Jakarta –
Sulit tidur di malam hari bisa berdampak pada kesehatan seseorang. Ada buah yang disebut bisa membantu tidur menjadi lebih nyenyak.
Insomnia atau kondisi sulit tidur nyenyak memang jadi permasalahan kesehatan yang cukup serius. Insomnia bisa dipicu karena jadwal tidur yang berantakan, terlalu banyak konsumsi kafein sampai kondisi kedehatan tertentu.
Dilansir dari Mirror UK (23/03), baru-baru ini ahli kesehatan banyak menyarankan orang yang sulit tidur untuk mengonsumsi satu jenis buah ini. Buah ini dipercaya dapat membantu orang tidur lebih nyenyak, hingga bangun tidur dalam kondisi yang segar dan otak dapat berkonsentrasi.
Ditambah kurangnya waktu tidur seseorang bisa menjadi salah satu pemicu tingginya tekenan darah, kesehatan mental dalam jangka panjang hingga resiko tinggi terkena diabetes tipe dua.
Karenanya para ahli kesehatan dari situs BedKingdom, menyarankan buah kiwi untuk membantu permasalahan ini.
Insomnia Foto: Yanyong/Istock |
“Buah kiwi sering dimasukkan ke dalam rutinitas orang-orang sebelum mereka pergi tidur. Ada banyak penelitian ilmiah yang menunjukkan bahwa buah kiwi memang berguna untuk membantu orang yang sulit tidur,” jelas para ahli.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah kiwi bisa meningkatkan kualitas tidur seseorang, waktu tidur sampai efisiensi jadwal tidur seseorang. Caranya hanya dengan rutin makan buah kiwi sebelum tidur.
“Buah kiwi ini mengandung serotonin dan antioksidan yang cukup tinggi. Termasuk kandungan vitamin seperti folate dan Vitamin B, yang berguna membantu gangguan tidur. Termasuk membantu seseorang memperbaiki jadwal tidur mereka,” ungkap para ahli lebih lanjut.
Tentunya kebiasaan makan buah kiwi ini memiliki beberapa aturan. Salah satunya adalah larangan meminum kopi atau kandungan kafein di malam hari, apalagi menjelang waktu tidur. Karena kafein ini butuh sekitar sepuluh jam untuk hilang di aliran darah pada tubuh.
Ilustrasi buah kiwi hijau Foto: Getty Images/iStockphoto/toncd32 |
“Selain itu olahraga di malam hari sebelum tidur juga bisa menganggu kualitas tidur seseorang. Seperti penelitian di tahun 2015 oleh Yamanaka. Mereka menemukan bahwa olahraga sebelum tidur bisa mengganggu ritme tubuh seseorang dan membuat mereka sulit tidur,” lanjut para ahli.
Buah kiwi tak hanya dinilai bagus untuk membantu orang tidur lebih nyenyak. Tapi beberapa waktu lalu, ahli diet bernama Mickala Parsley, menjelaskan tips makan buah kiwi.
Salah satunya dengan memakan buah kiwi bersama kulitnya. Karena kulit atau cangkang kiwi bisa menambah serat serta vitamin tambahan untuk tubuh.
Ahli Diet Ini Beberkan Cara Aneh Makan Kiwi yang Menyehatkan Foto: Site News |
“Tahukah Anda bahwa kulit kiwi bisa dikonsumsi? Anda harus mencobanya, karena buah kiwi sendiri merupakan sumber nutrisi yang sangat baik untuk tubuh. Ada kandungan vitamin K, vitamin C, vitamin E, folat, kalium dan kalsium,” jelas Parsley.
“Sehingga ketika Anda mengonsumsi kulit kiwi, secara siginifikan itu akan meningkatkan asupan nutrisi untuk tubuh. Selain itu bisa menambah nutrisi seerat, folat, vitamin E dan meningkatkan kandungan serat sampai 50%,” lanjut Parsley.
Parsley menyarankan buah ini bagus untuk orang-orang yang kekurangan serat.
(sob/odi)
![]() |
||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Rutin Konsumsi 7 Makanan Ini Bikin Otak Makin Tajam Jakarta – Semakin bertambahnya usia, kapasitas memori umumnya semakin berkurang. Tapi tentu kamu tak ingin mulai pikun di usia muda. Memori sendiri merupakan salah satu fungsi otak. Menjaga memori tetap kuat sama dengan menjaga fungsi otak tetap stabil. Otak merupakan organ yang menggunakan banyak energi atau sekitar 20 persen dari kalori tubuh. Tak heran jika otak membutuhkan banyak bahan bakar untuk berkonsentrasi sepanjang hari.
