondisi asam lambung naik berarti asam dari lambung berbalik ke area esofagus. Refluks asam lambung bisa memicu sejumlah gejala seperti heartburn (sensasi panas seperti terbakar), sendawa, nyeri dada, dan mulut terasa asam.


Normalnya, asam lambung tidak akan naik sampai esofagus karena ada lower esophageal sphincter (LES). LES adalah semacam ‘kran’ yang hanya terbuka saat menelan atau sendawa. Namun melansir dari Healthline, pada penderita GERD, kran ini kurang berfungsi sempurna.

Sayuran yang membuat asam lambung naik

Berurusan dengan masalah pencernaan, penderita GERD memang harus ketat soal makanan. Makanan bisa menjadi salah satu pemicu asam lambung naik.

Sayuran dikenal sebagai salah satu makanan kaya vitamin, mineral dan serat yang penting buat tubuh. Namun penderita GERD perlu lebih memperhatikan konsumsi sayuran sebab ada beberapa sayuran yang memang bisa jadi pencetus asam lambung naik.

1. Kubis

ilustrasi kubisilustrasi kubis Foto: Getty Images/digihelion

Kubis atau kol umum dikonsumsi sebagai lalapan di mana tanpa diolah, kubis cukup dicuci bersih dan siap disantap. Mereka yang memiliki penyakit asam lambung atau riwayat mag, perlu mempertimbangkan atau berkonsultasi jika ingin mengonsumsi kubis.

Melansir dari Livestrong, kubis memang jarang atau hampir tidak pernah masuk sebagai makanan pencetus asam lambung naik. Namun sejumlah penderita GERD menyebut sayuran satu ini membuat asam lambung naik.

Tak hanya asam lambung baik, kubis bisa memicu rasa tidak nyaman di perut atau kembung karena dapat menghasilkan gas.

2. Tomat

Beberapa jenis tomat digunakan dalam olahan masakan dan kerap disebut tomat sayur. Seperti tomat yang dikonsumsi sebagai buah, tomat sayur juga tinggi kandungan asam.

Konsumsi pangan yang tinggi kandungan asam memang dapat memicu rasa tidak nyaman perut sampai membuat asam lambung naik.

3. Cabai

Penderita GERD dianjurkan untuk tidak mengonsumsi makanan pedas. Cabai pun jadi salah satu sayuran yang membuat asam lambung naik.

Sejumlah studi membuktikan konsumsi makanan pedas berasosiasi dengan heartburn atau salah satu gejala asam lambung naik. Makanan pedas dapat semakin mengiritasi esofagus yang memang sudah meradang akibat paparan asam lambung.

(yms/odi)



Sumber : food.detik.com

6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan!


Jakarta

Kopi dan kunyit bukan lagi racikan baru di dunia kopi. Sayangnya, banyak yang belum mengenal manfaat menambahkan kunyit ke dalam kopi.

Turmeric coffee atau kopi kunyit adalah minuman hasil perpaduan antara kopi dan bubuk kunyit. Meskipun belum banyak penelitian yang secara khusus membahas minuman ini, kandungan aktif dari kedua bahan tersebut telah dikenal luas memiliki manfaat kesehatan.

Seperti kopi yang kaya akan antioksidan dan mampu meningkatkan energi serta konsentrasi. Di sisi lain, kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif dengan sifat anti inflamasi yang kuat. Kombinasi keduanya dipercaya dapat memberikan manfaat tambahan, terutama bagi kesehatan sendi, jantung, dan pengendalian berat badan.


Dilansir dari Health (11/06), berikut 6 manfaat kesehatan dari kopi kunyit:

1. Mengurangi Peradangan

6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan!6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan! Foto: Ilustrasi iStock

Kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif yang memiliki sifat anti inflamasi dan anti peradangan kuat. Peradangan adalah respon alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Namun jika berlangsung secara kronis, peradangan dapat merusak sel-sel sehat dan meningkatkan risiko penyakit kronis seperti kanker, jantung, diabetes, Alzheimer, dan lainnya.