Otak membutuhkan nutrisi tertentu agar fungsinya terus berjalan dengan baik, salah satunya terkait memori. Berikut beberapa makanan yang bikin otak tajam, merangkum berbagai sumber seperti dilansir CNN Indonesia (21/3): 1. Ikan sarden
Ikan sarden merupakan salah satu sumber asam lemak omega-3. Nutrisi ini membantu membangun membran di setiap sel tubuh, termasuk sel otak. Asam lemak omega-3 dapat meningkatkan struktur sel-sel otak yang disebut neuron. Melansir Medical News Today, sebuah studi menemukan, kadar omega-3 yang tinggi dapat menjaga kemampuan kognitif dan kemampuan berpikir yang lebih baik. Selain sarden, kamu juga bisa mengonsumsi ikan salmon, ikan kembung, atau ikan tuna. 2. Dark chocolateKakao dalam dark chocolate mengandung senyawa antioksidan bernama flavonoid. Antioksidan sendiri berperan penting untuk kesehatan otak. Sebuah penelitian menemukan, flavonoid dapat mendorong pertumbuhan neuron dan pembuluh darah di bagian otak yang terkait memori. Beberapa penelitian juga menemukan, komponen flavonoid dapat mengatasi masalah ingatan pada siput. Namun, para ilmuwan belum mengujinya pada manusia. 3. Buah beriSama seperti dark chocolate, buah beri juga mengandung flavonoid. Buah beri menjadi salah satu makanan terbaik untuk otak. Sebuah ulasan menemukan, buah beri memberikan banyak efek positif terhadap otak. Di antaranya meningkatkan komunikasi antar-sel otak, mengurangi peradangan, meningkatkan plastisitas yang membantu meningkatkan pembelajaran dan memori, dan mencegah penyakit neurodegeneratif terkait usia. Makanan yang bikin otak makin tajam ada di halaman selanjutnya… 4. Kacang almond
Kacang almond dikenal akan asam lemak omega-3 dan vitamin E. Keduanya punya manfaat untuk otak. Sebuah ulasan menemukan, vitamin E berkontribusi pada peningkatan kognitif seseorang. Selain kacang almond, Anda juga bisa mengonsumsi biji bunga matahari. 5. Biji-bijian utuhMengonsumsi biji-bijian utuh adalah cara lain mendapatkan asupan vitamin E yang bermanfaat untuk otak. Anda bisa coba mengonsumsi beras merah dan gandum. 6. KopiTak lain tak bukan, kopi menjadi salah satu minuman yang bikin otak semakin tajam. Kopi dikenal sebagai alat bantu konsentrasi. Banyak orang meminumnya untuk meningkatkan fokus. Sebuah studi menemukan, kafein-seperti yang ditemukan pada kopi-dapat meningkatkan kapasitas otak untuk memproses informasi. 7. AlpukatAlpukat merupakan salah satu sumber lemak sehat yang bisa mendukung otak. Alpukat bisa jadi makanan yang bikin otak tajam. Selain alpukat, ada juga kacang almond, biji chia, minyak kedelai, dan ikan yang menjadi sumber lemak tak jenuh. (yms/odi) |
![]() |
||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Kenali 5 Tanda Tubuh Telalu Banyak Mengasup Lemak Jakarta – Makanan yang dikonsumsi saat buka dan sahur bisa saja berupa makanan gorengan atau bersantan. Tubuhpun mengasup banyak lemak. Kenali ciri-cirinya! Terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak bisa menimbulkan dampak negatif bagi tubuh, termasuk masalah pencernaan dan kualitas tidur. Makanan berlemak banyak ditemukan dalam daging dan produk sampingan hewani, seperti keju dan susu. Ada beberapa tanda utama yang menunjukkan bahwa Anda mengonsumsi terlalu banyak lemak jenuh.
Ahli jantung dan pendiri Step One Foods, Dr. Elizabeth Klodas, MD, FACC, merinci beberapa tanda peringatan tersebut dan menjelaskan beberapa efek jangka panjang dari mengonsumsi terlalu banyak lemak yang dapat diderita tubuh. Berikut paparannya seperti dilansir dari Eat This Not That.1. Berat badan bertambahLemak memasok kalori dua kali lebih banyak daripada karbohidrat atau protein. Hal ini membuat berat badan Anda bertambah. Sebagai konteks, lemak menyediakan sembilan kalori per satu gram, sedangkan karbohidrat dan protein sama-sama menyediakan empat kalori per gram. 2. Kadar kolesterol meningkat
Orang yang mengonsumsi lemak jenuh dalam jumlah berlebihan cenderung menunjukkan peningkatan kadar kolesterol LDL. Kolesterol LDL juga dikenal sebagai jenis kolesterol jahat. Mereka yang mengikuti diet keto sangat rentan memiliki kadar LDL yang lebih tinggi dari normal karena mereka mengonsumsi lemak. 3. Napas akan berbau tidak sedap“Jika kamu menggunakan lemak sebagai sumber energi utama, Anda memproduksi keton, yang menyebabkan kamu mengeluarkan bau napas yang tidak sedap,” kata Klodas. Banyak orang yang menjalani diet tinggi lemak dan sangat mengurangi asupan karbohidrat perlu menggosok gigi beberapa kali sehari untuk mengurangi efek samping ini. 4. Alami ketidaknyamanan gastrointestinalJika makanan kamu tinggi lemak, kemungkinan besar kamu tidak mengonsumsi banyak sayuran, buah, atau biji-bijian utuh, yang semuanya merupakan sumber serat yang baik. Diet rendah serat dapat menyebabkan sembelit dan masalah pencernaan lainnya. Ini juga merupakan efek samping umum bagi mereka yang makan terlalu banyak daging. 5. Sering kembung
Klodas mengatakan bahwa lemak jenuh dan lemak trans sama-sama diketahui menyebabkan peradangan dalam tubuh, yang dapat membuat kamu merasa kembung dan lesu, di antara hal-hal lainnya. Efek samping dalam jangka panjangJika kamu lebih suka mengonsumsi makanan yang tinggi lemak, seperti daging, jenis ikan tertentu, dan bahkan kacang-kacangan daripada mengonsumsi berbagai jenis makanan yang seimbang seperti sayuran berdaun hijau, buah, dan biji-bijian utuh, kamu bisa kekurangan beberapa vitamin dan mineral penting. Hal lain yang diperingatkan Klodas adalah perubahan biokimia bawaan tubuh. Jika kamu secara teratur mengonsumsi makanan padat kalori atau makanan yang tinggi lemak dan menyadari bahwa berat badan bertambah dan dapat meningkatkan risiko terkena resistensi insulin. Hal itu dapat menyebabkan diabetes tipe 2, penyakit hati berlemak, dan hipertensi. Selain itu, mengonsumsi terlalu banyak makanan lemak secara terus-menerus juga dapat meningkatkan risiko penyakit kanker. “Studi yang mengamati kebiasaan makan berbagai populasi dan metrik kesehatan menunjukkan hubungan yang konsisten antara asupan lemak tinggi dan tingkat kanker keseluruhan yang tinggi,” ungkapnya. (yms/odi) |
![]() |
||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
5 Tips Berbuka Puasa Tanpa Lonjakan Gula Darah, Puasa Lebih Sehat! Jakarta – Saat berbuka puasa ada cara dan aturannya agar gula darah tidak melonjak. Menerapkan beberapa tips ini akan membuat berbuka puasa jadi lebih menyehatkan. Tujuan utama menjalankan ibadah puasa tak hanya mencari pahala dan keberkahan. Berpuasa juga memiliki dampak besar pada kesehatan tubuh. Namun banyak kesalahan yang masih dilakukan ketika sahur maupun berbuka. Merasa akan tak makan dan minum seharian, momen sahur dan berbuka menjadi ajang untuk makan dengan kalap.
Padahal ketika berbuka puasa ada aturannya agar gula darah yang melonjak secara mengejutkan. Beberapa tips sederhana diberikan oleh ahli untuk menjaga kestabilan gula darah saat berbuka puasa. Baca juga: Tak Sekadar Makanan, Ketupat Punya Banyak Makna Berikut ini 5 tips berbuka puasa sehat tanpa melonjakkan gula darah mengutip The Healthy Muslim:
1. Mulai dengan air mineralMasih banyak orang yang berbuka puasa dengan takjil berupa minuman manis. Es sirup, es campur, dan berbagai es dengan campuran sirup atau pemanis yang banyak dianggap sebagai menu ideal untuk membatalkan puasa. Padahal saat membatalkan puasa pertama kali, dianjurkan untuk mengonsumsi air mineral saja. Konsumsi minuman dengan pemanis memang terdengar menyegarkan tetapi tak cukup sehat untuk gula darah. Ahli gizi menyarankan beberapa tips untuk mengubah air mineral menjadi lebih menyegarkan tanpa pemanis buatan. Yaitu dengan membuatnya sebagai infuse water menggunakan irisan lemon, daun mint, atau buah-buahan segar. 2. Makan secara perlahanRasulullah SAW bersabda, “ketika kamu hendak berbuka puasa, batalkan dengan kurma karena itu berkah. Jika tidak ada kurma, batalkan dengan air karena itu murni.” (H.R Tirmidzi 695). Artinya saat berbuka puasa wajib mengonsumsi makanan secara perlahan. Jangan karena lapar mata rasanya ingin melahap banyak makanan secepat mungkin. Pertama-tama mulai dengan air mineral, kurma, dan atau buah segar. Lanjutkan dengan menunaikan ibadah solat maghrib, baru menyambut makan malam yang lebih mengenyangkan. Tips berbuka puasa dengan sehat berlanjut di halaman berikutnya.3. Hindari gorenganSalah satu takjil yang paling populer di Indonesia selain kolak adalah gorengan. Rasanya yang gurih serta teksturnya yang renyah seolah memanjakan mulut yang tidak mengunyah makanan seharian penuh. Tetapi gorengan menjadi takjil yang tak pernah disarankan oleh ahli. Jika tetap ingin makanan yang renyah, solusinya dapat mengonsumsi makanan yang dipanggang hingga agar kering. Konsumsi lemak dan kalori yang tinggi dari makanan termasuk salah satu yang memicu kenaikan gula darah dengan cepat. Salah satu alternatifnya dapat mengandalkan air fryer untuk menggoreng dengan rendah minyak. 4. Batasi asupan makan
Ketika berbuka puasa, anjuran paling utama yang disarankan adalah makan secukupnya. Tubuh membutuhkan waktu untuk merilis gula darah secara perlahan dan akan berbahaya jika merilisnya dalam jumlah banyak di waktu yang singkat. Gula darah tidak hanya datang dari asupan makanan manis. Makan secara berlebihan dengan porsi yang tak terkendali juga berdampak pada pelepasan gula ke dalam aliran darah. Apalagi ketika mendatangi undangan buka puasa bersama, biasanya lebih sulit mengendalikan nafsu makan. Pastikan untuk tidak mengisi perut berlebih atau setidaknya memberi jeda pada setiap makan. 5. Perbanyak proteinJika ingin mendapatkan khasiat kesehatan yang maksimal dari berpuasa, mempertimbangkan konsumsi protein sebagai asupan dominan perlu dilakukan. Protein memberikan rasa kenyang yang lebih lama, artinya penyerapan gula darahnya juga dilepaskan secara perlahan ke dalam darah. Protein dibutuhkan oleh tubuh untuk mengembalikan fungsi organ tubuh dan memperbaiki sel-sel yang rusak saat berpuasa. Biasanya di dalam protein juga terdapat kandungan nutrisi lain. Seperti asam lemak omega-3, lemak baik, hingga serat. Protein juga tak melulu berasal dari hewani, kacang-kacangan dan biji-bijian termasuk protein nabati yang tak kalah dianjurkan. (dfl/odi) |
![]() |
||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Ini Alasan Orang Masih Ngidam Makanan Manis Meski Sudah Kenyang Jakarta – Sekalipun perut sudah kenyang usai makan utama, banyak orang masih mendambakan makan makanan manis. Bentuk ngidam makanan ini ternyata bisa dijawab secara ilmiah. Begini penjelasannya. Bagi sebagian besar orang, rasanya belum lengkap jika makan utama tapi tak ‘ditutup’ dengan konsumsi makanan manis. Karenanya mereka kerap mencari makanan manis meski perut sebenarnya sudah kenyang. Kondisi ini rupanya tak terjadi begitu saja. Peneliti menemukan jawaban ilmiah di baliknya. Mengutip Food & Wine (8/3/2025), pada Februari 2025, peneliti dari Institut Max Planck untuk Penelitian Metabolisme di Cologne, Jerman, menerbitkan laporan baru di jurnal Science yang meneliti efek konsumsi gula setelah seseorang merasa kenyang.