Kurkumin juga terbukti membantu mengatasi berbagai penyakit yang berkaitan dengan peradangan, seperti radang usus, radang sendi, aterosklerosis hingga depresi.

2. Meredakan Nyeri

6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan!6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan! Foto: Ilustrasi iStock

Kopi kunyit dapat membantu meredakan nyeri yang disebabkan oleh peradangan. Beberapa studi menunjukkan bahwa kurkumin memiliki efektivitas yang sebanding dengan obat antiinflamasi non-steroid (OAINS) seperti ibuprofen dalam mengurangi rasa sakit.

Selain itu, konsumsi kurkumin juga terbukti membantu penderita osteoartritis lutut dengan mengurangi nyeri dan meningkatkan kemampuan bergerak. Kurkumin juga dapat membantu meredakan nyeri otot usai olahraga sehingga mempercepat pemulihan.

3. Sumber Antioksidan

6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan!6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan! Foto: Ilustrasi iStock

Kopi dan kunyit sama-sama kaya antioksidan, zat penting yang membantu melawan kerusakan sel akibat radikal bebas. Tubuh yang mengalami stres oksidatif akibat kelebihan radikal bebas berisiko mengalami penuaan dini dan berbagai penyakit kronis.

Kandungan kurkumin dalam kunyit terbukti meningkatkan kapasitas antioksidan dalam tubuh, sementara kopi mengandung senyawa seperti asam klorogenat dan asam kafeat yang juga berperan melindungi sel tubuh. Kombinasi keduanya dapat menjadi pelindung alami terhadap kerusakan sel.

4. Menjaga Kesehatan Jantung

Doctor is using a stethoscope for patients patient examination. To hear the heart rate, For patients with heart disease.Doctor is using a stethoscope for patients patient examination. To hear the heart rate, For patients with heart disease. Foto: Getty Images/Sitthiphong

Penelitian yang dilakukan oleh American Heart Association menunjukkan bahwa konsumsi kunyit secara rutin dapat menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung.

Kurkumin membantu mencegah penumpukan plak dalam arteri, yang bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan berisiko menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Selain itu, kurkumin juga dapat meningkatkan kadar zinc dalam tubuh. Kekurangan kadar zinc diketahui dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung.

5. Mengendalikan Berat Badan

6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan!6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan! Foto: Ilustrasi iStock

Kopi sejak dulu dikenal dapat membantu proses pembakaran lemak karena kandungan kafeinnya. Kunyit juga ternyata memiliki efek serupa.

Sejumlah studi menemukan bahwa kurkumin mampu menurunkan berat badan, indeks massa tubuh (IMT), dan lingkar pinggang meskipun dalam skala yang relatif kecil.

Kombinasi keduanya bisa menjadi pelengkap gaya hidup sehat, terutama bagi yang sedang menjalani program penurunan berat badan.

6. Membantu Menjaga Kesehatan Pencernaan

6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan!6 Manfaat Menambahkan Kunyit dalam Kopi, Segar dan Menyehatkan! Foto: Ilustrasi iStock

Menambahkan kunyit ke dalam kopi pagi dapat memberikan manfaat bagi sistem pencernaan. Beberapa studi menunjukkan bahwa kurkumin, dapat membantu meredakan keluhan pencernaan seperti perut kembung dan sering buang gas.

Penelitian juga menemukan bahwa kurkumin mampu meningkatkan jumlah bakteri baik sekaligus mengurangi bakteri jahat dalam saluran cerna, sehingga mendukung keseimbangan mikrobiota usus.

Selain itu, sifat antiinflamasi pada kunyit diyakini dapat membantu meringankan gejala sindrom iritasi usus besar (IBS), seperti nyeri perut, dan berkontribusi terhadap peningkatan kualitas kesehatan tubuh.

(sob/dfl)



Sumber : food.detik.com