Mereka menemukan bahwa neuron hipotalamus pro-opiomelanokortin (POMC) di hipotalamus bertanggung jawab atas efek ini. Hipotalamus sendiri merupakan bagian otak yang mengatur hormon dan menciptakan rasa lapar, haus, mengantuk, dan rasa kenyang setelah makan. Hormon POMC pendorong keinginan makan manis
“Kami menemukan bahwa neuron POMC tidak hanya meningkatkan rasa kenyang dalam kondisi setelah makan, tetapi secara bersamaan mengaktifkan keinginan mengonsumsi gula, yang mendorong konsumsi berlebih,” jelas para peneliti. Secara sederhana, tim peneliti menjelaskan bahwa sel-sel saraf yang sama dengan yang membuat kita merasa kenyang, ternyata juga memicu keinginan kita untuk makan makanan manis setelahnya. Peneliti bahkan mengungkap bahwa hanya dengan mempersepsikan makan makanan manis, otak melepaskan ß-endorfin yang bersifat candu. Kondisi ini masuk akal secara evolusi karena gula memberikan energi cepat. Hal ini berlaku pada tikus dan manusia. Baca halaman selanjutnya untuk tahu jawaban peneliti soal ‘dessert stomach’. Penelitian temukan jawaban ‘dessert stomach’Kondisi ngidam makanan manis usai makan utama juga disebut ‘dessert stomach’. Peneliti coba menemukan alasan di balik kondisi ini melalui penelitian terhadap tikus. Mereka menyelidiki reaksi tikus terhadap gula setelah mereka kenyang. Peneliti menemukan bahwa tikus masih ingin makan makanan manis usai makan malam. Awalnya peneliti memberikan akses 90 menit bagi tikus untuk mengonsumsi makanan biasa. Kemudian ada tambahan 30 menit untuk mereka memilih makan makanan yang sama atau makanan tinggi gula. Peneliti mengamati tikus hanya sedikit mengonsumsi makanan biasa pada waktu tersebut. Namun ketika mereka ditawari “dessert”, asupan kalorinya meningkat lebih dari 6 kali lipat. “Stimulasi kuat terhadap konsumsi makanan yang mengandung gula tinggi ini konsisten pada semua tikus,” ujar peneliti. Mereka menambahkan, saat tikus kenyang dan memakan gula, sel-sel saraf ini tidak hanya melepaskan molekul sinyal yang merangsang rasa kenyang, tetapi juga salah satu zat adiktif yang diproduksi tubuh bernama ß-endorfin. “Hal ini bekerja pada sel saraf lain dengan reseptor opiat dan memicu perasaan puas yang menyebabkan tikus mengonsumsi gula bahkan hingga melebihi rasa kenyang,” ujar peneliti. Mereka mengatakan, jalur opioid spesifik ini diaktifkan hanya saat tikus mengonsumsi gula tambahan, bukan saat mereka mengonsumsi makanan biasa atau berlemak. Peneliti juga menemukan kondisi serupa ketika mereka melakukan penelitian pada manusia sebagai partisipannya. “Dari sudut pandang evolusi, ini masuk akal. Gula jarang ditemukan di alam tetapi menyediakan energi dengan cepat. Otak diprogram untuk mengendalikan asupan gula setiap kali gula tersedia,” ungkap Henning Fenselau, pemimpin kelompok penelitian di Max Planck Institute for Metabolism Research. Dampak penelitian untuk obesitas
Penelitian ini harapannya tak sekadar menjawab fenomena ‘dessert stomach’, tapi juga berguna dalam perawatan obesitas. “Sudah ada obat yang memblokir reseptor opiat di otak, tetapi penurunan berat badannya lebih sedikit dibandingkan dengan suntikan penekan nafsu makan,” kata Fenselau. “Kami yakin bahwa kombinasi dengan obat-obatan tersebut atau dengan terapi lain bisa sangat bermanfaat. Namun, kami perlu menyelidiki hal ini lebih lanjut,” tutupnya. (adr/odi) |
![]() |
||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Sedang Alami Diare? Konsumsi 5 Asupan Ini Agar Cepat Pulih Jakarta – Diare sering disebabkan karena salah makan yang memicu buang air besar terus-menerus. Untuk menyembuhkannya ada beberapa asupan yang bisa dikonsumsi. Diare merupakan penyakit yang membuat penderitanya sering buang air besar dengan kondisi tinja atau feses yang cair. Kondisi ini membuat penderitanya mengalami kekurangan cairan dan menjadi lemas. Bahkan, dalam jangka yang lama bisa membuat dehidrasi hingga demam. Dilansir dari berbagai sumber, agar pulih cepat dari diare ada beberapa makanan yang harus dipantang. Makanan pedas, produk susu, hingga makanan yang mengandung gas tak boleh dikonsumsi.
Mengutip Cleve and Clinic, ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk penderita diare agar proses penyembuhannya lebih cepat. “Makanan polos dan sederhana yang biasa dapat diasup dengan baik,” ungkap Dr. Donald Kirby, seorang ahli gastroenterologi dan spesialis gizi. Berikut daftar makanan dan minuman yang baik dikonsumsi penderita diare:1. Diet ‘BRAT’Salah satu makanan yang baik dikonsumsi ini mengacu pada diet ‘BRAT’. BRAT merupakan akronim untuk nama makanan, yaitu B (Banana) atau pisang, R (Rice) atau nasi, A (Applesauce) saus apel, dan T(Toast) atau roti panggang. Buah pisang disebut baik untuk mengobati diare, karena pati yang ada di dalamnya dapat menyerap air pada usus besar sehingga bisa mengeraskan feses. Pisang juga kaya akan kalium yang merupakan zat elektrolit utama. Nasi yang baik dikonsumsi adalah nasi putih, karena lebih mudah dicerna. Saus apel bisa menjadi pengganti gula. Roti panggang dari roti tawar mudah dicerna daripada roti gandum utuh. 2. Makanan HambarMakanan hambar juga baik untuk menyembuhkan diare. Karena, makanan yang tak memiliki rasa ini bisa menenangkan perut. Makanan yang menenangkan itu di antaranya adalah oatmeal, sereal tanpa susu, kentang rebus atau panggang, dan ayam panggang tanpa kulit. Meski rasanya hambar, tapi cukup nikmat ketika disantap. 3. Minuman Elektrolit
Diare bisa menyebabkan kehilangan banyak cairan tubuh. Ini membuat tubuh mengalami dehidrasi dengan cepat. Untuk mengisi kembali cairan dan pasokan nutrisi, solusinya dengan mengonsumsi minuman yang mengandung banyak elektrolit. Minuman elektrolit ini mengandung natrium dan gula. Natrium memperlambat kehilangan cairan dan membantu retensi cairan, sementara gula membantu tubuh menyerap natrium. Minuman elektrolit alami yang dapat dikonsumsi adalah air kelapa. Bisa juga mengonsumsi oralit yang dapat dibeli di apotek. 4. Makanan AsinAsin pada makanan didapatkan dari penggunaan garam. Diketahui bahwa garam mengandung natrium yang dapat membantu dalam menjaga kadar cairan tubuh. Makanan asin ini bisa berupa biskuit yang dapat memberi asupan natrium sekaligus terasa lembut di perut. Sup ayam juga mengandung asupan natrium yang cukup banyak. Dr. Kirby mengatakan, “Sebenarnya kita cenderung tidak mengonsumsi terlalu banyak garam atau natrium, tetapi ketika mengalami diare yang parah pastikan untuk mendapatkan cukup garam agar kondisinya tidak semakin parah.” 5. Probiotik
Makanan probiotik berasal dari makanan atau minuman yang telah mengalami proses fermentasi. Dr. Kirby menjelaskan bahwa makanan yang mengandung probiotik justru baik untuk memulihkan diare. Ini karena probiotik dapat membantu usus mengobati infeksi. Bakteri baik pada probiotik ini dibutuhkan untuk menjaga mikrobioma usus yang sehat. “Yogurt atau kefir, minuman susu fermentasi yang bisa jadi pilihan, meskipun keduanya termasuk produk susu. Pastikan yogurt dan kefir itu rendah gula,” ujar Dr. Kirby. Lantas, apa saja makanan yang harus dihindari saat diare? Semua makanan yang dapat mengganggu sistem pencernaan dan memperparah diare, seperti dikutip dari Medical News Today. Di antaranya ada makanan pedas yang dapat membuat iritasi pada sistem pencernaan. Gorengan juga sebaiknya dihindari sementara karena mengandung banyak lemak dan minyak. (yms/odi) |
![]() |
|||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
5 Fakta Semerbak Aroma Kopi dan Manfaat Menghirupnya Jakarta – Kopi disukai tak hanya karena rasanya, tapi juga aromanya yang harum semerbak. Ternyata ada fakta menarik di balik asal-usul aroma kopi berikut manfaat menciumnya. Secangkir kopi yang baru diseduh atau biji kopi yang baru dipanggang mengeluarkan aroma wangi kopi yang bikin rileks. Menciumnya saja sudah bisa meningkatkan suasana hati pada beberapa orang. Tak heran juga kalau sekarang banyak wewangian, seperti parfum dan essential oil, yang terinspirasi wangi kopi. Namun, tahukah kamu kalau ada fakta menarik di balik munculnya aroma kopi yang khas. Biji kopi secara alami mengandung senyawa kimia yang membuatnya punya aroma khas. Senyawa tersebut, seperti kafein dan antioksidan, punya sejumlah efek positif untuk otak dan tubuh manusia.
Berikut 5 fakta menarik soal aroma kopi dan manfaat menghirupnya: 1. Alasan kopi memiliki wangi khas yang semerbak
Kopi memiliki sekitar 800 senyawa aromatik volatil berbeda yang dihasilkan dalam proses pemanggangan dan penyeduhan. Reaksi degradasi thermal membusukkan gula dan protein menjadi senyawa menguap yang kemudian dapat dihirup. Sebagian besar reaksi ini terjadi dalam dinding-dinding tebal sel biji kopi yang bertindak sebagai ruang penekan yang kecil. Namun, tidak seluruh senyawa itu menghasilkan respon yang sama di membran olfaktori yang terdapat di hidung. Aroma kopi juga berasal dari peran bakteri asam laktat. Hal ini telah dibuktikan lewat sebuah penelitian yang diterbitkan di Applied and Environmental Microbiology. Dalam penelitian tersebut, peneliti menemukan bakteri asam laktat sudah ada sebelum proses fermentasi pada biji kopi. Bakteri itu juga menghasilkan efek perlindungan terhadap kualitas aroma kopi. 2. Aroma kopi hijau dan kopi panggang berbedaKopi hijau yang belum dipanggang memiliki aroma mirip rumput ketika diseduh. Kamu masih bisa merasakan asam organik dan kafein dalam seduhan kopi tersebut, tetapi sensasi nikmatnya akan berkurang karena ada beberapa senyawa volatile yang tidak terpanggang. Sementara kopi panggang memiliki 20 senyawa utama, tetapi tetap dipengaruhi oleh beberapa senyawa tambahan yang menentukan rasa keseluruhan dari kopi yang dicoba seseorang. Saat ahli kimia menganalisis senyawa volatile dalam kopi, sejumlah besar bau yang berbeda bisa dirasakan. Kandungan senyawa nitrogen seperti pyridine dapat tercium seperti bau busuk. Sementara yang lainnya dapat tercium seperti aroma buah-buahan. Senyawa lainnya memiliki deskriptor seperti putrid dan rancid. Satu senyawa, 5-methyl furfural digambarkan seperti bau kopi. Namun penuh dengan ribuan campuran senyawa volatile yang berbeda. Jadi saat dicium bisa digambarkan sebagai aroma “kopi” yang umum dikenal. 3. Tingkatkan suasana hati
Mengutip Urban Calm Coffee, mencium aroma biji kopi terbukti berdampak positif pada emosi dan suasana hati. Senyawa kimia dalam biji kopi dapat merangsang pelepasan neurotransmitter seperti serotonin dan dopamin, yang bertanggung jawab untuk mengatur suasana hati dan mengurangi stres serta kecemasan. Penelitian juga menunjukkan bahwa mencium aroma biji kopi dapat mengaktifkan area otak yang sama dengan kafein, yang menyebabkan peningkatan kewaspadaan dan perbaikan suasana hati. Karenanya wewangian kopi banyak digunakan dalam produk kecantikan karena merupakan cara efektif dalam meningkatkan suasana hati, mengurangi stres, serta kecemasan. Manfaat lain mencium aroma kopi ada di halaman selanjutnya. 4. Mendorong fokus dan energiSaat sulit fokus, tak bisa konsentrasi, atau lemas, sebaiknya kamu mencium kopi. Sebab aroma biji kopi telah terbukti dapat merangsang aktivitas otak dan meningkatkan kewaspadaan serta fokus. Ini lantaran kehadiran senyawa kimia dalam biji kopi yang mengaktifkan reseptor tertentu di otak, yang kemudian meningkatkan kinerja kognitif. Pakar kesehatan menyarankan coba menggabungkan aroma biji kopi dengan meditasi singkat atau latihan pernapasan untuk dapat manfaat lebih yaitu menjernihkan pikiran. 5. Kualitas tidur yang lebih baik
Manfaat lain dari mencium aroma kopi adalah mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik. Aroma kopi meningkatkan relaksasi dan membantu menenangkan pikiran, sehingga lebih mudah tertidur dan tidur nyenyak sepanjang malam. Manfaat ini sangat berguna untuk mereka yang alami insomnia atau sulit tidur setelah seharian beraktivitas. Penelitian mengungkap aroma biji kopi dapat memengaruhi gelombang otak dan menurunkan detak jantung, yang merupakan faktor utama dalam mencapai tidur yang nyenyak. Bahkan, penelitian juga menemukan aroma kopi dapat membantu mengurangi gejala sleep apnea (napas berhenti atau pendek saat tidur). Caranya mudah, cukup letakkan semangkuk kecil biji kopi di dekat tempat tidur, menggunakan minyak esensial beraroma kopi di diffuser, atau menggunakan semprotan bantal beraroma kopi. (adr/odi) |
![]() |
||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Hindari Konsumsi 5 Makanan dan Minuman Ini di Bandara, Ini Sebabnya Jakarta – Saat di bandara, pastikan menahan diri untuk tidak beli makan dan minum sembarangan. Sebab ada beberapa jenis menu yang sebaiknya tidak dikonsumsi menurut pakar keamanan pangan. Bandara kini tak hanya jadi tempat singgah menunggu jadwal penerbangan, tapi juga tempat wisata kuliner. Banyak tenant makanan dan minuman hadir di bandara untuk memanjakan selera para penumpang, terutama di bandara yang skalanya besar. Namun, usahakan tidak kalap membeli apapun yang di depan mata. Pakar keamanan pangan mengingatkan risiko kesehatan yang mengintai dari konsumsi sembarang makanan di bandara.
Hal ini terjadi utamanya karena prosedur penanganan makanan yang tidak tepat. Pakar Francine Shaw mengatakan, “Ketika makanan sampai di area layanan bandara, makanan harus disimpan, dilumerkan, dan disiapkan dengan kepatuhan ketat terhadap protokol keamanan pangan.” Mengutip Huff Post (13/3/2025), ini 5 makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari di bandara menurut pakar keamanan pangan: 1. Drinking fountainAir mancur minum atau drinking fountain jadi fasilitas gratis di banyak bandara. Penumpang bisa minum air putih langsung dari mesin khusus yang memancurkan air ini. Bisa juga untuk mengisi ulang kembali minuman di botol. Namun, pakar keamanan pangan dan profesor di Universitas Northeastern, Darin Detwiler mengatakan mesin ini berisiko menjadi tempat berkembang biaknya bakteri berbahaya. Tampilan luar drinking fountain yang bersih pun tak menjamin, karena bisa jadi bakteri dan jamur berkumpul di bagian dalam, seperti di saluran keran. Lingkungan yang manis dan lembap pada drinking fountain dapat memicu pertumbuhan E. coli, salmonella, dan bahkan Legionella. Bakteri ini bisa menyebabkan pneumonia parah yang disebut penyakit Legionnaires. Ia merekomendasikan beli minuman botolan yang segelnya tertutup rapat. Kopi atau teh panas juga merupakan pilihan yang baik karena air mendidih meminimalkan risiko bakteri. 2. Sandwich dan salad siap makan
Banyak penumpang yang belum sempat makan akan pilih makan sandwich atau salad kemasan yang praktis. Detwiler mengingatkan agar hati-hati dengan jenis makanan ini karena sering kali sudah ditaruh lama di tempat yang suhunya tidak stabil, seperti di rak pendingin tanpa pintu. Kondisi tersebut dapat meningkatkan risiko berkembang biaknya bakteri. “Saya sudah sering melihat hal ini di minimarket dalam bandara,” kata Detwiler. Ellen Shumaker dari North Carolina State University mengatakan salad siap saji sebaiknya tak dipilih karena bahan makanan segar sangat berisiko ditumbuhi bakteri berbahaya jika disimpan di suhu ruang selama lebih dari 4 jam. Shaw merekomendasikan untuk pilih camilan aman, seperti kacang-kacangan, granola bar, atau buah kering kemasan tertutup. Lebih baik lagi jika bawa camilan sendiri. 3. Buah potongMakanan lain yang juga sering dibeli di bandara adalah buah potong. Biasanya dikemas dalam gelas plastik bening sehingga disebut fruit cups. Konsumsinya ternyata berisiko untuk kesehatan. “Setelah buah diiris, kulit pelindungnya terkelupas, sehingga terpapar bakteri akibat penanganan, pemrosesan, dan penyimpanan,” jelas Detwiler. Jika buah tidak disimpan pada suhu yang tepat, maka bisa jadi tempat berkembang biaknya bakteri Listeria. E. coli, hingga Salmonella. Lebih baik pilih buah segar yang masih ada kulitnya. “Apel yang belum dipotong, jeruk yang belum dikupas, atau pisang yang dibungkus secara alami, kecil kemungkinannya terkontaminasi,” kata Shaw. Selengkapnya di halaman selanjutnya. 4. Jus dan produk susu yang tidak dipasteurisasi
Jus yang diberi label ‘tidak dipasteurisasi’ atau cold-pressed terlihat menarik karena kesegarannya terjaga, tapi jus ini juga berisiko lebih tinggi terkontaminasi E. coli, salmonella, dan listeria, terutama jika jus tersebut disimpan pada suhu yang tidak tepat. Hal sama berlaku untuk produk susu yang tidak dipasteurisasi, seperti susu segar, keju, dan yogurt yang terbuat dari susu mentah. Lebih baik konsumsi jus atau produk susu kemasan yang didinginkan dan diberi label ‘dipasteurisasi.’ 5. Sushi atau makanan mentahDetwiler bilang menjaga suhu yang aman untuk produk makanan mentah seperti sushi adalah sebuah tantangan. “Tidak seperti restoran sushi khusus yang menerapkan prosedur penanganan yang ketat, sushi bandara mungkin telah didiamkan selama berjam-jam, sehingga meningkatkan risiko parasit, vibrio, dan listeria,” ujarnya. Lebih baik pilih makanan yang dimasak matang sempurna, seperti udang panggang, salmon panggang, ayam panggang, atau daging panggang. Pilih juga makanan yang masih hangat atau tersaji panas-panas. Detwiler mengungkap, “Suhu yang lebih tinggi membantu mengurangi keberadaan bakteri berbahaya.” (adr/odi) |
![]() |
|
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Wanita Ini Sukses Turun BB 50 Kg Setahun dengan Diet Defisit Kalori Jakarta – Wanita India ini membagikan kisah sukses diet defisit kalori yang dijalaninya selama setahun. Dulu berat badannya mencapai 106 kilogram, kini turun 50 kg. Tubuh langsing ideal memang dambaan semua wanita dalam menjaga penampilan. Tak mengherankan jika banyak wanita yang melakukan diet untuk memiliki postur tubuh idealnya. Dilansir dari Food NDTV (12/3), kisah diet sukses kembali dibagikan oleh wanita asal India. Kali ini wanita bernama Kajal yang mengunggah video transformasinya dalam tayangan video Instagram Reels @kajall_120.
Kajal yang masih berusia 21 tahun itu awalnya memiliki berat badan 106 kilogram. Kemudian, ia berhasil menurunkan berat badan sebanyak 50 kilogram dalam waktu setahun. Kini berat badannya 56 kilogram. Ia memutuskan untuk menurunkan berat badan, karena sadar gaya hidupnya salah. Kajal merasa tidak nyaman dengan berat badan berlebihan, merasa rendah diri, dan kurang percaya diri. Dalam setahun, metode diet yang Kajal pilih adalah defisit kalori. Ia membatasi asupan kalorinya dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi yang dibuat sendiri di rumah. Defisit kalori yang dilakukan oleh Kajal ini juga mengikuti arahan dari ahli gizi. Karena itu apa yang disantap olehnya sudah sesuai dengan aturan. Terdapat 5 cara diet dasar yang dibagikan oleh Kajal dalam videonya. Kelimanya akan membantu Kajal dalam menjalani diet defisit kalori dan menurunkan berat badan. Berikut 5 cara Kajal menurunkan berat badan:1. Mengonsumsi lebih banyak serat setiap hari, ini akan membuat perut kenyang lebih lama. 2. Konsumsi makanan dengan asupan protein yang cukup. 3. Kurangi makanan manis yang mengandung gula tinggi, maupun produk gula olahan, seperti minuman ringan, kue dan lainnya. 4. Konsumsi air putih yang cukup. Pada kasus Kajal, jumlahnya bisa mencapai 3-4 liter per harinya. 5. Olahraga ringan dengan berjalan kaki, yaitu 10.000 langkah setiap hari. Adapun diet defisit kalori merupakan pola makan dengan asupan kalori lebih sedikit daripada biasanya. Jika dilakukan secara rutin, manfaatnya dapat menurunkan berat badan. Aturan defisit kalori pada kebanyakan orang adalah memotong 300-500 kcal per hari untuk menurunkan berat badan 0,5 kilogram per minggu, seperti dikutip dari Health Line. (yms/odi) |
![]() |
||
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Ahli Gizi Sarankan Konsumsi Makanan Ini Saat Bangun Sahur Mepet Jakarta – Saat awal ramadan, banyak orang telat bangun sahur sampai mepet subuh karena belum terbiasa. Jenis makanan ini disarankan oleh ahli gizi untuk dikonsumsi saat waktu sahur mepet. Ketika bangun sahur mepet subuh, banyak orang berakhir makan tidak karuan atau malah tidak makan sama sekali. Alhasil, perut terasa tidak nyaman karena makan terburu-buru atau karena tidak ada isinya sama sekali. Lantas, bagaimana solusinya? Apakah ada makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi jika telat bangun sahur?
Masa awal puasa memang membutuhkan sedikit adaptasi. Tak sedikit orang yang telat bangun untuk sahur di masa awal puasa karena belum terbiasa kembali.
Alih-alih menyantap menu sahur dengan terburu-buru, Anda justru disarankan mengonsumsi makanan atau minuman padat energi saat bangun berdekatan dengan waktu imsak atau subuh. “Kalau kepepet, sudah mau sebentar lagi imsak, biasanya kalau makan utuh takutnya buru-buru, nanti perutnya malah sakit. Coba cari makanan yang paling mudah untuk dikonsumsi dan padat energi,” ujar ahli gizi Fitri Hudayani yang berpraktik di RSUPN dr Cipto Mangunkusumo, Rabu (22/3), melansir Antara. Salah satunya adalah minuman sari buah. Minuman ini, lanjut Fitri, mengandung padat energi dan mudah dicerna. Selain sari buah, Fitri juga merekomendasi konsumsi sari kacang hijau, susu, atau makanan cair lainnya. Fitri bahkan menyarankan agar Anda menyediakan makanan dan minuman di atas selama bulan Ramadhan jika dibutuhkan dalam kondisi mendesak seperti telat bangun sahur. “Tapi, tentunya [dikonsumsi] dalam jumlah cukup. Jangan terlalu kurang, nanti tenaganya kurang,” ujar Fitri.
Jika telat sahur dan hanya bisa mendapatkan sedikit asupan makanan, Anda juga disarankan untuk membatasi aktivitas harian. Fitri menyarankan untuk membatasi aktivitas yang terlalu banyak mengeluarkan energi. Dengan begitu, diharapkan Anda tak perlu ‘balas dendam’ saat berbuka puasa dengan mengonsumsi makanan dalam jumlah banyak dan tak terkontrol. “Kalau itu terjadi, nanti malah menjadi masalah kesehatan lain sehingga kita tidak bisa menjalankan ibadah puasa yang sempurna di esok harinya,” pungkas Fitri mengingatkan. Artikel ini sudah tayang di CNN Indonesia dengan judul “Telat Bangun Sahur, Apa yang Sebaiknya Dimakan agar Puasa Lancar?“ (adr/odi) |
![]() |
Source : unsplash.com / Anna Pelzer
Sari Berita Penting |





















